Category: Detik.com Internasional

  • Hizbullah Luncurkan Roket ke Pangkalan Intelijen Israel

    Hizbullah Luncurkan Roket ke Pangkalan Intelijen Israel

    Jakarta

    Kelompok militan Hizbullah di Lebanon mengatakan bahwa mereka telah meluncurkan roket ke pangkalan intelijen Israel dekat Tel Aviv pada Sabtu (2/11) dini hari waktu setempat.

    Pada pukul 02.30 (00:30 GMT), para militan tersebut “menembakkan rentetan roket ke pangkalan Glilot dari unit intelijen militer 8200 di pinggiran kota Tel Aviv” kata kelompok yang didukung Iran tersebut dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024).

    Hizbullah dan Israel telah saling serang lintas perbatasan selama hampir setahun, tepatnya setelah serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel memicu perang Gaza, sebelum Israel meningkatkan konflik pada 23 September.

    Kelompok militan tersebut sebelumnya telah kerap mengklaim menembakkan roket ke pangkalan Israel atau daerah perkotaan di wilayah Israel, dan telah beberapa kali mengklaim menargetkan Glilot.

    Mereka juga mengatakan telah menembakkan rentetan roket pada Sabtu pagi di daerah-daerah di utara Israel, khususnya di kota Safed, yang telah sering menjadi target serangan.

    Militer Israel mengatakan pada Sabtu, bahwa sirene diaktifkan setelah kedatangan “target udara mencurigakan” dari Lebanon dan target tersebut tetap diawasi.

    Lihat video ‘Roket HizBullah Hantam Israel, 19 Orang Terluka’:

    (ita/ita)

  • 19 Orang Terluka dalam Serangan Rudal ke Israel Tengah

    19 Orang Terluka dalam Serangan Rudal ke Israel Tengah

    Jakarta

    Serangan rudal menghantam wilayah Sharon, Israel tengah dan melukai 19 orang.

    Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024), kepolisian Israel mengatakan bahwa ke-19 orang tersebut, empat di antaranya “dalam kondisi sedang”, dibawa ke rumah sakit untuk dirawat.

    Layanan medis darurat Israel, Magen David Adom (MDA) sebelumnya mengatakan bahwa beberapa orang terluka dalam serangan di pusat kota Tira, termasuk “seorang pria berusia sekitar 20 tahun dengan luka akibat pecahan peluru”.

    Video yang diunggah oleh Kementerian Luar Negeri Israel di media sosial menunjukkan api dan asap mengepul dari sebuah gedung, dan petugas tanggap darurat memenuhi lokasi tersebut.

    “Ini adalah hasil dari serangan langsung roket Hizbullah terhadap sebuah gedung di kota Arab Israel, Tira, yang melukai 19 warga sipil,” kata kementerian dalam posting tersebut.

    “Kami tidak bisa dan tidak akan beristirahat sampai Hizbullah dibubarkan,” tambahnya.

    Militer Israel mengatakan di Telegram bahwa mereka telah mencegat beberapa dari tiga proyektil yang ditembakkan dari Lebanon.

    Lihat Video ‘Israel Serang Kendaraan di Gaza, Diklaim Tewaskan Pejabat Tinggi Hamas’:

  • Serangan Roket Hantam Israel, 7 Orang Dilarikan ke RS

    Serangan Roket Hantam Israel, 7 Orang Dilarikan ke RS

    Jakarta

    Serangan roket menghantam kota Tira, Israel bagian tengah. Beberapa orang terluka dalam serangan itu.

    Tujuh orang dilarikan ke rumah sakit dengan luka-luka sedang atau ringan, termasuk “seorang pria berusia sekitar 20 tahun dengan luka pecahan peluru”, kata layanan Magden David Adom (MDA) dalam sebuah pernyataan di platform media sosial X, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024).

    MDA juga membagikan gambar dan video yang menunjukkan sebuah bangunan yang rusak parah ditutup sementara petugas tanggap darurat tiba di lokasi.

