Category: Fajar.co.id

  • Celoteh Anies Baswedan Soal Pembakaran Buku Najwa Shihab

    Celoteh Anies Baswedan Soal Pembakaran Buku Najwa Shihab

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Insiden pembakaran buku Najwa Shihab mendapat simpati publik. Kali ini dari Anies Baswedan.

    Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyentil pihak yang melakukan pembakaran terhadap buku. Ia mengunggah kembali cuitannya tiga tahun lalu.

    “Menengok kembali twit tiga tahun lalu tentang buku, tentang pikiran, tentang perdebatan, terasa makin relevan,” kata Anies dikutip dari unggahannya di X, Selasa (29/10/2024).

    Anies bahkan mengutip seorang novelis Ellen Hopkins. Bahwa membakar buku tak berarti membakar gagasan.

    “Novelis Ellen Hopkins mengatakan, “Bakar saja setiap buku, hanguskan setiap halaman, hancurkan setiap kata menjadi abu. Namun gagasan tak dapat dibakar. Dan mungkin itulah ketakutanmu yang sesungguhnya.”,” ucapnya.

    Unggahan yang diunggah kembalinya, menampilkan sosoknya yang sedang membaca buku. Sejumlah  tumpukan buku terlihat berada di depannya.

    “Menyelami kembali buku-buku ini terasa betul tingginya kapasitas intelektual para perintis kemerdekaan. Pikiran-pikirannya mewarnai kebijakan. Wajar jika mereka terbiasa dengan debat dan bahkan kritik,” tulis Anies pada unggahan tiga tahun lalu itu.

    “Pertukaran pikiran adalah bagian dari ikhtiar bersama untuk kemajuan negara,” tambahnya.

    Saat ini ujaran kebencian pada Najwa Shihab ramai di media sosial priadinya. Bahkan muncul konten yang membakar buku Najwa berjudul Catatan Najwa. 

    Ujaran kebencian itu bermula saat Najwa menyebut Jokowi nebeng pesawat TNI AU ke Solo. Setelah masa jabatannya sebagai presiden berakhir.

  • Usai Bikin Geram Warganet Karena Sarankan Janda Kaya Nikahi Pemuda Penggangguran, Suswono Akhirnya Minta Maaf

    Usai Bikin Geram Warganet Karena Sarankan Janda Kaya Nikahi Pemuda Penggangguran, Suswono Akhirnya Minta Maaf

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Akun X @MurtadhaOne1 ikut meramaikan isu hangat seputar permintaan maaf Suswono, calon wakil gubernur DKI Jakarta dari pasangan Ridwan Kamil (paslon RIDO).

    Seperti diketahui, Suswono sebelumnya memicu kontroversi dengan sarannya agar janda kaya menikahi pemuda pengangguran.

    Cuitan ini menggelitik banyak warganet dan menambah bumbu dalam diskusi yang sudah ramai.

    “Panik, Suswono Mokondo akhirnya minta maaf,” ujar @MurtadhaOne1 (28/10/2024).

    Julukan Mokondo ditambahkan Murtadha sebagai candaan, seakan memberikan kesan bahwa warganet memperlakukan isu ini dengan nada humoris meski sedang serius.

    Ia kemudian menekankan pemahaman publik bahwa permintaan maaf adalah tanda pengakuan atas kesalahan.

    Tambahnya, permintaan maaf Suswono secara tersirat telah mengakui bahwa pernyataannya tentang “janda kaya dan pemuda pengangguran” kurang pantas.

    “Suswono sudah meminta maaf, artinya dia mengakui dirinya bersalah. Tinggal proses hukum dijalankan,” ucapnya mengutip statement Fadli Zon.

    Sebelumnya, Suswono mengatakan dirinya baru menyadari bahwa pernyataannya menimbulkan kegaduhan setelah ramai komentar di media sosial (Medsos).

    “Saya menyadari, pernyataan di forum relawan dan di beberapa tempat yang lain telah menimbulkan kegaduhan,” kata Suswono dalam videonya yang beredar.

    Suswono menuturkan, dirinya sangat menyesal atas pertanyaan tersebut. Ia pun mengaku salah dan meminta maaf kepada publik.

    “Oleh karena itu, dalam kesempatan ini dengan tulus saya menyatakan permintaan maaf yang sebesar-besarnya,” imbuhnya.

