Category: Fajar.co.id Ekonomi

  • Wujudkan Wajo Maradeka, Dokter Baso Ajak Pengusaha Investasi di Wajo

    Wujudkan Wajo Maradeka, Dokter Baso Ajak Pengusaha Investasi di Wajo

    Hadir sejumlah pejabat da tokoh asal Wajo di antaranya Sekda Wajo, Armayani, Prof Andi Husni Tanra, Prof Ambo Ala, Dr Mulyadi Hamid, Dr Alimuddin Caco, sejumlah anggota DPRD Sulsel dan anggota DPRD Wajo.

    Ketua Panitia Hatta S. Yahya bersama Sekretaris Panitia Andi Adam, sebelumnya menjelaskan sejumlah program yang telah dilaksanakan panitia sapai pada pelaksanaan acara.

    Sementara itu, Ketua Kemawa, Andi Bau Sangkawana dalam sambutannya mengungkapkan sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan Kemawa, yang rerata bersifat sosial kemanusiaan, seperti saat warga dilanda bencana banjir.

    Saat memberikan sambutan, Wakil Bupati, Baso Rahmanuddin Makkaraka menyampaikan permohonan maaf Bupati Wajo, Andi Rosman yang sedianya hadir pada acara tersebut, berhalangan karena ada kegiatan penting lainnya di luar kota pada Waktu bersamaan.

    Di hadapan tetamu dan undangan, dokter Baso, sapaan akrab Wabup menjelaskan visi misi “Wajo Maradeka” serta progress pembangunan yang dijalankan Pemda Wajo dalam mewujudkan daerah Maju, Religius, Bermartabat, Terdepan, dan Berkeadilan.

    Kesempatan baik itu dimanfaatkan juga untuk mengajak semua pihak terutama pengusaha untuk melakukan investasi di Wajo. “Banyak peluang investasi di Wajo,” ujarnya mantap.

    Pembawa hikmah HBH dan Silaturahmi Muh. Yunus yang dikenal sebagai Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Wilayah Sulsel) dalam ceramahnya mengungkapkan makna halalbihalal dalam pembangunan bangsa dan negara.

    Penampilan hiburan biola dari Bendha Biola semakin menyemarakkan acara yang dipandu host kenamaan Andi Tuti Sultan dan Eric Alamsyah. “Kami bersyukur acara yang melibatkan banyak pihak ini, hampir seratus persen di drive putra-putri asal Wajo,” ujar Andi Yudha usai acara.

  • RUPS Pegadaian Diminta Serap Aspirasi Serikat Pekerja, Ekonom: Mereka Tulang Punggung Perusahaan

    RUPS Pegadaian Diminta Serap Aspirasi Serikat Pekerja, Ekonom: Mereka Tulang Punggung Perusahaan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ekonom sekaligus pakar koperasi, Suroto, menekankan pentingnya agenda Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pegadaian pada 6 Mei mendatang untuk membuka ruang bagi aspirasi Serikat Pekerja (SP) Pegadaian. Menurutnya, suara para pekerja tidak bisa diabaikan, karena mereka merupakan bagian penting dari keberlangsungan dan pertumbuhan perusahaan.

    “Pekerja atau karyawan itu adalah tulang punggung kemajuan perusahaan. Mereka yang menopang kinerja perusahaan agar mampu terus bertumbuh. Jadi saya kira idealnya RUPS harus menyerap suara Serikat Pekerja PT Pegadaian,” ucapnya dalam keterangan kepada awak media, Minggu (4/5) siang.

    Lebih lanjut, Suroto menyoroti adanya perselisihan industrial yang terjadi di tubuh Pegadaian, yang menurutnya bersumber dari pelanggaran terhadap Perjanjian Kerja Bersama (PKB) oleh pihak manajemen. Ia menilai konflik tersebut berkaitan dengan sejumlah isu penting, seperti pemberdayaan pekerja menjelang masa pensiun, program pensiun dini, hingga mekanisme rekrutmen.

    “Saya kira munculnya perselisihan industrial tersebut menunjukkan buruknya komunikasi dan gagalnya ruang kompromi. Boleh jadi ini juga simbol atas peliknya kesepakatan yang seharusnya bisa dirumuskan diantara Manajemen PT Pegadaian dan SP Pegadaian. Manajemen mungkin tidak memiliki literasi yang baik atas hubungan industrial,” jelas dia.

