Category: Liputan6.com Regional

  • Tengah Malam Masih Nongkrong, Dini Hari Sudah Tewas Bersimbah Darah

    Tengah Malam Masih Nongkrong, Dini Hari Sudah Tewas Bersimbah Darah

    Liputan6.com, Depok – Polsek Bojonggede dan Polres Metro Depok mendatangi lokasi penemuan mayat pria berinisial AN telah bersimbah darah di sebuah rumah, di Kampung Panjang, Desa Rawapanjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor, Senin (3/11/2025). Diduga mayat yang ditemukan korban kekerasan hingga meninggal dunia.

    Salah seorang warga sekitar, Delvina membenarkan adanya penemuan mayat yang diketahui warga sekitar pukul 02.00 WIB. Saat itu, suaminya sempat mendatangi lokasi penemuan mayat yang tidak jauh dari rumahnya.

    “Cuma pas udah pulang laki saya, saya tanya ada apa sih gitu, terus dibilang itu dibunuh, itu saja yang saya tahu,” ujar Delvira.

    Diketahui, lokasi tempat penemuan mayat merupakan rumah warga, namun pemiliknya tidak tinggal di sana.

    Warga sempat melihat tiga orang sedang mengobrol di rumah tersebut.

    “Katanya jam 11 itu mereka masih nongkrong di teras, masih ngobrol-ngobrol gitu jam 11 malam,” jelas Delvira.

    Delvina tidak mengetahui secara pasti luka yang didapati pada tubuh korban hingga menyebabkan meninggal dunia. Saat terjadi peristiwa diduga pembunuhan, Delvira tidak mendengar adanya keramaian.

    “Rumah saya agak jauh, jadi nggak kedengeran,” ucap Delvina.

  • Menengok Persiapan Imogiri Jelang Pemakaman Pakubuwono XIII

    Menengok Persiapan Imogiri Jelang Pemakaman Pakubuwono XIII

    Suasana di kawasan Makam Raja-Raja Imogiri tampak hening dan penuh khidmat. Abdi dalem mulai menyiapkan seluruh perlengkapan pemakaman, termasuk keranda pusaka dan busana abdi dalem yang hanya digunakan saat pemakaman raja.

    “Keranda dan busana pemakaman ini peninggalan turun-temurun. Keranda sudah ada sejak zaman Paku Buwono I, sementara seragam abdi dalem dibuat sekitar tahun 1755,” ungkap Suradal, Bupati Juru Kunci Makam Raja raja, saat ditemui di lokasi.

    Keranda pusaka itu terbuat dari kayu jati pilihan dengan warna putih gading yang melambangkan kesucian. Untuk mengusungnya, dibutuhkan empat batang bambu panjang yang diangkat oleh 24 abdi dalem Surakarta.

    “Keranda ini berat, apalagi makam berada di atas bukit. Kami harus menapaki ratusan anak tangga,” tutur Suradal lirih.

  • Inovasi RT Pro-Lingkungan Taufiq Supriadi Disorot di Sumedang

    Inovasi RT Pro-Lingkungan Taufiq Supriadi Disorot di Sumedang

    Liputan6.com, Sumedang Pemerintah Kabupaten Sumedang mengapresiasi kiprah Dr. Taufiq Supriadi selaku Ketua RT 08 RW 04 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Dia sukses memantik gerakan warga melalui inovasi lingkungan berbasis ekonomi kerakyatan dan tata kelola digital di tingkat RT.

    Apresiasi tersebut mengemuka dalam sharing session bertajuk “Menjaga Kelestarian Lingkungan dalam rangka mendukung Asta Cita”, yang berlangsung di Gedung Negara Kabupaten Sumedang pada Sabtu (1/11). Acara dihadiri juga oleh jajaran pegawai kecamatan, kepala desa, serta perwakilan RT/RW se-Kabupaten Sumedang, 

    Pada kesempatan tersebut, Taufiq memaparkan model RT Pro-Lingkungan yakni mengubah saluran air lingkungan menjadi budidaya lele bertingkat, menggerakkan kompos biopori, serta mengakselerasi transparansi RT melalui aplikasi RTOnline, sebuah sistem pelaporan keuangan dan data warga berbasis digital.

