Category: Medcom.id News

  • Intip Daftar Motor Mewah Sitaan Terkait Suap di PN Jakpus

    Intip Daftar Motor Mewah Sitaan Terkait Suap di PN Jakpus

    Jakarta: Kejaksaan Agung menyita puluhan sepeda motor mewah terkait kasus dugaan suap dan/atau gratifikasi terkait dengan putusan lepas (ontslag) perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) atau minyak sawit mentah di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Harli Siregar mengatakan bahwa sepeda motor tersebut disita dari penggeledahan yang dilakukan penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus). “Baru saja kami menerima 21 unit sepeda motor,” kata Harli Siregar dikutip dari Antara. 

    Adapun motor mewah sitaan tersebut terdiri dari berbagai merek, yakni Triumph, Vespa, Italjet, BMW, Norton, hingga Harley Davidson.
     

     

    Kepemilikan kendaraan belum diketahui

    Mengenai kepemilikan kendaraan tersebut, Harli belum bisa mengungkapkannya lantaran masih dalam tahap pendataan.

    “Nanti akan disampaikan secara komprehensif dari siapanya, kemudian kepemilikannya karena barang bukti yang diperoleh bukan hanya ini. Ada terkait uang, dokumen, dan sebagainya,” katanya.

    Dalam kasus dugaan suap putusan lepas perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO di PN Jakarta Pusat, Kejagung menetapkan empat tersangka, yakni WG (Wahyu Gunawan) selaku panitera muda perdata Pengadilan Negeri Jakarta Utara, MS selaku advokat, AR selaku advokat, dan MAN (Muhammad Arif Nuryanta) selaku Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

    Tak hanya itu, penyidik pada Jampidsus pada Sabtu (12/4) juga telah menyita satu unit mobil mewah Ferrari Spider, satu unit mobil Nissan GT-R, satu unit mobil Lexus, dan satu unit mobil Mercedes Benz milik tersangka AR.

    Jakarta: Kejaksaan Agung menyita puluhan sepeda motor mewah terkait kasus dugaan suap dan/atau gratifikasi terkait dengan putusan lepas (ontslag) perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) atau minyak sawit mentah di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
     
    Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Harli Siregar mengatakan bahwa sepeda motor tersebut disita dari penggeledahan yang dilakukan penyidik pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus). “Baru saja kami menerima 21 unit sepeda motor,” kata Harli Siregar dikutip dari Antara. 
     
    Adapun motor mewah sitaan tersebut terdiri dari berbagai merek, yakni Triumph, Vespa, Italjet, BMW, Norton, hingga Harley Davidson.
     

     

    Kepemilikan kendaraan belum diketahui

    Mengenai kepemilikan kendaraan tersebut, Harli belum bisa mengungkapkannya lantaran masih dalam tahap pendataan.

    “Nanti akan disampaikan secara komprehensif dari siapanya, kemudian kepemilikannya karena barang bukti yang diperoleh bukan hanya ini. Ada terkait uang, dokumen, dan sebagainya,” katanya.
     
    Dalam kasus dugaan suap putusan lepas perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO di PN Jakarta Pusat, Kejagung menetapkan empat tersangka, yakni WG (Wahyu Gunawan) selaku panitera muda perdata Pengadilan Negeri Jakarta Utara, MS selaku advokat, AR selaku advokat, dan MAN (Muhammad Arif Nuryanta) selaku Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
     
    Tak hanya itu, penyidik pada Jampidsus pada Sabtu (12/4) juga telah menyita satu unit mobil mewah Ferrari Spider, satu unit mobil Nissan GT-R, satu unit mobil Lexus, dan satu unit mobil Mercedes Benz milik tersangka AR.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Gaji Pas-Pasan di Jakarta? Ini Rumus Keuangan Keluarga yang Bisa Bikin Kamu Tetap Sejahtera!

    Gaji Pas-Pasan di Jakarta? Ini Rumus Keuangan Keluarga yang Bisa Bikin Kamu Tetap Sejahtera!

    Jakarta: Tinggal di Jakarta, ibukota sekaligus kota dengan biaya hidup tertinggi di Indonesia, memang butuh strategi ekstra dalam mengelola keuangan. 
     
    Tapi tenang, hidup ideal di Jakarta tetap bisa dicapai, asalkan kamu tahu cara merencanakan keuangan keluarga dengan cerdas.
     
    Perencanaan keuangan adalah pondasi utama menuju keluarga yang sejahtera. Tanpa strategi yang tepat, penghasilan berapa pun akan terasa kurang, apalagi di kota seperti Jakarta yang serba mahal.
    Berapa gaji ideal untuk hidup nyaman di Jakarta?
    Merangkum Ruang Menyala, Survei Biaya Hidup 2022 dari BPS, rata-rata konsumsi warga Jakarta mencapai Rp14,88 juta per bulan. Artinya, gaji ideal untuk individu lajang di Jakarta adalah sekitar Rp15 juta.

    Jika sudah menikah, pasangan suami istri setidaknya perlu Rp25–30 juta per bulan. Dan kalau sudah punya anak, tentu penghasilan ideal akan meningkat lagi.
     
    Sayangnya, kenyataan di lapangan cukup jauh dari angka itu. UMP Jakarta 2024 hanya Rp4,9 juta, sedangkan rata-rata gaji di Jakarta berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional Februari 2024 adalah Rp5,25 juta. 
     
    Bahkan, gaji tertinggi rata-rata di Jakarta pun masih mentok di Rp8,64 juta.
     
    Dengan kata lain, untuk mencapai taraf hidup ideal, kamu masih harus mengejar selisih Rp6-Rp7 jutaan tiap bulannya. Di sinilah pentingnya punya rumus keuangan keluarga yang terstruktur.
     

    Rumus keuangan keluarga ala warga Jakarta
    Berikut rumus sederhana dan mudah diikuti agar penghasilan bisa tetap cukup untuk hidup nyaman di Jakarta. Pembagiannya dibagi berdasarkan persentase:
     
    1. Kebutuhan Pokok (50 persen)
    Gunakan separuh dari penghasilanmu untuk biaya hidup sehari-hari: makan, transportasi, listrik, air, internet, dan kebutuhan rumah tangga lain. Tapi, ingat! Bedakan antara biaya hidup dan gaya hidup. Hidup nyaman bukan berarti harus selalu tampil mewah.
     