    Sebagai Ketua Asosiasi Kader Sosio-Ekonomi Strategis (Akses), Suroto juga mengingatkan bahwa PT Pegadaian sebagai bagian dari BUMN sejatinya dimiliki oleh negara dan rakyat. Oleh karena itu, menurutnya, suara 14 ribu pekerja yang tergabung dalam SP Pegadaian tak bisa dilepaskan dari aspirasi publik.

  • Tren Gaya Hidup Sehat Kian Digemari, BRI Berdayakan UMKM Manfaatkan Peluang di Industri Gula Aren

    Tren Gaya Hidup Sehat Kian Digemari, BRI Berdayakan UMKM Manfaatkan Peluang di Industri Gula Aren

    FAJAR.CO.ID, SERANG — Saat ini gaya hidup sehat semakin menjadi tren di masyarakat, mendorong permintaan terhadap produk pangan alami yang lebih sehat. Salah satu produk yang tengah diminati adalah gula aren, yang dikenal memiliki indeks glikemik lebih rendah dibandingkan gula pasir biasa.

    PT Tangkal Kawung Indojaya, salah satu UMKM produsen gula aren asal Kelurahan Trondol, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten hadir dengan merek dagang Tangkal Kawung. Perusahaan ini menawarkan gula aren dalam dua varian, yaitu bubuk dan cair, untuk memenuhi kebutuhan pasar yang beragam.

    “Kami telah memproduksi gula aren sejak 2018 dalam dua bentuk, yakni bubuk dan cair. Saat ini, kami sedang memperkenalkan varian cair yang memiliki cita rasa lebih manis dengan kadar gula lebih rendah dibandingkan versi bubuk,” ujar Director PT Tangkal Kawung Indojaya, Adhe Shafitri ST MT, dalam sesi wawancara pada 9 Januari 2025 di ajang tersebut.

    Adhe menjelaskan bahwa perbedaan utama antara gula aren bubuk dan cair terletak pada rasa dan kadar gula. “Gula aren bubuk memiliki kadar gula yang lebih tinggi, tetapi rasa manisnya lebih ringan. Sementara itu, gula aren cair menawarkan rasa manis yang lebih kuat dengan kadar gula yang lebih rendah,” jelasnya.

    Tangkal Kawung menyediakan beragam pilihan kemasan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Varian bubuk tersedia dalam kemasan 500 gram dan 5 kg, sedangkan varian cair hadir dalam kemasan 250 ml, 750 ml, 1 liter, dan 5 liter. Untuk konsumsi harian, banyak pelanggan memilih kemasan 250 ml yang dibanderol seharga Rp25 ribu hingga Rp30 ribu. Sementara itu, kemasan besar banyak diminati oleh pelaku bisnis seperti coffee shop, bakery, dan toko cookies.

  • PIK2 Tambah Fasilitas MICE, PANI Perkuat Posisi sebagai Kota Bisnis Baru

    PIK2 Tambah Fasilitas MICE, PANI Perkuat Posisi sebagai Kota Bisnis Baru

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) mencatat prapenjualan sebesar Rp466 miliar sepanjang kuartal pertama 2025. Capaian tersebut mencerminkan sembilan persen dari target tahunan yang ditetapkan sebesar Rp5,3 triliun.

    Meski awal tahun diwarnai tekanan ekonomi, PANI tetap memproyeksikan jalur pertumbuhan yang positif berkat kekuatan fondasi keuangan, strategi bisnis yang fleksibel, serta posisi land bank yang strategis.

    Stabilitas ekonomi yang mulai membaik secara nasional dan global juga diyakini menjadi faktor pendorong pemulihan pasar properti dalam beberapa kuartal ke depan.

    Penguatan infrastruktur kawasan terus menjadi fokus PANI, salah satunya melalui kehadiran Jalan Tol KATARAJA yang dalam waktu dekat akan beroperasi dan membuka konektivitas lebih luas ke Jabodetabek dan Bandara Soekarno-Hatta.

    PANI juga tengah mengembangkan fasilitas MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) yang ditargetkan mulai beroperasi sebagian pada Oktober 2025.

    Kehadiran fasilitas ini diharapkan memperkuat posisi PIK2 sebagai pusat bisnis dan investasi baru bertajuk “The New Jakarta City”.

