Category: Elshinta.com Ekonomi

  • Pemerintah tidak akan impor pangan serta fokus wujudkan swasembada

    Pemerintah tidak akan impor pangan serta fokus wujudkan swasembada

    Sumber foto: Agung Santoso/elshinta.com.

    Pemerintah tidak akan impor pangan serta fokus wujudkan swasembada
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 16:12 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, memastikan pemerintah tidak akan melakukan impor berbagai komoditas pangan, seperti beras, jagung, kedelai, garam, dan gula. Hal ini disampaikan Zulhas saat membuka Musyawarah Nasional (Munas) Perpadi 2025 di Diamond Convention Center, Solo, Rabu (15/1).

    “Dipastikan tidak impor beras, kedelai, jagung, garam, dan gula. Maka kita harus bekerjasama untuk menyediakan pangan. Kalau tidak bisa menyediakan pangan, bagaimana kita tidak impor,” kata Zulhas dalam sambutannya.

    Program Pemerintah untuk Swasembada
    Untuk mewujudkan swasembada pangan, pemerintah telah menyiapkan sejumlah langkah strategis. Fokus utama tahun ini adalah menyelesaikan pembangunan irigasi serta memperbaiki irigasi yang rusak. Selain itu, pemerintah meningkatkan alokasi pupuk dari 7 juta ton pada 2024 menjadi 9,55 juta ton pada 2025.

    “Kita perbaiki distribusi pupuk. Sekarang tanggung jawab pupuk hanya di Kementerian Pertanian, yang didistribusikan oleh Pupuk Indonesia kepada petani,” jelas Zulhas.

    Selain itu, pemerintah akan menambah jumlah penyuluh pertanian. Dari 37 ribu penyuluh yang ada saat ini, jumlahnya akan ditambah dengan target minimal satu penyuluh per desa. Pemerintah juga menargetkan peningkatan produksi gabah dari 52 juta ton pada 2024 menjadi 64 juta ton pada 2025.

    Zulhas menyoroti tantangan utama di sektor pertanian, yaitu minimnya minat generasi muda untuk menjadi petani. Saat ini, mayoritas petani berusia 50-60 tahun.

    “Dulu, di era Pak Suharto, 65 persen tenaga kerja ada di sektor pertanian. Sekarang tinggal 25 persen, itu pun didominasi petani tua. Lama-lama sawah dan ladang mereka dijual karena pertanian tidak menarik,” katanya.

    Zulhas juga menegaskan bahwa pemerintah memahami keluhan petani. Presiden Prabowo Subianto mendukung penuh target swasembada pangan yang ditetapkan untuk tercapai pada 2027. Pada kesempatan itu, Ketua Umum Perpadi, Sutarto Alimoeso, menyatakan bahwa Perpadi siap mendukung kebijakan pemerintah untuk swasembada pangan. Namun, ia menekankan pentingnya kebijakan yang mendukung revitalisasi alat-alat pertanian dan penetapan harga pembelian beras oleh pemerintah.

    Dalam pembukaan Munas yang berlangsung hingga Kamis (16/1/2025), juga dilakukan penandatanganan kerjasama antara Perpadi dan pemerintah terkait penyediaan kredit lunak bagi pengusaha Perpadi. “Perpadi harus menempatkan diri sebagai bagian dari bangsa untuk mendukung swasembada berkelanjutan,” ujar Sutarto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Agung Santoso, Rabu (15/1). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Mudahkan warga peroleh LPG sesuai HET, Pertamina perluas pangkalan resmi

    Mudahkan warga peroleh LPG sesuai HET, Pertamina perluas pangkalan resmi

    Sumber foto: Andik Setyobudi/elshinta.com.

    Mudahkan warga peroleh LPG sesuai HET, Pertamina perluas pangkalan resmi
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 16:27 WIB

    Elshinta.com – Menyikapi penyesuaian Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG subsidi 3 kg di wilayah Jawa Timur, Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus memastikan bahwa stok LPG dalam rantai distribusi Pertamina sampai dengan Pangkalan Resmi LPG 3kg dalam keadaan aman. 

    Penyesuaian harga LPG subsidi 3kg yang mulai berlaku hari ini (15/1) sesuai dengan SK Pj. Gubernur Jawa Timur No. 100.3.3.1/801/KPTS/013/2024 dengan kenaikan dari Rp 16.000,- menjadi Rp 18.000,-. Pemberlakuan HET baru tersebut murni keputusan Pj. Gubernur Jawa Timur tanpa campur tangan Pertamina dengan mempertimbangkan beberapa kondisi salah satunya adalah HET di Provinsi Tetangga yakni Bali dan Jateng DIY sudah naik dengan harga yang sama.  

    Area Manager Comm, Rel & CSR, Ahad Rahedi mengatakan, dengan adanya penyesuaian HET ini masyarakat tidak perlu panic buying. 

    “Kami terus melakukan upaya untuk mengajak pengecer naik kelas menjadi pangkalan agar dapat melayani masyarakat lebih luas lagi. Pengecer sendiri bukan merupakan rantai jalur distribusi yang diawasi karena tidak berkontrak dengan Agen atau Pangkalan, sehingga apabila ingin melakukan pembelian tabung 3 kg disarankan untuk membeli di pangkalan, karena ketika ada salah satu ketentuan yang tidak dipatuhi oleh pihak pangkalan maka akan diberikan sanksi berupa stop alokasi sampai dengan Pemutusan Hubungan Usaha (PHU). Saat ini sudah ada lebih dari 2 pangkalan di seluruh desa/kelurahan di wilayah Jatim, nantinya dengan semakin banyak pengecer yang beralih status menjadi pangkalan resmi tentu akan semakin mudah dan nyaman bagi masyarakat untuk  mendapatkan LPG Bersubsidi 3 Kg,” jelas Ahad. 

    Ahad menambahkan, dengan adanya penyesuaian HET LPG subsidi 3 kg sesuai arahan pemerintah Provinsi Jawa Timur ini, Pertamina telah melakukan beberapa giat pelaksanaan sosialisasi, mulai dari sosialisasi bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan OPD terkait, Hiswana Migas, SPBE hingga Agen LPG PSO. Selanjutnya untuk memastikan harga LPG sesuai dengan HET, seperti yang sudah dilaksanakan secara berkala, Pertamina rutin melakukan monev dan sidak untuk memastikan pangkalan Pertamina memberikan harga sesuai HET.

    Sani saat ini total pangkalan LPG 3 kg se-Jatim mencapai 34.739 pangkalan dengan jumlah 142 pengecer yang sudah naik kelas menjadi pangkalan dan masih ada lebih dari 400 pengecer yang sedang berproses menjadi pangkalan. Untuk stok LPG di Jawa Timur dalam keadaan aman di posisi 9.010 metrik ton dengan rata-rata konsumsi harian 4.668 metrik ton. 

    “Unfuk selanjutnya sebagai bentuk pengawasan, kami juga akan terus melaksanakan pendataan pembelian LPG bersubsidi 3 kg untuk memastikan adanya data penyaluran dan kewajaran penggunaan terhadap barang bersubsidi,” tambah Ahad seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Andik Setyobudi, Rabu (15/1). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Pemprov Sumsel siap ekspor perdana kopi robusta tahun ini

    Pemprov Sumsel siap ekspor perdana kopi robusta tahun ini

    Sumber foto: Arik/Elshinta.com.

    Pemprov Sumsel siap ekspor perdana kopi robusta tahun ini
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 16:42 WIB

    Elshinta.com – Pemprov Sumatera Selatan siap mencatat sejarah baru melalui rencana ekspor perdana kopi robusta yang akan dilaksanakan tahun ini. Program ini menjadi bukti konkret keberhasilan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha jasa keuangan dan sektor usaha lokal dalam menciptakan ekosistem pembiayaan berkelanjutan untuk komoditas unggulan daerah. Dengan potensi geografis dan produksi yang melimpah, kopi Sumatera Selatan siap bersaing di pasar internasional.

    Ekspor perdana ini akan dilakukan oleh PT Agri Ekspor Indonesia, yang mengirimkan dua kontainer kopi robusta dari Pagar Alam dengan berat masing-masing 19,8 ton senilai Rp1,4 miliar per kontainer. Proses ini didukung oleh fasilitas Letter of Credit (LC) yang disediakan oleh Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Maybank. Dengan dukungan tersebut, para pelaku usaha lokal tidak hanya mendapatkan akses ke pasar global tetapi juga solusi pembiayaan yang aman dan efisien.

    Pencapaian ini tidak terlepas dari peran aktif Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Sekretariat Bersama Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Daerah yang telah bekerja sama dengan berbagai lembaga jasa keuangan. Sepanjang tahun 2024, total pembiayaan yang diberikan untuk sektor kopi Sumatera Selatan mencapai lebih dari Rp2,37 miliar. Dukungan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, kapasitas usaha, serta akses teknologi dan pasar bagi para petani kopi.

    Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyelenggaraan business matching antara pelaku usaha kopi dan lembaga jasa keuangan. Melalui forum ini, pelaku usaha memiliki kesempatan untuk memperluas jejaring, mendapatkan akses permodalan, serta meningkatkan daya saing di pasar global. Business matching ini sejalan dengan program Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) yang bertujuan mendukung inklusi keuangan di Sumatera Selatan.

    “Rencana ekspor perdana kopi Sumsel tahun 2025 ini merupakan ekspor perdana melalui ekosistem industri jasa keuangan di provinsi sumatera selatan. Ekspor perdana menandai rencana aksi yang akan dilakukan evaluasi, monitoring, dan kontinuitas ekspor ke pasar internasional yang potensial. Langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Dengan dukungan penuh dari seluruh pihak, kami optimis kopi Sumatera Selatan dapat menjadi komoditas unggulan yang diakui di pasar internasional, sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan masyarakat,” ujar Arifin Susanto, Kepala OJK Provinsi Sumatera Selatan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Arik, Rabu (15/1). 

    Sementara itu, Penjabat Gubernur Sumatera, Elen Setiadi menyampaikan apresiasinya terhadap rencana ekspor perdana kopi Sumatera Selatan yang didukung penuh oleh ekosistem industri jasa keuangan, “Langkah ini bukan hanya membuktikan potensi besar kopi Sumsel di pasar global, tetapi juga menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan sektor keuangan dalam mendorong pengembangan ekonomi daerah. Kami optimis, melalui upaya bersama ini, kesejahteraan petani dan daya saing komoditas unggulan Sumsel dapat terus meningkat, menjadikan provinsi ini lebih maju dan berdaya saing,” ujarnya.

    Kegiatan Kick Off ini juga menjadi rangkaian awal menuju pelaksanaan Seremonial Ekspor Perdana Kopi Sumatera Selatan Tahun 2025, yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2025 di Pelabuhan Boom Baru, Palembang. 

    Acara ini akan dihadiri oleh Ketua Dewan Komisioner OJK RI, Penjabat Gubernur Sumatera Selatan, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya. Kolaborasi yang kuat dan sinergi lintas sektor diharapkan dapat terus mendorong pengembangan ekonomi daerah melalui ekspor kopi, sekaligus mewujudkan Sumatera Selatan sebagai provinsi unggul di bidang ekonomi dan keuangan

    Sumber : Radio Elshinta

  • Tingkat kemiskinan naik di 5 provinsi pada September 2024

    Tingkat kemiskinan naik di 5 provinsi pada September 2024

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    BPS: Tingkat kemiskinan naik di 5 provinsi pada September 2024
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 17:35 WIB

    Elshinta.com – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan bahwa lima provinsi mengalami kenaikan tingkat kemiskinan berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) periode September 2024.

    “Jika dibandingkan dengan Maret 2024, sebanyak lima provinsi mengalami kenaikan tingkat kemiskinan, yaitu Jambi, Kepulauan Bangka Belitung, Kalimantan Tengah, Papua, dan Papua Selatan,” ujar Amalia Adininggar Widyasanti, di Jakarta, Rabu.

    Ia menuturkan bahwa terdapat 18 provinsi dengan tingkat kemiskinan di bawah rata-rata nasional pada September 2024, sementara 20 provinsi lainnya memiliki tingkat kemiskinan di atas rata-rata nasional.

    Tingkat kemiskinan tertinggi tercatat di Papua Pegunungan sebesar 29,66 persen, dan tingkat kemiskinan terendah tercatat di Bali dengan angka 3,80 persen.

    “Hal ini mencerminkan bahwa masih adanya variasi yang cukup besar dalam tingkat kemiskinan antarwilayah di Indonesia,” katanya lagi.

    Amalia menuturkan bahwa berdasarkan kelompok pulau, terlihat bahwa wilayah dengan persentase penduduk miskin terbesar berada di wilayah Pulau Maluku dan Papua, yaitu sebesar 18,62 persen.

    Sementara itu, persentase penduduk miskin terendah berada di Pulau Kalimantan, yaitu sebesar 5,30 persen.

    Walaupun begitu, dari sisi jumlah, sebagian besar penduduk miskin berada di Pulau Jawa dengan jumlah 12,62 juta orang, sedangkan jumlah penduduk miskin terendah berada di Pulau Kalimantan dengan 910 ribu orang.

    “Jika dibandingkan dengan Maret 2024, maka penurunan kemiskinan terjadi di semua wilayah di Indonesia dengan penurunan tertinggi terjadi di wilayah Maluku dan Papua,” katanya pula.

    Jumlah penduduk miskin di Indonesia pada September 2024 tercatat sebanyak 24,06 juta orang, atau turun sebanyak 1,16 juta orang dibandingkan dengan Maret 2024.

    Hal tersebut menunjukkan bahwa tingkat kemiskinan pada September 2024 mengalami penurunan sebesar 0,46 basis poin dibandingkan dengan Maret 2024, yakni menjadi 8,57 persen dari sebelumnya 9,03 persen.

    Dengan begitu, tingkat kemiskinan pada September 2024 merupakan yang terendah sepanjang sejarah sensus BPS. Pencapaian tersebut adalah pertama kalinya tingkat kemiskinan di Indonesia tercatat menyentuh angka 8 persen, dari sebelumnya selalu di atas 9 persen.

    Sumber : Antara

  • Malinau bangga produksi padi kelompok Rurum Kei tembus 9,4 ton

    Malinau bangga produksi padi kelompok Rurum Kei tembus 9,4 ton

    Ilustrasi – Wakil Bupati Malinau, Jakaria panen padi di Desa Tanjung Lapang, Kabupaten Malinau Barat, Kabupaten Malinau.(ANTARA/HO-Kominfo Malinau)

    Malinau bangga produksi padi kelompok Rurum Kei tembus 9,4 ton
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 07:03 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Kabupaten Malinau memberi apresiasi positif atas keberhasilan Kelompok Tani “Rurum Kei” Desa Tanjung Lapang atas hasil ubinan padi yang mencapai 9,4 ton per hektare. 

    “Kami bangga, ini rekor baru bagi pertanian Malinau, bayangkan, jika seluruh lahan pertanian kita yang mencapai 6.000 hektar menghasilkan panen serupa, Malinau bisa jadi lumbung pangan nasional,” ujar Wakil Bupati Malinau, Jakaria, Rabu.

    Ubinan padi adalah kegiatan untuk memperkirakan jumlah hasil panen padi dengan cara mengambil sampel, mengukur, dan menimbang. Ubinan padi merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Wakil Bupati bilang, keberhasilan ini tak lepas dari penggunaan varietas Mekongga yang terbukti cocok dengan kondisi tanah Malinau.

    “Dinas Pertanian harus terus mendukung inovasi dan pengembangan varietas unggul seperti ini,” tuturnya.

    Meski begitu, Jakaria mengingatkan pentingnya menjaga kualitas hasil panen dan keberlanjutan produksi. Menurutnya, petani tidak boleh berpuas hanya dengan satu kali panen yang bagus. 

    “Kita harus bisa pertahankan, bahkan tingkatkan lagi produktivitasnya,” imbuhnya.

    Ke depan, Pemkab Malinau berkomitmen penuh mendukung para petani. Jakaria bilang, Pemkab Malinau akan terus memfasilitasi petani dengan teknologi pertanian modern, akses pasar yang luas, serta pelatihan-pelatihan yang dibutuhkan.  Dengan potensi yang sangat besar, Jakaria optimis Malinau bisa menjadi pusat pertanian nasional dalam waktu dekat.

