Category: Elshinta.com Ekonomi

  • Kementerian P2MI targetkan pengiriman 425 ribu PMI pada 2025

    Kementerian P2MI targetkan pengiriman 425 ribu PMI pada 2025

    Sumber foto: Antara/elshinta.com

    Kementerian P2MI targetkan pengiriman 425 ribu PMI pada 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 22:11 WIB

    Elshinta.com – Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) menargetkan pengiriman 425 ribu pekerja migran Indonesia (PMI) bekerja ke luar negeri pada 2025.

    “Kita targetkan minimal 425 ribu akan kita kirim tentu dengan support Pak Presiden,” kata Menteri P2MI Abdul Kadir Karding kepada awak media di Kementerian P2MI Jakarta, Senin (6/1).

    Dengan rencana pengiriman sebanyak 425 ribu PMI tersebut, Karding berharap hal itu dapat mendorong perekonomian Indonesia sebesar 0,52 persen dengan kemungkinan capaian devisa hingga lebih dari Rp300 triliun.

    Karding menyampaikan target tersebut setelah pada 2024 kementeriannya, yang sebelumnya merupakan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), mencatat pengiriman sebanyak 297 ribu PMI ke luar negeri, dengan dampak perolehan devisa sebesar Rp251 triliun dan mendorong pertumbuhan ekonomi sekitar 0,36 persen.

    Selain itu, realisasi pengiriman PMI pada 2024 tersebut juga membantu menurunkan angka pengangguran sebesar 3,98 persen dari total 7,47 juta pengangguran yang tercatat pada 2024.

    Realisasi tersebut, kata Karding, sebenarnya belum memenuhi permintaan pekerja di pasar luar negeri, yang menyediakan 1,35 juta peluang kerja.

    Untuk itu, pada tahun ini Kementerian P2MI menambah target pengiriman PMI agar dapat memanfaatkan peluang kerja yang ada secara optimal sehingga dapat semakin mendorong perekonomian nasional.

    Untuk mendorong target pengiriman PMI, sejumlah upaya akan dipersiapkan, termasuk peningkatan keterampilan bahasa dari para pekerja migran.

    “Kemarin juga di ratas kami usulkan agar terutama Bahasa Inggris itu menjadi bahasa nomor dua setelah bahasa Indonesia dan akan diusulkan untuk mulai dipelajari sejak sekolah dasar,” katanya.

    “Dengan harapan ketika mereka selesai SMP atau SMA mereka sudah fluent atau lancar berbahasa Inggris sehingga kita lebih kompetitif dibanding Filipina,” ujar Karding lebih lanjut.

    Sumber : Antara

  • Fokus penyaluran LPDB-KUMKM usaha produktif sektor riil

    Fokus penyaluran LPDB-KUMKM usaha produktif sektor riil

    Sumber foto: Antara/elshinta.com

    Menkop: Fokus penyaluran LPDB-KUMKM usaha produktif sektor riil
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 22:32 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menekankan pentingnya fokus penyaluran Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) KUMKM untuk kegiatan produktif di sektor riil, dengan dana yang disalurkan harus memberikan daya ungkit perekonomian nasional.

    “Khususnya, kegiatan ekonomi ekstraktif dan kegiatan ekonomi yang memberikan nilai tambah,” kata Budi Arie Setiadi, di Jakarta, Senin.

    Menkop mengungkapkan hal itu berkaitan dengan rencana Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang mengamanatkan Kemenkop melalui LPDB-KUMKM mengelola tambahan dana bergulir sebesar Rp10 triliun.

    Kedua, penyaluran dana bergulir harus diselaraskan dengan kebutuhan program kedeputian, sehingga tidak terjadi duplikasi kegiatan. “Pemanfaatan anggaran harus dilakukan secara efektif dan optimal,” kata Budi Arie.

    Langkah ketiga, pengelolaan dana bergulir harus dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan, serta mekanisme pengawasan yang komprehensif. “Jika ada mekanisme yang belum jelas, maka harus diperjelas. Jangan berasumsi,” ujarnya.