    2. Tabungan & Investasi (20 persen)
    Kata orang bijak, jangan cuma kerja buat bayar tagihan. Sisihkan minimal 20% penghasilanmu untuk tabungan dan investasi.
     
    Misalnya:
     
    5 persen untuk tabungan darurat
    15 persen untuk investasi
     
    3. Utang atau Cicilan (20 persen)
    Kalau punya cicilan, usahakan totalnya tidak melebihi 20% dari penghasilan. Lebih dari itu? Bisa-bisa kamu terjebak dalam lilitan utang yang bikin pusing setiap akhir bulan.
    Tips: Hindari utang berbunga tinggi. Kalau barangnya nggak penting-penting amat, lebih baik nabung dulu.
     
    4. Kebutuhan Sekunder (10 persen)
    Hiburan itu penting, asal tahu batasnya. Gunakan 10% dari gaji untuk rekreasi, makan di luar, atau belanja baju. Tujuannya biar kamu tetap waras dan menikmati hidup—tanpa bikin kantong jebol.
     
    5. Asuransi (5 persen)
    Setiap keluarga wajib punya perlindungan finansial. Sisihkan minimal 5 persen dari penghasilan untuk asuransi kesehatan, jiwa, atau kendaraan. Di Jakarta yang serba cepat dan tak terduga, asuransi itu ibarat sabuk pengaman dalam perjalanan panjang keuanganmu.
    Simulasi rumus keuangan untuk gaji Rp15 juta
    Misalnya kamu dan pasangan punya penghasilan Rp15 juta per bulan. Berikut alokasinya:
     
    Kebutuhan Pokok (50 persen): Rp7.500.000
    Tabungan dan Investasi (20 persen): Rp3.000.000
    Cicilan (20 persen): Rp3.000.000
    Kebutuhan Sekunder (10 persen): Rp1.500.000
    Asuransi (5 persen): Rp750.000
     
    Tentu rumus ini bisa disesuaikan sesuai kondisi finansial keluarga. Yang penting, tetap disiplin dan tahu prioritas.
     
    Tinggal di Jakarta memang mahal, tapi bukan berarti mustahil hidup nyaman. Dengan perencanaan keuangan yang matang, kamu tetap bisa memenuhi kebutuhan keluarga, menyimpan uang, dan bahkan berinvestasi untuk masa depan.
     
    Jadi, jangan cuma kerja keras-kerja cerdas juga penting. Terapkan rumus ini dari sekarang, dan wujudkan hidup ideal untuk kamu dan keluarga di Jakarta!

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Optimistis Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Rp3 Triliun untuk Buyback Saham

    Optimistis Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Rp3 Triliun untuk Buyback Saham

    Jakarta: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) atau BBRI melaksanakan pembelian kembali saham (buyback) sebagai langkah strategis untuk mendukung program kepemilikan saham bagi karyawan. Buyback saham tersebut juga menjadi cerminan optimisme perseroan terhadap keberlanjutan kinerja jangka panjang BRI.
     
    Hal tersebut disampaikan oleh Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi bahwa buyback BRI tersebut telah memperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada 24 Maret 2025 lalu, dengan jumlah sebesar-besarnya Rp3 triliun.
     
    “Buyback dilakukan melalui Bursa Efek maupun di luar Bursa Efek, baik secara bertahap maupun sekaligus, dan diselesaikan paling lama 12 (dua belas) bulan setelah tanggal RUPST,” kata Hendy.
     
    Sebagai tahap awal, BRI melaksanakan buyback periode pertama pada bulan April 2025 sebagai bagian dari strategi perseroan dalam meningkatkan kepercayaan investor. Langkah yang diambil BRI tersebut juga mempertimbangkan kondisi makro ekonomi global dan domestik, di antaranya efek dari kebijakan tarif baru yang diumumkan oleh pemerintahan Presiden AS dan ketidakpastian arah kebijakan benchmark rate dalam hal ini adalah The Federal Funds Rate (FFR).
     

    Hendy menambahkan bahwa keputusan buyback periode ini menunjukkan komitmen kuat BRI dalam menjaga kepentingan pemegang saham di tengah fluktuasi pasar. Di samping itu, buyback BBRI juga dilaksanakan dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku, termasuk Pasal 43 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 29 Tahun 2023.
     
    “Melalui aksi korporasi ini perseroan telah mempertimbangkan dengan cermat kondisi likuiditas dan posisi keuangan saat ini, sehingga pelaksanaan buyback tidak akan mengganggu kesehatan keuangan BRI,” ucapnya.
     
    Sebagai informasi, BRI telah melaksanakan buyback dalam rangka Program Kepemilikan Saham Pekerja, dan/atau Direksi dan Dewan Komisaris sejak tahun 2015. Program tersebut merupakan bagian dari upaya Perseroan untuk mendorong engagement pekerja terhadap keberlanjutan peningkatan kinerja Perusahaan dalam jangka panjang.
     
    “Buyback BBRI diproyeksikan akan meningkatkan motivasi dan kinerja Insan BRILiaN, sehingga dapat lebih optimal terhadap pencapaian target sehingga dapat berujung pada peningkatan kinerja Perseroan. Di sisi lain, implementasi kebijakan ini tetap mengacu pada regulasi yang berlaku dan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG),” ujar Hendy.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Harga Emas Antam Hari Ini Turun, Tapi Peminat Makin Banyak! Waspadai 9 Ciri Emas Palsu Ini

    Harga Emas Antam Hari Ini Turun, Tapi Peminat Makin Banyak! Waspadai 9 Ciri Emas Palsu Ini

    Jakarta: Harga emas Antam sempat turun di awal pekan, namun minat masyarakat terhadap logam mulia satu ini justru terus meningkat. Banyak orang memilih emas sebagai pilihan investasi aman di tengah gejolak ekonomi. Tapi ingat, hati-hati ya, karena emas palsu juga makin marak beredar!

