Category: Detik.com Tekno

  • Asteroid ‘Pembunuh’ Diprediksi Hantam Bulan di 2032, Bumi Terancam!

    Asteroid ‘Pembunuh’ Diprediksi Hantam Bulan di 2032, Bumi Terancam!

    Jakarta

    Sebuah simulasi yang dilakukan para ilmuwan menunjukkan data yang mengerikan. Terungkap bahwa asteroid 2024 YR4 bisa saja menghujani Bumi pada 2032.

    Awalnya, para ilmuwan meramalkan batu angkasa tersebut akan menghantam Bumi secara langsung pada 22 Desember 2032. Namun analisa selanjutnya mengubah proyeksi tersebut, dan menyatakan kalau asteroid ini kemungkinan tidak jadi menabrak Bumi.

    Kemudian pada bulan April, mereka menyadari sesuatu, yang mana meskipun Bumi tidak lagi berada di jalur tembaknya, asteroid ini masih dapat mengancam. Adapun syarat terjadinya hal itu adalah jika 2024 YR4 menimpa Bulan.

    Peluang terjadinya tabrakan itu telah meningkat perlahan, dan terakhir melonjak menjadi 4,3% pada awal Juni. Para ahli kemungkinan akan mengetahui data pastinya pada 2028, saat asteroid berada lebih dekat dengan Bumi.

    Dalam sebuah studi terbaru yang diunggah pada 12 Juni ke server pracetak arXiv, simulasi ini mencari tahu kira-kira dampak apa yang akan terjadi. Tim peneliti memperkirakan sekitar 100 juta kilogram material dapat terlempar dari permukaan Bulan.

    Dengan catatan, 2024 YR4 menghajar sisi Bulan yang menghadap ke Bumi. Kata para ilmuwan, peluangnya kira-kira 50:50 dan kurang lebih 10% dari puing-puing tersebut ditarik oleh gravitasi Bumi selama beberapa hari setelahnya.

    Penulis utama studi ini yang juga merupakan pakar dinamika tata surya di Western University di Ontario, Kanada, Paul Wiegert, menyatakan bahwa 2024 YR4 akan menjadi batu angkasa terbesar yang menghantam Bulan dalam setidaknya 5 ribu tahun.

    “Dampaknya akan sebanding dengan ledakan nuklir besar dalam hal jumlah energi yang dilepaskan,” tambahnya, dilansir detikINET dari Live Science, Senin (30/6/2025).

    Walaupun Bumi hampir aman dari potensi hujan meteor, sayangnya infrastruktur di ruang angkasa bisa terancam. Jumlah puing yang berpotensi tertarik mendekati Bumi membuat kemungkinan satelit terkena meteor sekitar 1.000 kali lebih besar. Belum lagi pada 2032, wahana antariksa ini diduga jumlahnya akan meningkat.

    Wiegert menambahkan, batu berukuran kecil tersebut akan melaju dengan kecepatan yang luar biasa cepat. Disebutkan olehnya, bisa saja puing-puing 2024 YR4 melaju dengan kecepatan puluhan ribu meter per detik yang dianggapnya mirip sebuah peluru.

    2024 YR4 adalah asteroid dengan diameter sekitar 60 meter. Itu tergolong besar dan ukurannya dinilai cukup untuk memusnahkan sebuah kota, bila benar-benar menghantam Bumi secara langsung.

    (hps/afr)

  • 3 Game Gratis PS4 dan PS5 di PS Plus Juli 2025, Dapat Diablo IV

    3 Game Gratis PS4 dan PS5 di PS Plus Juli 2025, Dapat Diablo IV

    Jakarta

    Sony PlayStation resmi mengungkapkan deretan game gratis PS4 dan PS5 pada Juli 2025, untuk para pemain yang saat ini tergabung sebagai anggota PS Plus. Pemain bisa mengklaim tiga judul kondang.

    VP, Global Service, Global Sales and Business Operations Sony Interactive Entertainment, Nick Maguire, menyampaikan kalau pembagian game secara cuma-cuma pada Juli 2025 bertepatan dengan hari jadi layanan mereka ini yang ke-15. PS Plus pertama kali dihadirkan pada 29 Juni 2010.

    “Atas nama kami semua di Sony Interactive Entertainment, kami ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua penggemar kami atas dukungan Anda selama bertahun-tahun ini,” ujar Maguire dalam sebuah pernyataan.