    “Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun pertanian Malinau dan kita buktikan bahwa daerah kita mampu menghasilkan pangan berkualitas dalam jumlah yang melimpah,” tuturnya. 

    Berdasarkan data BPS, produksi padi Kabupaten Malinau mencapai 4.091,8 ton pada 2022. Kemudian meningkat menjadi 5.333,5 ton pada 2023, dan menjadi 5.372,4 ton pada 2023.  Kemudian, produksi berasnya mencapai 2.425,7 ton pada 2021, 3.161,9 ton pada 2022, dan tipis naik menjadi 3.185 ton pada 2023. 

    Pada 2023, luas panen padi di Kabupaten Malinau mencapai 1.537 hektare dengan produktivitas mencapai 34,9 kuintal per hektare.

    Sumber : Antara

  • IHSG Rabu dibuka menguat 53,35 poin

    IHSG Rabu dibuka menguat 53,35 poin

    Pengunjung mengambil gambar pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (30/12/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU

    IHSG Rabu dibuka menguat 53,35 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 09:58 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi, dibuka menguat 53,35 poin atau 0,77 persen ke posisi 7.010,01.

    Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 8,35 poin atau 1,04 persen ke posisi 809,59.

    Sumber : Antara

  • Wamendag Roro minta UKM tingkatkan akses pasar melalui pameran

    Wamendag Roro minta UKM tingkatkan akses pasar melalui pameran

    Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri saat mengunjungi Kahyangan House of Jewelry di Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (14/1/2025). ANTARA/HO-Kemendag.

    Wamendag Roro minta UKM tingkatkan akses pasar melalui pameran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 10:25 WIB

    Elshinta.com – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri menyatakan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) mendukung usaha kecil dan menengah (UKM) Bali untuk meningkatkan akses pasarnya melalui pameran.

    Hal ini disampaikan oleh Roro usai mengunjungi Kahyangan House of Jewelry di Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (14/1). Ia berpesan kepada pelaku UMKM untuk senantiasa menjaga dan meningkatkan kualitas produk dan hubungan baik dengan pembeli sehingga produknya mampu bersaing dan usahanya dapat berkelanjutan.

    “Bagi UMKM, pameran sifatnya penting karena merupakan ajang promosi untuk meningkatkan akses pasar. Saya berpesan, tetaplah menjaga kualitas produk dan hubungan baik dengan buyer,” ujar Roro dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Tahun lalu, Kemendag telah mendorong peningkatan akses pasar bagi UMKM melalui promosi pada berbagai ajang pameran lainnya, seperti Inacraft, Kriya Nusa, HUT Dekranas, serta Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW).

    Pada pameran Mall to Mall dalam rangka program Bangga Buatan Indonesia (BBI) di Provinsi Banten, Kemendag telah memfasilitasi 96 pelaku usaha. Sementara pada pameran Pangan Nusa, 166 pelaku usaha dan 50 kuliner khas Nusantara juga telah difasilitasi Kementerian Perdagangan.

    “Dalam upaya perluasan pasar, Kementerian Perdagangan mengambil langkah-langkah penguatan diplomasi perdagangan internasional. Hal ini termasuk dengan berpartisipasi aktif pada fora internasional, percepatan penyelesaian perundingan perdagangan, dan penyelesaian sengketa dagang,” kata Roro.

    Wamendag juga menekankan, Kemendag siap membantu UKM memulai dan meningkatkan ekspor. Kementerian Perdagangan bersama perwakilan perdagangan di luar negeri terus mempromosikan produk unggulan Indonesia melalui penjajakan kesepakatan bisnis (business matching), misi dagang, dan juga pameran internasional.

    Dari sisi penguatan kesiapan ekspor di dalam negeri, Kemendag berfokus pada upaya peningkatan daya saing pelaku UMKM menuju pasar global, di antaranya melalui berbagai pelatihan dan pengembangan kapasitas pelaku UMKM berorientasi ekspor, serta program dan fasilitasi yang mendukung peningkatan nilai tambah dan keberterimaan produk UMKM di pasar internasional.

