Category: Liputan6.com Tekno

  • Mengintip Smartphone Ala Korea Utara: Screenshot Otomatis Tiap 5 Menit – Page 3

    Mengintip Smartphone Ala Korea Utara: Screenshot Otomatis Tiap 5 Menit – Page 3

    Pada awal smartphone ini dibuka, penonton akan melihat bendera Korea Utara saat menyalakan smartphone tersebut.

    Meski tak terlihat merek apa yang tertera di smartphone itu, namun jelas kalau perangkat tersebut sangat disesuaikan untuk memenuhi persyaratan ketat dari pemerintah.

    Blokir Kata “Oppa” hingga “Korea Selatan”

    Smartphone ini dilengkapi dengan sensor otomatis yang dapat mendeteksi saat kata-kata tertentu digunakan. Sensor juga mencakup sesuatu yang sederhana seperti “oppa”, yang merupakan istilah Korea untuk kakak laki-laki.

    Namun, di Korea Selatan, anak perempuan sering menggunakan kata “oppa” untuk merujuk pada pacar mereka.

    Jadi, smartphone ini mengubah kata tersebut menjadi “kamerad” dan juga membagikan pesan peringatan. Lebih jauh lagi, pengguna smartphone di Korea Utara bahkan tidak bisa mengetik “Korea Selatan” karena secara otomatis diubah menjadi “negara boneka.”

  • Harga iPhone 16 Pro Max Juni 2025 di Indonesia: Update Terkini! – Page 3

    Harga iPhone 16 Pro Max Juni 2025 di Indonesia: Update Terkini! – Page 3

    Di sisi lain, Apple baru saja merilis sebuah film pendek karya sutradara legendaris asal Jepang, yakni Hirokazu Kore-eda. Menariknya, film berdurasi 27 menit ini direkam seluruhnya pakai iPhone 16 Pro.

    Bertajuk “Last Scene”, film karya sutradara peraih Palme d’Or ini mengangkat kisah cinta lintas waktu sarat emosi dan kehangatan. Difilmkan di kota pantai Kamakura, Jepang, film ini dibintangi oleh Taiga Nakano dan Momoko Fukuchi.

    Tak hanya itu, nama-nama aktor kawakan seperti Lily Franky dan Daisuke Kuroda, serta sinematografer andalan Kore-eda, Mikiya Takimoto juga ikut andil dalam pembuatan film ini.

    Dengan kemampuan kamera iPhone 16 Pro, film pendek ini berhasil menangkap detail langit etereal, warna-warna lembut, dan ekspresi emosional intim dengan hasil memukau.

  • Deretan HP Samsung Galaxy A Series yang bakal Terima Update One UI 8 – Page 3

    Deretan HP Samsung Galaxy A Series yang bakal Terima Update One UI 8 – Page 3

    Samsung belum mengumumkan tanggal peluncuran pasti untuk One UI 8. Namun, perusahaan telah mengonfirmasi bahwa pembaruan tersebut akan mulai diluncurkan ke perangkat yang dirilis musim panas ini. Itu berarti, antara bulan Juni dan September.

    Baru-baru ini Samsung mengungkap perangkat layar lipat yang akan datang, yang ditengarai sebagai Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7 akan didukung One UI 8.

    Sejauh ini belum ada tanggal rilis resmi untuk smartphone layar lipat terbaru ini. Namun berdasarkan sejumlah bocoran, Galaxy Z Fold7 dan Flip7 akan dirilis dalam Samsung Unpacked pada bulan Juli 2025. Hal ini tak mengejutkan, mengingat Android 16 akan dirilis bulan ini.

    Samsung biasanya butuh waktu beberapa minggu setelahnya untuk menyempurnakan tampilan kustom One UI 8. Oleh karenanya, peluncuran software ini pada bulan Juli mendatang sangat mungkin terjadi.

     

  • Ini Bocoran Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Z Flip 7 FE – Page 3

    Ini Bocoran Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Z Flip 7 FE – Page 3

    Untuk sektor dapur pacu, Galaxy Z Flip 7 FE dirumorkan hadir dengan beberapa varian chipset, tergantung pada wilayah pemasaran.

    Ada versi dengan Exynos 2400 atau 2400e untuk pasar global, dan kemungkinan versi dengan Snapdragon 8 Gen 3 atau Snapdragon 8s Gen 3 untuk pasar India.

    Beberapa pengujian Geekbench bahkan memperlihatkan skor tinggi untuk perangkat ini, menandakan bahwa kinerjanya tak jauh dari perangkat flagship Samsung lainnya.

    RAM diperkirakan tersedia dalam opsi 8 GB atau 12 GB, dengan penyimpanan mulai dari 128 GB hingga 256 GB.

    Kamera dan Baterai: Tetap Andal di Kelasnya

    Di sektor kamera, bocoran menunjukkan bahwa Galaxy Z Flip 7 FE akan dibekali sistem dual kamera utama beresolusi 50 MP dan 12 MP.

