Category: Medcom.id News

  • Dari Mana Saja Linkin Park Menghasilkan Uang?

    Dari Mana Saja Linkin Park Menghasilkan Uang?

    Jakarta: Sebagai salah satu band rock paling ikonik di dunia, Linkin Park bukan hanya sukses secara musikal, tetapi juga secara finansial. 
     
    Meski industri musik telah banyak berubah, band ini berhasil mempertahankan relevansi mereka dan terus meraih keuntungan. 
     
    Lalu, dari mana saja Linkin Park mendapatkan pundi-pundi cuannya? Melansir Net Worth Spot, berikut beberapa sumber utama penghasilan mereka:

    1. Penjualan album fisik dan digital
    Sejak debut mereka, Linkin Park telah menjual lebih dari 100 juta rekaman di seluruh dunia. Album seperti Hybrid Theory dan Meteora masih terus diminati, baik dalam bentuk fisik maupun digital. Dengan jutaan penggemar di seluruh dunia, penjualan album mereka tetap menjadi salah satu sumber pendapatan utama, terutama dari rilisan ulang dan edisi spesial.

    2. Pendapatan dari streaming
    Di era digital, musik mereka terus menghasilkan uang melalui platform streaming seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube Music. Setiap kali lagu mereka diputar, royalti akan masuk ke kantong band. Lagu-lagu seperti In the End dan Numb masih memiliki jutaan stream setiap bulannya, menjadikan streaming sebagai sumber pendapatan yang stabil bagi mereka.
     

    3. Merchandise eksklusif
    Bukan hanya musik, Linkin Park juga menjual berbagai merchandise, termasuk kaos, hoodie, aksesoris, dan barang koleksi eksklusif. Merchandise ini tidak hanya sebagai simbol kecintaan fans, tetapi juga sebagai strategi bisnis yang menguntungkan. Kolaborasi dengan brand tertentu juga memberikan tambahan pemasukan bagi band.

    4. Tur dan konser langsung
    Sebelum vakum setelah kepergian Chester Bennington, Linkin Park dikenal dengan tur dunia yang selalu laris manis. Konser mereka tidak hanya menghasilkan pendapatan dari tiket, tetapi juga dari sponsor dan penjualan merchandise eksklusif saat tur. Jika mereka kembali menggelar tur reuni, besar kemungkinan penjualan tiket akan kembali melonjak.

    5. Saluran YouTube dan monetisasi konten
    Saluran YouTube resmi Linkin Park memiliki jutaan pelanggan yang terus menikmati video musik, cuplikan konser, hingga dokumentasi perjalanan band. Pendapatan dari iklan YouTube juga menjadi sumber pemasukan tambahan yang cukup signifikan.

    6. Kolaborasi dengan musisi dan brand
    Linkin Park sering berkolaborasi dengan artis lain, seperti Jay-Z dalam album Collision Course. Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan eksposur mereka ke audiens baru, tetapi juga membawa tambahan pendapatan dari hasil proyek bersama.

    7. Lisensi lagu untuk film, iklan, dan game
    Lagu-lagu Linkin Park kerap digunakan dalam film, acara TV, iklan, hingga video game. Kesepakatan lisensi ini menjadi salah satu sumber pendapatan pasif yang terus mengalir. Lagu mereka, seperti What I’ve Done, pernah menjadi soundtrack film Transformers, yang tentunya memberikan keuntungan finansial tersendiri.

    Meskipun industri musik telah berubah dengan adanya digitalisasi, Linkin Park tetap mampu memaksimalkan pendapatan mereka melalui berbagai cara. 
     
    Dari penjualan album, streaming, hingga tur dan lisensi lagu, band ini telah membuktikan bahwa adaptasi adalah kunci bertahan di dunia musik. 

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Promo Kursi Gratis AirAsia Kembali Hadir, Siap-siap War Mulai Besok

    Promo Kursi Gratis AirAsia Kembali Hadir, Siap-siap War Mulai Besok

    Jakarta: Kabar gembira bagi pemburu promo tiket pesawat. Maskapai AirAsia kembali menghadirkan promo Kursi Gratis di tahun 2025.

    Promo Kursi Gratis yang juga merupakan yang pertama di tahun 2025 ini akan dibuka mulai besok 15 Februari 2025. Melalui promo ini, wisatawan dapat terbang ke berbagai destinasi favorit, seperti Singapura, Kuala Lumpur, Johor Bahru, Kuching, Kota Kinabalu, hingga Penang, sementara destinasi lainnya tersedia dengan harga terendah. 

