Category: Elshinta.com

  • Panen Raya Kelompok Tani Itikurih, BAZNAS RI dorong kemandirian ekonomi di Garut

    Panen Raya Kelompok Tani Itikurih, BAZNAS RI dorong kemandirian ekonomi di Garut

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Panen Raya Kelompok Tani Itikurih, BAZNAS RI dorong kemandirian ekonomi di Garut
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 15:21 WIB

    Elshinta.com – Kelompok Tani Itikurih yang merupakan binaan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI di Desa Pasirkiamis, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, merayakan panen raya hortikultura dengan komoditas utama berupa tomat, baru-baru ini. 

    Panen raya ini menjadi bukti nyata program pemberdayaan dari BAZNAS tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat di Desa Pasirkiamis.

    Turut Hadir Pimpinan BAZNAS RI Rizaludin Kurniawan, M.Si CFRM, Sekda Kab. Garut, Nurdin Yana; Ketua Pelaksana Tim Sinergisitas BNPT, Eddi Purwanto; Ketua Tim Leader Sinergisitas BNPT, Andi Muhamad Jufri; Ketua BAZNAS Kab. Garut, Abdullah Efendi, S.Pd.I., M.E.; Danramil; Kapolsek; Camat Pasir Wangi; dan Lurah Pasir Kiamis.

    Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, Rizaludin Kurniawan, M.Si CFRM, menegaskan pentingnya pengelolaan zakat yang berprinsip pada tiga aspek utama, yaitu Aman Syar’i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI yang selama ini telah menjadi pedoman BAZNAS RI.

    “Zakat memiliki makna penting dalam mensucikan, menumbuhkan, dan menyuburkan. Dana zakat adalah dana suci yang harus dijaga dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Rizaludin dalam keterangannya, Selasa (4/2/2025).  

    Menurut Rizaludin, zakat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang memiliki potensi besar seperti Garut, sehingga dapat membantu masyarakat untuk mengoptimalkan sumber daya alam yang ada, sekaligus menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan.

    “Kami juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Daerah Garut dan semua pihak yang telah bekerja sama dalam mewujudkan program ini. Sinergi antara lembaga zakat, pemerintah, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan dalam membangun kemandirian ekonomi yang berkelanjutan,” ucapnya.

    Sementara itu, Ketua BAZNAS Kabupaten Garut, Abdullah Effendi, menegaskan, pendampingan yang dilakukan BAZNAS telah memberikan hasil yang positif, sehingga menghasilkan perubahan yang nyata dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

    “Alhamdulillah, pertanian hortikultura yang dijalankan oleh para mustahik ini telah menghasilkan keuntungan, bahkan salah satu mustahik sudah mulai berinfak dari hasil panennya sebesar Rp300.000 kepada BAZNAS,” ujar Abdullah.  

    Dukungan terhadap kelompok Itikurih juga datang dari pemerintah setempat dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). Ketua Pelaksana Tim Sinergisitas BNPT, Edi Purwanto, S.Pd, menyebutkan, program pemberdayaan mustahik ini sejalan dengan harapan pemerintah dalam menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan berdaya. 

    “Program ini adalah langkah nyata untuk mencegah penyebaran paham radikal di sekitar kita. Alhamdulillah, saudara-saudara kita telah berhasil melaksanakan panen perdana,” ungkapnya.  

    Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Itikurih, Asep menyampaikan terima kasih atas dukungan BAZNAS yang selalu hadir dalam mendampingi kelompoknya menjalankan program pertanian ini. 

    “Semakin banyak petani di desa yang tertarik untuk bergabung dengan kelompok Itikurih. Ke depan, kami berharap kelompok tani Itikurih dapat memperluas budidaya ke komoditas lain seperti kentang, yang memang memiliki potensi besar di wilayah ini,” jelasnya.  

    Camat Pasirwangi, Bambang, menyampaikan apresiasinya terhadap BAZNAS yang telah memberikan bantuan kepada kelompok Itikurih. “Bantuan ini adalah langkah awal menuju kemandirian, sehingga para petani tidak lagi bergantung pada bantuan, tetapi mampu berdikari,” katanya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Sekda Kabupaten Langkat tegaskan peran BUMDes kelola MBG

    Sekda Kabupaten Langkat tegaskan peran BUMDes kelola MBG

    Sumber foto: M Salim/elshinta.com.