    Maguire meneruskan, untuk game gratis kali ini bisa diklaim mulai 1 Juli 2025. Periode gratisnya akan berakhir pada 4 Agustus 2025. Untuk tiga game yang dikasih secara cuma-cuma oleh PlayStation pada Juli 2025 adalah sebagai berikut, sebagaimana dihimpun detikINET dari situs resmi PlayStation, Senin (30/6/2025).

    Diablo IVThe King of Fighters XVJusant

    Perlu dicatat, jika tidak menjadi salah satu game gratis di PS Plus, Diablo IV dibanderol dengan harga standarnya sebesar Rp 744 ribu. Sementara edisi bundle dengan Vessel of Hatred dijual lebih mahal seharga Rp 1.040.000.

    Game tersebut dikembangkan oleh Blizzard Entertainment, dan dirilis pada 5 Juni 2023. Selain dapat dimainkan di konsol PlayStation, gamer juga dapat menikmatinya di Xbox One, Xbox Series X/S, dan PC.

    Banyak kritikus yang memuji narasi dan atmosfer permainan yang ditawarkan Diablo IV. Oleh sebab itu game ini mampu menghasilkan pendapatan sebesar USD 666 juta atau sekitar Rp 10,8 triliun hanya dalam waktu enam hari pertamanya sejak diluncurkan. Lalu hingga September 2024, total pendapatannya melampaui USD 1 miliar atau sekitar Rp 16,2 triliun.

    (hps/fay)

  • Fitur Baru Android 16 Lindungi Pengguna dari Fake BTS dan Spionase

    Fitur Baru Android 16 Lindungi Pengguna dari Fake BTS dan Spionase

    Jakarta

    Google menambah satu lagi fitur keamanan yang akan hadir di Android 16. Fitur keamanan baru itu akan melindungi pengguna Android dari ancaman fake BTS dan spionase.

    Fake BTS jadi sorotan setelah dipakai oleh orang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan SMS penipuan yang mengatasnamakan bank. BTS palsu ini dapat menurunkan kecepatan koneksi dan mengubahnya menjadi 2G.

    Tidak hanya untuk penipuan, fake BTS yang dikenal dengan nama ‘Stingray’ ini juga bisa mengintip informasi pengenal unik di ponsel. Pengenal ini memungkinkan penjahat siber menargetkan perangkat spesifik untuk dianalisis.

    Pengguna juga akan dipindahkan ke koneksi yang tidak aman, dan memungkinkan penjahat siber mencegat SMS dan panggilan telepon yang tidak terenkripsi. Ancaman ini yang ingin dicegah oleh Google.

    Fitur baru bernama ‘Network Notification’ ini akan memperingatkan pengguna saat perangkatnya terhubung dengan jaringan seluler palsu atau tidak aman, atau jika jaringan tersebut meminta informasi pengenal unik dari perangkat yang terhubung

    Fitur Network Notification di Android 16 Foto: Android Authority

    .

    Saat fitur ini diaktifkan, Android akan menampilkan pesan di panel notifikasi dan Pusat Keamanan setiap kali perangkat berpindah koneksi dari jaringan terenkripsi ke jaringan tidak terenkripsi, begitu juga sebaliknya.

    Fitur ini juga akan memberikan peringatan di dua titik tersebut saat jaringan mencoba mengakses informasi pengenal unik perangkat, lengkap dengan data kapan dan berapa kali informasi itu diminta, seperti dikutip dari Android Authority, Senin (30/6/2025).

    Sayangnya, fitur Network Notification kemungkinan baru akan tersedia di ponsel Android generasi selanjutnya. Ponsel Android yang ada saat ini tidak memiliki hardware yang mendukung fitur tersebut, jadi kemungkinan ponsel pertama yang akan mendukung fitur ini adalah Google Pixel 10 series.

    Fitur keamanan baru ini diluncurkan sebagai bagian dari update OS Android terbaru yang dirilis awal bulan ini. Selain fitur Network Notification, Google juga merilis opsi yang memungkinkan pengguna mengaktifkan ‘2G network protection’ untuk menghindari jenis jaringan yang tidak aman.