    Head of Indonesia Affairs & Policy Indonesia Airasia, Eddy Krismeidi mengatakan AirAsia 
    memberikan promo 15 juta kursi gratis ke sejumlah rute. Ini merupakan bentuk komitmen dalam mendukung pariwisata, serta mendorong peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

    “Kita ada beberapa pilihan rute, secara grup kita siapkan 15 juta kursi gratis dan ini sebagai langkah pertumbuhan pariwisata nasional, sehingga kita berperan aktif dengan memperluas konektivitas melalui jaringan rute internasionalnya,” jelas Eddy di Jakarta, Jumat, 14 Februari 2025.
    Promo Kursi Gratis Mulai Kapan?
    Eddy menyebut promo Kursi Gratis ini akan dimulai 15 hingga 23 Februari 2025. Pembelian tiket bisa dilakukan melalui AirAsia MOVE atau website airasia.com mulai pukul 11.00 WIB.

    “Untuk free seat atau kursi gratis ini penerbangannya dimulai 1 Juli 2025 sampai tahun depan 15 Juni 2026. Dan nanti biasanya, di tengah proses pembelian tiket, kita kasih tau masih ada sisa seat di rute ini, dan disarankan secepatnya untuk booking,” ucap dia.
     

    Selain promo Kursi Gratis, Indonesia AirAsia juga menggelar AirAsia RedRun sebagai bagian dari upaya menarik wisatawan mancanegara ke Indonesia. Ajang lari ini bakal digelar di Bali pada 18 Mei 2025.

    Pendaftaran AirAsia RedRun 2025 sendiri sudah dibuka hari ini Jumat, 14 Februari 2025 melalui website airasiaredrun.com. Peserta dapat memilih kategori lari sesuai preferensi, mulai dari Fun Run 5K, 10K, hingga Half Marathon 21K.
     

    Jakarta: Kabar gembira bagi pemburu promo tiket pesawat. Maskapai AirAsia kembali menghadirkan promo Kursi Gratis di tahun 2025.
     
    Promo Kursi Gratis yang juga merupakan yang pertama di tahun 2025 ini akan dibuka mulai besok 15 Februari 2025. Melalui promo ini, wisatawan dapat terbang ke berbagai destinasi favorit, seperti Singapura, Kuala Lumpur, Johor Bahru, Kuching, Kota Kinabalu, hingga Penang, sementara destinasi lainnya tersedia dengan harga terendah. 
     
    Head of Indonesia Affairs & Policy Indonesia Airasia, Eddy Krismeidi mengatakan AirAsia 
    memberikan promo 15 juta kursi gratis ke sejumlah rute. Ini merupakan bentuk komitmen dalam mendukung pariwisata, serta mendorong peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.

    “Kita ada beberapa pilihan rute, secara grup kita siapkan 15 juta kursi gratis dan ini sebagai langkah pertumbuhan pariwisata nasional, sehingga kita berperan aktif dengan memperluas konektivitas melalui jaringan rute internasionalnya,” jelas Eddy di Jakarta, Jumat, 14 Februari 2025.

    Promo Kursi Gratis Mulai Kapan?
    Eddy menyebut promo Kursi Gratis ini akan dimulai 15 hingga 23 Februari 2025. Pembelian tiket bisa dilakukan melalui AirAsia MOVE atau website airasia.com mulai pukul 11.00 WIB.
     
    “Untuk free seat atau kursi gratis ini penerbangannya dimulai 1 Juli 2025 sampai tahun depan 15 Juni 2026. Dan nanti biasanya, di tengah proses pembelian tiket, kita kasih tau masih ada sisa seat di rute ini, dan disarankan secepatnya untuk booking,” ucap dia.
     

     
    Selain promo Kursi Gratis, Indonesia AirAsia juga menggelar AirAsia RedRun sebagai bagian dari upaya menarik wisatawan mancanegara ke Indonesia. Ajang lari ini bakal digelar di Bali pada 18 Mei 2025.
     
    Pendaftaran AirAsia RedRun 2025 sendiri sudah dibuka hari ini Jumat, 14 Februari 2025 melalui website airasiaredrun.com. Peserta dapat memilih kategori lari sesuai preferensi, mulai dari Fun Run 5K, 10K, hingga Half Marathon 21K.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Perkuat UMKM, Askrindo Jamin Rp124 Triliun KUR pada 2024

    Perkuat UMKM, Askrindo Jamin Rp124 Triliun KUR pada 2024

    Yogyakarta: PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Adapun Askrindo telah merealisasikan volume penjaminan KUR dengan total Rp124 triliun pada 2024.
     
    “Data ini nasional ya, saya punya data ini tahun lalu ya, selama tahun 2024 itu data plafon KUR yang sudah kami jamin ya Rp 124 triliun,” kata Sekretaris Perusahaan Askrindo Syafruddin di Yogyakarta, Jumat, 14 Februari 2025.
     
    Ia menyatakan bahwa jumlah kredit tersebut disalurkan kepada sekitar 2,3 juta debitur yang mampu menyerap 3,3 juta tenaga kerja. Hal tersebut menunjukkan bahwa program KUR yang diluncurkan oleh pemerintah dan didukung oleh Askrindo berdampak nyata dalam meningkatkan kapasitas UMKM.

