Category: Liputan6.com Regional

  • Segarnya Soto Semarang, Sajian Soto Kuah Bening dan Ringan yang Gurih

    Segarnya Soto Semarang, Sajian Soto Kuah Bening dan Ringan yang Gurih

    Dalam seporsi soto semarang berisi suwiran daging ayam kampung, bihun, taoge, serta taburan daun bawang dan bawang goreng. Bahan-bahan tersebut disajikan di dalam mangkuk kecil bersama nasi hangat.

    Terakhir, siraman kuah yang gurih dan hangat menyempurnakan sajian soto semarang. Soto ini bisanya disantap dengan aneka sajian pelengkap, seperti irisan telur rebus, sate telur puyuh, sate usus, sate kerang, sate hati ayam, perkedel, kerupuk, tempe mendoan, keripik tempe, atau tempe garit.

    Soto ini biasanya disantap sebagai menu sarapan. Namun, ada pula yang menyantapnya saat siang maupun malam hari.

    Hingga kini, soto semarang masih menjadi salah satu sajian khas Semarang yang banyak digandrungi masyarakat lokal maupun wisatawan. Sajian ini bisa dengan mudah ditemukan di berbagai penjuru kota.

    Beberapa warung soto yang terkenal di Semarang adalah Soto Ayam Pak Man, Soto Bangkong, Soto Ayam Pak Harto, dan Soto Ayam Bokoran. Soto semarang menjadi kuliner khas Semarang yang wajib diburu selain lumpia, wingko babat. tahu gimbal, dan bandeng presto.

    Penulis: Resla

  • Wacana Pemkot Bandung Bikin Kawasan Parkir Terpusat dan Bertingkat, Di Mana Lokasinya?

    Wacana Pemkot Bandung Bikin Kawasan Parkir Terpusat dan Bertingkat, Di Mana Lokasinya?

    Liputan6.com, Bandung – Pemerintah Kota Bandung berencana membangun suatu kawasan untuk area parkir terpusat dan parkir bertingkat. Pembangunan tersebut diharapkan jadi pemecah masalah parkir liar yang antara lain dipicu karena kurangnya ruang parkir di Kota Bandung. 

    Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mengatakan, pembangunan area parkir bertingkat menjadi solusi jangka panjang untuk menciptakan sistem parkir yang lebih tertib dan terorganisasi.

    “Sejak awal, kami sudah menyadari bahwa kurangnya fasilitas parkir yang memadai menjadi salah satu faktor yang memicu munculnya parkir liar dan premanisme,” kata dia dalam keterangannya di Bandung, Senin, 28 April 2025.

    Pemerintah Kota Bandung diaku tengah fokus mencari lokasi dan investor yang bisa mendukung pembangunan tempat parkir tersebut.

    “Kita akan mulai bangun. Saya lagi fokus untuk mencari kawasan dan mencari investor untuk membangun gedung parkir. Arahnya akan ke sana sehingga yang parkir nanti dipinggir jalan semua harus naik ke atas,” kata Farhan.

    Farhan juga mengatakan, area parkir yang terpusat dinilai bakal membangun mengurangi keberadaan jukir liar di pinggir jalan, yang selama ini seringkali memanfaatkan kekurangan ruang parkir. 

    “Dengan adanya gedung parkir bertingkat, parkir-parkir yang dulu di pinggir jalan bisa dipusatkan di satu kawasan. Ini akan lebih mudah dikendalikan,” tambahnya.

    Farhan menjelaskan, Pemkot Bandung akan bekerja sama dengan pihak swasta untuk membangun gedung parkir yang dapat menampung lebih banyak kendaraan. Proyek pembangunan gedung parkir bertingkat ini diharapkan dapat mengurangi masalah parkir liar di sejumlah kawasan strategis Kota Bandung. 

    Untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai dengan rencana, Wali Kota Bandung menyebutkan, pihaknya akan mulai dengan memilih lokasi yang tepat dan mencari investor yang siap berinvestasi dalam pembangunan gedung parkir.