    Harga emas Antam hari ini
    Mengutip laman Logam Mulia, Senin, 14 April 2025, harga emas Antam ukuran 1 gram turun Rp8.000, dari Rp1,904 juta menjadi Rp1,896 juta per gram.
     
    Harga buyback atau harga jual kembali emas juga ikut turun ke angka Rp1,746 juta per gram.

    Daftar harga emas Antam berbagai ukuran
    Berikut adalah rincian harga emas Antam berdasarkan ukuran:
     
    Emas batangan 0,5 gram: Rp998 ribu.
    Emas batangan 1 gram: Rp1,896 juta.
    Emas batangan 2 gram: Rp3,732 juta.
    Emas batangan 3 gram: Rp5,573 juta.
    Emas batangan 5 gram: Rp9,255 juta.
    Emas batangan 10 gram: Rp18,455 juta.
    Emas batangan 25 gram: Rp46,012 juta.
    Emas batangan 50 gram: Rp91,945 juta.
    Emas batangan 100 gram: Rp184,612 juta.
    Emas batangan 250 gram: Rp459,265 juta.
    Emas batangan 500 gram: Rp918,320 juta.
    Emas batangan 1.000 gram: Rp1,836 miliar.
     

    Harga turun minat naik, kenapa bisa?
    Walau turun, harga emas Antam tetap berada di kisaran tinggi. Inilah yang membuat banyak orang makin tertarik untuk membeli emas, terutama untuk investasi jangka panjang. Apalagi, emas dianggap lebih stabil dibandingkan instrumen lain seperti saham atau kripto.
     
    Namun, di tengah tren membeli emas, kamu juga harus ekstra waspada. Karena emas palsu juga ikut-ikutan meramaikan pasar!
    Kenali 9 ciri emas palsu ini sebelum kamu tertipu

    1. Tertarik magnet

    Emas asli tidak bersifat magnetis. Kalau emasmu tertarik saat didekatkan ke magnet, besar kemungkinan itu palsu atau sudah tercampur logam lain seperti besi dan aluminium.

    2. Kurang padat

    Kepadatan emas asli adalah 19,3 gram/cm³. Jika terlalu ringan atau tak tenggelam sempurna di air, bisa jadi emas tersebut palsu.

    3. Reaktif terhadap asam nitrat

    Emas murni (24 karat) tidak akan bereaksi terhadap cairan seperti cuka atau asam nitrat. Jika muncul warna atau bunyi mendesis, tandanya ada campuran logam lain.

    4. Tidak ada hallmark (Stempel Keaslian)

    Emas asli biasanya punya kode stempel seperti 750, 916, atau 999 yang menandakan kadar emasnya. Tapi hati-hati, stempel palsu juga makin canggih.

    5. Mudah berkarat

    Emas murni tidak akan berubah warna. Kalau emasmu memudar atau muncul karat, kemungkinan besar itu bukan emas murni.

    6. Mengapung di air

    Emas asli akan langsung tenggelam saat dimasukkan ke air. Kalau malah mengapung, bisa dipastikan itu palsu.

    7. Tidak meninggalkan bekas gigitan

    Emas murni itu lunak, jadi akan meninggalkan bekas gigitan. Tapi ini hanya berlaku untuk emas batangan dan koin, ya!

    8. Dering tidak nyaring

    Jatuhkan emas di permukaan keras seperti keramik. Emas asli menghasilkan suara dering panjang dan nyaring. Kalau suaranya pendek dan tumpul, waspadai keasliannya.

    9. Terlalu ringan

    Emas asli terasa berat saat diangkat. Kalau kamu merasa terlalu ringan untuk ukurannya, bisa jadi itu logam berlapis emas saja.

    Mau investasi emas? Bagus banget, apalagi harga emas jangka panjang cenderung naik! Tapi ingat, jangan sampai jadi korban emas palsu. Pastikan kamu beli di tempat resmi dan kenali tanda-tanda fisik emas asli agar investasi kamu aman dan untung maksimal.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Cerita Raimel Jesaja, dari Kajati Sultra Hingga Selamatkan Uang Negara

    Cerita Raimel Jesaja, dari Kajati Sultra Hingga Selamatkan Uang Negara

    Jakarta: Sepak terjang Raimel Jesaja menjadi sorotan di dunia hukum dan kejaksaan Indonesia. Membenahi internal instansi hingga menyelamatkan uang negara dari kasus korupsi

    Karier panjang pria berdarah Toraja itu menempati berbagai posisi strategis di lingkungan Kejaksaan Agung RI.

    Kiprahnya semakin mencolok saat Raimel Jesaja ditunjuk sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Maret 2022.

    Penunjukan ini beriringan dengan rotasi terhadap 65 Aparatur Sipil Negara (ASN) di tubuh Kejaksaan, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Jaksa Agung Nomor 54 tentang Pemindahan, Pemberhentian, dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Struktural ASN Kejaksaan.

    Sebelum menjabat sebagai Kajati Sultra, Raimel memiliki rekam jejak panjang di berbagai wilayah Indonesia. Pada 2020, ia menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sulawesi Utara (Sulut), kemudian pada tahun 2021 berpindah tugas menjadi Wakajati Sulawesi Selatan (Sulsel).

    Kiprah Raimel Jesajasebagai Kajati Sultra merupakan momen kembali ke daerah yang pernah dilayani sebelumnya. Pada tahun 2015, ia pernah bertugas sebagai Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) di Kejati Sultra, di mana pernah menangani berbagai kasus korupsi besar di provinsi tersebut. 

    Salah satu kasus yang menjadi sorotan adalah dugaan korupsi pembangunan kantor Bupati Konawe Utara (Konut) yang menjerat mantan Bupati Konut, Aswad Sulaiman.

    Kasus ini menyebabkan kerugian negara sebesar Rp2,3 miliar dan menjadi salah satu dari 45 kasus korupsi yang ditangani Kejati Sultra pada masa itu.

    “Aparatur Kejaksaan di Sultra harus mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. Harus optimal soal pengetahuan hukum, wawasannya meluas dan lebih utama dapat memberikan kemanfaatan bagi Sultra,” ujar Raimel.

