Category: Liputan6.com Tekno

  • Moto G67 Power Meluncur di Indonesia, HP Android Harga Rp 3 Jutaan dengan Baterai 7000mAh

    Moto G67 Power Meluncur di Indonesia, HP Android Harga Rp 3 Jutaan dengan Baterai 7000mAh

    Spesifikasi Moto Pad 60 Neo dibekali layar LCD 11 inci dengan resolusi 2.5K (2560 × 1600 piksel) dan refresh rate 90Hz. Tingkat kecerahan mencapai 500 nits, menjadikan tampilan gambar lebih halus dan detail–baik saat menonton video, menggambar, ataupun membaca.

    Untuk suara, tablet ini dibekali empat speaker dengan dukungan Dolby Atmos. Hasilnya, keluaran audio terdengar jernih, seimbang, dan bertenaga tanpa memerlukan speaker tambahan.

    Performa Kencang dengan Dimensity 6300

    Di sektor performa, Moto Pad 60 Neo ditenagai chipset MediaTek Dimensity 6300 (6nm) yang sudah mendukung jaringan 5G. Chip ini dikombinasikan dengan RAM 4 GB dan penyimpanan internal 128 GB UFS 2.2, serta slot microSD untuk memperluas kapasitas.

    Perpaduan tersebut membuat Moto Pad 60 Neo mampu menjalankan berbagai aktivitas, mulai dari multitasking, streaming, belajar daring, hingga produktivitas harian.

    Stylus Moto Pen dan Fitur Smart Connect

    Salah satu daya tarik utama tablet ini adalah Moto Pen yang sudah termasuk dalam paket pembelian. Stylus ini mendukung 4096 tingkat tekanan, sehingga sangat responsif untuk menulis, membuat catatan, atau menggambar digital.

    Selain itu, Motorola menggunakan fitur Smart Connect, yang memungkinkan tablet terhubung dengan laptop atau ponsel Motorola lainnya.

    Melalui fitur Cross Control, pengguna dapat mengendalikan tablet langsung dari laptop serta memindahkan file antar perangkat tanpa kabel — membuat aktivitas kerja jadi lebih efisien. 

  • Top 3 Tekno : Sword of Justice Rilis hingga Perbandingan Moto Pad 60 Neo vs Moto Pad 60 Pro

    Top 3 Tekno : Sword of Justice Rilis hingga Perbandingan Moto Pad 60 Neo vs Moto Pad 60 Pro

    Liputan6.com, Jakarta – Artikel tentang game Sword of Justice yang akhirnya meluncur secara resmi di Asia Tenggara paling dicari pembaca kanal Tekno Liputan6.com, Jumat (7/11/2025).

    Selain itu, berita tentang hasil foto menggunakan Xiaomi 15T hingga perbedaan Moto Pad 60 Neo vs Moto Pad 60 Pro juga menarik perhatian pembaca kemarin.

    Simak informasi lengkapnya berikut ini.

    1. Sword of Justice Resmi Rilis di Asia Tenggara, Begini Cara Download di Mobile dan PC

    NetEase Games resmi merilis game MMORPG (Massive Multiplayer Online Role Playing Game), Sword of Justice, untuk seluruh gamer di Asia Tenggara.

    Rilis per hari ini Jumat, 7 November 2025, game ini sudah tersedia di Android, iOS, dan PC. Sword of Justice mengangkat kisah dunia fantasi timur dengan latar terinspirasi dari China abad ke-12, lengkap dengan karakter, dunia, serta sistem bermain fokus pada progress berbasis gameplay.

    Bagi kamu yang tertarik main, bisa langsung download Sword of Justice dengan mengikuti langkah di bawah ini:

    Baca selengkapnya di sini

  • Zebra dan Salesforce Bawa Agentic AI Langsung ke Kasir Toko

    Zebra dan Salesforce Bawa Agentic AI Langsung ke Kasir Toko

    Liputan6.com, Jakarta – Zebra Technologies berkolaborasi dengan Salesforce untuk menghadirkan solusi Retail Cloud Point of Sale (POS) di Android, yang diperkenalkan dalam acara Dreamforce 2025, belum lama ini.