    Selama periode 2021 hingga 2024, PANI membukukan pertumbuhan pre-sales yang impresif dengan CAGR sebesar 51 persen, bahkan mencetak rekor Rp6 triliun pada tahun 2024.

    Tren ini memperlihatkan konsistensi PANI dalam menghadirkan produk-produk properti yang relevan dengan kebutuhan pasar. (Pram/fajar)

  • Peringati Hardiknas, BRI Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia Melalui BRI Peduli Ini Sekolahku

    Peringati Hardiknas, BRI Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan Indonesia Melalui BRI Peduli Ini Sekolahku

    Bantuan renovasi yang diberikan BRI Peduli membuat SDN 1 Sagalaherang menjadi sekolah yang indah, bersih dan nyaman. Bantuan renovasi diberikan dalam bentuk perbaikan bangunan dan sarana prasarana sekolah yang rusak, seperti kursi kelas, meja kelas, lemari kelas, atau peralatan pendukung pendidikan lainnya seperti perbaikan Ruang Guru, Ruang UKS dan Ruang Pustaka dan Toilet.

    Ida Hartini (55) selaku Kepala Sekolah SDN 1 Sagalaherang mengatakan, siswa/i di sekolah tersebut saat ini menjadi bersemangat belajar dan betah di sekolah karena ruangan menjadi lebih nyaman. Para muridnya juga sangat bergembira karena mempunyai ruang perpustakaan baru.

    “Keadaan sekolah kami sebelumnya sangat tidak nyaman karena atap yang bocor dan kami belum punya ruang perpustakaan. Sekarang semua sudah berubah, sekolah sangat nyaman dan murid kami sangat termotivasi ke sekolah. Kami juga senag, BRI Peduli juga hadir di sekolah kami dalam memperingati Hardiknas dengan berbagai kegiatan bermanfaat dan memacu motivasi belajar siswa”, ungkapnya.

    Hendy juga menegaskan, Program BRI Peduli Ini Sekolahku yang dilaksanakan BRI telah menghasilkan Indeks Penilaian Program menurut Guru dan Siswa berdasarkan 3 aspek yaitu Kualitas Pembelajaran mencapai 90.45%, Iklim Keamanan Sekolah 88,29%, Angka Partisipasi Sekolah 85,77%.

    Selain itu, Indeks Persepsi Orang Tua mencapai 98,28% dengan kategori baik, yang menandakan bahwa orang tua telah menunjukkan tingkat penerimaan yang tinggi serta memberikan dukungan penuh kepada anak-anak mereka untuk bersekolah di sekolah yang berpartisipasi dalam program Ini Sekolahku.

  • Realisasi Belanja Pemerintah Tembus Rp196,1 Triliun

    Realisasi Belanja Pemerintah Tembus Rp196,1 Triliun

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengungkapkan efisiensi belanja tahun 2025 telah dilakukan terhadap 99 Kementerian dan Lembaga sebesar Rp256,1 triliun, serta transfer ke daerah sebesar Rp50,6 triliun.

    Pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah membuka blokir anggaran senilai Rp86,6 triliun. Tujuannya agar Kementerian/Lembaga (K/L) dapat kembali melakukan belanja untuk program prioritas pemerintah.

    Kebijakan blokir anggaran tersebut merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

    “Pada tanggal 7 Maret, Menteri Keuangan telah melaporkan kepada Bapak Presiden bahwa pelaksanaan Inpres ini telah kami selesaikan. Dan untuk itu meminta izin untuk melakukan refocusing, relokasi, pembukaan blokir dan berbagai macam supaya belanja Kementerian/Lembaga kemudian bisa lebih tajam, bisa dilakukan reprioritisasi sesuai dengan prioritas-prioritas pemerintah,” kata Wamenkeu Suahasil dalam konferensi pers APBN Kita di Jakarta pada Rabu (30/4/2025)

    Ia mengatakan, sampai dengan 25 April, Kementerian Keuangan bekerja dengan seluruh Kementerian/Lembaga telah melakukan penajaman, relokasi anggaran, telah melakukan proses buka blokir dan sesuai dengan hasil efisiensi belanja sesuai arahan Presiden untuk prioritas pembangunan nasional.

    “Kalau besarnya adalah Rp86,6 triliun sudah dilakukan buka blokir sehingga bisa belanja lagi,” kata Suahasil.

