Category: Kompas.com

  • Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina Megapolitan 10 November 2024

    Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sekelompok massa menginjak stiker bergambar bendera
    Israel
    yang ditempel di aspal Jalan Medan Merdeka Selatan, tepat di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Minggu (10/11/2024).
    Aksi ini terjadi usai orator membubarkan demonstrasi yang digelar untuk memperingati 400 hari
    genosida
    Israel terhadap Palestina.
    Pengamatan di lokasi menunjukkan stiker bergambar bendera Israel ditempel di salah satu sisi jalan dekat mobil pikap yang digunakan untuk berorasi. Pada stiker itu terdapat jejak kaki berwarna hitam yang menunjukkan simbol penolakan terhadap Israel.
    Para peserta aksi secara bergiliran mengambil dokumentasi sambil berdiri di atas stiker tersebut. Seorang wanita bahkan merekam video sambil menyerukan dukungan untuk Palestina.

    Free Palestine! Stop Genocide!
    ” teriaknya lantang, disusul dengan seruan, “
    Israel, Amerika Serikat, the real terrorist!
    ” sambil mengentakkan kakinya ke arah stiker bendera Israel.
    Majelis Ormas Islam (MOI) bersama Front Persaudaraan Islam (FPI) menggelar aksi yang diikuti ratusan orang dari berbagai ormas dan komunitas Islam.
    Massa mulai memadati area depan Kedubes AS sejak pukul 06.00 WIB dan menyampaikan enam poin pernyataan sikap, termasuk desakan kepada Presiden RI Prabowo Subianto untuk bertindak tegas terhadap genosida Israel.
    “Amerika Serikat tidak beda dengan Israel, sama-sama penjajah. Sementara Indonesia negara yang anti penjajahan, sesuai dengan Pembukaan UUD 1945 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan Perikemanusiaan dan Perikeadilan,” ujar Sekretaris Umum FPI Buya Husein.
    Ia menambahkan, “Saya ingatkan kepada Bapak Presiden Prabowo, tegaslah Anda. Jangan pernah bungkam, jangan pernah diam terhadap penjajah di manapun, termasuk negara AS yang ada perwakilannya di negeri kita.”
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pramono Anung Janji Tak Akan Gusur PKL jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Pramono Anung Janji Tak Akan Gusur PKL jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta Megapolitan 10 November 2024

    Pramono Anung Janji Tak Akan Gusur PKL jika Terpilih Jadi Gubernur Jakarta
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3,
    Pramono Anung
    , menegaskan komitmennya untuk tidak menggusur pedagang kaki lima (PKL) jika terpilih pada
    Pilkada Jakarta
    2024.
    Pernyataan ini disampaikan Pramono saat berkampanye di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/11/2024).
    “Nanti kalau saya jadi gubernur Jakarta bagi warga, saya akan menerapkan prinsip begini yang penting tertib, tidak ada penggusuran terutama untuk PKL,” kata Pramono dalam sambutannya.
    Pramono menyatakan, fokus utamanya adalah pada pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta memastikan para PKL mau diatur dan tertib.
    Ia berjanji akan memberikan fasilitas bagi PKL agar dapat berdagang dengan baik dan teratur.
    “Buat kaki lima yang penting pemberdayaan dan mau diatur dengan baik sehingga mereka kita fasilitasi dan mereka kita beri ruang untuk bisa bekerja dengan baik,” tambahnya.
    Pramono juga menanggapi adanya kekhawatiran bahwa ia akan menyingkirkan PKL jika menjadi gubernur.
    “Saya mendengar bahwa seakan-akan kalau kita memimpin (Jakarta), PKL akan dipinggirkan, itu enggak. Saya sudah menyampaikan secara terbuka,” tegas Pramono.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 10
                    
                        Ibu dan Anak Histeris saat Terjebak Banjir di Puncak Bogor…
                        Bandung

