Category: Detik.com Tekno

  • Tim AI Apple Kelabakan Digembosi Mark Zuckerberg

    Tim AI Apple Kelabakan Digembosi Mark Zuckerberg

    Jakarta

    Mark Zuckerberg terus menggembosi tim AI atau kecerdasan buatan Apple. Bloomberg melaporkan, pakar kecerdasan buatan Apple keempat meninggalkan perusahaan untuk bergabung dengan Meta.

    Dikutip detikINET dari Apple Insider, Bowen Zhang, yang sebelumnya berada di tim model AI dasar Apple, adalah karyawan terbaru yang meninggalkan Apple untuk bergabung dengan Meta.

    Head of AI Models Apple, Ruoming Pang, adalah salah satu peneliti AI Apple pertama yang bergabung dengan Meta. Sejak itu, beberapa karyawan yang bekerja di bawahnya juga telah pergi ke Meta.

    Meta agresif merekrut pakar AI terkemuka untuk Superintelligence Labs, divisi AI yang membangun sistem AI canggih untuk melampaui kecerdasan tingkat manusia. Mereka dipimpin Alexandr Wang, mantan CEO Scale AI.

    Zuckerberg menawarkan paket kompensasi besar-besaran kepada para insinyur AI untuk memikat mereka dari perusahaan lain. Pang dilaporkan menerima lebih dari USD 200 juta.

    Bayaran dari Meta dilaporkan mencakup gaji pokok yang tinggi, bonus penandatanganan, dan penghargaan saham, dan uang yang ditawarkan kepada Pang melebihi kompensasi hampir semua karyawan Apple kecuali untuk para eksekutif.

    Agaknya, para insinyur AI lain yang meninggalkan Apple juga menerima tawaran yang tidak bisa ditandingi oleh Apple. Bulan lalu, CEO OpenAI Sam Altman mengatakan Meta telah menawarkan bonus penandatanganan setinggi USD 100 juta pada karyawannya .

    Meta merekrut teknisi dan pakar AI dari Apple, OpenAI, dan Anthropic. Menyusul agresifitas Meta, Bloomberg mengatakan Apple sedikit meningkatkan gaji tim AI-nya, tetapi tidak membayar pada tingkat yang dibayarkan Meta.

    Dengan Apple kehilangan karyawan kunci ke Meta, Apple mungkin kesulitan mengejar ketinggalan dalam perlombaan AI. Pesaing seperti Google dan Samsung sudah memiliki fitur AI yang jauh lebih canggih, dan tahun ini Apple terpaksa menunda fitur Apple Intelligence Siri hingga tahun 2026.

    Apple telah merestrukturisasi tim AI-nya, sekarang diawasi kepala software Apple Craig Federighi dan Mike Rockwell, yang memimpin pengembangan Apple Vision Pro. Rumor menyebut mereka mempertimbangkan untuk menggunakan teknologi dari Anthropic atau OpenAI untuk fitur AI di masa mendatang daripada modelnya sendiri.

    Diskusi Apple untuk mengandalkan teknologi AI pihak ketiga dilaporkan menyebabkan menurunnya moral tim yang kini juga kehilangan karyawan karena Meta. Beberapa engineer dilaporkan aktif mencari pekerjaan di perusahaan AI lain, sementara para eksekutif berusaha meyakinkan bahwa mereka tetap berkomitmen pada pengembangan AI internal.

    (fyk/afr)

  • Musim-musim Baru yang Aneh Bermunculan, Dua dari Indonesia

    Musim-musim Baru yang Aneh Bermunculan, Dua dari Indonesia

    Jakarta

    Musim yang kita kenal kini terus berubah. Aktivitas manusia mengubah Bumi dengan cepat, dan pola musim yang dulunya dapat diandalkan kini mulai tidak lazim.

    Padahal, sepanjang sejarah, manusia memandang musim sebagai periode waktu yang relatif stabil dan berulang, yang secara tepat menyelaraskan kegiatan pertanian, perayaan budaya, dan rutinitas dengan siklus alam.

    Dalam studi terbaru yang dilakukan Felicia Liu, dosen bidang keberlanjutan di University of York, dan Thomas Smith profesor madya di Environmental Geography, London School of Economics and Political Science, menyebutkan bahwa musim-musim baru sedang bermunculan.

