Category: Liputan6.com

  • Mau Tahu Investasi yang Aman Buat Generasi Sandwich? Ini Bocorannya – Page 3

    Mau Tahu Investasi yang Aman Buat Generasi Sandwich? Ini Bocorannya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Generasi sandwich, yang berada di tengah-tengah kebutuhan keluarga inti dan kewajiban merawat orang tua, seringkali menghadapi tantangan finansial yang besar. Salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mulai berinvestasi, dan dua instrumen yang paling tepat bagi mereka adalah Reksadana dan Obligasi.

    Menurut CEO PT Cerdas Keuangan Indonesia dan Founder OneShildt, Mohamad Andoko, reksa dana adalah pilihan investasi yang ramah bagi generasi sandwich. Dengan modal yang terjangkau, mulai dari puluhan hingga ratusan ribu, mereka sudah bisa melakukan investasi yang dikelola oleh manajer investasi profesional. 

    “Reksa dana memberikan kemudahan dalam pengelolaan portofolio dan alokasi aset, sehingga investor tidak perlu pusing memikirkan strategi investasi yang rumit,” ujar Andoko kepada Liputan6.com, Selasa (12/11/2024).

    Di sisi lain, obligasi juga menjadi pilihan yang solid bagi mereka yang ingin investasi dengan risiko lebih rendah. Pemerintah sering mengeluarkan Obligasi Ritel Indonesia (ORI) yang memberikan imbal hasil berupa kupon tetap. Hal ini memungkinkan investor untuk memperoleh penghasilan pasif yang bisa diandalkan.

    Selain itu, obligasi juga cocok bagi generasi sandwich yang baru mulai berinvestasi dan belum terlalu berpengalaman dalam mengelola risiko.

    “Investasi obligasi menawarkan keuntungan yang stabil, sehingga dapat menjadi sumber pendapatan tambahan untuk membantu memenuhi kebutuhan jangka panjang dan membangun dana darurat,” kata Andoko.

     

  • HUT ke-2 Provinsi Papua Selatan, Ini Rekomendasi Destinasi Wisata di Merauke

    HUT ke-2 Provinsi Papua Selatan, Ini Rekomendasi Destinasi Wisata di Merauke

    Liputan6.com, Merauke – Provinsi Papua Selatan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 pada 11 November 2024. Ada banyak cara untuk bisa ikut memeriahkan perayaan ulang tahun ini, salah satunya dengan menjelajahi destinasi wisatanya.

    Dalam perayaan HUT kali ini, berbagai kegiatan menarik digelar, salah satunya jalan sehat dengan berbagai doorprize menarik. Bagi masyarakat luar juga bisa ikut merayakannya dengan mengunjungi berbagai destinasi wisata di sekitar Kabupaten Merauke, Papua Selatan.

    Kabupaten Merauke memiliki berbagai tempat unik yang dapat memberikan pengalaman berbeda. Mengutip dari berbagai sumber, berikut rekomendasi destinasi wisata Merauke:

    1. Monumen Kapsul Waktu

    Monumen Kapsul Waktu berlokasi di depan Kantor Bupati Merauke dan dekat dengan Bandara Mopah. Pembangunan momumen ini diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo pada 2015.

    Jika dilihat dari atas, Monumen Kapsul Waktu berbentuk mirip logo Avengers. Keunikan ini membuat monumen tersebut sempat viral.

    Struktur di atas bangunan ini ternyata terinsipirasi dari menara perang Suku Dani. Adapun lima akses masuknya merepresentasikan lima suku asli Merauke, yakni Malind, Muyu, Mandobo, Mappi, dan Auyu.

    Monumen Kapsul Waktu menyimpan seluruh impian anak-anak muda yang ditulis pada 2015 dan akan dibuka pada 2085 mendatang. Dari atas monumen, wisatawan dapat menikmati pemandangan pusat kota Merauke.