    “Jadi pemerintah itu melalui KUR ini membantu permodalan dan juga membantu membuka lapangan kerja,” ujar dia.
     
    Syafruddin mengatakan dalam penyaluran KUR, pihaknya berperan sebagai substitusi kolateral atau penutup kekurangan bagi pihak-pihak terjamin.
     

    Ia menuturkan bahwa kolateral (collateral) merupakan kriteria yang paling sulit dipenuhi oleh UMKM saat mengajukan kredit, dibandingkan empat kriteria lainnya.
     
    Empat kriteria tersebut yakni kapasitas rasio utang terhadap pendapatan (capacity), riwayat utang (character), persyaratan bunga dan jumlah pinjaman (condition), serta modal (capital).
     
    “Jadi Askrindo yang menjamin UMKM ini biar banknya mau mengucurkan kreditnya. Jadi, tanpa kolateral, bank ini tidak mau memberikan bantuan teknis, sehingga Askrindo menjadi pengganti kolateral, sehingga menjadi layak diberikan bantuan teknis,” jelas dia.
     
    Syafruddin menyatakan bahwa penyaluran KUR serta dukungan Askrindo sebagai kolateral menunjukkan komitmen pemerintah untuk memperkuat UMKM dan menciptakan lapangan kerja yang berkualitas, sebagaimana salah satu visi pemerintah yang terkandung dalam Asta Cita Nomor 3.
     
    Ia pun berharap upaya pihaknya tersebut dapat membantu UMKM naik kelas dengan memperluas outlet dan lini penjualan mereka.
     
    “Askrindo bangga bisa menjamin UMKM. Kami harap kami bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemudian mendukung juga program pemerintah,” ujar dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (KIE)

  • Yayasan Kemala Bhayangkari Gelar Bakti Sosial Bagian dari Tour of Kemala 2025

    Yayasan Kemala Bhayangkari Gelar Bakti Sosial Bagian dari Tour of Kemala 2025

    Jakarta: Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar bakti sosial di Yogyakarta dalam rangka ‘Tour of Kemala 2025.’

    “Bakti sosial dilaksanakan untuk menunjukkan komitmen dalam mendukung pembangunan masyarakat,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho, Jumat, 14 Februari 2025.

    Dalam bakti sosial tersebut pihak yayasan menyalurkan beragam bantuan kepada masyarakat, yaitu memperbaiki infrastruktur di beberapa lokasi, memberikan sembako, paket pangan stunting, hingga alat disabilitas berupa kursi roda.
     

    Yayasan Kemala Bhayangkari, kata Kadiv Humas, berkomitmen untuk mendukung kemajuan UMKM lokal yang sangat banyak di Yogyakarta sebagai bagian dari misi pemberdayaan ekonomi.

    Adapun terpilihnya Yogyakarta sebagai lokasi penyelenggaraan ajang juga mempertimbangkan keindahan warisan budaya, keramahan penduduk, dan keasrian lingkungan.

    Diketahui Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar kompetisi bersepeda Tour of Kemala 2025 di Yogyakarta pada 15-16 Februari sebagai ajang pembibitan calon atlet balap sepeda di Tanah Air.

    Ia menjelaskan, pada ajang kali ini kompetisi bersepeda menjadi race utama. Terdapat tiga kategori kompetisi, yakni Race 123 km untuk atlet profesional yang menguji kekuatan dan stamina di jalur panjang.

    Kemudian, Tour 55 km yang diperuntukkan bagi komunitas dan penggemar sepeda, serta kategori Criterium 2,28 km yang merupakan balapan cepat di lintasan pendek menantang.

    “Ajang tersebut tidak hanya dirancang sebagai ajang olahraga, tetapi juga sebagai ruang interaksi budaya dan ekonomi yang berdampak positif bagi masyarakat,” ujar Kadiv Humas.

    Jakarta: Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar bakti sosial di Yogyakarta dalam rangka ‘Tour of Kemala 2025.’
     
    “Bakti sosial dilaksanakan untuk menunjukkan komitmen dalam mendukung pembangunan masyarakat,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho, Jumat, 14 Februari 2025.
     
    Dalam bakti sosial tersebut pihak yayasan menyalurkan beragam bantuan kepada masyarakat, yaitu memperbaiki infrastruktur di beberapa lokasi, memberikan sembako, paket pangan stunting, hingga alat disabilitas berupa kursi roda.
     

    Yayasan Kemala Bhayangkari, kata Kadiv Humas, berkomitmen untuk mendukung kemajuan UMKM lokal yang sangat banyak di Yogyakarta sebagai bagian dari misi pemberdayaan ekonomi.

     
    Adapun terpilihnya Yogyakarta sebagai lokasi penyelenggaraan ajang juga mempertimbangkan keindahan warisan budaya, keramahan penduduk, dan keasrian lingkungan.
     
