Punya 932 Anggota DPRD di Daerah, Mardiono Yakin PPP Bisa Bantu Program Pangan Prabowo
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (
PPP
) Muhamad
Mardiono
yakin para kadernya di DPRD tingkat provinsi, kabupaten/kota bisa membantu merealisasikan program pangan yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden
Prabowo
Subianto.
Baginya, berbagai implementasi program dari pemerintah pusat justru harus dikawal para anggota legislatif di tingkat daerah.
“Kita justru membangun itu kan dari akar rumput, dari daerah. Tidak dari pusat. Semua implementasi kebijakan pusat itu dilaksanakan di daerah,” ujar Mardiono di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (11/12/2024) malam.
Ia yakin, PPP tetap bisa membantu pemerintahan Prabowo meski tak punya representasi di DPR RI.
Berdasarkan hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, PPP hanya memperoleh 3,87 persen suara.
Padahal, ambang batas parlemen di Indonesia memberikan syarat minimal mencapai angka 4 persen dari suara sah nasional.
“Kita maish mendapatkan keterwakilan di DPRD kabupaten/kota, provinsi, itu masih 932 (orang),” sebut dia.
“Belum lagi hasil kemenangan pilkada kemarin, kader-kader kita banyak yang memenangkan sehingga kita punya gubernur, wakil gubernur, bupati, wakil bupati, wali kota, dan lain sebagainya,” kata dia.
Saat ini, Mardiono juga ditarik menjadi bagian dari Kabinet Merah Putih.
Ia didapuk Prabowo sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan.
Padahal, sebelumnya, dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, PPP bukan menjadi partai politik (parpol) yang mendukung Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
PPP justru bergabung dengan PDI-P untuk mendukung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Category: Kompas.com
-
/data/photo/2024/12/11/6759b48037f40.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Punya 932 Anggota DPRD di Daerah, Mardiono Yakin PPP Bisa Bantu Program Pangan Prabowo
-
/data/photo/2024/12/11/6759535c0420a.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Merajut Asa Korban Kebakaran Kebon Kosong demi Bertahan Hidup Megapolitan 12 Desember 2024
Merajut Asa Korban Kebakaran Kebon Kosong demi Bertahan Hidup
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Sebanyak 1.800 jiwa dari 600 kepala keluarga terdampak kebakaran di permukiman padat penduduk
Kebon Kosong
, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2024).
Kini, mereka berupaya bangkit dari bencana kebakaran yang menghanguskan tempat tinggal mereka.
Rini Haryanto (51), warga RT 07/RW 05 Kebon Kosong mengaku tak ingin terbawa suasana duka usai rumahnya terbakar.
Ibu rumah tangga beranak dua ini pun mencoba bangkit dan menjual beberapa barang berharganya ke pengepul rongsok untuk bertahan hidup.
Barang-barang tersebut antara lain, dua kulkas, dua tabung gas, dua mesin pompa air, satu mesin cuci, dua televisi, dan tiga kipas angin.
“Laku sekitar Rp 400.000, mending jadi duit ketimbang enggak kepakai,” ujar Rini saat ditemui
Kompas.com
di reruntuhan rumahnya, Rabu (11/12/2024).
Rini juga terpaksa menjual barang untuk bertahan hidup lantaran sang suami, Sugiyanto (53), kini tak bisa bekerja imbas peristiwa kebakaran ini.
“Suami enggak tega mau ninggalin saya, makanya enggak kerja,” ungkap dia.
Setelah rumahnya luluh lantak dilahap api, Rini dan suami kini harus tidur di tenda pengungsian di SDN 06 Kebon Kosong yang tak jauh dari rumahnya.
Sembari bertahan di tenda pengungsian selama dua pekan ke depan, Rini berharap pemerintah memberikan bantuan perbaikan rumahnya.
“Enggak mau pergi dulu dari pengungsian, nunggu kepastian dari pemerintah dapat bantuan perbaikan rumah apa enggak,” pungkas dia.
Warga lain, Dedi Wahyudi (45), juga mencoba bangkit dan terus-menerus bersedih hati setelah rumahnya turut terbakar.
“Mau gimana lagi, hanya bisa prihatin saja, lupa susah, paling enggak lihat ke depan,” terang dia.
