Category: Detik.com News

  • ‘Suling Emas’ Polres Meranti Ajak Warga Tanam pohon hingga Cegah Karhutla

    ‘Suling Emas’ Polres Meranti Ajak Warga Tanam pohon hingga Cegah Karhutla

    Kepulauan Meranti

    Polres Kepulauan Meranti menunjukkan komitmennya menjaga silaturahmi dengan masyarakat melalui program Subuh Keliling ke Masjid-masjid (Suling Emas). Tak hanya mempererat silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi wadah polisi dalam memberikan edukasi kepada warga mulai dari menanam pohon hingga mencegah karhutla.

    Kegiatan ini digelar sejumlah polsek di Kepulauan Meranti, Riau, pada Minggu (10/8/2025) subuh. Polsek Merbau menggelar ‘Suling Emas’ di Masjid Assobirin, Kecamatan Tasik Putri Puyu, yang dipimpin oleh Bripka Sisunardi, Brigadir Miftahuz Zikri, dan Briptu Andre Jonanda.

    Sementara itu, Polres Kepulauan Meranti mengadakan Suling Emas di Masjid Darul Ulum, Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi. Kegiatan ini diikuti oleh personel Polres bersama jamaah setempat.

    Kegiatan Subuh Keliling ini dirangkai dengan berbagai agenda, mulai dari salat subuh berjamaah, penyampaian pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), hingga patroli dan pengamanan rumah ibadah.

    Polres Kepulauan Meranti menggelar ‘Suling emas’ sebagai wadah silaturahmi dan edukasi warga, Minggu (10/8/2025). Foto: dok. Polres Kepulauan Meranti

    Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Aldi Alfa Faroqi menyampaikan bahwa melalui program Suling, Polri berupaya mempererat hubungan dengan masyarakat, mengajak warga memakmurkan masjid, sekaligus memastikan situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.

    “Kami ingin anggota Polri semakin dekat dengan masyarakat, memakmurkan masjid bersama, serta menjaga keamanan lingkungan rumah ibadah setiap hari. Kehadiran Polri di tengah aktivitas keagamaan diharapkan mampu menumbuhkan rasa aman dan nyaman bagi seluruh jamaah,” ungkap AKBP Aldi.

    Pada kesempatan itu, polisi juga mengajak warga untuk menanam pohon serta mencegah karhutla dengan tidak membakar sampah ataupun membuka lahan dengan cara dibakar. Polisi juga mengimbau apabila mengetahui adanya karhutla agar segera melapor.

    (mei/knv)

  • Prabowo Lantik Wakil Panglima TNI, Legislator PDIP: Itu Relevan

    Prabowo Lantik Wakil Panglima TNI, Legislator PDIP: Itu Relevan

    Jakarta

    Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, menilai pelantikan Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita, oleh Presiden Prabowo Subianto relevan di masa sekarang. TB Hasanuddin menyebut dihidupkannya kembali posisi ini usai 25 tahun mengalami kekosongan wajar, lantaran bertambahnya tugas hingga jumlah komando daerah militer (kodam).

    “Gini ya, pelantikan atau penambahan jabatan Wakil Panglima TNI menurut hemat saya itu relevan ya, kenapa? sekarang ini ada penambahan 6 komando daerah militer, kemudian 20 brigade, dan 100 batalyon, banyak loh itu,” kata TB Hasanuddin kepada wartawan, Minggu (10/8/2025).

    TB Hasanuddin menyebut pasukan TNI juga semakin bertambah. Ia mengatakan tugas bagi TNI seiring berjalannya waktu bervariasi.

    “Maka jumlah pasukan makin banyak satu, dua rentang kendalinya komando dan pengendalian makin lebar ya. Dan ketiga tentu tugasnya menjadi bertambah dan bervariasi sehingga dibutuhkan wakil panglima untuk menjadi panglima TNI di dalam melaksanakan tugas pokoknya begitu,” kata dia.

