Category: Liputan6.com Regional

  • Wanita Driver Ojol Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus di Gresik, Korban Pemerkosaan?

    Wanita Driver Ojol Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus di Gresik, Korban Pemerkosaan?

    Liputan6.com, Surabaya – Mayat perempuan terbungkus plastik dan kardus ditemukan di tepi Jalan Raya Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Gresik, Jawa Timur, pada Minggu 27 Juli kemarin.

    Mayat yang mengenakan jaket jin biru, kaos hitam, dan celana legging itu diketahui bernama Sevi Ayu Claudia (30) warga Sidoarjo. Peristiwa tersebut sontak membuat geger warga Gresik dan sekitarnya.

    “Korban sudah dibawa ke RS Ibnu Sina Gresik untuk diautopsi dan hasilnya adalah meninggal karena kekerasan benda tumpul yang mengakibatkan pendarahan di bawah selaput otak,” ujar Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, Senin (28/7/2025).

    “Berdasarkan visum luar ditemukan luka memar di beberapa bagian tubuh. Mulai dari kepala, punggung, pergelangan tangan dan kaki,” imbuh Rovan.

    Sementara dari visum dalam, lanjut Rovan, pada kepala korban terdapat resapan di puncak kepala hingga kepala bagian belakang.

    “Pendarahan di bawah selaput tebal otak dan di bawah selaput laba-laba,” ucapnya.

    Kemudian pada alat kelamin, ada luka sobek lama pada selaput darah namun tidak ditemukan tanda luka baru.

    “Ditemukan cairan putih di alat kelamin. Sehingga kami akan lakukan pemeriksaan lanjutan pada organ dalam, vagina dan kuku jari,” ujar Rovan.

    “Sehingga bahwa kesimpulan hasi autopsi, jenazah perempuan berusia 30 tahun diperkirakan meninggal 18 sampai 24 jam sebelum pemeriksaan dilakukan,” ucap Rovan.

     

    Namanya Cukup Terkenal di Kalangan Ojol

    Terpisah, Sekretaris Jenderal Asosiasi Driver Online Indonesia (ADO) Samuel Grandy mengatakan, jenazah korban dari rumah sakit dikirim ke rumah duka di Jalan Pecantingan nomor 11 RW 04 RT 12, Sidoarjo.

    “Hari ini juga langsung dimakamkan di daerah Lingkar Timur, Sidoarjo,” ujarnya.

    Samuel mengatakan, pihaknya ikut mengantarkan jenazah korban hingga ke pemakaman. Hal ini sebagai wujud solidaritas sesama driver Ojol. Sebab, Sevi terdaftar di lebih dari satu aplikasi driver Ojol.

    “Perkiraan ada ratusan. Semua driver dari platform aplikasi Gojek, Grab, Indrive, Maxim, dan Shopee. Semalam juga mereka sudah hadir,” ucapnya.

    Selain itu, Sevi juga tergabung dalam berbagai komunitas. Namanya cukup terkenal di kalangan Ojol Surabaya Raya, khususnya di kawasan Sidoarjo.

    “Dia juga sangat humble, sehingga ya diterima di banyak komunitas,” ujar Samuel.

     

  • Office Boy Rudapaksa Anak Berusia 9 Tahun di Dalam Kantor Polisi

    Office Boy Rudapaksa Anak Berusia 9 Tahun di Dalam Kantor Polisi

    Satreskrim Polresta Serkot sudah memeriksa empat orang saksi, termasuk adik korban. Serta, mengantongi hasil visum pakaian yang dikenakan saat rudapaksa itu terjadi.

    Pelaku HB terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun, serta denda Rp5 miliar.

    “Tersangka HB dijerat Pasal 82 ayat (1) Undang-undang RI nomor 17 Tahun 2016, perubahan kedua atas UU nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak,” terangnya.

  • Kasus Elpiji Oplosan di Purwakarta Terbongkar, Ratusan Tabung Gas Jadi Barang Bukti

    Kasus Elpiji Oplosan di Purwakarta Terbongkar, Ratusan Tabung Gas Jadi Barang Bukti

    Liputan6.com, Jakarta Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta membongkar praktik penyalahgunaan gas elpiji bersubsidi 3 kilogram. Modusnya, yakni dengan memindah isi tabung gas bersubsidi untuk dijual menjadi barang nonsubsidi.

    Kapolres Purwakarta AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya menuturkan, terungkapnya kasus penyalahgunaan barang bersubsidi ini berawal saat jajarannya mendapat laporan dari masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan di salah satu gudang yang berlokasi di Gang Sawo, Kelurahan Purwamekar, Kecamatan Purwakarta kota.

    “Setelah ditelusuri, anggota kami memergoki langsung kegiatan yang dilakukan beberapa orang di gudang tersebut,” ujar Anom kepada wartawan, Senin (28/7).