    “Musim-musim yang muncul ini sepenuhnya baru dan antropogenik, atau dengan kata lain, diciptakan oleh manusia,” tulis Felicia dan Thomas dalam laporan mereka yang dikutip dari The Conversation, Jumat (1/8/2025).

    Contohnya termasuk ‘musim kabut asap’ di negara-negara utara dan khatulistiwa di Asia Tenggara termasuk Indonesia, ketika langit dipenuhi asap selama beberapa minggu. Hal ini disebabkan oleh pembakaran vegetasi secara luas untuk membuka hutan dan membuka lahan pertanian selama musim kemarau.

    Atau ada juga ‘musim sampah’ tahunan, yakni ketika pola pasang surut membawa plastik ke pantai di Pulau Bali, Indonesia, yang kerap terjadi antara November dan Maret.

    “Pada saat yang sama, beberapa musim menghilang sepenuhnya, dengan konsekuensi yang mendalam bagi ekosistem dan budaya. Musim-musim yang punah ini dapat mencakup perubahan drastis atau bahkan hilangnya perilaku migrasi hewan, seperti menurunnya musim kawin burung laut di Inggris utara,” kata Felicia dan Thomas.

    Perubahan iklim juga menghentikan perayaan musim olahraga musim dingin tradisional mengingat salju semakin langka di wilayah pegunungan.

    Ritme baru alam

    Mungkin yang lebih umum adalah ‘syncopated seasons’ atau musim yang disinkronkan. Perubahan ini mirip dengan penekanan baru pada ketukan atau ketukan yang tidak biasa dalam musik yang familiar yang menarik perhatian pendengar.

    Musim ini meliputi musim panas yang lebih panas dan musim dingin yang lebih sejuk di daerah beriklim sedang, dengan cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi dan parah sehingga membuat lebih banyak orang dan ekosistem terpapar tekanan.

    Waktu terjadinya peristiwa musiman penting, seperti gugurnya daun atau kedatangan spesies migrasi tertentu, menjadi semakin tak terduga. Kita menciptakan istilah ‘musim aritmik’, sebuah konsep yang dipinjam dari kardiologi, untuk merujuk pada ritme abnormal yang mencakup musim semi atau musim kawin yang lebih awal, musim panas atau musim tanam yang lebih panjang, dan musim dingin atau musim hibernasi yang lebih pendek.

    Perubahan pola musim menyebabkan siklus hidup saling ketergantungan antara tumbuhan dan hewan menjadi tidak sinkron satu sama lain, dan mengganggu komunitas yang bergantung pada mereka secara ekonomi, sosial, dan budaya.

    Di Thailand utara, aktivitas manusia telah mengubah ritme alam dan pada gilirannya memengaruhi pasokan air dan makanan. Masyarakat di sepanjang anak sungai Mekong telah mengandalkan aliran sungai musiman untuk menangkap ikan dan bertani selama beberapa generasi.

    Awalnya, bendungan di hulu mengganggu siklus ini dengan menghalangi migrasi ikan dan mencegah akumulasi sedimen yang dibutuhkan pertanian untuk tanah. Baru-baru ini, perubahan iklim telah mengubah pola curah hujan dan membuat musim kemarau lebih panjang dan musim hujan lebih pendek tetapi lebih intens, sehingga menyebabkan kebakaran dan ketidakpastian yang lebih besar bagi para petani.

    Reaksi manusia

    Reaksi kita terhadap perubahan pola musim dapat memperburuk atau memperbaiki kondisi lingkungan. Di Asia Tenggara, kesadaran publik akan ‘musim kabut asap’ telah mendorong prakiraan cuaca yang lebih baik, pemasangan filter udara di rumah, dan pembentukan inisiatif kesehatan masyarakat.

    Upaya-upaya ini membantu masyarakat beradaptasi. Namun, jika masyarakat hanya menggunakan solusi adaptif seperti ini, kabut asap justru dapat semakin parah seiring waktu karena gagal mengatasi akar penyebabnya.