    Sekda Kabupaten Langkat tegaskan peran BUMDes kelola MBG
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 16:16 WIB

    Elshinta.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Langkat, Sumatera Utara Amril, menyoroti pentingnya peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam meningkatkan perekonomian desa. Mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2021 tentang  BUMDes. Hal itu ditegaskan Amril saat memimpin apel gabungan ASN Pemkab Langkat, Senin (3/2).  

    Amril menegaskan bahwa badan usaha ini harus menjadi motor penggerak ekonomi lokal dengan mengoptimalkan aset desa, investasi, serta pengembangan usaha yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

    Selain itu, Sekda memperkenalkan program makan bergizi gratis (MBG), sebuah inovasi pemerintah pusat program Presiden Prabowo, dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

    Program ini bertujuan menyediakan akses makanan bergizi secara gratis bagi masyarakat kurang mampu dengan melibatkan BUMDes dalam pengelolaan dan distribusinya.

    “Dengan skema ini, diharapkan kualitas kesehatan masyarakat meningkat sekaligus memberdayakan ekonomi desa,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Rabu (5/2). 

    Melalui apel gabungan ini, Pemerintah Kabupaten Langkat menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dan bekerja keras dalam mewujudkan kemandirian fiskal serta pelayanan publik yang lebih baik. ASN diharapkan berperan aktif dalam mendukung program pemerintah dan menjadi teladan bagi masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan

    Sumber : Radio Elshinta

  • Selama tiga bulan, produksi gabah kering di Jateng diprediksi capai 4,8 juta ton

    Selama tiga bulan, produksi gabah kering di Jateng diprediksi capai 4,8 juta ton

    Sumber foto: Joko Hendrianto/elshinta.com.

    Selama tiga bulan, produksi gabah kering di Jateng diprediksi capai 4,8 juta ton
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 17:55 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memperkirakan wilayahnya mampu memproduksi 4,8 juta ton Gabah Kering Panen (GKP) atau setara 2,3 juta ton beras pada Februari–April 2025.

    “Hasil itu dengan perkiraan luas panen padi lebih dari 688 ribu hektar,” kata Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Optimalisasi Penyerapan Gabah dan Beras Dalam Negeri Provinsi Jawa Tengah, di Kantor Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Jateng pada Rabu, 5 Februari 2025.

    Sesuai komitmen bersama, ucap Nana, Perum Bulog Kanwil Jawa Tengah ditarget mampu menyerap gabah dari petani hingga menjadi setidaknya 383.144 ton setara beras.

    “Saya berharap kepada Perum Bulog untuk mampu menyerap gabah (kering) seharga Rp6.500 per kilogram, dan beras Rp12 ribu. Dan kita harapkan (dari) petani mampu menyiapkan (hasil) gabah atau padinya agar berkualitas.” kata Nana seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Joko Hendrianto.

    Ia juga meminta Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi) untuk menjalin komunikasi dengan Perum Bulog. Tujuannya, supaya realisasi penyerapan 20 persen beras oleh Bulog dari Perpadi bisa tercapai.

    Untuk hasil panen yang baik, Nana Sudjana juga meminta agar pemerintah kabupaten/kota dan TNI mendampingi petani mulai dari proses pembibitan, masa panen, hingga penjualan. 

    Di tempat yang sama, Pemimpin Wilayah Perum Bulog Jawa Tengah, Sopran Kennedi, menerangkan, pihaknya harus menyerap beras minimal 20 persen dari Perpadi, serta 532 ribu ton untuk wilayah Jawa Tengah maupun DI Yogyakarta .

    Dari sisi kesiapan gudang, kata Sopran, Perum Bulog Jawa Tengah menyiapkan tempat berkapasitas 75 ribu ton yang siap untuk diisi. 

    “Selebihya akan kerja sama baik melalui gudang sewa, atau sistem pinjam pakai dengan TNI, BUMN, dan resi gudang yang dikelola oleh Dinas Perdagangan atau pemerintah daerah. Tentunya akan kita assessment dahulu kelayakan gudang untuk penyimpanan beras,” katanya.

    Penyiapan gudang-gudang itu, lanjut Sopran, bertujuan untuk menampung beras, sehingga bisa memperbanyak serapan gabah dari petani.  

