Category: Kompas.com Metropolitan

  • Desa di Jateng Pilih Energi Terbarukan, Tak Lagi Bergantung pada PLN
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        28 Juni 2025

    Desa di Jateng Pilih Energi Terbarukan, Tak Lagi Bergantung pada PLN Regional 28 Juni 2025

    Desa di Jateng Pilih Energi Terbarukan, Tak Lagi Bergantung pada PLN
    Tim Redaksi

    SEMARANG, KOMPAS.com – Lebih dari 2.000 desa di Jawa Tengah telah menunjukkan inisiatif yang signifikan dalam memanfaatkan energi baru terbarukan (EBT) sesuai dengan potensi masing-masing daerah.
    Mereka telah mengimplementasikan berbagai sumber energi, seperti energi surya, biogas dari limbah peternakan, serta gas alam yang berfungsi untuk mengurangi ketergantungan pada LPG.
    Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) aktif mendorong transisi energi yang berkeadilan dan berkelanjutan.
    Salah satu langkah yang diambil adalah pengembangan EBT berbasis kearifan lokal dan partisipasi masyarakat.
    Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Jawa Tengah, Sujarwanto Dwiatmoko, menekankan pentingnya mendorong
    kemandirian energi
    di seluruh desa.
    Mereka berkomitmen untuk menjadikan
    desa mandiri energi
    (DME).
    Desa Mandiri Energi adalah program dari Kementerian ESDM, yang meskipun tidak terlalu populer dalam eksekusinya, tetap menjadi fokus di Jawa Tengah.
    Sujarwanto menjelaskan bahwa Jawa Tengah berupaya untuk memastikan semua 7.810 desa mampu memanfaatkan potensi energi yang ada di wilayah mereka.
    Program ini memberikan apresiasi kepada desa-desa yang telah berhasil mengembangkan potensi EBT.
    Pengembangan EBT di Jawa Tengah juga mencakup pemanfaatan energi air melalui pembangkit listrik tenaga mikro hidro (
    PLTMH
    ).
    Beberapa desa bahkan memilih untuk tidak berlangganan
    PLN
    , karena biaya dari PLTMH yang dikelola oleh mereka lebih terjangkau.
    Inovasi ini telah berhasil menyediakan energi dengan daya rata-rata 900 watt untuk rumah-rumah di desa-desa tersebut.
    Sektor pertanian juga didorong untuk memanfaatkan EBT, seperti dengan penggunaan pompa air tenaga surya (PATS) untuk pengembangan pertanian.
    Pemprov Jateng mendukung program electrifying agriculture dari PLN, yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan.
    Sujarwanto menjelaskan bahwa jika setiap daerah dapat melaksanakan inisiatif serupa, maka kemandirian energi di Jawa Tengah akan semakin kuat, berangkat dari potensi lokal yang ada.
    Untuk mendukung upaya ini, Pemprov Jateng telah menerbitkan Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Rencana Umum Energi Daerah (RUED).
    Peraturan ini menjadi dasar dalam penyusunan kebijakan energi daerah yang sejalan dengan kebijakan energi nasional, serta berfungsi sebagai peta jalan menuju kemandirian dan ketahanan energi di tingkat daerah.
    Pemprov juga mengintensifkan gerakan konservasi energi melalui penghargaan untuk gerakan hemat energi dan air.
    Selain itu, Pemprov Jateng memfasilitasi rencana investasi EBT, termasuk proyek PLTMH di Banjarnegara dan Banyumas, PLTS Terapung di Waduk Gedungombo dan Gajahmungkur, serta pengembangan sumber energi panas bumi di Umbul Telomoyo dan Baturaden.
    Semua upaya ini bertujuan untuk mencapai kedaulatan energi di Jawa Tengah.
    Lebih lanjut, Pemprov Jateng berencana menerbitkan buku yang membahas transisi energi, yang akan mendokumentasikan industri-industri yang telah memanfaatkan EBT.
    Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan semangat kepada masyarakat dalam upaya mewujudkan transisi energi yang berkelanjutan di Jawa Tengah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kronologi Pendaki Malaysia Jatuh di Gunung Rinjani, Terungkap Penyebabnya
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        28 Juni 2025

    Kronologi Pendaki Malaysia Jatuh di Gunung Rinjani, Terungkap Penyebabnya Regional 28 Juni 2025