    Sumber : Antara

  • Rupiah pada Rabu pagi melemah jadi Rp16.292 per dolar AS

    Rupiah pada Rabu pagi melemah jadi Rp16.292 per dolar AS

    Petugas menunjukkan uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Jumat (2/1/2025). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

    Rupiah pada Rabu pagi melemah jadi Rp16.292 per dolar AS
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 10:41 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu pagi, melemah 22 poin atau 0,14 persen menjadi Rp16.292 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.270 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • OJK-IIPOJK rilis buku saku guna tingkatkan literasi keuangan perempuan

    OJK-IIPOJK rilis buku saku guna tingkatkan literasi keuangan perempuan

    Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi dan Ketua Dewan Pembina IIPOJK Ita Siregar saat peluncuran Buku Saku Perempuan Cerdas Keuangan di Kantor OJK, Selasa (14/01/2025). (ANTARA/HO-OJK)

    OJK-IIPOJK rilis buku saku guna tingkatkan literasi keuangan perempuan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 12:31 WIB

    Elshinta.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Ikatan Istri Pegawai OJK (IIPOJK) meluncurkan Buku Saku Perempuan Cerdas Keuangan sebagai bagian dari upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan masyarakat khususnya kelompok perempuan.

    Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi mengatakan peran penting perempuan, khususnya ibu, dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan terlihat dari dua peran Ibu yaitu sebagai ‘menteri keuangan’ dan ‘guru’ di keluarga.

    “Peran Ibu sebagai ‘menteri keuangan berperan dalam mengelola keuangan keluarga dan menjaga stabilitas perekonomian keluarga. Sedangkan, peran Ibu sebagai ‘guru’, Ibu menjadi ‘guru’ pertama anak untuk mengajarkan pengelolaan keuangan dengan baik dan menciptakan generasi emas Indonesia,” kata Friderica atau akrab disapa Kiki dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Tak hanya dalam lingkup keluarga, Kiki menambahkan bahwa tingkat partisipasi perempuan bekerja cukup tinggi baik yang bekerja di sektor formal maupun informal, termasuk pengusaha UMKM. Peran penting perempuan tersebut, imbuh dia, menjadikan peningkatan literasi dan inklusi keuangan perempuan sangat penting untuk dilakukan. Sehingga, dibutuhkan sinergi, komitmen dan kolaborasi dari seluruh pemangku kepentingan.

    Sementara itu, Ketua Dewan Pembina IIPOJK Ita Siregar menyambut baik atas peluncuran buku saku tersebut. Menurutnya, buku ini dapat menjadi panduan praktis bagi perempuan khususnya ibu dalam mengelola keuangan keluarga serta mengajarkan anak untuk terhindar dari pola hidup konsumtif.

    “Selain itu, buku ini juga memberikan pemahaman ibu dan anggota keluarga untuk lebih waspada atas maraknya berbagai modus kejahatan di sektor jasa keuangan,” kata Ita.

    Buku Saku Perempuan Cerdas Keuangan mencakup berbagai materi edukasi keuangan yang dibutuhkan oleh perempuan antara lain membuat anggaran, mengelola tagihan, merencanakan tabungan, dan berinvestasi. Buku tersebut juga berisi tips mencari pendanaan tambahan untuk pengembangan usaha, mengawasi pengeluaran keluarga, dan berbagai pendidikan finansial lainnya. Buku dapat diunduh melalui halaman sikapiuangmu.ojk.go.id.

    Kegiatan peluncuran buku saku yang diadakan di Kantor OJK pada Selasa (14/1) turut dihadiri oleh jajaran tinggi IIPOJK dengan lebih dari 300 anggota IIPOJK di seluruh Indonesia. Pada kesempatan yang sama juga diadakan kegiatan edukasi perencanaan keuangan yang disampaikan oleh Certified Financial Planner Aidil Akbar Madjid.

    Kegiatan edukasi yang merupakan bagian dari Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) tersebut terselenggara secara hybrid yang diikuti oleh 150 peserta. Selain itu, pada Selasa (14/1), dilaksanakan kegiatan pelantikan pengurus IIPOJK periode 2024-2026 di mana Sari Bambang Mukti ditetapkan menjadi Ketua IIPOJK.

    OJK pun menyampaikan komitmennya untuk semakin menggiatkan kegiatan literasi dan inklusi keuangan khususnya bagi kelompok perempuan.