    Sebagai informasi, rakor tersebut dalam rangka menindaklanjuti kesepakatan antara Kementerian Pertanian, Perum Bulog, Perpadi, dan Panglima TNI pada tanggal 30 Januari 2025, di Kementerian Pertanian. Rakor tersebut menghasilkan komitmen bersama untuk menyerap gabah dan/atau beras dalam mendukung swasembada pangan, salah satunya di Jateng. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • 72,5 persen warga puas dengan 100 hari kerja Presiden Prabowo

    72,5 persen warga puas dengan 100 hari kerja Presiden Prabowo

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Survei: 72,5 persen warga puas dengan 100 hari kerja Presiden Prabowo
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 21:56 WIB

    Elshinta.com – Lembaga survei KedaiKOPI mengungkapkan bahwa 72,5 persen warga negara puas dengan masa 100 hari kerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    “Rata-ratanya 6,86. Ya bisa kami kategorikan cukup puas gitu ya. Tidak terlalu tinggi, tetapi cenderung puas,” kata Manajer Riset lembaga survei KedaiKOPI Ashma Nur Afifah di kawasan Tebet, Jakarta, Selasa.

    Ashma mengatakan bahwa sebanyak 72 persen responden puas dengan 100 hari kerja Presiden Prabowo karena program Makan Bergizi Gratis.

    Sebelumnya, kata dia, KedaiKOPI melakukan survei dengan metode online-computerized assisted self interview (CASI) pada periode 23-29 Januari 2025.

    Populasi survei merupakan seluruh warga negara Indonesia berumur 17-55 tahun ketika survei dilakukan. Kemudian, sebanyak 1.201 warga negara menjadi responden yang terdiri atas 49,7 persen laki-laki, dan 50,3 persen perempuan.

    Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa sebanyak 301 responden yang merupakan gen Z mengaku puas dengan persentase mencapai 81 persen.

    Adapun dia menjelaskan bahwa salah satu alasan 27,5 persen responden tidak puas dikarenakan perilaku menteri Kabinet Merah Putih yang dinilai kurang baik.

    Sementara itu, dia mengatakan bahwa sebanyak 84,8 persen responden puas dengan kinerja Presiden sebagai individu, sedangkan 67,1 persen menyatakan puas dengan kinerja Wapres.

    Sumber : Antara

  • IHSG ditutup melemah dipimpin sektor infrastruktur

    IHSG ditutup melemah dipimpin sektor infrastruktur

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    IHSG ditutup melemah dipimpin sektor infrastruktur
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 18:06 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup melemah dipimpin oleh saham- saham sektor infrastruktur.

    IHSG ditutup melemah 52,26 poin atau 0,80 persen ke posisi 7.017,20. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 9,07 poin atau 1,12 persen ke posisi 800,94.

    “Di sisi ekonomi, investor mengantisipasi laporan penggajian swasta ADP terbaru, data perdagangan internasional, dan Indeks Layanan ISM,” sebut Tim Riset Phillip Sekuritas Indonesia dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.

    Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa perekonomian Indonesia tumbuh 5,03 persen year on year (yoy) secara kumulatif sepanjang 2024.

    Nilai Produk Domestik Bruto (PDB) secara kumulatif pada 2024 atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp22.138,96 triliun.

    Dari mancanegara, sebelumnya, pada Senin (05/02), Amerika Serikat (AS) telah setuju untuk menghentikan pungutan yang lebih agresif atas Kanada dan Meksiko.

    Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tiga sektor menguat dipimpin oleh sektor barang baku sebesar 0,53 persen, diikuti oleh sektor properti dan sektor teknologi yang naik masing- masing sebesar 0,31 persen dan 0,09 persen.

    Sementara itu, empat sektor melemah yaitu sektor infrastruktur paling dalam minus 1,36 persen, diikuti oleh sektor transportasi & logistik dan sektor keuangan yang masing- masing turun sebesar 1,19 persen dan 1,19 persen.

    Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu SONA, SAFE, OBAT, AIMS dan SMDM. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni LION, DNAR, TAXI, SHID dan JGLE.

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.279.166 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 26,82 miliar lembar saham senilai Rp11,59 triliun. Sebanyak 243 saham naik 327 saham menurun, dan 231 tidak bergerak nilainya.