    10 Ibu dan Anak Histeris saat Terjebak Banjir di Puncak Bogor… Bandung

    Ibu dan Anak Histeris saat Terjebak Banjir di Puncak Bogor…
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Sebuah video yang beredar menunjukkan satu keluarga terjebak di tengah banjir yang melanda Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (9/11/2024) sore.
    Dalam video tersebut, seorang ibu terlihat menggendong anaknya dan berteriak histeris saat banjir menerjang, sementara sang ayah berdiri di belakang, berusaha menahan istri dan anaknya agar tidak terbawa arus.
    Sang ayah berjuang sekuat tenaga dengan menggunakan tumpuan kakinya untuk memegang istri dan anaknya.
    Suara teriakan istighfar terdengar dari warga yang merekam kejadian tersebut.
    Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani, mengonfirmasi kejadian tersebut.
    Menurutnya, peristiwa itu terjadi di Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (9/11/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
    “Iya betul (di video itu ibu, anak, dan ayahnya) dan itu kejadiannya di Kampung Pensiunan RT.03/01, Desa Tugu Selatan,” kata Adam saat dihubungi Kompas.com, Minggu (10/11/2024).
    Adam menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula dari hujan deras yang mengguyur wilayah Puncak Bogor sejak siang hari.
    Hujan dengan intensitas tinggi yang terus menerus menyebabkan tembok penahan tanah (TPT) jebol.
    “Dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi dan sudah ada rembesan air di TPT, sehingga mengakibatkan TPT anak kali jebol,” ujarnya.
    Akibatnya, lima unit rumah diterjang banjir dari anak kali tersebut, dengan ketinggian air mencapai 45 centimeter.
    Dari lima rumah yang terendam, satu unit mengalami kerusakan.
    Rumah yang mengalami kerusakan tersebut dihuni oleh satu keluarga yang kini terpaksa
    mengungsi
    ke rumah orangtua mereka.
    “Ini korban yang ada di video, mengungsi di rumah orang tuanya di kampung sebelah. Alhamdulillah mereka selamat,” ucap Adam.
    Sementara itu, Jalaludin, Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, menambahkan bahwa
    ibu dan anak
    yang terlihat dalam video hanya mengalami luka ringan.
    “Korban yang ada di video awal, lukanya ringan, hanya lecet biasa,” ucap Jalal.
    Hingga saat ini, rumah yang mengalami kerusakan belum diperbaiki, sedangkan rumah yang terendam banjir kini dipenuhi lumpur dan sudah dibersihkan secara gotong royong.
    Dari hasil analisis, BPBD Kabupaten Bogor mengingatkan perlunya penanganan lebih lanjut dari dinas terkait, mengingat potensi hujan kembali yang dapat mengakibatkan banjir serupa.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Massa Injak Stiker Bergambar Bendera Israel di Depan Kedubes AS, Serukan Pembebasan Palestina
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Ormas Islam Gelar Aksi Peringatan 400 Hari Genosida Israel di Palestina Megapolitan 10 November 2024

    Ormas Islam Gelar Aksi Peringatan 400 Hari Genosida Israel di Palestina
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Majelis Ormas Islam (
    MOI
    ) bersama Front Persaudaraan Islam (
    FPI
    ) menggelar aksi peringatan 400 hari
    genosida
    Israel di Palestina, di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2024).
    Aksi dimulai sekitar pukul 06.00 WIB dengan zikir, doa, pembacaan ayat suci Al-Quran, dan lantunan selawat.
    Pengamatan di lokasi menunjukkan ratusan peserta aksi kompak mengenakan pakaian muslim putih untuk pria dan hitam untuk wanita.
    Mereka juga memakai selendang bermotif bendera Palestina di leher, sementara sebagian lainnya mengenakan sorban bermotif.
    Polisi turut bersiaga di sekitar lokasi, dan sejumlah beton pengaman telah dipasang di belakang lokasi aksi. Salah seorang peserta yang berdiri di atas mobil pikap menyampaikan seruan kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
    “Menuntut Indonesia serius dalam dukungan kemerdekaan Palestina dengan ikut berperan aktif secara internasional menekan zionis Israel serta para sekutunya, untuk segera hentikan genosida khususnya di wilayah Gaza Utara pada saat ini dan merdekakan Palestina, bukan sekedar ‘
    lips services
    ’ belaka,” ujarnya.
    Setidaknya ada enam poin tuntutan yang dibacakan oleh para orator atas nama rakyat Indonesia. Selain itu, mereka juga menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Malaysia yang berencana mengajukan resolusi untuk mengusir Israel dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
    Setelah orasi, salah satu peserta mengingatkan massa untuk tak segan mengusir warga Israel yang ditemui di Indonesia.
    “Jangan lupa, kalau jalan
    ketemu
    orang Israel, diusir. Setuju? Di Bali sudah ada orang Israel, kacau tidak?” ujarnya di depan massa.
    Aksi diakhiri sekitar pukul 10.00 WIB dengan iringan nyanyian dari grup penampil.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Kolong Jembatan Pakin Siap Direlokasi ke Rusun asal Gratis
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Warga Kolong Jembatan Pakin Siap Direlokasi ke Rusun asal Gratis Megapolitan 10 November 2024