    (vmp/vmp)

  • Gambar AI Prediksi Wujud Ras Kucing Populer Jika Jadi Manusia

    Gambar AI Prediksi Wujud Ras Kucing Populer Jika Jadi Manusia

    Gambar AI Prediksi Wujud Ras Kucing Populer Jika Jadi Manusia

  • Menguak Kegilaan Zuckerberg Tawari Pakar AI Duit Triliunan

    Menguak Kegilaan Zuckerberg Tawari Pakar AI Duit Triliunan

    Jakarta

    Ambisi besar Mark Zuckerberg di bidang AI atau kecerdasan buatan jadi perbincangan. CEO Meta dan pendiri Facebook itu dilaporkan menghabiskan waktu berbulan-bulan menyusun daftar engineer dan peneliti AI teratas di seluruh dunia, yang berpotensi direkrut.

    Area Silicon Valley disebut ramai dengan perbincangan selama berminggu-minggu tentang upaya CEO Meta untuk menarik bakat AI teratas, termasuk dengan menawarkan paket gaji hingga USD 100 juta atau di kisaran Rp 1,6 triliun bagi pakar AI terbaik.

    Menurut Wall Street Journal, Zuckerberg sendiri yang secara pribadi turun tangan dan menghubungi para kandidat yang dia inginkan.

    Meta, yang memiliki Facebook, Instagram, dan WhatsApp, bersaing di industri AI dengan rival berat seperti OpenAI, Google, Microsoft, dan Amazon. Namun Meta dinilai tertinggal sehingga Zuck pun gemas dan turun tangan.

    Awal bulan ini, Meta membayar USD 14 miliar untuk saham di Scale AI dan merekrut pendirinya, Alexandr Wang yang berusia 28 tahun, sebagai penanggung jawab tim superintelijen. Itu adalah laboratorium internal yang akan fokus pada upaya Meta mengembangkan sistem AI hipotetis yang lebih cerdas dari manusia.

    Orang-orang dalam daftar Zuckerberg termasuk lulusan baru dari program PhD terkemuka di kampus seperti University of California di Berkeley dan Carnegie Mellon. Banyak yang saat ini bekerja di pesaing AI Meta, termasuk OpenAI dan proyek DeepMind Google.

    Grup obrolan WhatsApp yang disebut Recruiting Party dibentuk untuk Zuck dan setidaknya dua eksekutif senior Meta lain guna membicarakan calon karyawan potensial. CEO Meta tersebut juga mencoba mencari kandidat secara pribadi dengan melihat-lihat makalah penelitian.

    Dikutip detikINET dari Guardian, upaya perekrutan langsung Zuckerberg memantik kemarahan CEO OpenAI Sam Altman, yang menyebut rumor bonus penandatanganan dan paket kompensasi yang ditawarkan Zuck sebagai hal yang gila.

    “Saya sangat senang bahwa, setidaknya sejauh ini, tidak ada orang terbaik kami yang memutuskan menerima tawaran itu,” kata Altman saat tampil di podcast Uncapped.

    (fyk/afr)

  • iPhone 15 Pro Max Jadi Kamera Andalan di Film F1 Brad Pitt

    iPhone 15 Pro Max Jadi Kamera Andalan di Film F1 Brad Pitt

    Jakarta

    Film F1 The Movie yang sedang tayang di bioskop telah mencuri perhatian dunia, bukan hanya karena dibintangi Brad Pitt, tetapi juga teknologi inovatif di balik layar. Salah satu sorotan utama adalah penggunaan kamera iPhone 15 Pro Max untuk merekam adegan balap yang mendebarkan, menghasilkan visual sinematik berkualitas tinggi yang dioptimalkan untuk layar IMAX.

    Dilansir dari Wired, sutradara Joseph Kosinski dan sinematografer Claudio Miranda ingin menghadirkan pengalaman otentik dari sudut pandang pembalap Formula 1 tanpa mengorbankan performa mobil balap. Namun, kamera sinema tradisional terlalu besar dan berat untuk dipasang pada mobil F1 yang dirancang dengan presisi aerodinamis.

    Kamera siaran F1 standar juga hanya mampu menghasilkan footage beresolusi rendah yang dioptimalkan untuk siaran TV langsung, tidak cukup untuk standar produksi film layar lebar. Untuk memenuhi standar sinematik, tim teknik Apple kemudian merancang modul khusus yang tampak identik dengan kamera siaran F1 standar menggunakan komponen iPhone 15 Pro Max.