    Bursa saham regional Asia sore ini antara lain, indeks Nikkei menguat 33,11 poin atau 0,09 persen ke level 38.831,48, indeks Shanghai melemah 21,11 poin atau 0,65 persen ke posisi 3.229,49, indeks Kuala Lumpur menguat 33,11 poin atau 0,09 persen ke posisi 38.831,48, dan indeks Straits Times menguat 5,39 poin atau 0,14 persen ke 3.817,62.

    Sumber : Antara

  • Kisruh elpiji 3 Kg perlu jadi momen benahi subsidi

    Kisruh elpiji 3 Kg perlu jadi momen benahi subsidi

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Wakil Ketua MPR: Kisruh elpiji 3 Kg perlu jadi momen benahi subsidi
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 23:23 WIB

    Elshinta.com – Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno mengatakan bahwa timbulnya kisruh distribusi LPG 3 kilogram perlu menjadi momentum untuk membenahi masalah energi bersubsidi yang menjadi beban APBN setiap tahunnya.

    Selain menguras devisa karena 75 persennya volumenya diimpor, dia menilai subsidi LPG 3 Kg juga tidak sejalan dengan misinya untuk membantu masyarakat ekonomi lemah. Pasalnya, data menunjukkan mayoritas pengguna LPG 3 kg adalah masyarakat mampu.

    “Saat ini, masyarakat mampu masih banyak menggunakan kompor LPG 3 kg, sementara kita memiliki surplus listrik hampir 5 gigawatt. Jika masyarakat beralih ke kompor induksi, maka kita bisa secara signifikan mengurangi konsumsi LPG 3kg, sekaligus mengurangi over kapasitas listrik yang saat ini turut membebani negara,” kata Eddy di Jakarta, Rabu.

    Maka dari itu, dia mengusulkan bahwa upaya membenahi subsidi energi adalah mencari substitusi untuk LPG 3 Kg. Salah satu solusinya adalah menerapkan elektrifikasi untuk alat masak.

    “Perlu diketahui bahwa studi kelayakan tentang penggunaan kompor induksi ini telah dilakukan dan hasilnya cukup positif dalam mengurangi berbagai beban APBN akibat penggunaan LPG 3 kg,” tuturnya.

    Selain itu, dia juga mengusulkan pemanfaatan gas bumi untuk disalurkan ke rumah tangga semakin ditingkatkan. Artinya, kata dia, jaringan gas (Jargas) perlu diperluas untuk menjangkau sebanyak mungkin rumah tangga sebagai pengganti dari LPG 3 kg.

    Dia menilai saat ini Indonesia sudah memiliki sumber gas dan sebagian masyarakat sudah mengaksesnya melalui jaringan gas ke rumah-rumah. Selain itu, kebijakan itu juga akan membantu pemerintah mencapai target transisi energi dari LPG 3 kg yang berbasis fosil ke energi yang lebih ramah lingkungan atau energi terbarukan.

    “Jika kita tingkatkan penggunaan alat masak listrik serta memperluas akses Jargas ke rumah-rumah tangga, beban penggunaan devisa dan subsidi akan turun signifikan,” ujarnya.

    Untuk itu, menurut dia, upaya tersebut perlu dilakukan konsisten secara bertahap dan berkesinambungan. Dengan begitu, manfaat positif akan didapatkan demi meningkatkan penggunaan energi ramah lingkungan secara nasional.

    Sumber : Antara

  • Kelangkaan LPG 3 kg, MIGAS Watch desak Pemerintah tindak mafia gas

    Kelangkaan LPG 3 kg, MIGAS Watch desak Pemerintah tindak mafia gas

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Kelangkaan LPG 3 kg, MIGAS Watch desak Pemerintah tindak mafia gas
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 18:24 WIB

    Elshinta.com – Kelangkaan gas elpiji 3 kg semakin meresahkan masyarakat di berbagai daerah. Kondisi ini memaksa warga mengantri selama berjam-jam untuk mendapatkan gas bersubsidi yang menjadi kebutuhan utama rumah tangga. Dugaan adanya praktik mafia migas di lingkungan Pertamina pun mencuat, menimbulkan keprihatinan berbagai pihak.

    Ketua MIGAS Watch, Rion Arios bersama Sekretaris MIGAS Watch, Waliyono, angkat bicara mengenai situasi ini. Mereka menuding mafia migas sebagai biang keladi kelangkaan tersebut.

