Category: Elshinta.com

  • Stimulus pemerintah pacu pertumbuhan ekonomi 5,12 persen

    Stimulus pemerintah pacu pertumbuhan ekonomi 5,12 persen

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    PCO: Stimulus pemerintah pacu pertumbuhan ekonomi 5,12 persen
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 22:22 WIB

    Elshinta.com – Tenaga Ahli Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Dedek Prayudi menilai paket stimulus pemerintah menjadi salah satu faktor pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,12 persen pada triwulan II tahun 2025.

    “Ini thanks to stimulus pemerintah yang angkanya Rp24,4 triliun, yang kita gelontorkan untuk disposable income atau pemasukan yang untuk mendorong konsumsi masyarakat,” kata Dedek saat ditemui di Jakarta, Rabu.

    Adapun paket stimulus ekonomi tersebut digulirkan dalam lima kelompok kebijakan, dengan sasaran utama sektor transportasi, bantuan sosial, subsidi upah, dan insentif tol.

    Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) pada Selasa (5/8) melaporkan, ekonomi Indonesia pada triwulan II 2025 tumbuh sebesar 5,12 persen secara tahunan (yoy), didorong terutama oleh konsumsi rumah tangga dan pembentukan modal tetap bruto (PMTB).

    Konsumsi rumah tangga menyumbang kontribusi terbesar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), yakni sebesar 54,25 persen.

    Sektor ini juga menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi dengan andil sebesar 2,64 persen dari total 5,12 persen pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Angkanya sudah dikalkulasi dengan baik, angkanya juga sudah kami bedah komponen demi komponen, angkanya juga kemudian kami pastikan tally dengan data lain yang terkait. Semuanya baik. Jadi 5,12 persen itulah realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia,” katanya.

    Meski demikian, Dedek mengatakan, berbagai prediksi dan proyeksi yang mungkin tidak sama dengan realisasi atau data yang dirilis BPS, adalah hal yang lazim.

    “Itu sah-sah saja. Dan ini enggak pertama kali yang namanya outlook atau proyeksi itu tidak sama dengan realisasi seperti misalnya di tahun 2023,” ujarnya.

    “Ini adalah hal yang biasa ya, karena proyeksi itu dia melihat baseline, melihat konteks, dan kemudian dicampur dengan rencana pemerintah. Nah, kalau realisasi, sudah mengikutkan implementasinya kemudian,” imbuhnya.

    Sementara itu, ekonomi Indonesia berdasarkan PDB atas dasar harga berlaku (ADHB) pada triwulan II-2025 mencapai Rp5.947,0 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan (ADHK) mencapai Rp3.396,3 triliun. Bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya (qtq), ekonomi Indonesia tumbuh 4,04 persen.

    Sumber : Antara

  • Prabowo bertolak ke Bandung naik kereta cepat bersama masyarakat

    Prabowo bertolak ke Bandung naik kereta cepat bersama masyarakat

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Prabowo bertolak ke Bandung naik kereta cepat bersama masyarakat
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 23:11 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto bertolak menuju Bandung, Jawa Barat, Rabu malam, menggunakan kereta cepat `Whoosh` bersama masyarakat dari Stasiun Halim, Jakarta.

    Setelah memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu siang, Presiden Prabowo didampingi Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya bertolak menuju Stasiun Halim dan tiba di lokasi sekitar pukul 19.45 WIB.

    Presiden yang mengenakan kemeja safari berwarna krem dipadu dengan jaket berwarna senada itu mengikuti alur keberangkatan kereta layaknya penumpang, seperti “tap in” tiket kereta, hingga menaiki eskalator menuju platform kereta.

    Saat berada di platform kereta, Presiden dan rombongan disambut oleh pejabat PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) selaku operator kereta cepat, salah satunya oleh Direktur HSR PT KCIC Zhang Ming.