    Caranya, kata dia, ajak diskusi Inspektorat Kemenkop, gandeng auditor internal pemerintah, atau pihak lain, untuk memberikan masukan yang independen jika diperlukan.

    Dalam kesempatan itu, Menkop Budi Arie juga menekankan pentingnya menyelaraskan beberapa hal secara lintas kedeputian, termasuk LPDB.

    “Saya berharap Ses-Kemenkop dan seluruh deputi segera melakukan pemetaan program sesuai sesuai skala prioritas berdasarkan nilai strategis, kompleksitas program, dan manfaat yang dapat dirasakan masyarakat dalam waktu dekat, hingga menyusun rencana pelaksanaannya,” ujarnya.

    Bagi Menkop, program yang dilakukan harus fokus sebagai upaya menyelesaikan sumber permasalahan yang riil, bukan hanya menyelesaikan gejala.

    “Kebijakan dan program yang disusun harus bertujuan memudahkan kehidupan masyarakat, khususnya pengurus dan anggota koperasi,” katanya pula.

    Menkop Budi Arie mengingatkan peran Kemenkop adalah memberdayakan koperasi agar semakin inovatif, solutif, dan dipercaya untuk terlibat aktif pada berbagai program prioritas sektor lain.

    Kemenkop dapat melakukan upaya tersebut antara lain melalui penyusunan kebijakan strategis, serta penguatan koperasi agar dapat mendukung kegiatan sektor lain. “Bukan Kemenkop melaksanakan tugas atau fungsi kementerian atau lembaga lain,” ujar Budi Arie.

    Sumber : Antara

  • Pakar dorong Apple bangun pabrik di RI guna pacu serapan tenaga kerja

    Pakar dorong Apple bangun pabrik di RI guna pacu serapan tenaga kerja

    Sumber foto: Antara/elshinta.com

    Pakar dorong Apple bangun pabrik di RI guna pacu serapan tenaga kerja
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 22:54 WIB

    Elshinta.com – Ekonom sekaligus Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, Telisa Aulia Falianty mendorong supaya Apple untuk membangun fasilitas produksi di Tanah Air, sehingga meningkatkan serapan tenaga kerja sekaligus mendorong pertukaran teknologi.

    Dirinya di Jakarta, Senin mengatakan pembukaan lapangan kerja tersebut bisa dimulai untuk aktivitas perakitan perangkat keras (hardware), lalu berlanjut ke level yang lebih tinggi sambil mempersiapkan kesiapan sumber daya manusia (SDM).

    “Misalnya, fase satu untuk hardware, fase dua untuk software, dan fase tiga baru yang high-tech digital atau sudah full-fledged. Karenanya, minimal untuk fase satu ini jangan 1 miliar dolar AS, tapi bisa tiga kali lipatnya,” katanya.

    Ia berpendapat bahwa untuk mendukung hal ini, pemerintah perlu menyiapkan jalan tengah bagi upaya mendorong tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dan hal lainnya yang dibutuhkan oleh Apple di Indonesia.

    Ia menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan investasi manufaktur berteknologi tinggi seperti Apple, perlu kolaborasi antarkementerian dan lembaga, mengingat upaya peningkatan investasi perlu didukung oleh kepastian hukum, SDM dan talenta digital, serta keamanan siber yang kuat.

    Hal ini juga berkaitan dengan rencana Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk menaikkan nilai minimum TKDN ponsel dari 35 persen menjadi 40 persen.

    Menurutnya, dengan melihat kondisi perekonomian dunia yang juga cenderung proteksionis di era Presiden AS terpilih Donald Trump, strategi meningkatkan nilai TKDN dapat membuka lebih banyak lapangan kerja.

    “Angka TKDN tersebut masih realistis untuk dicapai oleh dunia usaha. Di era Trump sekarang yang proteksionis, menurut saya kebijakan ini relatif lebih bisa diterima,” kata dia.

    Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan, pihaknya mendorong Apple untuk menggunakan skema investasi yang pertama atau pembangunan fasilitas produksi/pabrik. Sebelumnya, hingga tahun 2023, Apple mengambil opsi skema investasi ketiga, yaitu skema inovasi dengan mendirikan Apple Academy.

    “Pertimbangan kami dalam mendorong Apple untuk mengambil opsi skema pembangunan pabrik adalah agar tercipta lapangan kerja dari investasi tersebut,” ujar Menperin di Jakarta, Senin (6/1/2025).

    Kemenperin memandang bahwa wacana investasi Apple yang disebutkan sebesar 1 miliar dolar AS masih belum memenuhi prinsip berkeadilan, dilihat dari empat aspek, yaitu investasi Apple di negara lain, investasi produsen handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT) selain Apple di Indonesia, nilai tambah dan pemasukan bagi Indonesia, serta penyerapan tenaga kerja dalam ekosistem.

    Sumber : Antara

  • APBN 2024 salurkan Rp434,3 triliun untuk subsidi BBM hingga listrik

    APBN 2024 salurkan Rp434,3 triliun untuk subsidi BBM hingga listrik

    Sumber foto: Antara/elshinta.com

    APBN 2024 salurkan Rp434,3 triliun untuk subsidi BBM hingga listrik
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 23:57 WIB

    Elshinta.com – Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara melaporkan realisasi penyaluran subsidi untuk masyarakat, mulai dari bahan bakar minyak (BBM) hingga listrik, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 mencapai Rp434,3 triliun.

    “Manfaat APBN yang dinikmati langsung oleh masyarakat juga termasuk dalam konteks menikmati harga BBM, LPG, listrik, dan pupuk yang lebih murah karena APBN memberikan subsidi,” kata Suahasil dalam Konferensi Pers APBN 2024 di Jakarta, Senin.

    Dia merinci, solar yang seharusnya berharga Rp11.950 per liter, dijual kepada masyarakat dengan harga Rp6.800 per liter. Artinya, sebesar Rp5.150 per liter atau sekitar 43 persen dari harga asli ditanggung oleh APBN. Total realisasi anggaran untuk subsidi ini mencapai Rp89,7 triliun untuk lebih dari 4 juta kendaraan.

    Kemudian, Pertalite dengan harga seharusnya Rp11.700 per liter, dijual dengan harga Rp10.000 per liter atau disubsidi Rp1.700 per liter (15 persen). Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp56,1 triliun dan dinikmati oleh 157,4 juta kendaraan.

    Minyak tanah yang seharusnya berharga Rp11.150 per liter dijual kepada masyarakat dengan harga Rp2.500 per liter, disubsidi Rp8.650 per liter (78 persen) dengan realisasi anggaran Rp4,5 triliun. Subsidi ini memberikan manfaat bagi 1,8 juta rumah tangga.

    Untuk LPG 3 kg, masyarakat hanya membayar Rp12.750 per tabung dari harga asli Rp42.750 per tabung. Sebesar 70 persen atau Rp30.000 harga LPG 3 kg per tabung disubsidi oleh APBN, dengan realisasi mencapai Rp80,2 triliun dan dinikmati oleh 40,3 juta pelanggan.

    Di sektor listrik, total subsidi yang digelontorkan mencapai Rp156,4 triliun.

    Tarif untuk rumah tangga 900 VA subsidi seharusnya Rp1.800 per kWh, namun masyarakat hanya membayar Rp600 per kWh, disubsidi sebesar Rp1.200 per kWh (67 persen) dan dinikmati oleh 40,3 juta pelanggan.

    Listrik rumah tangga 900 VA non-subsidi mendapatkan kompensasi Rp400 per kWh (22 persen), menurunkan biaya dari Rp1.800 per kWh menjadi Rp1.400 per kWh dan dimanfaatkan oleh 50,6 juta pelanggan.

    Sementara untuk pupuk, nilai realisasi subsidi mencapai Rp47,4 triliun untuk 7,3 juta ton pupuk kepada petani.