    Untuk kamera depan, tersedia sensor 10 MP hingga 12 MP yang mampu menghasilkan kualitas selfie tajam.

    Baterainya memiliki kapasitas sekitar 4.000 mAh, didukung dengan pengisian cepat 25 W secara kabel dan 15 W secara nirkabel. Ponsel ini juga kemungkinan akan mendukung reverse wireless charging sebesar 4,5 W.

  • Adopsi iOS 18 Dinilai Masih Rendah Meski Ada Fitur Apple Intelligence – Page 3

    Adopsi iOS 18 Dinilai Masih Rendah Meski Ada Fitur Apple Intelligence – Page 3

    Dalam pengumuman tersebut, Apple mengatakan, tingkat adopsi ini disebabkan disebabkan oleh kesadaran pengguna akan manfaat update ditambah dengan betapa mudahnya perusahaan melakukan pembaruan.

    Namun, jika dibandingkan dengan angka Apple sendiri selama 10 tahun terakhir, iOS 18 berada di bawah rata-rata 83,2 persen.

    Angka spesifik dari iOS 8 tahun 2015 hingga iOS 18 tahun 2025 untuk semua iPhone yang kompatibel adalah:

    iOS 8 tahun 2015: 84 persen
    iOS 19 tahun 2016: 84 persen
    iOS 10 tahun 2017: 86 persen
    iOS 11 tahun 2018: 81 persen
    iOS 12 tahun 2019: 87 persen
    iOS 13 tahun 2020: 81 persen
    iOS 14 tahun 2021: 90 persen
    iOS 15 tahun 2022: 82 persen
    iOS 16 tahun 2023: 81 persen
    iOS 17 tahun 2024: 77 persen
    ioS 18 tahun 2025: 82 persen.

    Jadi dalam dekade terakhir, iOS 14 mencatat tingkat adopsi tertinggi dengan 90 persen. Lalu, iOS 17 mencatat skor terendah dengan 77 persen.

    Angka-angka ini diambil dari daftar Apple melalui situs web developer.apple.com, yang berkala mengukur tingkat adopsi melalui akses pengguna ke App Store.

    Selama satu dekade, pengukuran dilakukan dari akhir Mei hingga pertengahan Juni.

  • Malam Ini Apple Siap Hadirkan Kejutan Besar di WWDC 2025 – Page 3

    Malam Ini Apple Siap Hadirkan Kejutan Besar di WWDC 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Cupertino – Waktu yang ditunggu-tunggu para fanboy Apple di seluruh dunia, termasuk di Indonesia akhirnya tiba juga.

    Ajang tahunan Worldwide Developers Conference 2025 (WWDC25) akan resmi digelar dini hari, Selasa (10/6/2025) pukul 00.00 WIB.

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, sesi keynote WWDC bakal menjadi sorotan utama. Kenapa? Karena, perusahaan biasanya memakai momen ini untuk mengumumkan hal penting terkait sistem operasi di perangkat mereka, mulai dari iOS, iPadOS, macOS, hingga visionOS.

    Tapi, tahun ini terasa istimewa dari sebelumnya karena perusahaan berbasis di Cupertino ini dirumorkan bakal merombak total desain antarmuka sistem operasinya, sekaligus mengubah skema penamaan agar lebih relevan dengan tahun peluncuran.

    Salah satu kejutan terbesar diantisipasi adalah perubahan nama dari iOS 19 ke iOS 26, mengikuti skema berbasis tahun. Diprediksi, langkah ini bertujuan untuk menyelaraskan semua OS Apple–mulai dari iPhone hingga Mac. 

    Tak hanya itu, perubahan nama ini juga diharapkan dapat semakin memudahkan pengguna iPhone, iPad dan lainnya untuk memahami generasi software yang digunakan.

    Dilaporkan Mark Gurman, kita akan mendapatkan iOS 26, iPadOS 26, macOS 26 ‘Tahoe’, tvOS 26, watchOS 26, dan visionOS 26 secara bersamaan.

     

  • Belum Terjual, Trump Perpanjang Nasib TikTok Lagi di AS? – Page 3

    Belum Terjual, Trump Perpanjang Nasib TikTok Lagi di AS? – Page 3

    Perpanjangan terakhir yang dilakukan yakni pada April lalu dengan tenggat waktu 19 Juni 2025 kian dekat. Tanpa intervensi dari orang nomor satu Amerika Serikat, TikTok bakal punya masa depan yang gelap di negara tersebut. 

    Hal ini karena peraturan mengamanatkan TikTok atau layanan serupa dilarang sepenuhnya di AS karena dianggap merupakan entitas asing yang terkait dengan Tiongkok. 

    Larangan terhadap TikTok pun belum hilang sepenuhnya. TikTok masih punya pekerjaan rumah, jika ingin beroperasi di negara Paman Sam, mereka harus menemukan pembeli dan pemilik dari Amerika Serikat. 