    Dengan menyadari musim baru ini, masyarakat dapat menormalkan kembali kabut asap dan mengisolasi siapa pun yang menuntut pemerintah dan pelaku bisnis untuk menangani deforestasi dan kebakaran.

    Lembaga-lembaga kuat seperti ini membentuk narasi tentang krisis musiman untuk meminimalkan tanggung jawab mereka dan mengalihkan kesalahan ke pihak lain. Memahami dinamika ini sangat penting untuk mendorong akuntabilitas dan memastikan respons yang adil.

    Pergantian musim mengharuskan kita memikirkan kembali hubungan kita dengan waktu dan lingkungan. Saat ini, kebanyakan dari kita berpikir tentang waktu dalam satuan hari, jam, dan menit, yang merupakan standar global yang digunakan di mana-mana, mulai dari ponsel pintar hingga jadwal kereta api.

    Namun, cara menghitung waktu ini melupakan cara-cara lama dan lebih lokal dalam memahami waktu, cara-cara yang dibentuk oleh ritme alami, seperti datangnya musim hujan, atau siklus Matahari dan Bulan, yang berakar pada kehidupan dan budaya masyarakat yang berbeda-beda.

    Beragam perspektif, terutama dari sistem pengetahuan masyarakat adat, dapat meningkatkan kemampuan kita dalam merespons perubahan lingkungan. Mengintegrasikan metode pencatatan waktu alternatif ke dalam praktik umum dapat mendorong solusi yang lebih adil dan efektif untuk masalah lingkungan.

    “Musim lebih dari sekadar pembagian waktu, musim menghubungkan kita dengan alam. Menemukan keselarasan dengan ritme musim yang berubah sangat penting untuk membangun masa depan yang berkelanjutan,” tutup peneliti.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video: Stasiun Luar Angkasa Versi Kutub Utara”
    [Gambas:Video 20detik]
    (rns/fay)

  • Video: Kata Para Kreator untuk Galaxy Z Fold7 dan Z Flip 7

    Video: Kata Para Kreator untuk Galaxy Z Fold7 dan Z Flip 7

    Video: Kata Para Kreator untuk Galaxy Z Fold7 dan Z Flip 7

  • Video: Bulan Purnama Terbesar Nampak Indah di Atas Langit Jerman

    Video: Bulan Purnama Terbesar Nampak Indah di Atas Langit Jerman

    Video: Bulan Purnama Terbesar Nampak Indah di Atas Langit Jerman

  • Ambisi Zuckerberg Hadirkan AI Super Cerdas untuk Semua Orang

    Ambisi Zuckerberg Hadirkan AI Super Cerdas untuk Semua Orang

    Jakarta

    Mark Zuckerberg sedang gila-gilaan mengembangkan AI atau kecerdasan buatan super yang ia sebut superintelijen. Dalam tulisan blog terbarunya, pendiri Facebook dan CEO Meta itu punya visi bahwa AI akan mengubah banyak hal dan bisa diakses oleh semua orang.

    Menurutnya, pengembangan AI superintelijen sudah di depan mata. “Tampak jelas di tahun-tahun mendatang, AI akan meningkatkan semua sistem yang ada dan memungkinkan penciptaan serta penemuan hal-hal baru yang tak terbayang saat ini. Namun, masih jadi pertanyaan ke mana kita akan mengarahkannya,” tulisnya.

    Zuck mengaku sangat optimis kecerdasan super akan membantu manusia mempercepat laju kemajuan. “Visi Meta adalah menghadirkan kecerdasan super pribadi ke semua orang. Kami percaya untuk menempatkan kekuatan ini di tangan setiap orang dan mengarahkannya kepada apa yang mereka hargai dalam hidup mereka sendiri,” sebutnya.

    Ia memprediksi bahwa kacamata pintar yang berbasis AI adalah perangkat utama manusia di masa depan. Perangkat itu akan sangat mengenal penggunanya secara pribadi.

    “Superintelijen pribadi yang mengenal kita mendalam, memahami tujuan kita, dan dapat membantu kita mencapainya akan menjadi yang paling bermanfaat. Perangkat pribadi seperti kacamata yang memahami konteks kita karena dapat melihat apa yang kita lihat, mendengar apa yang kita dengar, dan berinteraksi dengan kita sepanjang hari akan jadi perangkat komputasi utama kita,” demikian sebutnya.