    “Lihatlah masyarakat yang harus antri panjang hanya untuk mendapatkan gas elpiji 3 kg. Ini jelas ada penyebabnya. Siapa pelakunya? Tidak lain adalah mafia migas. Pemerintah harus segera bertindak untuk memberantas bandit-bandit ini,” tegas Rion Arios dalam pernyataan tertulis yang diterima Kontributor Elshinta, Diurnawan, Rabu (5/2). 

    Menurut Rion, indikasi keterlibatan mafia migas terlihat dari adanya distribusi gas yang tidak merata. Ia menduga praktik curang seperti penimbunan gas dan permainan harga oleh oknum tertentu menjadi penyebab utama krisis ini.

    “Distribusi gas elpiji 3 kg kerap tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan besar di tengah kesulitan rakyat. Pemerintah harus turun tangan, mengusut tuntas, dan menghukum pelaku yang terlibat,” lanjut Rion.

    Sementara itu, Waliyono menekankan pentingnya reformasi tata kelola distribusi gas elpiji. Menurutnya, Pertamina dan instansi terkait perlu memperketat pengawasan untuk memastikan subsidi benar-benar sampai kepada masyarakat yang berhak.

    “Masalah kelangkaan ini bukan sekadar urusan distribusi, tapi juga menyangkut pengawasan yang lemah. Pemerintah harus bekerja sama dengan aparat hukum untuk memberantas mafia migas hingga ke akarnya,” ujar Waliyono.

    Kelangkaan elpiji 3 kg yang terus terjadi telah menyebabkan harga melambung di beberapa daerah. Masyarakat kecil yang bergantung pada gas bersubsidi menjadi pihak yang paling dirugikan. MIGAS Watch mendesak pemerintah segera melakukan langkah konkret agar kelangkaan tidak berlarut-larut.

    Sebagai langkah awal, MIGAS Watch mengusulkan:

    – Audit Distribusi Gas: Pemerintah perlu melakukan audit menyeluruh terhadap rantai distribusi elpiji untuk mengidentifikasi penyimpangan.

    – Pengawasan Ketat: Pangkalan dan agen penyalur gas harus diawasi secara ketat, terutama di wilayah rawan penimbunan.

    – Sanksi Tegas: Memberikan hukuman berat kepada pelaku penimbunan dan spekulan harga gas.

    Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan kelangkaan elpiji 3 kg dapat segera diatasi, sehingga kebutuhan masyarakat kembali terpenuhi tanpa harus menghadapi antrian panjang maupun harga yang melambung tinggi. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Ambang batas parlemen sebaiknya dipertahankan

    Ambang batas parlemen sebaiknya dipertahankan

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Pakar UGM: Ambang batas parlemen sebaiknya dipertahankan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 23:32 WIB

    Elshinta.com – Pakar Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada (UGM) Alfath Bagus Panuntun mengatakan ambang batas parlemen atau `parliamentary threshold` sebaiknya dipertahankan untuk menyeimbangkan antara keterwakilan politik dan stabilitas pemerintahan.

    “Sebelumnya, ambang batas ini hanya 3,5 persen, lalu dinaikkan menjadi 4 persen pada revisi Undang-Undang Pemilu tahun 2017. Angka ini bertujuan untuk menyeimbangkan antara keterwakilan politik dan stabilitas pemerintahan,” katanya di Yogyakarta, Rabu.

    Menurut Alfath, angka 4 persen dalam ambang batas parlemen bukanlah angka yang muncul secara tiba-tiba, melainkan hasil kompromi antara inklusivitas demokrasi dan efektivitas pemerintahan.

    Tanpa ambang batas parlemen, menurut dia, partai-partai kecil yang selama ini tidak lolos akan memperoleh kursi, namun di sisi lain, jumlah partai yang beragam dapat menyulitkan pengambilan keputusan di DPR.

    “Jumlah partai yang lebih banyak akan menambah beban terkait fraksi, pembagian tugas, dan efektivitas kinerja DPR itu sendiri,” katanya.

    Dengan jumlah partai yang lebih sedikit dan lebih terstruktur, dia memandang proses legislasi dan pengawasan terhadap kebijakan pemerintah bisa berjalan lebih baik.