    Warga Kolong Jembatan Pakin Siap Direlokasi ke Rusun asal Gratis
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sejumlah warga yang tinggal di bawah
    Jembatan Pakin
    , Pademangan, Jakarta Utara, menyatakan kesiapan mereka untuk direlokasi ke rumah susun (rusun) oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, asalkan tidak dikenakan biaya.
    “Ya, kita sih mau-mau aja, biar ada tempat tinggal yang layak lah,” ujar Jumiati (49) saat ditemui di lokasi pada Jumat sore, (8/11/2024).
    Jumiati berharap agar relokasi tersebut tidak membebani biaya, mengingat kondisi keuangan keluarganya yang pas-pasan.
    “Saya sih maunya gratis, kan pendapatannya enggak sesuai dengan pengeluarannya,” tambahnya.
    Jumiati menceritakan bahwa suaminya hanya bekerja sebagai tukang ojek
    online
    dengan penghasilan sekitar Rp 100.000 sehari, yang hanya cukup untuk kebutuhan makan dan ongkos sekolah anak mereka.
    Kondisi ini membuat keluarga mereka kesulitan untuk menyewa tempat tinggal yang lebih layak di Jakarta.
    Senada dengan Jumiati, Miah (60) juga berharap rusun yang disediakan Pemprov Jakarta tidak memerlukan biaya sewa.
    “Saya penginnya gratis lah enggak ada duit bayarnya,” ungkap Miah, Jumat.
    Miah tinggal bersama suaminya, seorang lansia yang bekerja sebagai tukang parkir dengan penghasilan harian sekitar Rp 30.000-Rp 40.000, yang cukup untuk kebutuhan makan dan air bersih.
    Selama puluhan tahun, pasangan ini terpaksa tinggal di kolong jembatan karena kesulitan ekonomi.
    Pemprov Jakarta memang berencana merelokasi warga kolong Jembatan Pakin ke Rumah Susun Petak Habitat Ancol, Jakarta Utara.
    Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, menyatakan bahwa rusun ini diprioritaskan bagi warga yang membutuhkan tempat tinggal layak.
    “Setelah berbincang dengan warga yang tinggal di bawah jembatan, mereka ingin mempunyai hunian yang layak. Kalau tinggal di dalam kolong jembatan tentunya penyakit sangat rentan sekali menyerang mereka,” ujar Teguh dalam keterangannya, Rabu (6/11/2024).
    Rusun Petak Habitat Ancol, yang terletak di Jalan Tongkol 10, Jakarta Utara, direncanakan memiliki sembilan tower, dengan dua tower yang telah berdiri.
    Teguh juga meminta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara untuk mendata warga yang tinggal di hunian tak layak, termasuk di kolong Jembatan Pakin.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Kehilangan Ponsel Saat Pramono Anung Kampanye di Danau Sunter
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 November 2024

    Warga Kehilangan Ponsel Saat Pramono Anung Kampanye di Danau Sunter Megapolitan 10 November 2024