    Meskipun pembangunan gedung parkir bertingkat ini memerlukan waktu yang cukup lama, Farhan optimistis dalam lima tahun ke depan, Kota Bandung akan memiliki solusi parkir yang lebih baik. 

    “Target kami adalah memiliki setidaknya satu gedung parkir yang siap digunakan dalam waktu lima tahun,” jelasnya.

  • Pakar ITS Ungkap Penyebab Gempa Megathrust, Indonesia Perlu Waspada

    Pakar ITS Ungkap Penyebab Gempa Megathrust, Indonesia Perlu Waspada

     

    Liputan6.com, Jakarta – Banyak pakar mewanti-wanti dampak gempa megathrust jika terjadi di Indonesia. Sebagai wilayah cincin api yang dikelilingi banyak gunung berapi, Indonesia merupakan daerah rawan gempa di Asia. Gempa di atas Magnitudo 6 bisa saja terjadi, namun tidak ada satu pun orang dan teknologi yang bisa memprediksi datangnya gempa tersebut. Lalu sebenarnya apa megathrust itu?

    Pakar Geologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Amien Widodo menjelaskan, megathrust merupakan gempa yang dipicu oleh tumbukan lempeng dengan kedalaman antara 0-70 kilometer (km).

    “Terjadinya gempa Megathrust karena adanya hambatan antar bidang lempeng, sedangkan lempeng terus bergerak,” ujar Amien, seperti dikutip dari laman ITS.

    Amien menjelaskan, letak Indonesia diapit oleh tiga lempeng yakni Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik dan Lempeng Samudra Hindia. Lempeng-lempeng itu akan terus bergerak dan menghunjam ke permukaan bumi sejak jutaan tahun lalu. Pergerakan lempeng yang terus menerus akan mengakibatkan akumulasi energi yang dapat memicu terjadinya gempa.

    Pergerakan lempeng tektonik, kata Amien, akan terus berlangsung dengan kecepatan tertentu antara dua hingga sepuluh sentimeter per tahun. Hal itu dapat mengakibatkan tumbukan Lempeng Samudera Indo-Australia dengan Lempeng Eurasia.

    “Tumbukan kedua lempeng itu berpotensi menghasilkan gempa Megathrust,” ungkapnya.

    Peneliti Senior dari Pusat Penelitian Mitigasi Kebencanaan dan Perubahan Iklim ITS juga mengatakan, terjadinya gempa Megathrust dapat memengaruhi beberapa wilayah di Indonesia. Di antaranya pantai barat Sumatera, pantai selatan Jawa, pantai selatan Bali dan Nusa Tenggara, Kepulauan Maluku, Maluku Utara, pantai utara dan timur Sulawesi dan pantai utara Papua.

    “Lempeng tektonik terus bergerak sehingga gempa megathrust akan terus berulang di daerah tersebut,” katanya. 

     

  • Kabar Baik, Warga Bandar Lampung Berpenghasilan Rendah Bebas dari BPHTB

    Kabar Baik, Warga Bandar Lampung Berpenghasilan Rendah Bebas dari BPHTB

    Meski BPHTB dihapuskan, kebijakan itu tidak berlaku untuk semua orang. Desti menegaskan ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi agar masyarakat bisa menikmati fasilitas tersebut. Salah satu kriteria utama adalah batas penghasilan.

    “Untuk masyarakat yang belum menikah, penghasilan maksimal adalah Rp8,5 juta per bulan. Sedangkan untuk yang sudah menikah dan menjadi peserta Tapera, batasnya Rp10 juta,” terang dia.

    Tak hanya itu, rumah yang dibeli juga harus memenuhi beberapa kriteria khusus, seperti:

    • Merupakan rumah pertama yang dimiliki

    • Luas bangunan maksimal 36 meter persegi

    • Harga jual tidak lebih dari Rp166 juta (khusus wilayah Sumatera)

    • Rumah bukan berasal dari hibah atau warisan

    “Bantuan ini harus tepat sasaran. Kami ingin yang benar-benar membutuhkan bisa merasakan manfaatnya,” sebutnya.