    Sebuah video yang dipublikasikan oleh stasiun radio militer Israel, Galatz di X menunjukkan ledakan besar.

    Militer Israel mengatakan di Telegram bahwa mereka telah mengidentifikasi tiga proyektil yang ditembakkan dari Lebanon ke arah pusat Israel, dan mencegat beberapa di antaranya.

    Kota Tira terletak sekitar 25 kilometer (15 mil) di timur laut Tel Aviv, dekat perbatasan dengan Tepi Barat yang diduduki.

    Perang yang telah berkecamuk di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, telah menyebar ke Lebanon, tempat Israel telah melakukan serangan udara besar-besaran terhadap kelompok Hizbullah, sekutu kelompok milisi Palestina, Hamas.

  • Tegang! Massa Pro-Eks Presiden Bolivia Serbu Barak, 20 Tentara Disandera

    Tegang! Massa Pro-Eks Presiden Bolivia Serbu Barak, 20 Tentara Disandera

    Jakarta

    Para pendukung mantan presiden Bolivia, Evo Morales menyerbu barak militer di provinsi Chapare, Bolivia tengah dan menyandera sekitar 20 tentara. Insiden ini menandai peningkatan dramatis dalam pertikaian massa pro-Morales dengan pemerintah negara tersebut.

    Situasi penyanderaan ini terjadi di tengah aksi para pendukung Morales yang memblokir jalan-jalan untuk mencegah penangkapannya atas apa yang disebutnya sebagai tuduhan pemerkosaan yang dibuat-buat, yang bertujuan untuk menggagalkan upayanya untuk bangkit kembali ke kancah politik.

    Morales, 65 tahun, menjabat dari tahun 2006 hingga 2019, ketika ia mengundurkan diri di tengah kekhawatiran setelah pemilu yang diwarnai kecurangan.

    Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024), Angkatan bersenjata Bolivia mengatakan pada hari Jumat (1/11) dalam sebuah pernyataan, bahwa “kelompok bersenjata ilegal” telah “menculik para personel militer” dan menyita senjata serta amunisi di Chapare.

    Seorang sumber militer mengatakan kepada AFP, dengan syarat anonim bahwa “sekitar 20” tentara disandera.

    Dalam sebuah video yang disiarkan oleh media Bolivia, 16 tentara terlihat dikelilingi oleh para pengunjuk rasa yang mengangkat tongkat runcing tinggi-tinggi.

    “Resimen Cacique Maraza telah diambil alih oleh aktivis Tipnis. Mereka telah memutus aliran air, listrik, dan menyandera kami,” kata seorang pria berseragam dalam video tersebut.

    Lihat Video ‘Eks Presiden Bolivia Morales Tuding Presiden Arce Dalang Penembakan Dirinya’:

  • AS Kirim Pesawat Pengebom B-52 ke Timur Tengah, Peringatan Buat Iran!

    AS Kirim Pesawat Pengebom B-52 ke Timur Tengah, Peringatan Buat Iran!

    Jakarta

    Amerika Serikat mengumumkan pengerahan aset militer tambahan ke Timur Tengah, termasuk kapal perusak pertahanan rudal balistik dan pesawat pengebom jarak jauh B-52. Pengerahan ini disebut sebagai peringatan bagi Iran saat negara itu dan Israel saling serang.

    “Jika Iran, mitra-mitranya, atau proksi-proksinya menggunakan momen ini untuk menargetkan personel atau kepentingan Amerika di kawasan tersebut, Amerika Serikat akan mengambil setiap tindakan yang diperlukan untuk membela rakyat kami,” kata juru bicara Pentagon Mayor Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (2/11/2024).

    Sumber daya tambahan tersebut dikirimkan setelah pengerahan aset pertahanan AS sebelumnya ke Timur Tengah untuk mendukung Israel, termasuk sistem pertahanan rudal THAAD yang dikerahkan ke negara itu akhir bulan lalu, yang dioperasikan oleh pasukan Amerika di darat.

    “Pasukan baru akan mulai berdatangan dalam beberapa bulan mendatang,” kata Ryder.