    Ia mengakui AI super pintar akan menimbulkan kekhawatiran baru tentang keamanan sehingga perlu diantisipasi. “Kita harus cermat dalam memitigasi risiko ini dan berhati-hati tentang apa yang kita pilih untuk dijadikan open source,” tulis Zuck yang dikutip detikINET dari blog Meta, Kamis (31/7/2025).

    Menurut Zuck, Meta sangat yakin dalam membangun AI super pintar pribadi yang memberdayakan semua orang. Karenanya, Meta akan fokus menghadirkan teknologi baru tersebut.

    “Kami memiliki sumber daya dan keahlian untuk membangun infrastruktur masif yang dibutuhkan, serta kemampuan dan tekad untuk menghadirkan teknologi baru kepada miliaran orang di seluruh produk kami. Saya bersemangat untuk memfokuskan upaya Meta untuk membangun masa depan ini,” pungkasnya.

    (fyk/fay)

  • OPPO Resmi Jadi Official Smartphone Partner BRI Super League 2025-2027

    OPPO Resmi Jadi Official Smartphone Partner BRI Super League 2025-2027

    Jakarta

    OPPO resmi menjadi Official Smartphone Partner BRI Super League untuk dua musim berturut-turut 2025-2027. Lewat semangat #LagaPenuhMomen, OPPO membawa teknologi untuk menangkap semangat, emosi, dan momen kebanggaan sepak bola Indonesia.

    Peresmian kerja sama ini berlangsung di Jakarta dengan kehadiran Vice President OPPO Indonesia Patrick Owen sebagai tuan rumah, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Sekjen PSSI Yunus Nusi, Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga, Direktur Bisnis & Komersial ILeague Sadikin Aksa, beserta para jajaran direksi ILeague dan penggemar sepakbola nasional.

    Patrick menegaskan OPPO sebagai brand teknologi yang konsisten mendukung sepakbola Indonesia, ingin menunjukkan bahwa momen berarti dalam sepakbola bukan hanya saat gol tercipta, tapi juga dalam sorakan tribun, perjuangan di ruang ganti, hingga interaksi fans setelah laga.

    “Sepak bola adalah detak jantung bangsa, dan OPPO adalah nadinya, siap mengalirkan semangat ke penjuru negeri. Kami melihat BRI Super League bukan sekadar kompetisi, tetapi panggung bagi jutaan laga penuh momen yang menginspirasi. Lewat teknologi kamera unggulan Reno dan Find Series, OPPO memungkinkan para penggemar mengabadikan momen paling autentik, dari sorakan tribun hingga detik penentu kemenangan. Dengan kualitas visual tajam dan penuh rasa, setiap momen bisa hidup lebih lama dari sekadar 90 menit. Karena itulah OPPO menjadi satu-satunya brand teknologi yang secara konsisten berdiri bersama sepak bola Indonesia,” ujar Patrick dalam keterangannya, Kamis (31/7/2025).

    OPPO Hadir di Setiap Dinamika Laga

    Sebagai Official Smartphone Partner, OPPO akan tampil dalam berbagai aspek pertandingan: LED stadion, jersey wasit, backdrop media, hingga layar dan tayangan VAR. Produk OPPO juga menjadi satu-satunya smartphone resmi yang digunakan dalam aktivitas ILeague dan operasional pertandingan.

    “Kami menyambut baik kolaborasi antara OPPO dan BRI Super League sebagai langkah nyata sinergi antara industri olahraga dan teknologi. Komitmen OPPO yang konsisten mendukung sepak bola nasional menunjukkan bahwa sepak bola Indonesia memiliki daya tarik dan potensi besar untuk terus tumbuh. Kami percaya kehadiran OPPO akan memberikan nilai tambah tidak hanya bagi kompetisi, tetapi juga bagi komunitas, fans, dan generasi muda yang hidup bersama semangat sepak bola,” ujar Sadikin.