    Anom menjelaskan, dalam kasus ini petugas mengamankan tiga pelaku penyalahgunaan barang bersubsidi tersebut berikut barang bukti berupa ratusan tabung gas berbagai ukuran.

    Adapun modus operandi yang mereka lakukan, yakni memindahkan isi tabung gas elpiji 3 kilogram ke gas elpiji ukuran 12 kilogram untuk dijual kembali.

    “Dari keterangan pelaku, mereka membeli gas elpiji 3 kg dari salah satu pangkalan di wilayah Kabupaten Karawang yang kemudian isinya disuntikan ke gas elpiji 12 kilogram,” jelas dia.

    Ketiga pelaku yang kini telah ditetapkan tersangka, masing-masing inisial HS (41) yang berperan sebagai pemodal, pemesan dan juga penerima gas subsidi hasil penyalahgunaan.

    Kemudian, pelaku UG (44), yang berperan sebagai pengirim gas elpiji dan membantu memindahkan isi tabung. Serta tersangka ID (44) yang berperan sebagai menyuntikan atau yang memindahkan isi tabung gas elpiji dari yang 3 kilogram ke 12 kilogram.

    “Selain ratusan tabung gas berbagai ukuran, kami juga mengamankan barang bukti lain, berupa sati unit mobil pikap, pipa suntik dan puluhan ceap seal (segel penutup),” jelas dia.

    Kapolres menambahkan, dari pengakuan para tersangka mereka telah melakukan aksi tersebut sejak 5 bulan terakhir. Untuk para tersangka sudah ditahan di Mapolres Purwakarta.

    “Untuk para tersangka, dijerat Pasal 55 Undang-undang RI nomor 22 tahun 2021 tentang Migas dengan ancaman 6 tahun kurungan penjara dan denda Rp 60 miliar,” pungkasnya.

  • Reaksi Tegas Wagub Sumbar Usai Rumah Doa Umat Kristen di Padang Dirusak Berujung 9 Orang Ditangkap

    Reaksi Tegas Wagub Sumbar Usai Rumah Doa Umat Kristen di Padang Dirusak Berujung 9 Orang Ditangkap

    Terpisah, Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy menyesalkan terjadinya peristiwa itu. Menurutnya, apa yang dilakukan sekelompok orang di rumah doa umat Kristen Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) Anugerah Padang sama sekali tidak mencerminkan sikap masyarakat Minangkabau yang menjunjung tinggi toleransi.

    “Bagaimana pun juga, saya tidak membenarkan adanya kekerasan dan intimidasi dalam bentuk apapun. Peristiwa seperti ini (perusakan rumah doa) harus kita sikapi secara berimbang,” kata Wagub Sumbar Vasko Ruseimy di Kota Padang.

    Vasko menambahkan, Sumbar dikenal sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal, toleransi, dan kehidupan beragama yang damai. Oleh karena itu, sikap intoleransi dalam bentuk apapun tidak bisa dibenarkan dengan alasan apapun. Sebab, tidak mencerminkan nilai-nilai masyarakat Minangkabau yang berlandaskan prinsip “Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.”

  • Pasar Masomba Palu Terbakar, Kobaran Api Membubung Tinggi

    Pasar Masomba Palu Terbakar, Kobaran Api Membubung Tinggi

    Liputan6.com, Jakarta Kebakaran menghanguskan kawasan Pasar Masomba, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Senin (28/7) sore. Dikutip dari Antara, kobaran api terlihat membubung tinggi di tengah area pasar.

    Kebakaran memicu kepanikan warga dan pedagang di sekitar lokasi. Belum diketahui penyebab pasti kebakaran maupun jumlah kerugian yang ditimbulkan.

    Petugas pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palu telah dikerahkan dan berusaha memadamkan api yang membumbung tinggi.

    Hingga berita ini tayang, belum ada laporan resmi terkait adanya korban jiwa.

  • Pesona Goa Terawang, Destinasi Wisata Alam Unik di Blora

    Pesona Goa Terawang, Destinasi Wisata Alam Unik di Blora

    Liputan6.com, Blora – Indonesia merupakan negara yang kaya akan alam sehingga memiliki banyak pilihan wisata alam menarik. Mulai dari pantai berpasir putih yang membentang luas, danau yang tenang, air terjun yang menyegarkan, hingga pegunungan yang memukau bisa jadi pilihan.

    Namun di antara destinasi tersebut, goa-goa alami di Indonesia juga menjadi salah satu pilihan wisata yang mulai diminati karena menawarkan pengalaman eksplorasi dan pengetahuan yang berbeda. Mengunjungi goa bisa menjadi aktivitas wisata alam yang menarik karena memberikan pengalaman menjelajahi bagian bumi yang jarang tersentuh. Goa-goa di Indonesia menyajikan pesona alami yang unik.