Setelah rumahnya terbakar, Dedi kini tinggal di posko pengungsian bersama ratusan warga lain.
Meski keadaan tak menguntungkannya, pria yang bekerja sebagai sopir bajaj ini tetap berusaha mencari nafkah dengan harapan bisa segera melupakan bencana yang masih membekas diingatannya itu.
“Tetap narik, kalau di pengungsian terus bosan,” ujar dia.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan Polres Metro Jakarta Pusat turut membantu memulihkan mental dan kepercayaan diri anak-anak korban kebakaran dengan memberikan layanan
trauma healing.
Sebanyak 50 anak diberi layanan trauma healing dan psikososial oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) pada Selasa kemarin.
Pada hari yang sama, jajaran Polres Metro Jakarta Pusat juga memberikan
trauma healing
kepada 200 anak dengan mengajak mereka bernyanyi bersama.
“Untuk saat ini kami fokuskan
trauma healing
khusus yang anak-anak, besok juga nanti akan ada kegiatan dari ibu-ibu Bhayangkari yang nanti secara segmentasi akan kami lakukan sehingga tepat sasaran,” kata Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Wirdhanto Hadicaksono.
Wirdhanto memastikan, polisi memberikan dukungan penuh untuk memulihkan mental korban dengan cara yang humanis.
“Di sini polisi mengedepankan humanis supaya bisa mengobati perasaan luka atau mungkin juga dampak dari kebakaran ini,” ujar dia.
Sedangkan kegiatan
trauma healing
dan psikososial yang diinisiasi BPBD Jakarta diisi dengan hiburan seperti bernyanyi dan permainan putaran lingkaran, termasuk doa bersama.
Keceriaan terpancar dari wajah peserta yang umumnya berusia 3-12 tahun. Fokus mereka teralihkan dari peristiwa kebakaran sehari sebelumnya.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jakarta Budi Hartati bersyukur kegiatan
trauma healing
dan psikososial telah membangkitkan rasa percaya diri korban.
“Mereka sedikit lupa bahwa rumah mereka terbakar. Jadi kebersamaan kita sangat diperlukan mereka,” ungkap dia.
Dalam kegiatan ini, BPBD DKI Jakarta akan memberikan layanan
trauma healing
dan psikososial selama empat hari, yakni dari tanggal 11-14 Desember 2024.
Rencananya, pemberian layanan ini turut dibantu oleh Dinas Sosial DKI Jakarta dan
stakeholder
terkait.
“Jadi semua kita jadwalkan paling tidak empat hari akan ada tim yang membersamai untuk warga yang terdampak,” pungkas dia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/11/04/67282f49808df.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Risma-Gus Hans Gugat Hasil Pilkada Jatim ke MK, Beberkan Beberapa Kejanggalan Megapolitan 12 Desember 2024
Risma-Gus Hans Gugat Hasil Pilkada Jatim ke MK, Beberkan Beberapa Kejanggalan
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (cawagub) nomor urut 3,
Tri Rismaharini
–
Zahrul Azhar Asumta
atau
Gus Hans
, mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil Pilkada Jawa Timur, Rabu (11/12/2024).
Ketua DPP PDI-P Ronny Talapessy yang ditunjuk seabgai kuasa hukum Risma-Gus Hans pun membeberkan beberapa kejanggalan yang masuk dugaan kecurangan pada kontestasi politik di Jatim itu.
“Untuk Jawa Timur, kami menemukan ada 3.900 TPS di mana terjadi suara dari Bu Risma nol. Artinya apa? Artinya tidak ada yang memilih Bu Risma, sedangkan kami punya saksi dan lain-lain,” ujar Ronny di MK, Jakarta Pusat, Rabu (11/12/2024).
Selain itu, tim Risma-Hans juga menemukan adanya surat suara yang tak terpakai dalam
Pilkada Jatim
2024. Mereka menyebut jumlahnya berbeda.
“Terjadi selisih kurang lebih, kalau di Kabupaten/Kota setelah kita jumlah ada 600.000, sedangkan di Provinsi, surat suara yang tidak terpakai itu ada 1.200.000,” kata Ronny.