    Legislator PDIP ini mengatakan Undang-Undang TNI tak mengatur struktur satuan TNI beserta jumlahnya. Ia menyebut penambahan hingga pengurangan satuan TNI diatur langsung oleh Presiden.

    Adapun Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Wakil Panglima TNI. Jenderal Tandyo Budi Revita dipercaya menjadi Wakil Panglima TNI.

    Pelantikan Wakil Panglima TNI Jenderal Tandyo Budi Revita digelar dalam rangkaian acara upacara gelar pasukan operasional dan kehormatan militer di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025). Upacara ini digelar pukul 09.00 WIB dan dihadiri langsung Presiden Prabowo beserta Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    Sebagaimana diketahui, posisi Wakil Panglima kosong selama 25 tahun. Terakhir jabatan ini diemban oleh Jenderal (Purn) Fachrul Razi pada 1999-2000.

    (dwr/gbr)

  • Ibas Sebut Teknologi Co-Firing Mampu Kurangi Sampah-Ciptakan Ekonomi Baru

    Ibas Sebut Teknologi Co-Firing Mampu Kurangi Sampah-Ciptakan Ekonomi Baru

    Jakarta

    Wakil Ketua MPR RI dari Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menekankan pentingnya penerapan teknologi co-firing biomassa sebagai solusi pengurangan emisi karbon sekaligus peluang ekonomi baru. Dia menilai co-firing memiliki beragam manfaat seperti memperkuat ketahanan energi nasional hingga menciptakan lapangan kerja baru.

    Oleh karena itu, dia menilai pengesahan RUU Energi Baru Terbarukan (EBT) sebagai landasan hukum percepatan transisi energi. Hal tersebut disampaikan Edhie Baskoro dalam acara Audiensi dengan acara PT PLN Nusantara Power (PLN NP) Unit Pembangkit Pacitan “Co-Firing Biomassa: Tantangan, Peluang, dan Peran PLTU dalam Mendorong Pencapaian Target EBT Nasional” di Pacitan, Jumat (8/7/2025).

    “Kabupaten sebesar Pacitan ini memiliki PLTU, sumber energi yang bisa mengaliri, menghidupi masyarakat tidak hanya di Pacitan tetapi juga lebih luas di tanah Jawa dan Bali. Kita bersyukur bahwa program ini hadir berkat inisiasi Presiden SBY, putra daerah Pacitan, yang melihat kebutuhan energi sebagai tantangan strategis bangsa,” kata Ibas dalam keterangannya, Minggu (10/8/2025).

    Ibas berharap pengelolaan PLTU Pacitan dapat berjalan optimal dan efisien, sehingga Indonesia semakin mandiri dalam penyediaan energi.

    “Kalau kita ingin terus lebih maju dan sejahtera, kita harus memperhatikan energi. Apalagi dunia kini bergerak mengurangi ketergantungan pada energi fosil,” jelasnya.

    “Co-firing biomassa adalah langkah nyata menuju energi bersih yang abadi. Selain mengurangi emisi CO₂ secara signifikan, kebijakan ini juga membuka peluang industri baru dan menciptakan lapangan pekerjaan di sektor biomassa,” katanya.

    Lebih lanjut, Ibas menegaskan bahwa Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo saat ini tengah fokus menciptakan kemandirian energi.

    “Energi adalah sumber kehidupan, dan untuk maju serta sejahtera kita harus memastikan ketersediaan energi yang berkelanjutan. Kita perlu mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan mengembangkan energi baru terbarukan yang ramah lingkungan, demi generasi masa depan yang hidup sehat. Co-firing biomassa menjadi salah satu solusi potensial untuk mewujudkannya,” sambungnya.

    Dia pun menyinggung urgensi pengesahan Rancangan Undang-Undang Energi Baru Terbarukan (RUU-EBT) sebagai payung hukum yang kuat untuk mendorong investasi dan mempercepat transisi energi.

    “Salah satu kunci percepatan transisi energi adalah hadirnya RUU-EBT. Targetnya, bauran energi terbarukan nasional mencapai 23% pada 2025 dan meningkat menjadi 30% pada 2050. Namun pembahasannya masih alot karena perbedaan kepentingan antara sektor fosil dan energi terbarukan,” kata Ibas.