    Diketahui Yayasan Kemala Bhayangkari menggelar kompetisi bersepeda Tour of Kemala 2025 di Yogyakarta pada 15-16 Februari sebagai ajang pembibitan calon atlet balap sepeda di Tanah Air.
     

     
    Ia menjelaskan, pada ajang kali ini kompetisi bersepeda menjadi race utama. Terdapat tiga kategori kompetisi, yakni Race 123 km untuk atlet profesional yang menguji kekuatan dan stamina di jalur panjang.
     
    Kemudian, Tour 55 km yang diperuntukkan bagi komunitas dan penggemar sepeda, serta kategori Criterium 2,28 km yang merupakan balapan cepat di lintasan pendek menantang.
     
    “Ajang tersebut tidak hanya dirancang sebagai ajang olahraga, tetapi juga sebagai ruang interaksi budaya dan ekonomi yang berdampak positif bagi masyarakat,” ujar Kadiv Humas.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Jelang Konser Linkin Park, Berikut Cara ke Stadion Madya GBK Naik Transportasi Umum

    Jelang Konser Linkin Park, Berikut Cara ke Stadion Madya GBK Naik Transportasi Umum

    Jakarta: Linkin Park siap menggelar konser di Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta, pada Minggu, 16 Februari 2025. Sudah tahu bagaimana cara menuju venue jika menggunakan transportasi umum?

    Stadion Madya yang terletak di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) ini bisa diakses dengan transportasi umum loh. Ini cocok bagi penonton Linkin Park yang tidak ingin ribet cari tempat parkir atau terjebak macet saat menuju ke venue.

    Cara ke Stadion Madya
    Ada sejumlah transportasi umum yang bisa dimanfaatkan mulai dari Transjakarta, MRT dan KRL Commuter Line. Berikut detailnya:

    TransJakarta

    Untuk menuju ke Stadion Madya GBK, pengunjung dapat memilih koridor:
    1 Blok M-Kota, turun di Halte Senayan Bank DKI
    3F Kalideres-GBK, turun di Halte Senayan Bank DKI
    4C Pemuda Merdeka – Bundaran Senayan, turun di Gelora Bung Karno 1
    6M St. Manggarai-Blok M, turun di Halte Senayan Bank DKI
    9C Rute Pinang Ranti-Bundaran Senayan, turun di Halte Senayan Bank DKI
     

     

    MRT

    Bagi yang naik MRT bisa turun di Stasiun MRT Istora Mandiri. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan jalan kaki kaki menuju Pintu 6 atau 7 GBK, melalui Plaza Tenggara kemudian Plaza Barat dan masuk Pintu 1 ke Stadion Madya.
    KRL Commuter Line

    Apabila naik KRL kamu bisa turun di Stasiun KRL Sudirman lalu transit dengan kereta MRT dari Stasiun MRT Dukuh Atas BNI. Selanjutnya turun di Stasiun MRT Istora Mandiri.

    Jakarta: Linkin Park siap menggelar konser di Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta, pada Minggu, 16 Februari 2025. Sudah tahu bagaimana cara menuju venue jika menggunakan transportasi umum?
     
    Stadion Madya yang terletak di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK) ini bisa diakses dengan transportasi umum loh. Ini cocok bagi penonton Linkin Park yang tidak ingin ribet cari tempat parkir atau terjebak macet saat menuju ke venue.

    Cara ke Stadion Madya
    Ada sejumlah transportasi umum yang bisa dimanfaatkan mulai dari Transjakarta, MRT dan KRL Commuter Line. Berikut detailnya:

    TransJakarta

    Untuk menuju ke Stadion Madya GBK, pengunjung dapat memilih koridor:
    1 Blok M-Kota, turun di Halte Senayan Bank DKI
    3F Kalideres-GBK, turun di Halte Senayan Bank DKI
    4C Pemuda Merdeka – Bundaran Senayan, turun di Gelora Bung Karno 1
    6M St. Manggarai-Blok M, turun di Halte Senayan Bank DKI
    9C Rute Pinang Ranti-Bundaran Senayan, turun di Halte Senayan Bank DKI
     

     

    MRT

    Bagi yang naik MRT bisa turun di Stasiun MRT Istora Mandiri. Setelah itu bisa dilanjutkan dengan jalan kaki kaki menuju Pintu 6 atau 7 GBK, melalui Plaza Tenggara kemudian Plaza Barat dan masuk Pintu 1 ke Stadion Madya.

    KRL Commuter Line

    Apabila naik KRL kamu bisa turun di Stasiun KRL Sudirman lalu transit dengan kereta MRT dari Stasiun MRT Dukuh Atas BNI. Selanjutnya turun di Stasiun MRT Istora Mandiri.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Mengenal Strategi Gergaji Argentina dan Dampaknya

    Mengenal Strategi Gergaji Argentina dan Dampaknya

    Jakarta: Presiden Argentina, Javier Milei, tidak main-main dengan janjinya memangkas anggaran negara. 
     