    Kinerja cemerlang Raimel Jesaja di Sultra mengantarkannya mendapat promosi pada tahun 2017 sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Selatan. Ia menggantikan Sarjono Turin yang dipindahkan sebagai Aspidsus Kejati DKI Jakarta.

    Raimel Jesaja mendapat promosi ke posisi-posisi yang lebih strategis. Pada 14 September 2019, ia dipercaya menjabat sebagai Aspidsus Kejati Sumatera Selatan (Sumsel).

    Di Sumsel, dia menyelamatkan uang negara sebesar Rp5,3 miliar dalam kasus dugaan korupsi proyek jalan akses Bandara Atung Bungsu Kota Pagar Alam tahun anggaran 2013.

    Karier Raimel terus menanjak ketika ditunjuk sebagai koordinator pada satuan kerja Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Umum (Jampidum) Kejaksaan Agung.

    Tak lama berselang, pada tahun 2020, ia kembali mendapat promosi sebagai Wakajati Sulawesi Utara, kemudian pada 2021 menjadi Wakajati Sulawesi Selatan.

    Pada 8 Februari 2023, setelah satu tahun satu bulan menjabat sebagai Kajati Sultra, Raimel Jesaja kembali mendapatkan promosi. Ia diangkat sebagai Direktur Ekonomi dan Keuangan di Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung, sebuah posisi strategis dalam pengawasan dan penegakan hukum di sektor ekonomi dan keuangan.

    “Kita tidak pungkiri masih banyak perbuatan melawan hukum, kalau bisa kita berikan pemahaman dan pencegahan. Ini menjadi tantangan,” kata Raimel Jesaja.

    Jakarta: Sepak terjang Raimel Jesaja menjadi sorotan di dunia hukum dan kejaksaan Indonesia. Membenahi internal instansi hingga menyelamatkan uang negara dari kasus korupsi
     
    Karier panjang pria berdarah Toraja itu menempati berbagai posisi strategis di lingkungan Kejaksaan Agung RI.
     
    Kiprahnya semakin mencolok saat Raimel Jesaja ditunjuk sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Maret 2022.

    Penunjukan ini beriringan dengan rotasi terhadap 65 Aparatur Sipil Negara (ASN) di tubuh Kejaksaan, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Jaksa Agung Nomor 54 tentang Pemindahan, Pemberhentian, dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Struktural ASN Kejaksaan.
     
    Sebelum menjabat sebagai Kajati Sultra, Raimel memiliki rekam jejak panjang di berbagai wilayah Indonesia. Pada 2020, ia menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sulawesi Utara (Sulut), kemudian pada tahun 2021 berpindah tugas menjadi Wakajati Sulawesi Selatan (Sulsel).
     
    Kiprah Raimel Jesajasebagai Kajati Sultra merupakan momen kembali ke daerah yang pernah dilayani sebelumnya. Pada tahun 2015, ia pernah bertugas sebagai Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) di Kejati Sultra, di mana pernah menangani berbagai kasus korupsi besar di provinsi tersebut. 
     
    Salah satu kasus yang menjadi sorotan adalah dugaan korupsi pembangunan kantor Bupati Konawe Utara (Konut) yang menjerat mantan Bupati Konut, Aswad Sulaiman.
     
    Kasus ini menyebabkan kerugian negara sebesar Rp2,3 miliar dan menjadi salah satu dari 45 kasus korupsi yang ditangani Kejati Sultra pada masa itu.
     
    “Aparatur Kejaksaan di Sultra harus mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. Harus optimal soal pengetahuan hukum, wawasannya meluas dan lebih utama dapat memberikan kemanfaatan bagi Sultra,” ujar Raimel.
     
    Kinerja cemerlang Raimel Jesaja di Sultra mengantarkannya mendapat promosi pada tahun 2017 sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Jakarta Selatan. Ia menggantikan Sarjono Turin yang dipindahkan sebagai Aspidsus Kejati DKI Jakarta.
     
    Raimel Jesaja mendapat promosi ke posisi-posisi yang lebih strategis. Pada 14 September 2019, ia dipercaya menjabat sebagai Aspidsus Kejati Sumatera Selatan (Sumsel).
     
    Di Sumsel, dia menyelamatkan uang negara sebesar Rp5,3 miliar dalam kasus dugaan korupsi proyek jalan akses Bandara Atung Bungsu Kota Pagar Alam tahun anggaran 2013.
     
    Karier Raimel terus menanjak ketika ditunjuk sebagai koordinator pada satuan kerja Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Umum (Jampidum) Kejaksaan Agung.
     
    Tak lama berselang, pada tahun 2020, ia kembali mendapat promosi sebagai Wakajati Sulawesi Utara, kemudian pada 2021 menjadi Wakajati Sulawesi Selatan.
     
    Pada 8 Februari 2023, setelah satu tahun satu bulan menjabat sebagai Kajati Sultra, Raimel Jesaja kembali mendapatkan promosi. Ia diangkat sebagai Direktur Ekonomi dan Keuangan di Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung, sebuah posisi strategis dalam pengawasan dan penegakan hukum di sektor ekonomi dan keuangan.
     
    “Kita tidak pungkiri masih banyak perbuatan melawan hukum, kalau bisa kita berikan pemahaman dan pencegahan. Ini menjadi tantangan,” kata Raimel Jesaja.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Nggak Punya Rumah Itu Miskin? Yuk, Bongkar Faktanya!

    Nggak Punya Rumah Itu Miskin? Yuk, Bongkar Faktanya!

    Jakarta: Punya rumah memang jadi impian banyak orang. Tapi kalau belum punya, masa langsung dibilang miskin? Yuk, kita bahas bareng seperti yang telah dirangkum dari Ruang Menyala.
     
    Belum lama ini, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengusulkan hal yang cukup bikin heboh. 
     
    Dalam acara Rakornas Keuangan Daerah Kemendagri, ia menyebut bahwa orang yang belum punya rumah sebaiknya dimasukkan dalam kategori miskin.

    “Saya pikir sangat pantas kita masukkan juga kalau orang belum punya rumah, rumah yang pertama, masuk kategori miskin,” kata Maruarar 
     
    Ia membandingkan usulannya dengan definisi miskin versi Bank Dunia yang berbasis konsumsi kalori harian. Menurutnya, kalau seseorang belum punya tempat tinggal tetap, apakah pantas dibilang sudah sejahtera hanya karena makannya cukup?
     

