Category: Elshinta.com Metropolitan

  • Wali Kota Jaksel dan ASN naik transportasi umum ke kantor

    Wali Kota Jaksel dan ASN naik transportasi umum ke kantor

    Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin naik bus Transjakarta rute 6N menuju ke kantor sesuai Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025, Jakarta, Rabu (30/4/2025). ANTARA/Luthfia Miranda Putri.

    Wali Kota Jaksel dan ASN naik transportasi umum ke kantor
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 30 April 2025 – 08:55 WIB

    Elshinta.com – Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin dan aparatur sipil negara (ASN) naik transportasi umum ke kantor pada Rabu pertama sesuai dengan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025.

    “Hari ini pertama kita menjalankan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025 bagi ASN dan non ASN Pemda DKI Jakarta untuk menggunakan fasilitas kendaraan umum berbasis masal,” kata Munjirin saat ditemui di Halte Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu.

    Munjirin mengatakan pada awalnya dirinya berjalan dari rumah dinas yang terletak di Jalan Citayam 1, kemudian datang ke kawasan Tirtayasa tepatnya Halte Pasar Santa dengan naik busway (Transjakarta) rute 6U.

    Kemudian, sampai di Terminal Blok M dan transit ke busway rute 6N menuju Halte Wali Kota Jakarta Selatan. Waktu tempuh dari rumah dinasnya ke kantor Wali Kota Jaksel sekitar 30 menit.

    Dalam perjalanannya, dia mengaku tidak mengalami kemacetan dan hanya bertemu sekali lampu merah.

    “Alhamdulillah, pengalaman bagi saya dan mungkin bagi pegawai lainnya,” ujarnya.

    Dia berharap hal ini akan terus menjadi dampak positif bagi ASN untuk membiasakan naik transportasi umum yang disediakan oleh Pemerintah Provinsi DKI.

    Kemudian, juga bisa mengurangi kemacetan, menekan polusi udara dan meningkatkan kesehatan dengan berjalan kaki ke halte terdekat.

    “Imbauan kepada ASN karena ini baru mulai, jadi masih mencari-cari jalan yang angkutan paling dekat. Merasa repot pasti pertamanya, tapi kalau dijalankan rutin setiap Rabu saya yakin mengasyikkan,” ucapnya.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pada 30 April 2025 mewajibkan seluruh pegawai menggunakan angkutan umum massal saat berangkat kerja, bertugas dinas maupun pulang kerja setiap hari Rabu.

    Tujuan dari adanya Ingub tersebut untuk memberikan contoh nyata kepada masyarakat dalam mendukung kebijakan pengurangan polusi dan pembangunan berkelanjutan serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang peduli lingkungan dan mendukung mobilitas hijau.

    Aturan ini tertuang dalam Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025 yang ditandatangani Gubernur Jakarta, Pramono Anung, pada 23 April 2025.

    Berbagai moda transportasi umum yang dapat digunakan, yakni Transjakarta, Moda Raya Terpadu/Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Lintas Raya Terpadu/Light Rapid Transit (LRT) Jakarta dan LRT Jabodebek.

    Selain itu KRL Jabodetabek (Commuter Line), Kereta Bandara (Railink), bus/angkot reguler serta kapal dan angkutan antar-jemput karyawan/pegawai.

    Aturan menggunakan transportasi umum ini dikecualikan bagi pegawai yang sedang dalam kondisi sakit, hamil atau bertugas sebagai petugas lapangan dengan mobilitas tertentu.

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mewajibkan para Aparatur Sipil Negara (ASN) berswafoto saat menggunakan angkutan umum baik berangkat maupun pulang kerja setiap hari Rabu., 

    Sumber : Antara

  • Dua RT di kawasan Pluit masih terendam banjir rob

    Dua RT di kawasan Pluit masih terendam banjir rob

    Petugas BPBD DKI Jakarta meninjau ketinggian air akibat banjir rob di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Selasa (29/4/2025). ANTARA/HO-BPBD DKI

    BPBD: Dua RT di kawasan Pluit masih terendam banjir rob
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 30 April 2025 – 09:22 WIB

    Elshinta.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan sebanyak dua RT di wilayah Pluit Penjaringan, Jakarta Utara, masih terendam banjir rob pada Rabu pagi.