    Kronologi Pendaki Malaysia Jatuh di Gunung Rinjani, Terungkap Penyebabnya
    Tim Redaksi
    LOMBOK TIMUR.COM –
    Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia,
    Nazli Bin Awang Ma’had
    (47), yang terpeleset di jalur Danau Segare Anak, Kamis (27/6/2025), telah mendapat perawatan intensif di Puskesmas Sembalun.
    Humas Kapolres Lombok Timur, AKP Nicolas Oesman, pada Kompas.com, Sabtu (28/6/2025), menjelaskan kronologis pendaki
    WNA Malaysia
    hingga dilaporkan jatuh dan proses evakuasi terhadap Nazil.
    “Kami telah mendapat laporan dari Kepala Resort Taman Nasional
    Gunung Rinjani
    (TNGR) Sembalun, terkait pendakian yang dilakukan WNA Malaysia yang mengalami kecelakaan (tergelincir atau terpeleset) saat melakukan pendakian ke Gunung Rinjani,” kata Nicolas.
    Nicolas menjelaskan kronologis kejadian yang dialami Nazil.
    Pada Kamis (26/6/2025) sekitar pukul 10.30 Wita, pendaki Malaysia berangkat mendaki bersama 12 orang anggota rombongannya, melalui pintu pendakian Kandang Sapi Bawak Nao, Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur.
    Mereka kemudian melakukan perjalanan dan sempat melakukan pendakian ke puncak Gunung Rinjani, dan memilih turun menuju Danau Segare Anak.
    “Sekitar pukul 14.30 Wita, pendaki Nazil Bin Awang Ma’had terpeleset akibat menghindari porter yang cukup banyak melintas di jalur tersebut, karena ada pendaki yang mengalami kecelakaan. Porter dan rekan korban memberi pertolongan pada korban,” kata Nicolas.
    Saat itu, korban tidak bisa melanjutkan perjalanan karena rasa sakit di bagian pinggang dan kakinya, serta ada sedikit luka di bagian kepala.
    Saat itulah, porter dan rekan korban melapor ke pihak TNGR untuk segera mendapat pertolongan atau dievakuasi ke lokasi yang memungkinkan korban dibawa menggunakan kendaraan.
    “Tim evakuasi kemudian langsung bergerak Jumat malam pukul 23.00 Wita memberi pertolongan pada korban. Sesampai di lokasi, korban langsung ditandu oleh tim evakuasi,” katanya.
    Korban asal Malaysia ini berhasil dibawa turun oleh tim evakuasi dari TNGR, SAR Lombok Timur, TNI, Polri, dan relawan menuju Shelter Emergency Pelawangan Sembalun pada pukul 01.30 Wita.
    Selama 2 jam, korban istirahat di Shelter Pelawangan dan kembali ditandu menuju pos 2 Sembalun dan tiba Sabtu pagi (28/6/2025) pukul 06.30 Wita.
    Korban kemudian dibawa menggunakan kendaraan roda dua menuju Puskesmas Sembalun untuk mendapat pemeriksaan kesehatan.
    Luka yang dialami WNA Malaysia berdasarkan keterangan medis yakni mengalami lebam di kaki kanan, korban masih merasakan sakit di bagian pinggang serta luka gores di kepala.
    Kepala TNGR, Yarman, menjelaskan data terkait WNA Malaysia adalah Nazil Bin Mahad, yang dilaporkan melakukan pendakian melalui pintu pendakian Kandang Sapi bersama 12 rekannya, dengan tiket resmi menggunakan Tracking Organizer (TO) Juan Adventure.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Penampakan Segel KPK di Pintu Kantor BBPJN Sumut Satker Pelaksanaan Jalan Nasional di Medan
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        28 Juni 2025

    Penampakan Segel KPK di Pintu Kantor BBPJN Sumut Satker Pelaksanaan Jalan Nasional di Medan Medan 28 Juni 2025

