Category: Detik.com News

  • HUT Ke-74, Humas Polri Gelar Diskusi Keteladanan Pendiri Brimob M Jasin

    HUT Ke-74, Humas Polri Gelar Diskusi Keteladanan Pendiri Brimob M Jasin

    Jakarta

    Banyak pelajaran yang bisa dipetik dari perjalanan hidup Mohammad Jasin, pendiri Brigade Mobile (Brimob) yang juga dikenal sebagai ‘Bapak Brimob’. Keteladanannya pada masa lampau dapat ditiru oleh seluruh aparat penegak hukum.

    Pada hari jadi ke-74, Divisi Humas Polri menggelar diskusi mengenai keteladanan Mohammad Jasin, Kamis (30/10). Hadir sebagai narasumber yakni Sejarawan Lorenzo Youwerissa, Kapuspen Polri Tahun 2001 Komjen (Purn) Didi Widayadi, dosen Universitas Indonesia (UI), serta pengamat sosial dan komunikasi Devie Rahmawati.

    Lorenzo selaku sejarawan mulanya bercerita mengenai momen Jasin membacakan ikrar sebagai Polisi Republik Indonesia pada tahun 1945. Setelah Jepang kalah dari sekutu, terjadi kekosongan pemerintahan di Indonesia.

    Pada 19 Agustus 1945, Jasin, yang kala itu menjabat Komandan Pasukan Polisi Istimewa Surabaya, didatangi oleh para pemuda. Ia ditanya, apakah polisi masih berpihak kepada Jepang atau kini membela Indonesia.

    “Dari sanalah dari tanggal 20 (Agustus 1945) malam, Pak Jasin mengumpulkan beberapa anggota polisi istimewa yang lain dan keputusan akhirnya adalah membacakan ikrar polisi istimewa adalah Polisi Republik Indonesia (pada) 21 Agustus 1945 jam 7 pagi,” kata Lorenzo.

    “Ini adalah merupakan sebuah inisiatif dengan penggunaan diskresi yang tepat. Apa dampaknya? Status hukum yang jelas,” ujarnya.

    Di saat yang sama, Jasin juga membina Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP). Jasin beserta anggotanya membina dan melatih badan-badan perjuangan dan pelajar mengenai cara menggunakan senjata.

    “Ini menjalin hubungan yang baik dan mengajarkan mereka (para pelajar) bagaimana menjaga Kamtibmas ketika mungkin polisi kekuatannya terbatas hanya 250 orang kala itu,” sambungnya.

    Lorenzo menjelaskan diplomasi juga menjadi kekuatan Jasin. Usai kalah dari sekutu, sebagian tentara Jepang masih berada di Indonesia.

    Terdengar kabar Belanda dan sekutunya akan kembali ke Indonesia. Jasin kemudian diminta oleh rakyat Indonesia, yang kala itu tak punya senjata api, untuk meminta senjata api kepada otoritas Jepang.

    Namun, Jepang khawatir bila rakyat Indonesia diberikan senjata, maka bisa berdampak fatal bagi keselamatan tentara Jepang yang masih tersisa di Indonesia. Dengan kekuatan diplomasinya, Jasin bisa melobi militer Jepang untuk memberikan senjata kepada rakyat Indonesia.

    “Sifat-sifat diplomasinya beliau sebenarnya yang bisa meyakinkan Jepang ‘tenang kalian (Jepang) aman, tidak perlu khawatir, saya komandan polisi’. Maka dari itu Pak Jasin bisa memberikan win win solution dari pihak rakyat mendapatkan senjata sesuai dengan keinginan mereka, sementara Jepang yang meminta keamanan dari Pak Jasin, menjamin keamanan,” jelas Lorenzo.

    Tak hanya itu, Lorenzo mengatakan Jasin juga pernah menolak kenaikan pangkat dari Presiden Megawati Soekarnoputri. Jasin, kata Lorenzo, tak mau menerima kenaikan pangkat sebelum anak buahnya naik pangkat.

    “Dia berpikir ‘kenapa saya harus naik pangkat kalau anak buah saya tidak naik pangkat. Naikkan dulu pangkat anak buah saya, baru saya mau terima’,” tutur Lorenzo menirukan reaksi Jasin.