    Setelah berfoto bersama bersama pejabat KCIC dan awak petugas Whoosh, Presiden Prabowo pun masuk ke dalam kereta penumpang.

    Adapun Presiden dijadwalkan membuka Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025 di Gedung Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung pada 7–9 Agustus 2025.

    Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo menjadi pembicara utama, bersama dengan para peraih Nobel, seperti Konstantin Novoselov dan Menteri Pendidikan, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto.

    Dengan mengusung tema “Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi Melalui Penguasaan Sains dan Teknologi”, KSTI 2025 menjadi forum strategis berskala nasional dan internasional.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, acara ini mempertemukan lebih dari 3.000 peserta dari berbagai kalangan, termasuk ilmuwan terkemuka, teknokrat, CEO BUMN, pelaku industri strategis nasional, pengambil kebijakan tingkat tinggi, hingga diaspora Indonesia.

    Konvensi ini menitikberatkan pada integrasi riset, pendidikan tinggi, dan industri dalam delapan sektor prioritas, yakni pangan, energi, kesehatan, pertahanan, maritim, hilirisasi & industrialisasi, digitalisasi (termasuk AI dan semikonduktor), serta material dan manufaktur maju.

    Sumber : Antara

  • Hari ini BMKG prakirakan mayoritas wilayah berawan-hujan ringan

    Hari ini BMKG prakirakan mayoritas wilayah berawan-hujan ringan

    logo BMKG

    Hari ini BMKG prakirakan mayoritas wilayah berawan-hujan ringan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 07 Agustus 2025 – 07:19 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia, Kamis. Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, Kamis, prakirawan BMKG, Zhenny Husna menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang di Samudra Hindia barat daya Sumatera, utara Kalimantan Barat, Laut Sulawesi, dan perairan utara Aceh.

    Selain itu, di perairan barat Sumatera Barat hingga Riau, Lampung hingga Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Barat, Nusa Tenggara Timur bagian timur, Laut Banda, Laut Arafuru, Maluku, dan Papua Selatan. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat dengan disertai petir dan angin kencang, di antaranya ialah wilayah Bengkulu, Jambi, Bandung, Serang, dan Tanjung Selor.

    Sementara itu, beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu wilayah Medan, Pekanbaru, Padang, Tanjung Pinang, Palembang, Bandar Lampung, Semarang, Pontianak, Samarinda, Mamuju, Palu, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya, Merauke, serta Nabire.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini ialah wilayah Banda Aceh, Pangkal Pinang, Surabaya, Jakarta, Mataram, Denpasar, Kupang, Palangka Raya, Banjarmasin, Makassar, Kendari, dan Gorontalo. Untuk tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0.5 hingga 2.5 m, sementara gelombang tinggi lebih dari 2.5 m hingga 4 m berpotensi terjadi di Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia barat Aceh hingga Bengkulu, Samudra Hindia selatan Nusa Tenggara Barat hingga Nusa Tenggara Timur.

    Pihaknya mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Jambi, Banten, Jakarta, Nusa Tenggara Barat dan pesisir Kalimantan Barat.

    Sumber : Antara

  • Baznas Kota Bekasi salurkan 29 gerobak UMKM di 56 kelurahan Kamis, 07 Agustus 2025 – 00:14 WIB

    Baznas Kota Bekasi salurkan 29 gerobak UMKM di 56 kelurahan
    Kamis, 07 Agustus 2025 – 00:14 WIB

  • Perdagangan berkelanjutan topang ekonomi baru ASEAN Rabu, 06 Agustus 2025 – 16:14 WIB

    Perdagangan berkelanjutan topang ekonomi baru ASEAN
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 16:14 WIB

  • BAZNAS RI lakukan `kick off` pengukuran IZN dan KDZ Nasional

    BAZNAS RI lakukan `kick off` pengukuran IZN dan KDZ Nasional

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Tingkatkan Kualitas Pengelolaan ZIS:

    BAZNAS RI lakukan `kick off` pengukuran IZN dan KDZ Nasional
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 16:18 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI secara resmi melakukan `kick off` Pengukuran Indeks Zakat Nasional (IZN) dan Kaji Dampak Zakat (KDZ) sebagai upaya penguatan tata kelola zakat nasional yang lebih terukur dan berdampak.