    Laman Wired melaporkan modul tersebut mengintegrasikan sensor kamera 48 MP, chip A17 Pro, baterai iPhone, dan filter neutral density (ND) untuk mengatur eksposur di kondisi cahaya ekstrem lintasan balap. Modul ini dirancang menyerupai kamera siaran F1 standar agar tidak mengganggu aerodinamika mobil, bahkan diuji untuk menahan guncangan, getaran, dan panas pada kecepatan hingga 350 km/jam selama musim F1 2023 dan 2024.

    Menariknya, kamera ini menggunakan format ProRes LOG dengan dukungan Academy Color Encoding System (ACES), memberikan fleksibilitas maksimal dalam pasca-produksi untuk penyesuaian warna dan kualitas gambar yang sesuai dengan tone film.

    Kamera iPhone di Film F1 Foto: Wired

    Karena regulasi F1 melarang penggunaan transmisi nirkabel, Apple juga mengembangkan aplikasi iPad khusus yang terhubung via USB-C untuk mengatur pengaturan seperti frame rate, shutter angle, ISO, dan white balance, serta mengontrol rekaman. Inovasi ini sukses menghasilkan footage POV (point-of-view) yang imersif dari kokpit.

    “Untuk menghadirkan sesuatu yang autentik bagi olahraga ini, yang juga akan menceritakan kisah hebat tentang pasang surut kehidupan – ‘F1’ menyentuh semua hal,” kata Tim Cook, CEOApple dikutip dari Variety. “Lalu, kami dapat menghadirkan beberapa hal yang unik dari Apple ke dalam film ini, seperti teknologi kamera kami. Dan kami berencana untuk melibatkan seluruh perusahaan juga – operasi ritel kami dan semuanya. Jadi, itu adalah sesuatu yang dapat kami lakukan dengan melibatkan seluruh perusahaan. Senang rasanya menjadi bagian darinya.”

    F1 The Movie yang dibintangi Brad Pitt sebagai Sonny Hayes dan Damson Idris sebagai Joshua Pearce ini mengisahkan kembalinya seorang pembalap veteran ke dunia F1 untuk membimbing talenta muda. Dengan bantuan Lewis Hamilton sebagai produser eksekutif, film ini menawarkan keaslian balap yang belum pernah ada sebelumnya.

    Untuk diketahui Apple bukan satu-satunya yang mengintegrasikan kamera ponsel pintar ke dalam pembuatan film. Perusahaan lain, termasuk Samsung dan Sony, telah memproduksi film menggunakan ponsel pintar andalan mereka. Namun, proyek F1 Apple menonjol karena menanamkan teknologi iPhone ke dalam modul berperforma tinggi yang dibuat khusus yang digunakan dalam balapan F1 aktif..

    (afr/afr)

  • HP Lipat Tertipis dengan Performa Gahar

    HP Lipat Tertipis dengan Performa Gahar

    Jakarta

    Oppo kembali unjuk gigi di pasar handphone lipat lewat peluncuran Find N5, perangkat yang menggabungkan desain ultra tipis, performa flagship, dan inovasi layar tanpa kompromi.

    Diklaim sebagai HP lipat bergaya buku paling ringkas di dunia, Find N5 menantang batas desain konvensional. Dan setelah beberapa minggu pemakaian, rasanya klaim itu bukan sekadar gimmick marketing belaka.

    Dengan ketebalan hanya 8,93 mm saat dilipat dan 4,21 mm saat dibuka, Find N5 terasa seperti gabungan tablet dan ponsel flagship, dalam bentuk yang bisa dilipat dan masuk kantong. Tapi apa benar desain tipis itu bisa bersaing soal ketangguhan dan performa? Simak ulasan singkat berikut ini.

    Desain

    Saat pertama kali memegang Oppo Find N5, kesan “wow” langsung terasa. Dengan ketebalan 8,93 mm saat dilipat, perangkat ini hanya sedikit lebih tebal dibandingkan iPhone 16 Pro Max, namun tetap terasa sangat ringan dengan bobot 229 gram.

    Oppo Find N5 punya ketebalan 4,21 mm saat dibuka. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Ketika dibuka, ketebalan 4,21 mm membuatnya lebih tipis dari iPad Pro 2024, sebuah pencapaian teknik yang luar biasa. Oppo bahkan harus menyesuaikan port USB-C khusus agar muat dalam desain ramping ini.

    Find N5 hadir dalam dua pilihan warna: Cosmic Black dengan lapisan matte yang elegan dan Misty White yang detikINET review. Model ini punya efek menyerupai marmer, memberikan kesan mewah.

    Material bodi menggunakan kombinasi aluminium seri 7000 untuk rangka dan kaca nanokristal untuk layar luar, yang diklaim 20% lebih tahan terhadap benturan dan 10% lebih tahan gores dibandingkan generasi sebelumnya. Engsel Titanium Flexion yang 26% lebih kecil dan 36% lebih kuat dibandingkan Find N3, memberikan transisi mulus saat membuka dan menutup perangkat tanpa celah yang mengganggu.

    Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Sertifikasi TÜV Rheinland untuk “Reliable Folding” dan “Minimized Crease” memastikan bahwa lipatan layar hampir tidak terasa, sebuah keunggulan dibandingkan kompetitor. Oppo menyertakan casing kulit dengan flap magnetik untuk melindungi engsel, menambah nilai estetika sekaligus perlindungan.

    Find N5 masih dihiasi cincin kamera di bagian belakang. Namun dibanding Find N3, tonjolan kamera berhasil dipangkas.

    HP ini adalah ponsel lipat pertama dengan sertifikasi IPX6/IPX8/IPX9, membuatnya tahan semprotan air bertekanan tinggi dan direndam di air hingga 1,5meter. Sebuah standar ketahanan baru di dunia ponsel lipat. Pun begitu belum tahan akan debu, jadi baiknya tidak menjatuhkannya ke pantai.

    Pada tombol daya diberikan fitur pemindai sidik jari. Proses pengaturan sederhana, kinerjanya cepat dan responsif.

    Layar

    Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Oppo Find N5 menawarkan dua layar LTPO OLED yang luar biasa. Layar dalam berukuran 8,12 inch dengan resolusi 2248 x 2480 piksel (412 ppi), menjadikannya layar terbesar di kelas smartphone lipat bergaya buku.

    Layar luar berukuran 6,62 inch dengan resolusi 2616 x 1140 piksel (431 ppi) memiliki rasio aspek 20.7:9, yang terasa seperti ponsel flagship biasa saat dilipat. Kedua layar mendukung refresh rate adaptif 1-120 Hz, Dolby Vision, HDR10+, dan Ultra HDR, dengan kecerahan puncak masing-masing 2450 nits (layar luar) dan 2.100 nits (layar dalam).

    Layar dalam sangat ideal untuk multitasking, menonton video, atau bermain game, dengan warna yang kaya dan kontras tajam. Film dan konten multimedia terlihat memukau, meskipun di bawah sinar Matahari langsung.

    Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Lapisan anti-reflektif pada layar dalam membantu mengurangi silau, tetapi sayangnya tidak tersedia di layar luar. Salah satu keunggulan utama adalah lipatan layar yang sangat minim, hampir tidak terasa saat disentuh, menjadikannya salah satu layar lipat terbaik di pasaran.

    Fitur tambahan seperti dukungan stylus Oppo Pen pada kedua layar (meskipun dijual terpisah dan tidak tersedia secara global) menambah nilai produktivitas, terutama untuk mencatat atau mengedit dokumen.

    Namun, rasio aspek layar dalam yang hampir persegi (9.93:9) mungkin memerlukan penyesuaian untuk aplikasi tertentu, terutama saat menonton video 16:9, yang menghasilkan black bar di sisi layar.

    Find N5 mengusung konfigurasi speaker stereo dengan dua buah speaker yang ditempatkan secara simetris, satu di bagian atas dan satu di bagian bawah perangkat saat dalam kondisi terlipat. Penempatan ini memberikan keseimbangan suara yang baik ketika ponsel digunakan dalam posisi tertutup. Namun, saat ponsel dibuka (unfolded), kedua speaker berada di sisi kiri perangkat, yang sedikit mengurangi pengalaman suara stereo yang ideal.

    Walau demikian, speaker Oppo Find N5 menawarkan kejernihan suara yang cukup mengesankan. Didukung teknologi Dolby Atmos, yang meningkatkan pengalaman audio dengan efek suara yang lebih imersif, terutama saat menonton film atau bermain game.