    Menurutnya, hambatan tersebut dapat diatasi dengan komunikasi intensif, insentif fiskal menarik, dan peningkatan kapasitas SDM di sektor energi. Dia mengajak seluruh pihak untuk bersinergi, termasuk PLN dan pemerintah pusat dan daerah agar Pacitan dapat menjadi percontohan pusat energi terbarukan di Indonesia.

    “Tujuannya sama: menciptakan keberlanjutan dan kesejahteraan lingkungan. Dengan dukungan regulasi, teknologi, dan komitmen bersama, saya yakin Pacitan bisa menjadi role model dalam transisi energi bersih,” jelasnya.

    Ibas menegaskan bahwa biomassa adalah solusi energi untuk masa depan yang lebih cerah.

    “Biomassa jadi solusi energi, menuju masa depan yang cerah. Bersama kita wujudkan mimpi untuk bumi yang lebih maju dan sejahtera,” jelasnya.

    Dia pun mengajak pemerintah daerah dan pusat untuk memperkuat rantai pasok biomassa.

    “Kalau kita bisa mengelola sampah dan limbah pertanian secara sistematis, Pacitan akan punya sumber biomassa yang stabil. Ini bukan hanya soal PLTU, tapi juga peluang ekonomi untuk masyarakat,” ujarnya.

    Sementara itu, Senior Manager PT PLN Nusantara Power (PLN NP) Unit Pembangkit Pacitan Munif menyampaikan aspirasi dan keresahan terkait tantangan yang akan dihadapi di masa mendatang.

    “Kami sangat berterima kasih atas undangan ini. Kesempatan yang sangat langka bagi kami. Seperti program yang dicanangkan PLN, kami juga melakukan biomass Co-Firing mulai 2021. Di 2024 total 184 ribu ton biomassa yang kami gunakan,” kata Munif.

    “Kami juga terus didorong, karena Co-Firing adalah bagian penting dari transisi energi. Kendala kami ada pada proses bisnis yang bisa mendukung ketersediaan stok biomassa sesuai kebutuhan. Limbah yang dapat digunakan berasal dari pertanian, perkebunan, industri, dan sampah,” sambungnya.

    Selain itu, Bupati Pacitan Indrata Nuraj sepakat terkait pentingnya kolaborasi untuk atasi sampah. Menurutnya, untuk mengatasi masalah sampah tidak bisa dibebankan pada satu pihak saja.

    “Kami akan mendorong pengelolaan limbah sampah di Pacitan agar kedepannya bisa dimanfaatkan untuk biomassa. Dengan begitu, target ketersediaan bahan baku untuk co-firing akan lebih terjamin,” tutupnya.

    (akn/ega)

  • Prabowo Bicara Wawasan Pertahanan Defensif: Seluruh Bangsa Kita Pertahankan

    Prabowo Bicara Wawasan Pertahanan Defensif: Seluruh Bangsa Kita Pertahankan

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto mengatakan bangsa Indonesia memiliki wawasan pertahanan defensif. Prabowo menyebut setiap jengkal tanah di Indonesia akan dipertahankan demi kedaulatan negara.

    Hal itu disampaikan Prabowo dalam sambutannya di Lapangan Suparlan Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025). Prabowo menegaskan setiap anggota TNI siap mati untuk negara.

    “Kita membela rakyat dan kita siap mati untuk rakyat kita saudara-saudara sekalian. Itulah TNI hari ini di belakang saya banyak tokoh-tokoh yang makai seragam, mereka pakai seragam sebagai tanda mereka ingin terlibat, mereka ingin mempertaruhkan diri mereka bersama-sama seluruh rakyat Indonesia,” ujar Prabowo.

    Ia mengatakan RI berprinsip pada pertahanan rakyat semesta. Menurutnya tak ada langkah lain dalam tugas TNI selain berbuat untuk negara.

