Category: Elshinta.com Ekonomi

  • Sambut Nuzulul Qur`an, Tirta Patriot santuni 300 yatim piatu

    Sambut Nuzulul Qur`an, Tirta Patriot santuni 300 yatim piatu

    Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

    Sambut Nuzulul Qur`an, Tirta Patriot santuni 300 yatim piatu
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Rabu, 19 Maret 2025 – 00:08 WIB

    Elshinta.com – Sambut Nuzulul Qur`an Ramadhan 1446 hijriah, Perumda Tirta Patriot menggelar serangkaian kegiatan sosial.

    Puncak acara yang digelar Senin (17/3/2025) berupa buka puasa bersama dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Junaedi; Ketua DPRD Kota Bekasi, Sardi Effendi; Ketua Komisi III DPRD Kota Bekasi, Arief Rahman Hakim; dan Ketua MUI Kota Bekasi.

    Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Perumda Tirta Patriot, Ali Imam Faryadi juga mengumumkan program kemudahan akses air bersih bagi warga.

    “Selain memperingati Nuzulul Qur’an, dan rangka peringati HUT Kota Bekasi ke-28, kami memberikan promo pemasangan pipa air bersih gratis kepada 100 pelanggan,” kata Ali kepada Elshinta.

    Ia mengungkapkan program ini juga diiringi inisiatif pengampunan bagi pelanggan lama yang non-aktif.  

    “Pelanggan non-aktif dapat kembali terhubung dengan jaringan kami secara gratis, termasuk penghapusan denda,” tambahnya.

    Sebagai bentuk kepedulian pasca-bencana banjir yang melanda Kota Bekasi pekan lalu, Perumda Tirta Patriot juga membebaskan biaya tarif air untuk sejumlah fasilitas publik.

    “Ini sebagai bentuk bantuan bagi warga terdampak banjir. Sebelumnya, kami juga telah menyalurkan bantuan air bersih,” jelasnya.

    Selain program kemudahan akses air bersih, acara tersebut juga diisi dengan pemberian santunan kepada 300 anak yatim piatu.

    “Ini menunjukkan komitmen Perumda Tirta Patriot dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan,” paparnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Selasa (18/3). 

    Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara Perumda Tirta Patriot dan masyarakat Kota Bekasi.

    Program-program tersebut mencerminkan komitmen Perumda Tirta Patriot dalam memberikan pelayanan terbaik dan berkontribusi aktif dalam pembangunan Kota Bekasi,” pungkasnya. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Ciptakan 8 Juta lapangan kerja

    Ciptakan 8 Juta lapangan kerja

    Foto : Setpres

    Genjot investasi, Presiden : Ciptakan 8 Juta lapangan kerja
    Dalam Negeri   
    Editor: Nandang Karyadi   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 09:30 WIB

    Elshinta.com – Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan bahwa pemerintahannya tengah mendorong investasi di berbagai sektor, yang kemungkinan dapat menciptakan sekitar 8 juta lapangan pekerjaan untuk masyarakat Indonesia. 

    Hal itu ia ungkapkan saat peresmian Produksi Pabrik Pemurnian Logam Mulia Freeport Indonesia di Gresik, mengutip keterangan resmi Senin (17/3).  

    “Perkiraan kita hasil dari investasi yang baru kita mulai tahun ini, kita bisa menghasilkan lapangan pekerjaan kurang lebih 8 juta pekerjaan. Kita sangat optimis, bersyukur punya sumber daya, dan kewajiban kita sebaik-baiknya,” ujarnya.

    Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa terdapat 30 proyek yang akan digarap pemerintah dan akan berfokus pada hilirisasi dan pengolahan bahan baku. 

    Menurutnya, sumber daya alam harus dimanfaatkan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat. Dengan demikian, semua pihak harus terus menerapkan good governance, transparansi, dan akuntabilitas yang baik.