    “Hingga pukul 06.00 WIB tercatat dua RT terendam banjir rob setinggi 20 hingga 35 centimeter,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Rabu.

    Sementara satu RT dan Jalan Martadinata di Papanggo Tanjung Priok yang sebelumnya juga terendam banjir, saat ini telah surut.

    BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan.

    Selain itu, kata Yohan, BPBD juga memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.

    “Tujuannya agar genangan dapat surut dalam waktu cepat,” ujarnya.

    BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.

    “Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112 dengan layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata Yohan.

    Sebelumnya BMKG telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob di wilayah pesisir utara Jakarta pada tanggal 27 April 2025 – 04 Mei 2025.

    Banjir pesisir ini disebabkan fenomena Super New Moon atau fase bulan perigee dan bulan baru berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Ia mengatakan fenomena ini menyebabkan pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Siaga 2 pada Selasa (29/04) Pukul 18.00 WIB dan naik menjadi Siaga 1 Pukul 23.00 WIB dan menyebabkan genangan banjir.

    Sumber : Antara

  • Plt Wali Kota Jaktim naik angkutan umum terapkan Ingub DKI

    Plt Wali Kota Jaktim naik angkutan umum terapkan Ingub DKI

    Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah naik angkutan umum untuk berangkat agenda di Hotel Balairung, Jalan Matraman, Jakarta Timur (Jaktim), Rabu (30/4/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza

    Plt Wali Kota Jaktim naik angkutan umum terapkan Ingub DKI
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 30 April 2025 – 10:29 WIB

    Elshinta.com – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah naik angkutan umum seperti angkot dan bus Transjakarta (Tj) dari rumahnya menuju lokasi agenda pertamanya di Hotel Balairung, Jalan Matraman, Jakarta Timur, Rabu pagi.

    Hal itu dilakukan untuk menerapkan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025 bagi ASN dan non ASN Pemda DKI Jakarta untuk menggunakan fasilitas kendaraan umum berbasis masal untuk berangkat dan pulang kerja.

    Agenda pertama Plt Wali Kota Jaktim tersebut bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk mengikuti acara musyawarah pimpinan wilayah Aisyiyah DKI Jakarta.

    Iin yang menggunakan seragam ASN putih dengan celana hitam dan kerudung biru muda mengaku berangkat dari rumah pukul 05.45 WIB dan harus jalan kaki terlebih dahulu ke depan komplek untuk naik angkot jurusan KWK 40 dan membayar tarif sebesar Rp10.000.

    “Walau naik angkutan umum, saya merasakan biasa saja tidak deg-degan karena sejak kecil memang tinggal di wilayah Jakarta Timur. Hanya saja khawatir waktunya tidak tepat karena terjebak kemacetan di jalan,” kata Iin.

    Setelah naik angkot dari rumahnya di kawasan Pondok Gede, Bekasi, Iin turun di Terminal Pinang Ranti dalam kondisi lalu lintas macet. Kemudian, Iin naik bus Transjakarta ke arah Cawang Sentral. Meski berdesakan, Iin beruntung mendapatkan tempat duduk di bus Transjakarta.

    Iin berbaur bersama penumpang lainnya dan sempat berbincang dengan penumpang terkait keseruan menaiki angkutan umum. Tak terasa, Iin harus turun transit dan melanjutkan naik Transjakarta lalu turun di Halte Matraman.

    Adapun kewajiban Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi Jakarta menaiki transportasi umum setiap hari Rabu ini berdasarkan Instruksi Gubernur (Ingub) Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 6 Tahun 2025 yang ditandatangani oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung pada 23 April 2025.

    Dalam aturan tersebut juga tertulis, mereka wajib menggunakan transportasi umum setiap Rabu saat berangkat ke tempat kerja, pelaksanaan tugas dan pulang dari tempat kerja.