    Selain itu, juga terdapat ruang terbuka hijau yang bisa dikunjungi siapa saja. Terdapat area bermain skateboard hingga berbagai spot foto dan santai.

    2. Pantai Lampu Satu

    Pantai Lampu Satu berlokasi di Jalan Menara Lampu Satu, Samkai, Merauke, Papua Selatan. Lokasi ini merupakan salah satu tempat terbaik untuk menikmati matahari terbenam (sunset).

    Terdapat bebatuan karang indah serta bentangan pasir yang sangat luas di Pantai Lampu Satu. Selain itu, terdapat mercusuar dan kapal-kapal nelayan yang bersandar di sepanjang garis pantai.

    Saat air laut surut, bibir pantai akan sangat jauh dan bisa mencapai beberapa kilometer. Ini menjadi daya tarik tersendiri untuk pantai ini.

    3. Perbatasan Indonesia-Papua Nugini

    Berkunjung ke Provinsi Papua Selatan juga akan menambah pengalaman dengan melihat perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Pengalaman itu bisa dirasakan melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota, Merauke, Papua Selatan.

    Untuk bisa masuk ke Papua Nugini dan bermain di perbatasan bersama warga Papua Nugini (PNG) dibutuhkan beberapa dokumen atau paspor.

    Bagi WNI, perlu memiliki Pass Lintas Batas (PLB) yang dikeluarkan oleh imigrasi. PLB mirip seperti paspor berwarna merah.
 Untuk mendapat PLB, WNI hanya perlu membawa beberapa dokumen dan surat permohonan PLB untuk kemudian diproses oleh imigrasi. Proses pembuatannya gratis.

     

  • Cerita Paman Birin Tiba-Tiba Muncul saat Dicari KPK, Pimpin Apel Pagi dan Tampak Kurus

    Cerita Paman Birin Tiba-Tiba Muncul saat Dicari KPK, Pimpin Apel Pagi dan Tampak Kurus

    Liputan6.com, Banjarbaru Setelah berstatus tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 6 Oktober 2024 silam, Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor yang lebih dikenal dengan nama Paman Birin, tidak ada kabar hingga satu bulan lebih. Senin (11/11/2024) kemarin, dirinya tiba-tiba muncul memimpin apel pagi bersama.

    Tampak terjadi perubahan secara fisik pada dirinya, Paman Birin terlihat lebih kurus dari sebelumnya. Ia juga menggunakan pakaian dinas khaki, serta mengenakan peci hitam.

    Kemunculan Paman Birin bertepatan satu hari sebelum pembacaan hasil putusan sidang Praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan pada Selasa (12/11/2024). Kehadirannya pun disambut penuh haru dan sukacita oleh ASN dan karyawan/karyawati di lingkup Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kalsel di Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru.

    Saat memimpin apel, Paman Birin menyampaikan dan menegaskan kepada para ASN dan karyawan/karyawati lingkup Pemprov Kalsel bahwa dirinya masih berada di Banua.

    “Dapat disampaikan, ini kesempatan yang paling berharga, saya ada,” ucapnya yang disambut haru.

    Tidak hanya itu, Paman Birin juga menitip pesan kepada semua pegawai agar tetap bekerja dengan penuh semangat, turut mensukseskan ketahanan pangan serta selalu menjalin sinergitas dengan kabupaten/kota se-Kalsel.

    “Alhamdulilah, mudah-mudahan Allah SWT selalu memberikan keselamatan kepada kita semua dan Banua kita menjadi baldatun thayyibatun wa rabbul ghofur,” kata Paman Birin.

    Sebelum mengakhiri sambutannya, Paman Birin kembali memanjatkan doa kepada Allah SWT agar selalu diberikan kelimpahan dan keselamatan dunia dan akhirat.

    “Sekali lagi, kita berdoa semoga kita semua, rakyat kita, Banua kita diselamatkan oleh Allah SWT, Amin Ya Rabbal Alamin,” doa Paman Birin.

    Selepas apel, Paman Birin menyempatkan diri bersalaman dengan semua ASN dan karyawan/karyawati. Rasa haru dan tangis pun menyertai semua pegawai.

    “Sehat, sehat Paman, Alhamdulilah, sehat Paman,” ungkap seorang pegawai yang tak kuasa menahan tangis.

    Meski demikian, Paman Birin belum memberikan keterangan terkait nasibnya yang ditetapkan KPK sebagai tersangka, dugaan kasus suap dan gratifikasi.

    Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Setda) Provinsi Kalsel, Berkatullah menyebutkan jika kehadiran Paman Birin memberikan semangat kepada jajaran untuk tetap melaksanakan tugas pemerintahan dan melayani masyarakat dengan baik.

    “Alhamdulillah, pagi hari ini kita melaksanakan kegiatan seperti biasa di kantor, bapak gubernur berkesempatan hadir dan memimpin apel pagi, beliau memberikan wejangan kepada peserta apel untuk selalu menjalankan tugas sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing dan untuk mencapai target-target pekerjaan,” ujarnya.

  • Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Terus Erupsi, Selasa Pagi Meletus Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3,5 Km

    Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Terus Erupsi, Selasa Pagi Meletus Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 3,5 Km

    Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan dalam hari kedelapan operasi terus melakukan evakuasi korban terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Kepala Kantor Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo, Senin mengatakan hingga pukul 12.00 Wita Tim SAR gabungan telah melakukan evakuasi sebanyak 66 orang warga Desa Boganatar, Kecamatan Talibura yang sebelumnya mengungsi di sekolah menuju Posko Pengungsian Kobasoma.

    “Kemarin sore juga tim mengevakuasi ratusan warga desa Hikong menuju Posko Pengungsian Kobasoma,” katanya.

    Ia menambahkan Tim SAR gabungan akan terus mengambil aksi cepat apabila menerima permintaan evakuasi karena sesuai fakta di lapangan erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki masih tergolong fluktuatif.

    Supriyanto juga mengatakan, berdasarkan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Flores Timur, hingga 10 November 2024 pukul 20.00 Wita terdapat sebanyak 12.288 warga yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

    Belasan ribu pengungsi tersebut tersebar di beberapa wilayah seperti di Kecamatan Titehena sebanyak 6.375 Jiwa, Kecamatan Wulanggitang 1.236 Jiwa, Kecamatan Ile Bura 127 Jiwa, Kecamatan Demon Pagong 302 Jiwa, Kecamatan Larantuka 365 Jiwa, Kecamatan Ile Mandiri dan Lewolema 46 Jiwa, Pulau Adonara 12 Jiwa, dan di Kabupaten Sikka sebanyak 3.835 Jiwa.

     

  • Jurus Polisi di Bandar Lampung Dukung Program Ketahanan Pangan, Manfaatkan Lahan untuk Budidaya Cabai

    Jurus Polisi di Bandar Lampung Dukung Program Ketahanan Pangan, Manfaatkan Lahan untuk Budidaya Cabai

    Liputan6.com, Lampung – Anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Teluk Betung Selatan (TBS), Kota Bandar Lampung memanfaatkan lahan di area polsek setempat untuk mendukung program ketahanan pangan nasional. 

    Untuk kesiapan lahan, personel polsek melakukannya dengan cara gotong royong bersama masyarakat setempat untuk membersihkan terlebih dahulu tanah terbuka tersebut, pada Sabtu pagi (9/11/2024).

    Kapolsek Teluk Betung Selatan, Kompol Enrico Donald Sidauruk mengatakan bahwa jenis tanaman yang dibudidaya itu adalah bibit cabai sebanyak 100 batang. 

    “Kegiatan ini dilakukan dengan personil Polsek Teluk Betung Selatan bersama warga setempat di lahan yang dinamakan Pekarangan Ketahanan Pangan Aspol Polsek TBS, yang terletak di Jalan Slamet Riyadi II, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumi Waras, Kota Bandar Lampung,” kata Kompol Sidauruk kepada Liputan6.com, Sabtu (9/11/2024).

    Dia menerangkan, kegiatan itu dilakukan dalam rangka mendukung ketahanan pangan lokal serta memberikan contoh kepada masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan pekarangan untuk pertanian skala kecil. 

    “Ada sebanyak 100 batang bibit cabai ditanam di lahan yang telah disiapkan, rencananya akan ada sayuran jenis lain juga yang ditanam nantinya, ini merupakan bagian dari program pemerintah pusat soal ketahanan pangan di lahan tersebut,” jelas dia.

    Selain itu, kata dia, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penggemburan lahan baru yang direncanakan untuk penanaman sayuran lainnya, seperti terong dan pakcoy.

    Sidauruk bersama petugasnya juga memberikan penyuluhan kepada warga yang bertanggung jawab atas pengelolaan lahan, agar mereka dapat lebih optimal dalam mengelola dan mengembangkan tanaman yang ada.

    “Kami berharap kegiatan ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan, sekaligus memperkuat sinergi antara Polsek Teluk Betung Selatan dan masyarakat dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan,” pungkasnya.

     

     

    Detik-Detik Evakuasi Jenazah Bocah Tenggelam di Pantai Bedahan Cilacap

  • Tepergok Lakukan Aborsi di Kamar Mandi Pabrik, Sejoli di Banyuwangi Ditangkap Polisi

    Tepergok Lakukan Aborsi di Kamar Mandi Pabrik, Sejoli di Banyuwangi Ditangkap Polisi

    Liputan6.com, Banyuwangi – Sepasang muda-mudi di Banyuwangi diamankan Polsek Muncar setelah diduga melakukan tindakan aborsi. Mereka masing-masing perempuan berinisial SR, 19 tahun, dan pria RW, 23 tahun. Kapolsek Muncar, Kompol Ali Masduki mengatakan peristiwa aborsi itu dilakukan keduanya pada Sabtu (26/10) pukul 03.00 di sebuah kamar mandi di salah satu pabrik yang ada di Muncar.

    Aborsi dilakukan dengan menggunakan obat keras. Sekitar 18 jam setelah diberi obat keras janin itu lahir. “Setelah bayi lahir kemudian dibawa ke PKU Muhammadiyah dan RS MMC namun nyawa bayi tidak tertolong dan sudah meninggal dunia,” kata Ali Senin (11/11/2024).

    Karena takut diketahui orang tuanya, sedjoli ini kemudian menguburkan janin beserta ari-arinya di sebuah kebun kosong yang berada di Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar. Namun aksi itu kemudian terbongkar setelah polisi menerima laporan dari masyarakat. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil menangkap kedua sejoli ini. Polisi juga mengevakuasi jasad janin yang sebelumnya dikubur keduanya. “Berdasarkan keterangan pihak medis janin itu berumur 7 bulan,” terangnya.

    Informasi yang dihimpun pihak polisi, pasangan ini telah berpacaran selama 7 bulan. Keduanya beberapa kali melakukan hubungan badan dan akhirnya SR hamil. “Keduanya nekat melakukan aborsi gara-gara-gara takut kehamilan ini diketahui orang tuanya sehingga pelaku lakukan aborsi” tegasnya.

    Keduanya saat ini ditahan dan disangkakan dengan pasal Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan tentang perlindungan anak karena tindakan aborsi yang dilakukannya.

  • Razia Narkoba di Tempat Hiburan Malam Bandar Lampung, 28 Orang Diamankan

    Razia Narkoba di Tempat Hiburan Malam Bandar Lampung, 28 Orang Diamankan

    Liputan6.com, Lampung – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Lampung menggelar razia di sejumlah tempat hiburan malam (THM) di Kota Bandar Lampung, pada Sabtu malam (9/11/2024) hingga Minggu (10/11/2024) dini hari. Razia ini dilakukan di tujuh lokasi, yakni ; De’Amore KTV, Tanaka KTV & Lounge, Vill House, Hevn, Nudi Eat Drink Leisure, Master Piece, dan Bonanza.

    Selama razia, petugas melakukan tes urine kepada pengunjung dan pemandu lagu (PL) yang berada di tujuh THM setempat. Sebanyak 28 orang terjaring dalam operasi ini karena diduga mengonsumsi narkoba. Mereka langsung dibawa ke Mapolda Lampung untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Kami telah merazia tujuh titik tempat hiburan malam di Bandar Lampung, dengan mengamankan 28 orang,” ujar AKBP Rahmad Mardian, KBO Ditresnarkoba Polda Lampung, Minggu (10/11/2024).

    Dari 28 orang yang diamankan, 10 di antaranya dinyatakan negatif setelah tes urine dan langsung dipulangkan. Sementara, 14 orang lainnya masih dalam tahap pemeriksaan lebih lanjut, dan 4 orang terpaksa menjalani rehabilitasi karena urinenya terbukti positif mengandung narkoba.

    Rahmad Mardian juga mengimbau masyarakat, khususnya di Lampung, untuk menjauhi narkoba yang dapat merusak diri sendiri dan generasi bangsa.  “Polda Lampung terus berupaya meningkatkan pengawasan di tempat hiburan malam untuk mencegah peredaran narkoba serta memberikan efek jera bagi para pelaku,” tegasnya.

  • VIDEO: Ridwan Kamil Temui Umar Kei di Bekasi

    VIDEO: Ridwan Kamil Temui Umar Kei di Bekasi

    Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mendatangi kediaman Ketua Umum Pusat Front Pembela Muslim Maluku, Umar Kei, di Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat.

    Ringkasan

  • Setubuhi Anak Tiri Berkali-kali hingga Hamil, Pria Bejat di Lampung Terancam 15 Tahun Penjara

    Setubuhi Anak Tiri Berkali-kali hingga Hamil, Pria Bejat di Lampung Terancam 15 Tahun Penjara

    Liputan6.com, Lampung – Polisi meringkus seorang pria berinisial TW (42) di Kabupaten Pringsewu, Lampung yang tega menyetubuhi anak tirinya puluhan kali hingga hamil delapan bulan. Perbuatan tercela itu berlangsung sejak korban masih duduk di bangku SMP hingga SMA atau kurang lebih selama dua tahun.

    Wakapolres Pringsewu, Kompol Robi Wibowo Wicaksono mengatakan bahwa tindak pidana kekerasan seksual itu dialami korban sejak 2022 hingga 2024. 

    “Tersangka melakukan perbuatan bejatnya ini berkali-kali, sejak Mei 2022 saat korban masih duduk di bangku SMP hingga akhir Oktober 2024 hingga korban telah duduk di bangku kelas 2 SMA,” kata Kompol Robi, Sabtu (9/11/2024).

    Berdasarkan hasil pemeriksaan, dijelaskan Robi, tersangka TW mengaku bahwa melakukan persetubuhan terhadap gadis malang yang kini berusia 16 tahun itu di dalam rumah ketika anggota keluarga lainnya tak ada. 

    “Tersangka melakukan berbagai bujuk rayu dan janji akan menuruti semua keinginan sehingga akhirnya korban terperdaya dan mau menuruti semua keinginan tersangka,” ungkapnya. 

    Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dalam UU RI No 17 Tahun 2016, tentang tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal hingga 15 tahun penjara. 

    “Selain itu, tersangka juga diwajibkan membayar denda paling banyak Rp5 miliar, dan pidananya ditambah sepertiga dari ancaman pidana karena tersangka adalah orang tua, wali, pengasuh anak,” pungkasnya.

