Category: Medcom.id News

  • Cuan dari Warkop! Ini Tips dan Modal Usaha Warung Kopi yang Bisa Bikin Kantong Tebal

    Cuan dari Warkop! Ini Tips dan Modal Usaha Warung Kopi yang Bisa Bikin Kantong Tebal

    Jakarta: Bisnis warung kopi alias warkop nggak pernah kehilangan pesona. Dari anak muda sampai orang tua, hampir semua suka nongkrong sambil ngopi. 
     
    Nah, tren ini bisa jadi peluang usaha yang menjanjikan buat kamu yang mau mulai bisnis sendiri.
     
    Menariknya, kamu nggak perlu jadi barista profesional dulu buat bisa punya kedai kopi. 
    Merangkum artikel dari Kita Lulus, dengan modal yang tepat dan strategi jitu, kamu sudah bisa buka warkop kekinian yang bikin pelanggan betah nongkrong.
    1. Mulai dari modal yang masuk akal
    Modal awal membuka warkop bisa dimulai dari kisaran Rp18 juta sampai Rp100 juta, tergantung konsep dan lokasi. Yang penting, sesuaikan dengan kantong dan skala bisnis yang kamu inginkan.

    Beberapa kebutuhan utama yang wajib kamu persiapkan antara lain:
     
    – Mesin kopi (espresso/manual brew)
    – Grinder kopi
    – Meja dan kursi
    – Kulkas kecil
    – Bahan baku (biji kopi, susu, gula)
    – Peralatan pendukung (timbangan, milk jug, silverware, blender)
     
    Khusus buat kamu yang pengin langsung tancap gas, ikut franchise kopi juga bisa jadi opsi tapi siapin dana ekstra ya, bisa lebih dari Rp100 juta.
     

    2. Tentukan lokasi yang pas dan strategis
    Lokasi menentukan prestasi. Kalau target pasarmu anak muda, carilah tempat dekat kampus, kantor, atau pusat nongkrong. Tapi ingat, lokasi ramai belum tentu laris. Cek dulu kebiasaan orang sekitar.
     
    Lakukan riset kecil-kecilan. Misalnya, warkop di area perumahan yang sepi di siang hari bisa tetap ramai kalau jadi spot favorit kerja remote di malam hari.
    3. Konsep Warkop Itu Penting Banget!
    Mau tampil beda? Mulailah dari konsep.
     
    Contoh konsep menarik:
     
    – Warkop dengan coworking space
    – Warkop estetik buat konten Instagram
    – Warkop dengan konsep vintage/retro
    – Warkop outdoor ala garden
     
    Yang penting, konsep kamu harus nyambung dengan target pelanggan. Tambah sedikit sentuhan personal biar pelanggan merasa lebih dekat.
    4. Cari biji kopi berkualitas
    Jangan asal pilih biji kopi. Kualitas rasa adalah nyawa dari kedai kopi kamu. Bekerjasamalah dengan roastery lokal atau petani kopi langsung supaya lebih terjangkau dan unik.
     
    Lakukan testing beberapa supplier sebelum menetapkan pilihan. Kamu juga bisa sediakan menu non-kopi seperti teh, susu, atau minuman kekinian lain biar segmen pelanggan makin luas.
     

    5. Promosi adalah segalanya di awal
    Sudah buka tapi sepi? Mungkin promosi kamu belum maksimal. Manfaatkan media sosial seperti Instagram dan TikTok buat menyebarkan informasi dan menciptakan engagement.
     
    Tips promosi:
     
    – Soft opening dengan diskon
    – Kolaborasi dengan food vlogger
    – Adakan giveaway
    – Pasang promo bundling kopi dan snack
    6. Sisi lain dari bisnis warkop
    Nggak ada bisnis yang mulus terus. Beberapa tantangan yang mungkin kamu hadapi:
     
    – Ramai cuma di awal pembukaan
    – Lokasi ramai tapi nggak sesuai selera pasar
    – Modal lumayan besar (apalagi kalau pakai mesin espresso dan sewa tempat)
     
    Solusinya? Adaptif dan kreatif! Dengarkan masukan pelanggan, ubah strategi promosi, dan buat menu baru secara berkala.
    7. Keuntungan yang Bisa Kamu Dapatkan
    Jika dikelola dengan baik, warung kopi bisa memberi keuntungan harian yang stabil. 
     
    Bahkan dalam satu tahun, margin keuntungan bisa mencapai 20 persen hingga 40 persen dari total omzet, tergantung efisiensi biaya dan strategi pemasaran.
     
    Dengan asumsi pengeluaran awal Rp35 juta dan omzet bulanan Rp15-20 juta, kamu bisa balik modal dalam 6-12 bulan. Lumayan banget, kan?
     
    Usaha warung kopi bukan cuma soal cuan, tapi juga soal menciptakan tempat yang nyaman buat semua kalangan. Kalau kamu serius, tekun, dan rajin inovasi, bukan nggak mungkin kedai kecilmu bisa berkembang jadi brand kopi besar.
     
    Yuk, mulai siapkan konsep dan action plan-nya sekarang! Jangan cuma jadi penikmat kopi, tapi juga pebisnis kopi.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • The Fed Tahan Suku Bunga, Bitcoin Melejit! Siap-Siap Tembus USD 100 Ribu?

    The Fed Tahan Suku Bunga, Bitcoin Melejit! Siap-Siap Tembus USD 100 Ribu?

    Jakarta: Federal Reserve (The Fed) kembali mempertahankan suku bunga acuannya di level 4,25–4,50 persen dalam rapat FOMC yang digelar Rabu malam waktu AS (8 Mei 2025). 
     
    Keputusan ini diambil di tengah meningkatnya ketidakpastian ekonomi global akibat kebijakan tarif impor baru dari pemerintahan Presiden Donald Trump.
     
    Meski kondisi ekonomi Amerika Serikat dinilai masih solid, Ketua The Fed Jerome Powell menegaskan bahwa bank sentral tetap waspada terhadap potensi lonjakan inflasi dan meningkatnya angka pengangguran.
    Bitcoin hampir sentuh USD100.000!
    Keputusan The Fed ini langsung membawa angin segar ke pasar kripto. Harga Bitcoin melonjak tajam dari USD93.000 pada 6 Mei menjadi USD99.000 per 8 Mei.