    “Karena bangsa kita punya pertahanan yang kita namakan pertahanan rakyat semesta. Kita tidak mau berbuat selain membela bangsa Indonesia,” ucapnya.

    “Karena itu wawasan kita adalah wawasan pertahanan yang defensif, ada yang mengatakan dalam perang, defensif itu tidak bisa menang. Itu bacaan sejarah yang keliru,” kata Prabowo.

    “Kalau kita mempertahankan bangsa kita, kita pertahankan tiap kampung, tiap lembah, tiap bukit, tiap gunung, tiap kecamatan, tiap kabupaten tiap provinsi, tiap jengkal tanah kita pertahankan, seluruh bangsa Indonesia kita pertahankan,” sambungnya.

    Ia menyebut, dengan cara seperti itu, justru Indonesia akan sungguh-sungguh menjaga pertahanan negara. Prabowo menegaskan lebih baik mati daripada RI harus merasakan penjajahan lagi.

    “Saudara-saudara kita tidak bisa ditaklukkan dan bagi kita tidak ada masalah, daripada dijajah kembali lebih baik kita mati saudara-saudara sekalian,” imbuhnya.

    (dwr/gbr)

  • Prabowo Resmikan 6 Kodam, 14 Kodaeral hingga 3 Kodau di Batujajar

    Prabowo Resmikan 6 Kodam, 14 Kodaeral hingga 3 Kodau di Batujajar

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto meresmikan 6 Komando Daerah Militer baru. Peresmian berlangsung saat upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Suparlan Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung, Jawa Barat.

    “Dengan mengucap bismillahirohmanirohim, pada pagi hari ini, hari Minggu tanggal 10 Agustus 2025, saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia dengan ini meresmikan 6 Komando Daerah Militer,” kata Prabowo di Batujajar, Minggu (10/8/2025).

    Selain 6 Kodam baru, Prabowo juga meresmikan Komando Daerah Angkatan Laut dan Udara. Dia juga meresmikan pembangunan 5 Batalyon Komando Pasukan Gerak Cepat.

    “14 Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral), 3 Komando Daerah Angkatan Udara, 1 Komando Operasi Udara, 6 Grup Komando Pasukan Khusus, 20 Brigade Terirtorial Pembangunan, 1 Brigade Infanteri Marinir, 1 Resimen Korps Pasukan Gerak Cepat, 100 Batalyon pembangunan teritorial, 5 Batalyon Infantri Marinir, 5 Batalyon Komando Korps Pasukan Gerak Cepat,” ujar Prabowo.

    Prabowo kemudian menyalakan sirine sebagai tanda telah dilakukannya peresmian tersebut. Kemudian disusul dengan dentuman.

    Berikut daftar 6 Kodam Baru yang diresmikan Prabowo:

    1. Kodam XIX/Tuanku Tambusai – meliputi wilayah Riau dan Kepulauan Riau
    2. Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol – meliputi wilayah Sumatera Barat dan Jambi
    3. Kodam XXI/Radin Inten – meliputi wilayah Lampung dan Bengkulu
    4. Kodam XXII/Tambun Bungai – meliputi wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan
    5. Kodam XXIII/Palaka Wira – meliputi wilayah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat
    6. Kodam XXIV/Mandala Trikora – berpusat di Merauke, Papua Selatan.

    (dek/knv)

  • Para Veteran RI Kirab di CFD Bundaran HI: Mengabdi Tanpa Batas

    Para Veteran RI Kirab di CFD Bundaran HI: Mengabdi Tanpa Batas

    Jakarta

    Rombongan veteran menggelar kirab di car free day (CFD) Jalan Thamrin, tepatnya di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat. Kirab itu sebagai peringatan Hari Veteran Nasional 10 Agustus.

    Pantauan detikcom di lokasi, Minggu (10/8/2025) kirab veteran tiba di Bundaran HI sekitar pukul 7.30 WIB. Mereka memulai kirab itu dari sekitar Patung Kuda.

    Marching band dari TNI mengiringi perjalanan kirab para veteran. Mereka pun berbondong-bondong melintas sambil disaksikan warga yang tengah berkegiatan di Bundaran HI.