    IZN dan KDZ adalah dua alat yang digunakan oleh BAZNAS untuk mengukur dan mengevaluasi pengelolaan zakat secara efektif dan efisien. IZN digunakan untuk mengukur kualitas pengelolaan zakat secara objektif dan dampaknya bagi mustahik (penerima zakat), sedangkan KDZ berfokus pada dampak positif zakat terhadap ekonomi dan sosial masyarakat. 

    Peluncuran Indeks Zakat Nasional dan Kaji Dampak Zakat dilakukan oleh Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., di Kantor BAZNAS RI, Jakarta, Rabu (6/8/2025). 

    Turut hadir Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Prof (HC). Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI Prof. Dr. H. Waryono Abdul Ghofur, M.Ag., Direktur Ekonomi Syariah dan BUMN Bappenas Rosy Wediawati, serta Direktur Kajian dan Pengembangan ZIS DSKL Nasional Muhammad Hasbi Zaenal, Ph.D.

    Ketua BAZNAS RI menyampaikan apresiasi atas pengakuan yang diberikan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas terhadap IZN dan KDZ sebagai instrumen resmi dalam pengukuran pengelolaan zakat nasional.

    “Kami berterima kasih, Bappenas telah mengakui IZN dan KDZ menjadi bagian dari perencanaan pembangunan daerah. Ini tidak mudah karena indeks seperti IZN dan KDZ membutuhkan kajian mendalam serta penerapan yang berkelanjutan,” ujar Kiai Noor.

    Ia menjelaskan, sejak awal dikembangkan, IZN terus mengalami penyempurnaan, baik dari sisi variabel maupun indikator pengukuran.

    “Saat ini, IZN telah mencakup komponen penting seperti perencanaan, evaluasi, serta program strategis yang didasarkan pada empat penguatan utama, yaitu penguatan kelembagaan, sumber daya manusia, infrastruktur, dan jaringan. Selain itu, indeks ini juga mempertimbangkan prinsip Aman Syari, Aman Regulasi, dan Aman NKRI sebagai bagian tak terpisahkan dalam sistem pengukuran,” jelasnya.

    Lebih lanjut, Kiai Noor menekankan pentingnya mengaitkan IZN dengan Kaji Dampak Zakat (KDZ) sebagai pendekatan yang tidak hanya melihat zakat dari sisi ekonomi, tetapi juga aspek sosial dan keagamaan.

    “KDZ adalah cara kita melihat sejauh mana dampak zakat terhadap mustahik dan masyarakat secara luas. Bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga ketenangan spiritual, hubungan sosial, dan nilai-nilai keagamaan. Misalnya, seorang amil bukan hanya menerima zakat, tetapi juga mendoakan muzaki. Itu memberi dampak batin yang besar dan menciptakan hubungan sosial yang harmonis,” ucapnya.

    Kiai Noor menambahkan, dampak zakat yang diharapkan tidak hanya dalam bentuk perbaikan ekonomi semata, tetapi juga dalam mewujudkan masyarakat yang rukun, sejahtera, dan berkeadilan sosial.

    Sementara itu, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Prof (HC). Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, menyampaikan, Indeks Zakat Nasional merupakan tolok ukur penting dalam mengevaluasi kinerja pengelolaan zakat, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang tentang Zakat.

    “IZN bukan hanya sekadar alat pengukur, tetapi juga berfungsi sebagai potret kualitas pengelolaan zakat di tingkat nasional maupun daerah. Melalui instrumen ini, kita bisa melihat capaian, tantangan, dan arah penguatan perzakatan di Indonesia, baik dari sisi makro maupun mikro,” katanya.