    “Perubahan besar bisa lahir dari lorong yang sempit. Jika data rapi, warga terlibat, dan lingkungan dibersihkan sambil diberi nilai ekonomi, maka RT menjadi lokomotif kemajuan—bukan sekadar penerima program,” kata Taufiq. 

    Dalam sambutannya, Bupati Sumedang menyebut jika inovasi yang digagas Taufiq menunjukkan RT/RW adalah garda terdepan pembangunan. “Teladan Dr. Taufiq dari Jakarta Timur ini relevan untuk direplikasi: bersih, produktif, dan transparan,” ungkapnya. 

     

    Model RT Pro-Lingkungan memadukan ketahanan pangan mikro, ketahanan air-energi, dan akuntabilitas data. Pendekatan ini sejalan dengan agenda Asta Cita dan visi Indonesia Emas 2045, mendorong desa/kota tangguh dari unit sosial terkecil (RT). Undangan resmi dari Sumedang kepada Taufiq sebagai narasumber menegaskan posisi strategis inisiatif ini dalam jejaring inovasi daerah.

    Ada beberapa program yang menjadi sorotan dalam diskusi tersebut, di antaranya:

    Ekonomi hijau tingkat RT: saluran air dimanfaatkan menjadi kolam lele bertingkat, mendatangkan pendapatan, mengangkat pengangguran sekaligus menata kebersihan lingkungan.

    Sirkularitas sampah & air: biopori dan kompos rumahan mengurangi beban TPA dan meningkatkan serapan air.

    Tata kelola digital: RTOnline mendorong transparansi keuangan, validasi bantuan sosial, jumlah penduduk dan partisipasi warga secara real-time.

    Replikasi lintas daerah: Forum Sumedang menjadi wahana berbagi praktik baik untuk RT/RW se-Kabupaten dan daerah lain. Taufiq siap menjadi Living Laboratorium dikunjungi oleh RT RW yang mau belajar.

    Sebagai informasi, Dr. Taufiq Supriadi sendiri adalah seorang praktisi akuntabilitas publik dan inovator komunitas. Dia telah menginisiasi lebih dari 45 praktik pro-lingkungan tingkat RT (budidaya lele U-ditch, kompos biopori, penghematan energi, dan RTOnline). Sosoknya kerap diundang untuk berbagi di lintas daerah dan dunia kampus, serta aktif mendorong standardisasi data RT demi pelayanan publik yang tepat sasaran.

  • Tiga Orang Datang Dikira Mau Beli Bensin, Pemilik Warung di Dekai Malah Ditikam

    Tiga Orang Datang Dikira Mau Beli Bensin, Pemilik Warung di Dekai Malah Ditikam

    Liputan6.com, Yahukimo – Seorang warga pendatang bernama Nurdi (53) menjadi korban penikaman di Jalan Elite, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. Kejadian itu terjadi pada Sabtu (1/11) sekitar pukul 15.50 WIT.

    Terkait kejadian itu, Satgas Operasi Damai Cartenz pun melakukan penyelidikan. Dipimpin oleh Personel Satgas Gakkum (Kanit Lidik) Unit Yahukimo, Ipda Muhammad Hasan bersama enam personel lainnya.

    “Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berkoordinasi dengan pihak RSUD Dekai untuk memastikan kondisi korban,” kata Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Senin (3/11).

    Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, korban disebutnya mengalami luka tusuk pada dagu sebelah kanan serta goresan luka di bagian leher belakang.

    Meski mendapat banyak luka, korban masih dalam kondisi sadar dan telah mendapat perawatan di RSUD Dekai.

    “Dari hasil penyelidikan di lapangan, diketahui bahwa tiga orang laki-laki tidak dikenal sebelumnya sempat mendatangi kios milik korban pada siang hari,” jelasnya.

    “Kemudian kembali sekitar pukul 15.50 WIT dengan membawa jerigen kosong berpura-pura hendak membeli bensin. Karena mengenali salah satu dari mereka, korban membuka pintu kios untuk melayani,” sambungnya.