    Solusi inovatif ini dirancang khusus untuk meningkatkan efisiensi operasional toko, memberdayakan staf garis depan, dan memperdalam interaksi pelanggan bagi perusahaan-perusahaan retail di seluruh dunia.

    Peluncuran Retail Cloud POS ini menjadi sorotan utama karena posisinya sebagai pionir dalam menghadapi era baru perdagangan berbasis Agentic AI.

    Nitin Mangtani selaku Senior Vice President and General Manager, Salesforce Commerce and Retail Cloud, menjelaskan bahwa solusi ini hadir untuk membekali staf toko (kasir) dengan tools canggih dan insight cerdas berbasis AI.

    “Dalam era baru perdagangan berbasis Agentic AI, kami menggabungkan Retail Cloud POS dari Salesforce, perangkat inovatif Zebra Technologies, dan sistem operasi Android dari Google untuk membekali staf toko dengan tools canggih dan insight cerdas berbasis AI, guna meningkatkan produktivitas,” ujar Mangtani dalam keterangannya, Sabtu (8/11/2025).

    Ia menambahkan, kolaborasi ini bertujuan menciptakan pengalaman berbelanja yang mulus, membantu retail menarik pembeli baru, terhubung dengan pelanggan, dan meningkatkan pendapatan.

    Agentic AI merujuk pada sistem kecerdasan buatan yang mampu mengambil keputusan, merencanakan, dan bertindak secara otonom untuk mencapai tujuan tertentu, dengan intervensi manusia yang minimal—sebuah transformasi besar dalam cara kerja retail.

     

     

  • Bocoran Samsung Galaxy A57, Diperkuat Chipset Exynos 1680 dan Baterai 5000 mAh?

    Bocoran Samsung Galaxy A57, Diperkuat Chipset Exynos 1680 dan Baterai 5000 mAh?

    Pada generasi sebelumnya, Galaxy A56 5G dan Galaxy A36 5G hadir dengan desain inovatif, teknologi kamera mutakhir, serta performa yang lebih bertenaga, memenuhi kebutuhan generasi digital yang aktif dalam membuat konten dan menikmati hiburan mobile.

    Desain Lebih Tipis dan Warna Modern

    Galaxy A56 5G dan A36 5G tampil dengan desain yang lebih ramping dan stylish. Ketebalan perangkat ini hanya 7,4 mm dibandingkan dengan pendahulunya yang memiliki ketebalan 8,2 mm. Samsung juga menghadirkan pilihan warna menarik.

    “Dari segi desain, sebenarnya juga di bagian belakang jauh lebih tipis, dari 8.2 ke 7.4 mm. Warna yang disediakan juga lebih fresh, ada Olive, Graphite, Pink, dan Light Blue,” jelas Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Indonesia saat acara peluncuran di Jakarta, Rabu (19/3/2025). 

    Kamera Canggih untuk Pengalaman Fotografi Terbaik

    Salah satu peningkatan terbesar pada HP Samsung seri ini adalah teknologi kamera. Galaxy A56 5G dibekali kamera utama 50MP dengan fitur HDR yang telah ditingkatkan, memberikan hasil jepretan yang lebih tajam dan detail.

    Sementara itu, kamera depan 12MP mendukung selfie berkualitas tinggi dan panggilan video yang lebih jernih. Galaxy A36 5G juga mendapatkan peningkatan serupa untuk pengalaman fotografi yang lebih optimal.

    “Jadi untuk kamera, kita menggunakan kamera depan 12MP dengan HDR, yang sebelumnya belum ada. Kamera belakang utama 50MP, dan ada tambahan kamera 5MP serta 8MP untuk pengalaman fotografi yang lebih baik,” ujar Verry.