  • Pertamina Patra Niaga Melakukan Penurunan Harga

    Pertamina Patra Niaga Melakukan Penurunan Harga

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Berlaku mulai 1 Mei 2025, Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian harga berkala Bahan Bakar Minyak (BBM) Non-Subsidi.

    Penyesuaian dilakukan melalui penurunan harga Pertamax Series dan Dex Series.

    Membenarkan informasi tesebut, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menyatakan, penyesuaian harga ini akan terus disesuaikan mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak.

    Tren yang dimaksud yakni, Mean of Platts Singapore (MOPS) atau Argus, dan juga mempertimbangkan nilai tukar rupiah.

    “Penurunan harga Pertamax Series dan Dex Series kami pastikan tetap paling kompetitif, dan kami lengkapi dengan beragam promo serta cashback menarik untuk pembelian BBM Non-Subsidi di aplikasi MyPertamina,” ujar Heppy, dikutip Kamis (1/5/2025).

    Penurunan harga ini, berlaku untuk wilayah dengan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebesar 5%, seperti DKI Jakarta.

    Selain memberikan harga yang lebih terjangkau, konsumen akan mendapat tambahan cashback, harga lebih hemat, dan dobel perolehan loyalty points MyPertamina dari transaksi pembelian BBM Pertamax Turbo, Pertamax dan Pertamina Dex pakai aplikasi MyPertamina.

    Berikut harga BBM Non-Subsidi per 1 Mei 2025:

    Pertamax (RON 92): Rp12.400/liter

    Pertamax Green (RON 95): Rp13.150/liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp13.300/liter

    Dexlite (CN 51): Rp13.350/liter

    Pertamina Dex (CN 53): Rp13.750/liter
    (Besse Arma/Fajar)

  • Umumkan Pemenang BRImo FSTVL 2024, Nasabah BRI Bawa Pulang Mobil BMW hingga Ribuan Tabungan Emas

    Umumkan Pemenang BRImo FSTVL 2024, Nasabah BRI Bawa Pulang Mobil BMW hingga Ribuan Tabungan Emas

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam menghadirkan layanan digital unggulan melalui program loyalitas tahunan bertajuk BRImo FSTVL 2024. Program ini merupakan bentuk apresiasi terhadap loyalitas nasabah pengguna super apps BRImo, yang kini menjadi pilihan utama dalam memenuhi berbagai kebutuhan finansial secara digital.

    Digelar sejak 1 Oktober 2024 hingga 31 Maret 2025, BRImo FSTVL menyediakan lebih dari 100.000 hadiah langsung melalui penukaran BRIpoin serta ribuan hadiah undian eksklusif bagi nasabah yang aktif meningkatkan saldo dan bertransaksi menggunakan BRImo.

    Program ini tak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga mendorong pertumbuhan bisnis BRI secara signifikan. Tercatat, selama periode berlangsung saldo tabungan nasabah pengguna BRImo tumbuh 13.06% atau meningkat sekitar Rp26,5 triliun dan Jumlah User BRImo tumbuh 10,88%, atau dengan pertumbuhan jumlah user BRImo mencapai 2,9Juta User.

    BRI mengadakan pengundian hadiah utama pada Rabu, 30 April 2025 di Kantor Pusat BRI, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta. Pengundian dilakukan secara transparan dengan dihadiri oleh Direktur Network dan Retail Funding BRI Aquarius Rudianto dan disaksikan oleh perwakilan instansi terkait. Ribuan nasabah pengguna BRImo yang memenuhi syarat, yakni memiliki kupon undian aktif dan minimal 1.290 BRIpoin, berkesempatan memenangkan hadiah-hadiah spektakuler.

    Daftar Hadiah Utama BRImo FSTVL 2024:

    5 Unit BMW 520i M Sport

    20 Unit Hyundai Creta

    50 Unit Vespa Primavera

    75 Unit Samsung Galaxy Z Fold6

    1.000 Tabungan Emas senilai Rp5 juta

    Nasabah mendapatkan kupon undian berdasarkan setiap kelipatan rata-rata saldo Rp10 juta. Dengan sistem tiering, semakin tinggi peningkatan saldo nasabah, semakin besar pula peluang mereka untuk menang.