    Para veteran tampak khusyuk berjalan mengikuti kirab. Ada pula yang dibantu menggunakan kursi roda.

    Mereka juga ternyata berasal dari pasukan berbeda. Terpantau ada Pleton PKRI (Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia), Pasukan Trikora, Pasukan Dwikora, dan Pasukan Seroja.

    Veteran gelar kirab di CFD Bundaran HI, Jakarta Pusat (Foto: Taufiq Syarifudin/detikcom)

    Ketua Umum Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) HBL Mantiri mengatakan, kirab ini bertujuan agar veteran semakin dikenal. Mereka ingin veteran tetap eksis di Indonesia.

    “Jadi supaya rakyat ini tahu ya bahwa veteran tetap eksis dan akan tetap eksis selama ada NKRI,” kata Mantiri.

    “Kami berpesan agar mereka generasi muda melanjutkan (perjuangan). Karena kita ada tugas juga untuk melestarikan, jiwa semangat dan nilai-nilai 1945, yaitu pantang menyerah, patriotisme, rela berkorban dan banyak hal yang kepada anak muda sekarang yang kami rasakan sekarang masih kurang. Kita harapkan nilai nilai dari 1945 terus ada dan selalu kita wariskan dan lestarikan untuk generasi muda,” imbuh dia.

    (lir/lir)

  • Polisi Inggris Tangkap 466 Pendemo Dukung Gerakan Pro-Palestina

    Polisi Inggris Tangkap 466 Pendemo Dukung Gerakan Pro-Palestina

    London

    Polisi Inggris menangkap 466 orang karena mendukung kelompok ‘Palestine Action’ dalam protes terbaru di London. Mereka mendukung kelompok tersebut sejak pemerintah Inggris melarangnya bulan lalu berdasarkan undang-undang antiteror.

    Seperti dilansir AFP, Minggu (10/8/2025), Kepolisian Metropolitan mengatakan telah melakukan penangkapan tersebut. Penangkapan ini diperkirakan merupakan salah satu jumlah tertinggi yang pernah ada dalam satu protes di ibu kota Inggris, karena “mendukung organisasi terlarang”.

    Kepolisian juga menangkap delapan orang atas pelanggaran lain termasuk lima orang atas dugaan penyerangan terhadap petugas, meskipun tidak ada yang mengalami luka serius.

    Pemerintah melarang Palestine Action pada awal Juli, beberapa hari setelah mereka mengaku bertanggung jawab atas pembobolan pangkalan angkatan udara di Inggris selatan yang menyebabkan kerugian sekitar £7 juta pada dua pesawat.

    Kelompok tersebut mengatakan bahwa para aktivisnya menanggapi dukungan militer tidak langsung Inggris untuk Israel di tengah perang di Gaza.

    Namun, para kritikus, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa dan kelompok-kelompok seperti Amnesty International dan Greenpeace, telah mengecam langkah tersebut sebagai pelanggaran hukum dan ancaman terhadap kebebasan berbicara.

    (lir/lir)

  • 4 Prajurit TNI Ditetapkan Tersangka Kasus Kematian Prada Lucky

    4 Prajurit TNI Ditetapkan Tersangka Kasus Kematian Prada Lucky

    Jakarta

    TNI terus melakukan penyidikan terkait kematian Prada Lucky Chepril Saputra Namo yang diduga tewas dianiaya. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan sebanyak 4 prajurit ditetapkan sebagai tersangka.

    “Saat ini dari sejumlah personel yang diperiksa baik terduga pelaku maupun saksi-saksi, sementara oleh penyidik Pomdam IX/Udayana sudah ditetapkan 4 orang tersangka dan dilaksanakan penahanan di Subdenpom IX/1-1 di Ende,” kata Wahyu kepada wartawan, Minggu (10/8/2025).

    Keempat tersangka tersebut yakni Pratu AA, Pratu EDA, Pratu PNBS dan Pratu ARR. Wahyu mengatakan penyidik masih mendalami peran masing-masing tersangka.