    “Kita melihat beberapa sektor masih penting seperti pertanian, perikanan ini tidak hanya hasilkan devisa yang besar, tapi juga menciptakan lapangan pekerjaan yang besar,” ujar Prabowo.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Emas Antam Selasa merangkak naik ke angka Rp1,745 juta per gram

    Emas Antam Selasa merangkak naik ke angka Rp1,745 juta per gram

    Arsip foto – Pramuniaga menata emas batangan digerai layanan bank emas Bank Syariah Indonesia di The Gade Tower, Jakarta, Rabu (26/2/2025). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU/pri.

    Emas Antam Selasa merangkak naik ke angka Rp1,745 juta per gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 10:09 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Selasa (18/3) terus mengalami kenaikan, kali ini sebesar Rp4.000, sehingga harga emas kini menjadi Rp1.745.000 per gram.

    Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut naik menjadi Rp1.594.00 per gram.

    Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Selasa:
    – Harga emas 0,5 gram: Rp922.500.
    – Harga emas 1 gram: Rp1.745.000.
    – Harga emas 2 gram: Rp3.430.000.
    – Harga emas 3 gram: Rp5.120.000.
    – Harga emas 5 gram: Rp8.500.000.
    – Harga emas 10 gram: Rp16.945.000.
    – Harga emas 25 gram: Rp42.237.000.
    – Harga emas 50 gram: Rp84.395.000.
    – Harga emas 100 gram: Rp168.712.000.
    – Harga emas 250 gram: Rp421.515.000.
    – Harga emas 500 gram: Rp842.820.000.
    – Harga emas 1.000 gram: Rp1.685.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

    Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

    Sumber : Antara

  • IHSG Selasa dibuka melemah 13,28 poin

    IHSG Selasa dibuka melemah 13,28 poin

    Ilustrasi – Karyawan melintas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww/aa.

    IHSG Selasa dibuka melemah 13,28 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 10:24 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi, dibuka melemah 13,28 poin atau 0,21 persen ke posisi 6.458,67.

    Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,64 poin atau 0,09 persen ke posisi 729,99

    Sumber : Antara

  • BAZNAS luncurkan Program Sedekah Barang di Masjid At Tin Green Pramuka Square

    BAZNAS luncurkan Program Sedekah Barang di Masjid At Tin Green Pramuka Square

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    BAZNAS luncurkan Program Sedekah Barang di Masjid At Tin Green Pramuka Square
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 13:57 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bekerja sama dengan Pengurus DKM Masjid At Tin Green Pramuka Square meluncurkan program Sedekah Barang sebagai solusi bagi masyarakat untuk menyumbangkan barang layak pakai guna membantu mereka yang membutuhkan, serta mengajak masyarakat untuk berbagi. 

    Peluncuran program ini berlangsung dalam acara seremonial di Masjid At Tin, Apartemen Green Pramuka Square, Cempaka Putih, Jakarta, Kamis (13/3/2025). Turut hadir Direktur Pengumpulan Perorangan BAZNAS RI, Fitriansyah Agus Setiawan, Ketua DKM Masjid At Tin Green Pramuka Square, Daksa, bersama jajaran. 

    Acara juga diramaikan dengan santunan untuk anak yatim, tausiyah Ramadhan, dan buka puasa bersama, yang semakin menguatkan nilai kepedulian sosial di Ramadhan ini.

    Secara terpisah, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, Rizaludin Kurniawan, M.Si., menjelaskan, program Sedekah Barang merupakan inovasi dalam pengelolaan donasi barang bekas layak pakai agar memiliki manfaat lebih luas bagi masyarakat.

    “Banyak orang memiliki barang yang masih layak pakai, tetapi tidak digunakan lagi. Program Sedekah Barang hadir untuk menyalurkan barang-barang tersebut kepada mereka yang membutuhkan, sehingga manfaatnya bisa lebih besar,” ujar Rizaludin dalam keterangan tertulisnya.

    Ia juga menambahkan, program ini tidak hanya bertujuan untuk mengurangi kesenjangan ekonomi dan sosial, tetapi juga memiliki dampak positif terhadap lingkungan.

    “Kami mengajak seluruh masyarakat, khususnya penghuni Apartemen Green Pramuka Square dan pengunjung mall, untuk ikut serta dalam gerakan ini. Bersedekah tidak hanya dengan uang, tetapi juga dengan barang yang masih bermanfaat,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Rizaludin mengungkapkan, BAZNAS telah menyediakan drop box di dua lokasi, yaitu di Masjid At Tin dan Mall Green Pramuka Square, untuk mempermudah masyarakat yang ingin berdonasi.

    “Dengan adanya drop box ini, proses sedekah barang menjadi lebih mudah dan praktis. Masyarakat bisa langsung menyalurkan barang layak pakai mereka tanpa perlu repot mencari tempat penyaluran,” tuturnya.

    Sementara itu, Direktur Pengumpulan Perorangan BAZNAS RI, Fitriansyah Agus Setiawan mengatakan, program ini bertujuan untuk membangun solidaritas sosial dan kepedulian masyarakat serta menciptakan kesadaran kepada khalayak untuk membantu mereka yang membutuhkan melalui Sedekah Barang. 

    “Program sedekah barang ini memberikan solusi bagi donatur di lingkungan apartemen Green Pramuka Square dan pengunjung Mall Green Pramuka Square untuk bersedekah di BAZNAS melalui barang bekas yang masih memiliki nilai manfaat dan nilai jual melalui drop box yang kami sediakan disini,” kata Fitriansyah. 

    “Jadi sedekah tidak harus berupa uang, atau dana, tapi bapak ibu bisa bersedekah berupa barang yang masih layak pakai, yang nanti barang-barang itu kami kelola, kami jual dengan harga murah kepada yang membutuhkan, atau kami jual dan hasilnya kami salurkan untuk program-program BAZNAS,” tambahnya. 

    Fitriansyah juga mengucapkan terima kasih kepada DKM Masjid At Tin Green Pramuka Square atas kerja samanya, “Kami berharap Sedekah Barang ini bukan hanya program sesaat, tetapi bisa menjadi gerakan yang terus tumbuh dan memberi manfaat luas bagi masyarakat.”

    Dal kesempatan yang sama, Ketua DKM Masjid At Tin Green Pramuka Square, Daksa menyambut baik program ini dan berharap dapat menjadi kebiasaan positif di lingkungan sekitar.

    “Kami sangat mengapresiasi inisiatif BAZNAS yang menghadirkan solusi nyata dalam memanfaatkan barang bekas layak pakai. Ini adalah langkah baik untuk menumbuhkan kesadaran berbagi di masyarakat,” ujar Daksa.

    Ia juga menekankan,masyarakat di lingkungan apartemen dan mall memiliki potensi besar dalam mendukung gerakan ini.

    “Di lingkungan seperti Green Pramuka Square, banyak penghuni yang memiliki barang berlebih tetapi belum tahu bagaimana menyalurkannya dengan tepat. Dengan program ini, mereka punya opsi untuk bersedekah dengan cara yang lebih bermanfaat,” jelasnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Pengamat nilai Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina memudahkan masyarakat 

    Pengamat nilai Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina memudahkan masyarakat 

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Pengamat nilai Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina memudahkan masyarakat 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 14:05 WIB

    Elshinta.com – Pengamat kebijakan energi Sofyano Zakaria menilai positif Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina 2025 yang bertugas 17 Maret hingga 13 April. Menurut Sofyano, keberadaan Satgas Ramadan dan Idulfitri sangat memudahkan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, di tengah kebutuhan energi yang sangat tinggi pada momen tersebut. Tidak hanya bahan bakar minyak (BBM) namun juga LPG. 

    ”Sangat memudahkan. Kalau tidak ada Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina, akan repot karena tingginya kebutuhan BBM dan LPG. Di banyak titik mudik kan padat semua. Kalau tidak ada Satgas, bagaimana pemenuhan kebutuhan masyarakat?” kata Sofyano kepada media hari ini. 

    Kebutuhan energi memang diperkirakan sangat tinggi. Berdasarkan hasil survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), misalnya, jumlah pemudik diperkirakan mencapai 146,48 juta orang. Dari jumlah tersebut, diperkirakan sekitar 68,1 juta orang menggunakan kendaraan pribadi. 

    Lebih dari itu, lanjut Sofyano, Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina tidak hanya menjamin ketersediaan energi di jalur mudik saja. Karena Satgas bersifat nasional, kata dia, maka juga menjamin ketersediaan BBM dan LPG seluruh masyarakat dalam menghadapi Ramadan dan Lebaran 2025. Termasuk di wilayah-wilayah terpencil.

    “Hal itu tidak mungkin diserahkan kepada SPBU asing yang hanya sekitar 400. Itu pun hanya ada di kota-kota. Sedangkan jumlah SPBU Pertamina sekitar 8.000–an di seluruh wilayah Indonesia, bahkan hingga pelosok,” jelas Sofyano, yang juga Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi).

    Sofyano juga mengapresiasi langkah Pertamina yang selalu berinovasi dalam setiap pembentukan Satgas Ramadan dan Idulfitri. Dari tahun ke tahun, jelasnya, Satgas selalu menunjukkan perbaikan layanan. Masyarakat juga semakin mudah memperoleh BBM, termasuk dalam kondisi darurat di tengah kemacetan.

    “Karena Pertamina sudah membentuknya sejak beberapa tahun lalu, sehingga semakin mengetahui persis kebutuhan masyarakat. Misalnya saja, seperti BBM kemasan yang semakin mudah dibawa armada motoris,” kata dia.

    Begitu juga dengan layanan-layanan lain dari Satgas Ramadan dan IdulfitriPertamina. Menurut Sofyano, Pertamina memang sudah merancang untuk menjamin distribusi energi dan kemudahan kepada masyarakat. Sebut saja ratusan truk tangki yang selalu siaga. 

    “Kalau tidak ada truk tangki yang stand by tentu saja masyarakat harus menunggu berjam-jam untuk mendapatkan BBM akibat truk tangkinya terjebak kemacetan di perjalanan,” ujar Sofyano.

    Begitu juga dengan layanan Serambi MyPertamina. Menurut Sofyano, tempat istirahat yang nyaman tersebut, diharapkan mengembalikan kebugaran para pemudik, yang pada akhirnya bisa menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas. 

    “Dengan tubuh yang segar dan fit, bisa membantu menghindarkan dari kecelakaan lalu lintas. Apalagi, fasilitas Serambi MyPertamina, menurut Saya cukup membantu masyarakat yang kecapekan dalam perjalanan seperti adanya kursi pijat, bahkan ada dokter yang bisa memastikan kondisi kebugaran pemudik,” jelasnya.
      
    Lebih dari itu, Sofyano berharap, keberadaan Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina, semakin meyakinkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas BBM Pertamina, termasuk Pertamax. Apalagi, dalam perjalanan mudik yang panjang, tentu masyarakat bisa menilai performa kendaraannya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Gerakan Pangan Murah di Majalengka bantu stabilkan harga jelang lebaran.

    Gerakan Pangan Murah di Majalengka bantu stabilkan harga jelang lebaran.

    Sumber foto: Enok Carsinah/elshinta.com.

    Gerakan Pangan Murah di Majalengka bantu stabilkan harga jelang lebaran.
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 14:23 WIB

    Elshinta.com – Bupati Majalengka, Eman Suherman secara resmi membuka Gerakan Pangan Murah (GPK) bertempat di halaman Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Majalengka, Senin (17/03). 

    Acara Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai upaya mendukung stabilitas harga pangan dan meningkatkan daya beli masyarakat,diikuti pelaku usaha lokal, bulog dan BUMD.

    Eman Suherman mengatakan Gerakan Pangan Murah (GPM) ini bertujuan untuk menyediakan bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan harga pasar. 

    Disamping itu  juga merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam membantu masyarakat menghadapi tantangan ekonomi, sekaligus menjaga stabilitas pasokan pangan di wilayah Majalengka.