    Pemprov DKI Jakarta mengecualikan bagi pegawai yang sakit, hamil, disabilitas, dan petugas lapangan yang membutuhkan mobilitas tertentu.

    Selain itu, ASN diwajibkan berswafoto saat menggunakan angkutan umum baik berangkat maupun pulang kerja setiap hari Rabu. Swafoto disertai keterangan lokasi, waktu dan tanggal pengambilan foto.

    Foto tersebut kemudian dikirimkan kepada admin kepegawaian melalui media yang ditentukan, sesuai mekanisme di perangkat daerah masing-masing.

    Lalu, dalam pelaksanaannya, setiap admin kepegawaian perangkat daerah maupun Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) harus melakukan rekapitulasi dan verifikasi foto sesuai data pegawai, dikurangi pegawai yang mendapat diskresi sesuai ketentuan.

    Sumber : Antara

  • ASN DKI Jakarta antusias sambut kebijakan naik transportasi umum

    ASN DKI Jakarta antusias sambut kebijakan naik transportasi umum

    Ilustrasi – Seorang aparatur sipil negara (ASN) menaiki Transjakarta mengikuti Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025 yang mewajibkan ASN setiap Rabu menaiki transportasi umum, Jakarta, Rabu (30/4/2025). ANTARA/Luthfia Miranda Putri

    ASN DKI Jakarta antusias sambut kebijakan naik transportasi umum
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 30 April 2025 – 10:58 WIB

    Elshinta.com – Sejumlah aparatur sipil negara (ASN) Pemprov DKI Jakarta menyambut baik kebijakan naik transportasi umum setiap hari Rabu dan berharap kebijakan itu berdampak bagi lingkungan.

    “Membiasakan pegawai Pemda dan Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) menggunakan kendaraan umum ini hal yang baik,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

    Isnawa mengaku, untuk menuju kantor BPBD DKI Jakarta yang berada di Jalan Kyai Zainul Arifin, Petojo Utara, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, harus menaiki dua kali angkutan umum.

    Menurut dia, dari rumahnya ia naik angkot sampai ke perempatan Cengkareng, Jakarta Barat, kemudian berpindah menggunakan bus Transjakarta yang mengarah ke Roxy.

    “Dari Roxy tinggal jalan kaki ke kantor BPBD,” kata Isnawa.

    Senada dengan Isnawa, Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta Mohamad Yohan mengatakan bahwa ia sudah terbiasa naik angkutan umum karena lebih cepat dibanding menggunakan kendaraan pribadi.

    Yohan mengatakan saat ini fasilitas angkutan umum di Jakarta sudah lebih baik dan untuk ketepatan waktunya pun bisa diandalkan.

    “Saya sendiri setiap hari naik KRL (kereta rel listrik) lebih cepat tiba di kantor dibanding bawa kendaraan pribadi,” katanya.

    Dari sejumlah unggahan status di akun media sosial WhatsApp para ASN terlihat mereka antusias dengan kebijakan tersebut, bahkan ada pula yang menuliskan dukungannya terkait kebijakan publik yang positif tersebut.

    “Mari kita dukung kebijakan publik yang baik dan positif,” tulis ASN DKI Jakarta Michael Sitanggang.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai 30 April 2025 mewajibkan seluruh pegawai menggunakan angkutan umum massal saat berangkat kerja, bertugas dinas maupun pulang kerja setiap hari Rabu.

    Tujuan dari adanya ingub tersebut untuk memberikan contoh nyata kepada masyarakat dalam mendukung kebijakan pengurangan polusi dan pembangunan berkelanjutan serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang peduli lingkungan dan mendukung mobilitas hijau.

    Aturan ini tertuang dalam Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 6 Tahun 2025 yang ditandatangani Gubernur Jakarta, Pramono Anung, pada 23 April 2025.

    Berbagai moda transportasi umum yang dapat digunakan, yakni Transjakarta, Moda Raya Terpadu/Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Lintas Raya Terpadu/Light Rapid Transit (LRT) Jakarta dan LRT Jabodebek.

