Category: Detik.com News

  • 3 Poin Bantahan Keluarga Christiano soal Kasus Kecelakaan Maut Argo

    3 Poin Bantahan Keluarga Christiano soal Kasus Kecelakaan Maut Argo

    Ayah Christiano, Setia Budi Tarigan, buka suara mengenai kasus kecelakaan maut yang merenggut nyawa mahasiswa Fakultas Hukum UGM, Argo Ericko Achfandi pada Sabtu (24/5) di jalan Palagan, Sleman.

    Dalam pernyataannya, Setia Budi Tarigan menyampaikan permohonan maaf dan duka cita. Selain itu, ia juga menyampaikan sejumlah poin-poin. Simak di video berikut ini!

  • Pengadilan Singapura Gelar Sidang Terkait Ekstradisi Paulus Tannos 23 Juni

    Pengadilan Singapura Gelar Sidang Terkait Ekstradisi Paulus Tannos 23 Juni

    Jakarta

    Kementerian Hukum menjelaskan perkembangan terbaru dari proses ekstradisi Paulus Tannos. Buron kasus e-KTP itu akan menjalani sidang pendahuluan di Singapura pada akhir bulan ini.

    “Saat ini PT (Paulus Tannos) masih ditahan dan committal hearing telah dijadwalkan pada 23-25 Juni 2025,” kata Dirjen Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum, Widodo, saat dihubungi, Senin (2/6/2025).

    Widodo mengatakan pemerintah Indonesia telah menyampaikan permohonan ekstradisi Paulus Tannos kepada pemerintah Singapura sejak 20 Februari 2025. Pemerintah Indonesia lalu menyerahkan informasi tambahan terkait dokumen ekstradisi Tannos ke otoritas Singapura pada 23 April.

    Proses hukum Paulus Tannos di Singapura saat ini masih berjalan. Widodo menyebut Paulus Tannos juga telah mengajukan penangguhan penahanan.

    “Saat ini PT tengah mengajukan permohonan penangguhan penahanan kepada pengadilan Singapura,” kata Widodo.

    “Pihak AGC (Attorney-General’s Chambers) Singapura, atas permintaan pemerintah Indonesia, terus berupaya untuk melakukan perlawanan terhadap permohonan PT tersebut,” sambungnya.

    Paulus Tannos lalu ditangkap di Singapura pada Januari 2025. Dia ditangkap oleh otoritas Singapura atas permintaan pemerintah Indonesia

    (ygs/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Dedi Bunuh Wirya gegara Komentar di Live TikTok Pacarnya

    Dedi Bunuh Wirya gegara Komentar di Live TikTok Pacarnya

    Banyuwangi

    Kuncoro Dedi S (22) warga Pesanggaran, Banyuwangi, tega membunuh Wiryadianto (20) gegara memberikan komentar di live TikTok kekasihnya. Dedi menikam korban saat dalam pengaruh minuman keras.

    Dedi mengaku tersinggung dengan komentar Wirya saat menonton live TikTok kekasihnya, SW. Karena alasan itulah Dedi meminta Wirya datang ke rumah SW untuk mengklarifikasi komentarnya pada Sabtu (31/5) malam.

    Namun, yang terjadi di rumah SW, tidak terjadi perbincangan secara baik-baik sesuai tujuan awal untuk klarifikasi. Tiba-tiba saja Dedi menendang Wirya lalu menikamkan dada korban.

    “Pelaku langsung dianiaya. Dia mencoba menyelamatkan diri dengan terhuyung di pinggir jalan, ada luka terbuka di dada sebelah kiri yang sangat dalam,” kata Kasatreskrim Polresta Banyuwangi Kompol Komang Yogi Arya Wiguna, dilansir detikJatim, Minggu (1/6/2025).

    “Kami masih melakukan pendalaman terkait hal tersebut, kalau memang ada pengaruh di sana tentu akan kami dalami apakah ada pengaruh alkohol maupun terkait informasi dari warga setempat memang lokasi itu ada aktivitas yang dimaksud (pesta miras),” tambahnya.

    Salah seorang warga bernama Eka Adi Suharyanto yang tinggal di dekat lokasi kejadian mengatakan bahwa lokasi itu memang kerap dipakai untuk pesta miras oleh sejumlah pemuda dari luar desa.