    November tahun lalu, Milei sempat mengunggah sebuah foto yang aneh di media sosial. Foto tersebut menunjukkan dirinya berpose bersama kabinetnya di belakang gergaji emas.
     
    Gergaji itu adalah sebuah alat peraga kampanye yang digunakan Milei dalam berbagai demonstrasi untuk menunjukkan dukungannya terhadap pemotongan anggaran.

    Sejak menjabat, ia juga telah menerapkan kebijakan ekonomi yang brutal, memangkas pengeluaran hingga 30 persen dan menutup berbagai kementerian. Dia juga memecat ratusan birokrat, lalu bersamaan dengan itu, pensiun dan gaji publik ditekan, memotong nilai riilnya, dan proyek-proyek infrastruktur publik dibatalkan.
     
    Hasilnya? Inflasi turun drastis. Tapi, di sisi lain, rakyat Argentina justru semakin terhimpit.
     

    Inflasi turun, tapi apa yang dikorbankan?
    Melansir Aljazeera, saat Milei terpilih pada 2023, Argentina menghadapi inflasi tahunan yang gila-gilaan, mencapai 211 persen. 
     
    Harga kebutuhan pokok melonjak setiap bulan, dan ketidakstabilan ekonomi semakin menjadi-jadi. Namun, setelah serangkaian pemangkasan anggaran besar-besaran, inflasi berhasil ditekan.
     
    Sayangnya, pemangkasan anggaran ini juga berdampak buruk bagi masyarakat. Pensiunan kehilangan sebagian besar nilai manfaatnya, gaji pegawai negeri turun drastis, dan proyek infrastruktur penting dibatalkan. Kebijakan ini memicu lonjakan angka kemiskinan.
     

    Milei jadi idola baru di kancah global
    Meskipun kebijakan ini memicu pro dan kontra, strategi Milei menarik perhatian dunia. Para ekonom dan pemimpin negara lain melihat Argentina sebagai eksperimen fiskal besar-besaran. 
     
    Bahkan, Presiden terpilih AS, Donald Trump, memuji Milei sebagai pemimpin favoritnya. Sosok lain seperti Elon Musk dan Vivek Ramaswamy juga memberikan dukungan, menganggap kebijakan pemangkasan Milei sebagai langkah berani untuk menekan utang negara.
     
    Kebijakan Milei berhasil menekan inflasi, tetapi dengan harga yang mahal bagi rakyat Argentina. Bagi negara lain, langkah ini bisa menjadi pelajaran berharga bahwa pemangkasan anggaran yang ekstrem bukan satu-satunya solusi.
     
    Ada banyak cara lain untuk memperbaiki ekonomi tanpa mengorbankan kesejahteraan masyarakat secara drastis.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jangan Ulangi Kesalahan Tahun Lalu! Begini Cara Cerdas Atur Keuangan Saat Ramadan

    Jangan Ulangi Kesalahan Tahun Lalu! Begini Cara Cerdas Atur Keuangan Saat Ramadan

    Jakarta: Ramadan sering kali menjadi bulan dengan pengeluaran terbesar dalam setahun. Mulai dari biaya sahur, buka puasa, hingga persiapan Lebaran. 
     
    Nah menjelang bulan Ramadan ada baiknya jika kita sudah memantapkan hati untuk mengelola keuangan dengan baik agar tidak jebol.
     
    Lalu, bagaimana cara mengatur keuangan agar tetap hemat tetapi tetap bisa menikmati Ramadan dengan nyaman? 

    Menguti berbagai sumber, berikut tips mengelola keuangan selama Ramadan:

    1. Buat anggaran Ramadan yang realistis
    Sebelum Ramadan tiba, buatlah daftar kebutuhan dan alokasikan anggaran yang realistis. Kategorikan pengeluaran dalam beberapa pos, seperti:
     
    – Makanan (sahur & buka puasa).
    – Sedekah & zakat.
    – Belanja kebutuhan Ramadan & persiapan Lebaran.
    – Transportasi dan mudik (jika diperlukan).
    – Dana darurat.
     
    Pastikan anggaran ini sesuai dengan pemasukan agar tidak berutang di akhir bulan.
     

    2. Belanja bahan makanan dalam jumlah cukup
    Menjelang Ramadan ada baiknya kamu mulai menyicil membeli bahan makanan. Membeli bakan makanan dalam jumlah besar sering kali lebih hemat dibandingkan belanja harian. Namun, pastikan membeli secukupnya agar tidak ada yang terbuang percuma. 

    3. Batasi buka puasa di luar
    Pengalaman Ramadan tahun lalu, godaan untuk berbuka di restoran atau kafe bisa membuat pengeluaran membengkak. Jika tetap ingin berbuka di luar, tentukan anggaran khusus dan batasi frekuensinya, misalnya hanya sekali dalam seminggu. 
     