  • Jadi Ajang Masuk Pasar Global! Saatnya UMKM Daftar BRI UMKM EXPO(RT) 2025

    Jadi Ajang Masuk Pasar Global! Saatnya UMKM Daftar BRI UMKM EXPO(RT) 2025

    “BRI UMKM EXPO(RT) menjadi momentum strategis bagi UMKM baik yang sekarang sudah bermitra dengan BRI maupun yang baru berminat untuk bergabung untuk memperluas jangkauan pasar mereka dan mempertemukan mereka dengan potential buyer internasional. BRI terus berkomitmen untuk terus memajukan UMKM, baik dari sisi pemberian pembiayaan, pendampingan bisnis, program pemberdayaan hingga bagaimana mengakses pasar yang lebih luas sampai ke pasar global,” ujar Amam.

    Terdapat lima kategori yang dapat berpartisipasi dalam BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yakni Home Decor & Craft, Food & Beverage, Accessories & Beauty, dan Fashion & Wastra, serta Healthcare/Wellness. Event ini juga dapat dinikmati oleh Pengunjung maupun UMKM karena terdiri dari rangkaian program yang menarik yakni Expo & Showcase UMKM terkurasi, Business Matching, UMKM Award, Entertainment & Art Installation, dan program lainnya.

    Sebelumnya, BRI sudah menggelar UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR pada tahun 2023 yang sukses menghadirkan 700 UMKM terkurasi terpilih dari 3.132 pendaftar di seluruh Indonesia. Tahun ini pendaftaran kurasi BRI UMKM EXPO(RT) 2025 telah dibuka dari tanggal 20 September hingga 30 Oktober 2024. Pendaftaran dapat dilakukan melalui website https://brilianpreneur.com/

    Bagi UMKM yang memenuhi kriteria pendaftaran diantaranya usaha telah berjalan minimal dua tahun, UMKM merupakan produsen bukan reseller produk, memiliki local value dan menggunakan material lokal, memenuhi unsur ESG (Environment, Social, Governance), serta menerapkan gerakan go green dan berorientasi ekspor, dapat mengikuti serangkaian kurasi yang dilaksanakan setelah pendaftaran resmi ditutup.

  • Transaksi Melalui BRImo Makin Mudah dan Aman dengan Fitur QRIS Transfer

    Transaksi Melalui BRImo Makin Mudah dan Aman dengan Fitur QRIS Transfer

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI telah menjadi pelopor dalam penyediaan layanan digital yang inovatif, utamanya melalui Super Apps BRImo yang diluncurkan pada 2019 lalu. Salah satu fitur unggulan yang telah tersedia adalah QRIS Transfer, yang memungkinkan nasabah melakukan transfer antar rekening dengan cara yang praktis dan efisien. Fitur ini mencerminkan komitmen jangka panjang BRI untuk memberikan solusi perbankan digital yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi sehari-hari.

    Dengan QRIS Transfer, proses transfer menjadi lebih praktis. Nasabah cukup memilih fitur QRIS Transfer di aplikasi BRImo, menampilkan kode QR untuk di-scan oleh pengirim, dan dana langsung terkirim tanpa perlu memasukkan nomor rekening secara manual.

    Jika sebagai penerima, prosesnya semakin mudah. Penerima cukup membuka aplikasi dan menampilkan kode QR, sehingga pengirim dapat langsung memindainya untuk menyelesaikan transaksi. Hal ini meminimalkan risiko kesalahan nomor rekening dan mempercepat proses transaksi.

    Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto mengungkapkan bahwa fitur QRIS Transfer ini selaras dengan komitmen BRI dalam memberikan solusi perbankan yang aman, nyaman, dan mudah diakses masyarakat.

    “Kami ingin memastikan bahwa setiap fitur di BRImo, termasuk QRIS Transfer, mampu meningkatkan pengalaman pengguna dengan memberikan kemudahan tanpa mengurangi keamanan. Dengan fitur ini, kami berharap semakin banyak masyarakat dapat menikmati kemudahan transaksi digital kapan pun dan di mana pun,” ujarnya.