  • Peringatan HUT dan Hari Buruh Internasional, Serikat Pekerja Pegadaian Sampaikan Harapan Ini

    Peringatan HUT dan Hari Buruh Internasional, Serikat Pekerja Pegadaian Sampaikan Harapan Ini

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Serikat Pekerja PT Pegadaian (SP Pegadaian) menggelar acara Kumpul Pekerja dan Mancing Bersama dalam rangka peringatan 124 tahun Pegadaian dan hari buruh 2025. Ketua Umum SP Pegadaian, Mufri Yandi menjelaskan kegiatan ini selaras dengan tema besar 124 tahun Pegadaian, yakni “Mengemaskan Indonesia”, yang tidak hanya dilihat dari sisi korporasi, tetapi juga dari sisi serikat pekerja.

    “Sesuai dengan temanya 124 tahun mengemaskan Indonesia dari sisi serikat pekerja juga dilengkapi, melangkah dalam harmonis dan penguatan sinergi” ucap Mufri Yandi.

    Ia menegaskan bahwa SP Pegadaian berkomitmen untuk menjadi mitra strategis manajemen dalam mengelola Perusahaan, sebagaimana mandat negara, terutama dalam rangka mewujudkan program nawacita seperti yang diusung Presiden Prabowo Subianto.

    “Tentu saja ini komitmen dari Serikat Pegadaian, siap jadi mitra strategis manajemen dalam menjalankan BUMN yang diamanatkan oleh Negara, terutama juga dalam mewujudkan nawacita seperti yang diamanatkan Pak Prabowo, khususnya dalam kemandirian bangsa yang berbasis ekonomi kerakyatan,” tambahnya.

    Serikat Pekerja PT Pegadaian (SP Pegadaian) pun berharap agenda RUPS PT Pegadaian dapat menghasilkan keputusan terbaik demi masa depan Pegadaian. Menurut Mufri, RUPS PT Pegadaian harus memilih manajemen perusahaan yang mampu membawa PT Pegadaian menghadapi tantangan bisnis ke depan.

    “Kalau dari RUPS ya kita harapkan yang terbaik, artinya kita menjalankan dan menghormati fungsi dan tanggung jawab masing-masing. RUPS itu mewakili pemilik/pemerintah termasuk memilih siapa yang menjadi pengurus atau manajemen di Pegadaian. Kita juga sama-sama di serikat pekerja mewakili para pekerja harapannya RUPS bisa menghasilkan keputusan-keputusan terbaik, demi menghadapi tantangan BUMN, khususnya Pegadaian ke depannya,” tutupnya.

  • Transformasi Besar BUMN: 844 Entitas Negara Bersatu di Bawah Danantara

    Transformasi Besar BUMN: 844 Entitas Negara Bersatu di Bawah Danantara

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Sebanyak 844 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kini resmi tergabung dalam Danantara, sebuah lembaga pengelola investasi negara yang dibentuk sebagai bagian dari upaya pemerintah memperkuat tata kelola dan konsolidasi aset negara.

    Pengumuman penting ini disampaikan langsung oleh Kepala Badan Pengelola Investasi Danantara, Rosan Roeslani, dalam acara Town Hall Danantara Indonesia 2025 di Jakarta Convention Center (JCC), Senin (28/4/2025).

    Rosan yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM menyebut bahwa integrasi ini merupakan bagian dari langkah strategis nasional yang diarahkan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Dalam sambutannya, Rosan mengungkapkan bahwa proses evaluasi terhadap seluruh BUMN dilakukan secara menyeluruh dan kolaboratif, melibatkan mitra penasihat dari dalam maupun luar negeri.

    Evaluasi ini difokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia di tubuh BUMN.

    “Evaluasi ini kita lakukan tidak hanya dengan Danantara sendiri, tapi tentunya kami juga akan mengevaluasi bekerja sama dengan advisor, dalam maupun luar negeri, dalam rangka meningkatkan baik dari segi kompetensi, meningkatkan dari segi kepatutan dan juga komitmen serta karakter,” ujar Rosan.

    Kebijakan ini dianggap sebagai upaya konsolidasi kekuatan korporasi negara dalam satu entitas strategis yang beroperasi dengan prinsip tata kelola yang baik, akuntabel, dan berorientasi pada hasil nyata bagi perekonomian nasional.

    Rosan menegaskan bahwa pembentukan Danantara bukan sekadar inisiatif investasi, melainkan sebuah implementasi dari amanat konstitusi, khususnya Pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945.