    Penampakan Segel KPK di Pintu Kantor BBPJN Sumut Satker Pelaksanaan Jalan Nasional di Medan
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Komisi Pemberantasan
    Korupsi
    (
    KPK
    ) menyegel kantor Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II, Provinsi
    Sumatera Utara
    di Jalan Busi Dalam, Kecamatan Medan Kota.
    Pantauan
    Kompas.com
    di lapangan, Sabtu (28/6/2025), pada pintu kantor tersebut ditempel stiker berwarna merah putih dengan tulisan ‘DALAM PENGAWASAN KPK’.
    Dalam stiker tertulis dua tanggal berbeda, pertama tanggal 27/6/2025 dan kedua ditulis Medan 28/6/2025.
    “Kami tidak tahu bang ada
    penyegelan
    atau pun penangkapan oleh KPK,” kata seorang warga yang tidak ingin namanya disebutkan saat diwawancarai.
    Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menggelar operasi tangkap tangan (OTT), kali ini di wilayah
    Mandailing Natal
    , Sumatera Utara, pada Jumat (27/6/2025).
    Dalam operasi tersebut, KPK menangkap sejumlah pihak yang terdiri dari aparatur sipil negara (ASN) dan kalangan swasta.
    “Pihak-pihak yang diamankan dari ASN/penyelenggara negara dan swasta,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, Sabtu (28/6/2025).
    Budi menambahkan, seluruh pihak yang diamankan telah dibawa ke Gedung Merah Putih KPK di Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
    Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, KPK menduga praktik
    korupsi
    tersebut berkaitan dengan proyek pembangunan jalan di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Satuan Kerja Pembangunan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah I Sumatera Utara.
    “Jadi sejauh ini ada dua klaster penerimaan. Tentu nanti akan dijelaskan konstruksi perkaranya secara utuh,” jelas Budi.
    Sesuai prosedur, KPK memiliki waktu maksimal 1×24 jam untuk menetapkan status hukum terhadap pihak-pihak yang terjaring dalam OTT tersebut.
    Masih dalam rangkaian penyidikan, KPK juga menyegel kantor salah satu perusahaan konstruksi di Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
    Kantor tersebut diketahui milik PT DNG, perusahaan yang dikenal bergerak di bidang pembangunan infrastruktur serta proyek komersial berskala besar.
    Salah satu proyek yang pernah ditangani perusahaan ini adalah pembangunan jalan Simpang Pagur–Banjar Lancat.
    Rencananya, KPK akan menyampaikan keterangan resmi dalam konferensi pers yang dijadwalkan berlangsung Sabtu siang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • One Way Jalur Puncak Bogor Menuju Jakarta, Pengendara yang Naik Disetop di Simpang Gadog
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        28 Juni 2025

    One Way Jalur Puncak Bogor Menuju Jakarta, Pengendara yang Naik Disetop di Simpang Gadog Bandung 28 Juni 2025

    One Way Jalur Puncak Bogor Menuju Jakarta, Pengendara yang Naik Disetop di Simpang Gadog
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Polisi kembali memberlakukan sistem
    one way
    ke bawah (Jakarta) di
    jalur wisata Puncak
    , Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/6/2025).
    Kali ini, arus kendaraan diarahkan dari Puncak menuju Jakarta.
    KBO Sat Lantas Polres Bogor,
    Iptu Ardian
    , mengatakan keputusan ini diambil setelah sebelumnya diberlakukan ganjil genap dan rekayasa
    one way
    ke atas dari arah Jakarta menuju Puncak.
    “Saat ini jalur wisata Puncak sedang kami berlakukan sistem
    one way
    arah bawah, dari arah Puncak menuju Jakarta,” ujar Ardian, Sabtu.
    Ia menjelaskan, kebijakan ini merupakan respons atas peningkatan volume kendaraan menuju kawasan wisata Puncak sejak pagi hari.
    “Setelah kami lakukan ganjil genap dan
    one way
    ke atas tadi, sekarang kami alihkan menjadi
    one way
    turun,” jelasnya.
    Ardian menegaskan bahwa durasi pemberlakuan sistem
    one way
    ke bawah bersifat situasional atau tidak tentu berakhir jam berapa.
    Artinya, kebijakan ini akan dievaluasi terus-menerus berdasarkan kondisi lalu lintas di lapangan.
    “Kami akan melihat bagaimana kondisi arus lalu lintas di jalur Puncak. Kalau sudah bisa menampung arus dua arah, maka kami normalkan kembali,” ucapnya.
    Ardian mengimbau pengendara untuk mematuhi arahan petugas di lapangan.
    Pantauan
    Kompas.com,
    akibat rekayasa one way ke bawah, kini kendaraan dari arah Jakarta yang hendak naik ke Puncak ditahan di sejumlah titik.
    Mereka tidak boleh melintas.
    Saat ini terlihat arus kendaraan yang akan menuju Puncak dihentikan sementara di Simpang Gadog, Exit GT Jagorawi, dan di sekitar jalan Ciawi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hakim MK Jelaskan soal Putusan Pendidikan Gratis di SD dan SMP Swasta
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        28 Juni 2025