    Dengan peluncuran IZN dan KDZ, BAZNAS RI berharap pengelolaan zakat di Indonesia dapat semakin akuntabel, terarah, dan berdampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan mustahik serta penguatan ekonomi umat secara berkelanjutan.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Sekolah Lapang SL-GAP Pisang Mas Kirana tumbuhkan motivasi dan hasil berdaya saing 

    Sekolah Lapang SL-GAP Pisang Mas Kirana tumbuhkan motivasi dan hasil berdaya saing 

    Sumber foto: Efendi Murdiono/elshinta.com.

    Sekolah Lapang SL-GAP Pisang Mas Kirana tumbuhkan motivasi dan hasil berdaya saing 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 16:37 WIB

    Elshinta.com – Sekolah Lapang Good Agriculture Practice (SL-GAP) untuk budidaya pisang Mas Kirana di Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian dan Food and Agriculture Organization (FAO), yang dibuka langsung oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati, bersama Ketua HKTI Lumajang, Jamal.

    Dalam sambutannya, Bupati Indah Amperawati menyampaikan dukungannya yang kuat. “Pelatihan SL-GAP ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pisang Mas Kirana, komoditas unggulan kita. Dengan menerapkan praktik budidaya yang baik dan benar, kita bisa meningkatkan hasil panen dan daya saing di pasar,” ujar alumni Fakultas Pertanian Universitas Jember, Rabu (06/08).

    Ketua HKTI Lumajang, Jamal, turut memberikan motivasi yang membakar semangat para peserta. “Saya terus memberikan semangat agar Bapak/Ibu petani tidak pernah lelah. Mari kita ciptakan bersama, bahwa Lumajang ini benar-benar pantas menjadi Kota Pisang. Peluang pisang, baik hari ini maupun di masa depan, sangatlah menjanjikan,” tegas Jamal. 

    Ia juga menekankan peran HKTI sebagai rumah besar para petani. “Organisasi ini ada untuk kita semua. Jangan ragu untuk berbagi keluh kesah, berdiskusi, dan mencari solusi. Bersama HKTI, kita akan terus berjuang untuk memajukan kesejahteraan petani,” tambahnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Efendi Murdiono, Rabu (6/8). 

    Melalui Sekolah Lapang SL-GAP ini, para petani tidak hanya memperoleh pengetahuan teori, tetapi juga mempraktikkan langsung teknik budidaya terbaik untuk menghasilkan pisang Mas Kirana berkualitas tinggi. Diharapkan, ilmu yang didapat dapat diterapkan secara berkelanjutan, sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan menjadikan Lumajang sebagai sentra pisang unggulan di Indonesia.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Satgas Pangan Polri pastikan terus awasi kualitas beras di pasaran

    Satgas Pangan Polri pastikan terus awasi kualitas beras di pasaran

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Satgas Pangan Polri pastikan terus awasi kualitas beras di pasaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 16:58 WIB

    Elshinta.com – Satgas Pangan Polri memastikan akan terus mengawasi kualitas produk beras kemasan yang diedarkan di pasaran.

    Kepala Satgas Pangan Polri Brigjen Pol. Helfi Assegaf di Serang, Banten, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya akan melaksanakan uji sampel beras yang dijual di pasar tradisional maupun ritel modern.

    “Kami akan uji sampel. Kalau masih ada ditemukan, nanti terlihat di label kemasan kapan beras sampel itu diproduksi,” katanya.

    Dia juga memastikan bahwa Satgas Pangan Polri akan menindak seluruh produsen beras yang melanggar tanpa pandang bulu.

    “Pengawasan terus dilakukan, termasuk yang produksi dari perusahaan-perusahaan yang lain,” ujarnya.