“Kami melihat bahwa apa yang terjadi ini merupakan kecurangan terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). Nanti kita akan pembuktian lebih lanjut lagi,” ucap Ronny melanjutkan.
Tim Risma-Hans mendaftarkan gugatan pada Rabu sekitar pukul 22.34 WIB. Perkara tersebut teregistrasi dengan nomor 268/PAN.MK/e-AP3/12/2024.
Hasil rekapitulasi Pilkada Jatim
Sebelumnya diberitakan, KPUD Jawa Timur menetapkan hasil rekapitulasi suara Pilkada Jatim 2024, Senin (9/12/2024) malam.
Pasangan nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, memperoleh 1.797.332 suara (8,67 persen).
Pasangan petahana nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, meraih 12.192.165 suara (58,81 persen).
Pasangan nomor urut 3, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta, mengantongi 6.743.095 suara (32,52 persen).
Keputusan tersebut dibacakan Ketua KPU Jatim, Aang Kunaifi, usai rapat pleno rekapitulasi suara di Hotel Dobel Tri Surabaya, Senin malam.
Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) ditambah 2,5 persen surat suara cadangan di Jatim mencapai 32.081.667. Suara sah sebanyak 20.732.592, sedangkan suara tidak sah 1.204.610.
Pilkada Jatim 2024 diikuti tiga pasangan calon.
Pasangan nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, diusung PKB.
Pasangan nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, didukung koalisi 15 partai politik, termasuk PSI, Nasdem, Partai Demokrat, Gerindra, Golkar, PAN, dan PPP.
Pasangan nomor urut 3, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta, diusung PDI Perjuangan dan Partai Hanura.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/11/6758ce2df1c27.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Paniknya Orangtua Kala Ita Tak Kunjung Pulang, Ternyata Dibunuh Rekan Kerja Megapolitan 12 Desember 2024
Paniknya Orangtua Kala Ita Tak Kunjung Pulang, Ternyata Dibunuh Rekan Kerja
Tim Redaksi
TANGERANG, KOMPAS.com
– Karmini (50), ibu kandung Ita Kartika (22), tidak pernah menyangka ternyata hilangnya sang anak pada Senin (2/12/2024) berujung tragis.
Awalnya, Karmini dan suami, Amirudin (52) berharap Ita hanya pergi menginap di tempat temannya tanpa memberitahukan mereka.
Namun, ternyata tidak adanya kabar dari Ita membuat mereka cemas. Mereka pun melaporkannya ke polisi sebagai kasus orang hilang.
Namun belakangan Ita ditemukan tewas mengenaskan di pinggiran Kali Cisadane. Dia dibunuh oleh rekan kerjanya, Imam (27).
Biasanya, Ita pulang kerja dan tiba di rumah sekitar pukul 16.30 WIB. Namun sore itu, sang anak tidak juga muncul.
Ponselnya hanya aktif hingga pukul 18.00 WIB sebelum tidak bisa dihubungi.
“Kami berusaha buat ngehubungi, ternyata di jam 18.00 WIB sudah enggak bisa dihubungi lagi. Terakhir itu jam 18.00 WIB kurang masih ceklis dua. Begitu jam 18.00 WIB lewat, sudah ceklis satu,” kata Karmini kepada
Kompas.com,
Selasa (10/12/2024).
“Barangkali habis kuota, jadi saya telepon dengan telepon biasa. Pas ditelepon, ternyata di luar jangkauan. Sudah mati
handphone
-nya,” tambah dia
Kepanikan keluarga semakin memuncak. Ayah Ita, Amirudin, langsung mencari ke beberapa tempat yang biasa dikunjungi anaknya itu. Namun hingga Rabu dini hari, Ita tetap tidak ditemukan.
“Itu juga karena saya yang nyuruh suami saya pulang, terus bilang siapa tahu besok (Selasa) Ita masuk kerja,” kata Karmini.
Harapan keluarga untuk menemukan Ita dalam keadaan selamat pupus.
Pada Rabu (4/12/2024), Polsek Jatiuwung menghubungi keluarganya Ita dan mengabarkan bahwa Ita telah ditemukan. Keluarga diminta datang ke Polsek Pakuhaji.