    Warga Kehilangan Ponsel Saat Pramono Anung Kampanye di Danau Sunter
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang warga kehilangan ponsel atau
    handphone
    saat menghadiri kampanye calon gubernur (cagub) nomor urut 3,
    Pramono Anung
    , di Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/11/2024).
    Peristiwa tersebut terjadi tak lama setelah Pramono meninggalkan lokasi.
    Sebelumnya, ia sempat memberikan sambutan singkat dan menyapa warga yang hadir. Namun, karena jadwal yang padat, Pramono hanya berada di lokasi kampanye kurang dari satu jam.
    Sekitar 10 menit setelah Pramono meninggalkan area, panitia kampanye mengumumkan adanya handphone yang hilang.
    “Mohon perhatian, ada kawan kita yang kehilangan HP OPPO A11,” ujar panitia dari atas panggung.
    Mendengar pengumuman itu, warga yang hadir spontan merespons dengan teriakan, ”
    Wuuuu ilang
    ,” kata mereka serempak.
    Panitia meminta agar barang tersebut dikembalikan jika ditemukan.
    “Yang berbaik hati tolong diserahkan ke panggung,” imbau panitia.
    Selain itu, panitia juga mengingatkan para pengunjung agar menjaga barang berharga mereka masing-masing.
    “Dijaga dengan baik-baik, tolong dijaga dompet dan
    handphone
    ,” tambah panitia.
    Diketahui,
    kampanye Pramono Anung
    di Danau Sunter pagi ini ramai dihadiri warga yang ingin bertemu dan berinteraksi langsung dengannya.
    Acara tersebut juga menghadirkan berbagai
    stand
    UMKM dan kuliner.
    Tak hanya itu, Pramono menyiapkan tiga ton ikan mas dan lele untuk ditebar di danau, yang bebas dipancing warga secara gratis. Selain itu, ada panggung hiburan untuk warga yang ingin bernyanyi dan berjoget bersama.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mensos Sebut Kakek Presiden Prabowo Layak Diberi Gelar Pahlawan
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        10 November 2024

    Mensos Sebut Kakek Presiden Prabowo Layak Diberi Gelar Pahlawan Nasional 10 November 2024

    Mensos Sebut Kakek Presiden Prabowo Layak Diberi Gelar Pahlawan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menilai, Kakek Presiden
    Prabowo
    Subianto,
    Margono Djojohadikoesoemo
    , layak diberi gelar
    pahlawan
    .
    “Tadi ada yang nanya apakah kakeknya Pak Prabowo (Margono Djojohadikoesoemo) apa tadi katanya (layak diberi gelar pahlawan)? Iya, sangat layak beliau,” kata Saifullah Yusuf saat ditemui di Taman Makam
    Pahlawan
    (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/2024).
    Pria yang karib disapa Gus Ipul itu menyatakan, pemberian gelar pahlawan dilakukan oleh pemerintah sesuai dengan proses yang sudah ditentukan. Termasuk jika diberikan kepada kakek Prabowo.
    “Kalau ada yang nanya, (jawabannya) sangat layak dan diproses bagaimana mestinya,” kara Gus Ipul.
    Mensos berpandangan, ada banyak nilai-nilai kepahlawanan yang dapat diteladani dari Kakek Prabowo itu. Oleh sebab itu, Gus Ipul menilai, Margono Djojohadikoesoemo layak mendapatkan gelar Pahlawan.
    Sebagai informasi, Kakek Prabowo yang bernama lengkap Raden Mas Margono Djojohadikoesoemo itu lahir di Banyumas, Jawa Tengah pada 16 Mei 1894.
    RM Margono Djojohadikoesoemo adalah direktur utama pertama dari Bank Negara Indonesia (BNI)
    Margono Djojohadikoesoemo memiliki anak bernama Soemitro Djojohadikoesoemo yang juga merupakan ekonom Tanah Air sekaligus ayah dari Prabowo Subianto.
    Selain Soemitro Djojohadikoesoemo, anak Margono lainnya adalah Soebianto Djojohadikoesoemo dan Soejono Djojohadikoesoemo.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polda NTB Selidiki Anggota DPRD atas Dugaan Penipuan Proyek Rp 1,29 M
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        10 November 2024

    Polda NTB Selidiki Anggota DPRD atas Dugaan Penipuan Proyek Rp 1,29 M Regional 10 November 2024

    Polda NTB Selidiki Anggota DPRD atas Dugaan Penipuan Proyek Rp 1,29 M
    Tim Redaksi
    MATARAM, KOMPAS.com