  • Google Maps bakal Punya Mode Hemat Baterai, Begini Cara Kerjanya

    Google Maps bakal Punya Mode Hemat Baterai, Begini Cara Kerjanya

    Liputan6.com, Jakarta – Walau dikenal sebagai aplikasi sering dipakai untuk navigasi, banyak pengguna Google Maps mengeluhkan aplikasi ini dapat menguras baterai dengan cepat.

    Namun, dalam pembaruan beta Google Maps untuk Android ditemukan fitur baru bernama Mode Hemat Daya (Power Saving Mode), sebagaimana dikutip dari Phone Arena, Jumat (7/11/2025).

    Mode ini dirancang untuk menjaga agar baterai ponsel mampu bertahan selama perjalanan. Bagaimana caranya? Dengan menyederhanakan tampilan navigasi di dalam aplikasi.

    Saat fitur baru Google Maps ini aktif, layar akan berubah menjadi hitam putih dengan tampilan minimalis. Informasi yang ditampilkan juga hanya arah perjalanan, belokan berikutnya, jarak tempuh, waktu perjalanan, dan perkiraan waktu tiba.

    Beberapa detail di dalam aplikasi yang biasanya muncul akan hilang, seperti nama jalan sedang dilalui dan nama jalan untuk belokan selanjutnya.

    Hal ini mungkin akan menyulitkan pengguna yang mengandalkan informasi secara detail. Namun, fitur ini menyasa pengguna memprioritaskan ketahanan baterai, terutama saat perjalanan jauh atau kondisi baterai menipis.

    Perlu dicatat, Mode Hemat Daya di Google Maps bekerja dengan independen dari fitur penghemat daya bawaan ponsel. Dengan mengaktifkan kedua mode ini, perangkat akan memiliki daya yang jauh lebih cukup untuk menyelesaikan perjalanan.

    Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut kapan fitur ini akan dirilis secara resmi ke seluruh pengguna perangkat Google, mulai dari tablet hingga HP Android.

  • Perbandingan Spesifikasi Motorola Moto Pad 60 Neo vs Moto Pad 60 Pro, Apa Saja Bedanya?

    Perbandingan Spesifikasi Motorola Moto Pad 60 Neo vs Moto Pad 60 Pro, Apa Saja Bedanya?

    Liputan6.com, Jakarta – Motorola terus memperluas lini tablet mereka di Indonesia melalui dua model baru, Moto Pad 60 Neo dan Moto Pad 60 Pro. Keduanya hadir untuk segmen pengguna yang berbeda, mulai dari pelajar, mahasiswa atau pun pengguna kasual hingga profesional dan kreator konten.

    Kedua tablet ini sama-sama membawa desain ramping khas Motorola, namun hadir dengan target pengguna yang berbeda. Moto Pad 60 Neo ditujukan untuk mobilitas dan efisiensi, sementara Moto Pad 60 Pro dirancang untuk kebutuhan produktivitas dan hiburan kelas atas.

    Lantas, apa saja yang beda dari keduanya? Berikut perbandingan lengkapnya, mulai dari desain, performa hingga harga:

    Desain dan Layar: Compact vs Premium

    Moto Pad 60 Neo tampil dengan desain tipis dan ringan, hanya 6,99mm dengan bobot 490 gram. Tablet ini mengusung layar 11 inci beresolusi 2.5K (2560×1600 piksel) dan refresh rate 90Hz. Tingkat kecerahan mencapai sekitar 500 nits, cukup untuk penggunaan di dalam ruangan maupun luar ruangan.

    Sementara itu, Moto Pad 60 Pro memiliki ketebalan 6,9 mm dengan bobot 614 gram. Membawa layar lebih besar 12,7 inci dengan resolusi 3K (2944×1840 piksel) dan refresh rate 144Hz. Meski tingkat kecerahannya sedikit lebih rendah sekitar 415 nits, namun menawarkan pengalaman visual lebih halus dan imersif.