    Tapi… kata BPS, belum punya rumah bukan berarti miskin
    Kalau menurut data resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS), status miskin ditentukan oleh pengeluaran per kapita per bulan, bukan soal punya rumah atau nggak.
     
    Dalam laporan Profil Kemiskinan Maret 2024, disebutkan bahwa:
     
    – Garis kemiskinan ditetapkan sebesar Rp595.242 per kapita per bulan
    – Terdiri dari kebutuhan makanan (Rp443.433) dan non-makanan (Rp151.809)
     
    Artinya, selama pengeluaranmu masih di atas garis tersebut, secara statistik kamu belum dikategorikan miskin meskipun belum punya rumah sendiri.
    Anak muda banyak yang belum punya rumah
    Kalau kita lihat tren sekarang, banyak milenial dan Gen Z yang belum punya rumah, tapi itu bukan berarti mereka miskin. Kenapa?

    1. Harga rumah tinggi, gaji jalan di tempat

    Harga properti naik terus, tapi gaji naiknya pelan. Beli rumah jadi terasa makin jauh dari jangkauan.

    2. Lebih pilih sewa untuk fleksibilitas

    Pindah-pindah kerja, cari tempat yang dekat kantor, atau belum pengin menetap—bikin sewa rumah jadi opsi yang lebih realistis.

    3. Bukan prioritas utama

    Buat sebagian orang, dana lebih baik dipakai buat investasi, pengembangan diri, atau kebutuhan lain yang lebih mendesak.

    Beli rumah vs kontrak
    Keputusan punya rumah sendiri atau menyewa itu balik lagi ke kebutuhan dan kondisi keuanganmu. Ini beberapa hal yang bisa jadi bahan pertimbangan:
     
    Kalau Beli Rumah:
    – Jadi aset jangka panjang
    – Bisa diwariskan atau dijual
    – Ada biaya besar di awal (DP, notaris, pajak)
    – Kurang fleksibel kalau sering pindah
     
    Kalau Sewa Rumah:
    – Biaya awal lebih ringan
    – Fleksibel kalau harus pindah
    – Tapi uang sewa hangus tiap bulan
    – Tidak punya aset jangka panjang
     
    Jadi nggak segampang itu dibilang miskin Bro! Meski usulan dari Menteri menyebut belum punya rumah bisa jadi indikator miskin, kenyataannya nggak sesederhana itu. 
     
    Selama pengeluaranmu cukup untuk hidup layak, punya pekerjaan, dan bisa menabung, kamu belum tentu masuk kategori miskin.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Nggak Selalu Soal Umur! Ini Hal Wajib Kamu ketahui Soal Pensiun

    Nggak Selalu Soal Umur! Ini Hal Wajib Kamu ketahui Soal Pensiun

    Jakarta: Masa pensiun bukan akhir dari segalanya, justru bisa jadi awal kehidupan yang lebih tenang dan bahagia, kalau kamu punya dana pensiun yang cukup. 
     
    Yuk, pahami jenis-jenis pensiun dan pentingnya persiapan dana pensiun dari sekarang seperti yang telah tim Medcom.id rangkum dari laman Sahabat Pegadaian!

    Kenapa dana pensiun itu penting?
    Saat masih produktif bekerja, kita cenderung lupa bahwa kelak akan ada masanya tubuh tidak sekuat dulu, dan pekerjaan pun tak lagi menjadi prioritas. Di situlah dana pensiun memegang peranan penting.
     
    Inilah alasan mengapa kamu wajib menyiapkan dana pensiun sejak dini:
    – Menjamin kebutuhan hidup saat tidak lagi bekerja
    – Menghindari beban finansial bagi anak atau keluarga
    – Membuka peluang untuk menikmati masa tua dengan damai
    – Memberi rasa aman dan bebas stres di usia senja
     
    Kalau kamu sudah menyiapkan dana pensiun, kamu bisa hidup mandiri, tetap sejahtera, dan punya waktu untuk fokus menikmati hidup seperti jalan-jalan, berkebun, atau bermain dengan cucu.
     

    Apa itu dana pensiun?
    Dana pensiun adalah tabungan jangka panjang yang dikumpulkan selama masa kerja, baik oleh pekerja sendiri, perusahaan tempat bekerja, atau lembaga keuangan pengelola dana.
     
    Tujuannya? Tentu saja untuk mendukung kebutuhan hidup ketika kita sudah tidak lagi aktif bekerja.
     
    Dana pensiun bisa berasal dari:
     
    – Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK): Dikelola oleh perusahaan tempat kamu bekerja.
    – Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK): Diselenggarakan oleh lembaga keuangan seperti bank atau perusahaan asuransi.
    5 jenis pensiun yang perlu kamu ketahui
    Setiap orang punya kondisi kerja dan rencana hidup yang berbeda. Itulah sebabnya, pensiun tak hanya satu jenis. Berikut 5 jenis pensiun yang perlu dipahami:

    1. Pensiun normal

    Ini adalah bentuk pensiun paling umum. Karyawan berhenti bekerja saat usia pensiun resmi yang ditetapkan perusahaan. Biasanya antara usia 55 hingga 60 tahun tergantung profesi dan kebijakan masing-masing instansi.

    2. Pensiun dipercepat

    Pensiun ini terjadi ketika kamu berhenti bekerja sebelum usia pensiun normal. Alasannya bisa karena kondisi kesehatan, kebutuhan keluarga, atau keinginan pribadi. Biasanya dilakukan 10 tahun lebih cepat dari usia pensiun seharusnya.

    3. Pensiun cacat

    Jika seorang pekerja mengalami kecelakaan atau gangguan kesehatan berat yang membuatnya tidak bisa bekerja lagi, meskipun usianya belum masuk usia pensiun, maka ia akan mendapatkan pensiun cacat.
     

    4. Pensiun ditunda

    Ini adalah bentuk pensiun yang diajukan sebelum waktunya, tetapi dana pensiun baru akan diberikan setelah karyawan mencapai usia pensiun resmi. Cocok untuk yang ingin berhenti lebih awal tapi tetap ingin dana cair di waktu yang sudah ditentukan.