    Dosen UI sekaligus pengamat sosial dan komunikasi, Devie Rahmawati, juga memuji keteladanan Jasin semasa hidupnya. Banyak pelajaran yang bisa dipetik dari kehidupan Jasin.

    “Dari beliau kita belajar komunikasi adalah taktik, bukan pelengkap di medan Surabaya hingga konsolidasi Brimob. Kemenangan bukan hanya soal daya tempur melainkan daya menjelaskan mengapa polisi hadir, apa yang kita lakukan, dan bagaimana rakyat dapat berperan,” ucap Devie.

    “Itu bahasa komunikasi komando yang meredakan panik,” lanjutnya.

    Karena keahlian komunikasinya, Jasin, terang Devie, memberikan pengalaman yang menyejukkan. Devie mengatakan Jasin bisa menyatukan langkah dan mengundang partisipasi aktif rakyat.

    “Kenapa mereka (rakyat) mau partisipasi? karena mereka mereka percaya karena komunikasi yang dilakukan polisi saat itu oleh Pak Jasin,” ujar Devie.

    “Menunjukkan polisi yang diwakili Pak Jasin saat itu melewati zamannya. Kini teladan itu makin relevan,” lanjutnya.

    Kapuspen Polri 2001, Komjen (purn) Didi Widayadi, mengatakan polisi masa kini perlu meneladani Didi. Polisi, tutur Didi, harus bisa melanjutkan semangat Jasin.

    “Tentunya kita harus bisa mengidentifikasi apa nilai-nilai Jasin dengan semangat perjuangan dan justifikasinya mengapa kok (Jasin) dapat nilai-nilai organik, nilai-nilai mendasar itu sampai revolusi,” imbuh Didi.

    Sebagai informasi, Mohammad wafat pada 3 Mei 2012 di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata. Atas jasa-jasanya yang luar biasa, Presiden Joko Widodo melalui Keputusan Presiden No. 116/TK/Tahun 2015 menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada M Jasin.

    Ia menjadi polisi pertama dalam sejarah Republik Indonesia yang memperoleh gelar tersebut. Penghargaan ini menegaskan perannya sebagai tokoh pejuang, pendiri Brimob, serta sosok polisi teladan yang tidak hanya berjuang di medan tempur, tetapi juga di panggung diplomasi dan kenegaraan.

    Halaman 2 dari 4

    (isa/dhn)

  • Trump-Xi Jinping No Comment Usai Pertemuan di Korsel

    Trump-Xi Jinping No Comment Usai Pertemuan di Korsel

    Busan

    Pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping, yang sangat dinantikan, berakhir dalam waktu kurang dari dua jam. Kedua pemimpin sama sekali tidak memberikan komentar apa pun setelah pembicaraan krusial yang diyakini berfokus pada perang dagang kedua negara itu digelar.

    Pertemuan Trump dan Xi, yang merupakan pertemuan tatap muka pertama dalam enam tahun terakhir, seperti dilansir AFP, Kamis (30/10/2025), berlangsung di Pangkalan Udara Gimhae di Busan, Korea Selatan (Korsel), pada Kamis (30/10) pagi waktu setempat.

    Kedua pemimpin diharapkan mampu menstabilkan hubungan yang retak dan meredakan perang dagang yang membuat perekonomian dunia bergejolak.

    Trump dan Xi duduk berhadapan, masing-masing diapit oleh para pejabat senior mereka. Trump didampingi oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Marco Rubio, Menteri Keuangan (Menkeu) AS Scott Bessent, dan Menteri Perdagangan (Mendag) AS Howard Lutnick.

    Sedangkan Xi, yang tiba di Seoul sesaat sebelum pertemuan digelar, didampingi oleh Menlu China Wang Yi, Mendag China Wang Wentao, dan Wakil Perdana Menteri China He Lifeng.

    Berbagai isu pelik, termasuk tarif dan ketidakseimbangan perdagangan, sebelumnya diperkirakan menjadi topik pembahasan keduanya. Kontrol ekspor besar-besaran China terhadap logam tanah jarang, pembatasan Washington terhadap akses China untuk teknologi tinggi AS, dan peran China dalam perdagangan fentanyl ilegal juga diperkirakan menjadi pembahasan.