    “Dan pemeriksaan kepada yang bersangkutan akan dilanjutkan sebagai tersangka untuk diketahui peran masing-masing sehingga nantinya dapat ditentukan pasal yang akan dikenakan termasuk tahapan-tahapan lanjutannya,” tutur dia.

    Selain itu, sebanyak 16 prajurit lainnya masih diperiksa. Wahyu mengatakan tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan tersangka.

    Prada Lucky diduga tewas karena dianiaya senior sesama prajurit TNI. Prada Lucky diketahui baru menjadi anggota selama dua bulan. Dia mengembuskan napas terakhirnya di RSUD Aeramo, Mbay, Nagakeo.

    Dilansir detikBali, Sabtu (9/8), Ibu Lucky, Sepriana Paulina Mirpey, bersama suaminya, Sersan Mayor Christian Namo, memberikan pelukan dan penghormatan terakhir kepada putra kedua dari empat bersaudara itu.

    Christian lantas mencium Lucky dari dalam peti jenazahnya. Aksi itu disusul oleh sang ibu, Sepriana bersama tiga orang anak dan rumpun keluarga Lucky.

    “Sayang e, kami tidak sanggup,” teriak kedua orang tua bersama adik dan kakak Lucky di samping peti jenazah.

    (lir/lir)

  • Rumah Terduga Pembunuh Bocah 7 Tahun di Pasuruan Dirusak Warga

    Rumah Terduga Pembunuh Bocah 7 Tahun di Pasuruan Dirusak Warga

    Jakarta

    Bocah 7 tahun inisial MHM diduga dibunuh oleh tetangganya M Afandi (22) yang diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Pasuruan, Jawa Timur. Keluarga korban dan sejumlah warga setempat yang marah merusak rumah pelaku.

    Dilansir detikJatim, aksi perusakan rumah pelaku ini sempat terekam kamera. Warga yang marah tampak merusak kaca. Sebagian warga juga terlihat masuk dan merusak perabot yang ada di dalam rumah.

    Kasi Humas Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno membenarkan perusakan rumah pelaku yang diketahui orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) itu. Aksi tersebut terjadi setelah Sabtu malam tadi.

    “Kejadian (perusakan) habis isya. Ada petugas, tapi warga lebih banyak,” kata Joko Suseno, Sabtu (9/8/2025).

    Joko menambahkan saat perusakan, rumah pelaku dalam keadaan kosong tak berpenghuni. Sebab selama ini pelaku sehari-hari tinggal sendiri. Pelaku sendiri telah diamankan di Mapolres Pasuruan.

    Baca selengkapnya di sini

    (lir/lir)

  • Warga Tulungagung Meninggal Usai Ikut Lomba Tarik Tambang

    Warga Tulungagung Meninggal Usai Ikut Lomba Tarik Tambang

    Jakarta

    Seorang warga yang mengikuti lomba tarik tambang di Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur dikabarkan meninggal dunia. Korban sempat terjatuh saat bertanding.

    Dilansir detikJatim, video detik-detik tumbangnya peserta tarik tambang itu viral di media sosial Facebook. Dalam video berdurasi 27 detik itu korban E awalnya tampak bersemangat bersama timnya untuk beradu tarik dengan kelompok lawan.

    Di tengah perlombaan tiba-tiba korban tergeletak dan langsung dikerumuni warga untuk dilarikan ke layanan kesehatan.

    Kapolsek Rejotangan AKP Kasianto membenarkan kejadian peristiwa tersebut. Korban akhirnya dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan di Puskesmas Rejotangan.

    “Nggih (betul), meninggalnya di Puskesmas Rejotangan,” kata AKP Kasianto, Sabtu (9/8/2025).

    Kasianto mengimbau masyarakat yang hendak bertanding dalam perlombaan yang membutuhkan kerja otot secara maksimal untuk mempertimbangkan faktor kesehatan. Harapannya insiden serupa tidak terjadi lagi.

    Baca selengkapnya di sini

    (lir/lir)