“Kami berdua datang ke Polsek Pakuhaji dari jam 17.30 WIB dan diminta untuk tidak datang ke TKP (tempat kejadian perkara). Ketika saya dengar kata ‘TKP’, di situ saya sudah pasrah,” ucap Karmini.
Sesampainya di Polsek Pakuhaji, keluarga dimintai persetujuan otopsi, dari situlah mereka menyadari bahwa Ita telah tiada.
Proses identifikasi dilakukan di RSU Tangerang. Hingga pukul 23.30 WIB, mereka diminta datang dan melihat kondisi korban untuk terakhir kalinya sebelum dikafani.
“Saat saya melihat wajah anak saya penuh memar, hati saya hancur,” ujar Karmini.
Polisi menyatakan Ita menjadi korban pembunuhan. Jenazahnya ditemukan dalam kondisi telungkup oleh dua pemancing di pinggir Kali Cisadane pada Rabu (4/12/2024)
Barang bukti seperti sarung tangan, sepatu, dan sepotong kayu, kartu ATM dan uang tunai Rp 2.000 ditemukan di lokasi kejadian.
Pelaku juga telah ditangkap pada Kamis (5/12/2024) pukul 02.00 WIB.
Dia dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, dengan ancaman hukuman maksimal hukuman mati atau penjara seumur hidup.
Karmini dan keluarganya kini harus menghadapi kenyataan pahit kehilangan Ita yang dikenal sebagai sosok anak yang rajin dan penyayang.
“Dia anak baik, tidak pernah macam-macam. Saya tidak pernah membayangkan hal seperti ini terjadi,” ujar Karmini lirih.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/12/675a1e8751446.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Aktivitas Penumpang di Terminal Kampung Rambutan Diprediksi Melonjak pada H-2 Natal Megapolitan 12 Desember 2024
Aktivitas Penumpang di Terminal Kampung Rambutan Diprediksi Melonjak pada H-2 Natal
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pengelola
Terminal Kampung Rambutan
memprediksi lonjakan aktivitas penumpang di sana akan terjadi sekitar dua atau sehari sebelum Natal 2024.
“Biasanya menjelang Natal, antara 23 atau 24 Desember 2024 sudah terjadi peningkatan,” kata Kepala Terminal Kampung Rambutan, Yulza Ramadhoni di Terminal Kampung Rambutan, Rabu (12/11/2024).
Selain itu, belum ada penambahan angkutan Natal dan tahun baru 2025 hingga saat ini.
“Untuk sementara ini, kita tidak tahu apakah terjadi lonjakan atau tidak. Saat ini kita masih memakai yang sehari-hari diberangkatkan dari terminal,” ucap dia.
Kendati demikian, Yulza memastikan kendaraan yang akan digunakan sebagai angkutan Natal dan tahun baru 2025 dalam kondisi baik.
Meski ada beberapa kendaraan yang mengalami masalah minor, tetapi tidak terlalu parah karena bisa langsung segera diperbaiki.
“Minor itu tidak terlalu mendasar ya, kecuali yang mendasar itu rem contohnya, itu sudah tidak bisa (beroperasi) sudah harus dilakukan pemberhentian operasional,” kata Yulza.
Terminal Kampung Rambutan melakukan
ramp check
secara acak kepada 15-20 kendaran.
“Terkait dengan kelengkapan kendaran tersebut (masalah minor) itu kita berikan peringatan kepada mereka agar segera melengkapi apa yang menjadi catatan,” ucap dia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/11/6759b48037f40.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Gelar ‘”Workshop” DPRD PPP, Mardiono Minta Dukungan untuk Bikin Program Kelompok Tani
Gelar “Workshop” DPRD PPP, Mardiono Minta Dukungan untuk Bikin Program Kelompok Tani
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (
PPP
)
Muhamad Mardiono
meminta bantuan para kadernya yang menjadi anggota DPRD di provinsi, kabupaten/kota untuk membantu program yang bakal dibuatnya.
Sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang
Ketahanan Pangan
, ia mengaku bakal membuat program untuk membentuk
kelompok tani
.