    Hakim MK Jelaskan soal Putusan Pendidikan Gratis di SD dan SMP Swasta Regional 28 Juni 2025

    Hakim MK Jelaskan soal Putusan Pendidikan Gratis di SD dan SMP Swasta
    Tim Redaksi
    Hakim MK Jelaskan soal Putusan Pendidikan Gratis di SD dan SMP Swasta
    SEMARANG, KOMPAS.com

    Mahkamah Konstitusi
    (MK) meminta pemerintah mendukung
    sekolah swasta
    ikut terlibat
    pendidikan gratis
    pada jenjang SD hingga SMP.
    Hal ini merupakan buntut dari putusan Nomor 3/PUU-XXII/2024, yang menegaskan bahwa Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah harus menjamin terselenggaranya wajib belajar minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya.
    “Putusan itu dalam rangka
    nation and character building
    supaya peran negara di pendidikan dasar 9 tahun itu optimal sehingga keberadaan negara di situ harus memberikan support,” ungkap Hakim Konstitusi Arief Hidayat usai menghadiri sarasehan kebangsaan dalam rangka Bulan Bung Karno di Panti Marhaen, Semarang, Sabtu (28/6/2025).
    Menurut Arief, komitmen ini sejalan dengan visi membangun bangsa yang merdeka, berdaulat, dan memiliki nilai-nilai kebangsaan serta patriotisme.
    “Itu maksud daripada pemberian pendidikan 9 tahun gratis. Berarti negara juga harus hadir untuk mendukung. Hadir, hadir, mendukung semuanya,” lanjutnya.
    Dalam praktiknya, pemerintah dapat mendanai penyelenggaraan sekolah swasta secara bertahap sesuai dengan kemampuan APBN.
    Putusan ini menjadi komitmen jangka panjang yang harus diwujudkan oleh pemerintah.
    “Tapi dilakukan secara bertahap tergantung APBN, kemampuan APBN-nya. Itu dipertimbangkan oleh mahkamah,” katanya.
    Dia menekankan bahwa negara harus hadir dan memberikan dukungan penuh dalam berbagai aspek, tak terkecuali untuk mengawasi dan menyusun kurikulum untuk pembentukan karakter bangsa.
    “Termasuk mengawasi atau membuatkan kurikulum yang bisa mendidik atau memberikan karakter bangsa di depan bangsa yang merdeka, berdaulat, dan mempunyai nilai-nilai kebangsaan serta patriotisme,” imbuhnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 8
                    
                        Memo Wakil Ketua DPRD Banten Tak Sakti, Siswa Titipannya Tak Lolos di SPMB 2025
                        Regional

