Category: Detik.com Tekno

  • Soal Teror Kepala Babi, Menkomdigi Ungkap Pemerintah Jamin Kebebasan Pers

    Soal Teror Kepala Babi, Menkomdigi Ungkap Pemerintah Jamin Kebebasan Pers

    Jakarta

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan bahwa kebebasan pers merupakan pilar utama demokrasi yang tidak dapat ditawar atau dikompromikan.

    Pernyataan Menkomdigi tersebut merespons terkait teror pengiriman kepala babi ke kantor Tempo yang dibungkus kotak kardus beberapa waktu yang lalu.

    Disampaikan Meutya, pemerintah berkomitmen penuh untuk melindungi ruang berekspresi dan menjamin kebebasan pers tetap terjaga. Sebagai mantan jurnalis, Meutya menyayangkan dan mengecam akan teror tersebut.

    “Saya sebagai mantan jurnalis sangat menyayangkan jika ada ancaman terhadap kebebasan pers. Kami mendukung kejadian ini agar dilaporkan dan diproses hukum oleh Kepolisian,” ujar Menkomdigi Meutya Hafid di Jakarta, Jumat (21/3/2025).

    Menkomdigi juga menegaskan pemerintah terus menjaga kebebasan pers dengan memastikan kritik dan masukan dari masyarakat tetap menjadi bagian dari kebijakan pemerintah.

    “Presiden selama ini sangat terbuka terhadap masukan, termasuk dari masyarakat melalui media sosial. Tidak jarang, beberapa kebijakan telah kami koreksi berdasarkan masukan tersebut,” tambahnya.

    Terkait isu yang melibatkan kebebasan pers, Menkomdigi Meutya Hafid menyatakan pemerintah mendukung langkah yang akan diambil oleh Dewan Pers maupun aparat penegak hukum untuk menyelesaikan permasalahan ini secara adil dan transparan.

    Melalui hal ini, pemerintah berharap kepercayaan publik terhadap kebebasan pers dan supremasi hukum tetap terjaga, sekaligus memperkuat demokrasi yang sehat di Indonesia.

    “Kalau memang ada laporan atau temuan, kami akan mendorong agar hal ini diproses secara hukum. Prinsipnya, pemerintah mendukung, silakan untuk berproses secara hukum kepada polisi,” jelasnya.

    (agt/fay)

  • Fase Final FFNS 2025 Spring Siap Digelar di Medan, Mulai 22 Maret 2025

    Fase Final FFNS 2025 Spring Siap Digelar di Medan, Mulai 22 Maret 2025

    Jakarta

    Babak grand final Free Fire Nusantara Series (FFNS) 2025 Spring akan segera diselenggarakan. Kompetisinya akan dimulai Hari Sabtu, 22 Maret 2025.

    Pertandingannya bisa disaksikan secara offline di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Medan, Medan, Sumatra Utara. Keseruan turnamen esports Free Fire tier satu di Tanah Air ini akan berlangsung selama dua hari, yang mana berakhir pada 23 Maret 2025.

    Ajang bergengsi tersebut mempertemukan 12 tim terbaik dari seluruh Indonesia. Mereka akan bersaing memperebutkan gelar juara, total hadiah senilai Rp 700 juta, dan satu tiket menuju kejuaraan Free Fire tingkat Asia Tenggara.

    Selama fase final, seluruh tim akan bermain di dua babak, yakni point rush dan grand final. Babak point rush akan menjadi ajang pemanasan, yang memaksa setiap tim mengumpulkan poin tambahan untuk mendulang posisi mereka di partai puncak.

    Adapun tim yang bertanding merupakan kombinasi dari jebolan play-ins FFNS 2025 Spring, FFWS ID 2025 Fall, danFFWS SEA 2024 Fall. Berikut daftar Tim yang akan tampil di babak point rush dan grand final FFNS 2025 Spring.

    ZN Pasti JuaraTeam VagosSriwijaya EsportsFrom BorneoDewa United ApolloBandit FamsJigleeMBR EpsilonInvictusKraken EsportsVesakha EsportsKagendra

    Dari 12 partisipan di atas, satu tim ini akan menjadi wakil Indonesia kelima di turnamen Free Fire se-Asia Tenggara. Mereka akan bergabung dengan RRQ Kazu, Bigetron Delta, Onic Olympus, dan Evos Divine untuk merebut dominasi tim Thailand.

    Nah beruntungnya, tiket nonton babak point rush dan grand final FFNS 2025 Spring gratis. Untuk cara mendapatkan tiketnya bisa kunjungi Instagram Free Fire Esports Indonesia.

    Namun bagi gamer yang tidak bisa hadir ke lokasi, masih bisa menikmati keseruan acaranya secara online. Garena Indonesia menayangkan siaran langsung FFNS 2025 Spring di kanal YouTube FF Esports ID.

    (hps/fyk)

  • 9 Bulan Astronaut NASA ‘Terjebak’ di ISS hingga Pulang ke Bumi

    9 Bulan Astronaut NASA ‘Terjebak’ di ISS hingga Pulang ke Bumi

    Barry ‘Butch’ Wilmore dan Sunita ‘Suni’ Williams berangkat ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (International Space Station/ISS) untuk melakukan uji terbang Boeing Starliner. Namun, karena kerusakan yang dialami oleh Starliner, Butch dan Suni harus tinggal di ISS lebih lama dari jadwal seharusnya. Awalnya hanya delapan hari, mereka tinggal sampai sembilan bulan lamanya. Berikut timeline keberangkatan hingga kepulangan Butch dan Sunita ke Bumi.

  • Perkuat Segmen B2B, 3 Solusi Unggulan Dihadirkan di Telkom Solutions

    Perkuat Segmen B2B, 3 Solusi Unggulan Dihadirkan di Telkom Solutions

    Jakarta

    Telkom melalui Telkom Solution, terus memperkuat perannya sebagai penyedia solusi digital terdepan untuk market B2B di Indonesia. Kehadiran Telkom Solution, menjadi langkah strategis bagi Telkom untuk mendominasi pasar B2B yang potensinya masih terbuka lebar, seperti segmen perusahaan swasta (private sector), BUMN dan pemerintahan.

    Direktur Enterprise and Business Service Telkom, Venusiana menjelaskan, saat ini, Telkom Solution fokus pada tiga solusi unggulan dengan layanan yang lebih inovatif dan terintegrasi, meliputi Connectivity+, Cyber Security, dan Artificial Intelligence (AI).

    “Telkom Solution merupakan bentuk komitmen kami dalam menyediakan layanan digital yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Kami ingin memastikan bahwa setiap pelanggan mendapatkan solusi terbaik untuk mendukung transformasi digital mereka,” ujar Venusiana.

    OVP Enterprise Marketing & Regional Management, Reni Yustiani melanjutkan, potensi market enterprise business di Indonesia masih terbuka lebar. Reni mengurai, di segmen market perusahaan swasta, termasuk di dalamnya terdapat 136 grup usaha swasta atau konglomerasi bisnis yang memiliki jaringan lebih dari 4.800 entitas perusahaan yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

    “Selain menggarap market konglomerasi perusahaan swasta, Telkom Solution juga akan mendorong digitalisasi di seluruh BUMN Group yang tersebar di 12 klaster BUMN dan juga mendukung akselerasi digitalisasi pemerintahan di 48 kementerian, 120 lembaga pemerintahan dan 553 pemerintahan daerah,” jelas Reni saat buka puasa bersama awak media di Jakarta.

    Menyambung penjelasan Reni, OVP Enterprise Product Development, Tanto Suratno menyampaikan, ada tiga solusi unggulan yang siap dihadirkan untuk potensial market di segmen enterprise business Telkom Solution. “Ketiga solusi unggulan yang Telkom Solution hadirkan antara lain: Connectivity+ (Advanced Connectivity), Cyber Security dan Artificial Intelligence (AI),” jelas Tanto.

    Tanto melanjutkan, Connectivity+ adalah layanan konektivitas end-to-end yang mencakup SD-WAN, Cloud, Data Center, dan IT Services untuk mendukung operasional bisnis yang lebih efisien. Kedua layanan Cyber Security.

    Menurut Tanto, Telkom bersama beberapa global giant tech company siap menghadirkan layanan keamanan digital operasional pelanggan dengan pengamanan digital multi-layered untuk melindungi data dan operasional bisnis pelanggan. Dan yang terakhir adalah layanan Artificial Intelligence (AI) berbasis use case yang dapat memberikan insight mendalam guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas bisnis pelanggan.

    Reni menambahkan, kehadiran Telkom Solution semakin memperkuat posisi Telkom sebagai pemimpin dalam penyediaan solusi digital di berbagai sektor bisnis, serta mendorong akselerasi transformasi digital di Indonesia.

    “Segmen B2B Telkom dibagi menjadi dua. Untuk segmen market small medium enterprise (SME) menggunakan brand Indibiz. Sedangkan untuk market enterprise business seperti pemerintahan, BUMN, dan perusahaan swasta yang membutuhkan solusi digital yang lebih advance kami menggunakan brand Telkom Solution,” ucap Reni menjelaskan perbedaan Telkom Solution dan Indibiz di market B2B Telkom.

    (agt/rns)

  • Panas, Pentolan Partai Demokrat Ejek Elon Musk ‘Nepo Baby’

    Panas, Pentolan Partai Demokrat Ejek Elon Musk ‘Nepo Baby’

    Jakarta

    Gubernur Minnesota dan mantan calon wakil presiden dari Partai Demokrat Tim Walz, menyebut orang terkaya di dunia dan kepala DOGE Elon Musk sebagai ‘nepo baby’. Memang Partai Demokrat dan Musk terlibat perselisihan sengit.

    “Tidak ada unsur konservatif soal seorang nepo baby dari Afrika Selatan memecat orang-orang di Departemen Urusan Veteran,” demikian kritik Waltz, merujuk tindakan Musk banyak melakukan PHK terhadap pegawai federal.

    Walz hanyalah salah satu dari beberapa politisi Demokrat yang menyinggung latar belakang imigran Musk, sama seperti Donald Trump yang juga kerap menyerang imigran.

    “Negara mana yang dia setia? Afsel, Kanada, atau Amerika Serikat?” kata politisi Marcy Kaptur dari Ohio di konferensi pers bulan lalu. Adapun Nydia Velazquez dari New York mengatakan Musk harus kembali ke Afrika Selatan. Dalam protes lain, Don Beyer dari Virginia menambahkan, “Kami akan mengirim Elon kembali ke Afrika Selatan.”

    Lahir di Afrika Selatan tahun 1971, Musk pindah ke Kanada tahun 1989 dan ke AS selama masa kuliahnya. Dikutip detikINET dari Independent, dia menjadi warga negara AS pada tahun 2002.

    Nepo baby sendiri adalah istilah untuk seseorang yang mewarisi kekayaan atau status dari orang tuanya. Ayah Musk bekerja sebagai insinyur dan developer di Pretoria. Ia disebut banyak membantu Musk.

    Demokrat tampaknya membalas Trump yang sering menggunakan gagasan bahwa lawan-lawannya adalah orang asing untuk menghina mereka. Ia memulai perjalanan politiknya dengan mempertanyakan tempat lahir Presiden Barack Obama.

    Di masa jabatan pertamanya, Trump memberi tahu sekelompok anggota kongres wanita kulit berwarna, sebagian besar lahir di AS, untuk kembali ke negara asal. Trump mempertanyakan pula etnis Wakil Presiden Kamala Harris di kampanye presiden tahun lalu. Ia juga sering salah mengucapkan namanya.

    Di masa Pilpres 2024, The Washington Post melaporkan bahwa Musk bekerja di AS dengan visa pelajar pada 1990-an. Setelah itu Presiden Joe Biden menyebutnya sebagai “pekerja ilegal.”

    Musk kemudian membantah bekerja secara ilegal di AS. Belakangan, ia menuduh tanpa bukti bahwa Partai Demokrat memanfaatkan kedatangan para imigran untuk menambah suara.

    Seorang kepala strategi Gedung Putih di masa jabatan pertama Trump, Stephen Bannon, juga membidik Musk bulan lalu. Ia menyebutnya imigran ilegal parasit yang tidak memiliki rasa hormat terhadap sejarah, nilai-nilai, atau tradisi negara AS.

    (fyk/fyk)

  • Video: TikTok Terancam Diblokir Lagi di AS

    Video: TikTok Terancam Diblokir Lagi di AS

    Video: TikTok Terancam Diblokir Lagi di AS

  • Video Lumba-lumba Sambut Kedatangan Astronaut NASA Saat Mendarat di Bumi

    Video Lumba-lumba Sambut Kedatangan Astronaut NASA Saat Mendarat di Bumi

    Video Lumba-lumba Sambut Kedatangan Astronaut NASA Saat Mendarat di Bumi

  • Senyum Astronaut NASA yang ‘Terjebak’ di ISS Setelah Mendarat di Bumi

    Senyum Astronaut NASA yang ‘Terjebak’ di ISS Setelah Mendarat di Bumi

    Dua astronaut NASA yang ‘terjebak’ di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS/International Space Center), Butch Wilmore dan Sunita Williams, akhirnya mendarat di lepas pantai Florida, Amerika Serikat (AS) pada Selasa (18/3). Keduanya mendarat bersama dua orang lainnya yakni astronaut NASA Nick Hague dan kosmonot Roscosmos Aleksandr Gorbunov menggunakan kapsul SpaceX. Butch dan Sunita sendiri terpaksa tinggal selama 9 bulan lamanya di ISS karena pesawat Boeing Starliner yang membawa mereka rusak dan tidak bisa pulang membawa awak ke Bumi.

  • Dampak yang Dirasakan Astronaut Setelah 9 Bulan Tinggal di Luar Angkasa

    Dampak yang Dirasakan Astronaut Setelah 9 Bulan Tinggal di Luar Angkasa

    Astronaut NASA Barry ‘Butch’ Wilmore dan Sunita ‘Suni’ Williams akhirnya kembali ke Bumi pada 18 Maret waktu setempat setelah menghabiskan 9 bulan ‘terdampar’ di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Berbulan-bulan berada di luar angkasa tentu akan memberikan dampak terhadap tubuh astronaut. Dikutip dari ABC News, berikut sederet dampak yang dapat dirasakan…

  • Video Pujian NASA Atas Ketangguhan Astronautnya yang Sempat ‘Terjebak’ di ISS

    Video Pujian NASA Atas Ketangguhan Astronautnya yang Sempat ‘Terjebak’ di ISS

    Manager Program Kru Komersial NASA Steve Stich memberikan pujian kepada Barry ‘Butch’ Wilmore dan Sunita ‘Suni’ Williams. Mereka ada dua astronaut yang melakukan misi uji terbang Boeing Starliner dan terpaksa tinggal lebih lama di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS/International Space Station). Butch dan Suni seharusnya hanya tinggal delapan hari di ISS, namun diperpanjang hingga 9 bulan lamanya karena kerusakan pada Starliner. Mereka akhirnya mendarat lagi di Bumi pada Selasa (18/3) menggunakan kapsul SpaceX.