    Pupuk urea, dengan harga seharusnya Rp5.558 per kg, dijual dengan harga Rp2.250 per kg atau disubsidi Rp3.308 per kg (59 persen).

    Sementara pupuk NPK yang seharusnya berharga Rp10.791 per kg, dijual kepada petani dengan harga Rp2.300 per kg atau disubsidi sebesar Rp8.491 per kg (78 persen).

    Sumber : Antara

  • IHSG Senin dibuka menguat 11,69 poin

    IHSG Senin dibuka menguat 11,69 poin

    Layar menunjukkan pergerakan harga saham saat pembukaan perdagangan saham awal tahun 2025 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (2/1/2025). Pada pembukaan perdagangan saham awal tahun 2025 IHSG dibuka menguat 29,36 poin atau 0,41 persen ke posisi 7.109,26. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/YU

    IHSG Senin dibuka menguat 11,69 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 06 Januari 2025 – 10:43 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin pagi, dibuka menguat 11,69 poin atau 0,16 persen ke posisi 7.176,12.

    Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,38 poin atau 0,16 persen ke posisi 839,16.

    Sumber : Antara

  • Bendungan Jlantah dioptimalkan airi sawah masyarakat

    Bendungan Jlantah dioptimalkan airi sawah masyarakat

    Bendungan Jlantah di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. ANTARA/HO- Kementerian PU

    Menteri PU: Bendungan Jlantah dioptimalkan airi sawah masyarakat
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 06 Januari 2025 – 12:15 WIB

    Elshinta.com – Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengungkapkan Bendungan Jlantah di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dapat dioptimalkan untuk mengairi sawah masyarakat dalam rangka mendukung program swasembada pangan.

    Dody berharap pada saat Bendungan Jlantah difungsionalkan sudah dapat tersambung dengan daerah irigasi di sekitarnya. Progres fisik bendungan telah mencapai 99 persen dengan potensi suplai air irigasi untuk Kabupaten Karanganyar seluas 1.494 hektare (ha).

    “Salah satu fokus kami adalah untuk memastikan bahwa bendungan yang dibangun ini dapat dioptimalkan untuk mengairi sawah-sawah masyarakat. Sehingga Indeks Pertanaman bisa meningkat karena target kami memang 3 kali lipat tanam,” katanya, di Jakarta, Senin.

    Bendungan Jlantah didesain dengan tinggi 70 meter, panjang puncak 404 meter, lebar puncak 12 meter, dan elevasi puncak 690 meter.

    Dengan luas genangan 50,45 ha, bendungan ini dapat menampung air hingga 10,97 juta m3 yang dapat dimanfaatkan sebagai suplai air irigasi untuk Kabupaten Karanganyar seluas 1.494 ha, terdiri dari 806 ha daerah irigasi yang sudah ada (peningkatan Indeks Pertanaman atau IP 172 persen menjadi 272 persen) dan 688 ha irigasi baru (IP 272 persen).

    Direktur Bendungan dan Danau, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PU Adenan Rasyid mengatakan, Kementerian PU melalui BBWS Bengawan Solo sudah melakukan impounding Bendungan Jlantah pada 20 Desember 2024 lalu dan diharapkan pada 28 Februari 2025, air Bendungan sudah mencapai elevasi 685 meter.

    “Ketika air di genangan sudah masuk ke intake (elevasi 662), air yang keluar dari outlet sudah langsung bisa didistribusikan ke jaringan irigasi untuk meningkatkan IP (Indeks Penanaman) melalui bendung yang sudah ada di hilir bendungan,” kata Adenan Rasyid.

    Selain untuk mendukung program swasembada pangan melalui suplesi air irigasi, Bendungan Jlantah juga berfungsi untuk menyediakan air baku sebesar 150 liter/detik untuk Kecamatan Jumapolo, Jumantono, dan Jatipuro, di Kabupaten Karanganyar.