    “Jangan sampai karena ingin mengakomodasi semua kelompok, malah justru yang terlayani adalah kepentingan politisi, bukan rakyat,” tegasnya.

    Lebih lanjut, Alfath menilai bahwa ambang batas parlemen juga memiliki peran penting dalam memperjelas ideologi dan program kerja partai politik.

    “Dengan ambang batas yang lebih tinggi, partai-partai politik harus memiliki ideologi dan program yang jelas. Kalau tidak, akan sulit menentukan apa yang membedakan satu partai dengan partai lainnya,” kata dia.

    Di sisi lain, menurut dia, masyarakat sebenarnya tidak terlalu mempermasalahkan ada atau tidaknya ambang batas parlemen.

    “Yang penting adalah fungsi-fungsi DPR berjalan dengan baik, tidak kedap terhadap kritik, dan benar-benar bekerja untuk rakyat,” kata dia.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyebut Mahkamah Konstitusi (MK) berpeluang membatalkan “parliamentary threshold” atau ambang batas parlemen sebesar 4 persen suara sah nasional.

    “Setelah ada putusan presidential threshold, kemungkinan besar MK juga membatalkan parliamentary threshold yang selama ini selalu dipersoalkan oleh partai-partai politik,” kata Yusril Ihza Mahendra di Denpasar, Bali (13/1).

    Ia menilai putusan MK yang membatalkan atau menghapus ketentuan ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen akan berdampak terhadap ketentuan ambang atas parlemen tersebut.

    Keputusan itu, lanjut dia, memberikan harapan baru kepada partai-partai politik untuk berkembang dalam demokrasi Indonesia yang lebih sehat.

    Sumber : Antara

  • Rupiah kembali menguat hingga 58 poin jadi Rp16.293 per dolar AS

    Rupiah kembali menguat hingga 58 poin jadi Rp16.293 per dolar AS

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah kembali menguat hingga 58 poin jadi Rp16.293 per dolar AS
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 18:56 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar rupiah (kurs) pada penutupan perdagangan hari Rabu di Jakarta menguat hingga 58 poin atau 0,36 persen menjadi Rp16.293 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.351 per dolar AS.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Rabu turut menguat ke level Rp16.308 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.365 per dolar AS.

    “Kekhawatiran tentang perang dagang global yang berlarut-larut sedikit mereda semalam menyusul kesepakatan menit-menit terakhir Trump dengan Kanada dan Meksiko (terkait penundaan implementasi kebijakan tarif perdagangan AS kepada kedua negara tersebut),” ujar Pengamat mata uang Ibrahim Assuaibi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

    Seperti diketahui, Trump melakukan penundaan rencana memberlakukan kebijakan tarif perdagangan terhadap Kanada dan Meksiko.

    Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum disebut telah sepakat untuk memperkuat upaya penegakan hukum perbatasan sebagai tanggapan atas tuntutan Trump menindak tegas imigrasi dan penyelundupan narkoba. Karena itu, pemberian tarif sebesar 25 persen akan ditunda selama 30 hari.

    Di samping itu, Tiongkok telah mengumumkan tarif balasan atas barang-barang AS mengingat Negeri Paman Sam tersebut baru memberlakukan kebijakan tarif ke Negeri Tirai Bambu sebesar 10 persen.

    Balasan yang diberikan Tiongkok sebesar 15 persen atas batu bara dan gas alam cair, serta tarif 10 persen atas minyak mentah, peralatan pertanian, dan kendaraan tertentu.

    “Tarif ini akan mulai berlaku pada 10 Februari 2025. Meskipun ada harapan akan adanya diskusi tingkat tinggi untuk meredakan situasi, Presiden Trump telah menyatakan bahwa ia tidak terburu-buru untuk berbicara dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping,” ucapnya.

    Sikap ini dinilai menunjukkan resolusi atas konflik perdagangan yang meningkat mungkin takkan segera terjadi, sehingga membuat pasar dan bisnis tak yakin tentang masa depan hubungan ekonomi AS-Tiongkok.

    “Meningkatnya ketegangan perdagangan telah menimbulkan kekhawatiran tentang potensi perang dagang skala penuh antara dua ekonomi terbesar di dunia,” ungkap Ibrahim.