    Apresiasi Nyata untuk Pemain dan Fans

    Foto: Dok. OPPO

    Salah satu inisiatif utama kolaborasi ini adalah penghargaan Player of the Match, di mana OPPO memberikan produk unggulan kepada pemain terbaik di setiap laga. OPPO juga menghadirkan OPPO Moment, menampilkan highlight pertandingan yang ditangkap menggunakan kamera OPPO.

    Selain itu, OPPO menghadirkan OPPO Fan Zone di setiap pertandingan sebagai booth interaktif yang menghadirkan pengalaman pra-pertandingan. Penggemar bisa mencoba OPPO Chant Challenge Chamber di mana mereka bisa merekam yel-yel dukungan dengan perangkat OPPO, Score with OPPO untuk mencetak gol ke gawang mini dan memenangkan hadiah eksklusif, hingga menjajal langsung teknologi Reno dan Find Series di product display corner. Tak hanya itu, OPPO juga akan menggelar 30 acara nonton bareng dan 5 sesi meet & greet di berbagai kota.

    Kolaborasi ini juga membuka ruang bagi komunitas kreatif, fotografer, dan video kreator lokal untuk mendokumentasikan pertandingan menggunakan smartphone OPPO. Program Liga Goes to Campus dan magang industri olahraga juga dihadirkan untuk memberi pengalaman belajar langsung di balik layar kompetisi profesional kepada mahasiswa.

    Foto: Dok. OPPO

    Kolaborasi OPPO dengan BRI Super League menegaskan komitmen jangka panjang OPPO sebagai brand teknologi yang membangun legacy nyata di dunia olahraga, komunitas kreatif, dan pengembangan anak muda Indonesia. Lewat semangat #LagaPenuhMomen, OPPO hadir sebagai mitra aktif yang menghubungkan emosi, perjuangan, dan kebersamaan melalui teknologi yang relevan bagi kehidupan masyarakat Indonesia.

    Sebagai brand yang terus berkembang, OPPO berfokus menghadirkan inovasi yang dekat dengan kebutuhan generasi muda, mulai dari kamera canggih, performa andal, hingga fitur pintar yang mendukung gaya hidup aktif. Sepak bola sebagai bahasa universal memperkuat koneksi emosional OPPO dengan para penggemar, sekaligus membangun hubungan jangka panjang yang bermakna di berbagai lapisan masyarakat.

    (akn/ega)

  • Pembuat ChatGPT Bikin Data Center Raksasa Pakai 100 Ribu Chip Nvidia

    Pembuat ChatGPT Bikin Data Center Raksasa Pakai 100 Ribu Chip Nvidia

    Jakarta

    OpenAI, pembuat ChatGPT, mengumumkan peluncuran data center AI bernama Stargate di Norwegia, menandai investasi pertamanya ke Eropa dengan proyek semacam itu.

    Perusahaan Inggris Nscale akan merancang dan membangun proyek tersebut sebagai bagian dari usaha patungan 50-50 dengan perusahaan infrastruktur energi Norwegia, Aker. OpenAI nantinya akan membeli kapasitas dari pusat data tersebut.

    “Salah satu tujuan proyek ini adalah untuk bermitra dengan OpenAI dan memanfaatkan komputasi berdaulat Eropa untuk merilis layanan dan fitur tambahan ke benua Eropa,” ujar Josh Payne, CEO Nscale, kepada CNBC yang dikutip detikINET, Kamis (31/7/2025).

    OpenAI menyebut situs ini bertujuan menyediakan 100.000 unit GPU Nvidia pada akhir tahun 2026 dan diharapkan berkembang secara signifikan di tahun-tahun selanjutnya. Data center tersebut akan beroperasi sepenuhnya dengan energi terbarukan dan memiliki kapasitas 230 megawatt, menjadikannya salah satu yang terbesar di Eropa.

    GPU Nvidia sendiri telah menjadi pilihan chip de facto untuk pusat data karena kemampuannya menangani beban kerja AI yang besar.

    Untuk proyek di Norwegia, Nscale dan Aker masing-masing telah berkomitmen sekitar USD 1 miliar untuk fase awal proyek. Lokasinya di Kvandal, Norwegia utara. Wilayah tersebut punya tenaga air yang melimpah dan permintaan listrik lokal yang rendah.