    Kedua perangkat sama-sama memiliki sertifikasi IP52 yang membuatnya tahan terhadap debu dan cipratan air ringan.

    Performa: Dimensity 6300 vs Dimensity 8300

    Di sektor dapur pacu, perbedaan keduanya sangat mencolok:

    Moto Pad 60 Neo ditenagai chipset MediaTek Dimensity 6300 (6nm), dengan RAM 4GB dan penyimpanan 128GB (UFS 2.2). 
    Moto Pad 60 Pro dibekali MediaTek Dimensity 8300 yang jauh lebih bertenaga, dengan RAM 8GB LPDDR5X dan penyimpanan 256GB UFS 4.0.

    Performa Moto Pad 60 Pro jelas lebih unggul untuk aktivitas multitasking, editing ringan, hingga gaming. Sementara Neo lebih cocok untuk pengguna dengan kebutuhan ringan seperti belajar online, membaca, atau streaming.

     

     

  • Forum “AI in Action” Ungkap Cara Perusahaan Terapkan AI dengan Pendekatan Manusia

    Forum “AI in Action” Ungkap Cara Perusahaan Terapkan AI dengan Pendekatan Manusia

    Liputan6.com, Jakarta – Asia Tenggara sedang memasuki fase baru dalam pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) di berbagai sektor, mulai dari industri kreatif hingga layanan kesehatan.

    Berbekal AI yang diadopsi secara masif, banyak perusahaan mulai berpindah dari tahap eksperimen menuju penggunaan langsung yang memberi dampak pada cara kerja tim dan pengalaman pelanggan.

    Laporan IDC 2025 menyebutkan, lebih dari 70 persen perusahaan di kawasan ini telah mulai mengadopsi inisiatif AI. Namun, baru sekitar 23 persen mencapai tahap penggunaan transformatif.

    Diakui banyak pelaku industri, tantangan terbesar adopsi AI ini ada pada kesiapan manusia dalam mengubah cara bekerja.

    Hal ini menjadi bahasan utama dalam forum “AI in Action” digelar oleh AiSensum di Thamrin Nine Ballroom, Jakarta. Dalam forum tersebut, sejumlah perusahaan berbagi praktik nyata penerapan AI di bidang pemasaran, layanan kesehatan, dan pendidikan profesional.

    Salah satu contoh datang dari CPPetindo, di mana perusahaan ini memakai analisis video berbasis AI Advize untuk memahami pola konten disukai penonton.

    Dengan cara ini, AI bisa membantu tim melihat faktor-faktor seperti gaya bicara, tempo, dan struktur narasi influencer secara lebih terstruktur.

    “Kami jadi lebih sadar kapan harus mengandalkan intuisi, dan kapan harus mendengarkan data. Saat kami mendengarkan data, jumlah penonton video kami naik 27 persen,” kata Wilda Novayana, Brand & Product Development Manager CPPetindo.

    Di sektor kesehatan, Siloam Hospitals memanfaatkan AI untuk menilai kepatuhan SOP dalam interaksi front office secara real-time. Pendekatan ini menggantikan pola evaluasi sampling sering meninggalkan banyak celah.

    Dampaknya nyata. Tingkat kepatuhan mencapai 98 persen, dengan proyeksi kenaikan Net Promoter Score hingga 10 persen. “AI bukan tentang mengawasi,” ujar Anthony Hartono, Operations Services & Supply Chain Management Director dari Siloam Hospitals Group.

    Dia menambahkan, “AI memberi tim kami wawasan agar bisa bekerja dengan lebih baik setiap hari.”

