Kualitas Udara Jakarta Hari Ini: Indeks AQI Tercatat 81
Tim Redaksi
KOMPAS.com
– Pemandangan
Jakarta
yang terhampar di bawah sinar matahari pada Senin, 21 Juni 2025, menunjukkan
kualitas udara
yang dapat dikatakan cukup baik. Berdasarkan data dari situs pemantau kualitas udara IQAir, pada pukul 00.00 WIB, indeks kualitas udara (
AQI
) Jakarta tercatat pada angka 81, yang termasuk dalam kategori sedang.
Kategori sedang ini, dengan konsentrasi PM2.5 antara 51-100, menunjukkan bahwa kualitas udara di Jakarta tidak terlalu berdampak pada
kesehatan
manusia maupun hewan. Meskipun berada dalam kategori yang tidak berisiko tinggi, tetap perlu diwaspadai mengingat Jakarta merupakan kota besar yang sering mengalami
polusi
udara.
Berikut adalah beberapa kategori dan dampak dari indeks kualitas udara:
Untuk menjaga kesehatan, terutama bagi kelompok sensitif seperti anak-anak dan lansia, IQAir menyarankan agar:
Dengan mematuhi rekomendasi ini, kita dapat membantu mengurangi dampak negatif dari polusi udara dan menjaga kesehatan masyarakat.
Sumber: https://www.iqair.com/id
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Category: Kompas.com Metropolitan
-
/data/photo/2024/10/01/66fbd9386aaf0.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kualitas Udara Jakarta Hari Ini: Indeks AQI Tercatat 81 Megapolitan 21 Juni 2025
-
/data/photo/2025/06/20/68554b53291c2.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Saat para Remaja Enteng Sekali Ayunkan Senjata, seperti Tak Ada Hukum di Jakarta Megapolitan 21 Juni 2025
Saat para Remaja Enteng Sekali Ayunkan Senjata, seperti Tak Ada Hukum di Jakarta
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Suasana di Jalan Dr. Saharjo, Tebet, Jakarta Selatan, mendadak ricuh pada Jumat (20/6/2025) sekitar pukul 16.15 WIB.
Dua kelompok warga yang terdiri dari remaja di Gang Manggis RW 007 dan Gang Sawo RW 009 terlibat
tawuran
di jalan tersebut menggunakan senjata tajam.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @jakarta.terkini, terlihat sejumlah warga menenteng berbagai senjata tajam (sajam), bambu, hingga batu sambil mengenakan helm.
Kemudian, mereka saling serang menggunakan sajam yang dipegang sehingga membuat banyak pengendara yang melintas memutar balik kendaraannya.
Kapolsek Tebet Kompol Iwan Gunawan mengungkapkan, awal mula tawuran dipicu ulah sekelompok warga dari Gang Manggis RW 007 yang membawa senjata tajam sambil menyalakan petasan ke arah Gang Sawo RW 009. Tindakan itu memicu kemarahan warga Gang Sawo.
“Warga Gang Manggis RW 007 membawa sajam dan menyalakan petasan dengan mengarahkan ke warga Gang Sawo RW 009,” jelas Iwan dalam keterangannya, Jumat.
Tak tinggal diam, warga Gang Sawo pun membalas serangan tersebut dengan lemparan batu dan petasan.
Ketegangan meningkat dan bentrokan antarwarga tak terelakkan.
“Warga Gang Sawo RW 009 keluar dan melawan dengan menggunakan sajam dan tiba-tiba saling menyerang melempar batu dan petasan,” jelasnya
Iwan mengatakan, tawuran ini tidak berlangsung lama. Sebab, petugas Polsek Tebet tengah berjaga tidak jauh dari lokasi kejadian sehingga tawuran langsung dibubarkan.
Meski berhasil cepat diredam, tawuran tetap menelan korban dari salah satu kelompok.
Seorang pria berinisial A (30), warga Manggarai Selatan, mengalami luka dalam tawuran tersebut.
“Korban luka terbuka di bagian kepala dan dagu,” kata Iwan.
Akibat tawuran, arus lalu lintas di sekitar Jalan Dr. Saharjo sempat terhambat. Kendaraan terpaksa melambat atau berhenti sejenak karena kondisi yang tidak kondusif.