    Stargate awalnya diluncurkan tahun ini di AS sebagai proyek infrastruktur antara OpenAI, Oracle, SoftBank Jepang, dan MGX UEA. Proyek ini bertujuan untuk menginvestasikan USD 500 miliar selama empat tahun ke depan, membangun infrastruktur AI.

    OpenAI berupaya untuk membawa inisiatif ini secara global. Pada bulan Juni, perusahaan dan mitranya mengumumkan rencana untuk membangun kampus Stargate di UEA. Sementara itu, Eropa telah mendorong konsep AI berdaulat, yang mengharuskan data center dan beban kerja AI berlokasi dan diproses di wilayah Eropa.

    Dalam kunjungannya ke Eropa tahun ini, CEO Nvidia, Jensen Huang, mendesak benua ini untuk membangun lebih banyak infrastruktur AI. Sementara perusahaan AI Prancis, Mistral, mengumumkan rencana untuk menggunakan GPU Nvidia di data center baru yang direncanakan di Prancis.

    (fyk/fay)

  • Motorola Klaim AI Edge 60 Pro Lebih Pintar dari Kompetitor, Ini Alasannya

    Motorola Klaim AI Edge 60 Pro Lebih Pintar dari Kompetitor, Ini Alasannya

    Jakarta

    Motorola kembali menegaskan posisinya di pasar smartphone Indonesia dengan kehadiran Edge 60 Pro yang mengusung teknologi kecerdasan buatan (AI) terkini, MotoAI 2.0. Fitur ini diklaim lebih unggul dibandingkan kompetitor.

    Berbincang dengan detikINET Country Head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo memaparkan mengapa pihaknya begitu percaya diri bahwa fitur tersebut lebih unggul dibandingkan kompetitor. Menurutnya Motorola bukan hanya sekadar merek ponsel, tetapi pelopor dalam industri komunikasi mobile.

    “Handphone pertama di dunia diciptakan oleh Motorola, dan brand ini sudah berusia lebih dari 90 tahun. Pertanyaannya, bagaimana brand legendaris ini tetap relevan? Jawabannya adalah AI,” ujar Bagus saat ditemui dalam acara The Intelligence Explorer di Dufan, Ancol, Jakarta Utara, Kamis (31/7/2025).

    Ia menegaskan bahwa AI bukanlah sekadar tren, melainkan tulang punggung masa depan teknologi. “AI diciptakan bukan untuk menggantikan manusia, tapi untuk mempermudah hidup. Handphone adalah perangkat yang selalu bersama pengguna, sehingga kami hadirkan MotoAI 2.0 di Motorola Edge 60 Pro untuk meningkatkan produktivitas dan kreativitas,” tambahnya

    Apa yang Membuat MotoAI 2.0 Berbeda?

    Saat ini, hampir semua vendor smartphone mengedepankan AI sebagai nilai jual. Namun, Bagus menjelaskan bahwa Motorola memiliki pendekatan unik melalui strategi hybrid AI.

    “Kami menggabungkan AI berbasis cloud dan personal AI yang tersimpan di perangkat. MotoAI 2.0 dirancang untuk memahami kebiasaan pengguna secara spesifik, sehingga pengalaman AI menjadi sangat personal,” ungkapnya.

    Bagus Prasetyo, Country Head Motorola Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Berbeda dengan AI berbasis cloud yang um⁹um digunakan, MotoAI 2.0 bekerja langsung di perangkat tanpa mengirim data ke cloud, menjaga privasi pengguna. Fitur ini juga terintegrasi dengan layanan AI ternama seperti Microsoft Copilot, Perplexity, dan Google Gemini, memberikan fleksibilitas yang lebih luas.

    “Setiap pengguna akan mendapatkan pengalaman berbeda. Misalnya, saya suka membuat stiker, MotoAI akan menyarankan langkah seperti menyimpan gambar atau membuat playlist. Kalau pengguna lain suka konser, MotoAI bisa menyarankan cara memesan tiket,” jelas Bagus.

    MotoAI 2.0 juga telah berevolusi menjadi Large Action Model (LAM), yang tidak hanya memberikan saran, tetapi juga membantu pengguna membuat keputusan berdasarkan kebiasaan mereka. Fitur seperti Next Move, AI Image Studio, dan Smart Connect memungkinkan pengguna untuk berkreasi, mengelola notifikasi, hingga menghubungkan perangkat secara intuitif.