  • Sensasi Mencicipi Kakap Merah Bakar Gorontalo, Sambal Khasnya Bikin Ketagihan

    Sensasi Mencicipi Kakap Merah Bakar Gorontalo, Sambal Khasnya Bikin Ketagihan

    Liputan6.com, Gorontalo – Keindahan laut Gorontalo tidak hanya menawarkan panorama memesona, tetapi juga kekayaan kuliner laut yang menggugah selera. Salah satu sajian yang menjadi primadona adalah ikan kakap merah bakar, hasil tangkapan segar nelayan lokal.

    Kuliner ini semakin istimewa berkat perpaduan dua sambal khas Gorontalo, yaitu dabu-dabu rica bawang dan dabu-dabu lemon, yang masing-masing menawarkan sensasi rasa berbeda.

    Dikenal dengan dagingnya yang tebal, gurih, dan tetap lembut meski dibakar, ikan kakap merah asal perairan Gorontalo dibakar menggunakan arang kelapa. Teknik ini menghadirkan aroma sedap yang khas dan meningkatkan cita rasa alami ikan.

    Kelezatan kakap merah bakar semakin lengkap saat disantap dengan dabu-dabu rica bawang, yang menghadirkan kombinasi pedas manis dari irisan bawang merah, cabai rawit, tomat, dan sedikit kecap.

    Sementara dabu-dabu lemon menawarkan kesegaran dari perasan lemon lokal yang dipadukan dengan cabai serta bawang, menciptakan rasa pedas asam yang menyegarkan.

    Salah seorang wisatawan asal Ambon, Fitri (29), mengaku terpesona setelah mencicipi kakap merah bakar di Gorontalo.

    “Ikannya enak sekali, dagingnya gurih dan tidak amis. Ditambah sambal rica bawang yang manis pedas, benar-benar bikin ketagihan,” ujarnya.

    Senada, Arfan (34) juga membagikan pengalamannya saat menikmati sajian ini.

    “Perpaduan gurih ikan dengan pedas segar dari dabu-dabu lemon luar biasa. Satu porsi rasanya tidak cukup,” katanya sambil tersenyum.

    Tidak hanya itu, hidangan ini biasanya dilengkapi dengan olahan kangkung cha, yang ditumis sederhana dan disajikan saat masih panas, menambah kesegaran dalam setiap suapan.

    “Pokoknya, kuliner Gorontalo, terutama kakap bakar, benar-benar bikin candu,” tambah Fitri.

    Kuliner ikan bakar kakap merah dengan sambal khas Gorontalo ini mudah ditemukan di berbagai rumah makan pesisir dan kedai-kedai sederhana di Kota Gorontalo.

    Dengan cita rasa autentik, hidangan ini bukan hanya favorit warga lokal, tetapi juga menjadi buruan wisatawan domestik hingga mancanegara.

    Bagi pecinta kuliner nusantara, mencicipi kakap merah bakar Gorontalo dengan dabu-dabu rica bawang dan dabu-dabu lemon adalah pengalaman kuliner yang wajib dicoba. Rasakan sensasi gurih, pedas, manis, dan segar dalam satu suapan yang memanjakan lidah.

  • Tanggal Merah Mei 2025: 2 Long Weekend Menanti

    Tanggal Merah Mei 2025: 2 Long Weekend Menanti

    Liputan6.com, Jakarta – Bulan Mei 2025 siap memberikan kejutan bagi Anda yang ingin berlibur! Ada dua long weekend yang sayang untuk dilewatkan, berkat penetapan hari libur nasional dan cuti bersama oleh pemerintah.

    Informasi lengkapnya berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri (Menag, Menaker, dan PANRB) Nomor: 1017 Tahun 2024, Nomor: 2 Tahun 2024, dan Nomor: 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

    Tanggal 1 Mei 2025, bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, adalah hari libur nasional. Sedangkan tanggal 2 Mei 2025 bukanlah hari libur nasional.