    Sebelumnya, Selasa (5/8), Satgas Pangan Polri menetapkan tiga anggota perusahaan produsen beras PT Padi Indonesia Maju (PIM) sebagai tersangka kasus dugaan memproduksi dan memperdagangkan beras yang tidak sesuai dengan standar mutu pada kemasan.

    Tiga orang itu adalah S selaku Presdir PT PIM, AI selaku Kepala Pabrik PT PIM, dan DO selaku Kepala Quality Control PT PIM.

    Adapun PT PIM memproduksi empat merek beras premium, yaitu Sovia, Sania, Fortune, dan Siip.

    Modus operandi yang digunakan adalah memproduksi dan memperdagangkan beras premium tidak sesuai dengan standar mutu SNI Beras Premium Nomor 6128:2020 yang ditetapkan Permentan Nomor 31 Tahun 2017 tentang Kelas Mutu Beras, dan Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 2 Tahun 2023 tentang Persyaratan Mutu dan Label Beras.

    Lalu, pada Rabu ini, Satgas Pangan Polri melaksanakan rekonstruksi lapangan di pabrik PT PIM yang berlokasi di Serang, Banten.

    Hasilnya, diketahui bahwa masih ditemukan pelanggaran mutu beras, yakni masih adanya menir atau pecahan beras dalam jumlah kecil pada produk.

    Helfi selaku Kasatgas Pangan Polri pun berharap temuan pada rekonstruksi kali ini menjadi evaluasi bagi pihak PT PIM agar produk beras yang dijual ke masyarakat telah sesuai standar mutu.

    “Kami berharap supaya apa yang menjadi temuan tadi segera diperbaiki. Diskusikan dengan manajemen supaya produksi ini bisa betul-betul maksimal sesuai dengan komposisi yang dipromosikan kepada masyarakat, khususnya untuk produksi beras premium dengan standar kualitas yang baik,” ucapnya.

    Sumber : Antara

  • Rupiah menguat seiring pasar tunggu keputusan Trump terkait The Fed

    Rupiah menguat seiring pasar tunggu keputusan Trump terkait The Fed

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah menguat seiring pasar tunggu keputusan Trump terkait The Fed
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 17:58 WIB

    Elshinta.com – Analis mata uang sekaligus Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuabi menganggap penguatan nilai tukar (kurs) rupiah dipengaruhi sikap pasar yang menunggu keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump tentang penunjukan Gubernur Federal Reserve (The Fed) baru menggantikan Jerome Powell.

    “Pelaku pasar menunggu keputusan Presiden Donald Trump tentang penunjukan pejabat di The Fed untuk kejelasan lebih lanjut tentang prospek kebijakan bank sentral,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Jakarta, Rabu.

    Trump mengemukakan bahwa ada empat nama calon yang dipertimbangkan menjadi Gubernur The Fed, dan mengecualikan Menteri Keuangan Scott Bessent.

    Mengutip Anadolu, dilaporkan oleh CNBC bahwa mantan Gubernur The Fed Kevin Warsh, Kevin Hassett, Direktur Dewan Ekonomi Nasional Trump, dan Gubernur Fed Christopher Waller merupakan empat nama yang dipertimbangkan menggantikan Powell. Gubernur The Fed yang saat ini baru bisa diganti pada Mei 2026.

    Di sisi lain, sentimen terhadap rupiah turut dipengaruhi data Institute of Supply Management (ISM) non manufaktur prices sebesar 69,9 dari perkiraan 66,5, ISM non manufaktur Purchasing Managers Index (PMI) 50,1 dari dugaan 51,5, S&P Global Services PMI 55,7 dari prediksi 55,2, serta S&P Global Composite PMI 55,1 dari ekspektasi 54,6.

    “(Penurunan ISM PMI) menandai hampir terhentinya aktivitas jasa dan memperburuk kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi AS,” ucap Ibrahim.

    Nilai tukar rupiah pada penutupan perdagangan hari Rabu di Jakarta menguat sebesar 28 poin atau 0,17 persen menjadi Rp16.362 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.390 per dolar AS.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada hari ini bergerak menguat pula di level, yakni sebesar Rp16.379 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.388 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • Presiden Prabowo sebut tak ada reshuffle, ini respons menteri-menteri

    Presiden Prabowo sebut tak ada reshuffle, ini respons menteri-menteri

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Presiden Prabowo sebut tak ada reshuffle, ini respons menteri-menteri
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 06 Agustus 2025 – 20:57 WIB

    Elshinta.com – Presiden Prabowo Subianto dikabarkan menyebut tidak ada perombakan (reshuffle) Kabinet Merah Putih di hadapan jajarannya saat memberikan pengarahan secara tertutup dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu sore.

    Informasi mengenai pernyataan Presiden Prabowo soal tidak ada reshuffle Kabinet Merah Putih itu beredar di kalangan wartawan Istana, yang menunggu di luar ruang pertemuan, tepatnya di bagian yang disebut pilar, yaitu di sisi belakang Istana Negara. Pernyataan Presiden mengenai tidak ada reshuffle itu dikabarkan ada di bagian penghujung pengarahan.

    Selepas pertemuan, beberapa menteri yang ditemui saat berjalan menuju kendaraannya, membenarkan pernyataan Presiden Prabowo yang menyebut tidak ada reshuffle.

    “Tadi iya,” kata Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan saat ditanya mengenai pernyataan Presiden Prabowo mengenai tidak ada reshuffle.

    Walaupun demikian, Zulhas, sapaan populer Zulkifli, enggan menceritakan lebih lanjut pernyataan persis Presiden Prabowo terkait itu.

    “Tanya Pak Hasan,” kata Zulhas.

    Hasan yang disebut Zulhas merujuk kepada Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi.

    ​​​​​​​Dalam kesempatan terpisah di lokasi yang sama, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Reifky Harsya hanya memberikan respons singkat saat ditanya mengenai pernyataan Presiden Prabowo mengenai tidak adanya perombakan kabinet.

    “Ya disampaikan,” kata Teuku Riefky.

    Kemudian, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana juga membenarkan Presiden Prabowo menyatakan tidak ada reshuffle.

    “Iya benar, karena Beliau (Presiden, red.) senang dan happy dengan kinerja menteri-menterinya,” kata Widiyanti.

    Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) enggan membenarkan dan membantah informasi mengenai pernyataan Presiden Prabowo soal reshuffle​​​​​​​ saat Sidang Kabinet Paripurna hari ini.

    “Saya tidak ingin berkomentar di situ ya, yang jelas hak prerogatif Presiden itu mutlak ya terkait dengan itu semua. Beliau hanya ingin menyampaikan kepada kita semua terus bekerja dengan fokus. Beliau mengapresiasi team work yang semakin solid, 10 bulan pertama pemerintahan di Kabinet Merah Putih, tentu dengan segala dinamika dan juga segala tantangan yang dihadapi, tetapi Beliau menyampaikan sejauh ini kita di track yang benar,” kata AHY menjawab pertanyaan wartawan soal pernyataan Presiden terkait reshuflle​​​​​​​.

    Terakhir, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas juga enggan mengomentari pertanyaan mengenai pernyataan Presiden Prabowo terkait reshuffle.

    “Waduh, nanti tanyakan ke Mensesneg (Prasetyo Hadi) dan PCO,” kata Supratman.

    Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu siang, didampingi oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam pertemuan itu, Presiden mendengar langsung laporan dari jajaran menterinya, terutama yang bertugas sebagai ketua satuan tugas program-program prioritas pemerintah, dan kemudian Presiden memberikan arahan-arahan secara khusus kepada menteri-menteri, dan secara umum kepada seluruh jajaran Kabinet Merah Putih. Sidang Kabinet Paripurna hari ini berlangsung selama kurang lebih 3,5 jam.

    Sumber : Antara