    Formasi batuan yang terbentuk selama ribuan tahun menciptakan keindahan tersendiri yang tidak bisa ditemukan di tempat lain. Selain keindahan bentuk geologisnya, goa juga menyimpan nilai sejarah dan budaya. Tidak sedikit ada goa yang dulunya digunakan sebagai tempat perlindungan atau tempat ibadah oleh masyarakat zaman dahulu. Beberapa goa bahkan memiliki lukisan purba di dindingnya yang menjadi bukti kehidupan manusia prasejarah.

    Sementara itu, dari sisi petualangan menjelajahi goa memberikan sensasi tersendiri karena memerlukan semangat eksplorasi dan keberanian. Wisatawan sering kali diajak menyusuri lorong sempit, melewati genangan air, hingga menyaksikan cahaya masuk dari celah gua. Adapun di Blora terdapat destinasi wisata gua yang menarik untuk dikenal yaitu Goa Terawang atau Gua Srawang.

  • Heboh Air Danau Toba Berubah Jadi Keruh, Bobby Nasution Sebut Tunggu Hasil Laboratorium

    Heboh Air Danau Toba Berubah Jadi Keruh, Bobby Nasution Sebut Tunggu Hasil Laboratorium

    Diketahui, proses rangkaian kegiatan revalidasi Geopark Kaldera Toba yang dilaksanakan mulai 21 Juli 2025 telah berakhir. Gubernur Sumut, Bobby Nasution, optimis mendapat kartu hijau (green card).

    “Mudah-mudahan optimis, kita sudah buat kegiatan dari tingkat kabupaten ke provinsi, hingga proses pengajuan ke tingkat internasional,” kata Bobby Nasution, usai menjamu makan malam asesor UNESCO Geopark Kaldera Toba di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Nomor 41, Medan, Kamis malam, 24 Juli 2025.

    Seluruh persiapan revalidasi dilakukan dengan progres cepat. Hal tersebut dapat dilakukan dengan sinergi semua pihak, mulai dari Pemprov Sumut, pemerintah daerah se-kawasan Danau Toba, kementerian/lembaga dan lainnya.

    “Kita sepakat menjaga alam, menjaga Danau Toba ini menjaga kehidupan, menjaga Danau Toba ini menjaga adat istiadat apa yang sudah diwariskan, bukan hanya dari leluhur tapi menjaga apa yang sudah ditentukan Tuhan pada umat manusia,” kata Bobby.

    Menurut Bobby Nasution, asesor juga memberi sedikit catatan seusai revalidasi. Catatan tersebut akan menjadi modal untuk menjaga Danau Toba ke depan.

    “Kami berterima kasih sudah diberikan masukan, diberikan catatan pada kami, ini bukan hanya catatan untuk mendapat penilaian yang baik, tapi catatan untuk bisa menjaga alam,” kata Bobby.

  • Sebelum Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus, Wanita Driver Ojol Pergi tanpa Pamit Orang Tua

    Sebelum Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus, Wanita Driver Ojol Pergi tanpa Pamit Orang Tua

    Penemuan jenazah korban sontak membuat geger warga Gresik dan sekitarnya. Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu menuturkan, korban sudah dibawa ke RS Ibnu Sina Gresik untuk diautopsi. Hasilnya meninggal karena kekerasan benda tumpul yang mengakibatkan pendarahan di bawah selaput otak.

    “Berdasarkan visum luar ditemukan luka memar di beberapa bagian tubuh. Mulai dari kepala, punggung, pergelangan tangan dan kaki,” kata Rovan.

    Sementara dari visum dalam, lanjut Rovan, pada kepala korban terdapat resapan di puncak kepala hingga kepala bagian belakang. “Pendarahan di bawah selaput tebal otak dan di bawah selaput laba-laba,” ucapnya.

    Kemudian pada alat kelamin, ada luka sobek lama pada selaput darah namun tidak ditemukan tanda luka baru. “Ditemukan cairan putih di alat kelamin. Sehingga kami akan lakukan pemeriksaan lanjutan pada organ dalam, vagina dan kuku jari,” ujar Rovan.

    “Sehingga bahwa kesimpulan hasi autopsi, jenazah perempuan berusia 30 tahun diperkirakan meninggal 18 sampai 24 jam sebelum pemeriksaan dilakukan,” ucap Rovan.