    Israel melancarkan serangan besar terhadap Iran pada tanggal 26 Oktober, menghancurkan infrastruktur militer Republik Islam tersebut.

    Adapun Iran telah melancarkan dua serangan besar terhadap Israel pada tahun 2024. Serangan pertama dilakukan pada bulan April setelah serangan terhadap konsulatnya di Damaskus, Suriah yang disalahkan pada Israel. Serangan lainnya pada bulan Oktober lalu, yang menurut Teheran merupakan respons atas pembunuhan para pemimpin kelompok Hizbullah dan Hamas yang didukungnya.

    Para pengamat memperingatkan bahwa operasi militer yang berkelanjutan antara kedua rival regional tersebut dapat meningkat lebih jauh.

  • Badan Uni Eropa Temukan Bahan Kimia Terlarang di Ratusan Kosmetik!

    Badan Uni Eropa Temukan Bahan Kimia Terlarang di Ratusan Kosmetik!

    Jakarta

    Kamu suka dandan? Perhatikan bahan kandungannya, apakah mengandung zat kimia berbahaya atau tidak? Make up kadang membuat tekstur wajah jadi beda, kadang memperbesar tampilan mata, bibir nampak merekah, atau hidung bisa disulap jadi sangat mancung. Terlihat cantik? Nanti dulu, bukankah cantik itu relatif? Yang utama, tetap urusan kesehatan!

    Sebuah proyek percontohan penegakan hukum di Eropa menemukan, sekitar 6% dari produk kosmetik yang diperiksa mengandung zat berbahaya yang dilarang berdasarkan peraturan Eropa, demikian dinyatakan Badan Kimia Eropa (ECHA) dalam sebuah pernyataan.

    ECHA menyebutkan, badan penegakan hukum nasional di 13 negara anggota Area Ekonomi Eropa (EEA) — termasuk Jerman — memeriksa hampir 4.500 produk kosmetik, dan menemukan zat terlarang pada 285 produk yang diperiksa.

    Para penyelidik sedang mencari serangkaian bahan kimia yang dilarang,atau dibatasi berdasarkan sepasang peraturan Uni Eropa, Peraturan POPs yang melarang polutan organik persisten, dan Peraturan REACH tentang pendaftaran, evaluasi, otorisasi, dan pembatasan bahan kimia.

    Bahan kimia yang melanggar ditemukan ‘terutama dengan melihat daftar bahannya’

    ECHA mengatakan lebih lanjut, proyek percontohannya sebagian besar menggunakan metodologi yang sangat sederhana untuk pengujian yang dilakukan antara November 2023 dan April 2024.

    “Pemeriksaan terutama dilakukan dengan memeriksa daftar bahan kandungan kosmetik, sebuah tindakan yang dapat dengan mudah digunakan juga oleh konsumen,” katanya.

    “Konsumen harus menyadari bahwa zat-zat terlarang ditemukan dalam berbagai jenis produk kosmetik, dari berbagai penjual dan pada semua kisaran harga,” katanya.

    “Dalam kebanyakan kasus, langkah pertama adalah menerbitkan panduan saran tertulis kepada pemasok tentang cara mematuhi hukum. Pada saat penulisan laporan, investigasi masih berlangsung di sekitar setengah dari kasus yang ditelisik,” kata ECHA.

    Pensil eyeliner dan lipliner, kondisioner dan masker rambut termasuk di antaranya

    Organisasi yang berpusat di Helsinki, Finlandia tersebut terutama mencari indikasi keberadaan asam perfluorooctanoic (PFOA), asam perfluorokarboksilat rantai panjang (PFCA) dan zat terkait, serta siloksan siklik D4 dan D5.

    Dilaporkan, mereka sering menemukan perfluorononyl dimethicone, yang terurai menjadi PFOA dan PFCA, dalam pensil dan krayon pensil garis mata atau eyeliner dan pensil lipstik atau lipliner — dan bahwa D4 dan D5 sering hadir dalam kondisioner dan masker rambut.