    Tidak lama kemudian, seorang saksi NA (23), yang merupakan anak korban, mendengar suara gaduh dari arah kios dan mendapati ayahnya sudah tergeletak bersimbah darah di dalam kios.

    Selanjutnya, atas kejadian itu, pihaknya pun memperoleh dua rekaman CCTV dari bagian luar dan dalam kios. Berdasarkan hasil rekaman, tampak tiga pelaku datang bersama.

    “Pelaku pertama mengenakan hoodie putih bergaris hitam di lengan kanan dengan tinggi badan sekitar 160 cm. Pelaku kedua memakai kaos hijau lengan pendek dan celana pendek coklat dengan tinggi badan sekitar 165 cm,” sebutnya.

     

  • Duka Mendalam di Keraton Solo, Penjaga Harmoni dalam Kesederhanaan Telah Tiada

    Duka Mendalam di Keraton Solo, Penjaga Harmoni dalam Kesederhanaan Telah Tiada

    Ia menilai PB XIII bukan hanya pemimpin spiritual, melainkan juga sosok kemanusiaan yang menanamkan pentingnya harmoni di tengah derasnya modernisasi. Ia menyinggung kisah Raja Bhumibol Adulyadej dari Thailand sebagai pembanding.

    “Visi itu akarnya adalah moderasi kebijaksanaan dan ketahanan diri yang akhirnya sukses mengubah wajah Thailand melalui proyek seperti ‘New Theory Agriculture’ di Provinsi Phetchaburi sejak 1980-an,” ujarnya.

    Menurutnya, semangat serupa juga tercermin pada PB XIII yang selalu menekankan kesederhanaan dan kesejahteraan rakyat sebagai warisan utama bagi masyarakat Solo. Ia juga menyoroti perhatian PB XIII terhadap pendidikan karakter dan nilai antikorupsi.

    “Contohnya, pada 2010-an, PB XIII mendukung workshop kolaboratif dengan universitas lokal bagi abdi dalem dan pemuda, di mana peserta belajar kepada undang-undang sekaligus meditasi Jawa untuk ketahanan mental,” ucapnya.

    Sementara itu, salah satu abdi dalem yang bertugas sebagai Penghulu Tafsir Anom Keraton Kasunanan Surakarta Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Muhammad Muhtarom mengaku ikut berbelasungkawa atas mangkatnya Raja Pakubuwono XIII di RS Indriati, Solo Baru pada hari ini, Minggu (2/11/2025).

    “Semoga beliau husnul khatimah, amin,” kata Muhtarom pada Minggu (2/11/2025).

    Sebagai Penghulu Tafsir Anom, Muhtarom mengaku memiliki hubungan yang selaras dengan mendiang Sinuhun Paku Buwono XII.

    Sebagai panatagama, lanjut dia, Raja Pakubuwono XIII memberikan perintah dan masukan kepadanya terkait hubungan antara agama dan budaya di Masjid Agung Keraton Kasunanan Surakarta.

    “Selama ini kami membangun hubungan yang harmonis dengan Sinuhun, apapun yang didawuhkan oleh Sinuhun kita lakukan. Kan karena beliau sebagai panatagama gitu, jadi Abdurrahman Khalifatullah Sayyidin Panatagama maka dawuh-dawuh beliau, tanggung jawab beliau terhadap penataa keagamaan ini yang langsung maupun tidak langsung kepada kami, kita serahkan dengan baik-baik,” ujar dia.

     

     

     

  • Kena Sifilis, sedang Hamil dan Terlibat Pencurian

    Kena Sifilis, sedang Hamil dan Terlibat Pencurian

    Kepada petugas, para PSK mengaku mematok tarif antara Rp 300.000 hingga Rp 500.000 sekali kencan, tergantung layanan yang diminta pelanggan.

    Yosef menjelaskan, Monumen Tsunami Maumere sering dijadikan lokasi pertemuan awal atau “basecamp transaksi”, sebelum pelanggan dan PSK berpindah ke losmen, penginapan, atau hotel sesuai kesepakatan.

    Mirisnya, sebagian besar pelanggan disebut tidak menggunakan alat pelindung (kondom) dalam berhubungan, sehingga berpotensi tinggi menularkan virus menular seksual.