    Alternatif lainnya adalah mengadakan buka puasa bersama di rumah dengan sistem patungan, sehingga lebih hemat.
    4. Masak sendiri, lebih hemat dan sehat
    Nah, selain itu, memasak sendiri jauh lebih hemat dibandingkan membeli makanan di luar setiap hari. Buat menu mingguan agar lebih terorganisir dan menghindari pemborosan bahan makanan. 
     

    5. Kurangi pengeluaran untuk takjil berlebihan
    Kalau sudah masuk bulan puasa, jangan sampai kalap membeli takjil setiap hari. Meskipun harganya murah, jika dikalkulasikan dalam sebulan, bisa menjadi pengeluaran besar. 
     
    Pilih satu atau dua jenis takjil favorit dan buat sendiri di rumah untuk lebih hemat.
     
    Mengatur keuangan selama Ramadan bukan berarti harus serba irit hingga mengurangi kualitas hidup. Dengan strategi yang tepat, kamu tetap bisa menikmati momen spesial ini tanpa harus mengalami krisis finansial. 

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Perdana, AirAsia RedRun Siap Digelar 18 Mei 2025!

    Perdana, AirAsia RedRun Siap Digelar 18 Mei 2025!

    Jakarta: Indonesia AirAsia untuk pertama kali akan menggelar event lari “AirAsia RedRun”. Event ini akan berlangsung pada 18 Mei 2025 di Bali.

    “AirAsia RedRun merupakan ajang lari perdana yang diselenggarakan oleh Indonesia AirAsia, sebagai upaya mengakomodasi minat tinggi para pecinta olahraga lari. Kami mengundang tidak hanya wisatawan domestik, tetapi juga wisatawan mancanegara untuk turut berpartisipasi. AirAsia RedRun akan segera digelar pada 18 Mei 2025 di Bali, salah destinasi wisata unggulan Indonesia,” jelas Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine, di Jakarta, Jumat 14 Februari 2025.

    Meski digelar perdana, AirAsia RedRun yang diluncurkan hari ini Jumat, 14 Februari 2025 dan bertepatan dengan Hari Valentine ini ditargetkan diikuti 10 ribu peserta. “Target total keseluruhan hingga 10 ribu peserta dan menyambut dari berbagai kalangan, termasuk atlet, penggemar gaya hidup sehat, dan pelari pemula,” kata Veranita Yosephine menambahkan.

    Head of Indonesia Affairs & Policy Indonesia Airasia, Eddy Krismeidi menambahkan bahwa AirAsia RedRun ini hadir sebagai respons terhadap tingginya minat masyarakat terhadap olahraga lari. Selain itu, event ini juga upaya Indonesia AirAsia untuk menghadirkan pengalaman wisata dan gaya hidup sehat.

    “Sekaligus upaya kami untuk menghadirkan harmonisasi pengalaman antara wisata dan gaya hidup sehat atau sport tourism,” jelasnya.
     

    Sementara itu, Andreas Kansil selaku Race Director AirAsia RedRun 2025 menyebutkan ada tiga kategori dalam AirAsia RedRun 2025. Tiga kategori tersebut, yaitu 5K, 10K dan 21K atau Half Marathon.

    Andreas menjelaskan bahwa hadirnya kategori Half Marathon ini untuk menggaet pelari dalam maupun luar negeri yang sudah berpengalaman. “Memang akan menarik peserta bukan hanya pelari baru, tapi mereka yang sudah berpengalaman dan ingin berwisata bersama ke pulau Bali,” bebernya.

    Lebih lanjut Andreas menyebutkan bahwa start dan finish di berada di The Nusa Dua, Bali. Untuk rutenya bakal melintasi spot-spot ikonik di Bali, salah satunya Candi Bentar.

    “Candi Bentar itu termasuk salah satu ikon go internasional sebelum ada marathon di Indonesia sekarang,” jelasnya.

    Karena itu ia percaya diri AirAsia RedRun 2025 ini bisa menggaet penggiat olahraga lari di Indonesia dan juga di Asia Tenggara. “Saya sangat confident AirAsia RedRun 2025 bakal menarik banyak penggiat olahraga lari baik rekreasional maupun atlet nasional. Bahkan pencinta lari di Asia Tenggara.
    Pendaftaran AirAsia RedRun 2025
    Pendaftaran AirAsia RedRun 2025 sendiri sudah dibuka mulai hari ini, Jumat 14 Februari 2025. Bagi kamu yang tertarik bisa langsung mendaftar di laman https://airasiaredrun.com/.

    Jakarta: Indonesia AirAsia untuk pertama kali akan menggelar event lari “AirAsia RedRun”. Event ini akan berlangsung pada 18 Mei 2025 di Bali.
     
    “AirAsia RedRun merupakan ajang lari perdana yang diselenggarakan oleh Indonesia AirAsia, sebagai upaya mengakomodasi minat tinggi para pecinta olahraga lari. Kami mengundang tidak hanya wisatawan domestik, tetapi juga wisatawan mancanegara untuk turut berpartisipasi. AirAsia RedRun akan segera digelar pada 18 Mei 2025 di Bali, salah destinasi wisata unggulan Indonesia,” jelas Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine, di Jakarta, Jumat 14 Februari 2025.
     
    Meski digelar perdana, AirAsia RedRun yang diluncurkan hari ini Jumat, 14 Februari 2025 dan bertepatan dengan Hari Valentine ini ditargetkan diikuti 10 ribu peserta. “Target total keseluruhan hingga 10 ribu peserta dan menyambut dari berbagai kalangan, termasuk atlet, penggemar gaya hidup sehat, dan pelari pemula,” kata Veranita Yosephine menambahkan.

    Head of Indonesia Affairs & Policy Indonesia Airasia, Eddy Krismeidi menambahkan bahwa AirAsia RedRun ini hadir sebagai respons terhadap tingginya minat masyarakat terhadap olahraga lari. Selain itu, event ini juga upaya Indonesia AirAsia untuk menghadirkan pengalaman wisata dan gaya hidup sehat.
     
    “Sekaligus upaya kami untuk menghadirkan harmonisasi pengalaman antara wisata dan gaya hidup sehat atau sport tourism,” jelasnya.
     

     
    Sementara itu, Andreas Kansil selaku Race Director AirAsia RedRun 2025 menyebutkan ada tiga kategori dalam AirAsia RedRun 2025. Tiga kategori tersebut, yaitu 5K, 10K dan 21K atau Half Marathon.
     
    Andreas menjelaskan bahwa hadirnya kategori Half Marathon ini untuk menggaet pelari dalam maupun luar negeri yang sudah berpengalaman. “Memang akan menarik peserta bukan hanya pelari baru, tapi mereka yang sudah berpengalaman dan ingin berwisata bersama ke pulau Bali,” bebernya.
     
    Lebih lanjut Andreas menyebutkan bahwa start dan finish di berada di The Nusa Dua, Bali. Untuk rutenya bakal melintasi spot-spot ikonik di Bali, salah satunya Candi Bentar.
     
    “Candi Bentar itu termasuk salah satu ikon go internasional sebelum ada marathon di Indonesia sekarang,” jelasnya.
     
    Karena itu ia percaya diri AirAsia RedRun 2025 ini bisa menggaet penggiat olahraga lari di Indonesia dan juga di Asia Tenggara. “Saya sangat confident AirAsia RedRun 2025 bakal menarik banyak penggiat olahraga lari baik rekreasional maupun atlet nasional. Bahkan pencinta lari di Asia Tenggara.
    Pendaftaran AirAsia RedRun 2025
    Pendaftaran AirAsia RedRun 2025 sendiri sudah dibuka mulai hari ini, Jumat 14 Februari 2025. Bagi kamu yang tertarik bisa langsung mendaftar di laman https://airasiaredrun.com/.
     

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • 5 Kesalahan Keuangan yang Sering Dilakukan Anak Muda, Nomor 3 Paling Bikin Nyesel!

    5 Kesalahan Keuangan yang Sering Dilakukan Anak Muda, Nomor 3 Paling Bikin Nyesel!

    Jakarta: Anak muda sering kali punya semangat besar untuk menikmati hidup. Sayangnya, kalau keuangan tidak dikelola dengan baik, ujung-ujungnya malah jadi boros dan susah menabung. 
     
    Nah, berikut ini adalah lima kesalahan finansial yang sering dilakukan anak muda.
    1. Gaya hidup boros demi gengsi
    Siapa yang nggak suka nongkrong di kafe hits atau beli barang branded? Tren self-reward juga bikin banyak anak muda merasa harus ‘menghadiahi diri sendiri’ setelah bekerja keras. 
     
    Tapi, kalau setiap minggu traktir teman atau beli barang mahal demi eksis di media sosial, keuangan bisa jebol.
    2. Tidak punya dana darurat
    Banyak yang berpikir gaji masih kecil, jadi nanti saja menabungnya. Padahal, dana darurat sangat penting kalau sewaktu-waktu butuh uang mendadak, seperti biaya kesehatan atau kehilangan pekerjaan.
     

    3. Investasi coba-coba tanpa ilmu
    Investasi itu penting, tapi banyak anak muda yang langsung ikut tren tanpa riset, misalnya beli saham atau kripto cuma karena viral. Akibatnya, malah rugi besar dan kapok berinvestasi.

    4. Terlalu mengandalkan paylater dan kartu kredit
    Fitur buy now, paylater memang menggoda, apalagi kalau diskon besar-besaran. Tapi kalau nggak dikontrol, cicilan menumpuk dan jadi beban keuangan.

    5. Tidak merencanakan keuangan jangka panjang
    Fokus menikmati hari ini tanpa memikirkan masa depan bisa jadi kesalahan fatal. Tanpa perencanaan, sulit membeli rumah, kendaraan, atau mempersiapkan pensiun lebih awal.