    Namun, pembicaraan kedua pemimpin yang sangat dinanti-nantikan itu berakhir tanpa adanya pernyataan resmi baik dari AS maupun China. Sejauh ini tidak diketahui apakah ada kemajuan yang dicapai, dan apa hasil pembicaraan tersebut.

    Pembicaraan yang berlangsung tertutup itu berlangsung sekitar 1 jam 40 menit saja.

    Trump langsung bergegas menuju ke pesawat kepresidenan AS, Air Force One, yang menantinya di Busan, setelah pembicaraan dengan Xi berakhir. Dia hanya melambaikan tangan dan kemudian mengepalkan tangannya saat naik ke pesawat. Air Force One lepas landas dari Korsel beberapa menit kemudian.

    Sementara Xi terlihat menaiki limusinnya di luar lokasi pertemuan tersebut.

    Sebelum pembicaraan dimulai, Trump memuji Xi yang tersenyum sebagai “negosiator yang sangat tangguh” saat keduanya berjabat tangan di depan jepretan kamera wartawan.

    “Kami akan mencapai kesepahaman yang luar biasa,” kata Trump, sembari memprediksi “hubungan yang fantastis untuk jangka waktu panjang” antara kedua negara.

    Sedangkan Xi, di hadapan para wartawan sebelum pembicaraan dimulai, mengakui dengan sungguh-sungguh bahwa kedua negara tidak selalu sependapat, tetapi harus berusaha untuk menjadi “mitra dan sahabat”.

    “China dan AS dapat bersama-sama memikul tanggung jawab kita sebagai negara-negara besar dan bekerja sama untuk mencapai lebih banyak hal besar dan konkret demi kebaikan kedua negara kita dan seluruh dunia,” ucapnya.

    Halaman 2 dari 2

    (nvc/idh)

  • Pramono Akui Proyek Pengolahan Air Limbah Bikin Macet, Bakal Rekayasa Lalin

    Pramono Akui Proyek Pengolahan Air Limbah Bikin Macet, Bakal Rekayasa Lalin

    Jakarta

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengakui proyek Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) bakal berdampak pada kemacetan lalu lintas. Pramono mengatakan akan menyiapkan rekayasa lalu lintas.

    “Saya tahu proyek seperti ini banyak sekali mendapatkan komplain, terutama soal kemacetan. Tapi setelah saya lihat langsung, ternyata pekerjaannya di bawah tanah. Di sini kedalamannya sampai 20 meter, bahkan ada yang 30 meter,” ujar Pramono usai meninjau proyek JSDP Zona 1 di Pluit, Jakarta Utara, Kamis (30/10/2025).

    Menurutnya, publik selama ini menganggap proyek tersebut hanya berupa galian di jalan yang menambah padat lalu lintas, padahal sistemnya bekerja di bawah permukaan tanah. Oleh sebab itu, Pramono meminta adanya komunikasi publik yang transparan agar masyarakat memahami tujuan strategis proyek tersebut.

    “Dan tentunya dengan rekayasa lalu lintas yang akan kami lakukan, termasuk ketika menangani persoalan di Simatupang kemarin yang alhamdulillah sekarang ini sudah berjalan dengan baik,” tuturnya.

    Pramono menilai proyek JSDP merupakan pondasi penting bagi masa depan Jakarta sebagai kota global. JSDP ini nantinya akan memisahkan air limbah. Saluran air bersih juga akan dipisahkan dengan drainase. Proyek ini ditargetkan rampung pada 2027 dan akan melayani sekitar 220 ribu rumah tangga atau 1 juta warga di wilayah Jakarta Utara.

    Pramono juga memastikan Pemprov DKI akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan rekayasa lalu lintas di titik-titik terdampak agar aktivitas warga tetap berjalan lancar.

    Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zona 1 di Pluit, Jakarta Utara bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan perairan dan akses sanitasi di DKI Jakarta.

    Lokasi IPAL Zona 1 berada di Pluit, Jakarta Utara dengan kapasitas IPAL 240.000m/hari dan luas lahan IPAL sebesar 3,9 Ha. JSDP Zona 1 ini ditargetkan akan melayani 3 Kota Administrasi yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Utara yang terdiri dari 8 kecamatan.

    (bel/idn)

  • Truk Molen Masuk Jurang di Bogor, Pengemudi Luka-luka

    Truk Molen Masuk Jurang di Bogor, Pengemudi Luka-luka

    Bogor

    Sebuah truk molen masuk ke dalam jurang di wilayah Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat. Truk tersebut masuk jurang saat hendak melakukan pengecoran jalan.

    “Itu kejadian di Jalan Pasir Ipis. Memang itu kendaraan molen akan melaksanakan jalan Kabupaten Bogor yang ada di Purasari,” kata Kapolsek Leuwiliang Kompol Maryanto, Kamis (30/10/2025).

    Peristiwa itu terjadi pada hari Rabu (29/10) kemarin. Maryanto menjelaskan bahwa kecelakaan dipicu karena kondisi tanah yang labil di sekitar lokasi kejadian.

    “Kejadiannya itu karena memang tanahnya di sana tanah labil dengan muatan menggunakan molen kecil. Tapi tanah labil tidak ada penghalang di pinggir itu,” ucapnya.

    Kemudian, pengemudi truk diduga mengemudikan kendaraan terlalu ke pinggir. Akibatnya, truk tersebut akhirnya masuk ke dalam jurang.

    “Kemungkinan karena dia agak ke pinggir atau gimana, akhirnya ban terperosok tidak bisa menahan beban yang dibawa,” jelasnya.

    “Atas kejadian itu tidak ada korban jiwa, namun sopir mengalami luka di tangan, dibawa ke Puskesmas terdekat. Itu kejadian sudah kedua kali lokasi beda tapi tidak jauh dari situ, kronologinya hampir sama,” pungkasnya.

    (rdh/rdp)

  • Penilaian Prabowo soal Polri Makin Peka terhadap Tuntutan Rakyat

    Penilaian Prabowo soal Polri Makin Peka terhadap Tuntutan Rakyat

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto memuji kinerja Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Polri, kata Prabowo, semakin peka dalam merespons tuntutan rakyat.

    Pujian itu dilontarkan Prabowo saat memberikan sambutan di acara pemusnahan berbagai jenis narkoba seberat 214 ton di Lapangan Bhayangkara Polri, Rabu (29/10). Prabowo memuji ratusan kampung sarang narkoba di Indonesia telah berhasil diberantas oleh jajaran Polri.

    “Selamat, Saudara telah mengubah 228 kampung narkoba menjadi 118 kampung bebas narkoba. Teruskan upaya ini. Saya lihat sekarang polisi semakin peka terhadap tuntutan bangsa dan negara,” kata Prabowo.

    Prabowo Sebut Eropa Bingung dengan Tugas Aparat di RI

    Prabowo mengatakan Polri maupun TNI punya kekuatan yang dapat dimanfaatkan untuk kemajuan negara. Dia mengatakan TNI-Polri bahkan sampai mengurus pertanian hingga mengurus dapur Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya, aksi ini sebagai bentuk gotong royong demi bangsa.

    “Polisi berada di depan bersama yang lain, bersama TNI. Di bidang produksi pangan, kalau kau berangkat ke Inggris, Prancis, ke Barat, mungkin mereka merasa aneh, kok polisi urusan jagung? Polisi kok buka dapur? Ya ini Indonesia, Bung!” ungkap Prabowo.

    Dia mengatakan kesejahteraan masyarakat dapat menekan angka kriminalitas. Prabowo ingin semua pihak kerja sama memberantas kemiskinan.

    “Kita ini gotong royong. Kita ini semua satu keluarga. Polisi punya kekuatan, tentara punya kekuatan, ya kita kerja semua untuk rakyat. Kalau rakyat sejahtera, saya yakin kriminalitas berkurang, kalau kemiskinan hilang dari rakyat, saya yakin kriminalitas akan sangat sedikit,” tambahnya.

    Prabowo meminta semua pihak bersatu. Dia mengatakan keberhasilan Indonesia dikarenakan presiden, menteri, dan gubernur sebelumnya.

    “Kalau orang tak ada harapan, dia akan menjadi kriminal. Gotong royong, kita bersatu. Sekarang Indonesia harus berani, punya cara sendiri,” ucapnya.

    3 Arahan di Awal Pemerintahan Prabowo Dijalankan Polri

    Prabowo juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada Polri. Prabowo berterima kasih karena Polri telah mampu menjalankan tugas yang diberikan Prabowo, dalam hal ini upaya pemberantasan narkoba.

    “Saya menyampaikan penghargaan terima kasih kepada Polri. Memang satu tahun ini saya fokus pada hal-hal yang lain, tapi saya mengerti, dan saya terima kasih Anda nangkep tugas yang saya berikan di awal pemerintahan saya. Tiga hal Anda sudah jalankan. Sekarang sudah Anda buktikan ke rakyat,” ujar Prabowo.

    Prabowo mengatakan Polri telah mencegah penyebaran narkoba di Indonesia. Meski begitu, Prabowo meminta Polri tidak lengah karena kartel narkoba tidak akan berhenti.

    “Sekarang Anda sudah mencegah tersebarnya narkoba yang sedemikian besar, walaupun kita bisa bayangkan bahwa kartel-kartel itu tidak akan mau kalah, ini di mana pun seperti itu,” ucapnya.

    Menurutnya, untuk memberantas narkoba ini, Polri harus bekerja sama dengan seluruh instansi. Dia meminta tidak ada ego sektoral dalam pemberantasan narkoba.

    “Polisi harus lebih sigap, kompak, kerja sama dengan TNI, Bea Cukai, kejaksaan, semua lembaga kita harus jadi satu tim. Saya selalu katakan kita harus bekerja dengan teamwork, jangan ego sektoral, jangan loyalitas korps berlebihan, kita satu korps Merah Putih, korps NKRI,” tegasnya.

    Untuk diketahui, selama periode Oktober 2024 sampai dengan Oktober 2025, Polri telah mengungkap 49.306 kasus narkoba yang melibatkan 65.572 tersangka. Dari pengungkapan kasus ini, narkoba yang disita total beratnya 214,84 ton.

    Adapun rincian barang bukti yaitu 186,7 ton ganja, 9,2 ton sabu, 1,9 ton tembakau Gorilla, 2,1 juta butir ekstasi, 13,1 juta butir obat keras, 27,9 kilogram ketamin, 34,5 kilogram kokain, 6,8 kilogram heroin, 5,5 kilogram THC, 18 liter etomidate, 132,9 kilogram hashish, 1,4 juta butir Happy Five, dan 39,7 kilogram Happy Water.

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan barang bukti tersebut nilainya mencapai Rp 29,37 triliun. Dia menyebut lewat pengungkapan kasus ini, 629,93 juta jiwa berhasil diselamatkan.

    Halaman 2 dari 2

    (ygs/rfs)

  • Strategi Polri Hadapi Tren Narkoba Baru

    Strategi Polri Hadapi Tren Narkoba Baru

    Jakarta

    Upaya pemberantasan narkoba terus digencarkan. Saat ada tren narkoba baru, Polri pun membuat strategi baru.

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap ada penyalahgunaan obat yang dipakai pengedar narkoba, yaitu ketamine dan etomidate. Kapolri mengatakan akan ada peraturan hukum yang mengatur penyalahgunaan tersebut.

    “Kami laporkan bahwa hasil temuan di lapangan, saat ini terjadi tren baru yang cukup mengkhawatirkan yaitu maraknya penggunaan senyawa berbahaya berupa ketamine yang digunakan dengan cara dihirup melalui hidung, serta etomidate yang dicampur dengan liquid vape dan kemudian dihisap menggunakan pods,” kata Jenderal Sigit, Rabu (29/10).

    Hal itu dikatakan Kapolri dalam acara pemusnahan barang bukti berbagai jenis narkoba seberat 214,84 ton di Lapangan Bhayangkara, Jakarta. Dia mengatakan saat ini belum ada regulasi yang mengatur penyalahgunaan kedua kandungan itu.

