Category: Detik.com News

  • Sakit Hati Ucapan Ortu ke Cucu, Pria di Simalungun Nekat Bakar Rumah

    Sakit Hati Ucapan Ortu ke Cucu, Pria di Simalungun Nekat Bakar Rumah

    Jakarta

    Seorang pria bernama Jumadi Sirait (33) nekat membakar rumah orangtuanya di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut). Peristiwa itu dipicu karena pelaku mengaku sakit hati dengan ucapan korban.

    Kapolsek Tanah Jawa Kompol Asmon Bufitra mengatakan peristiwa itu terjadi di Huta VIII Bagot Puloan, Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Jumat (17/10) sekira pukul 20.00 WIB. Saat ini, pelaku telah diamankan petugas kepolisian.

    “Dalam waktu singkat, pelaku Jumadi Sirait berhasil kami amankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan intensif,” kata Asmon dilansir detikSumut, Minggu (19/10/2025).

    Asmon mengatakan pelaku membakar rumah orangtuanya dengan cara menyiramkan bensin ke dinding rumah dan menyulut api. Selain rumah orang tua korban, api itu juga menjalar dan membakar satu rumah warga lainnya.

    Berdasarkan keterangan pelaku, kata Asmon, motif pelaku nekat membakar rumah orangtuanya karena sakit hati dengan perkataan korban ke anak pelaku atau cucu korban. Namun, Asmon belum memerinci perkataan korban yang membuat pelaku sakit hati tersebut.

    Baca selengkapnya di sini.

    (rfs/rfs)

  • Sopir Hilang Kendali, Bus Tabrak Tanggul Tewaskan 15 Orang di Brasil

    Sopir Hilang Kendali, Bus Tabrak Tanggul Tewaskan 15 Orang di Brasil

    Jakarta

    Setidaknya 15 orang tewas dalam kecelakaan lalu lintas saat seorang pengemudi bus yang melaju ke arah berlawanan kehilangan kendali di timur laut Brasil. Bus menabrak tanggul hingga terbalik.

    Dilansir AFP, Minggu (19/10/2025), tragedi yang melibatkan bus membawa 30 orang itu terjadi pada Jumat (18/10) malam waktu setempat, di negara bagian Pernambuco.

    Pengemudi menabrak beberapa batu di pinggir jalan dan kemudian melaju ke arah yang benar, tetapi menabrak tanggul dan bus terbalik, kata pernyataan polisi.

    Sebelas perempuan dan empat laki-laki tewas dalam kecelakaan itu. Jumlah korban luka tidak segera diungkapkan.

    Pengemudi keluar dari bus dengan luka ringan dan hasil tesnya negatif alkohol, kata polisi. Ia dibawa ke kantor polisi.

    (rfs/rfs)

  • Gempa M 3,8 Terjadi di Jembrana Bali

    Gempa M 3,8 Terjadi di Jembrana Bali

    Jakarta

    Gempa magnitudo (M) 3,8 terjadi di Jembrana, Bali. Pusat gempa berada di laut 33 Km Jembrana.

    “Kedalaman: 197 Km,” tulisa BMKG di akun X, Minggu (19/10/2025).

    Gempa terjadi pada Sabtu (18/10), pukul 22.57 WIB dengan titik koordinat 8,11 LS, 114,78 BT.

    Getaran gempa dirasakan dalam skala MMI II di Kuta. Artinya, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

    (rfs/rfs)

  • Terminal Kargo Kebakaran, Penerbangan di Bandara Bangladesh Ditangguhkan

    Terminal Kargo Kebakaran, Penerbangan di Bandara Bangladesh Ditangguhkan

    Jakarta

    Kebakaran besar melanda terminal kargo bandara internasional utama Bangladesh di Dhaka. Pihak berwenang menangguhkan semua penerbangan.

    Dilansir AFP, Sabtu (18/10/2025), terminal bandara utama tidak terdampak, tetapi kepulan asap hitam tebal menyelimuti landasan pacu.