    Menurut analis dari Reku, Fahmi Almuttaqin, tidak adanya sinyal negatif dari The Fed jadi pemicu utama sentimen positif di pasar kripto dan saham.
     
    “Khususnya setelah Presiden AS Donald Trump mengisyaratkan akan mengumumkan kesepakatan dagang besar dengan sebuah negara yang disebut sangat dihormatinya, yang menurut spekulasi adalah Inggris. Bitcoin yang baru pada 6 Mei kemarin diperdagangkan di level USD 93.000 kini sudah menembus level USD99.000 (8 Mei 2025)), pasca perkembangan situasi AS tersebut,” jelas Fahmi dalam keterangan tertulis, Jumat, 9 Mei 2025.
     
    Bila sentimen positif ini berlanjut, bukan tak mungkin Bitcoin akan menembus resistance psikologis di USD100.000 dalam waktu dekat.
     

    Pasar saham AS ikut bergairah
    Tak hanya crypto, pasar saham AS juga menikmati euforia. Indeks Dow Jones naik 0,7 persen dan Nasdaq menguat 0,4 persen usai keputusan The Fed. 
     
    Saham Disney ikut melesat usai laporan keuangan positif dan rencana pembangunan taman hiburan baru di Abu Dhabi.
     
    Meski begitu, saham Alphabet harus rela turun 7,5 persen akibat tekanan di bisnis pencarian.
     
    Pasar juga menyambut baik kabar potensi pelonggaran ekspor chip AI oleh Trump serta rencana pembicaraan dagang antara AS dan Tiongkok di Swiss.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • 5 Tahun Berturut-turut, Bank Mandiri Masuk Forbes World’s Best Bank 2025

    5 Tahun Berturut-turut, Bank Mandiri Masuk Forbes World’s Best Bank 2025

    Jakarta: Bank Mandiri kembali menegaskan konsistensinya dalam menjaga kepercayaan nasabah dengan meraih posisi teratas Bank BUMN dalam daftar World’s Best Bank 2025.
     
    Merujuk pada laporan Forbes yang dilansir pada laman resminya, penghargaan ini mengacu pada survei yang dilakukan bersama lembaga riset Statista kepada lebih 50.000 responden berdasarkan pada aspek kepuasan nasabah, kepercayaan, layanan digital, nasihat keuangan, serta penanganan masalah pelanggan. 
     
    Pengakuan ini bukan kali pertama diterima Bank Mandiri. Sejak 2021, bank berkode emiten BMRI ini telah secara konsisten masuk dalam daftar World’s Best Banks versi Forbes selama lima tahun berturut-turut sebagai salah satu bank terbaik pada tingkat global. 

    Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi, menilai pencapaian ini sejalan dengan langkah perseroan untuk tetap relevan di tengah dinamika kebutuhan nasabah. Salah satunya dengan menyediakan layanan keuangan yang mudah dijangkau, inklusif, dan sesuai kebutuhan berbagai segmen masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.
     
    “Kami meyakini, kunci keberlanjutan bank di momen ini adalah kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan cepat terhadap ekspektasi nasabah, baik secara individu, pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), maupun korporasi,” ujar Darmawan dalam keterangan resminya, Rabu (7/5). 
     
    Relevansi ini, turut tercermin dari pertumbuhan intermediasi Bank Mandiri yang merata di berbagai sektor dan wilayah. Jika merujuk pada laporan keuangan Kuartal I 2025, bank berlogo pita emas ini mampu menyalurkan kredit secara konsolidasi sebesar Rp 1.672 triliun, tumbuh 16,5% secara tahunan atau year on year (YoY). 
     
    Pun jika dirinci, pertumbuhan ini juga merata di seluruh segmen mulai dari korporasi, komersial, ritel hingga UMKM yang menunjukkan konsistensi Bank Mandiri dalam menggali potensi pada sektor-sektor prospektif di wilayah.
     
    Komitmen Bank Mandiri dalam mengakselerasi layanan juga tercermin dari pengembangan layanan melalui digitalisasi yang secara konsisten membaik dari tahun ke tahun, yang ditonjolkan lewat kehadiran super apps Livin’ untuk ritel, Kopra untuk nasabah wholesale, dan Livin’ Merchant untuk pelaku usaha. 
     
    Terbukti, sampai dengan Maret 2025, pengguna Livin’ by Mandiri mencapai 30,7 juta pengguna. Pada periode kuartal I 2025, Frekuensi transaksi Livin’ by Mandiri telah mencapai 1,1 miliar transaksi, naik 30% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan nilai transaksi menembus Rp1.070 triliun, meningkat 16% secara YoY.
     
    Adapun, Kopra by Mandiri mencatatkan volume transaksi sebesar 349 juta hingga per kuartal I 2025 dengan nilai transaksi yang dikelola Kopra by Mandiri tumbuh 23% secara YoY mencapai Rp6.000 triliun. Darmawan menyatakan, digitalisasi menjadi pilar penting dalam meningkatkan daya saing Bank Mandiri sekaligus memperluas akses keuangan nasional.
     
    Melalui optimalisasi layanan digital Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri, volume transaksi digital Bank Mandiri mencapai Rp7.066 triliun hingga akhir Maret 2025, tumbuh 21,9% secara tahunan. Kinerja positif ini turut mendorong efisiensi operasional, tercermin dari rasio biaya terhadap pendapatan (Cost to Income Ratio/CIR) bank only yang terjaga di level 38,2% di akhir Kuartal I 2025.
     
    Lebih lanjut Darmawan menambahkan, sejalan dengan upaya memperluas layanan digital, Livin’ Merchant yang diluncurkan pada Juni 2023 telah mencatat sekitar 2,6 juta pengguna terdaftar hingga Maret 2025, tumbuh 35% dibandingkan tahun sebelumnya.
     
    Didukung pertumbuhan pengguna aktif bulanan yang naik hingga 3 kali lipat dibandingkan periode Maret 2024, platform ini menjadi motor baru Bank Mandiri dalam mempercepat digitalisasi UMKM secara inklusif di seluruh Indonesia termasuk area Non-Urban.
     
    “Kami terus mengakselerasi inovasi digital agar dapat menghadirkan layanan perbankan yang semakin relevan dan adaptif terhadap kebutuhan nasabah di era yang dinamis ini. Kami berharap, dengan transformasi berkelanjutan, Bank Mandiri dapat memberikan nilai tambah nyata dan memperkuat sinergi jangka panjang dengan masyarakat dan nasabah,” jelas Darmawan.
     
    Tak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, Bank Mandiri juga memperkuat komitmen terhadap prinsip keberlanjutan. Lewat kerangka kerja keuangan berkelanjutan (Sustainable Finance Framework) dan pendanaan transisi energi, Bank Mandiri terus mendorong pembiayaan hijau dan operasional ramah lingkungan di sektor-sektor prioritas.
     
    Lebih lanjut, Darmawan menegaskan, capaian ini lahir dari kepercayaan masyarakat dan dukungan seluruh pemangku kepentingan mulai dari nasabah, regulator, mitra strategis, hingga hasil kerja keras para Mandirian di seluruh Indonesia. Ia juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan yang terus menjadi fondasi perjalanan Bank Mandiri hingga saat ini.
     
    “Penghargaan ini menjadi dorongan bagi seluruh Mandirian untuk terus berbenah dan mempercepat langkah dalam menghadirkan layanan yang relevan dan berdampak. Kami percaya, kualitas layanan yang baik hanya bisa dicapai lewat akselerasi pengembangan SDM yang adaptif dan siap menghadapi perubahan,” pungkasnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (MMI)

  • IHSG Menguat Tipis Jelang Libur Panjang, Tapi Masih Rawan Terkoreksi! Simak Faktornya

    IHSG Menguat Tipis Jelang Libur Panjang, Tapi Masih Rawan Terkoreksi! Simak Faktornya

    Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan Jumat pagi ini dengan sentimen positif. 
     
    Melansir Antara, Jumat, 9 Mei 2025, IHSG tercatat naik 21,70 poin atau 0,32 persen ke level 6.849,45. Saham-saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 juga ikut naik 3,05 poin atau 0,40 persen ke posisi 766,81.
     
    Meski dibuka menguat, analis memperkirakan pergerakan IHSG hari ini cenderung terbatas. Pasalnya, pelaku pasar masih wait and see menyambut sejumlah agenda penting global dan domestik.

    “IHSG berpeluang sideways (mendatar) pada hari ini,” sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya.

    Fokus ke Pertemuan Amerika Serikat-Tiongkok
    Pasar global saat ini menaruh perhatian pada pertemuan penting antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Menteri Keuangan AS Scott Bessent dijadwalkan bertemu dengan mitranya dari Tiongkok di Swiss dalam waktu dekat. 
     
    Agenda ini diperkirakan bakal membahas isu perdagangan dan ekonomi dua negara dengan perekonomian terbesar dunia tersebut.
     
    Sinyal dari hasil pembicaraan ini bisa menjadi katalis penting bagi pasar global, termasuk Indonesia. Jika hasilnya positif, potensi arus modal asing masuk ke negara berkembang bisa meningkat.
    The Fed tahan suku bunga
    Dari sisi kebijakan moneter, bank sentral Amerika Serikat (The Fed) baru saja mengumumkan keputusan untuk mempertahankan suku bunga acuan di level 4,25-4,5 persen. Ini sesuai ekspektasi pelaku pasar, tapi belum sepenuhnya meredakan kekhawatiran.
     
    Ketua The Fed Jerome Powell mengingatkan bahwa suku bunga tinggi yang dipertahankan terlalu lama berisiko memperlambat pertumbuhan ekonomi dan bisa mendorong inflasi jangka panjang. Pernyataan ini membuat investor cenderung lebih berhati-hati.
     

    Cadangan devisa turun, pasar ikut cemas?
    Dari dalam negeri, kabar kurang menggembirakan datang dari posisi cadangan devisa Indonesia. Pada April 2025, cadangan devisa turun tajam menjadi USD152,5 miliar. Angka ini menyusut sekitar USD4,6 miliar dolar dibandingkan bulan sebelumnya.
     
    Meski level tersebut masih tergolong aman, penurunan signifikan ini bisa memicu kecemasan pasar, terutama jika dikaitkan dengan potensi pelemahan nilai tukar rupiah dan pengaruhnya terhadap arus modal keluar.
    Libur panjang jadi faktor penahan laju IHSG
    Pasar saham Indonesia juga akan menghadapi libur panjang empat hari berturut-turut, mulai Sabtu hingga Selasa depan (12–13 Mei 2025), dalam rangka perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE dan cuti bersama.
     
    Momentum libur panjang seperti ini kerap membuat pelaku pasar cenderung mengurangi aktivitasnya. Akibatnya, IHSG berpotensi mengalami koreksi teknikal menjelang akhir pekan.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Brand Tas Lokal yang Mengusung Spirit Women Empowerment

    Brand Tas Lokal yang Mengusung Spirit Women Empowerment

    Jakarta: Brand tas lokal asal Bogor, Hody yang dibangun oleh seorang ibu rumah tangga, Mira Nur Gandaniati ini kental dengan spirit women empowerment atau pemberdayaan perempuan. Ini sudah terlihat sejak awal Mira merintis brang Hody.

    Ditemui di kantor operasional Hody yang berada di kompleks di kawasan Pasirmulya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, sosok yang akrab disapa Teh Mira itu membagikan kisah suksesnya membagun Hody. Kisah Mira merintis usahanya dimulai jauh sebelum Hody.

    Lulusan manajemen IPB ini awalnya berbisnis untuk mengisi waktu luangnya sebagai ibu rumah tangga. Bisnis pertamanya adalah jualan jam tangan pada 2011, ia menggunakan sistem reseller melalui platform BBM.

    Hingga pada 2014 bisnis suaminya bangkrut dan menyisakan utang hingga Rp8 miliar. Tidak menyerah dengan keadaan, Mira dan suami mencoba bounce back dengan membuat produksi tas kulit sapi. 

    Tas kulit sapi dengan merek Zola Leather ini menjadi bisnis tas pertama Mira. Zola Leather
    pasar menengah atas.

    “Ini brand tas pertama saya sebelum Hody. Zola Leather ini bahan bakunya kulit sapi asli secara harga di atas 700 ribuan,” kata Mira saat ditemui di kantornya, Kamis 8 Mei 2025.

    Namun pandemi Covid-19 membuat niat Mira untuk recovery dari hutang tidak berjalan lancar. Bukannya menyerah dengan ketangguhannya dan kelincahannya ia kemudian membuat brand tas Hody pada 2019.