    Namun, Anda bisa memanfaatkannya untuk mengajukan cuti dan menikmati liburan panjang dari tanggal 1 hingga 5 Mei 2025. Keputusan untuk mengambil cuti tanggal 2 Mei sepenuhnya tergantung kebijakan perusahaan atau instansi Anda.

    Selain dua long weekend di Mei 2025, ada beberapa hari libur nasional lainnya yang bisa Anda manfaatkan untuk liburan atau quality time bersama keluarga. Rencanakan liburan Anda dari sekarang agar momen liburan menjadi lebih berkesan dan menyenangkan. Berikut detail lengkap tanggal merah dan cuti bersama di bulan Mei 2025:

  • Perempuan: Penggerak Utama Peringatan May Day dan Perjuangan Buruh

    Perempuan: Penggerak Utama Peringatan May Day dan Perjuangan Buruh

    Perjuangan perempuan buruh di era modern tetap relevan dan terus berlanjut. Mereka masih menghadapi berbagai tantangan, termasuk kesenjangan upah, kesempatan promosi yang terbatas, dan kekerasan seksual di tempat kerja. May Day menjadi momentum penting untuk menyuarakan tuntutan-tuntutan tersebut.

    Selain itu, perempuan buruh seringkali menghadapi beban ganda, yaitu tanggung jawab domestik di rumah dan pekerjaan di tempat kerja. Hal ini membuat mereka lebih rentan terhadap eksploitasi dan ketidakadilan.

    Oleh karena itu, perjuangan mereka juga mencakup tuntutan akan kebijakan yang mendukung keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan keluarga, seperti cuti melahirkan yang memadai dan akses terhadap layanan penitipan anak.

    Perempuan buruh aktif terlibat dalam serikat pekerja dan organisasi buruh lainnya untuk memperjuangkan hak-hak mereka. Mereka menggunakan berbagai strategi advokasi, termasuk litigasi dan non-litigasi, untuk mencapai tujuan mereka.

    Mereka juga menyuarakan isu-isu spesifik yang berkaitan dengan kondisi kerja mereka, seperti bahaya kesehatan dan keselamatan kerja yang terkait dengan jenis pekerjaan tertentu.

    Partisipasi aktif perempuan dalam organisasi buruh menunjukkan komitmen mereka untuk perubahan yang lebih baik. Mereka tidak hanya menjadi anggota pasif, tetapi juga berperan aktif dalam pengambilan keputusan dan strategi perjuangan.

     

    Disclaimer: Artikel ini dibuat menggunakan teknologi AI.

  • Respons Elegan Dedi Mulyadi Disebut Gubernur Konten

    Respons Elegan Dedi Mulyadi Disebut Gubernur Konten

    Liputan6.com, Bandung – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi baru-baru ini disebut sebagai “Gubernur Konten” oleh Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud. Adapun julukan tersebut disampaikan ketika momen rapat dengar sejumlah Gubernur di Komisi II.

    Sebagai informasi, Rudy Mas’ud menyampaikan sebutan tersebut ketika menyapa seluruh tamu yang hadir di ruang rapat. Kemudian pihaknya juga mengatakannya dengan nada sambil bercanda.

    “Yang saya hormati Bu Wamendagri (Ribka Haluk), terima kasih banyak ibu Wamen, dan seluruh gubernur yang hadir hari ini. Kang Dedi, Gubernur Konten. Mantap nih kang Dedi. Dan, seluruh pejabat eselon I Kemendagri yang hadir. Bupati, wali kota via zoom,” ucapnya di Ruang Rapat Komisi II DPR pada Selasa (29/4/2025).

    Adapun setelah Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud menyampaikan pemaparannya dalam rapat. Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi kemudian membalas ucapan Rudy ketika gilirannya menyampaikan pemaparan.

    Melalui kesempatan tersebut Dedi menyampaikan aktivitasnya dijadikan konten dan menekankan hal tersebut berdampak positif terutama dalam menurunkan anggaran untuk belanja iklan.

