Category: Liputan6.com Tekno

  • One UI 8.5: Bocoran Fitur, Jadwal Rilis, dan Daftar HP Samsung yang Kebagian Update – Page 3

    One UI 8.5: Bocoran Fitur, Jadwal Rilis, dan Daftar HP Samsung yang Kebagian Update – Page 3

    One UI 8.5, yang dibangun di atas sistem operasi Android 16, dijadwalkan akan debut bersamaan dengan peluncuran seri Samsung Galaxy S26 pada awal 2026. Saat ini, rincian mengenai fitur-fitur baru yang akan dibawanya masih menjadi misteri.

    Namun, banyak yang berharap akan adanya peningkatan signifikan dalam fungsionalitas Galaxy AI, meskipun perlu diingat bahwa pembaruan One UI 8 pun tergolong minim perubahan meskipun merupakan versi mayor.

    Waktu perilisan One UI 8.5 untuk perangkat lain akan sangat bergantung pada fitur dan perubahan yang disertakan. Jika ada penambahan fitur Galaxy AI yang substansial, perilisan mungkin membutuhkan waktu hingga dua bulan setelah pengumuman Galaxy S26.

    Namun, jadwal pembaruan perangkat lunak selalu berubah, sehingga para pengguna diharapkan untuk terus memantau informasi resmi dari Samsung.

     

  • Meta Akuisisi PlayAI, Startup Pembuat Suara AI Mirip Manusia – Page 3

    Meta Akuisisi PlayAI, Startup Pembuat Suara AI Mirip Manusia – Page 3

    Meta juga dikabarkan telah menarik Ruoming Pang, sosok penting dibalik pengembangan model dasar AI Apple.

    Resmi hengkang dari Apple, Ruoming Pang kabarnya akan memimpin unit superintelijen AI baru di bawah Meta, sebagaimana dikutip dari TechCrunch, Selasa (8/7/2025). 

    Unit superintelijen AI Meta ini sendiri merupakan divisi baru bentukan CEO Meta Mark Zuckerberg yang bermabisi untuk memperkut kemampuan mereka bersaing dengan OpenAI, Google DeepMind, dan Anthropic.

    Selama di Apple, Peng diketahui memimpin tim internal untuk melatih model dasa kecerdasan buatan untuk fitur Apple Intelligence, termasuk teknologi AI terintegrasi dengan Siri dan perangkat Apple lainnya. 

    Namun, performa Apple di dunia AI sendiri hingga kini masih dianggap belum sebanding dengan para pesaingnya. Banyak analis menilai, model AI Apple tertinggal jauh dari kompetitor seperti ChatGPT, dari OpenAI atau Cloude milik Antrhopic.

  • Top 3 Tekno: Alasan Samsung One UI 8 Bisa Dirilis Lebih Cepat Terpopuler – Page 3

    Top 3 Tekno: Alasan Samsung One UI 8 Bisa Dirilis Lebih Cepat Terpopuler – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – EVP and Head of Framework R&D Team Samsung, Sally Jeong, mengungkap alasan One UI 8 dirilis lebih cepat dari perkiraan. Informasi ini menjadi yang terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com, Minggu (13/7/2025) kemarin.

    Berita lain yang juga populer datang dari Samsung Galaxy Watch 8 yang menjadi smartwatch pertama yang memiliki fitur Antioxidant Index.

    Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

    1. Samsung Ungkap Alasan One UI 8 Berbasis Android 16 Bisa Dirilis Lebih Cepat

    Samsung telah resmi mengumumkan kehadiran One UI 8 berbasis Android 16 bersama dengan peluncuran Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Flip7. Langkah ini terbilang luar biasa, karena rilis tidak lama setelah Google meluncurkan Android 16.

    Sekadar informasi, biasanya dibutuhkan waktu beberapa bulan bagi vendor smartphone untuk mengadopsi Android 16 sebelum digulirkan ke perangkat mereka. Namun kali ini, Samsung mampu melakukannya dengan lebih cepat.