    Baca selengkapnya di sini.

    (azh/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Mendes Gandeng Quantum Akhyar Luncurkan Gerakan Indonesia Menanam

    Mendes Gandeng Quantum Akhyar Luncurkan Gerakan Indonesia Menanam

    Serang

    Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto sepakat menjalin kerja sama dengan Yayasan Institut Quantum Akhyar, Serang. Kerja sama itu terkait Gerakan Indonesia Menanam (Gerina).

    Adapun penandatanganan kerja sama (MoU) ini juga dihadiri Wamendes PDT Ahmad Riza Patria di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cinangka, Serang, Minggu (1/6/2025). Yandri mengapresiasi Ustadz Adi Hidayat karena telah menjadi pilot project dari Gerina.

    “Kami berharap Kabupaten Serang menunjukkan gregetnya untuk mengembalikan kejayaan Banten yang dimulai dari tempat ini,” kata Yandri dalam sambutannya.

    Mantan Wakil Ketua MPR RI itu juga mengimbau para camat dan kepala desa untuk segera menindaklanjuti program Rencana Desa Negara Emas (Radenmas) 2045 yang diinisiasi Yayasan Institut Quantum Akhyar.

    Desa-desa diminta sesuaikan potensi yang dimiliki untuk menjadi Desa Tematik seperti Desa Cabai, Desa Padi atau Desa Ayam Petelur.

    “Hingga nanti ekosistem ekonomi di desa bisa berjalan, utamanya menyambut adanya Koperasi Desa Merah Putih dan kebutuhan Bahan Baku untuk dukung program Makan Bergizi Gratis,” katanya.

    “Kita membersamai dari bawah, dari level desa hingga jika nantinya desa tertata dengan baik maka secara otomatis tingkatan di atasnya lebih mudah di tata,” kata Ustadz Adi Hidayat.

    Kabupaten Serang menjadi titik awal untuk menata 70.000 lebih desa di Indonesia dengan pertimbangan sejarah, karakteristik dan letak strategisnya yang diyakini bisa menopang kekuatan ekonomi Indonesia.

    “Ini gerakan cepat untuk segera ditindaklanjuti, olehnya saya akan segera mengumpulkan OPD terkait untuk petakan potensi desa masing-masing,” kata Bupati Ratu.

    Hingga nanti Desa Tematik di Kabupaten Serang tidak akan tumpang tindih dan menyesuaikan potensi yang dimiliki oleh desa.

    Adapun penandatanganan kerja sama ini juga dihadiri Dirjen PEID Tabrani, Kepala BPSDM Agustomi Masik, dan Kepala Pusdatin Fajar Tri Suprapto dengan Yayasan Institut Quantum Akhyar.

    Mendes Yandri dan Wamendes Ariza kemudian mendapatkan penjelasan dari Ustadz Adi Hidayat soal Solusi Penanaman Padi Terapung (Si Opung) yang dikembangkan Quantum Akhyar.

    Tak hanya itu, Yandri, Ariza dan Ustadz Adi Hidayat serta Bupati Ratu kemudian melakukan penanaman bibit pohon durian dan mangga sebagai tanda peluncuran Gerina yang dimulai dari Kabupaten Serang.

    (azh/dhn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Israel Bantah Serang Lokasi Distribusi Bantuan yang Tewaskan 31 Warga Gaza

    Israel Bantah Serang Lokasi Distribusi Bantuan yang Tewaskan 31 Warga Gaza

    Jakarta

    Badan pertahanan sipil Gaza mengatakan serangan Israel menewaskan sedikitnya 31 warga Palestina di dekat lokasi distribusi bantuan yang didukung Amerika Serikat. Israel membantah adanya serangan tersebut.

    Dilansir AFP, Senin (2/6/2025), Israel baru-baru ini melonggarkan blokadenya dan memperkenalkan mekanisme bantuan baru yang bekerja sama dengan organisasi yang didukung AS. Bantuan ini melewati sistem yang telah lama dipimpin PBB.

    Organisasi tersebut, Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), mengatakan telah mendistribusikan jutaan makanan sejak operasi dimulai minggu lalu. Tetapi peluncuran tersebut telah ditandai oleh pemandangan yang kacau di sejumlah pusat distribusi yang terbatas, karena banyak korban dari serangan Israel di dekatnya.