    “Kedua senyawa berbahaya tersebut belum diatur dalam produk hukum, sehingga penggunanya tidak dapat dipidana,” tambahnya.

    Ketamin merupakan obat anestesi yang umumnya digunakan dalam bidang medis dan veteriner. Namun, obat ini disalahgunakan dengan disusupkan ke cairan vape sehingga berdampak buruk bagi kesehatan. (Shutterstock)

    Polri akan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam membuat peraturan itu. Nantinya, penyalahgunaan ketamin dan etomidate akan diatur dalam revisi Undang-Undang (UU) Narkotika.

    “Oleh karena itu, Polri sebagai bagian dari Komite Nasional Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor, saat ini sedang bekerja sama dengan Tim Kerja Akses Obat Kemenkes RI untuk mencari suatu terobosan hukum terkait penggolongan senyawa berbahaya ketamine dan etomidate agar dapat dilampirkan dalam daftar yang dimuat dalam revisi UU Narkotika,” ujarnya.

    “Termasuk dalam jangka pendek dituangkan dalam Lampiran Permenkes terkait penggolongan narkotika. Dengan demikian, diharapkan ke depannya penyalahgunaan kedua senyawa berbahaya tersebut dapat dipidana,” tambahnya.

    Etomidate juga disalahgunakan dengan dicampur dengan liquid vape. Polri dan BNN sudah menindak para pelaku. (Dok. BNN)

    Pemusnahan 214 Ton Narkoba Senilai Rp 29 T

    Polri memusnahkan barang bukti narkoba dari berbagai jenis seberat 214,84 ton. Jika dikonversi ke rupiah, ratusan kg narkoba itu nilainya lebih dari Rp 29 triliun.

    “Total nilai konversi setara dengan Rp 29,37 triliun dan menyelamatkan kurang lebih 629,93 juta jiwa dari potensi penyalahgunaan narkoba,” kata Jenderal Sigit.

    Kapolri mengatakan pemusnahan barang bukti narkoba ini dalam rangka mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dalam memberantas narkoba di Indonesia. Dia mengatakan pemusnahan narkoba ini menjadi wujud dukungan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

    “Upaya pemberantasan narkoba merupakan tindak lanjut dari Misi Asta Cita Bapak Presiden RI yang juga ditegaskan melalui sasaran prioritas ke-4 pada Program Pemerintah, yaitu ‘pencegahan dan pemberantasan narkoba’,” kata Kapolri.

    Dalam kurun waktu setahun pemerintahan Prabowo-Gibran, Polri telah mengungkap 49.306 kasus narkoba yang melibatkan 65.572 tersangka. Polri juga menyita berbagai jenis narkoba dengan berat total 214,84 ton.

    Barang bukti narkoba seberat total 214,84 ton yang dimusnahkan terdiri dari 186,7 ton ganja; 9,2 ton sabu; 1,9 ton tembakau gorila; 2,1 juta butir ekstasi; 13,1 juta butir obat keras; 27,9 kg ketamin; 34,5 kg kokain; 6,8 kg heroin; 5,5 kg Tetrahidrokanabinol (THC); 18 liter etomidate; 132,9 kg hashish; 1,4 juta butir happy five; dan 39,7 kg happy water.

    Penanganan Penyalah Guna Narkoba

    Dia mengatakan Polri juga akan mengedepankan pencegahan hingga rehabilitasi sosial dan medis dalam pemberantasan narkoba. Sehingga korban penyalahgunaan narkoba dapat kembali ke lingkungan sosialnya.

    “Polri telah mengidentifikasi 228 Kampung Narkoba di seluruh Indonesia, dan 118 di antaranya telah berhasil ditransformasi menjadi Kampung Bebas Dari Narkoba,” katanya.

    Jenderal Sigit juga melaporkan saat ini terdapat 615 lembaga rehabilitasi di seluruh Indonesia yang terdiri dari 393 rehabilitasi medis dan 222 rehabilitasi sosial.