    Mengelola keuangan sejak dini sangat penting supaya masa depan lebih terjamin. Jangan sampai boros hanya untuk kesenangan sesaat, tapi pikirkan juga investasi dan tabungan. 
     
    Yuk, mulai atur keuangan dengan lebih bijak supaya nggak nyesel di kemudian hari!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Pertamina NRE Dorong Kolaborasi Strategis Wujudkan Transisi Energi dalam Bali Ocean Days 2025

    Pertamina NRE Dorong Kolaborasi Strategis Wujudkan Transisi Energi dalam Bali Ocean Days 2025

    Jakarta: Dengan kondisi alam serta geografisnya, Bali memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan. Namun, salah satu tantangan utama yang dihadapi Bali adalah pengelolaan sampah. 
     
    Potensi ini dilirik oleh Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) yang aktif mencari peluang untuk pengembangan energi terbarukan, sebagaimana disampaikan oleh Chief Executive Officer Pertamina NRE, John Anis, dalam acara Bali Ocean Day pada Jumat (7/2).
     
    Bali Ocean Days 2025 yang digelar di Intercontinental Bali menjadi ajang penting bagi para pemangku kepentingan untuk membahas upaya pelestarian lingkungan laut dan transisi energi hijau. Acara ini menghadirkan pakar, praktisi, serta pemimpin industri yang berbagi gagasan dan pengalaman dalam mencari solusi inovatif guna menjaga ekosistem laut serta mempercepat penggunaan energi berkelanjutan.

    John menyampaikan bahwa keterlibatan Pertamina dalam acara ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung inisiatif global terhadap transisi energi dan pelestarian lingkungan.
     
    “Kami melihat Bali memiliki Energi Baru Terbarukan potensi energi hijau yang besar, seperti tenaga surya dan energi dari limbah. Melalui sinergi dan kolaborasi strategis dengan berbagai pihak, kami percaya bahwa potensi ini apabila dikembangkan dan dikelola dengan baik akan mendukung transisi energi sekaligus inisiatif Bali untuk mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan,” ujarnya.
     
    Bali merupakan destinasi wisata internasional. Keberlanjutan lingkungan, khususnya kebersihan pantai dan ekosistem laut, menjadi faktor krusial dalam menjaga daya tarik dan keseimbangan alam Bali. 
     

    (Bali Ocean Days 2025 yang digelar di Intercontinental Bali menjadi ajang penting bagi para pemangku kepentingan untuk membahas upaya pelestarian lingkungan laut dan transisi energi hijau. Foto: Dok. Istimewa)
     
    Di sisi lain ramainya wisatawan yang berkunjung berpotensi memunculkan permasalahan sampah. Oleh karena itu, pengelolaan sampah yang baik menjadi kebutuhan mendesak, terlebih Bali memiliki visi untuk mewujudkan pariwisata berkelanjutan. Pendekatan pengembangan energi berbasis limbah (waste to energy) merupakan salah satu solusi potensial untuk mengatasi permasalahan tersebut.
     
    Solusi energi berbasis limbah menjadi salah satu opsi yang dapat membantu mengurangi dampak lingkungan sekaligus menghasilkan energi yang bermanfaat. Pertamina NRE sudah dan akan terus berkomitmen untuk melakukan kajian-kajian strategis mengenai potensi pengembangan teknologi ramah lingkungan yang dapat diterapkan secara optimal di wilayah Bali dan lokasi pariwisata lainnya.
     
    Baca juga: Bangun Pabrik Bioetanol Jadi Langkah Penting PNRE
     
    Dalam pengembangan energi berbasis limbah, Pertamina NRE berpengalaman mengembangkan proyek pembangkit tistrik tenaga biogas (PLTBg) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei yang berkolaborasi bersama PTPN III. PLTBg Sei Mangkei memiliki kapasitas 2,4 MW dan mampu menghasilkan listrik sekitar 13,2 GWh per tahun. 
     
    Selain itu, PLTBg ini mampu mengolah sekitar 240 ribu m³ limbah cair kelapa sawit per tahun, yang berkontribusi terhadap penurunan emisi sebesar 76.207 ton CO2eq per tahun.
     
    Proyek ini telah membuktikan bahwa limbah dapat diolah menjadi energi yang bermanfaat bagi industri dan masyarakat sekitar. Keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi pengembangan proyek serupa di Bali, sejalan dengan upaya menciptakan solusi energi yang berkelanjutan.
     
    Selaras dengan Asta Cita pemerintah, melalui strategi pertumbuhan ganda yang dicanangkannya, Pertamina mendukung swasembada energi sekaligus mengembangkan bisnis rendah karbon untuk mencapai target net zero emission pada tahun 2060. 
     
    Portofolio bisnis rendah karbon yang dimiliki maupun yang tengah dikembangkan antara lain pembangkit listrik energi terbarukan, hidrogen rendah karbon, bisnis karbon, solusi berbasis alam, serta bioetanol untuk bahan bakar nabati.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (TIN)