    Kemudian mereduksi banjir sebesar 70,33 meter3/detik atau 51,26 persen dari debit banjir periode ulang 50 tahun dan potensi Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) sebesar 0,625 MW dan potensi pariwisata.

    Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto menyatakan tentang pentingnya mewujudkan swasembada pangan dan energi sebagai dasar kedaulatan bangsa dalam agenda pembangunan nasional 2025-2029.

    Presiden Prabowo mengatakan, upaya ini harus menjadi prioritas untuk memastikan Indonesia mampu berdiri di atas kekuatan sendiri.

    Sumber : Antara

  • Sambut rencana investasi Apple, ekonom sarankan perkuat empat hal

    Sambut rencana investasi Apple, ekonom sarankan perkuat empat hal

    Arsip foto- Ekonom sekaligus Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyampaikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Selasa (18/7/2023). ANTARA/Aji Cakti

    Sambut rencana investasi Apple, ekonom sarankan perkuat empat hal
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 06 Januari 2025 – 13:50 WIB

    Elshinta.com – Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyarankan pemerintah untuk memperkuat empat hal, yakni soal regulasi impor, kepastian penyediaan energi, penguatan sumber daya manusia, serta infrastruktur pendukung menjelang negosiasi dengan Apple yang diselenggarakan pada 7–8 Januari.

    Bhima dihubungi di Jakarta, Senin menjelaskan untuk kepastian regulasi impor perlu dilakukan mengingat perusahaan teknologi besar seperti Apple sangat membutuhkan kepastian hukum yang kondusif.

    “Pemerintah dalam lima bulan mengganti regulasi impor sebanyak tiga kali, terakhir Permendag 8/2024, sehingga menciptakan ketidakpastian hukum bagi pelaku usaha. Diharapkan regulasi soal kepastian impor beserta pengawasannya harus lebih clear,” katanya.

    Selanjutnya, Bhima mengatakan perusahaan sekelas Apple harus berkomitmen untuk melakukan proses produksi yang rendah karbon, sebelum menentukan lokasi pabrik.

    Oleh karena itu dalam proses negosiasi, diharapkan pemerintah melibatkan PLN untuk membantu menyediakan energi terbarukan di kawasan industri.

    Lebih lanjut ia mengatakan, untuk memperkuat sumber daya manusia dalam menyambut investasi Apple, pemerintah perlu melakukan penyelarasan materi pelatihan kerja di sekolah-sekolah vokasi yang ada.

    Sedangkan memperkuat infrastruktur pendukung bisa dilakukan melalui koordinasi kuat antara pemerintah pusat dan daerah untuk melakukan revitalisasi di kawasan industri.

    “Infrastruktur pendukung di kawasan industri belum sepenuhnya memadai. Biaya logistik juga mahal. Di sini tugas pemerintah pusat untuk bekerja sama dengan pemda bisa lebih dioptimalkan terutama revitalisasi fasilitas di kawasan industri existing,” katanya.

    Sebelumnya, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan proses negosiasi dengan Apple tidak mudah, mengingat perusahaan besar tersebut akan mengedepankan keuntungan besar yang diperoleh dari Indonesia.

    “Negosiasi tidak akan mudah. Apple akan menempatkan kepentingan atau interest mereka, yang kita bisa baca adalah untungnya berapa, cuannya berapa,” kata Menperin, di Jakarta, Jumat (3/1).

    Meski demikian, Menperin memastikan pemerintah tetap teguh memegang prinsip untuk kepentingan nasional dalam proses negosiasi.

    “Sementara kami, pemerintah, juga punya prinsip-prinsip yang harus kita pegang, yang tidak mungkin kita kesampingkan,” katanya pula.

    Adapun prinsip tersebut terdiri dari empat poin teknokratis yang sudah dikaji pihaknya, yakni perbandingan investasi Apple di negara lain, investasi produsen handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT) selain Apple di Indonesia, nilai tambah dan pendapatan bagi Indonesia, serta penyerapan tenaga kerja dalam ekosistem.

    Sumber : Antara

  • Selama Nataru, KAI Divre II Sumbar layani 118.898 penumpang

    Selama Nataru, KAI Divre II Sumbar layani 118.898 penumpang

    Sumber foto: Musthofa/elshinta.com

    Selama Nataru, KAI Divre II Sumbar layani 118.898 penumpang
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 14:46 WIB

    Elshinta.com – Selama masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 atau Nataru, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat (Sumbar) melayani total 118.898 penumpang atau rata-rata 6.605 penumpang per hari. 

    Kepala KAI Divre II Sumbar M. Tri Setyawan mengatakan, jumlah tersebut meningkat 2% dibanding periode Nataru 2023/2024 dimana KAI Divre II Sumbar melayani 116.631 penumpang.

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat resmi menutup pelaksanaan posko Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang telah berlangsung selama 18 hari sejak 19 Desember 2024 s.d 5 Januari 2025. 

    Tri Setyawan menyebutkan, kenaikan volume penumpang pada liburan Natal dan Tahun Baru ini menunjukkan animo masyarakat menggunakan kereta api di Sumatera Barat semakin meningkat. Kereta api menawarkan kenyamanan bertransportasi dengan harga yang murah.

    ”KAI Divre II Sumbar mengucapkan terima kasih kepada seluruh penumpang yang telah mempercayakan kepada kami dalam bertransportasi di masa Nataru. Saya juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan KAI Divre II Sumbar beserta seluruh stakeholder yang terlibat aktif dalam posko Angkutan Nataru 2024/25 sehingga Angkutan Nataru ini secara umum berjalan dengan lancar dan terkendali,” kata M. Tri Setyawan, Senin (6/1). 

    Rincian volume penumpang pada Angkutan Nataru 2024/25 yaitu KA Pariaman Ekspres relasi Pauhlima/Padang – Naras pp sebanyak 83.075 penumpang, KA Minangkabau Ekspres relasi Bandara Internasional Minangkabau (BIM) – Pulau Air pp sebanyak 27.527 penumpang, dan KA Lembah Anai relasi Duku – Kayu Tanam pp sebanyak 8.296 penumpang.

    “Pencapaian positif di masa Angkutan Nataru ini juga terdapat di sisi ketepatan waktu atau On Time Performance keberangkatan KA penumpang, yang mencapai 100% atau tepat sesuai jadwal yang ditetapkan. Adapun untuk ketepatan waktu kedatangan mencapai 99,8%. Hal ini juga yang menjadikan pertimbangan utama masyarakat memilih moda transportasi kereta api,” ungkap M. Tri Setyawan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Musthofa.

    Puncak volume penumpang pada periode Nataru 2024/25 terjadi pada hari Minggu, 29 Desember 2024 sebanyak 7.473 penumpang. Adapun volume penumpang tertinggi kedua yaitu pada hari Sabtu, 28 Desember 2024 sebanyak 7.374 penumpang. 

    Stasiun Padang menjadi favorit untuk stasiun keberangkatan maupun stasiun tujuan dengan jumlah penumpang sebanyak 64.632 penumpang. Disusul oleh Stasiun Pariaman sebanyak 49.037 penumpang, Stasiun BIM sebanyak 21.041 penumpang, Stasiun Air Tawar sebanyak 19.124 penumpang, dan Stasiun Duku sebanyak 15.061 penumpang.

    ”Untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan selama masa Nataru 2024/25, KAI Divre II Sumbar bersama Kementerian Perhubungan telah menambah unit mobil shuttle gratis yang menghubungkan Stasiun BIM menuju Bandara BIM dan sebaliknya,” kata M. Tri Setyawan. 

    Di samping itu, KAI Divre II Sumatera Barat juga menghadirkan hiburan live music di Stasiun Padang. Serta menyapa pelanggan dengan membagikan suvenir menarik berupa payung, tumbler, dan cangkir.