    Halaman 2 dari 3

    (jbr/rfs)

  • Hari Oeang Republik Indonesia ke-79, Simak Tema dan Sejarahnya

    Hari Oeang Republik Indonesia ke-79, Simak Tema dan Sejarahnya

    Jakarta

    Setiap tanggal 30 Oktober diperingati sebagai Hari Oeang Republik Indonesia (HORI). Peringatan ini menjadi momentum untuk mengenang lahirnya mata uang pertama RI yang menjadi simbol kedaulatan bangsa di bidang ekonomi. Hari ini dirayakan juga sebagai Hari Keuangan Nasional.

    Peringatan HORI ke-79 tahun 2025 kembali dirayakan dengan semangat memperkuat perekonomian nasional dan memperkokoh pengelolaan keuangan negara. Sejumlah kegiatan digelar di berbagai daerah oleh instansi di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu), termasuk aksi sosial seperti donor darah.

    Tema Hari Oeang Republik Indonesia ke-79

    Dilansir siaran pers Direktorat Jenderal Pajak (DJP), tema Hari Oeang Republik Indonesia ke-79 tahun 2025 adalah “Wujudkan Semangat Asta Cita Lewat Donor Darah“. Tema ini menggambarkan semangat pengabdian insan Kemenkeu dalam mewujudkan Asta Cita atau delapan cita-cita pembangunan nasional yang berlandaskan pada kesejahteraan masyarakat.

    Peringatan HORI tahun ini diisi dengan berbagai kegiatan, seperti donor darah sebagai wujud kontribusi nyata terhadap kemanusiaan dan kesehatan publik. Melalui kegiatan tersebut, semangat kebersamaan dan pelayanan kepada masyarakat terus dihidupkan di lingkungan Kementerian Keuangan.

    Selain itu, peringatan ini juga menjadi momentum untuk mempertegas peran lembaga keuangan negara dalam menjaga stabilitas fiskal, meningkatkan pendapatan negara, serta mendukung pembangunan berkelanjutan yang berpihak kepada rakyat.

    Sejarah dan Makna Peringatan Hari Oeang RI

    Dikutip dari laman resmi Kementerian Keuangan, Hari Oeang Republik Indonesia ditetapkan untuk memperingati penerbitan Oeang Republik Indonesia (ORI) pada 30 Oktober 1946. ORI menjadi alat pembayaran sah pertama yang dikeluarkan pemerintah Indonesia setelah proklamasi kemerdekaan.

    Penerbitan ORI dilakukan untuk menggantikan mata uang asing yang masih beredar, seperti gulden Belanda dan uang pendudukan Jepang. Kehadiran ORI menandai langkah besar bangsa Indonesia dalam memperkuat kedaulatan ekonomi setelah kemerdekaan, sekaligus menjadi simbol persatuan dan kepercayaan terhadap pemerintahan Republik.

    (wia/idn)

  • 2 Tersangka Didakwa Pencurian Museum Louvre, Perhiasan Belum Ditemukan

    2 Tersangka Didakwa Pencurian Museum Louvre, Perhiasan Belum Ditemukan

    Jakarta

    Dua pria yang ditangkap terkait pencurian perhiasan di Museum Louvre, Prancis, akan didakwa dengan pencurian dan konspirasi kriminal. Perhiasan yang digondol oleh tersangka belum ditemukan.

    Dilansir AFP, Kamis (30/10/2025), puluhan detektif telah memburu empat pencuri yang menggunakan truk pengangkut perhiasan dan peralatan pemotong untuk membobol galeri lantai satu museum ternama dunia tersebut, lalu melarikan diri dengan perhiasan yang diperkirakan bernilai lebih dari $102 juta.

    Para tersangka akan dihadapkan ke hadapan hakim dengan tujuan “mendakwa mereka dengan pencurian terorganisir, yang dapat dijatuhi hukuman penjara 15 tahun”, dan konspirasi kriminal, yang dapat dihukum 10 tahun, kata jaksa Laure Beccuau dalam konferensi pers, menambahkan bahwa kedua pria tersebut telah “mengakui sebagian dakwaan”.

    Perhiasan yang dicuri pada pagi hari tanggal 19 Oktober belum ditemukan. “Saya ingin tetap berharap bahwa perhiasan-perhiasan itu akan ditemukan,” kata Beccuau.