“Ya, sempat terjadi kemacetan sekitar 15 menit,” ujar Kapolsek Setiabudi Kompol Firman kepada wartawan, Jumat.
Sekitar pukul 16.30 WIB, tawuran berhasil diredam dan situasi kembali terkendali. Polisi kini masih menyelidiki lebih lanjut pihak-pihak yang terlibat dalam kejadian tersebut.
Kriminolog Universitas Indonesia (UI) Josias Simon berpandangan, tawuran antarkelompok yang kerap terjadi di Jakarta merupakan kasus berpola.
“Pola itu kan artinya sesuatu yang semakin lama dibiarkan atau semakin lama tidak dikontrol,” kata Josias saat dihubungi Kompas.com, Jumat (4/10/2024).
Karena itu, tawuran semakin melebar sehingga menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat.
“Ditambah lagi dengan media sosial ya. Medsos ini salah satu untuk yang men-support kegiatan itu. Kadang-kadang ada teguran dari masyarakat, tapi bisa komunikasi lewat medsos,” ungkap Josias.
Karena komunikasi yang bersifat tidak terbuka ini, para pelaku tawuran bisa membuat janji untuk bertemu di suatu tempat sehingga terjadinya tawuran.
Dalam perkelahian itu, para pelaku yang rata-rata masih di bawah umur menggunakan berbagai macam jenis senjata tajam.
Meski begitu, Josias menegaskan, mereka yang terlibat tawuran tidak bisa disebut secara merata sebagai kenakalan remaja.
“(Karena) ada juga yang memang masih ikut-ikutan segala macam, masih bisa dibina, gitu,” ujar Josias.
“(Tapi) kalau memang sudah masuk dalam suatu kegiatan kriminal, yang mengganggu, yang melakukan tindak kriminal, penganiayaan, kekerasan, sudah berulang kali diingatkan, ditanggapi, ya dilakukan penegakan hukum,” imbuhnya.Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
-
/data/photo/2024/05/30/66581d4d949fd.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Sambut HUT Jakarta, Imigrasi Jakut Permudah ASN dan Warga Buat Paspor Megapolitan 20 Juni 2025
Sambut HUT Jakarta, Imigrasi Jakut Permudah ASN dan Warga Buat Paspor
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara memberikan kemudahan bagi aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat umum dalam pembuatan maupun perpanjangan
paspor
.
Kemudahan itu diberikan lewat layanan Eazy
Paspor
yang digelar di Kantor Wali Kota, Jakarta Utara, Jumat (20/6/2025).
“Pelayanan yang kita gelar di kantor wali kota ini juga sebagai bentuk kolaborasi kita dengan Pemkot Jakarta Utara dalam menyambut HUT kota Jakarta yang ke -498,” ungkap Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara, Rendra Mauliansyah, dalam keterangannya, Jumat.
Rendra mengatakan, Eazy Paspor merupakan layanan jemput bola yang bertujuan memudahkan masyarakat dalam mengurus pembuatan paspor baru maupun penggantian paspor lama.
Melalui layanan ini, masyarakat tak perlu repot-repot lagi datang ke kantor imigrasi untuk mengurus paspor.
Namun, para ASN dan warga yang ingin menikmati layanan tersebut harus mendaftarkan diri terlebih dahulu melalui
barcode
yang ada di akun Instagram @kotajakartautara.
“Jadi dalam pelaksanaan layanan Eazy Passport kali ini, kita sudah punya daftar pemohonnya yaitu mereka yang sudah mendaftar melalui
scan barcode
satu hari sebelumnya,” jelas Rendra.
Rendra menambahkan, layanan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat. Tercatat puluhan orang mengajukan permohonan paspor baru.
“Untuk jumlah permohonan yang diproses hari ini ada sebanyak 38 permohonan, yaitu paspor baru Elektronik 23 permohonan dan paspor penggantian Elektronik 15 permohonan,” beber Rendra.
Sementara untuk pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) paspor, dilakukan secara individu.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/06/20/685506efc6992.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Warga Minta Fasilitas di Terminal Tanjung Priok Segera Diperbaiki Megapolitan 20 Juni 2025
Warga Minta Fasilitas di Terminal Tanjung Priok Segera Diperbaiki
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Sejumlah warga meminta agar berbagai fasilitas yang rusak di ruang tunggu lantai dua
Terminal Tanjung Priok
, Jakarta Utara, bisa segera diperbaiki.