    Nama merek yang diambil itu diambil dari anak keempat Mira, Hodijah ini hadir sebagai tas fungsional dengan harga terjangkau. Tas Hody berbahan sintetis dan dijual dengan harga mulai dari Rp100 ribuan.

     

    Melalui Hody ini juga Mira kemudian mempunyai misi pemberdayaan perempuan. Ia mengajak ibu-ibu rumah tangga ikutan menjual produk Hody melalui sistem reseller agar tetap bisa mendapat penghasilan. 

    “Waktu itu kami bikin campaign Recovery Together, jadi yuk ibu-ibu yang ingin berpenghasilan dari rumah itu bisa jadi resellernya Hody,” ungkapnya.

    Mira mengungkapkan para ibu-ibu yang menjadi reseller ini kemudian berhasil membantu ekonomi keluarga. “Ternyata ada yang bisa jadi succes story di reseller ada yang hasilin omset lumayan dari hasil jualan Hody,” jelasnya.

    Mira menyebut Hody saat punya lebih dari 10 ribu reseller yang tersebar di seluruh Indonesia. Dan sekitar 10 persennya aktif. 
    Masuk ke Marketplace

    Saat penjualan Hody melalui sistem reseller mulai menurun pasca-pandemi, Mira mengambil langkah strategis dengan masuk ke marketplace. Pada 2023 Hody membuka toko resmi di Shopee.

    “Sebagai leader harus memikirkan strategi dong. Bagaimana caranya penjualan kami masih tetap bagus. Akhirnya kamu mulai bukan channel di marketplace. Channel pertama yang kami buka adalah Shopee, jadi 2023 kami officially store di Shopee,” bebernya.

    Pemilih Shopee sebagai marketplace yang dipilih setelah melakukan riset. Mira menyebut Shopee sesuai dengan target market Hody perempuan berusia 25–45 tahun, dominan Gen Z dan milenial. 

    “Kami riset kalau perempuan belanja di mana sih? Di marketplace mana? rata-rata Shopee,” ucapnya.
     

     
    Setelah membuka toko resmi di Shopee, Mira kemudian membangun tim digital marketing untuk meningkatkan penjualan Hody. Kini, ia mempekerjakan 60 orang, termasuk host live dan advertiser khusus Shopee. 

    Penjualan dari marketplace bahkan menyumbang sekitar 70 persen dari total omzet miliaran rupiah per bulan.
    Mengusung Spirit Women Empowerment
    Mira mengungkapkan kekuatan terbesar Hody bukan cuma pada penjualan, tetapi bagaimana bisa meng-empowering perempuan. Untuk itu ia membangun sebuah komunitas pelanggan bernama Hodyctiv.

    Hodyctiv memiliki berbagai kegiatan pegembangan diri. Termasuk juga belajar cara jualan di marketplace.

    Anggota Hodyctiv dibagi ke dalam level silver, gold, dan platinum. Menariknya selain bisa mengikuti kelas pengembangan sebulan sekali, para anggota program afiliasi, mendapatkan komisi, dan mengikuti kelas pengembangan diri sebulan sekali.

    “Kekuatan aku ke value brand untuk meng-empowering perempuan,” kata Teh Mira.
    100 Persen Lokal

    Di tengah maraknya merek yang mengklaim lokal padahal produksinya di luar Indonesia, Mira menegaskan produksi Hody 100 persen lokal. “Hody pabriknya di sini, pengerajin kami juga orang sini,” ucapnya.
    Masuk Pasar Ekspor
    Hody mulai merambah ke pasar ekspor seperti Malaysia, Brunei, dan Australia. Bahkan untuk Malaysia juga jualan di Shopee Malaysia.

    Jakarta: Brand tas lokal asal Bogor, Hody yang dibangun oleh seorang ibu rumah tangga, Mira Nur Gandaniati ini kental dengan spirit women empowerment atau pemberdayaan perempuan. Ini sudah terlihat sejak awal Mira merintis brang Hody.
     
    Ditemui di kantor operasional Hody yang berada di kompleks di kawasan Pasirmulya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, sosok yang akrab disapa Teh Mira itu membagikan kisah suksesnya membagun Hody. Kisah Mira merintis usahanya dimulai jauh sebelum Hody.
     
    Lulusan manajemen IPB ini awalnya berbisnis untuk mengisi waktu luangnya sebagai ibu rumah tangga. Bisnis pertamanya adalah jualan jam tangan pada 2011, ia menggunakan sistem reseller melalui platform BBM.

    Hingga pada 2014 bisnis suaminya bangkrut dan menyisakan utang hingga Rp8 miliar. Tidak menyerah dengan keadaan, Mira dan suami mencoba bounce back dengan membuat produksi tas kulit sapi. 
     
    Tas kulit sapi dengan merek Zola Leather ini menjadi bisnis tas pertama Mira. Zola Leather
    pasar menengah atas.
     
    “Ini brand tas pertama saya sebelum Hody. Zola Leather ini bahan bakunya kulit sapi asli secara harga di atas 700 ribuan,” kata Mira saat ditemui di kantornya, Kamis 8 Mei 2025.
     
    Namun pandemi Covid-19 membuat niat Mira untuk recovery dari hutang tidak berjalan lancar. Bukannya menyerah dengan ketangguhannya dan kelincahannya ia kemudian membuat brand tas Hody pada 2019.
     
    Nama merek yang diambil itu diambil dari anak keempat Mira, Hodijah ini hadir sebagai tas fungsional dengan harga terjangkau. Tas Hody berbahan sintetis dan dijual dengan harga mulai dari Rp100 ribuan.
     
     

     

    Melalui Hody ini juga Mira kemudian mempunyai misi pemberdayaan perempuan. Ia mengajak ibu-ibu rumah tangga ikutan menjual produk Hody melalui sistem reseller agar tetap bisa mendapat penghasilan. 
     
    “Waktu itu kami bikin campaign Recovery Together, jadi yuk ibu-ibu yang ingin berpenghasilan dari rumah itu bisa jadi resellernya Hody,” ungkapnya.
     
    Mira mengungkapkan para ibu-ibu yang menjadi reseller ini kemudian berhasil membantu ekonomi keluarga. “Ternyata ada yang bisa jadi succes story di reseller ada yang hasilin omset lumayan dari hasil jualan Hody,” jelasnya.
     