    “Melalui Gerakan Pangan Murah ini, kami berharap masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan harga yang lebih terjangkau menjelang lebaran. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat menekan inflasi dan mendukung kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati.

    Adapun berbagai komoditas yang dijual dalam program ini meliputi beras SHP Rp. 60.000, 5 Kg, minyak goreng Kita Rp.15.700 / Kg, Gula Pasir Rp.18.500,- , Daging Rp.100.000,- , Cabe merah Rp.5000 per pak, Telur Rp. 17.000 Kg, sayuran serta bahan pokok lainnya. 

    Semua produk yang tersedia dijual dengan harga di bawah pasar, sehingga dapat meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang berada di golongan ekonomi menengah ke bawah.

    Lebih lanjut Bupati menjelaskan bahwa Gerakan Pangan Murah ini direncanakan akan dilaksanakan di beberapa titik dengan mengandeng pihak swasta.

    “Kita akan bekerjasama dengan PKK minggu depan di belakang pendopo  Kabupaten Majalengka, sehingga dengan adanya bazzar murah ini manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak masyarakat.” jelas Bupati.

    Darwati (45) salah satu pengunjung asal kelurahan cicenang mengaku bersyukur dengan digelarnya gerakan pangan murah yang merupakan  inisiatif pemerintah daerah melalui DKP3.

    “Harga-harga di sini  lebih murah dibandingkan di pasar dan ini sangat membantu sekali, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sulit,” ujarnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Enok Carsinah, Selasa (18/3). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Pengelolaan Kopdes Merah Putih harus profesional dan transparan

    Pengelolaan Kopdes Merah Putih harus profesional dan transparan

    Arsip – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi. (ANTARA/HO-Kemenkop)

    Menkop: Pengelolaan Kopdes Merah Putih harus profesional dan transparan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 17 Maret 2025 – 21:12 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa pengelolaan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih harus profesional dan transparan. Pasalnya, eksistensi Kopdes ini harus berkelanjutan, karena bukan sekadar membangun fisik tapi juga membangun orang dan sistemnya. 

    “Maka, penguatan kelembagaannya harus kuat, sistem dan tata kelolanya harus baik, dan sebagainya,” papar Menkop, usai acara Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) membahas pembentuksn Satgas Koperasi Desa Merah Putih, di kantor Kemenko Bidang Pangan, Jakarta, Senin (17/3).

    Hadir dalam rapat tersebut Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Wakil Menteri Sosial Agus Jabo, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono dan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria.

    Menkop Budi Arie meyakini kelembagaan Kopdes Merah Putih bisa segera direalisasikan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. “Kita sedang menunggu Inpres yang saat ini dalam tahap harmonisasi, makin cepat makin baik,” ucap Menkop, seperti dalam rilis yang diterima Redaksi Elshinta.com.

    Lebih dari itu, Menkop Budi Arie juga berharap para pengurus Kopdes Merah Putih berasal dari pemuda-pemuda desa setempat.

    Ditambahkan Menkop, dari pemetaan desa yang sudah dilakukan, ada desa yang sudah memiliki koperasi, BUMDes, sampai desa yang sama sekali tidak memiliki lembaga ekonomi (BUMDes dan koperasi) sebanyak 9.400 desa. 

    “Karakteristik desa itu unik-unik, tidak bisa sama antar desa itu. Nah, fungsi Satgas Kopdes Merah Putih adalah mengharmonisasi ini semua. Ini kan pekerjaan lintas K/L,” ucap Menkop.

    Sementara Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan menekankan bahwa pembentukan Kopdes Merah Putih harus bisa segera direalisasikan, selambat-lambatnya selama enam bulan ke depan. “Jadi, nanti setelah aturan selesai, ini bisa rampung,” kata Zulkifli.

    Zulkifli menambahkan bahwa koperasi desa itu merupakan hasil dari keputusan musyawarah masyarakat dan pemerintah desa, dimana musyawarah desa yang memutuskan skema pembentukannya. Bila di desa tersebut sudah ada koperasi, Gapoktan, BUMDes, dan lainnya, bisa digabungkan menjadi Kopdes Merah Putih, atau, bisa juga bikin yang baru.

    “Itu semua akan diputuskan oleh musyawarah desa. Para Kades tidak perlu khawatir, karena ini semua untuk kemajuan desa,” kata Zulkifli.

    Terkait anggaran pembentukan Kopdes Merah Putih, Zulkifli menyebutkan nanti akan dikeluarkan aturan berbentuk Instruksi Presiden atau Inpres yang akan segera kita rumuskan.

    Zulkifli menyebutkan bila Kopdes sudah memiliki usaha pokok yang sudah ada dan berjalan, maka mereka yang paling depan dalam pengadaan pupuk bagi petani, pembelian gabah dari petani, hingga menjadi fungsi pergudangan bagi produk-produk petani. “Pokoknya, Kop Des bisa menyuplai aneka kebutuhan masyarakat,” kata Zulkifli.

    Bertahap dan Piloting

    Dalam kesempatan yang sama, Menkeu Sri Mulyani menekankan bahwa implementasi Kopdes Merah Putih dilakukan secara bertahap/piloting, diprioritaskan bagi desa yang telah memiliki BUMDes dan koperasi untuk menjadi pilot.

    “Kelompok tani yang sudah ada dapat didorong bertransformasi untuk membentuk dan menjadi anggota Kopdes,” kata Menkeu.

    Karena desa memiliki beberapa lembaga ekonomi seperti Kelompok Tani, BUMDes, dan koperasi, maka Menkeu mendorong program Kopdes Merah Putih didesain antara lain untuk mendukung ketahanan pangan.

    Dalam konteks piloting, lanjut Sri Mulyani. BUMDes dan KUD yang telah memiliki usaha menjual sarana produksi pertanian dapat dijadikan pilot Kopdes Merah Putih.

    Menkeu mengusulkan konsep alur proses bisnis pendanaan Kopdes Merah Putih, perlu dimasukin ke Inpres.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Kadin Papua, Triwulan pertama kondisi ekonomi di Papua terlihat lesu

    Kadin Papua, Triwulan pertama kondisi ekonomi di Papua terlihat lesu

    Foto; Aman Hasibuan/Radio Elshinta

    Kadin Papua, Triwulan pertama kondisi ekonomi di Papua terlihat lesu
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 17 Maret 2025 – 21:39 WIB

    Elshinta.com – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Papua, Ronald Antonio Bonai menyatakan memasuki triwulan pertama kondisi ekonomi di Jayapura terlihat tampak lesu.

    “Kita sudah memasuki triwulan pertama, dan saya minggu lalu melihat kondisi daerah seperti di Jayapura serta beberapa daerah lainnya kelihatan ekonomi lesu. Kami dari Kadin melihat kondisi ekonomi yang lesu ini dampak dari efesiensi anggara dan proyek dari pemerintah belum berjalan,” ujar Ketua Kadin Ronald Bonai, Senin (17/3). 

    Ia mengatakan, untuk wilayah Papua yang menggerakkan sektor ekonomi adalah sebagian besar dari proyek pemerintah dan juga daya beli dari pada Aparatur Sipil Negara (ASN). Sebab, kami melihat banyak tunjangan atau hak-hak dari ASN ada terjadi pemangkasan sehingga daya belipun menuurun. 

    “Tidak berjalan proyek-proyek pemerintah sampai dengan bulan Maret ini sehingga terlihat ada terjadi kelambatan ekonomi di Papua,” katanya, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan.

    Selain itu, ujar Ronald, adanya efesiensi anggaran pemerintah ini juga berdampak pada perhotelan yang terlihat hunian hotel sepi karena kegiatan-kegiatan dari pemerintah tidak lagi dilakukan di hotel. 

    Dikatakan dia, pihaknya dari Kadin sebagai mitra pemerintah bisa membantu menggerakkan ekonomi di Papua ketika pemerintah sudah mulai bergerak melakukan pekerjaan-pekerjaan. 