    Sumber : Antara

  • Amal Vokasi, kolaborasi Ruang Amal Indonesia

    Amal Vokasi, kolaborasi Ruang Amal Indonesia

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Amal Vokasi, kolaborasi Ruang Amal Indonesia – ZIS Indosat entaskan kemiskinan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 15 Januari 2025 – 13:23 WIB

    Elshinta.com – Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat menggelar kolaborasi program Amal Vokasi berupa pelatihan menjahit skema operator jahit sepatu dan pendampingan penempatan kerja di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB). Acara ini diikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari berbagai daerah di Kabupaten Batang, pada tanggal 14-19 Januari 2025 secara berturut-turut.

    Menurut Ketua Yayasan Ruang Amal Indonesia, Caswiyono Rusydie Cakrawangsa dalam sambutannya mengatakan bahwa program amal vokasi merupakan kontribusi konkrit lembaga zakat melalui pemanfaatan dana ZIS dan CSR untuk pengentasan kemiskinan melalui pendekatan pelatihan dan pendampingan penempatan industri. 

    Ia berharap, melalui program Amal Vokasi semakin banyak anak muda yang memiliki kompetensi sesuai standar yang dibutuhkan oleh industri, sehingga mereka akan menjadi pemain kunci di kawasan industri. 

    Deputi BAZNAS Imdadun Rahmat, dalam sambutannya memberikan apresiasi yang besar terhadap program ini. Menurutnya, program Amal Vokasi Ruang Amal Indonesia sangat inovatif, karena tidak hanya melatih tetapi sampai kepada pendampingan penempatan kerja di industri mitra. 

    “Ini sangat menarik, kalau hanya melatih banyak. Tapi yang melatih dan mendampingi penempatan kerja bahkan terintegrasi dengan industri ini saya kira sangat inovatif dan saya apresiasi,” ujar Imdadun Rahmat. 

    Selain itu, menurutnya program Amal Vokasi merupakan wujud konkrit hadirnya zakat untuk pengentasan kemiskinan. Hal ini karena adanya integrasi antara program pelatihan dan kebutuhan industri. 

    Sementara itu, CEO ZIS Indosat, Wakhid Efendi dalam sambutannya menyampaikan bahwa program Amal Vokasi sangat sesuai dengan apa yang menjadi visi dari perusahaan Indosat, yaitu empowering Indonesia. 

    “semoga kedepannya program ini dapat dinikmati oleh peserta dengan jumlah yang lebih banyak dengan penggunaan dana yang tidak hanya berasal dari dana zakat, infak, maupun sedekah yang dilakukan oleh Lembaga philantrophy, tetapi juga bisa menggerakkan korporasi-korporasi yang ada di Indonesia,” ujarnya.

    Seluruh peserta yang mengikuti program pelatihan ini sangat antusias mengikuti rangkaian demi rangkaian kegiatan. Ahmad Fais, salah satu peserta pelatihan menuturkan rasa terima kasih kepada Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat karena telah diberi kesempatan mengikuti pelatihan menjahit.

    “Terima kasih kepada Ruang Amal Indonesia dan kepada ZIS Indosat. Kami berdoa, semoga semua yang telah diberikan kepada kami, akan Allah gantikan dengan  balasan berlipat ganda,” ucapnya  

    Hadir dalam acara pembukaan Deputi Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Imdadun Rahmat, Kepala Dinas Tenaga Kerja Batang Rahmat Nurul Fadhilah, Direktur Kelembagaan dan Humas PT Kawasan Industri Terpadu Batang M. Fakhur Rozi, Vice President Head of Account Payable Division PT. Indosat Ooredoo Hutchison Sukmananto, CEO Ruang Amal Indonesia Slamet, CEO ZIS Indosat Wakhid Efendi, Tim CSR KITB, Wakil Ketua KADIN Jawa Tengah, dan Pimpinan Bank Jateng. 

    Sebelum acara dibuka, Menteri Ketenagakerjaan RI Yassierli telah meninjau lokasi pelatihan didampingi Pj. Bupati Batang Lani Dwi Rejeki. Dalam kesempatan itu, keduanya memberikan apresiasi atas program kolaborasi Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat.

    Sumber : Elshinta.Com