    Menurut EVP and Head of Framework R&D Team Samsung, Sally Jeong, hal itu terjadi karena kolaborasi yang erat antara Samsung dengan Google.

    Di sela gelaran Galaxy Unpacked 2025, ia menyebut pengembangan OS Android kini tidak lagi dilakukan dengan pendekatan konvensional yang memakan waktu dan biaya tinggi.

    “Kami berterima kasih pada metode baru bernama Trunk Stable yang ada di Android,” tutur Selly saat ditemui di sela gelaran Galaxy Unpacked 2025 di New York City, Amerika Serikat.

    Baca selengkapnya di sini 

     

  • Apple Diprediksi bakal Umumkan iPhone 17 Series Awal September 2025, Cek Bocoran Tanggalnya! – Page 3

    Apple Diprediksi bakal Umumkan iPhone 17 Series Awal September 2025, Cek Bocoran Tanggalnya! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Apple disebut-sebut akan mengumumkan lini iPhone 17 pada awal September 2025. Walau belum ada konfirmasi resmi, Mark Gurman, dari Bloomberg mengungkap tanggal yang dipilih perusahaan raksasa tersebut.

    Dalam laporan terbaru dikutip dari Bloomberg, Senin (14/7/2025), Apple disebut akan menggelar acara peluncuran iPhone 17 series pada Senin, 8 September 2025.

    Namun, ada kemungkinan raksasa teknologi berbasis di Cupertino tersebut akan memilih hari Selasa, 9 September atau Rabu, 10 September 2025 sebagai tanggal debut iPhone 17 series.

    Mark menyebut, Apple sengaja menghindari peluncuran pada 11 September yang bertepatan dengan peringatan tragedi 9/11. Selain itu, hari Jumat juga jarang dipilih untuk acara peluncuran besar.

    iPhone 17 Usung Chip A19

    Tak hanya itu, bocoran tentang spesifikasi iPhone 17 pun saat ini sedang ramai jadi pembicaraan di mana terungkap ada peningkatan.

    Kabarnya, perusahaan akan membekali iPhone17 non-Pro dengan chip A19, sementara model iPhone 17 Pro dan Pro Max akan menggunakan chip A19 Pro.

     

     

  • Momen Langka, Ilmuwan Tak Sengaja Temukan Fosil Dinosaurus di Lahan Parkir! – Page 3

    Momen Langka, Ilmuwan Tak Sengaja Temukan Fosil Dinosaurus di Lahan Parkir! – Page 3

    Hasil analisis lebih lanjut yang dipublikasikan di jurnal Rocky Mountain Geology menunjukkan bahwa tulang tersebut berasal dari dinosaurus herbivora.

    Spesies yang paling mendekati adalah Thescelosaurus atau Edmontosaurus, dua dinosaurus pemakan tumbuhan yang hidup di akhir zaman Kapur.

    Fosil tersebut diperkirakan berusia 67,5 juta tahun, menjadikannya fosil tertua sekaligus terdalam yang pernah ditemukan di wilayah Denver. Penemuan ini membuka jendela baru untuk mempelajari kondisi Bumi sesaat sebelum kepunahan massal dinosaurus.

    Pada masa itu, Denver bukanlah kota modern seperti sekarang, melainkan wilayah tropis yang penuh rawa dan hutan hujan. Dinosaurus besar seperti Tyrannosaurus rex diduga hidup berdampingan dengan spesies herbivora tersebut di daerah ini.

    Dari Proyek Energi ke Pameran Spesial

    Meski proyek awal ditujukan untuk kepentingan energi ramah lingkungan, hasil yang ditemukan justru memiliki nilai sejarah luar biasa. Peneliti senior DMNS, Bob Raynolds, menyebut kesempatan ini sebagai momen langka dalam 35 tahun kariernya.