    Kedua pria yang ditangkap di wilayah Paris tersebut diduga memasuki Galeri Apollo di Louvre untuk mencuri perhiasan tersebut, sementara rekan-rekan mereka tetap berada di luar, menurut jaksa penuntut.

    Salah satunya berusia 34 tahun, berkewarganegaraan Aljazair, dan tinggal di Prancis. Tersangka kedua berusia 39 tahun, lahir dan tinggal di Aubervilliers, pinggiran kota Paris. Keduanya dikenal oleh polisi.

    Hanya sedikit rincian yang terungkap tentang bagaimana penyidik melacak para pelaku, beberapa di antaranya mengenakan balaklava dan rompi antipeluru saat perampokan yang dilakukan di siang bolong.

    Seorang tersangka ditangkap saat hendak naik pesawat ke Aljazair, ungkap seorang sumber yang dekat dengan kasus tersebut akhir pekan ini, yang meminta identitasnya dirahasiakan karena mereka tidak berwenang berbicara kepada wartawan.

    Setelah pemberitaan media tentang penahanan tersebut, Beccuau mengatakan pihak berwenang telah “melakukan penangkapan pada Sabtu malam”, dan mengonfirmasi bahwa “salah satu pria yang ditangkap hendak meninggalkan negara itu” dari bandara Charles de Gaulle di ibu kota.

    Halaman 2 dari 2

    (rfs/rfs)

  • Petani di Muaro Jambi Terluka Parah Diserang Beruang saat Sadap Karet

    Petani di Muaro Jambi Terluka Parah Diserang Beruang saat Sadap Karet

    Jakarta

    Sutini (50), petani karet di Muaro Jambi, Jambi, diserang beruang saat menyadap karet di kebun. Korban mengalami luka serius di bagian kepala.

    Peristiwa itu terjadi di Desa Suka Damai, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, Rabu (29/10), sekitar pukul 09.00 WIB. Kasi Humas Polres Muaro Jambi AKP Saaludin membenarkan kejadian itu.

    “Ya telah terjadi peristiwa seorang warga diterkam beruang di RT 07 Dusun Sido Mulyo, Desa Suka Damai, Mestong,” kata Saaludin dilansir detikSumbangsel, Kamis (30/10/2025).

    Saaludin menerangkan bahwa saat kejadian korban sedang beraktivitas melakukan penyadapan karet di kebun bersama suaminya. Tiba-tiba, seekor beruang menyerang dirinya.

    “Korban sedang beraktivitas di area kebun ketika seekor beruang tiba-tiba menyerang. Korban mengalami luka berat,” ujarnya.

    Baca selengkapnya di sini.

    (rfs/rfs)

  • Spanyol Gagalkan Penyelundupan 20 Ton Ganja dalam Paket Paprika dari Maroko

    Spanyol Gagalkan Penyelundupan 20 Ton Ganja dalam Paket Paprika dari Maroko

    Jakarta

    Polisi Spanyol menyita 20 ton ganja yang disembunyikan di dalam truk berpendingin yang membawa paprika dari Maroko. Dua puluh orang ditangkap dan dipenjara atas tuduhan perdagangan narkoba dan kejahatan terorganisir.

    Dilansir AFP, Kamis (30/10/2025), Kepolisian Nasional Spanyol mengatakan petugas menghentikan sebuah truk yang membawa 12 ton resin ganja di kompartemen palsu di belakang kotak-kotak paprika hijau di provinsi selatan Cadiz pada 21 Oktober.

    Tiga hari kemudian, truk kedua yang membawa 8 ton narkoba dicegat di dekat kota Granada. Kedua kendaraan tersebut tiba di pelabuhan Algeciras dari Tangier.

    Penyidik mengatakan para pengedar menggunakan kendaraan pengintai untuk menghindari polisi, dan beberapa narkoba dikemas dalam bungkus permen “yang bertujuan untuk menarik konsumen muda”.

    Spanyol merupakan pintu masuk utama narkoba ke Eropa karena kedekatannya dengan Maroko dan hubungannya dengan Amerika Latin.

    Maroko merupakan sumber utama sejenis resin ganja yang dikenal sebagai hashish, dan Amerika Latin merupakan sumber utama kokain.

    (rfs/rfs)