    Selain itu KRL Jabodetabek (Commuter Line), Kereta Bandara (Railink), bus/angkot reguler serta kapal dan angkutan antar-jemput karyawan/pegawai.

    Aturan menggunakan transportasi umum ini dikecualikan bagi pegawai yang sedang dalam kondisi sakit, hamil atau bertugas sebagai petugas lapangan dengan mobilitas tertentu.

    Sumber : Antara

  • Sejumlah lokasi di Jakut terendam banjir rob pada Selasa malam

    Sejumlah lokasi di Jakut terendam banjir rob pada Selasa malam

    Suku Dinas SDA Jakarta Utara menghidupkan mesin pompa mobile di Jalan RE Martadinata Papanggo yang terendam banjir rob pada Selasa (29/4/2025) malam. (ANTARA/Mario Sofia Nasution)

    Pemkot: Sejumlah lokasi di Jakut terendam banjir rob pada Selasa malam
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Rabu, 30 April 2025 – 06:01 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Suku Dinas Sumber Daya Air ( Sudin SDA) menyatakan, sejumlah lokasi di Jakarta Utara terendam banjir rob atau banjir pesisir pada Selasa malam.

    “Sejumlah lokasi terendam banjir ada di Jalan RE Martadinata, Muara Angke dan kawasan Pluit,” kata Kasi Drainase Suku Dinas SDA Pemkot Jakarta Utara Yudo Widiatmoko di Jakarta, Selasa malam.

    Ia mengatakan, untuk ketinggian air cukup bervariasi, ia mencontohkan di Jalan Martadinata di depan Jakarta International Stadium (JIS) ketinggian air sekitar 15 centimeter hingga 25 centimeter.

    Pihaknya telah meletakkan tiga unit pompa mobile untuk menyedot air di kawasan tersebut dengan kekuatan 250-500 mm/detik.

    “Itu Insya Allah tidak ada masalah dan dampaknya hanya lokal. Saat air laut surut genangan akan ikut surut,” kata dia.

    Sementara di pemukiman nelayan yang ada Muara Angke juga terendam banjir rob tapi di sana mesin pompa terus bekerja dan dalam dua hingga tiga jam akan surut. Kemudian di kawasan Pluit juga terendam banjir rob akibat limpahan air laut dari area docking kapal yang temboknya roboh.

    Untuk di wilayah ini, pihaknya telah memasang tanggul darurat berupa geobag dan bronjong yang berfungsi menahan air laut.

    “Meski tetap rembes tapi genangan ini hanya di sekitar kawasan docking kapal KPKP saja tidak merembes ke pemukiman warga di Pluit Karang Ayu dan Pluit Karang Utara,” kata dia.

    Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada 27 April hingga 4 Mei 2025 akibat adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan perigee dan bulan baru.

    Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Banjir rob di RW 22 Muara Angke 50 centimeter di Rabu dinihari

    Banjir rob di RW 22 Muara Angke 50 centimeter di Rabu dinihari

    Banjir rob merendam pemukiman penduduk di RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Jakarta Utara pada Rabu dinihari ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

    Warga: Banjir rob di RW 22 Muara Angke 50 centimeter di Rabu dinihari
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Rabu, 30 April 2025 – 06:13 WIB

    Elshinta.com – Ketua RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Jakarta Utara Bani menyatakan ketinggian air di lingkungan mereka mencapai 50 centimeter pada Rabu dinihari sekitar pukul 01.06 WIB.

    “Air laut ini mulai naik sejak pukul 20.00 WIB dan hingga saat ini ketinggian air terus meninggi,” kata Ketua Ketua RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Jakarta Utara Bani di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, ada 10 RT dari RW 22 yang terdampak banjir rob atau banjir pesisir tersebut dan ini sudah berlangsung selama dua hari.

    “Kalau pagi datang ke sini seolah-olah ga terjadi apa-apa tapi kalau malam air masuk ke rumah warga,” kata pria yang akrab disapa Kang Bani ini.