    “Selama 35 tahun di museum, kami belum pernah punya peluang seperti ini untuk mempelajari lapisan geologi dalam tanah secara detail. Fosil yang ditemukan di sini… benar-benar seperti keajaiban,” katanya.

    Museum belum memutuskan apakah akan melanjutkan proyek energi geothermal. Namun, fragmen tulang dinosaurus itu kini sudah menjadi bagian dari pameran sementara yang dapat dinikmati pengunjung.

    Penemuan ini membuktikan bahwa kejutan ilmiah bisa muncul bahkan dari tempat yang paling tidak terduga—seperti di bawah roda mobil Anda sendiri.

  • Apple Arcade Tambah 4 Judul Game Seru untuk Anak dan Dewasa, Apa Saja? – Page 3

    Apple Arcade Tambah 4 Judul Game Seru untuk Anak dan Dewasa, Apa Saja? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Apple akan kedatangan empat game baru di layanan game berlangganan mereka, Apple Arcade, pada 7 Agustus 2025. Hadir dari genre beragam, pastinya game baru ini siap memanjakan gamer dari semua kalangan usia.

    Kehadiran keempat game ini menambah kekayaan katalog Apple Arcade, kini telah menawarkan lebih dari 200 game premium tanpa iklan dan pembelian dalam aplikasi.

    Cukup langganan Apple Arcade, gamer bisa memainkan seluruh game secara cross-platform di iPhone, iPad, Mac, Apple TV, hingga Apple Vision Pro.

    Salah satu game paling mencuri perhatian addalah Play-Doh World, game sempurna untuk mengasah kreativitas anak buatan Scary Beasties.

    Tak hanya untuk anak-anak, Apple Acade juga kedatangan game legendaris Worms. Berjudul Worms Across World, game baru dari franchise terkenal di dunia dengan aksi turn-based yang unik dan modern.

     

  • Studi Mengejutkan: AI Membuat Kerja Developer Makin Lambat, Apa Penyebabnya? – Page 3

    Studi Mengejutkan: AI Membuat Kerja Developer Makin Lambat, Apa Penyebabnya? – Page 3

    Studi METR mencatat waktu penyelesaian tugas malah meningkat sebesar 19 persen saat AI digunakan.

    Artinya, pekerjaan menjadi lebih lambat ketimbang saat dikerjakan secara manual oleh developer yang sudah berpengalaman. Salah satu penulis studi, Joel Becker, mengaku cukup terkejut dengan hasil ini.

    “Ketika kami menonton rekaman videonya, AI memang memberikan saran, tapi sering kali hanya ‘hampir benar’ dan tidak sesuai kebutuhan,” ujarnya.

    Nate Rush, rekan Becker yang juga peneliti studi, awalnya memperkirakan AI akan menggandakan kecepatan kerja developer. Namun ia justru mendapati AI lebih sering menambah beban karena saran yang perlu dikoreksi ulang.

    Studi ini menepis anggapan populer bahwa AI selalu membuat engineer lebih produktif. Padahal, asumsi itu menjadi dasar banyak investasi besar dalam pengembangan tools AI untuk software development.

    AI Tak Cocok untuk Semua Situasi

    Penelitian sebelumnya memang sempat menunjukkan hasil berbeda. Misalnya, satu studi menyatakan AI bisa meningkatkan kecepatan coder hingga 56 persen. Namun studi METR membuktikan bahwa hasil tersebut tidak berlaku di semua kondisi.

    Faktor pentingnya adalah konteks. Studi ini menyoroti bahwa developer yang sangat mengenal kode yang sedang mereka kerjakan justru lebih lambat jika menggunakan AI.

    Alasannya sederhana: mereka harus meluangkan waktu tambahan untuk meninjau dan memperbaiki saran yang diberikan oleh AI. Proses ini ternyata lebih memakan waktu daripada menulis kode secara langsung.