“
Insya Allah
saya sedang membuat program-program kerja yang
insya Allah
semoga bapak presiden nanti menyetujui dalam bulan bulan depan ini,” ujar Mardiono dalam forum Workshop Anggota DPRD PPP di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta Utara, Rabu (11/12/2024).
“Maka akan saya
launching
ke daerah-daerah yaitu untuk membangun kelompok tani,” ucap dia.
Ia menyampaikan, berbagai program tentang
ketahanan pangan
perlu dikawal oleh para anggota parlemen PPP di daerah.
Sebab, program itu menjadi prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Saya ingin menyampaikan pesan kepada Bapak Ibu sekalian, saya berharap rekan-rekan bisa berkolaborasi, bersama dengan apa yang telah diberikan amanah oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto kepada sata sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan,” paparnya.
Terakhir, ia memerintahkan kader PPP untuk berkolaborasi dengan pemerintah, terutama di wilayah-wilayah yang memiliki produksi pangan dalam jumlah tinggi.
“saya mohon dukungannya dari teman-teman semua khususnya di daerah sentra sentra produksi pangan,” kata dia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2020/02/12/5e438f8d5f9d5.png?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Tanggal 14 Desember 2024 Memperingati Hari Apa?
Tanggal 14 Desember 2024 Memperingati Hari Apa?
Penulis
KOMPAS.com –
Tanggal 14 Desember 2024 jatuh pada hari Sabtu. Tanggal ini diperingati sebagai
Hari Sejarah Nasional
.
Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 14 Desember 2024.
Tanggal 14 Desember 2024 diperingati sebagai Hari Sejarah Nasional.
Merujuk pada situs resmi Museum Kebangkitan Nasional, Hari Sejarah Nasional diadakan dengan tujuan mengingatkan generasi penerus bangsa akan sejarah panjang bangsa Indonesia.
Sementara itu, tanggal 14 Desember sendiri dipilih karena bertepatan dengan tanggal dimulainya Seminar Sejarah Nasional tahun 1957 di Yogyakarta.
Seminar itu diadakan dengan tujuan untuk mengumpulkan berbagai pendapat dan saran- saran sebagai bahan pertimbangan untuk menyusun sejarah nasional Indonesia secara ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan.
Seminar tersebut muncul sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap penulisan sejarah kolonialistik yang dikembangkan pada masa penjajahan Belanda, karena tidak mengungkapkan vitalitas yang dimiliki masyarakat Indonesia (Klooster, 1985: 23).
Alasan lainnya karena muncul pemikiran dari kalangan sejarawan bahwa perlunya sejarah nasional Indonesia yang nasionalistik, yaitu menempatkan masyarakat Indonesia sebagai pemeran sentral atau dengan kata lain sebagai pahlawannya bukan sebagai musuh.
Tanggal 14 Desember setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Konservasi Energi.
Peringatan ini sebenarnya diadakan di India. Namun seiring berjalannya waktu juga diperingati di dunia.
Hari Konservasi Energi menjadi momentum untuk memberikan edukasi perlunya efesiensi energi di dunia.
Merujuk situs resmi Kemeterian ESDM, energi yang ada jika tidak dimanfaatkan dengan hemat dan sebaik-baiknya maka ada satu titik di mana minyak dan gas bumi akan habis dalam 60 tahun ke depan.
Oleh karena itu perlunya menjaga dan berusaha menemukan cadangan baru.
Konservasi energi mengadung pengertian sebagai upaya nyata untuk mengurangi dampak pemanasan global.
Indonesia sendiri saat ini sudah mengatur mengenai pelaksanaan konservasi energi melalui Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2023 tentang Konservasi Energi.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/11/6759a33f737db.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
TNI AL Kerahkan Personel Bantu Korban Kebakaran di Kemayoran
TNI AL Kerahkan Personel Bantu Korban Kebakaran di Kemayoran
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III Jakarta megerahkan personel TNI untuk membantu membersihkan puing-puing bekas kebakaran di kawasan Gempol Kosong, Kemayoran, Jakarta, Rabu (11/12/2024).
Lantamal III Jakarta juga memberikan bantuan sembako sebanyak 200 paket kepada korban kebakaran.
Komandan Lantamal (Danlantamal) III Jakarta Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto mengatakan, langkah ini merupakan wujud respons TNI Angkatan Laut (AL) dalam membantu penanganan pasca musibah.