    Kamera

    Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Sistem kamera Find N5 terdiri dari tiga kamera belakang: 50 MP (utama, f/1.9, OIS), 50 MP (telefoto periskop, 3x optical zoom, f/2.7), dan 8 MP (ultrawide). Kamera selfie masing-masing 8 MP di layar dalam dan luar.

    Dibandingkan pendahulunya, Find N3, resolusi kamera sedikit menurun untuk mengakomodasi desain tipis, tetapi sensor yang lebih besar pada kamera utama dan telefoto menghasilkan gambar yang lebih cerah.

    Kamera utama 50 MP dengan sensor Sony LYT-700 menunjukkan performa yang solid. Dalam kondisi cahaya terang, kamera ini menghasilkan foto dengan detil tajam, warna akurat, dan dynamic range yang baik. Kolaborasi dengan Hasselblad memberikan sentuhan khas pada warna, yang cenderung sedikit lebih vibrant namun tetap realistis tanpa mengubah warna kulit secara berlebihan.

    Kamera periscope telephoto 50 MP dengan zoom optik 3x adalah salah satu keunggulan Oppo Find N5, terutama karena jarang ditemukan pada ponsel lipat. Hasil foto pada zoom 3x menawarkan ketajaman yang baik dengan noise yang minim, bahkan di kondisi cahaya rendah.

    Sementara kamera ultrawide 8 MP masih cukup baik untuk pemandangan luas, dengan dynamic range yang diselamatkan oleh algoritma HDR. Namun, resolusi rendah membuat detail kurang tajam dibandingkan kamera utama dan telephoto. Di kondisi cahaya redup, performa ultrawide menurun drastis, dengan tekstur yang lembut dan noise yang lebih terlihat.

    Berikut contoh beberapa jepretan Oppo Find N5:

    Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINETOppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINETOppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINETOppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINETOppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINETOppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Performa

    Oppo Find N5. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Oppo Find N5 ditenagai oleh chipset Snapdragon 8 Elite dipadukan dengan RAM LPDDR5x 16 GB dan penyimpanan UFS 4.0 hingga 1 TB. Chipset ini dirancang khusus untuk perangkat tipis dengan manajemen panas yang lebih baik, dan hasilnya terasa.

    Dalam pengujian, Find N5 menangani tugas berat seperti gaming dan pengeditan video dengan lancar tanpa panas berlebih. Agar lebih afdol, kami melakukan pengujian benchmark. Hasilnya pun mengesankan, berikut skornya:

    Antutu: 2.223.967Geekbench v6 Single-core: 2.885Geekbench v6 Multi-core: 8.069PCMark Work 3.0: 14.975ColorOS 15

    ColorOS 15 di Find N5 menawarkan antarmuka yang bersih, cepat, dan sangat dapat dikustomisasi. Berbasis Android 15, sistem operasi ini dirancang khusus untuk memanfaatkan keunggulan form factor foldable. Antarmukanya terasa responsif dengan animasi yang halus.

    Oppo memberikan sentuhan interaktif pada notifikasi dan kontrol media, membuatnya lebih hidup dan fungsional. Pengguna juga dapat dengan mudah mengatur tata letak layar, tema, font, hingga wallpaper animasi yang memukau, sehingga bisa menyesuaikan gaya pribadi pengguna.

    Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Salah satu keunggulan ColorOS 15 di Find N5 adalah kemampuan multitasking yang luar biasa. Ada opsi split-screen, floating windows dan Boundless View yang belum dimiliki perangkat sejenisnya.

    ColorOS 15 di Find N5 menghadirkan serangkaian fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) yang meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Aplikasi Photos bawaan kini dilengkapi alat pengeditan berbasis AI seperti Enhance Clarity untuk meningkatkan resolusi foto hingga 4K, AI Eraser untuk menghapus objek atau orang dari gambar dengan tiga metode (Smart Lasso, Paint Over, dan Remove People), serta Unblur dan Remove Reflection untuk menyempurnakan foto.

    Find N5 mendukung transkripsi dan terjemahan instan, termasuk mode interpreter ala Galaxy Z Fold 6, di mana ponsel dapat ditekuk sebagian untuk menampilkan terjemahan percakapan dua arah secara real-time. Ini sangat berguna untuk komunikasi lintas bahasa.