    8 Memo Wakil Ketua DPRD Banten Tak Sakti, Siswa Titipannya Tak Lolos di SPMB 2025 Regional

    Memo Wakil Ketua DPRD Banten Tak Sakti, Siswa Titipannya Tak Lolos di SPMB 2025
    Tim Redaksi
    SERANG, KOMPAS.com –
    Wakil Ketua DPRD Banten, Budi Prajogo, mengaku siswa yang dibantunya menggunakan memo tak lolos di salah satu SMAN di Kota Cilegon.
    Memo permohonan bantuan untuk dapat menerima seorang calon siswa itu sebelumnya viral di media sosial.
    “Siswa itu tergeser oleh siswa lainnya pada mekanisme jalur domisili. Pada SPMB (jalur domisili) ini yang memerhatikan nilai rapor dari para siswa,” ujar Budi melalui rilis yang diterima wartawan, Sabtu (28/6/2025).
    Politisi Partai Keadilan Sejahtera (
    PKS
    ) ini mengatakan hanya membantu sekedarnya tanpa adanya intervensi maupun komunikasi secara langsung kepada sekolah yang dituju.
    “Adapun diterima tidaknya, saya serahkan semua kepada pihak sekolah tanpa ada intervensi apapun,” ujar dia.
    Budi pun mengakui hal tersebut tidak dibenarkan meski stafnya yang membuat memo dan membubuhkan cap basah lembaga DPRD Banten.
    Ia menyesali perbuatan yang telah membuat kegaduhan pada proses SPMB tahun 2025 dan siap menerima konsekuensinya.
    “Saya meminta maaf kepada seluruh pihak atas kegaduhan ini,” ucap dia.
    Ketua DPW PKS Banten, Gembong Rudiansyah Sumedi, mengatakan bahwa Budi Prajogo adalah yang membuat memo.
    Namun, memo itu dibuat oleh stafnya untuk membantu tetangganya yang tergolong keluarga tidak mampu.
    Setelah dibuat, stafnya kemudian menyerahkan memo tersebut ke Budi Prajogo untuk ditandatangani.
    Adapun alasan Budi mendatangani memo tersebut karena merasa iba, meskipun secara pribadi calon siswa maupun keluarga tidak dikenalnya.
    Namun, untuk stempel basah berlogo DPRD Banten, bukanlah Budi yang membubuhkannya, melainkan stafnya setelah ditandatangani Budi.
    “Meskipun begitu, Pak Budi sudah menyadari itu keteledorannya, dan siap menerima sanksi apapun yang akan diberikan partai,” tandas dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 3
                    
                        150 Kader HMI hingga PMII Masuk AMPI, Bahlil: Kalau Mau Jadi Ketum Golkar, Jalannya Sudah Benar
                        Nasional

    3 150 Kader HMI hingga PMII Masuk AMPI, Bahlil: Kalau Mau Jadi Ketum Golkar, Jalannya Sudah Benar Nasional

    150 Kader HMI hingga PMII Masuk AMPI, Bahlil: Kalau Mau Jadi Ketum Golkar, Jalannya Sudah Benar
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sebanyak 150 kader Himpunan Mahasiswa Indonesia (
    HMI
    ), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (
    PMII
    ), hingga Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (
    GMNI
    ) bergabung ke organisasi sayap Partai
    Golkar
    , Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (
    AMPI
    ).
    Ketua Umum Partai Golkar
    Bahlil Lahadalia
    menuturkan, pilihan kader-kader organisasi pergerakan mahasiswa bergabung ke AMPI itu sudah benar jika mereka ingin menjadi ketua umum Golkar seperti dirinya.
    “Saya pernah calon Ketum AMPI, tapi Allah tidak menakdirkan saya untuk menjadi Ketum AMPI. Pak Sekjen juga pernah menjadi Wasekjen AMPI. Jadi kalau kalian mau jadi Ketum Golkar dan mau jadi Sekjen Golkar, ya sudah benar di jalan AMPI,” kata Bahlil di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Sabtu (28/6/2025).
    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini menuturkan, AMPI didirikan sebagai organisasi pengkaderan yang dihuni oleh anak-anak muda yang kritis.
    Ia melanjutkan, AMPI dibentuk untuk membentuk karakter kepemimpinan muda yang independen.
    Menurut Bahlil, AMPI tidak hanya mengajarkan pada kontes karakter yang kuat, tetapi juga cara membangun hubungan komunikasi yang baik antara senior dan junior hingga sesama teman.
    “Saya harus jujur mengatakan bahwa organisasi di Golkar yang betul-betul membentuk saya dari awal, yaitu AMPI. Nah, Golkar ini adalah partai yang didirikan oleh hampir semua segmentasi kelompok masyarakat,” ucap Bahlil.
    Lebih lanjut, Bahlil menuturkan, Golkar memiliki doktrin karya kekaryaan.
    Partai Golkar juga tidak melarang siapapun menjadi ketum, selama calon memenuhi syarat dan ketentuan yang sesuai dengan AD/ART.
    “Dan aktivis harus mencari partai yang dinamis. Mencari partai yang dinamis, yang menghargai kalian. Pikiran-pikiran kalian itu bagus. Nah, saya ucapkan selamat bergabung kepada teman-teman aktivis. Cipayung termasuk BEM,” ujarnya.
    Sementara itu, Ketua Umum DPP AMPI, Jerry Sambuaga, menyampaikan bahwa para aktivis tersebut sudah menyampaikan kesediaannya bergabung dengan AMPI, yang pada akhirnya akan bergabung ke Partai Golkar.
    “Mulai dari kawan-kawan dari HMI, GMNI, GMKI, PMKRI, PMII, dan semuanya (beberapa BEM mahasiswa), hadir di sini. Ini adalah kebanggaan, kehormatan buat kita, AMPI, dan juga tentunya Partai Golkar, di mana nanti kami menyematkan jaket AMPI,” kata Jerry.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 5
                    