    M. Tri Setyawan mengatakan, keberhasilan dalam melayani penumpang di masa Nataru 2024/25 ini akan dijadikan momentum untuk melakukan evaluasi secara detail dan komprehensif. Termasuk pelaksanaan budaya keselamatan yang proaktif serta aspek pelayanan. 

    “KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan keandalan operasional KA sepanjang tahun 2025. Khususnya menjelang Angkutan Lebaran yang tidak lama lagi akan kita laksanakan,” tutup M. Tri Setyawan.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Daop 6 berangkatkan 400 ribuan penumpang pada Nataru 2024/2025

    Daop 6 berangkatkan 400 ribuan penumpang pada Nataru 2024/2025

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com

    Daop 6 berangkatkan 400 ribuan penumpang pada Nataru 2024/2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 06 Januari 2025 – 15:58 WIB

    Elshinta.com – PT KAI Daop 6 Yogyakarta memperkirakan sebanyak total 494.238 penumpang berangkat naik kereta api pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Data tersebut diambil pada Sabtu (4/1) pukul 15.00 WIB.

    Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan bahwa jumlah tersebut naik 3% dibandingkan dengan periode Nataru tahun sebelumnya yang mengangkut 479.508 penumpang.

    “Tentunya jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan berakhirnya tanggal 5 Januari besok. Hari ini, Sabtu (4/1), diperkirakan ada sebanyak 25.583 penumpang berangkat dari seluruh stasiun Daop 6, kemudian besok Minggu (5/1) diperkirakan terdapat 22.945 penumpang berangkat,” kata Krisbiyantoro.

    Ia melanjutkan untuk jumlah kedatangan penumpang total selama masa Nataru sejauh ini diperkirakan sebanyak 480.090 penumpang. Hari ini, Sabtu (4/1), diperkirakan ada sebanyak 19.621 penumpang datang atau turun di seluruh stasiun Daop 6, kemudian besok Minggu (5/1) diperkirakan terdapat 13.531 penumpang datang atau turun.

    “Stasiun di wilayah Daop 6 Yogyakarta hingga besok diperkirakan masih ramai penumpang. Oleh karenanya kami mengimbau kembali kepada pelanggan untuk menjaga dan memperhatkan betul barang bawaannya,” imbau Krisbiyantoro seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (6/1).

    Sementara itu, Krisbiyantoro mengungkapkan bahwa sejauh ini sebanyak 365.164 tiket KA jarak jauh (hanya keberangkatan awal Daop 6) telah terjual selama masa Angkutan Nataru 2024/2025. Jumlah tersebut terdiri dari 300.599 KA jarak jauh reguler, dan 64.565 tiket KA jarak jauh tambahan. Adapun okupansi KA jarak jauh tercatat total sebanyak 110%.

    Saat ini tiket kereta api dari wilayah Yogyakarta/ Solo masih cukup tersedia. Diantaranya tujuan Jakarta masih tersedia 1.000an tiket, tujuan Bandung masih 4.000an tiket, tujuan Surabaya masih 11.000an tiket, tujuan Malang masih 3.000an tiket, dan tujuan Semarang masih 900an tiket.

    “Bagi masyarakat yang ingin bepergian menggunakan KA di hari terakhir Nataru 2024/2025, hari ini hingga besok dapat mengecek ketersediaan tiket melalui aplikasi Access by KAI. Rencanakan jadwal bepergian dengan baik, jangan sampai kehabisan tiket,” kata Krisbiyantoro.

    Daop 6 Yogyakarta juga mencatat 10 KA keberangkatan awal yang menjadi favorit masyarakat pada masa Angkutan Nataru 2024/2025 dilihat dari jumlah volume rata-rata harian adalah:

    1. Sri Tanjung (242) relasi Lempuyangan-Ketapang: 767 penumpang/hari
    2. Bengawan (245)relasi Purwosari-Pasarsenen: 749 penumpang/hari
    3. Sancaka (96) relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng: 674 penumpang/hari
    4. Senja Utama Solo (87) relasi Solobalapan-Pasarsenen: 672 penumpang/hari
    5. Sancaka (100) relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng: 664 penumpang/hari
    6. Joglosemarkerto (167) relasi Solobalapan-Yogyakarta-Purwokerto-Semarang Tawang-Solobalapan: 628 penumpang/hari 
    7. Gajahwong (137) relasi Lempuyangan-Pasarsenen: 626 penumpang/hari
    8. Joglosemarkerto (161) relasi Solobalapan-Semarang Tawang-Purwokerto-Yogyakarta-Solobalapan: 616 penumpang/hari
    9. Senja Utama YK (139) relasi Yogyakarta-Pasarsenen: 575 penumpang/hari
    10. Bogowonto (135) relasi Lempuyangan-Pasarsenen: 558 penumpang/hari.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Pemerintah tetapkan HPP komoditas gabah dan jagung

    Pemerintah tetapkan HPP komoditas gabah dan jagung

    Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan gelar Rapat Terbatas penetapan HPP gabah dan jagung di Jakarta Senin 6/1/2025 (Foto : Radio Elshinta Rizki Rian Saputra)

    Harga Pembelian Pemerintah (HPP) berlaku 15 Januari dan 1 Februari 2025

    Pemerintah tetapkan HPP komoditas gabah dan jagung
    Dalam Negeri   
    Editor: Nandang Karyadi   
    Senin, 06 Januari 2025 – 16:19 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah telah menetapkan nominal Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dalam penjualan beras dan jagung dengan petani. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan bahwa pembelian gabah oleh petani pabrik seharga Rp 6.500, yang nantinya akan dibeli kembali seharga Rp 12.000 setelah menjadi beras oleh Bulog. Nominal ini akan berlaku pada 15 Januari 2025 mendatang.

    “Sudah diputuskan waktu pemberlakuan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah efektif 15 Januari. Jadi 15 Januari, karena persiapan Bulog,” ujar Menko Pangan, Zulkifli Hasan pada jumpa pers usai melakukan Rapat Terbatas di Jakarta Senin (6/1/2025).

    “Jadi efektif gabah 6.500 dibeli oleh petani pabrik-pabrik padi. Nanti pabrik-pabrik padi itu berasnya dibeli oleh bulog seharga Rp 12.000 efektif mulai tanggal 15 Januari,” ungkap Zulhas.

    Zulhas juga mengungkapkan nominal penetapan HPP pada komoditas pangan lainnya. Perum BULOG akan membeli bahan pangan pada komoditas jagung dengan nominal Rp 5.500 dan akan berlaku pada Februari mendatang.

    “Kedua, jagung, Bulog akan menerima harga jagung Rp 5.500. Tentu memerlukan waktu dan tadi diskusi panjang, rupanya panen jagung itu akan dimulai febuari.”

    Dia juga menjelaskan penetapan nominal HPP tersebut merupakan hasil rapat terbatas dan tindak lanjut perintah Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan pada 30 Desember lalu.

    “Menindaklanjuti hasil Ratas minggu lalu dengan Bapak Presiden pada tanggal 30 Desember. Ratas dengan Bapak Presiden itu,” ungkap Zulhas.

    “Presiden sudah perintahkan agar berapapun produksi gabah petani harus dibeli. 6.500 oleh Bulog. Kedua, jagung, berapapun produksi petani jagung, Bulog harus membeli dengan harga 5.500. Nah, menindak lanjuti hasil ratas dengan Bapak Presiden itu tadi kita rapat.” 

    Zulhas juga menerangkan hasil ratas tersebut, pemerintah telah menyepakati bahwa bantuan pangan sebesar 160.000 ton/bulan.

    “Jadi saya ulang lagi gabah 15 Januari, sementara jagung 1 Februari. Kemudian sudah sepakat di ratas, bantuan pangan nanti sebanyak 160.000 ton per bulan yang sudah diputuskan waktunya Januari-Februari,”jelas Zulkifli Hasan.

    Penulis : Rizki Rian Saputra

    Sumber : Radio Elshinta