    “PFOA dan siloksan, D4 dan D5, terurai perlahan di lingkungan dan menumpuk pada manusia dan spesies lain. PFOA tidak hanya persisten di lingkungan tetapi juga beracun bagi reproduksi dan diduga menyebabkan kanker. D4 juga diduga merusak kesuburan,” kata ECHA.

    Hati-hati dalam menggunakan kosmetk

    Berikut ciri-ciri produk kosmetik yang aman: dikutip dari Katadata:

    Memiliki izin edar dari Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan (BPOM)Memuat tanggal produksi dan tanggal kadaluwarsaTidak menimbulkan iritasi atau reaksi alergiTidak mengandung timbal, merkuri atau bahan kimia berbahaya lainnyaMemiliki label kemasan dan komposisi jelasKemasan dalam keadaan baik.

    Selamat merawat kulit dan berdandan dengan aman.

    ap/as (AFP, dpa, Katadata)

    (ita/ita)

  • Saling Balas Israel vs Iran Makin Panas

    Saling Balas Israel vs Iran Makin Panas

    Jakarta

    Aksi saling balas antara Israel dan Iran semakin memanas. Bahkan, kedua negara ini saling ancam untuk melakukan balasan.

    Adapun dalam laporan terbaru intelijen Israel, disebut bahwa Iran sedang mempersiapkan serangan balasan untuk Tel Aviv dari wilayah Irak. Kemungkinan Teheran akan melancarkan serangan terhadap Israel dalam beberapa hari ke depan, atau sebelum pemilu presiden Amerika Serikat (AS) digelar pada 5 November mendatang.

    Informasi tersebut, seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Jumat (1/11), diungkapkan dalam laporan media Axios yang mengutip dua sumber Israel.

    Serangan Iran terhadap Israel, menurut Axios, diperkirakan akan dilancarkan dari wilayah Irak dengan melibatkan sejumlah besar drone dan rudal-rudal balistik.

    Laporan itu juga menyebut bahwa rentetan serangan melalui milisi pro-Iran yang ada di Irak bisa menjadi upaya Teheran untuk menghindari serangan balasan Israel terhadap target-target strategis di wilayah Iran.

    Israel, pada 26 Oktober lalu, mengerahkan jet-jet tempurnya untuk menyerang target-target militer di wilayah Iran, termasuk pabrik produksi rudal. Serangan udara Tel Aviv itu dimaksudkan untuk membalas serangan rudal Teheran pada 1 Oktober lalu yang melibatkan 200 rudal balistik.

    Otoritas Iran saat itu mengklaim serangan udara Israel berhasil ditangkis oleh pertahanan udara yang terintegrasi, namun mengakui adanya kerusakan terbatas di beberapa lokasi.

    Teheran juga mengumumkan lima orang, yang terdiri atas empat tentara dan satu warga sipil, tewas akibat serangan udara Tel Aviv tersebut.

    Dalam tanggapannya, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran telah menegaskan Teheran akan “menggunakan semua sarana yang ada” untuk membalas serangan Israel tersebut.

    Bagaimana dengan ancaman Israel? Baca halaman selanjutnya.

  • Israel Gempur Gaza Utara Tewaskan 84 Warga Palestina, Termasuk 50 Anak

    Israel Gempur Gaza Utara Tewaskan 84 Warga Palestina, Termasuk 50 Anak

    Jakarta

    Israel kembali menggempur wilayah Gaza menewaskan warga Palestina. 2 serangan Israel terhadap bangunan tempat tinggal di Gaza utara telah menewaskan 84 warga Palestina, termasuk lebih dari 50 anak-anak.

    Seperti dilansir AlJazeera, Sabtu (2/11/2024), kantor media pemerintah menambahkan bahwa dua bangunan bertingkat itu menampung sedikitnya 170 orang saat menjadi sasaran.

    Dikatakan bahwa 84 orang tewas dalam apa yang digambarkan sebagai “pembantaian” karena tidak ada petugas pertahanan sipil, layanan medis, atau layanan bantuan lainnya yang tersedia di daerah tersebut di tengah pengepungan Israel dan pemboman yang terus berlanjut.