    Juru bicara pertahanan sipil Mahmud Bassal mengatakan kepada AFP bahwa 31 orang tewas dan lebih dari 176 orang terluka setelah tembakan Israel menargetkan ribuan warga sipil di dekat pusat bantuan Amerika di Rafah, Gaza Selatan.

    Gambar AFP menunjukkan warga Palestina mengangkut mayat di kereta keledai di dekat titik bantuan sementara yang lain membawa kotak dan tas berisi perlengkapan di bawah terik matahari pagi.

    Abdullah Barbakh, seorang pria Palestina berusia 58 tahun, menggambarkan kekacauan di lokasi tersebut.

    Di dekat pusat bantuan GHF lainnya di Gaza tengah, gambar AFP menunjukkan tim penyelamat mengevakuasi orang yang terluka. Bassal melaporkan satu orang tewas dan puluhan lainnya terluka di sana, sekali lagi menyalahkan tembakan Israel.

    Militer Israel mengatakan penyelidikan awal menemukan pasukannya tidak menembaki warga sipil saat mereka berada di dekat atau di dalam lokasi distribusi bantuan kemanusiaan. Mereka menyebut bahwa laporan tentang hal ini adalah salah.

    “Dalam beberapa jam terakhir, laporan palsu telah tersebar, termasuk tuduhan serius terhadap IDF (militer) mengenai tembakan terhadap penduduk Gaza di area lokasi distribusi bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza,” tambahnya.

    Lebih lanjut, seorang juru bicara GHF juga membantah adanya kematian atau cedera, menambahkan bahwa laporan palsu ini telah secara aktif diprovokasi oleh Hamas.

    (azh/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Viral Geng Motor Serang Pemukiman di Tanah Sareal Bogor, Ini Faktanya

    Viral Geng Motor Serang Pemukiman di Tanah Sareal Bogor, Ini Faktanya

    Bogor

    Rekaman CCTV dengan narasi geng motor menyerang pemukiman di Tanah Sareal, Kota Bogor, viral di media sosial. Dalam kejadian itu, dua warga alami luka akibat senjata tajam.

    Dalam video beredar dilihat detikcom, tampak gerombolan pemotor pria berhenti di sebuah gang menuju pemukiman warga. Rekaman video itu dinarasikan geng motor menyerang pemukiman.

    Beberapa orang dalam gerombolan itu memasuki pemukiman menggunakan motor. Sementara pemotor lain tampak menunggu di muka gang.

    Kasi Humas Polresta Bogor Kota Ipda Eko Agus mengatakan, peristiwa terjadi pada Sabtu (31/5/2025) dini hari. Dua orang luka diduga akibat senjata tajam di bagian lutut, punggung hingga lengan.

    “Tawuran tersebut mengakibatkan dua orang terluka, yaitu AN mengalami luka bacok di lutut dan punggung, serta AE yang mengalami luka di bagian tangan,” kata Eko Agua kepada wartawan, Minggu (1/6/2025).

    Eko menyebut, pihak Polsek Tanahsareal sudah mendatangi lokasi untuk cek TKP. Dari hasil cek lokasi kejadian, pelaku tawuran merupakan dua kelompok pemotor.

    “Bhabinkamtibmas menghimbau korban untuk membuat laporan polisi, guna proses pengusutan lebih lanjut,” imbuhnya.

    (sol/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Hari Pancasila Jadi Momentum Kembali ke Jati Diri Indonesia

    Hari Pancasila Jadi Momentum Kembali ke Jati Diri Indonesia

    Jakarta

    Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengajak seluruh elemen bangsa menjadikan momentum Hari Pancasila untuk kembali ke jati diri Indonesia. Ia menegaskan Pancasila bukan hanya dasar negara, tetapi juga menjadi kompas moral bagi seluruh rakyat Indonesia.

    “Pancasila adalah dasar negara sekaligus kompas moral bangsa. Nilai-nilai Pancasila menjadi tuntunan untuk menghadapi berbagai tantangan zaman, yang akan membawa kita kembali ke jati diri sebagai manusia Indonesia,” kata Teddy Minggu (1/6/2025).