    Polda NTB
    tengah menyelidiki
    dugaan penipuan
    yang melibatkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi NTB Dapil V Sumbawa,
    Abdul Rahim
    .
    Kasus ini terkait dengan 32 proyek senilai Rp 1,29 miliar yang diduga tidak terealisasi.
    Kombes Pol Syarif Hidayat, dari Ditreskrimum Polda NTB, menyatakan bahwa kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
    “Masih lidik,” ujar Syarif pada Sabtu (9/11/2024).
    Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mengumpulkan dokumen dan melakukan klarifikasi terhadap sejumlah saksi, termasuk Marga Indra, yang merupakan pelapor.
    Abdul Rahim, sebagai terlapor, akan diperiksa dalam waktu dekat setelah seluruh saksi selesai diperiksa.
    “Pelapor sudah. Terlapor tunggu selesai semuanya dulu, karena itu yang terakhir,” jelas Syarif.
    Abdul Rahim dilaporkan oleh rekan kerjanya, Marga Indra, atas dugaan penipuan dengan modus meminjam uang dan menjanjikan 32 proyek provinsi.
    Menurut kuasa hukum Marga Indra, Aan Ramadhan, Marga Indra telah memberikan Rp 1,29 miliar dalam bentuk tunai kepada Abdul Rahim.
    Marga Indra merasa yakin memberikan uang tersebut karena adanya hubungan keluarga.
    “Yakin dengan AR (Abdul Rahim) karena ada hubungan keluarga ini, akan memberikan pekerjaan paket proyek. Klien kami akhirnya memberikan Rp 1,29 miliar secara tunai pada 27 Januari 2021. Bukti penyerahan ada dalam bentuk kuitansi,” jelas Aan pada Senin (28/10/2024).
    Pada tahun 2022, Marga Indra mendapatkan pekerjaan paket proyek dari Abdul Rahim, namun hanya untuk 10 paket proyek.
    Menurut Aan, jika dihitung dari uang yang diberikan, nominal 10 paket tersebut hanya mencapai Rp 380 juta, sehingga masih ada sisa Rp 910 juta dari yang dijanjikan.
    “Nominalnya Rp 380 juta. Jadi, masih ada sisa Rp 910 juta dari fee yang diberikan klien kami ke AR,” ujarnya.
    Meskipun Marga Indra menerima dan mengerjakan 10 paket proyek tersebut menggunakan dana pribadi, saat klaim pencairan sesuai SPM, hanya Rp 830 juta yang dapat dicairkan.
    Terungkap bahwa Abdul Rahim telah menjaminkan 10 paket proyek tersebut ke Bank NTB dan melakukan pemotongan.
    Marga Indra kemudian melaporkan Abdul Rahim ke Polda NTB terkait dugaan pelanggaran Pasal 378 KUHP tentang tindak pidana penipuan pada Rabu (23/10/2024).
    Abdul Rahim membenarkan adanya hubungan kerjasama proyek pada tahun 2021, namun menyatakan bahwa dalam pekerjaan proyek bisa berhasil atau meleset.
    “Saya sama Marga sejatinya memang punya hubungan kerjasama proyek tahun 2021, memang namanya pekerjaan ada yang pas ada yang meleset,” terang Abdul Rahim melalui WhatsApp pada Selasa (29/10/2024).
    Ia menegaskan bahwa tuduhan penipuan yang dilaporkan oleh Marga Indra tidak benar.
    “Dalam tuduhan itu ada bahasa penipuan. Itu sangat-sangat tidak saya benarkan, apalagi ada yang mencantumkan kalimat fee,” pungkasnya.
    Abdul Rahim juga menjelaskan bahwa dalam kerjasama proyek, tidak seharusnya ada pembicaraan mengenai fee, karena keduanya berstatus sebagai pekerja proyek.
    “Bagaimana kita bicarakan fee, sementara saya dengan dia sama statusnya sebagai pekerja yang menggarap proyek,” ujarnya.
    Ia mengaku tidak khawatir dengan laporan tersebut.
    “Biar waktu yang menjawab sampai kami cari solusi yang terbaik,” tutup Abdul Rahim.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Aksi Peternak Mandi Susu di Boyolali dan Data Impor Susu Naik 21,19 Persen Per Agustus 2024
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        10 November 2024

    Aksi Peternak Mandi Susu di Boyolali dan Data Impor Susu Naik 21,19 Persen Per Agustus 2024 Regional 10 November 2024