  • Megawati: Saya Enggak Punya HP Loh, Keren Toh

    Megawati: Saya Enggak Punya HP Loh, Keren Toh

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, berbagi cerita unik tentang pengalamannya terkait penggunaan telepon genggam.

    Hal itu diceritakan Megawati dalam kesempatan peresmian Sekretariat Merah Putih yang berlangsung di Gondangdia, Jakarta Pusat, pada Senin (28/10/2024) kemarin.

    Pada kesempatan itu, Megawati mengungkapkan bahwa dirinya telah lama memilih untuk tidak memiliki ponsel.

    “Saya enggak punya HP loh. Iya loh. Kenapa saya enggak punya HP? Tau enggak Pak? Ayo. Apa ayo? Eh? Enggak tahu?,” ujar Megawati.

    Suasana pun sempat menjadi ringan dan penuh tawa sebelum ia melanjutkan dengan penjelasan yang tak terduga.

    Alasannya bukan karena tidak mengikuti perkembangan teknologi, tetapi karena seringnya ia merasa menjadi sasaran penyadapan.

    “Karena saya adalah orang yang paling disadap di Indonesia sekarang,” tukasnya.

    Presiden ke-5 Republik Indonesia ini bahkan menyatakan keheranannya terhadap frekuensi penyadapan tersebut, seolah-olah posisinya seperti agen rahasia dalam film-film Hollywood.

    Megawati membandingkan situasinya dengan tokoh agen 007 yang sering menghadapi situasi penuh intrik.

    “Keren toh, Kayak James Bond aja. Enggak percaya? Tanya sana dah, sama yang tukang-tukang sadap,” cetusnya dengan nada candaan.

    Bahkan, ketika sudah merasa terganggu, Megawati mengaku pernah menghubungi langsung pihak yang ia duga menyadap komunikasinya.

    Dengan nada bercanda namun lugas, ia menggambarkan bagaimana ia terkadang mengangkat telepon.

    “Kalau saya sudah mulai jengkel, saya ambil telepon, halo, halo, sudah mulai sadapnya? Masa sama ibu saja kalah, kalau sudah didengar tuh saya justru kasihan,” tandasnya.

  • Andalan Hati Bawa Program Nyata di Pilgub Sulsel 2024, PKN Sulsel: Ini Pemimpin yang Diinginkan Rakyat

    Andalan Hati Bawa Program Nyata di Pilgub Sulsel 2024, PKN Sulsel: Ini Pemimpin yang Diinginkan Rakyat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, atau yang dikenal sebagai “Andalan Hati,” berhasil mencuri perhatian publik pada debat perdana Pilgub Sulsel 2024 yang berlangsung Senin (28/10/24) malam di Hotel Four Points by Sheraton Makassar.

    Dalam acara tersebut, Andalan Hati menegaskan komitmen mereka untuk kemajuan Sulawesi Selatan dengan pendekatan yang konkret dan nyata.

    Dalam menyampaikan visi dan misi mereka, pasangan Andalan Hati mengedepankan 45 program yang telah dan akan diimplementasikan di berbagai sektor penting, termasuk pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi.

    “Kami tidak hanya menawarkan janji, tetapi banyak yang sudah kami jalankan saat menjabat,” ujar Andi Sudirman, menekankan keseriusan mereka dalam membangun Sulawesi Selatan.

    Sekretaris Pimpinan Daerah (Sespimda) Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Sulawesi Selatan, Nurhidayatullah B. Cottong, turut menyaksikan jalannya debat dari kegiatan nonton bareng dalam perayaan HUT ke-3 PKN di Makassar.

    Menurutnya, penampilan Andalan Hati di debat perdana ini merupakan hadiah istimewa untuk ulang tahun PKN yang bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober.

    “Penampilan Andalan Hati mencerminkan kepemimpinan yang memahami realitas masyarakat Sulawesi Selatan. Ini yang diinginkan rakyat, pemimpin yang paham kondisi dan tidak sekadar berjanji,” ungkap Jajat, panggilan akrabnya.

    HUT PKN ke-3 juga menjadi ajang konsolidasi kader di Sulawesi Selatan. PKN memanfaatkan momentum ini untuk memperkuat dukungan bagi pasangan Andalan Hati jelang pemilihan pada 27 November 2024.