    Menurut Teddy tantangan yang dihadapi bangsa saat ini, baik dari dalam maupun luar, menuntut penguatan karakter kebangsaan yang berlandaskan Pancasila.

    Untuk itu, Teddy mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan nilai-nilai Pancasila sebagai fondasi dalam berpikir, bersikap, dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari.

    “Selamat Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2025. Mari terus jadikan nilai-nilai Pancasila sebagai fondasi dalam kehidupan sehari-hari kita,” ucapnya.

    Diketahui, Hari Lahir Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Juni dan telah ditetapkan sebagai hari libur nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016. Peringatan ini merujuk pada momen ketika Ir Soekarno memperkenalkan konsep dasar negara pada pidatonya dalam sidang BPUPKI pada 1 Juni 1945.

    (eva/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Pasien Korban Tewas Kecelakaan Ambulans di Riau Hendak Dirujuk ke Pekanbaru

    Pasien Korban Tewas Kecelakaan Ambulans di Riau Hendak Dirujuk ke Pekanbaru

    Pelalawan

    Seorang pasien yang diangkut mobil ambulans tewas dalam kecelakaan melibatkan Land Cruiser di Pelalawan, Riau. Pasien bernama Suin (49) itu hendak dirujuk ke rumah sakit di Kota Pekanbaru.

    “Pasien mau dirujuk ke RS Awal Bros Pekanbaru,” ujar Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri, dalam keterangannya, Minggu (1/6/2025).

    Afrizal mengatakan pasien bernama Suin tersebut menderita stroke. Korban dibawa ambulans dari Kecamatan Belilas, Indragiri Hulu (Inhu), Riau.

    “Pasien diangkut dari Kecamatan Belilas, Inhu,” ucapnya.

    Nahas, dalam perjalanan menuju ke Kota Pekanbaru, ambulans yang mengangkut pasien Suin mengalami kecelakaan di Jalan Lintas Timur Km 86+400 Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan. Kecelakaan tersebut menewaskan pasien dan sopir ambulans yang bernama Andria Permana (40).

    “Korban yang meninggal sopir dan pasien stroke yang dibawa ambulans,” imbuh Afrizal.

    Dugaan Awal Penyebab Kecelakaan

    “Mobil Toyota Land Cruiser BK-1389-MB yang dikemudikan Saudara Priadi diduga hilang kendali dan bergerak melebar ke kanan jalan,” ujar Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri, dalam keterangannya, Minggu (1/6).

    Di saat bersamaan, mobil ambulans Daihatsu Luxio bernopol BM-7052-BL datang dari arah berlawanan. Kecelakaan pun tak terhindarkan.

    Selain dua orang tewas, empat orang lainnya mengalami luka-luka. Kecelakaan tersebut juga mengakibatkan kedua kendaraan ringsek.

    (mei/gbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kotak Amal di Beji Depok Dicuri Pria Terekam CCTV, Pengurus Ikhlas

    Kotak Amal di Beji Depok Dicuri Pria Terekam CCTV, Pengurus Ikhlas

    Depok

    Sebuah video memperlihatkan aksi pria mencuri kotak amal di Jalan Kemiri Jaya, Beji, Depok. Polisi menyebut pengurus lingkungan setempat mengikhlaskan kotak amal yang dicuri tersebut.

    “Diselesaikan secara damai. Pengurus lingkungan dan atas persetujuan warga, menyatakan tidak akan membuat pelaporan,” kata Kapolsek Beji Kompol Josman saat dihubungi wartawan, Minggu (1/5/2025).

    Pengurus lingkungan mengikhlaskan uang di dalam kotak amal yang dicuri pelaku.

    “Pengurus lingkungan sudah mengikhlaskan uang yang ada di dalam kotak amal tersebut,” ucapnya.

    Sebelumnya, dari video yang dilihat detikcom, Minggu (1/6), terlihat pelaku mengenakan kaus berwarna hitam dan peci. Pelaku terlihat tengah duduk sembari berusaha membuka baut kotak amal menggunakan obeng.

    Pelaku sesekali menoleh sekitar dan berdiri untuk melihat situasi. Dia tampak kesulitan membuka kotak amal. Pelaku akhirnya pergi, dan kembali lagi namun sudah mengenakan jaket.