  • Kebakaran Gedung Rektorat ULM, Berkas Ijazah Ludes, Mahasiswa Diwisuda Pakai Surat Keterangan Lulus

    Kebakaran Gedung Rektorat ULM, Berkas Ijazah Ludes, Mahasiswa Diwisuda Pakai Surat Keterangan Lulus

     

    Liputan6.com, Banjarmasin – Kebakaran hebat melanda Gedung Rektorat Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di Jalan Brigjen H Hasan Basry Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin pagi (28/7/2025). Terkait hal ini, polisi masih melakuakn penyelidikan terkait penyebab kebakaran. 

    “Kami menunggu tim Labfor Surabaya datang, mereka nanti yang memeriksa bekas kebakarannya,” kata Kabid Humas Polda Kalimantan Selatan Kombes Pol Adam Erwindi di Banjarbaru. 

    Untuk sementara, Gedung Rektorat ULM telah dipasang garis polisi agar tetap steril dari aktivitas pihak tak berkepentingan.

    Adam menjelaskan untuk olah tempat kejadian perkara (TKP) awal dilakukan penyidik Satuan Reskrim Polresta Banjarmasin di-backup Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel.

    Hasil data sementara didapati ruang yang terbakar yakni aula pada lantai satu, ruangan Bagian Akademik, ruangan Bagian Kemahasiswaan dan Minat Bakat, ruangan Alumni dan ruangan CCTV di lantai dua.

    Adapun sarana prasarana yang turut terbakar komputer kisaran 40 unit, data S1, S2 dan S3 serta fisik ijazah kelulusan termasuk alat penerbitan ijazah.

    “Untuk data kelulusan aman karena sudah digital, hanya fisiknya saja,” jelas Adam.

    Diketahui gedung Rektorat ULM terbakar hebat pada Senin pagi sekitar pukul 06.30 Wita. Adapun ruang paling parah terdampak pada aula di bagian tengah gedung rektorat. Api bisa dipadamkan sekitar pukul 08.00 Wita setelah 1 jam 30 menit berkobar hebat.

     

     

  • Wanita Driver Ojol di Gresik Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus, Ini Hasil Visum

    Wanita Driver Ojol di Gresik Ditemukan Tewas Terbungkus Kardus, Ini Hasil Visum

    Liputan6.com, Jakarta Mayat perempuan terbungkus plastik dan kardus ditemukan di tepi Jalan Raya Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Gresik, Jawa Timur, Minggu (27/7).

    Mayat yang mengenakan jaket jin biru, kaos hitam dan celana legging itu diketahui berinisial SAC (30), warga Sidoarjo. Peristiwa tersebut sontak membuat geger warga Gresik dan sekitarnya.

    “Korban sudah dibawa ke RS Ibnu Sina Gresik untuk diautopsi dan hasilnya adalah meninggal karena kekerasan benda tumpul yang mengakibatkan pendarahan di bawah selaput otak,” ujar Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, Senin (28/7).

    “Berdasarkan visum luar ditemukan luka memar di beberapa bagian tubuh. Mulai dari kepala, punggung, pergelangan tangan dan kaki,” imbuh Rovan.

    Sementara dari visum dalam, lanjut Rovan, pada kepala korban terdapat resapan di puncak kepala hingga kepala bagian belakang. “Pendarahan di bawah selaput tebal otak dan di bawah selaput laba-laba,” ucapnya.

    Kemudian pada alat kelamin, ada luka sobek lama pada selaput darah namun tidak ditemukan tanda luka baru. “Ditemukan cairan putih di alat kelamin. Sehingga kami akan lakukan pemeriksaan lanjutan pada organ dalam, vagina dan kuku jari,” ujar Rovan.

    “Sehingga bahwa kesimpulan hasi autopsi, jenazah perempuan berusia 30 tahun diperkirakan meninggal 18 sampai 24 jam sebelum pemeriksaan dilakukan,” ucap Rovan.

    Terpisah, Sekretaris Jenderal Asosiasi Driver Online Indonesia (ADO) Samuel Grandy mengatakan, jenazah korban dari rumah sakit dikirim ke rumah duka di Jalan Pecantingan nomor 11 RW 04 RT 12, Sidoarjo.

    “Hari ini juga langsung dimakamkan di daerah Lingkar Timur, Sidoarjo,” ujarnya.

    Samuel mengatakan, pihaknya ikut mengantarkan jenazah korban hingga ke pemakaman. Hal ini sebagai wujud solidaritas sesama driver Ojol. Sebab, korban terdaftar di lebih dari satu aplikasi driver Ojol.

    “Perkiraan ada ratusan. Semua driver dari platform aplikasi Gojek, Grab, Indrive, Maxim dan Shopee. Semalam juga mereka sudah hadir,” ucapnya.

    Selain itu, korban juga tergabung dalam berbagai komunitas. Namanya cukup terkenal di kalangan Ojol Surabaya Raya, khususnya di kawasan Sidoarjo.

    “Dia juga sangat humble, sehingga ya diterima di banyak komunitas,” ujar Samuel.