    Sumber : Antara

  • Jelang Ramadhan, BAZNAS RI pastikan layanan penghimpunan ZIS lebih mudah dan cepat

    Jelang Ramadhan, BAZNAS RI pastikan layanan penghimpunan ZIS lebih mudah dan cepat

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Jelang Ramadhan, BAZNAS RI pastikan layanan penghimpunan ZIS lebih mudah dan cepat
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 05 Februari 2025 – 19:10 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI terus  meningkatkan kemudahan dan kecepatan layanan penghimpunan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) menjelang bulan Ramadhan 1446 H/2025 M. Berbagai strategi, baik melalui kanal retail maupun digital, disiapkan untuk memastikan masyarakat dapat menunaikan ZIS dengan lebih praktis dan aman.

    Hal tersebut mengemuka pada Pengajian BAZNAS Selasa Pagi bertema “Pengumpulan Retail dan Off Balance Sheet dalam Mencapai Target Pengumpulan Ramadhan” yang diselenggarakan Pusdiklat dan disiarkan melalui kanal Youtube BAZNAS TV, Selasa (4/2/2025). Hadir Pimpinan BAZNAS RI Pimpinan BAZNAS RI bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec, Ph.D., serta Direktur Pengumpulan Perorangan BAZNAS RI, Fitriansyah Agus Setiawan. 

    Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pimpinan BAZNAS RI bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec, Ph.D. mengatakan, Bulan Ramadhan adalah momen emas yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

    “Bulan Ramadhan bukan hanya soal ibadah puasa dan shalat, tapi juga menjadi waktu di mana masyarakat lebih banyak berzakat, berinfak, dan bersedekah. Jangan sampai pengumpulan kita rendah, sementara potensi donasi sangat besar,” ujarnya.

    Untuk mencapai target tersebut, Nadratuzzaman mengungkapkan, BAZNAS telah menyiapkan strategi layanan penghimpunan yang lebih mudah dan cepat melalui berbagai kanal, seperti pendekatan retai_l dilakukan dengan menambah gerai ZIS, bekerja sama dengan perusahaan ritel dan komunitas, serta menyelenggarakan _event fundraising dan creative fundraising.

    “Selain itu, program zakat istana dan layanan jemput zakat juga difasilitasi guna memudahkan masyarakat menyalurkan ZIS melalui BAZNAS,” ujar Nadratuzzaman.

    “Sementara itu, pada kanal digital diperkuat melalui pembayaran via e-wallet, transfer bank, dan marketplace agar lebih mudah diakses oleh para muzaki,” lanjutnya.

    Selain kanal retail dan digital, lanjut Nadratuzzaman, BAZNAS juga mengoptimalkan penghimpunan off balance sheet, yaitu dana zakat yang dihimpun dari lembaga di luar pencatatan resmi, seperti masjid, yayasan, dan komunitas.

    “Pendekatan ini sangat penting karena banyak donasi yang sebenarnya bisa dihimpun dari sumber-sumber tersebut jika dikelola dengan baik,” kata Nadratuzzaman.

    Sementara itu, Direktur Pengumpulan Perorangan BAZNAS RI, Fitriansyah Agus Setiawan, menambahkan bahwa kecepatan dan kemudahan layanan menjadi kunci sukses penghimpunan.

    “Kami ingin memastikan donasi bisa dilakukan dengan lebih mudah dan cepat. Apalagi, puncak penghimpunan terjadi di 10 hari terakhir Ramadhan, sehingga kita harus siap dengan berbagai kanal,” jelasnya.

    Fitriansyah juga menyampaikan, BAZNAS juga telah menyiapkan strategi komunikasi yang agresif. Kampanye Above The Line (ATL) dilakukan melalui media sosial, televisi, radio, dan billboard, sedangkan kampanye Below The Line (BTL) memanfaatkan WhatsApp, SMS, dan email untuk mengajak masyarakat berzakat. Ia berharap seluruh BAZNAS di daerah dapat memanfaatkan momentum Ramadhan guna meningkatkan pengumpulan dana ZIS.

    “Dengan strategi yang telah dipaparkan, kami optimistis, BAZNAS dapat mencapai target fundraising Ramadhan tahun 2025. Dengan demikian, BAZNAS dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya selama Bulan Ramadhan,” pungkas Fitriansyah.

    Sumber : Elshinta.Com