     

  • Sword of Justice Resmi Rilis di Asia Tenggara, Begini Cara Download di Mobile dan PC

    Sword of Justice Resmi Rilis di Asia Tenggara, Begini Cara Download di Mobile dan PC

    Liputan6.com, Jakarta – NetEase Games resmi merilis game MMORPG (Massive Multiplayer Online Role Playing Game), Sword of Justice, untuk seluruh gamer di Asia Tenggara.

    Rilis per hari ini Jumat, 7 November 2025, game ini sudah tersedia di Android, iOS, dan PC. Sword of Justice mengangkat kisah dunia fantasi timur dengan latar terinspirasi dari China abad ke-12, lengkap dengan karakter, dunia, serta sistem bermain fokus pada prograss berbasis gamplay.

    Bagi kamu yang tertarik main, bisa langsung download Sword of Justice dengan mengikuti langkah di bawah ini:

    Cara Download Sword of Justice:

    Google Play Store untuk pengguna Android
    App Store untuk pengguna iPhone atau iPad
    Steam dan launcher PC resmi untuk pengguna laptop atau komputer.

    Setelah game diunduh, player bisa langsung login dan mengklaim hadiah peluncuran resmi Sword of Justice di Asia Tenggara ini.

    Rayakan Peluncuran dengan Hadiah 5 Juta Pra-Registrasi

    Sword of Justice membagikan hadiah login spesial untuk semua pemain:

    Kostum Solitary Crane
    Mount Heaven Frost
    200 Ornate Jade (Soulbound)
    88.888 Banknotes

    Hadiah ini dapat diklaim langsung setelah masuk ke dalam game.

    Berbeda dari game MMORPG lainnya, Sword of Justice menjanjikan gameplay adil tanpa elemen pay-to-win, memastikan semua pemain dapat menikmati progres cerita di dalam game.

    Peluncuran di Asia Tenggara dirayakan secara khusus dengan video series yang dibintangi oleh aktris ternama Baifern asal Thailand. Baifern akan membuka gerbang menuju dunia Sword of Justice sekaligus menghidupkan salah satu karakter utamanya, Ye Xueqing.

    Dengan peluncuran ini, para pemain di Asia Tenggara dapat merasakan pengalaman bermain yang unik dan mendalam, serta berpartisipasi dalam berbagai petualangan yang menantang.

  • Huawei Mate 70 Air Rilis dengan Baterai 6.500 mAh, Cek Spesifikasinya

    Huawei Mate 70 Air Rilis dengan Baterai 6.500 mAh, Cek Spesifikasinya

    Liputan6.com, Jakarta – Huawei akhirnya meluncurkan ponsel terbarunya, Mate 70 Air. Kehadiran HP ini menjadi daya tarik, karena perusahaan asal China ini tidak mengikuti tren desain tipis pada seri iPhone Air milik Apple.

    Alih-alih, Huawei justru mengutamakan daya tahan dan performa harian stabil. Bocoran Mate 70 Air ini pertama kali muncul di platform media sosial (medsos) Weibo, memperlihatkan desain ponsel baru tersebut menyerupai Mate 70 Pro.

    Huawei Mate 70 Air tampil dengan bodi setebal 6,6mm dan bobot hanya 208 gram. Walau tidak setipis iPhone Air, ponsel baru ini sudah dilengkapi dengan jumlah kamera lebih banyak.

    Seperti lini HP Huawei lainnya, terlihat modul kamera berbentuk lingkaran dengan tiga kamera masing-masing berkemampuan 50 MP dengan OIS, telephoto 12 MP OIS dan optical zoom hingga 3x, dan ultrawide 8 MP.

    Perusahaan juga menyematkan kamera selfie 10 MP, dan melengkapi ponselnya ini dengan sensor multispektral diklaim mampu meningkatkan akurasi warna pada foto dan video.

    Huawei Mate 70 Air memakai dua chipset Kirin berbeda berdasarkan RAM yang digunakan, di mana versi 12GB menggunakan Kirin 9020A dan RAM 16GB menggunakan Kirin 9020B, sebagaimana dikutip dari Gizmochina, Jumat (7/11/2025).