    5. Pensiun janda atau duda

    Jika pegawai yang aktif bekerja meninggal dunia, dana pensiun akan dialihkan kepada pasangan (janda atau duda), atau ahli waris yang berhak menerimanya. Jenis ini menjamin keamanan finansial keluarga yang ditinggalkan.

    Usia pensiun di beberapa profesi di Indonesia
    Berikut daftar usia pensiun berdasarkan golongan pekerjaan:
     
    – Profesi Usia Pensiun
    – Dosen UKW/UKM: 50 tahun
    – Guru dan Dosen STT: 60 tahun
    – Dokter: 60 tahun
    – Tenaga nonmedis: 60 tahun
    – Karyawan biasa: 55 tahun
    – Pendeta: 60 tahun
     
    Pensiun bukan sesuatu yang harus ditakuti, asal kamu sudah siap secara finansial. Dengan memahami jenis-jenis pensiun dan manfaatnya, kamu bisa mulai menyusun strategi dari sekarang.
     
    Tak ada kata terlalu dini untuk menyiapkan masa depan. Semakin awal kamu mulai menabung dan berinvestasi untuk dana pensiun, semakin ringan beban di masa depan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jangan Cuma Cari Cuan! Ini 3 Tanda Keuangan Kamu Sudah Stabil

    Jangan Cuma Cari Cuan! Ini 3 Tanda Keuangan Kamu Sudah Stabil

    Jakarta: Siapa sih yang nggak mau punya kondisi finansial yang stabil? Hidup tenang, nggak was-was soal tagihan, dan punya cadangan uang buat kebutuhan darurat. Ssemua itu adalah impian banyak orang. 
     
    Tapi, sebenarnya apa sih yang dimaksud dengan stabilitas finansial? Dan gimana cara tahu kalau kamu udah sampai di titik itu?
     
    Yuk, simak penjelasan lengkapnya berikut ini seperti dirangkum dari laman Ruang Menyala!
    Apa itu stabilitas finansial?
    Secara sederhana, stabilitas finansial itu kondisi saat kamu bisa memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan lancar, punya dana darurat, dan tahu cara mengelola uang tanpa panik tiap akhir bulan.

    Orang yang finansialnya stabil bukan cuma punya penghasilan tetap, tapi juga paham cara mengalokasikan uangnya dengan bijak, mulai dari bayar tagihan, menabung, investasi, sampai siap hadapi kejadian tak terduga.
     
    Nah, menurut seorang Certified Financial Planner dari Ruang Menyala Widya Yuliarti ada tiga tahap penting yang wajib dilewati supaya keuangan kamu benar-benar stabil.
     
    “Ketiganya harus dicapai bertahap, dan jangan lompat. Banyak orang yang financial basic-nya masih kacau yaitu cash flow masih berantakan tapi sudah mikirin investasi. Padahal investasi ini masuk ke growth ketika financial basic dan financial safety sudah aman,” kata Widya.
     

    1. Financial Basic: Pondasi Wajib Sebelum Cuan-Cuan-an

    Tahap ini adalah dasar dari semua rencana keuangan. Kalau kamu belum bisa mengatur cash flow, selalu tekor sebelum gajian, dan suka telat bayar tagihan, berarti kamu masih di tahap ini dan harus diberesin dulu!
     
    Apa saja yang masuk dalam financial basic?
     
    – Punya penghasilan yang cukup untuk kebutuhan pokok (makan, transportasi, tempat tinggal)
    – Bisa bayar tagihan tepat waktu
    – Cash flow alias arus kas nggak minus tiap bulan
     
    Tanpa fondasi ini, jangan harap bisa naik level ke investasi atau rencana keuangan jangka panjang.

    2. Financial Safety: Siap Hadapi Hal Tak Terduga

    Setelah keuangan dasar aman, langkah berikutnya adalah membangun perlindungan. Di sinilah kamu mulai menyiapkan Dana darurat (idealnya 3–6 kali pengeluaran bulanan), Asuransi yang cukup (kesehatan, jiwa, kendaraan)
     
    Dengan adanya financial safety, kamu bisa tetap tenang meskipun tiba-tiba harus keluar uang banyak, misalnya karena kena PHK atau ada anggota keluarga yang sakit. Kamu juga nggak perlu gesek kartu kredit tiap kali butuh dana darurat.

    3. Financial Growth: Saatnya Uang Bekerja untuk Kamu

    Kalau kebutuhan dasar udah aman dan dana darurat sudah tersedia, baru deh kamu bisa masuk ke tahap pertumbuhan keuangan. Beberapa yang bisa kamu lakkan agar uang tetap tumbuh adalah investasi secara rutin dan sesuai profil risiko dan Cari cara nambah penghasilan (side hustle, passive income)
     
    Tujuannya? Supaya keuangan kamu nggak cuma “cukup buat hidup”, tapi juga berkembang. Di tahap ini kamu udah mikir jangka panjang dan nggak cuma mikirin akhir bulan.
     
    Jadi, Kamu Lagi di Tahap Mana?
     
    Stabilitas finansial itu nggak bisa dicapai dalam semalam. Butuh proses, konsistensi, dan tentunya pemahaman akan kondisi keuangan diri sendiri. Nggak perlu buru-buru ikut tren investasi kalau cash flow aja masih bocor sana-sini.
     
    Mulai dulu dari memperbaiki hal-hal dasar, lalu bangun perlindungan, dan baru deh mikirin pertumbuhan. Ingat, stabilitas finansial itu bukan soal seberapa besar penghasilanmu, tapi seberapa pintar kamu mengelolanya.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Waspada Penipuan via Nomor Whatsapp, PINTU Imbau Masyarakat Lebih Hati-hati

    Waspada Penipuan via Nomor Whatsapp, PINTU Imbau Masyarakat Lebih Hati-hati

    Jakarta: PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one pertama di Indonesia, mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan PINTU. Dua modus yang paling umum adalah penggunaan nama PT Pintu Kemana Saja secara tidak sah dan nomor WhatsApp palsu yang mengklaim sebagai kontak resmi PINTU.
     