    Sejauh ini, meski sudah ada beberapa perusahaan dan investor yang menawar TikTok, negosiasi Amerika Serikat dan Tiongkok masih sangat keras. 

     

  • Pasar Insurtech di Indonesia Diprediksi Tumbuh 18 Persen pada 2030, Siapa Peminatnya? – Page 3

    Pasar Insurtech di Indonesia Diprediksi Tumbuh 18 Persen pada 2030, Siapa Peminatnya? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pasar insurtech di Indonesia tercatat terus mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan. Insurtech sendiri merupakan singkatan dari insurance technology, perpaduan antara industri asuransi dengan teknologi digital.

    Menurut Data Mobility Foresight, pasar insurtech di Indonesia bernilai USD 8,5 miliar (sekitar Rp 138 triliun) pada 2024, dan diproyeksikan tumbuh sebesar 16–18% (compound annual growth rate/CAGR) dari tahun 2025 hingga 2030.

    “Pertumbuhan ini didorong oleh meningkatnya digitalisasi layanan keuangan, permintaan konsumen terhadap produk asuransi berbasis teknologi, dan perluasan ekosistem fintech,” tulis Data Mobility Foresight dalam laporannya, dikutip Senin (9/6/2025).

    Segmen asuransi jiwa dan kesehatan mendominasi pasar saat ini, sementara asuransi properti, perjalanan, dan asuransi terpadu diperkirakan akan mengalami pertumbuhan tinggi dalam beberapa tahun mendatang.

    Menanggapi tren tersebut, CEO SalingJaga Bryan Silfanus, menilai bahwa produk insurtech mulai diminati banyak nasabah pemula.

    “Sejak launching pertama di awal tahun 2024, produk asuransi syariah jiwa digital SalingJaga Keluarga sudah diikuti oleh lebih dari 200.000 anggota hingga Mei 2025. Mayoritas peminatnya adalah nasabah pemula atau pengalaman pertama mereka ikut serta dalam program asuransi jiwa,” ia menjelaskan.

    Artinya, insurtech dianggap sebagai solusi bagi mereka yang baru mengikuti program asuransi jiwa.

     

  • Top 3 Tekno: Cara Sederhana dan Efektif Amankan Akun Google Paling Dicari – Page 3

    Top 3 Tekno: Cara Sederhana dan Efektif Amankan Akun Google Paling Dicari – Page 3

    Samsung, salah satu produsen teknologi terbesar di dunia, terus berupaya meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna di seluruh ekosistemnya.

    Namun, sebuah kebijakan baru yang akan diberlakukan mulai tanggal 31 Juli 2025. Kebijakan ini akan membawa perubahan penting bagi para pengguna akun Samsung.

    Dikutip dari PhoneArena, Minggu (8/6/2025), perusahaan mengumumkan bahwa mereka akan mulai menghapus akun-akun Samsung yang tidak aktif selama lebih dari 24 bulan berturut-turut.

    Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi data pribadi pengguna sekaligus menjaga integritas sistem dari potensi risiko keamanan.

    Apa Itu Akun Samsung dan Mengapa Penting?

    Akun Samsung adalah identitas digital yang digunakan oleh pengguna untuk mengakses berbagai layanan dan fitur dalam perangkat Samsung. Perangkat yang dimaksud mulai dari smartphone, tablet, hingga smart TV dan perangkat IoT seperti Samsung SmartThings.

    Melalui akun ini, pengguna bisa menyinkronkan data seperti kontak, kalender, foto, preferensi pengaturan, hingga menggunakan layanan cadangan data seperti Samsung Cloud dan Find My Mobile untuk keamanan perangkat.

     

    Baca selengkapnya di sini 

     

  • Lenovo Buka Pre-order Laptop Gaming Legion Pro 7i, Harganya Mulai Rp 60 Juta – Page 3

    Lenovo Buka Pre-order Laptop Gaming Legion Pro 7i, Harganya Mulai Rp 60 Juta – Page 3

    Lenovo Legion Pro 7i dilengkapi dengan keyboard Legion TrueStrike yang memiliki fitur RGB per tombol yang dapat dikustomisasi.

    Pengaturan kustomisasi dapat dilakukan melalui Legion Space, solusi perangkat lunak gaming terbaru yang menyatukan semua pengaturan perangkat Lenovo Legion.

    Legion Space juga dapat menyinkronkan semua perangkat dalam ekosistem Lenovo Legion, menyediakan akses ke semua game dalam satu daftar, serta dilengkapi dengan berbagai fitur baru berbasis AI yang membantu para gamer meningkatkan kemampuan bermain, kualitas streaming dan keseruan mereka.

    Untuk konektivitas, laptop gaming ini menyediakan berbagai opsi, termasuk sepasang port USB Type-C, tiga port USB-A, HDMI 2.1, dan RJ45. Dukungan Wi-Fi 7 memastikan koneksi yang lebih cepat untuk memenangkan setiap pertempuran.