    O+ Connect for Mac di Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    ColorOS 15 memperkenalkan O+ Connect, fitur yang memungkinkan integrasi mulus antara Find N5 dengan perangkat lain, termasuk iPhone, iPad, dan Mac (mendukung macOS 10.14 ke atas). Dengan aplikasi O+ Connect, pengguna dapat mentransfer file dengan cepat atau bahkan menjalankan remote desktop dari Mac ke Find N5. Fitur ini menjadikan Find N5 salah satu ponsel Android yang paling ramah terhadap ekosistem Apple, meskipun memerlukan aplikasi tambahan di perangkat Apple.

    Baterai

    Inilah sektor yang paling mengejutkan. Dengan bodi setipis ini, Oppo berhasil menyematkan baterai “badak” berkapasitas 5600 mAh.

    Dalam pengujian kami, setelah seharian penuh disiksa dengan streaming, media sosial, dan multitasking, baterai seringkali masih tersisa 20-30% di malam hari. Ini sesuai dengan hasil pengujian menggunakan PC Mark, Find N5 menorehkan nilai 17 jam 58 menit.

    Kehabisan daya? Tenang. Pengisian cepat 80W SuperVOOC mampu mengisi baterai dari 0 hingga 100% dalam waktu kurang dari 40 menit. Ada juga pengisian nirkabel 50W AirVOOC yang tak kalah kencang.

    Opini detikINET

    Oppo Find N5 berhasil membuktikan bahwa desain ultra-tipis pada smartphone lipat bukan sekadar gimmick. Dengan dimensi yang sangat ramping dan bobot ringan, perangkat ini tidak hanya nyaman digunakan, tapi juga membawa nuansa premium yang kuat.

    Material berkualitas, engsel titanium yang kokoh, dan sertifikasi ketahanan air membuat Find N5 tampil meyakinkan dari sisi desain dan durabilitas.

    Oppo Find N5 Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Performa yang ditenagai Snapdragon 8 Elite dan RAM 16 GB menjadikan Find N5 sangat andal untuk berbagai kebutuhan, mulai dari multitasking hingga gaming berat. Kehadiran ColorOS 15 berbasis Android 15 dengan fitur AI dan integrasi ekosistem Apple memperkaya pengalaman pengguna.

    Sektor kamera tetap mumpuni untuk dokumentasi harian. Di sisi lain, baterai 5.600 mAh dan pengisian cepat menjadi salah satu nilai jual utama, menawarkan daya tahan luar biasa dan efisiensi tinggi dalam waktu pengisian.

    Oppo Find N5 adalah pilihan solid bagi pengguna yang menginginkan smartphone lipat dengan desain tipis revolusioner, performa tinggi, dan daya tahan baterai mengesankan.

    Halaman 2 dari 4

    Simak Video “Video: Lihat Lebih Dekat Desain Tipis HP Lipat OPPO Find N5”
    [Gambas:Video 20detik]
    (afr/afr)

  • Kala China Pamerkan Citra Sinar-X Bulan dari Luar Angkasa

    Kala China Pamerkan Citra Sinar-X Bulan dari Luar Angkasa

    Kala China Pamerkan Citra Sinar-X Bulan dari Luar Angkasa

  • Cuplikan Komunikasi Terakhir Kapal Selam Titan Sebelum Meledak

    Cuplikan Komunikasi Terakhir Kapal Selam Titan Sebelum Meledak

    Sidang kasus kapal selam Titan sudah digelar pada Senin (16/9) di Charleston Utara, Carolina Selatan, Amerika Serikat. Pada persidangan ini terungkap komunikasi terakhir antara kapal selam Titan dengan Polar Prince yang merupakan kendaraan pendukung Titan. Percakapan itu dihadirkan dalam bentuk animasi yang didasarkan pada informasi sistem identifikasi otomatis Polar Prince serta data telemetri Titan.

  • Kala ‘Jeff Bezos’ Mejeng di Toilet Jadi Tontonan di Venesia

    Kala ‘Jeff Bezos’ Mejeng di Toilet Jadi Tontonan di Venesia

    Sementara Jeff Bezos bersiap mengucap janji suci di kota romantis Venesia, sebuah kolektif seni meluncurkan “hadiah” pernikahan yang tak biasa.

    Sebuah instalasi seni nyentrik muncul di sudut kota, menggambarkan sang pendiri Amazon. Manekin Bezos duduk santai di atas toilet yang dibawahnya terdapat kotak-kotak dari Amazon.

    Tonton video-video mernarik lainnya di 20detik.