    Tidak disebutkan lokasi bangunan tersebut, tetapi mengatakan bahwa bangunan tersebut milik keluarga Shalayel dan al-Ghandour.

    Pemerintah meminta masyarakat internasional untuk menegakkan kewajibannya melindungi warga sipil dan mengatakan bahwa Israel dan sekutunya–AS, Prancis, Inggris, dan Jerman–bertanggung jawab atas “genosida” yang sedang berlangsung di Gaza.

    (rfs/rfs)

  • Israel Klaim Bunuh Pejabat Senior Hamas Izz al-Din Kassab

    Israel Klaim Bunuh Pejabat Senior Hamas Izz al-Din Kassab

    Jakarta

    Israel mengklaim telah membunuh salah satu pejabat senior Hamas, Izz al-Din Kassab. Israel mengatakan Izz al-Din Kassab punya peran penting di wilayah Gaza.

    Seperti dilansir AlJazeera, Sabtu (2/11/2024), militer Israel mengklaim telah membunuh seorang pejabat senior Hamas dalam serangan udara di Khan Younis.

    Militer Israel menggambarkan Izz al-Din Kassab sebagai salah satu anggota Hamas berpangkat tinggi terakhir yang bertanggung jawab untuk berkoordinasi dengan kelompok lain di Gaza. Belum ada komentar dari Hamas mengenai klaim tersebut.

    Baru-baru ini, Hamas menerima usulan dari mediator Mesir dan Qatar untuk gencatan senjata jangka pendek di Gaza. Namun, Hamas menolaknya karena tidak mencakup gencatan senjata yang langgeng.

    “Usulan itu tidak mencakup penghentian agresi secara permanen, juga tidak memerlukan penarikan pasukan Israel dari Jalur Gaza atau pemulangan orang-orang yang mengungsi,” kata anggota biro politik Hamas, dengan syarat anonim karena ia tidak berwenang untuk berbicara di depan umum tentang masalah tersebut, seperti dilansir AFP, Jumat (1/11).

    Seorang pemimpin senior Hamas, Taher al-Nunu, telah memperingatkan pada Kamis (31/10) bahwa kelompok itu akan menolak usulan apa pun untuk penghentian sementara pertempuran. Tetapi Nunu mengatakan Hamas belum menerima usulan resmi apa pun pada saat itu.

    (rfs/rfs)

  • Atap Stasiun Kereta di Serbia Roboh, 8 Orang Tewas

    Atap Stasiun Kereta di Serbia Roboh, 8 Orang Tewas

    Jakarta

    Delapan orang tewas setelah sebagian atap luar runtuh di sebuah stasiun kereta api di kota Novi Sad, Serbia. Dua orang lainnya kritis usai kecelakaan tersebut.

    “Delapan jenazah telah ditemukan, delapan orang meninggal… dua orang dirawat di rumah sakit, salah satunya dalam kondisi kritis,” Menteri Dalam Negeri Serbia, Ivica Dacic, dilansir AFP, Jumat (1/11/2024).

    “Operasi masih berlangsung dan sangat menantang. Lebih dari 80 penyelamat terlibat, dengan bantuan alat berat,” tambahnya.

    Perdana Menteri Serbia, Milos Vucevic, berjanji pihak berwenang akan menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.

    “Kami akan bersikeras menemukan mereka yang bertanggung jawab, mereka yang seharusnya memastikan keamanan bangunan. Belasungkawa saya kepada keluarga korban,” kata perdana menteri.

    “Ini adalah Jumat kelam bagi kita, bagi seluruh Serbia, bagi Novi Sad,” tambahnya.

    Rekaman yang diunggah di media sosial menunjukkan beberapa ambulans dan mobil pemadam kebakaran di lokasi kejadian di luar stasiun kereta api. Dua ekskavator juga terlihat menggali tumpukan puing.

    (rfs/rfs)