    Juru bicara Dinas Pemadam Kebakaran, Talha bin Zasim, mengatakan 37 unit pemadam kebakaran sedang memadamkan api, yang berkobar pada sore hari dan kemudian mendatangkan bala bantuan dari pasukan keamanan.

    Otoritas bandara tidak segera menjawab panggilan telepon, tetapi surat kabar The Daily Star, mengutip pejabat bandara, mengatakan bahwa penerbangan telah dialihkan ke bandara lain.

    Dengan petugas pemadam kebakaran yang sedang menangani kebakaran, bandara diperkirakan akan kembali beroperasi dalam beberapa jam.

    (rfs/rfs)

  • Momen Kepanikan Penumpang Pesawat Air China saat Kabin Terbakar

    Momen Kepanikan Penumpang Pesawat Air China saat Kabin Terbakar

    Batrai yang disimpan di kabin pesawat China Air terbakar di dalam penerbangan harian maskapai nasional tersebut dari kota Hangzhou di China timur ke Bandara Internasional Incheon, dekat Seoul, Korea Selatan. Kejadian ini membuat penumpang panik.

    Baterai tersebut disimpan di bagasi kabin oleh seorang penumpang. Pesawat dialihkan untuk pendaratan darurat di Bandara Internasional Shanghai Pudong.

  • Dugaan Paparan Radioaktif di Cikande Bersumber dari Filipina

    Dugaan Paparan Radioaktif di Cikande Bersumber dari Filipina

    Jakarta

    Pencemaran zat radioaktif Cesium-137 di Cikande, Banten, disebut-sebut berasal dari Filipina. Ada impor besi baja dari Filipina yang mengandung zat berbahaya tersebut.

    Informasi tersebut disampaikan Wakil Ketua MPR RI Eddy Soeparno. Dia mulanya menyampaikan terkait pencemaran radioaktif tersebut, perlu ada pengawasan yang kuat.

    “Kami sudah menyampaikan dari awal juga bahwa memang ini adalah masalah pengawasan yang memang merupakan salah satu titik koordinasi yang perlu kita perkuat, apalagi kita bicara mengenai pengawasan dari barang-barang yang diimpor,” kata Eddy Soeparno di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (13/10).

    Eddy menyebut banyak produksi yang dilakukan di Indonesia memerlukan bahan yang diimpor. Dia mengatakan cemaran radioaktif di Cikande itu berasal dari besi baja yang diimpor dari Filipina.

    “Sebagaimana kita ketahui banyak bahan produksi yang kita harus impor dari luar negeri. Oleh karena itu, kita berharap bahwa ada pengawasan yang lebih ketat lagi,” kata Waketum PAN ini.

    “Karena indikasinya yang kemarin terjadi kasus radioaktif adalah dari impor besi baja dari luar negeri ya, kalau saya tidak salah dari Filipina. Mohon saya dikoreksi kalau saya salah,” tambahnya.

    Eddy mengatakan impor ke Indonesia perlu diawasi dengan perhatian serius. Anggota Komisi XII DPR RI ini menyatakan pencemaran radioaktif berdampak panjang terhadap kesehatan.

    “Saya kira ini membutuhkan perhatian serius, pintu-pintu impor perlu diperketat, pemeriksaan juga perlu diperketat. Terutama untuk mencegah jangan sampai masalah ini karena radioaktif itu merupakan hal yang sangat serius, berdampak kepada kesehatan dan berdampak kepada kepercayaan masyarakat akan produk Indonesia yang akan kita ekspor,” ungkapnya.

    Filipina Bakal Selidiki

    Otoritas Filipina akan menyelidiki sumber pengiriman kontainer berisi bubuk seng yang terkontaminasi bahan radioaktif, yang sempat berdampak pada sembilan orang di Indonesia.

    “Saat ini, kemungkinan ini merupakan kasus kontaminasi yang terisolasi tanpa bahaya yang meluas bagi masyarakat luas,” ujar Menteri Sains dan Teknologi Renato Solidum Jr. dalam pesan singkat pada 18 Oktober, dilansir The Straits Times, Sabtu (18/10/2025).

    Ia mengatakan kontainer-kontainer yang akan dikembalikan ke Filipina akhir Oktober ini belum dibuka. Selain itu tidak terdeteksi radiasi di luarnya.

    “Tidak ada risiko bagi awak kapal,” tambahnya. “Setelah tiba, kontainer-kontainer ini akan diperiksa dan dikembalikan ke gudang yang aman,” ujarnya.

    Kontainer tersebut dikirim ke Indonesia oleh sebuah perusahaan dagang China yang berkantor di Filipina. Hal ini diungkapkan oleh seseorang yang mengetahui situasi tersebut, tetapi meminta untuk tidak disebutkan namanya karena membahas informasi yang bersifat pribadi.

    Indonesia sudah menghentikan impor besi tua pekan lalu setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) pada bulan Agustus mendeteksi sejumlah kecil bahan radioaktif cesium-137 dalam udang beku- dan kemudian dalam cengkeh – yang dikirim dari Indonesia.

    Menurut US Centres for Disease Control and Prevention (CDC), paparan terhadap isotop ini dapat meningkatkan risiko kanker. Cesium-137 dapat menjadi terbawa udara dalam keadaan tertentu.

    Kasus Naik Penyidikan

    Diketahui, kasus pencemaran radioaktif di Cikande ditingkatkan dari penyelidikan ke penyidikan usai pihak kepolisian melakukan serangkaian pemeriksaan beberapa saksi dan temuan di lapangan. Pihak kepolisian dan Kementerian LH masih sumber pencemaran Cesium-137.

    “Terkait dengan penyelesaian kasus ini dari sisi hukum hari ini telah dinaikkan statusnya oleh penyidik Bareskrim dari penyelidikan menjadi penyidikan,” kata Menteri LH Hanif di Cikande, Senin (13/10).

    Hanif mengatakan pihaknya masih menelusuri sumber cemaran zat radioaktif di kawasan industri modern Cikande tersebut. Pihaknya mengerucutkan penyelidikan sumber cemaran apakah dari limbah besi atau kebocoran pelimbahan di sekitar kawasan industri tersebut.

    Halaman 2 dari 3

    (dek/rfs)

  • Wakapolda Cek Ketahanan Pangan di Bekasi, Lahan 25 Ha Siap Ditanami Jagung

    Wakapolda Cek Ketahanan Pangan di Bekasi, Lahan 25 Ha Siap Ditanami Jagung

    Bekasi

    Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Dekananto Eko Purwono meninjau lahan untuk ketahanan pangan di Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Lahan seluas 25 hektare tersebut siap ditanami jagung.

    Lahan tersebut berada di Jalan Langkawi, Kampung Tembong Gunung, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Kehadiran Brigjen Dekananto hadir disambut Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa dan Kapolsek Cikarang Pusat AKP Elia Umboh, serta jajaran pejabat utama Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang Pusat.

    Turut hadir di lokasi, Danramil 12/Serang Baru Kapten Inf. Newardi, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi Abdilah, Sekcam Cikarang Pusat Mamat Raharjo, Danpos 12/Serang Baru Pelda Slamet Riyadi, Direktur PT Pura Delta Lestari Ir Nanang Herdia, dan tokoh masyarakat H Zaini.

    Dalam kunjungan tersebut, Wakapolda menerima paparan singkat dari Kapolres dan Kabid Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi mengenai kondisi lahan, jenis tanaman, serta progres pengelolaan.

    Lahan tersebut rencananya saat ini difokuskan untuk penanaman jagung dengan biaya produksi/pengolahan dan perawatan diperkirakan sebesar Rp 20 juta per hektare.