    Gratis atau Berbayar?

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menjelaskan bahwa pengguna Motorola Edge 60 Pro dapat menikmati semua fitur hybrid AI secara gratis selama tiga bulan, termasuk akses ke layanan seperti Perplexity dan Copilot. Setelah masa promosi, pengguna tetap dapat menggunakan MotoAI tanpa biaya tambahan, meskipun beberapa layanan berbasis cloud mungkin memerlukan langganan.

    “Kami ingin pengguna merasakan manfaat penuh AI kami tanpa hambatan,” katanya.

    Keunggulan Lain Motorola Edge 60 Pro

    Selain MotoAI, Bagus juga menyoroti keunggulan lain dari Motorola Edge 60 Pro, terutama pada sektor kamera dan performa. Perangkat ini dilengkapi sistem tiga kamera 50MP, termasuk lensa utama dengan sensor Sony LYTIA 700C, lensa ultra-wide, dan telefoto dengan 50X AI Super Zoom.

    “Saya sudah mencoba perangkat ini selama dua bulan sebelum peluncuran. Hasil foto dan videonya sangat jernih, stabil, dan tajam, didukung oleh MotoAI yang secara aktif memproses gambar untuk hasil terbaik,” ungkap Bagus.

    Fitur seperti Photo Enhancement Engine, Auto Smile Capture, dan Signature Style memastikan setiap jepretan terlihat profesional tanpa usaha ekstra. Selain itu, perangkat ini menggunakan chipset MediaTek Dimensity 8350 Extreme, RAM 12GB, dan baterai 6000mAh yang diklaim mampu bertahan hingga hampir empat hari.

    “Kami juga memastikan perangkat ini tidak mudah panas, sehingga nyaman digunakan dalam waktu lama,” tambahnya.

    Motorola Edge 60 Pro Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Bagus menyebutkan bahwa Motorola Edge 60 Pro dirancang untuk semua kalangan, mulai dari eksekutif yang membutuhkan daya tahan baterai lama, hingga individu kreatif yang menginginkan desain premium dan fitur canggih.

    “Dengan desain ramping, ketahanan IP68/IP69, dan performa yang tangguh, ponsel ini cocok untuk mereka yang aktif, eksploratif, dan ingin tetap produktif,” katanya.

    Motorola Edge 60 Pro sendiri dibanderol dengan harga peluncuran Rp7.399.000 dan sudah tersedia di Indonesia sejak 24 Juli 2025, dengan tiga pilihan warna Pantone: Shadow, Dazzling Blue, dan Sparkling Grape.

    (afr/afr)

  • Elon Musk Didesak Setop Layanan Starlink di Asia Tenggara, Kenapa?

    Elon Musk Didesak Setop Layanan Starlink di Asia Tenggara, Kenapa?

    Washington

    Seorang senator dari Partai Demokrat mendesak CEO SpaceX, Elon Musk, untuk bertindak terkait penyalahgunaan akses internet Starlink di Asia Tenggara oleh kelompok kriminial.

    Orang terkaya di dunia itu diminta untuk memblokir kelompok kriminal transnasional di Asia Tenggara agar tidak menggunakan layanan internet satelit Starlink untuk melakukan penipuan terhadap warga Amerika Serikat.

    Senator Maggie Hassan mengutip laporan terbaru bahwa Starlink digunakan untuk memfasilitasi penipuan terhadap warga AS oleh berbagai organisasi kriminal transnasional yang mengoperasikan jaringan penipuan di Asia Tenggara.

    U.S. Treasury Department’s Financial Crimes Enforcement Network mengatakan kelompok-kelompok ini menipu warga Amerika hingga miliaran dolar.

    “Jaringan penipuan di Myanmar, Thailand, Kamboja, dan Laos tampaknya terus menggunakan Starlink meskipun aturan layanan mengizinkan SpaceX untuk menghentikan akses karena aktivitas penipuan,” tulis Hassan dalam surat kepada Musk.