     

    Usai diamankan, keenam PSK menjalani tes HIV, Sifilis, dan kehamilan di Puskesmas Beru, Kelurahan Kota Baru.Hasilnya, empat orang dinyatakan positif Sifilis, sementara satu orang lainnya diketahui sedang mengandung.

    Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Sikka, Adeodatus Buang Dacunha, menyampaikan keprihatinannya atas maraknya praktik prostitusi dan kasus penyakit menular seksual di Maumere.

    “Kami sangat prihatin dengan kondisi ini. Temuan para PSK yang terinfeksi penyakit menular bahkan ada yang sedang hamil menjadi peringatan serius. Kami akan terus melakukan operasi rutin di kos, losmen, penginapan, dan hotel di wilayah Kota Maumere,” tegas Dacunha.

    Ia menegaskan pentingnya pendidikan kesehatan dan penyadaran publik agar praktik prostitusi terselubung dapat ditekan, dan generasi muda Kabupaten Sikka terlindungi dari bahaya penyakit menular seksual.

     

     

  • Cerita Ustaz Kosim, Cah Rembang yang Lama Mengabdi di Tanah Suci

    Cerita Ustaz Kosim, Cah Rembang yang Lama Mengabdi di Tanah Suci

    Liputan6.com, Makkah – Bandara Jeddah tak pernah tidur. Meski sudah lewat tengah malam, gate selalu penuh orang lalu lalang. Pukul dua lewat tiga puluh menit, rombongan Umrah untuk Sahabat Adira giliran tiba. Dua bus sudah bersiap mengangkut jemaah ke hotel di dekat Masjidil Haram. Ada percakapan melepas rindu sebelum tubuh mungil itu menyelinap masuk ke dalam bus. Usai mengucap salam, bus lalu melaju, sementara penumpangnya jetlag.

    “Assallamuallaikum warahmatullahi wabarakatuh, para jemaah yang dirahmati Allah, perkenalkan nama saya Ahmad Kosim,” katanya memperkenalkan diri.

    Ustaz Kosim, begitu sapaan akrabnya, cah Rembang yang memutuskan hidup dan bekerja di Arab Saudi sebagai pemandu haji dan umrah jemaah Indonesia. Kosim mengaku sudah menggeluti pekerjaan itu lebih dari 10 tahun. Bahkan dirinya telah memiliki KTP Arab dan tinggal di rumah kontrakan di dekat Masjidil Haram.

    “Saya punya dua KTP, Arab dan Indonesia, tapi saya asli Rembang,” ungkapnya.

    Besar dari keluarga yang bukan keturunan kiai maupun nyai, membuatnya sempat tak percaya bisa hidup dari menjadi pemandu jemaah haji dan umrah. Namun keteguhan hati belajar di pesantren bimbingan langsung kiai besar Maimoen Zubair atau yang dikenal dengan nama Mbah Moen, yang menjadikan dirinya pandai bahasa Arab.

    Mbah Moen sendiri merupakamn ulama besar yang pernah dimiliki Indonesia. Ia dikenal sebagai pengasuh tertinggi Pondok Pesantren Al-Anwar dan menjabat sebagai Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan hingga kematiannya. Karier politiknya juga tak kalah bagus, dia pernah menjadi anggota DPRD Kabupten Rembang selama 7 tahun dan anggota MPR perwakilan Jawa Tengah selama tiga periode. Usai masa tugasnya berakhir, Mbah Moen memutuskan untuk meninggalkan dunia politik dan fokus mengurus pondok pesantren.

    Kepergian Mbah Moen untuk selama-lamanya menjadi bahan perbincangan masyarakat di Indonesia kala itu. Dirinya meninggal di Kota Makkah usai menjalankan salat Subuh pada 6 Agustus 2019 pukul 04.30 WIB di Rumah Sakit An-Nur Makkah. Yang membuat kepergiannya menjadi lebih istimewa, tidak ada gejala sakit yang dialami Mbah Moen sebelum meninggal. Bahkan sebelum meninggak, Mbah Moen sempat menerima kunjungan Dusa Besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel.