    Aksi Peternak Mandi Susu di Boyolali dan Data Impor Susu Naik 21,19 Persen Per Agustus 2024
    Editor
    KOMPAS.com
    – Sejumlah peternak naik ke atas mobil pikap kemudian mengguyur diri mereka dengan susu yang dibawa dalam milk can berbagai ukuran.
    Mereka merupakan peternak yang menjerit imbas pembatasan kuota susu yang masuk ke pabrik atau Industri Pengolahan Susu (IPS).
    Puluhan peternak ini mulanya berkumpul di depan Kantor Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Boyolali dengan membawa pikap berisi 50.000 liter atau 50 ton susu.
    Mereka protes di tengah melimpahnya produksi susu, pemerintah justru dianggap membuka keran
    impor susu
    dengan sangat lebar.
    Mereka juga memasang spanduk dengan berbagai tulisan bentuk protes terhadap pembatasan kuota susu yang masuk ke IPS.

    Susu Nasipe Piye”, “Pikir Peternak Sapi Perah”, “Sapiku Utangan, Pak
    ” dan berbagai tulisan protes lainnya.
    Aksi mereka mengundang perhatian warga, kemudian sebanyak 1.000 liter susu dibagikan secara gratis kepada warga.
    Dalam hitungan menit, susu tersebut diserbu warga di monumen susu tumpah di Boyolali.
    Selebihnya, peternak membuang puluhan ribu ton susu ke TPA Winong, Kabupaten Boyolali, Sabtu (9/11/2024).
    Koordinator aksi, Sriyono Bonggol mengatakan, aksinya tersebut untuk mewakili para peternak sapi yang terkena dampak dari pembatasan kuota oleh IPS.
    Pembatasan kuota susu yang dilakukan IPS membuat susu para peternak di wilayah Boyolali banyak yang tidak terserap pabrik. Sehingga banyak susu yang terbuang.
    “Kami mewakili peternak yang jumlahnya puluhan ribu di wilayah Boyolali yang saat ini sedang menjerit karena kondisi perindustrian susu di Indonesia yang membatasi jumlah kuota masuk produk lokal kita. Akhirnya berimbas pada banyaknya susu yang menumpuk di UD maupun koperasi yang tidak terserap oleh pabrik mengakibatkan susu banyak yang terbuang,” kata Sriyono dalam aksi di Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu.
    Sriyono menduga, pembatasan kuota susu dari peternak lokal oleh IPS adalah imbas dari adanya kuota impor susu yang mencapai 80 persen.
    “Harusnya meskipun pasar sesepi apa pun produksi lokal kita terserap semua. Seandainya pemerintah maupun industri itu memang mementingkan produksi dari susu lokal kita. Itu yang melandasi kenapa terjadi aksi ini,” ungkap Sriyono.
    Data BPS impor susu 2024
    Program susu gratis dari Presiden Prabowo Subianto mulai Januari 2025 menuai banyak tanggapan.
    Salah satunya kebutuhan susu yang masih mengandalkan impor dari sejumlah negara.
    Dilansir dari Kompas.com, Badan Pusat Statistik mencatat, Indonesia masih impor susu sebesar 94,49 dollar AS pada Agustus 2024.
    Ternyata angka ini meningkat sebear 21,19 persen dibanding Juli 2024 dan meningkat dibanding 21,12 persen dibanding Agustus 2023.
    Namun secara kumulatif, selama Januari-Agustus 2024 nilai impor susu Indonesia mencapai 605,05 juta dollar AS, turun 10,27 persen dibandingkan Januari-Agustus 2023 yang sebesar 674,28 juta dollar AS.