                        Usai Juliana Marins, Pendaki Asal Malaysia Jatuh di Gunung Rinjani, Tergelincir Sejauh 200 Meter
                        Regional

    5 Usai Juliana Marins, Pendaki Asal Malaysia Jatuh di Gunung Rinjani, Tergelincir Sejauh 200 Meter Regional

    Usai Juliana Marins, Pendaki Asal Malaysia Jatuh di Gunung Rinjani, Tergelincir Sejauh 200 Meter
    Tim Redaksi
    LOMBOK TIMUR, KOMPAS.com
    – Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal
    Malaysia
    , bernama Nazli Bin Awang Mahat (47), yang mendaki puncak
    Gunung Rinjani
    dan turun melalui danau Segara Anak, Kamis, 26 Juni 2025, dilaporkan tergelincir hingga kedalaman 200 meter ke arah danau karena jalur yang licin.
    Pihak Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) membenarkan kejadian tersebut.
    Kejadian ini berdekatan dengan pasca evakuasi terhadap Jualiana Marins, WNA asal Brasil, yang tewas di kedalaman 600 meter jurang Danau Segara Anak.
    Kepala Resort TNGR Taufikurrahman mengatakan pada
    Kompas.com,
    Sabtu (28/6/2025), Nazli Bin Awang Mahat mengalami luka di bagian kepala, kaki terkilir, dan tidak mampu melanjutkan perjalanan lagi.
    “Kami mendapat laporan mengenai WNA asal Malaysia ini dari guide pada Jumat malam, tanggal 27 Juni 2025, sekitar pukul 15.20 Wita, bahwa yang bersangkutan mengalami kecelakaan dan tergelincir di arah menuju Danau Segara Anak,” kata Taufik.

    Tim evakuasi
    langsung menuju lokasi korban yang jatuh pada Jumat malam sekitar pukul 23.00 Wita dan melakukan evakuasi. Korban berhasil dibawa turun dengan tandu,” jelasnya.
    Korban asal Malaysia ini berhasil dibawa turun oleh
    tim evakuasi
    dari TNGR, SAR
    Lombok
    Timur, TNI, Polri, dan relawan menuju shelter emergency Pelawangan Sembalun pukul 01.30 Wita.
    Selama 2 jam, korban istirahat di Shelter Pelawangan dan kembali ditandu menuju pos 2 Sembalun dan tiba pukul 06.30 Wita.
    Korban kemudian dibawa menggunakan kendaraan roda dua menuju Puskesmas Sembalun untuk mendapat pemeriksaan kesehatan.
    Humas Polres Lombok Timur, AKP Nicolas Oesman, mengatakan bahwa pihaknya juga mendapat laporan terkait kecelakaan yang dialami WNA Malaysia tersebut.
    “WNA Malaysia ini mendaki bersama 12 orang rombongannya ke puncak Rinjani, dan turun menuju Danau Segara Anak. Saat turun itulah dia mengalami kecelakaan atau tergelincir,” kata Nicolas.
    Diketahui pendaki WNA Malaysia ini terregistrasi pada Jumat, tanggal 26 Juni 2025, dan melakukan pendakian dengan tujuan puncak dan turun melalui Danau Segara Anak.
    Atas kejadian yang berturut-turut terjadi di kawasan pendakian Rinjani, para pendaki dihimbau untuk selalu berhati-hati karena kondisi cuaca yang berubah-ubah di Gunung Rinjani, mulai dari kabut dan hujan yang menyebabkan jalur pendakian licin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pelabuhan Pulau Baai Mati Suri, Ribuan Petani Sawit di Bengkulu Terimbas
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        28 Juni 2025

