Pemerintah Didesak Segera Tunjuk Dubes RI di AS Hadapi Kebijakan Migrasi Trump
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan mendesak pemerintah segera menunjuk Duta Besar Republik Indonesia (RI) di Amerika Serikat (AS).
Permintaan ini muncul menyusul kebijakan yang dikeluarkan oleh Presiden AS
Donald Trump
, terutama terkait keimigrasian yang mengancam deportasi bagi imigran, pencari suaka, dan pengungsi.
Baru-baru ini, dua warga negara Indonesia (WNI) berinisial ESS (53) dan CT (48) ditangkap oleh otoritas imigrasi federal AS, yaitu Department of Homeland Security (DHS) dan Badan Penegakan Imigrasi dan Bea Cukai AS (ICE), terkait masalah izin tinggal.
Meskipun keduanya sedang dalam proses pengajuan perubahan status untuk mendapatkan
green card
, mereka tetap menjadi sasaran penegakan hukum.
“Kita mendorong pemerintah segera menetapkan dubes untuk memimpin semua program-program dalam menyikapi keputusan-keputusan drastis Trump,” kata Junico, dalam keterangan persnya, Jumat (13/6/2025).
Junico menilai, penangkapan kedua WNI tersebut mencerminkan lemahnya sistem perlindungan dan pengawasan terhadap diaspora Indonesia.
Ia menilai, pemerintah lebih fokus pada migran legal, sementara banyak kasus WNI yang bermigrasi secara nonformal membutuhkan perhatian yang lebih serius.
Diketahui, ESS ditangkap karena berstatus ilegal dan CT ditangkap karena memiliki catatan pelanggaran narkotika dan illegal entry. KJRI Los Angeles saat ini sedang berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk akses pendampingan kekonsuleran bagi kedua WNI tersebut.
“Ini harus menjadi catatan penting bagi pemerintah untuk meningkatkan perlindungan atau sistem proteksi bagi diaspora kita yang ada di sana,” tambah Junico.
Ia beranggapan, pelindungan diperlukan lantaran deportasi Trump dilakukan dengan bantuan militer, yang membuat pelecehan terhadap WNI berpotensi meningkat.
Terlebih, retorika anti-imigran menguat diiringi dengan pengetatan perbatasan yang agresif.
“Kondisi di Amerika Serikat sekarang cukup mengkhawatirkan, terutama bagi para migran. Ketiadaan sistem data terpadu lintas kementerian memperparah situasi karena sulit untuk melakukan pelacakan dan pencegahan. Apapun itu, kita dorong Kementerian Luar Negeri untuk mendampingi WNI yang ditahan,” tegas Nico.
Untuk diketahui, kebijakan imigrasi Presiden Donald Trump telah memicu gelombang protes publik yang berujung pada kerusuhan dan ketegangan sosial di sejumlah negara bagian di AS.
Setidaknya, ada 21 kebijakan yang dikeluarkan Trump untuk membersihkan AS dari migral ilegal.
Kebijakan itu, di antaranya memberi wewenang kepada otoritas keamanan untuk menangkap terduga migran ilegal secara aktif.
Dengan kebijakan ini, migran yang bermasalah secara hukum bisa ditangkap di mana saja, termasuk di tempat-tempat umum seperti gereja, sekolah, rumah sakit, atau pengadilan.
Kebijakan lain yang krusial ialah penghapusan kewarganegaraan otomatis bagi bayi-bayi yang lahir di AS.
Sebelumnya, bayi-bayi yang lahir dari ibu yang hanya tinggal secara ilegal atau hanya sementara di AS otomatis menjadi warga negara AS. Begitu pula jika ayah mereka bukan warga negara AS.
Trump juga memerintahkan ICE menghentikan semua proses pengajuan imigrasi dan permintaan suaka serta memperkuat pengawasan perbatasan AS dan Meksiko yang kerap jadi pintu masuk imigran ilegal.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Category: Kompas.com
-
/data/photo/2024/10/26/671cb5ece4aee.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pemerintah Didesak Segera Tunjuk Dubes RI di AS Hadapi Kebijakan Migrasi Trump
-
/data/photo/2025/06/13/684b5bd955b96.png?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
9 Prabowo Terima Telepon Trump Selama 15 Menit, Apa yang Dibicarakan? Nasional
Prabowo Terima Telepon Trump Selama 15 Menit, Apa yang Dibicarakan?
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Presiden RI
Prabowo Subianto
menerima panggilan telepon dari Presiden Amerika Serikat (AS)
Donald Trump
, pada Kamis (12/6/2025) malam.
Panggilan telepon tersebut berlangsung selama sekitar 15 menit.
Hal ini diungkap Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya melalui akun media Instagram resminya, @sekretariat.kabinet, yang diunggah pada Jumat (13/6/2025).
Menurut Teddy, kedua kepala negara saling mengucapkan selamat atas terpilihnya mereka sebagai kepala negara.
“Dalam percakapan selama hampir 15 menit tersebut, Presiden Prabowo sekali lagi menyampaikan ucapan selamat kepada Presiden Trump atas terpilihnya kembali menjadi Presiden Amerika,” tulis Teddy, lewat Instagramnya.
“Demikian pula Presiden Trump yang turut memberikan ucapan selamat atas terpilihnya Presiden Prabowo sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia,” sambung dia.
Dalam percakapan telepon ini, kedua pimpinan negara saling menanyakan kabar satu sama lain.
“Kedua pemimpin saling menanyakan kabar serta perkembangan terkini, baik di Amerika maupun di Indonesia,” ujar dia.
Menurut Seskab, Prabowo dan Trump juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara.
“Keduanya juga sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Amerika Serikat, serta menegaskan dukungan mereka terhadap upaya menjaga stabilitas dan perdamaian global,” ujar dia.
Bahkan, Teddy menyebut, ini bukan pertama kali kedua pemimpin negara itu bicara lewat telepon.
Teddy mengatakan, Prabowo dan Trump juga pernah saling berkabar pada 11 November 2024 lalu.
“Sebelumnya kedua pemimpin juga saling berkabar melalui sambungan telepon pada 11 November 2024,” tulis dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/01/13/6784f5712c4ba.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pemprov DKI Siap Patungan Proyek Giant Sea Wall, Pramono Sudah Bertemu Utusan Prabowo Megapolitan 13 Juni 2025
Pemprov DKI Siap Patungan Proyek Giant Sea Wall, Pramono Sudah Bertemu Utusan Prabowo
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menyatakan siap mendukung permintaan Presiden Prabowo Subianto untuk ikut urunan membangun mega proyek tanggul laut raksasa atau
giant sea wall.
Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, mengatakan, Pemprov Jakarta mengikuti arahan pemerintah pusat, termasuk dalam hal pendanaan proyek tanggul tersebut.
“Intinya Pemerintah Provinsi Jakarta tentunya akan patuh pada arahan pemerintah pusat yang dipimpin oleh Pak Prabowo,” kata Chico saat dikonfirmasi, Jumat (13/6/2025).
Lebih lanjut, Chico mengungkapkan, Gubernur Jakarta Pramono Anung sudah berkomunikasi dengan perwakilan Prabowo untuk membahas kontribusi Jakarta dalam proyek strategis nasional itu.
Sebelumnya, Prabowo sempat menyinggung soal ketidakhadiran Pramono dalam acara International Conference on Infrastructure (ICI) di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Kamis (12/6/2025).
Saat itu, Prabowo tengah memaparkan rencana pembangunan tanggul laut raksasa yang akan membentang dari Jakarta hingga Brebes, Jawa Tengah.
“Di sini ada hadir Gubernur DKI? Hadir tidak? Enggak hadir? Waduh ini. Coba diselidiki kenapa tidak hadir,” ujar Prabowo yang disambut tawa para peserta konferensi.
Dalam pidatonya, Prabowo juga meminta agar Pemprov Jakarta ikut berkontribusi dalam pendanaan proyek
giant sea wall
, mengingat besarnya APBD yang dimiliki Jakarta.
“Karena APBD DKI sangat besar. Jadi saya bilang DKI harus urunan. Pemerintah pusat urunan. Jadi kalau 8 miliar dolar Amerika Serikat katakanlah untuk 8 tahun, berarti 1 miliar dolar per tahun,” kata Prabowo.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/02/16/67b12413d1889.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Ingat, Pemutihan Pajak di Jakarta Mulai Besok hingga 31 Agustus Megapolitan 13 Juni 2025
Ingat, Pemutihan Pajak di Jakarta Mulai Besok hingga 31 Agustus
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –Polda Metro Jaya
mengumumkan penghapusan sanksi
pajak kendaraan
bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (
BBNKB
) berlangsung mulai besok, Sabtu (14/6/2025).
Melalui unggahan akun X TMC Polda Metro Jaya, penghapusan sanksi pajak kendaraan bermotor dan BBNKB ini digelar lebih dari dua bulan.
“Terhitung mulai tanggal 14 Juni 2025 sampai dengan 31 Agustus 2025,” tulis akun X @TMCPoldaMetro, dikutip Kompas.com, Jumat (13/6/2025).
Polda Metro Jaya juga mengumumkan bahwa warga bisa membayar pajak melalui daring pada akhir pekan.
“Hari Sabtu dan Minggu pembayaran pajak bisa dilakukan pada aplikasi Signal,” ujar dia.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengungkapkan, kegiatan penghapusan sanksi pajak dan BBNKB ini dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta.
Sementara akhir Agustus juga sekaligus memanfaatkan momen HUT ke-80 Republik Indonesia.
“Kemungkinan akan dilaksanakan sampai bulan Agustus, mengambil momentum
HUT Jakarta
sampai HUT RI,” ungkap Komarudin saat dihubungi, Kamis (12/6/2025).
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menghapus denda sejumlah pajak daerah pada 22 Juni 2025, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjelaskan, kebijakan pembebasan denda pajak ini diberikan sebagai bentuk keringanan sekaligus motivasi bagi warga untuk memenuhi kewajiban perpajakan.
Namun, Pramono menegaskan, bahwa penghapusan atau pemutihan denda pajak Jakarta ini tidak berlaku untuk seluruh wajib pajak secara otomatis.
“Jadi
pemutihan pajak
bukan diberikan kepada yang tidak bayar pajak.
Pemutihan pajak
diberikan kepada yang pada hari itu mau bayar,” kata Pramono saat ditemui di Gedung Dinas Teknis Abdul Muis, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025).
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/06/13/684ba4832eb8b.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Dag Dig Dug Ellen Buka Jasa War Tiket Konser G-Dragon, Berebut dengan 20.000 Penggemar Megapolitan 13 Juni 2025
Dag Dig Dug Ellen Buka Jasa War Tiket Konser G-Dragon, Berebut dengan 20.000 Penggemar
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– “War” tiket konser
G-Dragon
yang akan digelar di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, pada 26 Juli 2025 bukan hanya jadi momen perjuangan para penggemar, tetapi juga jasa pembelian tiket.
Penjualan tiket konser bertajuk World Tour: Ubermensch itu dibuka pada Kamis (12/6/2025) pukul 14.00 WIB.
Ellen (21), salah satu penyedia jasa “war” tiket konser menceritakan perjuangannya mendapatkan tiket untuk klien.
Setahun menjadi penyedia jasa “war” tiket konser, Ellen menyebut, antusiasme penggemar untuk membeli tiket
konser G-Dragon
sangat tinggi.
“Beda sih peminat
war
GD ini. Soalnya GD kan bisa dibilang sudah jadi King of Kpop ya, jadi agak merinding gitu
war
tiketnya,” jelas Ellen saat dihubungi
Kompas.com
, Kamis (12/6/2025).
Menurut Ellen, antusiasme penggemar begitu besar lantaran G-Dragon sudah lama tidak menggelar konser di Indonesia.
Sangat sulit buat Ellen mendapatkan tiket konser G-Dragon. Apalagi, tiket yang dijual terbatas.
“Karena peminatnya banyak banget juga dan tempat untuk konser G-Dragon enggak besar banget juga. Sedangkan GD sudah lama enggak bikin konser, jadinya
high demand
banget buat fans yang sudah nunggu dari lama,” terangnya.
Saat penjualan tiket dibuka, Ellen harus mengantre secara daring bersama 20.000 lebih penggemar dengan estimasi waktu tunggu 2 jam.
Namun, Ellen beruntung, ia tidak harus menunggu lama untuk mengamankan dua tiket yang dipesan oleh kliennya.
Ellen mematok harga jasa sebesar Rp 250.000 dengan uang muka (
down payment
) sebesar Rp 50.000 untuk satu tiket. Jika tak berhasil mendapat tiket, uang muka akan dikembalikan secara utuh.
Dalam menjalankan usaha ini, Ellen tak sendiri. Ia tergabung dalam tim yang terdiri dari 48 orang. Biasanya, satu orang mengurus 2 sampai 3 pelanggan dalam satu kali
war
tiket.
Sementara itu, Ellen bertugas mencari klien melalui akun media sosial X @vintagejaem_. Setelah mendapatkan klien, Ellen akan menugaskan timnya untuk “war” tiket.
“Biasanya aku yang cari
customer
di X terus nanti aku share ke anak-anak buat di-
war
,” kata Ellen.
Dengan jasa
war
tiket konser, data pembeli akan langsung dicantumkan pada formulir pembelian. Ini berbeda dengan jasa titip (jastip) tiket yang umumnya menggunakan data tim penyedia jasa.
Jasa “war” tiket biasanya berhenti sampai penyedia mendapatkan tiket saja. Sementara, jasa titip tiket berlanjut hingga penyedia menukarkan tiket sebelum hari konser dan menyerahkannya ke pembeli.
Menurut Zaza (24), seorang penggemar G-Dragon, jasa titip konser lebih berisiko dibandingkan jasa “war”. Ia pun memilih untuk menggunakan jasa “war” untuk mendapatkan tiket G-Dragon.
Meskipun sudah menyewa jasa “war” tiket, Zaza juga berusaha sendiri untuk membeli tiket. Namun, Zaza belum beruntung. Baik penyedia jasa “war” maupun Zaza sama-sama tidak berhasil mendapatkan tiket.
Padahal, Zaza sengaja mengincar tiket kategori 3 atau 4 yang menurutnya lebih rendah peminat.
“Aku tadinya mau kategori 3 atau 4. Kirain enggak bakal banyak peminatnya karena
restricted view,
ternyata sama saja,” ungkapnya saat dihubungi secara terpisah.
Sebagai penggemar Kpop, Zaza mengakui sangat sulit mendapatkan tiket konser G-Dragon. Oleh karena banyaknya penggemar, tiket habis dalam beberapa menit saja.
“Nge-
war
tiket GD cepet banget. Aku sering ikut nge-
war
tiket konser artis lain, biasanya rentang 15-30 menit kan
available
lagi ya, karena masih
full booked
saja. Kalau ini
sold out
,” katanya.
Zaza pun berencana mencari tiket lagi menjelang hari konser. Ia berusaha berhati-hati agar tak kena penipuan.
“Kayaknya iya (cari lagi), cuma mungkin mendekati hari H. Tetap berusaha tidak panic buying, karena pasti banyak scammer di waktu sekarang,” kata dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/06/13/684ba70224832.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Ketua MA: Jangan Gadaikan Jabatan Hanya demi Dolar dan Rupiah
Ketua MA: Jangan Gadaikan Jabatan Hanya demi Dolar dan Rupiah
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
–
Ketua Mahkamah Agung
(MA)
Sunarto
mengingatkan para
hakim
untuk tidak
menyalahgunakan jabatan
demi kepentingan pribadi, terutama dalam bentuk suap atau gratifikasi.
Dalam pembinaan kepada 1.451 hakim di Hotel Mercure, Jakarta Pusat, Jumat (13/6/2025), Sunarto menekankan pentingnya menjaga martabat dan amanah jabatan sebagai wakil Tuhan di muka bumi.
“Saya minta tolong renungkan baik-baik ini. Saudara hormati jabatan saudara. Jangan gadaikan jabatan saudara hanya dengan ukuran dollar maupun rupiah,” kata Sunarto, di hadapan ribuan hakim yang hadir, Jumat.
Ia mengingatkan bahwa jabatan hakim bukan sekadar profesi, melainkan amanah besar dari negara dan masyarakat.
“Karena saudara sebagai wakil Tuhan menjadi tumpuan masyarakat banyak,” ujar dia.
Sunarto juga menyampaikan pesan moral agar para hakim mengejar kebahagiaan dunia dan akhirat secara seimbang, dengan cara yang benar.
“Tolong ya, ini benar-benar. Kita cari kebahagiaan di dunia, juga kita cari kebahagiaan nanti di akhirat,” ucap dia.
Ia menegaskan bahwa harta yang diperoleh secara tidak benar tidak akan membawa manfaat, bahkan bisa menjadi sumber petaka.
“Apa yang sudah dikumpulkan secara tidak benar akan keluar dari diri saudara juga secara tidak benar,” imbuh dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/05/28/6836e0e0abd03.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pramono Sebut Diminta Buat Aturan Karyawan Swasta Naik Transportasi Umum Tiap Rabu Megapolitan 13 Juni 2025
Pramono Sebut Diminta Buat Aturan Karyawan Swasta Naik Transportasi Umum Tiap Rabu
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
— Gubernur Jakarta
Pramono Anung
berujar, ada permintaan dari sektor swasta agar pemerintah daerah mengatur penggunaan
transportasi umum
secara kolektif di hari tertentu, serupa dengan kebijakan yang telah diterapkan kepada aparatur sipil negara (ASN).
“Bahkan sekarang ini ada permintaan dari pihak swasta,” ungkap Pramono saat ditemui di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, Kamis (12/6/2025).
Permintaan tersebut menjadi dasar bagi Pemprov Jakarta mengkaji kemungkinan mewajibkan
karyawan swasta
menggunakan moda transportasi umum setiap hari Rabu.
Pramono menyebut kebijakan ini merupakan kelanjutan dari aturan serupa yang sebelumnya diberlakukan kepada ASN. Hingga kini, aturan kebijakan itu telah berjalan.
“Apakah kemudian sudah saatnya swasta pada hari Rabu juga naik kendaraan transportasi publik. Saya sedang kaji untuk itu,” ujar Pramono.
Menurut Pramono, pelibatan sektor swasta penting untuk membentuk budaya mobilitas baru yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, terutama di wilayah Jabodetabek.
Dukungan dari pihak non-pemerintah dinilai dapat memperkuat upaya mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
“Menurut saya, ini baik karena shifting perubahan dari menggunakan kendaraan pribadi. Menjadi menggunakan kendaraan publik dan itulah yang kita jaga,” lanjutnya.
Meski masih dalam tahap kajian, Pemprov Jakarta membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengimplementasikan kebijakan ini secara bertahap.
Sebelumnya, Pemprov Jakarta telah memberlakukan kewajiban bagi ASN untuk menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu.
Ketentuan ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Nomor 6 Tahun 2024 yang ditandatangani pada 23 April 2025.
Dalam aturan tersebut, ASN diwajibkan menggunakan moda transportasi publik saat berangkat dan pulang kerja, termasuk Transjakarta, MRT, LRT, KRL, Kereta Bandara, bus, angkot, kapal, hingga kendaraan antar jemput karyawan.
Namun, ada pengecualian bagi pegawai dengan kondisi khusus seperti sakit, hamil, penyandang disabilitas, atau yang memiliki tugas lapangan dengan mobilitas tinggi.
Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam mengurangi kemacetan serta menekan polusi udara di Jakarta dan sekitarnya.
Pemprov Jakarta menegaskan bahwa perubahan pola mobilitas harus dimulai dari langkah konkret dan partisipasi kolektif dari seluruh elemen masyarakat.
(Reporter: Ruby Rachmadina | Editor: Larissa Huda)
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/06/13/684ba4832eb8b.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Konser G-Dragon Jakarta 2025 Ditambah Jadi 2 Hari, Catat Jadwal Penjualan Tiketnya Megapolitan 13 Juni 2025
Konser G-Dragon Jakarta 2025 Ditambah Jadi 2 Hari, Catat Jadwal Penjualan Tiketnya
Penulis
JAKARTA, KOMPAS.com –Konser G-Dragon Jakarta 2025
resmi ditambah menjadi dua hari. Kabar tersebut diumumkan oleh promotor CK Star Entertainment melalui akun X resmi mereka, @
ckstarid
, pada Jumat (13/6/2025).
Awalnya, konser bertajuk G-Dragon 2025 World Tour: Ubermensch itu dijadwalkan hanya berlangsung pada 26 Juli 2025 di Indonesia Arena, Jakarta.
Namun, tingginya animo penggemar membuat promotor menambah satu hari konser tambahan pada 25 Juli 2025.
Penambahan jadwal ini dilakukan setelah tiket konser kategori general sale untuk 26 Juli 2025 ludes terjual dalam waktu kurang dari satu jam pada Kamis, (12/6/2025) lalu.
Jadwal Penjualan Tiket Konser Tambahan
Dengan dibukanya konser tambahan pada 25 Juli 2025, penggemar yang belum mendapatkan tiket berkesempatan kembali mengikuti proses pembelian.
Berikut jadwal lengkap penjualan tiket untuk konser G-Dragon di Jakarta tanggal 25 Juli 2025:
Tiket
konser G-Dragon Jakarta 2025
hanya dapat dibeli secara daring melalui situs resmi: g-dragoninjakarta.com.
Penggemar disarankan mengakses laman tersebut tepat waktu karena tiket dijual terbatas dengan sistem
first come
,
first served
.
Daftar Harga Tiket Konser G-Dragon Jakarta 2025
Berikut adalah rincian harga tiket konser G-Dragon Jakarta 2025:
Harga tiket konser G-Dragon Jakarta 2025 tersebut belum termasuk pajak dan biaya layanan.
Syarat Pembelian Tiket Konser G-Dragon 2025
Identitas resmi sesuai nama di tiket
Tur dunia Ubermensch menandai kembalinya G-Dragon ke panggung internasional setelah masa vakum. Jakarta menjadi kota kedelapan dalam rangkaian tur yang dimulai dari Tokyo pada Mei 2025.
G-Dragon, atau Kwon Ji-young, dikenal sebagai ikon global dalam industri K-pop dan merupakan pemimpin dari grup legendaris BIGBANG.
Konser ini diperkirakan akan menjadi salah satu pertunjukan terbesar di Asia Tenggara tahun ini.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2025/06/13/684b9d45ccaca.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2024/12/30/6771a4e3038e8.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)