  • Deklarasi Relawan Riang Gembira, 1500 Milenial dan Gen Z Makassar Dukung Seto-Rezki

    Deklarasi Relawan Riang Gembira, 1500 Milenial dan Gen Z Makassar Dukung Seto-Rezki

    Ia menekankan bahwa relawan riang gembira bukan hanya tentang dukungan politik, tetapi juga merupakan ruang bagi anak muda untuk menyalurkan bakat, dan keterampilan di dunia usaha seperti barista, barbershop, musik, kuliner, fashion dan lainnya.

    “Kami ingin District 02 ini menjadi project bagi anak muda di Makassar, dengan harapan agar konsep ini bisa terus dikembangkan jika kami terpilih nanti. Ini juga menjadi bagian dari upaya kami untuk mengembangkan ekonomi kreatif di Makassar,” ujar Andi Seto.

    Tak sampai di situ, deklarasi ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober dan diramaikan dengan longmarch oleh ribuan bikers matic dari posko Sehati hingga kawasan CPI.

    Andi Seto Asapa turut mengapresiasi semangat anak muda yang menyambut momen ini dengan politik yang riang, santun, dan penuh kebersamaan.

    “Anak muda adalah pemilih terbesar di Makassar, dan jika mereka sudah menjatuhkan pilihan, insyaallah itulah calon terpilihnya,” ujarnya.

    Sementara itu, Rezki Mulfiati Lutfi berharap kehadiran District 02 dapat menjadi representasi anak muda yang berpolitik secara positif dan berkontribusi untuk kota Makassar.

    Ia juga mengajak seluruh anak muda untuk mendukung Seto-Rezki dan memobilisasi kerabat serta tetangga untuk berbondong-bondong ke TPS pada 27 November mendatang.

    “Kami berharap relawan Riang Gembira bisa memberikan contoh baik bagi anak muda lainnya dan menyuarakan harapan mereka untuk Makassar yang lebih baik,” pungkas Rezki. (Ikbal/fajar)

  • Program Pemberdayaan BRI dorong Klaster Usaha Manggis di Bali Perluas Jaringan Pemasaran

    Program Pemberdayaan BRI dorong Klaster Usaha Manggis di Bali Perluas Jaringan Pemasaran

    Kadek Dudi memiliki harapan besar untuk memperluas usaha di masa depan. Ia bertekad untuk menghadirkan manggis sehat yang dapat dinikmati kapan saja tanpa mengurangi nilai gizi. Selain itu, Kadek juga ingin memberikan yang terbaik bagi keluarganya dan masyarakat sekitar. “Semoga kami bisa mencapai potensi penuh dan terus meningkatkan kualitas produk kami. Untuk BRI, kami berharap agar terus maju dan sukses bersama,” tutupnya.

    Secara keseluruhan terdapat 8 (delapan) pelaku UMKM yang mewakili Klaster Usaha binaan BRI dan Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades) yang mengikuti Bazaar UMKM BRLian yaitu Prukades Keripik Pisang dari Desa Kelawi, Lampung; Klaster Salak Jaya Lestari dari Desa Kutambaru, Sumatera Utara; Prukades Keripik Ubi Jalar dari Desa Jangkang, Kalimantan Barat; Prukades Keripik Talas dari Desa Sambak, Jawa Tengah; Klaster Durian dari Desa Lemahabang, Jawa Tengah; Klaster Manggis Bhuana Sari dari Desa Melaya, Bali; Klaster Mitra Bery Stroberi dari Desa Lebakmuncang, Jawa Barat; Klaster Mangga Ngetos dari Desa Ngetos, Jawa Timur.

    Bazaar UMKM BRILiaN tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk memperkenalkan produk-produk Klaster UMKM kepada masyarakat luas, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen BRI dalam memberikan pendampingan yang komprehensif kepada pelaku UMKM. Melalui berbagai kegiatan edukasi, BRI terus mendorong para pelaku usaha mikro untuk memanfaatkan teknologi dan inovasi guna meningkatkan daya saing produk lokal.