    Impor susu
    secara bulanan naik 21,19 persen, sedangkan secara tahunan naik 21,12 persen, dan secara kumulatif turun 10,27 persen,” kata Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam konferensi pers, di Jakarta, Selasa (17/9/2024).
    Sejumlah negara asal impor susu yaitu dari Selandia Baru, Amerika Serikat, Belgia, dan Irlandia.
    “Impor susu utamanya berasal dari Selandia Baru, Amerika Serikat dan juga Australia,” kata dia.
    Di lain tempat, Kepala Disnakan Boyolali, Lusia Dyah Suciati mengaku sejak adanya pembatasan kuota dari IPS hanya 110.000 liter yang terserap.
    Padahal produksi susu di Boyolali setiap ahri mencapai 140.000 liter.
    “Dari beberapa pengepul susu total 30.000 liter yang tidak terserap. Jadi masing-masing pengepul sekian (yang tidak terserap), pengepul ini sekian. Jadi kalau dijumlah kurang lebihnya 30.000 liter susu yang tidak terserap (IPS),” kata Lusia.
    Dia hanya bisa menerima aspirasi para peternak dan meminta agar susu tidak dibuang sembarang tempat.
    Dyah berjanji akan mempertemukan para peternak dengan BUMN yang bergerak dalam permasalahan produksi susu tersebut.
    “Kami di sini bersama perwakilan pengepul nanti akan kami pertemukan BUMN yang bergerak dibidang pangan. Siapa tahu dalam rangka upaya kelebihan yang kemarin dikeluhkan bisa tertampung oleh BUMN tadi,” ungkap Lusia.
    Sumber: Kompas.com (Labib Zamani, Sari Hardiyanto, Isna Rifka Sri Rahayu, Sakina Rakhma Diah Setiawan)
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Perkuat Reformasi Birokrasi dan Digitalisasi Pemprov Banten, Airin Bawa Programnya di Tangsel
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        10 November 2024

    Perkuat Reformasi Birokrasi dan Digitalisasi Pemprov Banten, Airin Bawa Programnya di Tangsel Regional 10 November 2024

    Perkuat Reformasi Birokrasi dan Digitalisasi Pemprov Banten, Airin Bawa Programnya di Tangsel
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Banten Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi berkomitmen melakukan reformasi birokasi dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. 
    Komitmen peningkatan pelayanan dengan digitalisasi pernah dilakukan Airin saat memimpin Kota Tangerang Selatan (Tangsel). 
    Oleh karenanya, Salah satunya dilakukan dengan menerapkan program digitalisasi pelayanan Airin saat menjadi Wali Kota Tangsel di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

    Smart city
    pernah saya lakukan sejak 2014 di Kota Tangsel, maka ke depan harus ada
    smart province
    ,” kata Airin dalam siaran pers, Minggu (10/11/2024).
    Sejumlah program digital saat Airin memimpin Tangsel, antara lain sistem informasi surat masuk dan keluar (Sisumaker), Siaran Tangsel, sistem informasi manajemen perizinan
    online
    (Simponie), pelayanan
    online
    atau digitalisasi adminsitrasi kependudukan (Adminduk), hingga pelayanan rumah sakit
    online
    .
    Dalam debat kandidat cagub-cawagub Banten, Kamis (7/10/2024), Airin menyampaikan penguatan
    e-government
    dan pelayanan masyarakat dengan digitalisasi harus dilakukan pemerintah provinsi. 
    “Teknologi harus memudahkan masyarakat, jangan menyulitkan. Pelayanan harus lebih dekat dengan digitalisasi,” katanya.
    Airin menilai, pelayanan pemerintah harus seperti swasta, yakni mampu merespons segala keluhan yang disampaikan masyarakat. 
    “Saat masyarakat belum bisa dan mampu menggunakan aplikasi, maka ada
    customer services
    dari Pemprov Banten atau kabupaten dan kota. Kita enggak boleh kalah sama pelayanan yang dilakukan swasta,” tegasnya.
    Airin menekankan, perlu dilakukan sinergi untuk menghilangkan
    blank spot
    sinyal di sejumlah kabupaten/kota di Banten. 
    Salah satu upaya itu dilakukan dengan bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) untuk mendorong operator seluler menyediakan penguatan sinyal di area
    blank spot
    .
    “Kami akan menyediakan
    hotspot wifi
    atau internet gratis di sejumlah tempat dan memastikan masyarakat mampu mengakses pelayanan digitalisasi yang dilakukan pemerintah daerah,” ujarnya.
    Airin mengatakan, realisasi program itu bisa dilakukan cukup dengan komitmen semua pihak yang akan terlibat dan terkait. 
    “Yang penting adalah komitmen, komitmen bersama. Makanya visi kami adalah Banten Maju Bersama,” kata politisi Golkar tersebut.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.