    Sebelumnya diberitakan, seorang pria di Kabupaten Pringsewu, Lampung diringkus polisi lantaran melakukan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak tirinya yang masih di bawah umur. Korban disetubuhi oleh tersangka berinisial TW (42) hingga hamil 8 bulan. 

    Tersangka TW diamankan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pringsewu di kediamannya, pada Rabu (6/11/2024).

    Wakapolres Pringsewu, Kompol Robi Wibowo Wicaksono mengonfirmasi penangkapan tersangka TW yang melakukan persetubuhan terhadap anak tirinya hingga hamil. Kini tersangka telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di rumah tahanan (rutan) mapolres setempat. 

    “Iya benar, tersangka TW telah kami tahan dan ditetapkan sebagai tersangka karena melakukan tindak pidana persetubuhan terhadap anak tirinya yang masih di bawah umur,” kata Kompol Robi, Sabtu (9/11/2024).

     

    Jenazah Ibu dan Anak Korban Longsor Ditemukan Berpelukan

  • Jangan Hanya Keluhkan Pelayanan Publik di Media Sosial, Ini Saluran Pengaduan yang Tepat

    Jangan Hanya Keluhkan Pelayanan Publik di Media Sosial, Ini Saluran Pengaduan yang Tepat

    Liputan6.com, Paser – Di Desa Sungai Terik, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim menggelar sosialisasi istem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR!).

    Tak hanya sekadar menjelaskan soal sistem kanal aduan terintegrasi itu, Diskominfo Kaltim juga melatih warga menggunakannya. Satu per satu warga desa diajak menggunakan ponsel pintar untuk mencoba aplikasi pengaduan publik.

    Pranata Humas Ahli Muda Diskominfo Kaltim, Mardiasih menegaskan, masyarakat dapat memanfaatkan aplikasi ini sebagai kanal aduan resmi. Sebab jika menggunakan saluran lain seperti media sosial, bisa berdampak hukum.

    “Kalau bapak-ibu mengeluh di media sosial, terus salah, maka bisa kena UU ITE. Tapi kalau melalui aplikasi SP4N-LAPOR!, identitas pelapor dilindungi bahkan bisa melapor menggunakan anonim,” katanya Mardiasih saat menjadi narasumber sosialisasi tersebut pada Selasa (15/10/2024) silam.

    SP4N-LAPOR! merupakan kanal aduan masyarakat di 38 provinsi, 416 kabupaten dan 98 kota, yang terhubung dengan Kementerian PAN-RB, Kemendagri, Kantor Staf Presiden, dan Ombudsman.

    Melalui aplikasi tersebut masyarakat bisa menyampaikan pengaduan berkadar pengawasan terkait penyalahgunaan kewenangan dan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh kepala daerah, wakil kepala daerah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, atau aparatur sipil negara di lingkungan Kementerian, Pemerintah Daerah, dan perangkat desa.

    “Masyarakat bisa menyampaikan kritik, saran, masukan, dan aspirasi, terkait layanan publik dan permohonan informasi,” ujarnya.

    Sosialisasi tersebut sekaligus pelatihan, bertujuan agar warga setempat mengetahui pemanfaatan dan tata cara pelaporan aduan.

    “Adapun yang diadukan berupa layanan yang tidak sesuai standar dan kebijakan pemerintah, perilaku aparatur, adanya KKN, masalah lingkungan, dan kritikan terhadap layanan pemerintah,” kata Mardiasih.

    Melalui aplikasi SP4N LAPOR!, masyarakat bisa mengawasi kinerja pemerintah jika takut menyampaikan pendapatnya.

    Mardiasih. menambahkan sosialisasi itu juga dalam rangka mendukung pelaksanaan program Forest Carbon Partnership Facility Carbon Fund (FCPF-CF) dari Bank Dunia guna menjaga kelestarian lingkungan.

    “Kalau ada oknum-oknum atau perusahaan yang merusak lingkungan, masyarakat juga bisa melapor ke aplikasi SP4N LAPOR!,” tuturnya.