    Dukungan terhadap program ini turut diperkuat dengan kehadiran Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, yang melaporkan bahwa Dinas Pertanian telah memberikan bantuan berupa penyediaan pupuk untuk mendukung kesuburan lahan.

    Lahan seluas 25 hektare di Jalan Langkawi, Kampung Tembong Gunung, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat itu rencananya akan ditanami jagung. (dok. Istimewa)

    Sementara itu, dalam arahannya, Brigjen Dekananto menekankan pentingnya keberlanjutan dan pengembangan program ketahanan pangan ini. Ia menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan nyata Polri terhadap stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

    “Kegiatan ketahanan pangan ini harus terus dikembangkan, dan dapat memenuhi kebutuhan Bulog. Saya minta kepada anggota Binmas dan Babinsa agar dapat mengkoordinir warga masyarakat untuk mengelola pertanian dan agar dihitung betul biaya produksinya,” ujar Brigjen Pol Dekananto, dalam keterangannya, Sabtu (18/10/2025).

    Lebih lanjut, Wakapolda mengapresiasi kontribusi seluruh pihak, termasuk Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi dan para petugas pengelola, yang telah mendukung penuh program ketahanan pangan Polda Metro Jaya.

    “Semoga hal ini menjadi contoh yang baik untuk terus kita kembangkan,” pungkasnya.

    (mea/dhn)

  • Polda Metro Tebar Pesan Kamtibmas dari Masjid ke Masjid Lewat ‘Jumling’

    Polda Metro Tebar Pesan Kamtibmas dari Masjid ke Masjid Lewat ‘Jumling’

    Jakarta

    Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya terus menyebarkan pesan-pesan dalam upaya membangun keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dari masjid ke masjid. Program yang dinamakan ‘Jumat Keliling’ ini digelar sebagai bagian dari cooling system untuk menciptakan kesejukan dengan meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

    “Program Jumling ini adalah sarana Polri untuk hadir di tengah masyarakat, menyampaikan pesan-pesan kamtibmas, serta mempererat silaturahmi dalam rangka menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukum Polda Metro Jaya,” kata AKBP Sujanto, dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (18/10/2025).

    Kegiatan yang diawaki Direktorat Binmas Polda Metro Jaya kali ini digelar di Masjid Al-Furqon, Jalan Jambu Air, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, pada Jumat, 17 Oktober 2025. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasubditbintibsos Ditbinmas Polda Metro Jaya, AKBP Sujanto, bersama tim Jumling Ditbinmas.

    AKBP Sujanto mengatakan kegiatan Jumling ini bukan sekadar bagian dari program kepolisian, tetapi wujud nyata dalam memperkuat silaturahmi dan sinergi kepolisian dan masyarakat.

    “Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan menjauhi segala bentuk kekerasan, tawuran, serta tindakan anarkistis. Keamanan adalah tanggung jawab dan milik kita bersama,” ajak AKBP Sujanto.

    Ketua DKM Masjid Al-Furqon, Ustaz Safrudin, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan serta perhatian dari jajaran Ditbinmas Polda Metro Jaya.

    “Kami sangat berterima kasih atas kedatangan dan kepedulian dari pihak kepolisian. Semoga Polri selalu diberikan kesehatan, kekuatan, dan keberkahan dalam menjalankan tugas menjaga keamanan bangsa,” tutur Ustaz Safrudin.

    (mea/dhn)

  • Kemenbud Rayakan Hari Kebudayaan dengan Karnaval Budaya Nusantara

    Kemenbud Rayakan Hari Kebudayaan dengan Karnaval Budaya Nusantara

    Jakarta

    Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) Republik Indonesia menyelenggarakan Karnaval Bhinneka Tunggal Ika sebagai bagian dari perayaan Hari Kebudayaan 2025 yang jatuh setiap tanggal 17 Oktober. Kegiatan yang berlangsung di kawasan Museum Benteng Vredeburg hingga Titik Nol Kilometer Yogyakarta ini bertajuk ‘Beragam Budaya, Bersatu Jiwa untuk Indonesia.’