    Menurut dia kondisi ini sudah rutin dialami warga dan mereka sudah pasrah terhadap situasi seperti ini.

    “Kondisi ya seperti ini kalau banjir rob,” kata dia.

    Ia mengatakan ada 1.000 kepala keluarga yang hidup di lingkungan RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Jakarta Utara ini.

    “Kami sudah terbiasa menghadapi banjir seperti ini, jika tidak ada bantuan ya tidak masalah,” kata dia.

    Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada 27 April hingga 4 Mei 2025 akibat adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan perigee dan bulan baru.

    Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir (Rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Rob di Muara Angke akibat tanggul laut belum terpasang

    Rob di Muara Angke akibat tanggul laut belum terpasang

    Suku Dinas SDA Jakarta Utara memasang tanggul darurat dari geobag dan bronjong di kawasan Pluit untuk meminimalkan banjir rob yang meluap ke daratan. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

    Pemkot: Rob di Muara Angke akibat tanggul laut belum terpasang
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Rabu, 30 April 2025 – 06:25 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara menyatakan banjir rob atau banjir pesisir yang merendam pemukiman penduduk di kawasan Muara Angke terjadi akibat tanggul laut belum terpasang. 

    “Air yang merendam pemukiman berasal dari limpasan air laut yang meluap ke daratan,” kata Kasi Drainase Suku Dinas SDA Pemkot Jakarta Utara Yudo Widiatmoko di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia tanggul laut yang ada saat ini ketinggiannya belum sesuai standar yang ada sehingga tidak mampu membendung air laut.

    Ia mengatakan program National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) yang rencananya dibangun menjadi solusi jangka panjang. NCICD merupakan sebuah program pembangunan tanggul pantai dan pengembangan kawasan pesisir Jakarta.

    Menurut dia dalam langkah dekat, pihaknya akan meninggikan tanggul yang ada sebagai solusi jangka pendek. Ia mengatakan pemasangan tanggul ini akan dilakukan pada Agustus atau September tahun ini.

    “Tanggul ini diharapkan dapat mencegah air laut masuk saat banjir rob,” kata dia.

    Sementara untuk kawasan Pluit Karang Ayu dan Pluit Muara Karang, Suku Dinas SDA sedang membangun tanggul di Docking Kapal KPKP dengan beton bertulang. Pembangunan tanggul ini dibangun sepanjang 217 meter dan dengan ketinggian tiga meter.

    “Targetnya pembangunan ini rampung di Agustus atau September dan setelah adanya tanggul ini maka limpasan air laut tak akan meluap ke daratan,” kata dia.

    Menurut dia pada Selasa (29/4) terjadi banjir rob akibat tembok pembatas roboh dan membuat air laut pasang merendam kawasan tersebut. Tembok sepanjang 15 meter yang ada ini didisain tidak untuk menahan air laut sehingga ketika pasang datang tembok ini jebol karena kekuatan air pasang.

    “Kami sudah memasang tanggul darurat dari geobag dan bronjong. Air masih melimpah tapi hanya terjadi di area docking kapal saja,” kata dia.

    Sebelumnya Ketua RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Jakarta Utara Bani menyatakan ketinggian air di lingkungan mereka mencapai 50 centimeter pada Rabu dinihari sekitar pukul 01.06 WIB.

    “Air laut ini mulai naik sejak pukul 20.00 WIB dan hingga saat ini ketinggian air terus meninggi,” kata Ketua Ketua RW 22 Kelurahan Pluit Penjaringan Jakarta Utara Bani di Jakarta, Rabu.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir atau banjir rob pada 27 April hingga 4 Mei 2025 akibat adanya fenomena Super New Moon atau fase bulan perigee dan bulan baru.

    Fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir (rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Solusi jangka pendek lewat relawan mahasiswa

    Solusi jangka pendek lewat relawan mahasiswa

    Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

    Kota Bekasi kekurangan 2.600 guru, Dewan: Solusi jangka pendek lewat relawan mahasiswa
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 29 April 2025 – 23:47 WIB

    Elshinta.com – Kota Bekasi, Jawa Barat mengalami kekurangan guru yang mencapai 2.600 orang. Kekurangan guru di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri Kota Bekasi menjadi perhatian serius.

    Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, Faisal, mendesak pemerintah untuk segera mencari solusi. 

    “Pemerintah harus benar-benar melihat persoalan pendidikan, karena kita akan menjemput generasi emas 2045. Kekurangan guru di SMP Negeri harus segera dicarikan solusinya,” kata Faisal, Selasa (29/4/2025).

    Sebagai solusi jangka pendek, Faisal mengusulkan pemanfaatan relawan dari kalangan mahasiswa.

    “Sementara, mungkin relawan-relawan yang siap membantu mengajar. Dengan harapan ke depan mereka juga bisa diapresiasi, dan ini harus dipikirkan secara baik oleh pemerintah, disiapkan anggarannya, dan benar-benar menjadi prioritas. Ini sudah wajib pemerintah,” ujarnya.

    Kerjasama dengan berbagai universitas telah dijalin untuk merekrut relawan pengajar. 

    “Kita mengumumkan ke masyarakat, kita bekerja sama dengan universitas untuk mencari relawan-relawan yang siap mengajar. Walaupun statusnya relawan, ini solusi sementara sambil pemerintah berkoordinasi dengan Kementerian terkait solusi terbaik,” jelas Faisal.

    Ia menambahkan legalitas relawan akan dipandu pemerintah agar sesuai administrasi.

    “Karena tidak boleh ada lagi Tenaga Kerja Kontrak (TKK-Red), maka masih kita kaji legalitas mereka. Untuk saat ini dikatakan sebagai relawan,” ungkapnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Selasa (29/4). 

    Langkah ini sejalan dengan kerjasama Pemerintah Kota Bekasi dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

    Kerjasama tersebut mencakup program magang mahasiswa untuk membantu mengatasi kekurangan guru di tingkat TK, SD, dan SMP. 

    Program ini melibatkan mahasiswa minimal semester 6, dengan durasi satu semester dan dapat diperpanjang hingga dua semester.

    “Mahasiswa akan mendapatkan sertifikat, namun belum ada anggaran yang dialokasikan untuk tahun 2025,” tuturnya. 

    UNJ akan melakukan seleksi dan pelatihan sebelum mahasiswa diterjunkan ke sekolah.

    Sebagai informasi, kerjasama serupa juga akan dijajaki dengan beberapa perguruan tinggi lain di Bekasi, termasuk Universitas Bhayangkara dan UNISMA Bekasi, serta UIN Jakarta. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • PLN tambah daya Gedung Institute Neurosains Nasional RS PON

    PLN tambah daya Gedung Institute Neurosains Nasional RS PON

    Gedung Institute Neurosains Nasional,  Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Jakarta. Foto: PLN UID Jakarta Raya

    PLN tambah daya Gedung Institute Neurosains Nasional RS PON
    Dalam Negeri   
    Editor: Nandang Karyadi   
    Selasa, 29 April 2025 – 20:13 WIB

    Elshinta.com – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya  melakukan tambah daya listrik untuk Gedung Institute Neurosains Nasional,  Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Jakarta, dari semula 197.000 VA menjadi 5.540.000 VA.

    Peningkatan kapasitas ini memperkuat infrastruktur kelistrikan fasilitas kesehatan strategis nasional tersebut. PLN juga telah menyiapkan sistem monitoring real-time untuk memastikan ketersediaan listrik 24 jam.  Langkah ini sejalan dengan visi Kementerian Kesehatan dalam menciptakan Pusat Neurosains bertaraf internasional.

    General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, menyatakan bahwa proyek ini mencerminkan komitmen PLN dalam mendukung sektor kesehatan.