    Mira menyebut Hody saat punya lebih dari 10 ribu reseller yang tersebar di seluruh Indonesia. Dan sekitar 10 persennya aktif. 
    Masuk ke Marketplace
     
    Saat penjualan Hody melalui sistem reseller mulai menurun pasca-pandemi, Mira mengambil langkah strategis dengan masuk ke marketplace. Pada 2023 Hody membuka toko resmi di Shopee.
     
    “Sebagai leader harus memikirkan strategi dong. Bagaimana caranya penjualan kami masih tetap bagus. Akhirnya kamu mulai bukan channel di marketplace. Channel pertama yang kami buka adalah Shopee, jadi 2023 kami officially store di Shopee,” bebernya.
     
    Pemilih Shopee sebagai marketplace yang dipilih setelah melakukan riset. Mira menyebut Shopee sesuai dengan target market Hody perempuan berusia 25–45 tahun, dominan Gen Z dan milenial. 
     
    “Kami riset kalau perempuan belanja di mana sih? Di marketplace mana? rata-rata Shopee,” ucapnya.
     

     
    Setelah membuka toko resmi di Shopee, Mira kemudian membangun tim digital marketing untuk meningkatkan penjualan Hody. Kini, ia mempekerjakan 60 orang, termasuk host live dan advertiser khusus Shopee. 
     
    Penjualan dari marketplace bahkan menyumbang sekitar 70 persen dari total omzet miliaran rupiah per bulan.
    Mengusung Spirit Women Empowerment
    Mira mengungkapkan kekuatan terbesar Hody bukan cuma pada penjualan, tetapi bagaimana bisa meng-empowering perempuan. Untuk itu ia membangun sebuah komunitas pelanggan bernama Hodyctiv.
     
    Hodyctiv memiliki berbagai kegiatan pegembangan diri. Termasuk juga belajar cara jualan di marketplace.
     
    Anggota Hodyctiv dibagi ke dalam level silver, gold, dan platinum. Menariknya selain bisa mengikuti kelas pengembangan sebulan sekali, para anggota program afiliasi, mendapatkan komisi, dan mengikuti kelas pengembangan diri sebulan sekali.
     
    “Kekuatan aku ke value brand untuk meng-empowering perempuan,” kata Teh Mira.
    100 Persen Lokal

    Di tengah maraknya merek yang mengklaim lokal padahal produksinya di luar Indonesia, Mira menegaskan produksi Hody 100 persen lokal. “Hody pabriknya di sini, pengerajin kami juga orang sini,” ucapnya.
    Masuk Pasar Ekspor
    Hody mulai merambah ke pasar ekspor seperti Malaysia, Brunei, dan Australia. Bahkan untuk Malaysia juga jualan di Shopee Malaysia.
     

     

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • AI Bantu Cari Kerja? Ini Cara LinkedIn Dukung Lulusan Baru dan Talenta Muda Indonesia!

    AI Bantu Cari Kerja? Ini Cara LinkedIn Dukung Lulusan Baru dan Talenta Muda Indonesia!

    Jakarta: Memasuki dunia kerja kini makin menantang, apalagi bagi para lulusan baru dan profesional muda. 
     
    Data LinkedIn menunjukkan bahwa persaingan makin ketat. Jumlah lowongan kerja per pelamar di Indonesia turun 11 persen dalam setahun terakhir, dari Maret 2024 hingga Maret 2025.
     
    Melihat tantangan ini, LinkedIn hadir dengan solusi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang siap bantu para pencari kerja awal karier mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keterampilan dan aspirasi mereka.

    “Mendapatkan pekerjaan di level awal selalu menjadi tantangan, apalagi di pasar tenaga kerja saat ini,” ujar LinkedIn Career Expert, Serla Rusli dalam keterangan tertulis, Kamis, 8 Mei 2025.
     
    “Di LinkedIn, kami berkomitmen untuk mendukung lulusan baru dan profesional muda di Indonesia dengan membuat proses memasuki dunia kerja menjadi lebih mudah diakses dan tidak terlalu menakutkan. Penting bagi para profesional muda untuk dapat melihat peluang. Melalui alat berbasis AI, kami ingin membantu pengguna untuk mengarungi lanskap tenaga kerja saat ini menuju peran yang sesuai dengan keterampilan dan aspirasi mereka,” jelas dia.
     

    Fitur AI yang siap bantu karier kamu

    Job match

    LinkedIn kini punya fitur Job Match, yang langsung memberi tahu pengguna apakah kualifikasi mereka sesuai dengan lowongan tertentu. Fitur ini membantu pengguna menghemat waktu dan membuat proses melamar kerja jadi lebih strategis.

    Hiring insights

    Biar nggak nebak-nebak, fitur Hiring Insights memberikan transparansi dalam proses rekrutmen. Pengguna bisa tahu apakah lowongan sudah diverifikasi, apakah recruiter aktif, dan seberapa besar kemungkinan aplikasi mereka ditanggapi. Kabar baiknya, fitur ini akan segera tersedia dalam Bahasa Indonesia!

    AI-powered Coaching

    Mau belajar cara menyampaikan feedback ke rekan kerja atau membahas evaluasi kinerja dengan atasan? Fitur AI Coaching di LinkedIn Learning kasih panduan komunikasi kerja yang bisa dipelajari siapa saja. Fitur dasar bisa diakses oleh semua pengguna, sementara versi personal tersedia untuk pelanggan LinkedIn Premium.

    My career journey

    Punya tujuan karier jangka panjang? LinkedIn juga menyediakan rencana pembelajaran personal lewat My Career Journey. Fitur ini membantu pengguna menyusun roadmap yang sesuai dengan impian karier, baik itu naik jabatan atau pindah ke bidang baru. Fitur ini juga eksklusif untuk pengguna Premium.
     
    Dengan semua fitur ini, LinkedIn membuktikan komitmennya untuk jadi platform yang bukan cuma tempat cari kerja, tapi juga ruang belajar dan bertumbuh. 
     
    Memanfaatkan teknologi AI generasi muda Indonesia bisa lebih percaya diri dalam menavigasi dunia kerja yang kompetitif.
     
    Jadi, kalau kamu sedang cari kerja atau ingin upgrade karier, saatnya maksimalkan semua fitur keren dari LinkedIn!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • UMKM Dapat Hibah Teknologi Total Rp800 Juta

    UMKM Dapat Hibah Teknologi Total Rp800 Juta

    Jakarta: PT Pertamina (Persero) mendorong pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk bisa naik kelas. Lewat program Pertamina UMK Academy 2024, Pertamina menyalurkan hibah alat teknologi tepat guna senilai lebih dari Rp800 juta kepada 96 Champion dan Finalis program tersebut.
     
    Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menyebut bantuan ini bukan sekadar hadiah.
     
    “Meski berkontribusi signifikan, UMKM masih menghadapi berbagai tantangan seperti alat produksi, teknologi, bahan baku, akses pasar, pemasaran dan promosi. Kami berharap Pertamina bisa membantu kebutuhan itu,” kata Fadjar dalam keterangan tertulis, 
    Program pelatihan intensif berbasis empat pilar
    Program Pertamina UMK Academy 2024 berlangsung selama lima hingga enam bulan. Di dalamnya, para peserta mendapat pelatihan terstruktur, terintegrasi, dan berkelanjutan berdasarkan empat kategori utama yaitu, Go Modern, Go Digital, Go Online, dan Go Global

    “Dengan program ini, UMKM diharapkan bisa bertumbuh kualitasnya hingga naik kelas, bahkan berekspansi ke pasar internasional,” ujar Fadjar.
     

    Alat canggih untuk dukung produksi dan Promosi
    Bentuk hibah yang diberikan pun beragam. Mulai dari laptop, mesin jahit industri, freezer, hingga kulkas. Semua alat ini ditujukan untuk membantu pelaku UMKM memperluas pasar, meningkatkan produksi, hingga mempercepat digitalisasi usaha mereka.
     
    Champion kategori Go Modern sekaligus Founder Kopi Kalimantan, Achmad Em merasa beruntung bisa mengikuti UMK Academy. “Saya mendapatkan pendampingan dari mentor terbaik tingkat lokal dan nasional. Hadiahnya juga besar sehingga berdampak positif untuk pengembangan usaha saya,” ujarnya.
     
    Berkat program ini, Achmad berhasil meluncurkan enam produk baru dan memperluas pemasaran. Usahanya kini didukung oleh 11 alat hibah dari Pertamina.
    Tingkatkan produksi dan ciptakan lapangan kerja
    Champion kelas Go Green dan pemilik brand fesyen “Exobrooch” Ika Bunga Maharani juga mengaku terbantu.
     
    “Saya akan membuka peluang kerja dan pelatihan untuk ibu rumah tangga di sekitar rumah,” katanya.
     
    Ia memperkirakan kapasitas produksi bisa naik dua kali lipat berkat mesin jahit dan alat produksi baru.
     
    Hal serupa dirasakan Rina Kartika Dewi dari PT Waroeng Geboy Oke, produsen singkong beku dengan sambal. Ia menerima kulkas, freezer, panci stainless, dan laptop. Semua itu akan membantu meningkatkan kapasitas produksi dan membuka lapangan kerja bagi ibu-ibu di sekitarnya.
    Komitmen berkelanjutan untuk UMKM
    Melihat dampak positifnya, Pertamina menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program ini. “Kami yakin UMKM Indonesia bisa Go International dan ikut menumbuhkan ekonomi di daerahnya masing-masing,” tutup Fadjar Djoko Santoso.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Ciptadana Sekuritas Asia Luncurkan Platform Trading PinePick, Berikan Pengalaman Investasi yang Berbeda

    Ciptadana Sekuritas Asia Luncurkan Platform Trading PinePick, Berikan Pengalaman Investasi yang Berbeda

    Jakarta: Ciptadana Sekuritas Asia secara resmi meluncurkan PinePick, sebuah platform trading generasi baru yang dirancang untuk menghadirkan pengalaman investasi yang lebih segar dan relevan bagi investor modern di pasar modal Indonesia.
     
    Dengan tampilan interface yang ramah pengguna, sistem keamanan andal, analitik real-time, serta alat investasi yang praktis, PinePick hadir sebagai solusi bagi investor pemula maupun yang sudah berpengalaman dalam memastikan pengambilan keputusan investasi yang seamless, aman, dan berbasis real time.
     
    Melalui terobosan ini, Ciptadana Sekuritas Asia mewujudkan visinya untuk mengubah landscape investasi Indonesia. PinePick menawarkan pengalaman baru dalam bertransaksi saham dengan fitur-fitur yang mudah dipahami dan nyaman, menciptakan standar baru dalam berinvestasi di
    pasar modal.
     
    “Dengan PinePick, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas, cepat, dan sederhana. Smart, Quick and Confident, itulah pendekatan inovatif yang ditawarkan PinePick dalam memberikan kepercayaan dan kemudahan perjalanan investasi penggunanya,” ungkap Zabrina Raissa, Head of Online Trading di Ciptadana Sekuritas Asia.

     

     
    PinePick memiliki tampilan modern yang segar untuk pengalaman visual lebih baik, peningkatan UI/UX, navigasi sederhana, dan alur kerja yang efisien. Kecepatan transaksi, verifikasi OCR yang mulus, dan beragam tools investasi yang helpful juga disajikan untuk menjamin keamanan, transparansi, dan kenyamanan yang belum pernah ada sebelumnya.
     
    Proses registrasi menjadi lebih cepat berkat verifikasi identitas berbasis OCR, login didukung autentikasi biometrik, dan transaksi lebih seamless melalui eksekusi order yang smooth dan efisien. PinePick memberikan sarana bebas biaya materai harian bagi para pengguna selama bertransaksi.
     
    Dalam aspek edukasi dan wawasan pasar, PinePick menyuguhkan analisis mendalam secara real-time, lengkap dengan data terkini dan pandangan dari para ahli. Fitur Picktionary yang disajikan akan menguraikan istilah-istilah keuangan yang kompleks agar lebih mudah dipahami, sehingga pengguna dapat terus belajar sambil berinvestasi.
     
    Selain itu, pengguna juga mendapat akses eksklusif ke PinePick Investmate, yaitu saluran komunikasi online dua arah yang memberikan informasi terkini dan layanan konsultasi langsung dengan spesialis investasi.
     
    Dukungan dari Hanwha Investment & Securities Co. (HISC), institusi keuangan ternama asal Korea Selatan dengan rekam jejak global lebih dari enam dekade, memperkuat kredibilitas PinePick. Perpaduan teknologi berstandar internasional dan pemahaman terhadap pasar lokal menjadikan PinePick salah satu platform investasi unggulan bagi investor di Indonesia.
     