    “Dan terakhir tadi Pak Gubernur Kaltim mengatakan Gubernur Konten. Alhamdulilah dari konten yang saya miliki itu bisa menurunkan belanja rutin iklan,” ujarnya diikuti dengan senyuman pada akhir pemaparan.

    Dedi Mulyadi juga menuturkan bahwa dengan adanya konten yang dia miliki Pemprov Jabar bisa menurunkan anggaran belanja rutin iklan dari sebelumnya mengeluarkan uang Rp50 miliar menjadi Rp3 miliar.

    “Biasanya iklan di Pemprov Jabar kerja sama medianya Rp50 miliar. Sekarang cukup Rp3 miliar tapi viral terus,” katanya.

  • Nilai Investasi 3 Miliar, Pemkot Bandung Kelola Sampah Lewat Skema KPBU

    Nilai Investasi 3 Miliar, Pemkot Bandung Kelola Sampah Lewat Skema KPBU

    Dari sisi pembiayaan, PT Ingram menginvestasikan sekitar Rp3 miliar untuk penataan awal, pembangunan fasilitas, serta perekrutan tenaga kerja. 

    Pemerintah Kota Bandung tetap akan berperan aktif dalam perizinan, termasuk urusan sertifikasi lingkungan. 

    “Skemanya, pemerintah akan membayar sesuai jumlah sampah yang diolah, per ton,” terang Farhan.

    Saat ini, Pemerintah Kota Bandung merencanakan pembangunan ulang sebanyak 15 TPST dengan pendekatan serupa. 

    TPST Babakan Sari dan PSM menjadi yang pertama menjalani groundbreaking sebagai bentuk keseriusan menuju pengelolaan sampah kota yang lebih modern, mandiri, dan berkelanjutan.

    Proyek pengembangan TPST ini merupakan bagian dari strategi pengelolaan sampah Kota Bandung, yang ditargetkan bisa mengelola 30 persen sampah melalui TPST modern berbasis KPBU. 

    Sedangkan 30 persen lainnya diharapkan bisa ditangani lewat program-program pengelolaan sampah berbasis masyarakat seperti Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, Manfaatkan) dan Buruan SAE.

    “Sisanya, sekitar 40 persen, itu masih bisa kita bawa ke TPA, tapi dengan volume yang jauh lebih kecil,” tambah Farhan.

     

     

  • Perubahan yang Terjadi Jika Suatu Wilayah Menyandang Daerah Istimewa

    Perubahan yang Terjadi Jika Suatu Wilayah Menyandang Daerah Istimewa

    Proses penetapan suatu daerah sebagai DI sangat panjang dan kompleks. Hal ini terlihat dari usulan Kota Solo untuk menjadi DI yang masih dalam tahap kajian. Menteri Dalam Negeri menekankan perlunya kajian mendalam terhadap kriteria yang harus dipenuhi, serta keterlibatan DPR karena akan berdampak pada perubahan undang-undang.

    Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irwan mengatakan, “Memang kalau kaitannya dengan daerah khusus dan daerah istimewa itu kan tidak terlepas dari aspek kesejarahan, aspek kebudayaan ya. Dua itu bobotnya, sejarah dan kebudayaan. Makanya kita mengenal secara konstitusional kan daerah khusus dan daerah istimewa. Daerah istimewa seperti DI Yogyakarta, Aceh, daerah khusus kan seperti DK (Daerah Khusus) Jakarta.”

    Usulan Solo sendiri, yang berasal dari Keraton Surakarta, bertujuan untuk memperjuangkan hak-hak Keraton Solo dan Mangkunegaran. Proses ini menunjukkan betapa kompleksnya perubahan yang terjadi jika suatu daerah menyandang status Daerah Istimewa.

    Sampai April 2025, tercatat 341 usulan perubahan status daerah masuk ke Kemendagri, termasuk 6 usulan untuk menjadi daerah istimewa. Ini menunjukkan tingginya minat daerah untuk mendapatkan status istimewa, namun prosesnya tetap memerlukan kajian yang komprehensif dan pertimbangan yang matang dari berbagai pihak.