    Sebagai pelengkap, perusahaan memadukan chipset Kirin ini dengan memori internal hingga 512GB. Huawei Mate 70 Air sudah beroperasi menggunakan HarmonyOS 5.1, dan menawarkan sejumlah fitur AI buatan mereka sendiri, termasuk AI Remote Teleportation.

     

    Huawei Mate 70 Air tersedia dalam tiga pilihan warna, mulai dari Gold and Silver Brocade, White Feather Robe, dan Obsidian Black.

    Harga Huawei Mate 70 Air

    Sayangnya, belum diketahui apakah raksasa teknologi itu akan merilis ponsel ini di luar China. Berikut adalah harga Huawei Mate 70 Air:

    12GB + 256GB – 4.199 yuan (Rp 9,8 jutaan)
    12GB + 512GB – 4.699 yuan (Rp 11 jutaan)
    16GB + 256GB – 4.699 yuan (Rp 11 jutaan)
    16GB + 512GB: 5.199 yuan (Rp 12 jutaan)

     

  • Intip Hasil Jepretan Kamera Xiaomi 15T: Bokeh Dramatis dan Warna Khas Leica

    Intip Hasil Jepretan Kamera Xiaomi 15T: Bokeh Dramatis dan Warna Khas Leica

    Liputan6.com, Jakarta – Xiaomi kembali menonjolkan kemampuan fotografi lini smartphone terbarunya, Xiaomi 15T, lewat kolaborasi bersama Leica. Dibekali lensa Summilux, perusahan mengklaim HP Android ini mampu menghasilkan foto dengan ketajaman tinggi, detail maksimal, serta kontras warna khas Leica.

    Perpaduan optik Leica dan algoritma pemrosesan gambar terbaru dari Xiaomi membantu kamera tetap menghasilkan foto tajam meski dalam kondisi cahaya minim. memungkinkan hasil jepretan yang tetap tajam dan detail, bahkan saat digunakan dalam kondisi pencahayaan minim.

    Xiaomi juga kini memperkenalkan dua mode unggulan: Portrait dan Master Portrait. Master Portrait menghadirkan bokeh dramatis dan warna hidup secara langsung tanpa perlu pengeditan lanjutan.

    Xiaomi 15T juga memberikan fleksibilitas framing melalui focal length 45mm (2x) dan 75mm. Efek bokeh tetap konsisten dengan transisi cahaya halus. untuk kemampuan telefoto, HP Xiaomi ini mengusung 5x optical zoom (115mm) berkat teknologi Floating Lens.

    Sementara itu, fitur Telemacro menghadirkan hasil close-up tajam dan natural.

    Xiaomi menambahkan fitur Dynamic Shot, fitur dirancang untuk menangkap objek bergerak cepat dengan hasil tetap stabil. Pengguna juga bisa memanfaatkan AI Erase untuk menghapus objek atau orang yang tidak diinginkan dari foto secara otomatis dan rapi.

    Berikut spesifikasi Kamera Xiaomi 15T Series

    Kamera Belakang

    Sistem Leica Summilux Optical Lens VARIO-SUMMILUX 1:1.7–2.2/15–46 ASPH

    Kamera utama (wide) Leica 23 mm

    Resolusi: 50 MP
    Sensor: Light Fusion 800
    Teknologi: Super Pixel 4-in-1 (2,0 μm)
    Aperture: f/1.7
    Fitur: OIS (Optical Image Stabilization)

    Kamera telefoto Leica 46 mm

    Resolusi: 50 MP
    Aperture: f/1.9
    Jarak fokus setara 46 mm

    Kamera ultra-lebar Leica 15 mm

    Resolusi: 12 MP
    Aperture: f/2.2
    Sudut pandang: 120° FOV
    Jarak fokus setara 15 mm