    Fitur-fitur Andalan PinePick

    PinePick menghadirkan fitur-fitur andalannya yang memudahkan pengguna dalam mengambil keputusan investasi, seperti:
     

    Issue Briefing: insight berbasis riset terkait pasar dan ekonomi
    Stock Screener: penyaring saham berdasarkan PER, PBV, sektor, hingga volume breakout
    Discover Calendar: menyajikan jadwal aksi korporasi dalam satu tampilan
    Discover News: menyajikan berita yang dikurasi berdasarkan portofolio dan watchlist pengguna
    Events: informasi promosi dan penawaran eksklusif
    Pick of the Day: rekomendasi saham pilihan dari analisa Ciptadana.

     
    Dengan hadirnya PinePick, Ciptadana Sekuritas Asia sekali lagi membuktikan komitmennya untuk mempermudah akses investasi di Indonesia. PinePick bukan sekadar aplikasi, melainkan teman perjalanan pengguna dalam membuat keputusan cerdas dalam meraih tujuan finansial yang diinginkan.

     

    Jakarta: Ciptadana Sekuritas Asia secara resmi meluncurkan PinePick, sebuah platform trading generasi baru yang dirancang untuk menghadirkan pengalaman investasi yang lebih segar dan relevan bagi investor modern di pasar modal Indonesia.
     
    Dengan tampilan interface yang ramah pengguna, sistem keamanan andal, analitik real-time, serta alat investasi yang praktis, PinePick hadir sebagai solusi bagi investor pemula maupun yang sudah berpengalaman dalam memastikan pengambilan keputusan investasi yang seamless, aman, dan berbasis real time.
     
    Melalui terobosan ini, Ciptadana Sekuritas Asia mewujudkan visinya untuk mengubah landscape investasi Indonesia. PinePick menawarkan pengalaman baru dalam bertransaksi saham dengan fitur-fitur yang mudah dipahami dan nyaman, menciptakan standar baru dalam berinvestasi di
    pasar modal.
     
    “Dengan PinePick, investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas, cepat, dan sederhana. Smart, Quick and Confident, itulah pendekatan inovatif yang ditawarkan PinePick dalam memberikan kepercayaan dan kemudahan perjalanan investasi penggunanya,” ungkap Zabrina Raissa, Head of Online Trading di Ciptadana Sekuritas Asia.
     
     

     
    PinePick memiliki tampilan modern yang segar untuk pengalaman visual lebih baik, peningkatan UI/UX, navigasi sederhana, dan alur kerja yang efisien. Kecepatan transaksi, verifikasi OCR yang mulus, dan beragam tools investasi yang helpful juga disajikan untuk menjamin keamanan, transparansi, dan kenyamanan yang belum pernah ada sebelumnya.
     
    Proses registrasi menjadi lebih cepat berkat verifikasi identitas berbasis OCR, login didukung autentikasi biometrik, dan transaksi lebih seamless melalui eksekusi order yang smooth dan efisien. PinePick memberikan sarana bebas biaya materai harian bagi para pengguna selama bertransaksi.
     
    Dalam aspek edukasi dan wawasan pasar, PinePick menyuguhkan analisis mendalam secara real-time, lengkap dengan data terkini dan pandangan dari para ahli. Fitur Picktionary yang disajikan akan menguraikan istilah-istilah keuangan yang kompleks agar lebih mudah dipahami, sehingga pengguna dapat terus belajar sambil berinvestasi.
     
    Selain itu, pengguna juga mendapat akses eksklusif ke PinePick Investmate, yaitu saluran komunikasi online dua arah yang memberikan informasi terkini dan layanan konsultasi langsung dengan spesialis investasi.
     
    Dukungan dari Hanwha Investment & Securities Co. (HISC), institusi keuangan ternama asal Korea Selatan dengan rekam jejak global lebih dari enam dekade, memperkuat kredibilitas PinePick. Perpaduan teknologi berstandar internasional dan pemahaman terhadap pasar lokal menjadikan PinePick salah satu platform investasi unggulan bagi investor di Indonesia.
     

    Fitur-fitur Andalan PinePick

     
    PinePick menghadirkan fitur-fitur andalannya yang memudahkan pengguna dalam mengambil keputusan investasi, seperti:
     

    Issue Briefing: insight berbasis riset terkait pasar dan ekonomi
    Stock Screener: penyaring saham berdasarkan PER, PBV, sektor, hingga volume breakout
    Discover Calendar: menyajikan jadwal aksi korporasi dalam satu tampilan
    Discover News: menyajikan berita yang dikurasi berdasarkan portofolio dan watchlist pengguna
    Events: informasi promosi dan penawaran eksklusif
    Pick of the Day: rekomendasi saham pilihan dari analisa Ciptadana.

     
    Dengan hadirnya PinePick, Ciptadana Sekuritas Asia sekali lagi membuktikan komitmennya untuk mempermudah akses investasi di Indonesia. PinePick bukan sekadar aplikasi, melainkan teman perjalanan pengguna dalam membuat keputusan cerdas dalam meraih tujuan finansial yang diinginkan.

     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Diskominfo Tangsel Dorong Transformasi Layanan Publik Berbasis Digital

    Diskominfo Tangsel Dorong Transformasi Layanan Publik Berbasis Digital

    Tangerang: Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyampaikan rancangan Rencana Strategis (Renstra) 2025-2029 dengan fokus terwujudnya transformasi layanan publik berbasis digital.

    Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas (Sekdis) Kominfo Tati Suryati saat memaparkan Renstra bersama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).

    “Rancangan Renstra Diskominfo 2025-2029 yakni transformasi layanan publik berbasis digital, dengan sasaran terwujudnya ekosistem layanan publik berbasis digital yang terpadu, transparan, inklusif, dan efisien,” ujar Tati. 

    Untuk mencapai sasaran tersebut, Sekdis Kominfo memaparkan empat strategi yang dilakukan ke depan. Pertama, meningkatkan jangkauan kualitas komunikasi publik pemerintah daerah. Kedua, meningkatkan kualitas pengelolaan aplikasi informatika.

    “Lalu, meningkatkan siber dan sandi di lingkungan pemerintah daerah, hingga kolaborasi, integrasi dan standardisasi dalam penyelenggaraan Sistem Statistik Nasional (SSN),” ungkapnya.