    Karnaval dibuka secara simbolis oleh Direktur Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi Restu Gunawan, bersama jajaran pejabat Kemenbud dengan menerbangkan merpati putih. Simbol itu melambangkan kebebasan, kedamaian, serta semangat persatuan dalam keberagaman budaya Indonesia.

    “Karnaval Bhinneka Tunggal Ika menjadi bagian dari rangkaian Hari Kebudayaan 2025, yang diselenggarakan untuk memperkuat semangat kebersamaan, memperkenalkan keberagaman budaya Indonesia kepada masyarakat luas, serta menegaskan kembali makna semboyan ‘Bhinneka Tunggal Ika’ sebagai fondasi kebudayaan nasional,” demikian tertulis dalam keterangan resmi Kemenbud, Sabtu (18/10/2025)

    Sebelum karnaval dimulai, rangkaian kegiatan turut dimeriahkan dengan penampilan musik kolintang yang membawakan lagu Rayuan Pulau Kelapa, O Ina Nikeke, dan Gambang Suling, dilanjutkan dengan kolaborasi musik kolintang dan peragaan busana ‘Selendang Batik Nusantara,’ menampilkan 18 perempuan berkebaya yang diiringi lagu Kebaya Indonesia yang bertempat di Kawasan Titik Nol Kilometer.

    Suasana semakin semarak dengan penampilan Tari Kolosal ‘Wanodya Indonesia’ yang dibawakan oleh 50 penari perempuan berkebaya, disusul dengan flash mob kebaya yang diiringi lagu Gugur Gunung.

    Karnaval Bhinneka Tunggal Ika menampilkan enam formasi tematik yang merepresentasikan kekayaan budaya dan alam Indonesia, yakni: Barisan Garuda Emas; Pelangi di Atas Cakrawala; Gemulai Ombak Seribu Sungai; Harmoni di Bumi Penuh Warna; Untaian Mutiara dari Timur; dan Simfoni Semesta Nusaraya.

    Rangkaian acara karnaval ditutup dengan Pagelaran Kolaborasi Wayang Kulit dan Ketoprak di Monumen Serangan Oemoem 1 Maret, menghadirkan Dalang Milenial dari Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) dengan bintang tamu Yati Pesek dan para seniman ketoprak Yogyakarta. Pertunjukan ini menjadi refleksi harmoni antara tradisi dan kreativitas generasi muda dalam melestarikan seni pertunjukan rakyat.

    (akn/ega)

  • Pekerja Bangunan di Bogor Tewas Tertimpa Tembok Penahan Tanah

    Pekerja Bangunan di Bogor Tewas Tertimpa Tembok Penahan Tanah

    Jakarta

    Kecelakaan kerja terjadi di Desa Cibadak, Kecamatan Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat. Seorang pekerja bangunan berinisial U (25) meninggal dunia diduga akibat tertimpa tembok penahan tanah (TPT).

    “Telah terjadi kecelakaan kerja di Desa Cibadak. Akibat kejadian tersebut, satu orang pekerja meninggal dunia,” kata Kapolsek Sukamakmur Ipda Dedi Priono, melalui Humas Polres Bogor, Sabtu (18/10/2025).

    Peristiwa itu terjadi pada Jumat (17/10). Sementara, satu pekerja bangunan lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan kerja tersebut.

    “Sementara satu orang lainnya berinisial U (45) mengalami luka dan telah mendapatkan perawatan medis,” bebernya.

    Video kecelakaan kerja tersebut beredar di media sosial (medsos). Dalam video yang beredar, terlihat warga beramai-ramai berada di lokasi.

    Pihak kepolisian pun telah mendatangi lokasi kejadian. Saat ini, polisi masih mendalami terkait penyebab kecelakaan itu.

    (rdh/amw)