  • Cek Deretan Fitur AI Baru di Galaxy Z Fold7, Optimalkan Pemakaian di Layar Besar – Page 3

    Cek Deretan Fitur AI Baru di Galaxy Z Fold7, Optimalkan Pemakaian di Layar Besar – Page 3

    Di Galaxy Z Fold7, pengguna juga bisa memanfaatkan fitur Audio Eraser untuk menghasilkan audio yang lebih bersih dari kebisingan sekitar.

    Bedanya, fitur ini hadir dengan tombol baru di Gallery, sehingga AI secara otomatis mendeteksi dan menghapus suara bising seperti angin atau lalu lintas yang mengganggu.

    Gemini Live dengan AI Multimodal

    Di Galaxy Fold7, Gemini Live kini ditingkatkan dengan AI multimodal yang bisa memahami apa yang dilihat, dikatakan, atau dilakukan pengguna. Pengguna cukup mengetik atau mengucapkan pertanyaan tanpa harus berpindah aplikasi.

    Selain itu, kehadirani fitur screen sharing dan camera sharing juga memungkinkan pengguna menunjukkan langsung apa yang ingin ditanyakan, baik dari layar maupun kamera.

  • Gen.G Juara MSI 2025 Usai Kalahkan T1 3-2, Cetak Rekor Tak Terkalahkan 23 Kali Beruntun! – Page 3

    Gen.G Juara MSI 2025 Usai Kalahkan T1 3-2, Cetak Rekor Tak Terkalahkan 23 Kali Beruntun! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Rivalitas abadi antara Gen.G dan T1 semakin panas! Hal terlihat kedua tim bertemu di babak final esports League of Legends Mid-Season Invitational (MSI) 2025 yang digelar di Vancouver, Kanada.

    Bertarung di babak final League of Legends (LoL) MSI 2025 pada Minggu, 13 Juli 2025 jam 7.00 WIB, laga dua tim esports raksasa di skena LoL ini membuat fans kedua tim berdebar-debar.

    Untuk Gen.G sendiri, tim esports diisi oleh Kim “Kiin” Ki-in, Kim “Canyon” Geon-bu, Jeong “Chovy” Ji-hoon, Park “Ruler” Jae-hyuk, dan Joo “Duro” Min-kyu ini keluar sebagai juara dunia paruh musim untuk tahun kedua berturut-turut.

    Tak hanya sekadar tentang trofi, kemenangan Gen.G ini juga tentang gengsi, reputasi, dan sejarah di mana mereka berhasil mempertahankan gelar juara MSI.

    Sekaligus, tim esports asal Korea Selatan ini juga menorehkan rekor 23 kemenangan beruntun sepanjang musim. Pencapaian ini menaji bukti dominasi Ruler dkk di kancah kompetitif League of Legends tingkat global.

     

  • Top 3 Tekno: Alasan Samsung One UI 8 Bisa Dirilis Lebih Cepat Terpopuler – Page 3

    Samsung Ungkap Alasan One UI 8 Berbasis Android 16 Bisa Dirilis Lebih Cepat – Page 3

    Ia menuturkan, dengan metode ini, pengembangan dimungkinkan dilakukan dari satu cabang kode utama. Jadi, penambahan atau penghapusan fitur bisa dilakukan secara fleksibel, tanpa membangun ulang dari awal.

    Dengan cara ini, versi stabil akan selalu tersedia dan siap dirilis lebih cepat. Karenanya, One UI yang biasanya digulirkan sekitar Oktober atau November, kini bisa hadir lebih cepat, terutama pengguna Galaxy Z Fold7 dan Flip7.

    Tak hanya mempercepat peluncuran sistem operasi, Selly juga menuturkan, inovasi ditawarkan Samsung Galaxy turut berkontribusi signifikan pada kemajuan Android.

    Salah satu contohnya Android 12L yang membawa fitur khusus untuk layar besar. Kini, pengalaman adaptif tersebut menjadi standar di Android, berkat kerja sama yang erat dengan perangkat Galaxy.