    “SpaceX memiliki tanggung jawab memblokir penjahat agar tidak menggunakan layanan ini untuk menargetkan warga Amerika,” imbuhnya seperti dikutip detikINET dari Reuters, Kamis (31/7/2025).

    Menurut PBB, jaringan kriminal telah melakukan trafficking ratusan ribu orang ke berbagai tempat penipuan di Asia Tenggara, termasuk banyak tempat di sepanjang perbatasan Thailand-Myanmar, tempat para korban dipaksa bekerja dalam skema online ilegal.

    “Meskipun kebanyakan orang mungkin menyadari meningkatnya jumlah SMS, panggilan telepon, dan email penipuan yang mereka terima, mereka mungkin tidak tahu bahwa penjahat transnasional di belahan dunia lain mungkin melakukan penipuan ini dengan menggunakan internet Starlink,” tulis Hassan.

    Sejak Februari, Thailand telah menghentikan pasokan listrik, internet, dan bahan bakar ke lima wilayah perbatasan Myanmar, termasuk Myawaddy, dalam upaya mengganggu pusat-pusat penipuan.

    Aktivitas kejahatan itu telah menjadi masalah keamanan regional di Asia Tenggara. Jaringan kriminal itu diketahui sebagian besar berasal dari China.

    (fyk/fay)

  • Hasil Tim Indonesia di MSC 2025, Onic Lanjut Semifinal dan RRQ Gugur

    Hasil Tim Indonesia di MSC 2025, Onic Lanjut Semifinal dan RRQ Gugur

    Jakarta

    Dua tim perwakilan Indonesia telah menyelesaikan pertandingannya di quarterfinal Mid Season Cup (MSC) 2025. Satu tim berhasil melaju ke semifinal dan satunya lagi tereliminasi dari kompetisi.

    Mereka yang menang dan lolos ke semifinal ialah Onic ID. Tim berjuluk Sang Raja Langit berhasil melakukannya, usai membantai lawannya yang berasal dari Myanmar, Mythic SEAL, dengan skor akhir 3-0.

    Sementara tim dari Indonesia yang lainnya, RRQ Hoshi, harus gugur dari turnamen yang menjadi bagian Esports World Cup (EWC) 2025 atau Piala Dunia Esports ini. Mereka kalah dari perwakilan Malaysia, SRG.OG, dengan skor tipis 2-3.

    Alhasil, perwakilan Indonesia tersisa satu, yaitu Onic ID. Sang juara MPL ID S15 ini akan berhadapan dengan lawan yang cukup tangguh, yakni Team Liquid PH.

    Lawannya itu merupakan pemegang titel tim Mobile Legends terbaik di kompetisi MPL PH S15. Gelar tersebut berhasil didapatkan Team Liquid PH, setelah mengalahkan lawan terkuatnya, Onic PH, di grand final dengan skor akhir 4-3.

    Pertandingan esok merupakan laga penentu bagaimana nasib kedua tim. Jika Onic berhasil menang, maka mereka menjadi tim pertama yang mengamankan slot di grand final. Namun bila ternyata Onic mengalami kekalahan, harapan tim Indonesia untuk meraih gelar juara MSC 2025 pupus sudah.

    Onic ID vs Team Liquid PH akan menjadi laga pertama di semifinal MSC 2025 esok hari, Jumat, 1 Agustus 2025. Format pertandingan masih sama, tim yang mampu mengamankan tiga game duluan dinyatakan sebagai pemenangnya. Skenario skor yang bisa tercipta di antaranya 3-0, 3-1, atau 3-2.

    Duel mereka akan diselenggarakan secara offline di Riyadh Boulevard Park 2, Riyadh, Arab Saudi. Onic ID vs Team Liquid ID akan bermain pada pukul 16.00 WIB. Tim yang kalah tidak langsung gugur, karena masih punya kesempatan memperebutkan tempat ketiga.

    Bagi para penggemar Mobile Legends di Tanah Air yang tidak bisa hadir langsung di lokasi, masih bisa menikmati keseruannya secara online. Pihak penyelenggara menayangkan siaran langsung MSC 2025 di kanal YouTube MLBB Esports, MPL Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang, atau Mobile Legends: Bang Bang Indonesia.

    (hps/fay)