“TNI Angkatan Laut melalui Lantamal III Jakarta memberikan bantuan sembako dan mengirimkan personel untuk ikut membantu pembersihan puing-puing bekas kebakaran serta tenaga medis dari Dinas Kesehatan (Diskes) Lantamal III Jakarta dalam penanganan korban kebakaran,” kata Danlantamal III, dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Rabu.
Ia kemudian menjelaskan terkait penyebab kebakaran yang biasa terjadi di perumahan karena tabung gas Liquefied Petroleum Gas (LPG) yang bocor.
“Kebocoran tabung gas LPG sangat rentan menyulut kebakaran dan ledakan bila terkena api,” terang dia.
Danlantamal III Jakarta juga menjelaskan bahwa kebocoran gas LPG ini sering terlambat dideteksi dan kerap kali tidak disadari.
“Hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang tanda-tanda terjadinya kebocoran gas LPG,” tutur dia.
“Apabila tanda-tanda kebocoran sudah diketahui, biasanya langkah penanggulangan yang dilakukan tidak tepat,” sambungnya.
Adapun kebakaran itu melanda pemukiman di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Selasa (10/12/2024).
Sebanyak 1.800 jiwa dari 600 KK dan tujuh rukun tetangga (RT) terdampak kebakaran ini.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab kebakaran yang melanda permukiman padat penduduk di Kemayoran, Jakarta Pusat ini.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/10/675779b20bd8f.png?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
UU TPKS Bisa Jerat Pelaku Kekerasan yang Manfaatkan Relasi Kuasa
UU TPKS Bisa Jerat Pelaku Kekerasan yang Manfaatkan Relasi Kuasa
Tim RedaksiJAKARTA, KOMPAS.com
– Direktur Tindak Pidana Perempuan dan Anak (PPA) serta Pidana Perdagangan Orang (PPO), Brigjen Pol Desy Andriani, menekankan pentingnya menjalankan Undang-Undang Tindak Pidana
Kekerasan Seksual
(UU TPKS).
Desy menegaskan, UU TPKS memiliki pasal-pasal yang memberikan hukuman lebih berat bagi pelaku
kekerasan seksual
yang memanfaatkan
relasi kuasa
atau kedudukan.
“Karena ada beberapa pasal dalam undang-undang PPKS secara berjenjang dan bertingkat, apabila itu dilakukan oleh yang adanya relasi kuasa, karena kedudukannya, karena jabatannya, semakin meningkat sanksi yang diberikan kepada para pelaku,” kata Desy, di Jakarta, Rabu (11/12/2024).
“Tapi, tidak ada pengecualian atau
no excuse
,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan bahwa sebagian besar kekerasan seksual terjadi dalam lingkup lingkungan terdekat.
Oleh karena itu, menjaga integritas aparat dan memastikan lingkungan aman menjadi prioritas.
Desy menyoroti perlunya instrumen untuk mengukur integritas penyidik, pendamping korban, dan aparat hukum lainnya.
“Bagaimana membuat instrumennya bahwa ini adalah orang-orang yang betul-betul berintegritas dalam menyelenggarakan, dan melaksanakan amanah yang diberikan,” ujarnya.
“Karena ini adalah suatu kasus, suatu permasalahan yang sangat membuat long term kehidupan, keberlanjutan kehidupan para korban yang menjadi concern kita,” tegas dia.
Desy juga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi erat dengan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Ia menyarankan pembentukan SOP bersama di lapangan agar tak ada perbedaan pandangan dalam implementasi.
“Berbicara APH, biar ada harmonisasi dan koordinasi di lapangan. Mohon kiranya apabila LPSK menginisiasi sebuah bimbingan teknis, bersama – sama kita duduk, sehingga terjadi harmonisasi dan sinkronisasi di lapangan,” jelasnya.
“Bukan hanya pada kita-kita yang berada di tingkat pusat, tapi bagaimana implementasi di lapangan, sehingga kita tidak menghabiskan energi untuk perbedaan pandangan dalam melakukan implementasi tersebut,” lanjutnya.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2024/11/07/672c525774231.png?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)