    Sampai dengan akhir Agustus 2024, BRI telah membina 32.449 klaster usaha yang menjadi bagian dari program Klasterku Hidupku. Program ini dirancang untuk mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selain itu, BRI juga telah menyelenggarakan lebih dari 2.000 pelatihan dalam rangka meningkatkan kapasitas dan keterampilan para pelaku usaha yang tergabung dalam program tersebut, dengan tujuan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

  • Pakar: Pembajakan Demokrasi Dilakukan Partai Politik, KPK dan MK Jadi Korban

    Pakar: Pembajakan Demokrasi Dilakukan Partai Politik, KPK dan MK Jadi Korban

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Para akademisi hukum menyoroti peran partai politik yang dinilai semakin mendominasi dan merusak proses demokrasi di Indonesia. 

    Dosen Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera, Bivitri Susanti, menegaskan bahwa banyaknya “pembajakan demokrasi” dilakukan oleh partai politik. 

    Menurutnya, lembaga-lembaga yang berperan dalam penegakan hukum dan keadilan, seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Mahkamah Konstitusi (MK), menjadi korban dari intervensi partai politik.

    “Yang bikin banyak pembajakan-pembajakan demokrasi memang partai politik, karena semua yang kita bicarakan soal lembaga-lembaga yang dibajak itu mulai dari KPK sampai MK. Itu penyumbang saham terbesar dalam penentuan aktor-aktor yang kemudian membajak lembaga itu juga partai politik,” ujar Bivitri, dikutip dari YouTube Watchdoc Documentary, Senin (28/10/2024).

    Senada dengan Bivitri, Dosen Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Herlambang P. Wiratman, menyatakan bahwa partai politik saat ini berada di zona kekuasaan yang minim kontrol dari warga. 

    Ia menambahkan bahwa partai politik kini cenderung menjadi “imperium” baru yang tak lagi mewakili suara rakyat, melainkan kepentingan pemilik partai itu sendiri.

    “Situasi partai politik saat ini memang berada di zona kuasa yang minim kontrol politik kewargaannya. Jadi partai politik sebagai imperium-imperium baru. Dia hadir tak lagi merepresentasikan suara rakyat tapi lebih mewujudkan suara kepentingan pemilik partai politik itu sendiri,” tegas Herlambang.

  • Penjelasan Pakar Soal Perilaku Foya-foya, Saat Banyak Orang Dipecat dan Susah Cari Kerja

    Penjelasan Pakar Soal Perilaku Foya-foya, Saat Banyak Orang Dipecat dan Susah Cari Kerja

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Perilaku membeli barang yang sebenarnya tak dibutuhkan menjadi fenomena yang jamak dijumpai saat ini. Menariknya, itu terjadi di tengah ketidakpastian ekonomi.

    Hal itu yang disebut doom spending. Membeli sesuatu yang sebenarnya tak dibutuhkan akibat stres dan kecemasan.

    “Doom itu pengeluaran. Spending itu tidak ada gunanya. Jadi pengeluaran yang sia-sia. Tidak ada gunanya,” kata Pakar Ekonomi Universitas Muhammadiyah Makassar, Sutardjo Tui kepada fajar.co.id, Senin (28/10/2024).

    Di Indonesia, fenomena itu terlihat dengan tiket konser yang selalu ludes. Antran membeli boneka kekinian, ramainya kedai kopi, hingga pembelian produk Apple terbaru yang mesti melalui pemesanan di awal

    Jika ditelisik lebih dalam, fenomena ini muncul karena stres akibat ketidakpastian. Sehingga mendorong perilaku implusif dalam berbelanja.

    “Orang beli barang, bukan sesuai dengan kebutuhan, tapi berdasarkan keinginannya. Dia beli aja. Di beli tidak mempertimbangkan kebutuhan. Pemborosan mungkin bahasanya,” jelasnya.

    Saat ini, di Indonesia terjadi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dimana-mana. Di sektor formal, para pekerja dipotong gajinya hingga dipecat sepihak. 

    Di sektor informal, ketidakpastian hubungan kerja mengintai. Pekerja informal rentan terjebak pada flexploitation. Jam kerja fleksibel yang sebenarnya mengeksploitasi.

    Sutardjo mengatakan doom spending ini terjadi salah satunya terjadi karena ketimpangan yang tinggi di Indonesia. Istilah ekonominya gini ratio.

    “Di Indonesia itu gini ratio jauh. Banyak orang miskin tapi sedikit orang kaya. Artinya ekonomi dikuasai orang kaya. Namanya gini ratio,” ucapnya.