“Agar lebih bagus lagi, ini kan masih baru sekitar 2-3 tahunan dibangun semua, cuma tempat duduknya udah pada rusak,” ucap salah satu penumpang bernama Zaenal (60) saat diwawancarai
Kompas.com
di lokasi, Jumat (20/6/2025).
Sementara itu, pegawai perusahaan otobus (PO) bernama Selamet berharap agar Terminal Tanjung Priok bisa mencontoh terminal di Magelang, Jawa Tengah.
“Harusnya kayak seperti di daerah saya Magelang, terminal daerah tapi istimewa, fasilitas memadai, bersih,” ujar Selamet.
Selamet mengatakan, ruang tunggu penumpang di Terminal Magelang sangat nyaman.
Bahkan, para calo tiket pun tak diperbolehkan untuk masuk ke ruangan tersebut.
“Misalnya, khusus yang masuk ke dalam aja penumpangnya, calo di luar semua,” kata Selamet.
Diberitakan sebelumnya, banyalk fasilitas di ruang tunggu lantai dua Terminal Tanjung Priok yang mengalami kerusakan.
Mulai dari bangkunya yang rusak dan berkarat sehingga tak bisa diduduki lagi.
Kemudian,
rolling door
yang menjadi penutup ruangan tunggu itu hancur.
Selamet mengatakan, bangku tersebut mulai rusak saat bulan Ramadhan kemarin. Sementara itu,
rolling door
sudah rusak selama tahunan.
Namun, sampai saat ini, kedua fasilitas tersebut belum juga diperbaiki, bahkan didiamkan begitu saja.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/03/17/67d83d2049997.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Banjir hingga 180 Cm Rendam Dua Permukiman di Tangsel, Puluhan KK Terdampak Megapolitan 20 Juni 2025
Banjir hingga 180 Cm Rendam Dua Permukiman di Tangsel, Puluhan KK Terdampak
Tim Redaksi
TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com –
Hujan deras yang mengguyur Kota
Tangerang Selatan
(
Tangsel
) pada Jumat, (20/6/2025) malam, menyebabkan
banjir
di dua kawasan permukiman dengan ketinggian air mencapai hingga 180 cm.
Komandan Peleton (Danton) Satgas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel, Dian Wiryawan mengungkapkan, bahwa terdapat dua titik yang terdampak banjir.
Kedua titik tersebut, yakni Perumahan CPS 2 RW 06, Kelurahan
Keranggan
, dan Cluster Flamingo Blok B8-B9, Serpong Lagoon, Kelurahan
Kademangan
.
“Di Perumahan CPS 2, air mulai naik sejak pukul 19.30 WIB akibat hujan deras yang cukup lama dan luapan air dari kali. Tinggi muka air (TMA) di lokasi tersebut bervariasi antara 25 hingga 180 sentimeter (cm),” ujar Dian saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (20/6/2025).
Dian menjelaskan, sekitar 50 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di kawasan CPS 2. Hingga saat ini, genangan air masih belum surut.
Sementara itu, banjir di kawasan Serpong Lagoon disebabkan oleh jebolnya tanggul perumahan yang berbatasan langsung dengan aliran kali.
“Air mulai masuk dengan ketinggian antara 20 sampai 70 sentimeter. Ada sekitar 40 KK yang terdampak,” jelas Dian.
BPBD Tangsel telah mengerahkan 14 personel dan dua unit perahu karet ke lokasi untuk melakukan proses evakuasi dan pemantauan situasi.
Dian menambahkan, wilayah lain di Kota Tangsel dilaporkan masih dalam kondisi aman dari genangan banjir.
“Kami terus pantau perkembangan cuaca dan kondisi lapangan. Jika diperlukan, bantuan tambahan akan segera dikerahkan,” ujarnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2025/06/20/6855360ad4656.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2022/08/31/630ef3324fa7c.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/06/20/6855555f585a2.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/06/20/685578cd8fdda.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/06/20/6855549870af7.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)