    “PLN senantiasa berkomitmen untuk menyediakan infrastruktur kelistrikan yang andal, khususnya bagi fasilitas kesehatan vital seperti RS PON. Keberhasilan proyek ini merupakan bukti nyata sinergi antara PLN dan RS PON dalam meningkatkan layanan kesehatan nasional,” tegas Lasiran dalam siaran pers yang diterima Elshinta, Selasa (29/4/2025).

    Kepala IPSRS RS PON, Syaifudin Zuhri, ST., GP., menyampaikan apresiasi atas kinerja PLN. “Kami sangat menghargai profesionalisme tim PLN yang bekerja secara efisien dan tepat waktu sesuai jadwal. Kerja sama yang baik ini sangat mendukung pengembangan fasilitas neurosains kami,” ungkap Syaifudin Zuhri.

    Manager PLN UP3 Kramat Jati, Beny Indra Praja, menjelaskan kunci keberhasilan pelaksanaan pasokan listrik ke proyek ini. “Tim kami bekerja secara profesional dengan mengedepankan aspek keselamatan dan ketepatan waktu. Proses energize berjalan lancar berkat koordinasi intensif dengan seluruh pihak terkait,” ujar Beny.

    Dengan tambahan daya 5.540.000 VA ini, RS PON kini memiliki kapasitas memadai untuk mengoperasikan peralatan medis canggih dengan daya tinggi.  PLN akan terus memantau keandalan pasokan listrik di fasilitas strategis ini.

    Penulis: Vivi Trisnavia/Ter

    Sumber : Radio Elshinta

  • Polda siapkan belasan ribu personel gabungan untuk pengamanan Mayday

    Polda siapkan belasan ribu personel gabungan untuk pengamanan Mayday

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Polda siapkan belasan ribu personel gabungan untuk pengamanan Mayday
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 29 April 2025 – 22:10 WIB

    Elshinta.com – Polda Metro Jaya menyiapkan sebanyak 13.252 personel gabungan untuk mengamankan kegiatan Hari Buruh Internasional atau Mayday pada Kamis (1/5).

    “Dalam kegiatan pengamanan ini, kita libatkan 13.252 personel gabungan yang terdiri dari 9.591 personel Polri, 3.385 personel TNI dan 276 personel pemerintahan daerah,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto dalam Apel Kesiapan Pasukan Dalam Rangka Pengamanan Hari Buruh Internasional May Day 2025 di Lapangan Monas, Selasa.

    Karyoto menyampaikan setiap peristiwa yang terjadi di Jakarta akan menjadi perhatian publik nasional, bahkan internasional dan berpotensi memicu efek domino di daerah lain.

    “Maka dari itu kita tidak boleh lengah sekecil apapun, gangguan keamanan di Jakarta dapat berdampak luas, baik secara sosial, politik, maupun ekonomi,” ucapnya.

    Karyoto menambahkan berdasarkan hasil deteksi dini, kegiatan di Jakarta tahun ini terbagi menjadi dua bentuk kegiatan utama.

    “Pertama, Mayday di kawasan Monas melibatkan sekitar 200.000 orang dalam kegiatan berbentuk pesta rakyat dan hiburan. Kedua, aksi unjuk rasa oleh kelompok-kelompok tertentu dengan aspirasi spesifik yang memiliki potensi eskalasi jika tidak dikendalikan dengan baik,” katanya.

    Karyoto juga menjelaskan dalam pengamanan Mayday tahun ini kita menghadapi tantangan yang kompleks.

    “Pergerakan massa tidak hanya terpusat di Jakarta, tetapi juga melibatkan wilayah penyangga seperti Banten dan Jawa Barat. Oleh karena itu, koordinasi lintas wilayah, soliditas antar instansi, serta kesiapan individu menjadi kunci keberhasilan pengamanan,” katanya.

    Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dikabarkan akan menemui kelompok serikat buruh saat May Day (Hari Buruh) pada Kamis, 1 Mei 2025.

    Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal mengemukakan hal itu ketika memberi sambutan pada acara Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI), Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (23/4).

    “Ya, dikabarkan Pak Presiden Prabowo akan hadir nanti saat acara Mayday 2025,” kata Iqbal.

    Sumber : Antara