    Head of Product Marketing PINTU Iskandar Mohammad menegaskan, “Seluruh komunikasi resmi PINTU hanya dilakukan melalui email help@pintu.co.id dan fitur Live Chat di aplikasi PINTU. Penggunaan WhatsApp hanya diperuntukan untuk mengirim kode One-time Password (OTP), bukan untuk komunikasi dengan pengguna. Tim Customer Success (CS) PINTU tidak pernah menggunakan nomor WhatsApp maupun nomor telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna. Selain itu, situs resmi PINTU adalah pintu.co.id, dan setiap website lain yang mengatasnamakan PINTU dapat dipastikan palsu.”
     
    Iskandar menambahkan, “Salah satu modus penipuan yang ditemukan adalah dengan mencantumkan nomor palsu yang muncul saat pengguna melakukan pencarian nomor whatsapp PINTU atau whatsapp PINTU support crypto pada Google.”

    Modus dan ancaman penipuan bisa terjadi di berbagai industri tak terkecuali kripto. Mengutip Pintu Academy, platform edukasi aplikasi PINTU, setidaknya terdapat empat jenis penipuan crypto, di antaranya; 

    Iming-iming hadiah gratis dengan meminta data-data pribadi.
    Berpura-pura meniru orang lain dengan menduplikasi akun sosial media. 
    Phising dengan menyamar dan mengubah identitas seolah-olah sebagai perusahaan crypto resmi, dengan mengubah nama website perusahaan hingga menggunakan nomor WhatsApp palsu.  
    Serangan ransomware, yakni upaya hacker untuk memblokir akses situs dan memasukan ke dalam program komputer.  

     

     
    “Beberapa tips dari kami untuk menghindari modus penipuan mengatasnamakan PINTU. Jika dihubungi bukan dari layanan resmi PINTU, seperti WhatsApp palsu, harap segera blokir nomor tersebut. Jangan mudah percaya dan tergiur iming-iming imbal hasil investasi yang ditawarkan. Keputusan investasi berada di tangan pengguna sendiri, PINTU tidak pernah menawarkan titip dana. Kemudian, jangan memberikan data pribadi kepada siapa pun. Terakhir, jangan mengunduh atau mengklik tautan yang berasal dari situs tidak resmi,” tutup Iskandar.
     
    Sebagai informasi, saluran resmi aplikasi PINTU untuk hubungan dengan pengguna melalui email help@pintu.co.id. Untuk informasi mengenai PINTU, bisa mengunjungi website resmi pintu.co.id dan enam saluran media sosial PINTU yang telah terverifikasi yaitu:
     
    – Telegram: https://t.me/pintuindonesia
    – Discord: https://discord.com/invite/pintuindonesia
    – Instagram: https://www.instagram.com/pintu_id/
    – Twitter: https://twitter.com/PintuID
    – Tiktok: https://www.tiktok.com/@pintu_id?lang=en
    – LinkedIn: https://www.linkedin.com/company/pintu-indonesia/about/.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • XRP Diprediksi Melampaui Ethereum pada 2028

    XRP Diprediksi Melampaui Ethereum pada 2028

    Jakarta: Pasar cryptocurrency dalam beberapa hari terakhir mendapat tekanan kuat di tengah kekhawatiran kebijakan tarif Trump. Bahkan, Standart Chartered beranalisa bahwa XRP akan melewati Ethereum yang saat ini masih terperangkap tekanan.
     
    Harga ETH pada beberapa hari terakhir mengalami penurunan yang tajam, sehingga ada analisa yang menyatakan apakah Ethereum akan mencapai USD1.000 yang berarti berada di bawah titik psikologis dan historis.
     
    Standard Chartered: XRP siap unggul, potensi melebihi Ethereum pada 2028
    Di tengah meningkatnya ketegangan dalam perdagangan global, Standard Chartered melihat peluang positif bagi investor crypto, mendorong mereka untuk memperhatikan pemenang jangka panjang yang akan mendapatkan keuntungan dari gangguan ini.
     
    Keributan tarif Trump menciptakan kesempatan untuk menemukan nilai jangka panjang/memilih pemenang di Aset Digital dalam langkah berikutnya yang lebih tinggi. Hari ini, XRP masuk ke dalam daftar pemenang, bersama BTC dan AVAX.

    Sementara ETH akan terus mengalami penurunan. Penggunaan utama XRP adalah sebagai platform untuk pembayaran internasional dan multi-mata uang. Segmen Aset Digital ini mengalami peningkatan volume, yang diperkirakan akan terus berlanjut. 
     
    Standart Chartered memprediksi bahwa pada akhir tahun 2028, kapitalisasi pasar XRP bisa melebihi Ethereum. Ini akan menjadikan XRP sebagai Aset Digital terbesar kedua (bukan stablecoin) saat itu. Lanjutkan untuk mencari pemenang dan HODLing.
     
    Geoff Kendrick, Kepala Riset Aset Digital di Standard Chartered, menunjukkan keberlanjutan Bitcoin sebagai indikator bagi apa yang akan terjadi di pasar crypto secara keseluruhan. Ia juga menyoroti poin penting terkait performa terbaru XRP.
     
    Harga XRP melonjak enam kali lipat dalam dua bulan setelah kemenangan pemilu Trump, yang menjadikannya sebagai yang terkuat di antara 15 aset digital teratas berdasarkan kapitalisasi pasar. Ini mencerminkan ekspektasi pasar bahwa SEC akan menarik kembali bandingnya terhadap keputusan pengadilan terkait Ripple. 
     
     

     
    Juga penting untuk dicatat bahwa Ripple baru-baru ini mengumumkan akuisisi broker terkemuka Hidden Road senilai USD1,25 miliar untuk memperluas layanan kepada institusi. Namun, Kendrick meyakini bahwa faktor fundamental yang menjadi pendorong momentum XRP, bukan hanya politik.
     
    Ia juga meyakini XRP berada di posisi yang unik sebagai salah satu penggunaan aset digital yang tumbuh paling cepat, yang memfasilitasi pembayaran internasional dan multi-mata uang. Dalam hal ini, XRPL memiliki kesamaan dengan penggunaan utama untuk stablecoin seperti Tether.
     