    Mbah Moen kemudian dimakamkan di Ma’la Makkah, yang lokasi makamnya berdekatan dengan makam sang gurum Alari Al-Maliki Al-Hasani, dan masih dalam satu area kawasan makam istri Nabi Muhammad, yakni Khadijah binti Khuwailid.

    Bagi Ustaz Kosim, Mbah Moen bukan sekedar kiai, tapi juga orangtua yang perlu dihormati dan diteladani. Dari belajar bahasa Arab itu, Ustaz Kosim makin percaya diri untuk tampil memberikan arahan kepada jemaah Indonesia

     “Waktu kecil saya pernah mimpi melihat Kakbah, kata ibu saya, nanti kamu kalau sudah besar bisa lihat Kakbah setiap hari,” kata Ustaz Kosim menirukan tutur kata sang ibu.

    Kosim juga mengakui, kedua orangtuanya memilih menyekolahkan anak-anaknya di sekolahan Arab yang ada di Indonesia. Setelah belajar sekitar 14 tahunan, Kosim lalu sempat mengajar selama 4 tahun di Rembang. Jago bahasa Arab makin membuatnya percaya diri merantau ke negeri Makkah Al Mukaromah.

    “Akhirnya sambil belajar sambil ada kerjaan, seperti sekarang ini, ada teman yang ngajarin, akhirnya ya sampai sekarang ini, kurang lebih 15 tahun,” katanya.

    Tekatnya memutuskan untuk menetap di Arab Saudi ketimbang di negaranya sendiri, akhirnya terwujud dengan dukungan paman dan bibinya yang juga sudah lama menetap di Arab Saudi. Bahkan sang istri yang merupakan orang Sidoarjo juga pernah menetap di Arab Saudi.

    “Kugeluti sampai sekarang ini, kalau lagi musim umrah bawa jemaah umrah, kalau lagu musim haji bawa jemaah haji plus,” katanya.

  • 2 Korban Luka Kebakaran Truk BBM di Cianjur Jabar, 1 Kritis

    2 Korban Luka Kebakaran Truk BBM di Cianjur Jabar, 1 Kritis

    Liputan6.com, Cianjur – Kecelakaan truk tangki BBM di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar) memicu ledakan dan kebakaran dahsyat, Sabtu malam 1 November 2025.

    Peristiwa ini menyebabkan kerugian yang tidak sedikit. Sejumlah bangunan dan kendaraan ikut terbakar. Terkini, dua orang dilaporkan menjadi korban luka-luka dalam kejadian ini.

    Humas RSUD Sayang Cianjur, Raya Sandi mengatakan, sebanyak dua pasien diterima pihak rumah sakit dari kejadian tersebut.

    Kedua pasien yakni satu warga sekitar berinisial RA, dan sopir truk inisial I sedang dalam perawatan. Satu pasien RA kini dalam kondisi perawatan intensif atau kritis di ruang ICU (Unit Perawatan Intensif).

    “Pasien RA Warga sekitar (luka bakar) dirawat di ICU namun sedang berproses untuk dirujuk ke Rumah Sakit Pertamina. Dan pasien I sopir truk (luka sedang) melakukan perawatan di RSUD sayang,” singkat Raya, dikonfirmasi Minggu (2/11/2025).

    Pihak rumah sakit belum menyampaikan secara rinci kondisi kedua korban karena masih dalam observasi medis.

    Sementara itu, Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Hardian Andrianto menyampaikan kronologi kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan kebakaran hebat tersebut.

    Truk datang dari arah Bandung menuju Sukabumi, sesampainya di lokasi kejadian diduga akibat lepas kendali, tepatnya di persimpangan Pasir Hayam truk oleng ke kiri.

    “Oleng ke kiri tepat di depan ruko Pasir Hayam tersebut terguling kemudian mengakibatkan tumpahnya BBM yang dimuat sehingga mengalir ke beberapa titik kemudian tidak berselang lama terjadi kebakaran,” ucap AKP Hardian.

    Api dengan cepat menyebar, beberapa bangunan dan kendaraan sekitar lokasi juga turut terbakar, termasuk kendaraan dinas dan pos polisi.