    (azh/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Hari Lahir Pancasila, Bamsoet Ajak Tanamkan Semangat Persatuan

    Hari Lahir Pancasila, Bamsoet Ajak Tanamkan Semangat Persatuan

    Jakarta

    Anggota DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan peringatan hari lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni merupakan momen penting bagi masyarakat Indonesia untuk merenungkan kembali nilai-nilai dasar yang terkandung dalam ideologi bangsa.

    Di tengah era digital saat ini, informasi menjadi bergerak dengan cepat. Hal ini pun menjadi tantangan untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa menjadi semakin kompleks. Oleh karena itu, Bamsoet mendorong agar nilai-nilai dalam lima sila Pancasila diinternalisasikan dalam setiap interaksi di ruang digital.

    “Perayaan hari lahir Pancasila tidak boleh hanya menjadi seremoni belaka. Tetapi harus menjadi momentum untuk merefleksikan kembali peran setiap individu dalam menjaga persatuan bangsa, terutama di ruang digital yang kini menjadi medan baru perjuangan nilai. Merayakan Pancasila berarti menanamkan semangat persatuan dalam algoritma kehidupan sehari-hari. Meskipun kita berbeda suku, agama, pilihan politik, atau preferensi budaya, kita tetap satu bangsa, satu Tanah Air, dan satu bahasa: Indonesia,” ujar Bamsoet dalam keterangannya, Minggu (1/6/2025).

    Ketua MPR ke-15 ini pun memaparkan era digital membawa dampak dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan pada tahun 2024, jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai lebih dari 215 juta orang, atau sekitar 78% dari total penduduk Indonesia.

    Adapun angka tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia kini hidup dan berinteraksi di ruang digital. Menurutnya, dunia maya bukan lagi pelengkap, melainkan menjadi ruang utama di mana ideologi, opini, dan identitas dibentuk serta dibagikan.

    Namun, Bamsoet menilai kemajuan teknologi juga membawa tantangan serius bagi persatuan bangsa. Polarisasi politik, penyebaran hoaks, ujaran kebencian, dan meningkatnya intoleransi berbasis agama, etnis, maupun pandangan politik kerap bermula dan berkembang di media sosial.

    “Fenomena ‘echo chamber’ dan algoritma yang hanya menyajikan informasi sesuai preferensi pengguna telah mempersempit ruang dialog dan memperlebar jurang perbedaan. Dalam hal ini, nilai-nilai Pancasila, khususnya sila ketiga yaitu ‘Persatuan Indonesia’, menjadi sangat relevan untuk kembali ditegakkan, terutama di dunia digital,” jelas Bamsoet.

    Bamsoet menjelaskan tantangan lain yang perlu dicermati adalah ancaman disinformasi yang datang dari luar negeri dan dimanfaatkan untuk mengganggu stabilitas nasional. Dalam konteks geopolitik global, Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia memiliki posisi strategis, dan ruang digital Indonesia bukanlah ruang yang steril.

    Lebih lanjut, Bamsoet menambahkan seluruh elemen bangsa harus berperan aktif dalam merajut persatuan di era digital. Sebab, setiap individu, khususnya generasi muda yang mendominasi demografi pengguna internet, memiliki peran vital sebagai penjaga nilai Pancasila.

    Bamsoet mengungkapkan dalam setiap unggahan, komentar, dan interaksi daring, ada ruang untuk merefleksikan apakah tindakan tersebut memperkuat atau justru merusak nilai-nilai persatuan. Sebab, nasionalisme era digital bukan lagi soal berdiri di medan perang, melainkan menjaga ruang digital dari perpecahan, menjaga wacana dari kebencian, dan merawat kebhinekaan melalui literasi dan etika bermedia.

    “Pengajaran Pancasila tidak cukup hanya lewat buku teks dan hafalan sila, melainkan melalui pendekatan yang kontekstual dan kreatif. Semisal melalui film pendek, vlog edukatif, atau kampanye media sosial yang memuat narasi kebangsaan. Sejumlah komunitas daerah telah memulai ini dengan memproduksi konten edukatif berbahasa daerah untuk memperkuat jati diri lokal sambil menjembatani rasa kebangsaan. Inilah bentuk nyata dari semboyan ‘Bhinneka Tunggal Ika’ yang hidup di dunia maya,” pungkasnya.

    (akd/akd)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini