Trump Klaim Selamatkan Khamenei Tuai Kecaman Iran
Category: Detik.com
-

BMKG Ungkap Cuaca Dingin di Jabodetabek Masih Berlanjut, Begini Analisisnya
Jakarta –
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan cuaca dingin yang terasa di Jabodetabek masih terus berlanjut beberapa hari ke depan. BMKG mencatat cuaca akan terasa lebih dingin pada malam hingga pagi hari.
“Dalam beberapa hari ke depan, wilayah Jabodetabek masih berpeluang mengalami cuaca yang lembap dan relatif sejuk,” ujar Direktur Meteorologi Publik BMKG, Andri Ramdhani, kepada wartawan, Senin (30/6/2025).
Andri menyebut berdasarkan data BMKG, suhu udara tercatat lebih rendah dari kondisi normal terutama pada malam hingga dini hari. Menurutnya, suhu udara di Kota Baru Cikampek terkonfirmasi 23,1 derajat celsius, kemudian di Jakarta Utara 23,1 derajat celsius, Jakarta Timur 23,3 derajat celsius, Depok 22,1 derajat celsius.
“Kondisi ini tidak terlepas dari situasi cuaca yang terjadi sejak siang hari sebelumnya. Pada 28 Juni, wilayah Jabodetabek diguyur hujan merata mulai siang hingga malam, kemudian berlanjut pada 29 Juni dengan hujan ringan dan tutupan awan tebal sepanjang hari,” tuturnya.
Andri menyampaikan kombinasi curah hujan dan tutupan awan tebal sepanjang hari menyebabkan pemanasan permukaan tidak berlangsung optimal. Kemudian, sinar matahari terhalang lapisan awan tebal, sehingga tanah dan udara di sekitar tidak memperoleh cukup energi panas.
“Proses turunnya hujan juga menunjukkan adanya aliran udara dari lapisan atas atmosfer menuju ke bawah (downdraft), yang membawa udara dingin ke permukaan,” ucap Andri.
“Kabut ini menjadi indikator bahwa udara di dekat permukaan berada dalam kondisi dingin dan lembap yang stabil,” terangnya.
Andri menyampaikan berdasarkan analisis dinamika atmosfer, indikator seperti Outgoing Longwave Radiation (OLR), Madden-Julian Oscillation (MJO), dan gelombang Rossby menunjukkan adanya peningkatan aktivitas konvektif yang mendukung pembentukan awan hujan, khususnya di wilayah Jawa bagian barat dan tengah.
“Dengan kondisi atmosfer yang mendukung tersebut, cuaca sejuk, berawan, dan lembap berpotensi berulang di wilayah Jabodetabek dalam beberapa hari ke depan, terutama pada malam hingga pagi hari,” imbuhnya.
(idn/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
-

Siswa ke Sekolah Senin dan Kamis Bawa Pulang Makanan Kemasan
Jakarta –
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tetap berjalan selama 6 hari di masa libur sekolah. Bagaimana mekanismenya?
Dalam petunjuk teknis (juknis) yang dibuat Badan Gizi Nasional (BGN), distribusi makanan akan dilakukan 2 kali dalam seminggu. Makanan diberikan dengan kombinasi yakni makanan siap santap dan kemasan.
“Frekuensi pendistribusian MBG libur sekolah dilakukan maksimal dua kali dalam seminggu dengan pemberian paket kombinasi berupa makanan siap santap dan makanan dalam kemasan,” tulis Junis tersebut yang didapat detikcom, Senin (30/6/2025).
BGN memberikan contoh distribusi makanan dilakukan pada Senin dan Kamis. Di hari tersebut akan diberikan makanan siap santap.
Siswa datang ke sekolah pada hari Senin dan Kamis untuk makan bersama. Di hari yang sama, siswa juga akan diberikan makanan kemasan untuk hari selanjutnya.
Pada Senin, siswa sekaligus diberi makanan kemasan untuk Selasa dan Rabu. Sedangkan di hari Kamis, siswa diberikan makanan kemasan hari Jumat dan Sabtu.
“Iya, sifatnya opsional bagi sekolah yang memang berkenan ke sekolah di hari libur, bagi yang tidak berkenan, maka BGN fokus kepada balita, ibu hamil, dan ibu menyusui,” ujar Redy.
Adapun makanan kemasan yang diberikan yakni berupa roti, telur, susu, hingga buah. Makanan itu dikemas dalam kantong ramah lingkungan.
Tonton juga “BGN Tetap Distribusikan Makan Gratis Walau Libur Sekolah, Ini Skemanya” di sini:
(eva/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
-

Sariawan Tak Kunjung Sembuh? Bisa Jadi Tanda Imun Lemah
Jakarta –
Sariawan atau aphthous ulcers adalah luka kecil yang biasanya muncul pada jaringan lunak dalam mulut atau gusi. Sariawan tidak menular tapi bisa terasa nyeri dan memicu gangguan makan dan berbicara.
Sebagian besar sariawan akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1-2 pekan.
Jenis-jenis Sariawan
Berdasarkan gejalanya, sariawan dibagi menjadi tiga jenis. Jenis sariawan dibagi menjadi minor, mayor, dan herpetiform. Dikutip dari Mayo Clinic, berikut ini perbedaannya:
Minor
– Biasanya berukuran kecil.
– Berbentuk oval dengan tepi merah.
– Sembuh tanpa meninggalkan bekas luka dalam satu hingga dua minggu.
– Biasanya disebabkan oleh cedera ringan, penurunan imun, stres, kekurangan nutrisi, hingga perubahan hormon.Mayor
– Berukuran lebih besar.
– Biasanya berbentuk bulat dengan batas jelas, tapi bisa memiliki tepi tidak beraturan jika ukurannya sangat besar.
– Terasa sangat menyakitkan.
– Membutuhkan waktu hingga enam minggu untuk sembuh dan mungkin meninggalkan bekas luka yang luas.
– Biasanya disebabkan gangguan autoimun, defisiensi nutrisi berat, faktor genetik, hingga infeksi kronis.Herpetiform
– Berukuran sangat kecil, seperti titik.
– Seringkali muncul berkelompok antara 10-100 sariawan, atau bergabung menjadi satu sariawan besar.
– Memiliki tepi yang tidak beraturan.
– Sembuh tanpa meninggalkan bekas luka dalam satu hingga dua minggu.
– Dapat disebabkan oleh sistem imun tidak seimbang, faktor genetik, kekurangan nutrisi, hingga stres.Sariawan Tanda Imun Lemah
Sariawan bisa disebabkan oleh banyak faktor. Hingga saat ini, belum ada penyebab pasti mengapa sariawan bisa muncul. Bisa jadi karena cedera ringan akibat pembersihan gigi, pasta gigi atau obat kumur yang tidak cocok, hingga sensitivitas pada makanan tertentu.
Sariawan juga bisa disebabkan oleh gangguan imun lemah. Begini penjelasannya:
1. Sistem Imun Turun karena Stres dan Sakit
Sariawan lebih rentan dialami oleh orang yang mengalami penurunan imun, misalnya saat tubuh kelelahan, stres, atau setelah sakit.
Dalam sebuah penelitian oleh University of Sao Paulo, Brasil, ditemukan stres emosional dan fisik memiliki efek negatif pada sistem imun. Mereka menemukan stres yang tinggi juga berkaitan dengan Recurrent Aphthous Stomatitis (RAS) atau sariawan berulang.
2. Respons Imun Berlebih
Sistem kekebalan tubuh yang bermasalah dapat menyerang sel-sel sehat dalam mulut, alih-alih menyerang patogen seperti virus dan bakteri. Kondisi ini yang akhirnya memicu munculnya sariawan.
Dikutip dari The American Academy of Oral Medicine, sariawan dapat muncul ketika sistem kekebalan tubuh mengalami gangguan sehingga sel darah putih yang ada justru menyerang sel-sel mukosa yang melapisi mulut.
3. Penyakit Autoimun Serius
Sariawan yang berulang kadang bisa menjadi gejala penyakit autoimun serius seperti lupus, penyakit behcet (kelainan peradangan di seluruh tubuh), hingga radang usus seperti penyakit crohn.
Penyakit crohn merupakan radang usus kronis yang memengaruhi seluruh lapisan dinding pencernaan, mulai dari mulut hingga anus. Kondisi ini paling sering muncul di usus kecil atau besar. Penyakit ini dapat memunculkan gejala sariawan.
4. Kekurangan Nutrisi yang Mendukung Imunitas
Kekurangan vitamin B12, zinc, asam folat, dan zat besi sangat berkaitan dengan fungsi sistem imun dan kemunculan sariawan. Vitamin B12 dan asam folat misalnya memiliki peran penting dalam produksi sel darah putih yang menjadi komponen utama sistem kekebalan tubuh.
Zinc berperan penting dalam mengenali dan melawan patogen, sedangkan zat besi dibutuhkan untuk membawa oksigen ke jaringan dan mendukung pertumbuhan fungsi sel imun.
Nutrisi-nutrisi tersebut juga memiliki peran penting dalam proses penyembuhan luka dan regenerasi sel-sel mukosa.
Menjaga kebersihan gigi dan mulut bisa menjadi salah satu langkah perawatan sariawan. Jangan lupa membersihkan mulut dengan obat kumur dan minum suplemen bila memang dibutuhkan.
Jika sariawan terlalu parah dan menyakitkan, pemeriksaan ke dokter bisa dilakukan. Dokter biasanya akan memberikan obat topikal atau oral untuk mengatasi sariawan tersebut.
(avk/tgm)
-

Video Modus Guru Ngaji Cabuli 10 Santri di Tebet: Ajarkan soal Hadas
Guru ngaji berinisial AF ditahan lantaran diduga melakukan pencabulan anak di Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel). Jumlah korban sementara mencapai 10 orang santri.
Para korban diketahui berjenis kelamin perempuan dan berusia 9 sampai 12 tahun. Modus pelaku adalah berpura-pura mengajarkan tentang pelajaran Hadas.
-

Rangkaian Produk IPI Vitamin untuk Jaga Vitalitas-Daya Tahan Tubuh
Jakarta –
Di tengah dunia kesehatan yang makin berkembang, kebutuhan masyarakat akan suplemen tubuh berkualitas pun semakin meningkat. Sebagai salah satu perusahaan farmasi di Indonesia, Tempo Scan turut menghadirkan suplemen berkualitas melalui produk IPI Vitamin.
Sejak tahun 1950-an, IPI Vitamin telah menjadi salah satu merek legendaris dari Tempo Scan Group, yang telah hadir di tengah masyarakat Indonesia.
“Dengan pengalaman lebih dari 70 tahun, IPI telah menjadi pilihan utama keluarga Indonesia untuk memenuhi kebutuhan vitamin harian. Nama besar IPI bukan hanya soal sejarah, tetapi juga konsistensi dalam menjaga mutu dan efektivitas produk,” tulis keterangan resmi IPI Vitamin, Senin (30/6/2025).
Rangkaian Produk IPI Vitamin untuk Setiap Kebutuhan
IPI Vitamin hadir dengan berbagai varian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan tubuh, diantaranya:
IPI Vitamin C 500 mg dan 1000 mg
Membantu menjaga daya tahan tubuh, terutama dalam masa pemulihan atau saat risiko paparan penyakit meningkat.IPI Vitamin B Kompleks
Mendukung metabolisme energi, kesehatan sistem saraf, dan membantu mengurangi rasa lelah.IPI Multivitamin dan Mineral
Perpaduan vitamin dan mineral esensial untuk menunjang vitalitas dan kebugaran sehari-hari.Setiap produk IPI diformulasikan berdasarkan standar farmasi yang ketat dan diproduksi di fasilitas bersertifikasi GMP (Good Manufacturing Practice). Hal ini guna memastikan setiap tablet atau kapsul yang Anda konsumsi aman dan efektif.
Melalui produk IPI Vitamin, Tempo Scan menyediakan vitamin berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Produk IPI saat ini juga telah tersedia di apotek, toko obat, dan supermarket di seluruh Indonesia.
Foto: IPI
Mengusung semangat ‘Sehat untuk Semua’, IPI Vitamin tak hanya menyediakan suplemen, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat, pola makan bergizi, dan penguatan sistem imun secara alami.
“Tempo Scan percaya bahwa pencegahan lebih baik daripada pengobatan, dan IPI adalah bagian dari solusi tersebut. Dalam dunia yang terus berubah, menjaga kesehatan adalah investasi jangka panjang. Dengan memilih IPI Vitamin, Anda memilih produk yang tidak hanya berkualitas dan terpercaya, tetapi juga merupakan bagian dari warisan kesehatan keluarga Indonesia,” tutup keterangan resmi IPI Vitamin.
(sls/IPI Vitamin)