    Pelabuhan Pulau Baai Mati Suri, Ribuan Petani Sawit di Bengkulu Terimbas Regional 28 Juni 2025

    Pelabuhan Pulau Baai Mati Suri, Ribuan Petani Sawit di Bengkulu Terimbas
    Tim Redaksi
    BENGKULU, KOMPAS.com – 
    Enam kapal bermuatan 10.000 ton Crude Palm Oil (CPO) terjebak di kolam Pelabuhan
    Pulau Baai
    ,
    Bengkulu
    , sejak tiga bulan lalu akibat pendangkalan alur pelayaran.
    Aktivitas pelabuhan pun mati suri, menimbulkan efek domino terhadap pabrik
    sawit
    dan ribuan petani.
    Ribuan petani kelapa sawit di Provinsi Bengkulu akan terimbas apabila pengerukan Pelabuhan Pulau Baai tidak segera tuntas.
    Saat ini sudah empat bulan, Pelabuhan Pulau Baai alami pendangkalan alur akibat aktivitas pelabuhan mati suri. Kapal-kapal tak dapat merapat di dermaga.
    Marwan S Ramis, pengusaha jasa angkutan laut Bengkulu mebeberkan saat ini ada enam kapal bermuatan penuh 10.000 ton Crude Palm Oil (CPO) telah tiga bulan terjebak di dalam kolam Pelabuhan Pulau Baai.
    “Kapal muatan CPO terjebak tak bisa berlayar. CPO mulai membeku tentu pengusaha merugi,” jelas Marwan saat dikonfirmasi melalui telepon, Jumat (27/6/2025).
    Marwan menambahkan, akibat pendangkalan alur pelabuhan Pulau Baai, produksi CPO seluruh pabrik kelapa sawit di Bengkulu kini produksinya overload karena tangki penimbunan milik oabrik sawit sudah penuh.
    Ia mengatakan, bila CPO diangkut menggunakan jalur darat berdampak pada tingginya ongkos operasional.
    Ditambah terbatasnya armada mobil pengangkut CPO di Bengkulu yang berkapasitas besar.
    “Sekarang tangki penimbunan CPO dari 33 pabrik kelapa sawait di Bengkulu, sudah penuh dan tidak ada tempat lagi untuk menampungnya. Jika pengerukan pelabuhan Pulau Baai, tidak bisa diselesaikan dalam waktu dekat ini, dipastikan pabrik CPO di Bengkulu akan menghentikan pembelian sawit petani,” ujarnya.
    Kata dia, saat ini terdapat beberapa pabrik sawit menghentikan pembelian buah sawit dari petani karena tangki-tangki penampungan telah penuh. Meski demikian, ia tak bersedia menyebut nama perusahaan pabrik sawit yang menghentikan pembelian buah kelapa sawit dari petani.
    “Sudah ada pabrik kelapa sawit di Bengkulu, pada bulan Juni ini menghentikan pembelian Tandan Buah Segar (TBS) sawit petani. Alasanya, karena tangki penimbunan CPO mereka sudah penuh dan tidak ada lagi tempat penampungan lain,” ungkap dia.
    Meski ada pabrik kelapa sawit masih membeli TBS petani kemungkinan harga akan lebih murah. Sebab, mereka terus berproduksi tapi CPO tidak tidak bisa jual akibat pelabuhan Pulau Baai mengalami pendangkalan.
    “Jadi, pendangkalan alur pelabuhan Pulau Baai, Bengkulu, tidak hanya berimbas kepada pengusaha pengguna pelabuhan Pulau Baai, tapi dampaknya berimbas kepada petani sawit di Bengkulu,” ujarnya.
    Diberitakan, Sekitar 10.000 ton crude palm oil (CPO) milik beberapa perusahaan kelapa sawit yang sudah dimuat di kapal terancam beku karena kapal terjebak di dalam kolam pelabuhan tak bisa keluar selama tiga bulan.
    10.000 ton CPO rencananya akan diangkut menggunakan enam kapal laut. Setelah memuat CPO kapal tak bisa keluar pelabuhan. Kalau memaksa dipastikan kapal kandas.
    Marwan S Ramis pengusaha jasa angkutan laut Bengkulu membenarkan hal tersebut saat dikonfirmasi kompas.com melalui telepon, Jumat (27/6/2025).
    “Ada enam kapal bermuatan 10.000 ton CPO tidak bisa keluar dari pelabuhan Pulau Baai, karena alur mengalami pendangkalan dan ini masih dalam pengerukan oleh PT Pelindo setempat,” kata dia saat dikonfirmasi telepon.
    Sebelumnya diberitakan, sejak empat bulan terakhir Pelabuhan Pulau Baai Bengkulul berhenti beroperasi akibat pendangkalan.
    Berhentinya pelabuhan beroperasi akibatkan ekonomi Bengkulu lumpuh. Di Pulau Enggano, sebanyak 4.000 warga menghalami kesulitan ekonomi akibat kapal angkut hasil bumi tak bisa merapat ke pelabuhan.
    Presiden mengeluarkan instruksi beberapa hari yang lalu tentang percepatan pembangunan Pelabuhan Pulau Baai dan Pulau Enggano. Publik menunggu langkah kongkrit implementasi Inpres.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hampir Gagal Nikah Usai Dinyatakan Hamil, Calon Pengantin Gugat KUA dan Puskesmas di Bireuen
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        28 Juni 2025