    “Ada etle (E-tilang) portable yang terbakar supaya dapat kami jelaskan terkait korban Alhamdulillah tidak ada korban jiwa sementara ini namun ada dua korban luka-luka yang pertama satu dari pengemudi dan satu dari pengendara sepeda motor. Hasil informasi dari pengemudi yang sedang dirawat di rumah sakit,” tutup Hardian.

     

    Simak informasi dalam Fokus Pagi edisi (06/9) dengan beberapa topik pilihan sebagai berikut, Truk Tangki BBM Tabrak Sejumlah Kendaraan, Dua Rumah Terbakar, Harta Benda Ludes, Indonesia Pesta 6 Gol ke Gawang Chinese Taipei, Arung Jeram di Sungai yang …

  • Gadis 19 Tahun di Polman Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi Tertipu Transaksi Online

    Gadis 19 Tahun di Polman Ditemukan Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi Tertipu Transaksi Online

    Liputan6.com, Jakarta – Warga Desa Kuajang, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, dihebohkan dengan peristiwa tragis seorang gadis belia yang ditemukan tewas gantung diri di dalam kamarnya pada Minggu (2/11/2025).

    Korban diketahui bernama Raina Septia Amanda Rajab (19). Ia diduga nekat mengakhiri hidupnya karena depresi setelah menjadi korban penipuan transaksi online melalui aplikasi Telegram dengan kerugian mencapai Rp 24 juta

    Kapolsek Binuang, Iptu Rahman, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan pihaknya langsung menuju tempat kejadian perkara setelah menerima informasi dari masyarakat.

    “Benar, kami menerima laporan dari Kepala Dusun Sarampu I dan langsung menuju lokasi bersama Kanit Reskrim, Kanit Intelkam, serta Bhabinkamtibmas Desa Kuajang untuk melakukan olah TKP,” kata Rahman kepada wartawan, Minggu (2/11/2025).

    Saat petugas melakukan olah TKP, ditemukan sepucuk surat yang diduga ditulis oleh korban. Dalam surat itu, korban mengaku tertekan setelah tertipu dalam transaksi online. Ia mengirim uang Rp 24 juta kepada seseorang yang menjanjikan imbalan, namun uang tersebut tidak pernah kembali.

    “Dugaan sementara, korban mengalami tekanan psikologis akibat penipuan tersebut,” tambah Kapolsek Binuang.

  • Polisi Ungkap Penyebab Truk BBM Oleng hingga Picu Kebakaran Hebat di Cianjur

    Polisi Ungkap Penyebab Truk BBM Oleng hingga Picu Kebakaran Hebat di Cianjur

    Liputan6.com, Jakarta – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Cianjur mengonfirmasi penyebab olengnya truk tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) yang memicu kebakaran hebat di kawasan Pasir Hayam, Cianjur.  Peristiwa ini mengakibatkan kerugian materiil yang signifikan, namun dipastikan tidak ada korban jiwa.

    Kepala Satlantas Polres Cianjur, AKP Hardian Andrianto, menjelaskan bahwa insiden bermula saat truk BBM melaju dari arah Bandung menuju Sukabumi.

    “Hasil informasi sementara dari pengemudi truk, kendaraan tersebut melintasi seputaran Pasir Hayam. Diduga, pada titik tersebut pengemudi kurang dapat mengendalikan kendaraan yang dikendarainya,” ujar AKP Hardian, Minggu (3/11/2025).

    Kelalaian ini menyebabkan truk oleng ke kiri dan akhirnya terguling tepat di depan ruko Pasir Hayam. Kecelakaan ini sontak memicu tumpahan BBM dari tangki.

    “Tidak berselang lama, terjadi kebakaran hebat. Api dengan cepat menyambar beberapa titik, mengakibatkan ruko dan pos polisi terbakar. Bahkan, satu unit kendaraan dinas kami dan kamera ETLE Portable turut hangus,” tambahnya.

    Terkait korban, AKP Hardian memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, terdapat dua korban luka-luka, yaitu satu orang pengemudi truk dan satu orang pengendara sepeda motor.

    “Kedua korban luka saat ini sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Informasi ini kami dapatkan langsung dari pengemudi yang sedang dirawat,” tutupnya.