    Bahkan secara target, Tati menjelaskan, persentase tingkat kepuasan masyarakat terhadap akses dan kualitas informasi publik pemerintah daerah di tahun 2025 sebesar 80,84 dan wajib meningkat setiap tahunnya.

    Tak hanya itu, target indeks Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) hingga indeks pembangunan statistik juga menjadi catatan yang akan terus ditingkatkan agar terwujudnya pelayanan transformasi digital yang semakin maksimal kepada masyarakat.

    Tangerang: Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyampaikan rancangan Rencana Strategis (Renstra) 2025-2029 dengan fokus terwujudnya transformasi layanan publik berbasis digital.
     
    Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas (Sekdis) Kominfo Tati Suryati saat memaparkan Renstra bersama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
     
    “Rancangan Renstra Diskominfo 2025-2029 yakni transformasi layanan publik berbasis digital, dengan sasaran terwujudnya ekosistem layanan publik berbasis digital yang terpadu, transparan, inklusif, dan efisien,” ujar Tati. 

    Untuk mencapai sasaran tersebut, Sekdis Kominfo memaparkan empat strategi yang dilakukan ke depan. Pertama, meningkatkan jangkauan kualitas komunikasi publik pemerintah daerah. Kedua, meningkatkan kualitas pengelolaan aplikasi informatika.
     
    “Lalu, meningkatkan siber dan sandi di lingkungan pemerintah daerah, hingga kolaborasi, integrasi dan standardisasi dalam penyelenggaraan Sistem Statistik Nasional (SSN),” ungkapnya.
     
    Bahkan secara target, Tati menjelaskan, persentase tingkat kepuasan masyarakat terhadap akses dan kualitas informasi publik pemerintah daerah di tahun 2025 sebesar 80,84 dan wajib meningkat setiap tahunnya.
     
    Tak hanya itu, target indeks Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) hingga indeks pembangunan statistik juga menjadi catatan yang akan terus ditingkatkan agar terwujudnya pelayanan transformasi digital yang semakin maksimal kepada masyarakat.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Samsung Cuan Gede Berkat Galaxy S25 dan AI! Pendapatan Tembus Rekor Sepanjang Masa

    Samsung Cuan Gede Berkat Galaxy S25 dan AI! Pendapatan Tembus Rekor Sepanjang Masa

    Jakarta: Samsung Electronics kembali menunjukkan taringnya di awal tahun 2025. 
     
    Merangkum Tech Power Up, Kamis, 8 Mei 2025, raksasa teknologi asal Korea Selatan ini membukukan pendapatan konsolidasi sebesar KRW79,14 triliun atau sekitar Rp919 triliun pada kuartal pertama, menandai rekor tertinggi sepanjang sejarah perusahaan. 
     
    Laba operasional juga melonjak ke angka KRW 6,7 triliun, naik signifikan meskipun masih ada tantangan di sektor semikonduktor.

    Kinerja luar biasa ini didorong oleh penjualan Galaxy S25 yang moncer serta peningkatan minat pada produk bernilai tinggi lainnya. 
     
    Tak cuma itu, Samsung juga terus gencar berinovasi dengan mengalokasikan anggaran R&D tertinggi sepanjang masa, naik 16 persen dari tahun lalu menjadi KRW9 triliun.
     

    Semikonduktor, tahan banting di tengah gejolak pasar
    Divisi semikonduktor (DS) menyumbang KRW25,1 triliun untuk pendapatan dan laba operasional sebesar KRW1,1 triliun. Walaupun sempat terpukul oleh penurunan ASP (Average Selling Price) dan kendala ekspor chip AI, Samsung tetap optimis.
     
    Di kuartal kedua 2025, bisnis memori akan mengandalkan permintaan dari sektor AI server dan menggenjot penjualan produk high-end seperti HBM3E 12H dan DDR5 128 GB. Mereka juga mulai migrasi penuh ke V-NAND Gen-8 demi efisiensi biaya.
     
    Menatap paruh kedua tahun ini, permintaan chip AI diperkirakan tetap tinggi seiring hadirnya GPU baru di pasaran.
    SoC, sensor, dan chip otomotif jadi fokus baru
    Unit System LSI Samsung mencatat peningkatan berkat lonjakan permintaan sensor kamera resolusi tinggi dan chip LSI. Kuartal berikutnya akan jadi panggung bagi SoC unggulan mereka yang akan dipakai oleh sejumlah merek ternama.
     
    Sementara itu, divisi pengecoran tengah bersiap produksi massal chip 2 nm dengan teknologi Gate-All-Around (GAA), demi merebut pasar AI dan otomotif Amerika Serikat.
    Samsung display: Siap genjot monitor gaming dan layar lipat
    Samsung Display Corporation (SDC) meraup pendapatan KRW 5,9 triliun dengan laba operasional KRW 0,5 triliun. Bisnis layar mobile menurun karena faktor musiman, tapi monitor QD-OLED mencetak hasil positif.
     
    SDC akan terus menancapkan kukunya di pasar layar lipat dan monitor gaming, sambil memperkuat penetrasi di sektor B2C dan B2B.
    Galaxy S25 makin laris, AI jadi daya tarik baru
    Unit Mobile eXperience (MX) dan jaringan mencatat pendapatan gemuk sebesar KRW 37 triliun dengan laba operasional KRW 4,3 triliun. Seri Galaxy S25 yang dilengkapi teknologi Galaxy AI sukses menarik pasar global.
     
    “Peningkatan kompetensi biaya dan penurunan harga untuk beberapa komponen juga berkontribusi pada profitabilitas dua digit yang solid.”
     
    Kuartal kedua akan diwarnai peluncuran Galaxy S25 Edge dan ekspansi fitur AI ke seri Galaxy A lewat konsep “Awesome Intelligence”. Samsung juga akan eksplorasi produk AI wearable dan teknologi XR.
    TV AI dan peralatan digital bikin bisnis Visual display makin cuan
    Divisi Visual Display dan Digital Appliances meraup KRW 14,5 triliun dengan laba operasional KRW 0,3 triliun. Produk-produk seperti Neo QLED, OLED, dan TV jumbo 75 inci ke atas jadi penyumbang utama.
     
    Di kuartal II-2025, Samsung akan memperkuat lini TV dengan fitur AI canggih dan membidik puncak permintaan akhir tahun lewat kolaborasi strategis dengan distributor global.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)