    Transaksi berbasis blockchain yang selama ini dilakukan melalui lembaga keuangan tradisional (TradFi). Penggunaan stablecoin telah meningkat 50 persen setiap tahun dalam dua tahun terakhir, dan memperkirakan transaksi stablecoin akan meningkat sepuluh kali lipat dalam empat tahun mendatang.
     
    Langkah baru dari Tether: Stablecoin kelas institusi menargetkan pasar AS
    Dengan adopsi yang semakin marak di kalangan institusi, rencana Tether untuk meluncurkan stablecoin kelas institusi yang fokus pada AS dapat menjadi langkah penting bagi stablecoin dan langkah maju menuju integrasi crypto ke dalam arus utama.
     
    Charles Wayn, salah satu pendiri super-app Web3 terdesentralisasi Galxe, menyatakan berita mengenai Tether yang merencanakan peluncuran stablecoin untuk institusi di pasar Amerika sangat menggembirakan bagi sektor crypto. 
     
    Tether telah menjadi pelopor dalam dunia stablecoin, dimulai dengan peluncuran produk pertamanya pada 2014. Produk utama mereka USDT, kini menjadi cryptocurrency terbesar ketiga di dunia. USDT belum pernah menjalani audit resmi, yang mengakibatkan seringnya muncul pertanyaan mengenai laporan keuangannya. 
     
    Walaupun begitu, ini tetap menjadi pilihan utama di kalangan industri, terbukti dengan kapitalisasi pasarnya yang melebihi USD144 miliar, jauh lebih tinggi dibandingkan USDC yang memiliki ukuran sekitar USD60 miliar.
     
    Wayn meyakini bahwa tindakan ini, ditambah dengan komitmen Tether terhadap transparansi, akan menempatkan perusahaan sebagai pemimpin di masa depan dalam penerimaan crypto oleh institusi. Meskipun USDT, sayangnya, tidak memenuhi standar baru UE mengenai stablecoin di bawah MiCA, produk terbaru ini mungkin dirancang untuk mematuhi regulasi yang akan datang dari AS. 
     
     

     
    Ia juga mencatat bahwa perkembangan dari pihak institusional, yang didorong oleh perusahaan seperti BlackRock, menguatkan argumen bahwa saat ini adalah waktu yang krusial untuk perkembangan stablecoin dan stabilitas pasar secara umum.
     
    BlackRock semakin aktif di pasar dengan membeli Bitcoin senilai USD66 juta pekan lalu, bersamaan dengan pertumbuhan pesat dari dana RWA BUIDL, penerimaan institusi kini tengah mengalami percepatan.
     
    Byte-Sized Alpha 

    Para analis memperingatkan bahwa kemungkinan kembalinya Quantitative Easing pada 2025 dapat memicu rally besar pada aset crypto, berpotensi mendorong Bitcoin mendekati angka USD1 juta dan membawa lonjakan pada altcoin.
    Meskipun tidak ada arus masuk ke dalam ETF Bitcoin dan minat terhadap futures yang menurun menunjukkan bahwa kepercayaan investor menurun, namun peningkatan dalam kontrak put dan tingkat pendanaan positif menunjukkan adanya optimisme yang hati-hati.
    Galaxy Digital mendapatkan persetujuan dari SEC untuk melakukan restrukturisasi dan menuju pencatatan di Nasdaq pada Mei 2025, menandakan pemulihan kepercayaan terhadap aset crypto di tengah dukungan regulasi yang membaik di AS.
    Penelitian dari Binance mencatat bahwa dalam periode tarif, token RWA telah mengungguli Bitcoin, karena meningkatnya tekanan ekonomi makro yang mengurangi fungsi BTC sebagai aset diversifikasi.
    Penghentian pembelian Bitcoin oleh MicroStrategy minggu lalu, ditengah kerugian yang belum terealisasi sebesar USD5,91 miliar, menunjukkan adanya kehati-hatian yang semakin meningkat dan memunculkan pertanyaan seputar likuiditas, utang, dan kepercayaan institusional secara umum.
    Potensi penurunan suku bunga oleh Fed bisa memberikan angin segar bagi aset crypto, meningkatkan selera risiko dan melemahkan nilai dolar, tetapi ketidakpastian masih ada di tengah sikap skeptis dari Larry Fink.

     

    Pergerakan harga XRP 
    Dilansir dari Pintu Market, harga XRP hari ini adalah Rp33.509 dengan volume perdagangan mencapai Rp262,59 triliun, yang mencerminkan peningkatan sebesar 12,11 persen jika dibandingkan dengan sehari yang lalu.
     
    Tren bearish yang ada cukup untuk menghapus euforia atas peluncuran ETF XRP oleh Teucrium di AS. Jika keadaan ini berlanjut, tekanan penjualan terhadap XRP bisa menjadi semakin serius. XRP masih terperangkap di bawah garis tren menurun sejak awal Maret, dan kemungkinan penurunan lebih lanjut menuju USD1,70 terlihat semakin tinggi.
     
    Namun, jika XRP berhasil merebut kembali dukungan di USD2,02, itu dapat menjadi tanda pembalikan dari tren bearish. Jika pemantulan dari titik ini berhasil, harga bisa melewati USD2,14, membatalkan proyeksi bearish dan memungkinkan altcoin ini untuk keluar dari tren penurunan.
     
    Sementara itu, XRP mencatat harga tingkat tertinggi sepanjang sejarahnya di USD3,40 dan harga terendah sepanjang masa di USD0,002686. Saat ini, harganya berada 47,04 persen lebih rendah dari puncak itu dan 66.904,74 persen lebih tinggi dari titik terendahnya.
     
    Untuk kapitalisasi pasar XRP saat ini adalah USD104.689.833.041. Nilai kapitalisasi pasar dihitung dengan mengalikan harga per token dengan jumlah total token XRP yang beredar, yaitu 58 miliar token yang siap diperdagangkan saat ini.
     
    Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi karena sifat crypto dengan harga yang fluktuatif.
     
    Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan dana yang tidak digunakan dalam waktu dekat (uang dingin) sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)