    Hampir Gagal Nikah Usai Dinyatakan Hamil, Calon Pengantin Gugat KUA dan Puskesmas di Bireuen Regional 28 Juni 2025

    Hampir Gagal Nikah Usai Dinyatakan Hamil, Calon Pengantin Gugat KUA dan Puskesmas di Bireuen
    Tim Redaksi
    BIREUEN, KOMPAS.com- 
    Seorang calon pengantin berinisial F (29), warga Kecamatan Samalanga, Kabupaten Bireuen,
    Aceh
    , menggugat Kepala Puskesmas dan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Samalanga ke Pengadilan Negeri Bireuen pada 25 Juni 2025.
    Gugatan ini dilayangkan atas dugaan perbuatan melawan hukum terkait hasil tes kehamilan yang dinyatakan keliru.
    Kuasa hukum F, Ishak, mengatakan bahwa persoalan bermula saat Puskesmas Samalanga menyatakan kliennya positif hamil.
     
    Informasi itu kemudian menjadi dasar bagi pihak KUA Samalanga untuk menolak prosesi pernikahan.
    Ishak mengatakan, pihak KUA Samalanga meminta agar dilakukan tes kehamilan sebagai salah satu syarat untuk proses pernikahan.
    “Informasi positif hamil itu membuat orangtua dan keluarga F marah. F sendiri heran atas tuduhan itu, lalu mengecek kembali di Banda Aceh dan hasilnya negatif,” ujar Ishak saat dihubungi pada Jumat (27/6/2025).
    Setelah hasil tes di Banda Aceh menunjukkan negatif, pihak Puskesmas Samalanga disebut kembali melakukan tes ulang dan hasilnya juga negatif.
    “Itu sangat merugikan klien saya, membuat malu dan harkat martabatnya sebagai wanita baik-baik hancur,” lanjut Ishak.
    Atas dasar itu, pihaknya menggugat Puskesmas ke pengadilan karena dinilai serampangan dalam mengeluarkan hasil pemeriksaan.
    Sementara KUA Samalanga juga ikut digugat karena menolak menikahkan F dan pasangannya berdasarkan hasil tes pertama yang menyebut F positif hamil.
    “Saya tidak tahu apakah syarat resmi di KUA harus ada surat tes kehamilan sekarang ini, sehingga menolak menikahkan,” kata Ishak.
    Meski sempat tertunda, pernikahan F akhirnya tetap berlangsung, namun dilakukan di kantor KUA kecamatan lain.
    “Persidangan pekan depan. Kami harap, tergugat juga hadir di persidangan,” tambahnya.
    Sementara itu, Kepala Puskesmas Samalanga, dr Fiyrsa Putra, saat dikonfirmasi mengatakan belum bisa memberikan keterangan terkait gugatan yang ditujukan kepadanya.
    “Untuk sementara saya belum bisa kasih tanggapan. Insya Allah entar dikabari, mohon maaf sebelumnya,” ujarnya singkat.
    Adapun Kepala KUA Samalanga, Muhammad, belum memberikan respons atas pertanyaan yang telah dikirimkan melalui aplikasi WhatsApp hingga berita ini ditayangkan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.