    “Para pelaku UMKM tidak bisa bergerak kalau anggaran dari pemerintah itu sendiri belum di jalankan. Jadi kami hanya menunggu dari pemerintah karena sebagian pelaku bisnis banyak yang mengeluh terkait kondisi ekonomi sekarang ini,” paparnya.

    Ronald berharap kepada pemerintah provinsi, kabupaten/kota agar anggaran APBDnya bisa segera dijalankan terutama proyek-proyek pemerintah sehingga anggaran itu bisa bergulir di masyarakat agar daya beli masyarakat bisa berjalan.

    “Kita lihat sekarang ekonomi di Jayapura sepertinya tidak berjalan dengan baik. Terlihat beberapa restaurant sepi, hotel-hotel kelihatan lesu,” ungkapnya.

    Kemudian, Ronal menuturkan, pihaknya melihat daya beli masyarakat pun di pasar sepi tidak seperti dulu. Bahkan, banyak yang mengeluh lambatnya perputaran ekonomi. 

    “Kita harap pada bupati/walikota yang sudah dilantik bisa segera menjalankan proyek-proyek agar anggaran bisa beredar di masyarakat,” bebernya.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Program `Ramah Ramadhan` bantu pelaku UMKM di Kalisapu

    Program `Ramah Ramadhan` bantu pelaku UMKM di Kalisapu

    Foto; Hari Nurdiansyah/Radio Elshinta

    Program `Ramah Ramadhan` bantu pelaku UMKM di Kalisapu
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 18 Maret 2025 – 00:07 WIB

    Elshinta.com – Dalam semangat menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, sejumlah relawan dan aparat desa Kalisapu menggelar program `Ramah Ramadhan` yang bertujuan untuk mengangkat para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di desa tersebut. 

    Program ini berlangsung selama bulan Ramadhan, dengan harapan dapat memberikan dukungan kepada para pedagang kecil yang berjualan di sepanjang jalan desa Kalisapu.

    Sejak awal bulan Ramadhan, jalan-jalan di desa Kalisapu dipenuhi dengan deretan pedagang kecil yang menjajakan berbagai makanan dan minuman khas berbuka puasa. Dari takjil, makanan berat, hingga camilan tradisional, semua tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin berbuka puasa. 

    Suasana meriah ini tidak hanya menarik perhatian warga setempat, tetapi juga para pengunjung dari luar desa.

    Koordinator program Ramah Ramadhan, Shalahudin Al Ayyubi menjelaskan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi para pelaku UMKM agar dapat berjualan dengan lebih leluasa. 

    “Kami ingin membantu para pedagang kecil agar bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik selama bulan Ramadhan. Dengan adanya program ini, kami berharap masyarakat juga lebih mengenal produk lokal yang ditawarkan,” ujarnya.

    Selain memberikan tempat berjualan, relawan dan aparat desa juga aktif melakukan sosialisasi mengenai pentingnya membeli produk lokal. Mereka mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap keberadaan UMKM di sekitar mereka, sehingga dapat membantu perekonomian lokal.

    Salah satu pedagang, mengungkapkan rasa syukurnya atas program ini. “Saya sangat terbantu dengan adanya program Ramah Ramadhan ini. Penjualan saya meningkat, dan saya bisa menjual makanan yang saya buat dengan lebih mudah,” katanya dengan senyum bahagia.

    Lebih lanjut Kepala Desa Kalisapu Ma’Arif mengatakan “Program Ramah Ramadhan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para pedagang, tetapi juga menciptakan suasana kebersamaan di tengah masyarakat. Warga desa Kalisapu tampak antusias berkunjung ke lokasi berjualan, menikmati berbagai hidangan sambil berbincang dengan tetangga dan teman-teman dan mengangkat para UMKM dalam dunia bisnisnya,” ungkapnya kepada Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah.

    Dengan semangat kebersamaan dan dukungan terhadap UMKM, program Ramah Ramadhan di desa Kalisapu diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengangkat perekonomian lokal, terutama di bulan yang penuh berkah ini. Semoga inisiatif ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

    Sumber : Radio Elshinta