Category: Detik.com Internasional

  • Eks Navy SEAL Penembak Osama bin Laden Kini Jadi Bos Ganja

    Eks Navy SEAL Penembak Osama bin Laden Kini Jadi Bos Ganja

    New York

    Robert O’Neill, mantan anggota pasukan khusus Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) Navy SEAL yang menembak mati pendiri Al-Qaeda, mendiang Osama bin Laden, kini menekuni bisnis ganja. O’Neill dilaporkan menjadi bos perusahaan ganja yang akan segera menjual mereka ganja berlisensi negara di New York City.

    “Saya ingin masuk ke bisnis ganja melalui pengalaman saya di militer dan menyaksikan para veteran (perang) mengalami hal-hal seperti gangguan stres pasca-trauma (PTSD),” ucap O’Neill yang kini berusia 48 tahun saat berbicara kepada New York Post, Selasa (18/2/2025).

    “Ini cara yang bagus untuk meredakannya. Ini membantu menghilangkan kebisingan,” sebutnya.

    O’Neill yang merupakan penembak jitu ulung ini mengatakan dirinya berencana menyalurkan sebagian pendapatan dari perusahaannya kepada para veteran perang penyandang disabilitas melalui kelompok amal terpisah.

    Diakui oleh O’Neill bahwa ganja menjadi hal terakhir yang ada dalam pikirannya saat masih aktif menjadi anggota komando Navy SEAL, mengingat ganja dan obat-obatan terlarang lainnya sangat dilarang dalam militer.

    Namun dia kini meyakini bahwa ganja juga dapat membantu dalam meredakan perdebatan politik yang buruk dan memecah belah di AS. “Jika kita menggunakan ganja, kita bisa melakukan percakapan yang lebih baik. Kita memiliki potensi perdamaian dunia di sini,” ujarnya.

    Sebagai mantan anggota Tim 6 Navy SEAL, O’Neill menjadi terkenal ketika dia menuai pujian sebagai tentara yang melepaskan tembakan yang menewaskan Osama, dalang serangan 9/11 di AS, dalam operasi rahasia di Abbottabad, Pakistan, tahun 2011 lalu.

    Dia bersyukur masih hidup, sambil mengenang bahwa Osama pada saat itu memiliki bahan peledak yang akan membunuh tim komando Navy SEAL yang ditugaskan untuk membawanya keluar dari persembunyian.

    “Saya pikir itu akan menjadi hari terakhir saya di Bumi: Kami akan membunuhnya, dan dia akan membunuh kami. Kami mampu memenuhi misi tersebut,” kata O’Neill menengah misinya tersebut.

    Perusahaan ganja yang didirikan O’Neill memiliki nama Operator Canna Co, yang sama dengan judul bukunya yang menceritakan masa tugasnya sebagai Navy SEAL. Pengalaman militernya tercermin di perusahaannya, dengan situsnya memiliki warna hijau militer dan kursor pada situs itu berbentuk sasaran tembak.

    Perusahaan O’Neill menanam dan membudidayakan ganja sendiri dan akan dijual secara eksklusif di toko ganja yang ada di Staten Island dan Queens, juga di Upper West Side dan Soho di Manhattan, New York. Dia meyakini ganja adalah alternatif yang lebih baik daripada alkohol dan obat dengan resep.

    “Ganja adalah cara nyata untuk mengatasi stres di masa lalu. Ini adalah cara yang baik bagi orang-orang untuk menghilangkan kecemasan,” ucap O’Neill.

    Lihat juga Video ‘Penampakan 5 Titik Ladang Ganja di Taman Nasional Bromo’:

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Mantan Presiden Argentina Didakwa KDRT Eks Kekasih

    Mantan Presiden Argentina Didakwa KDRT Eks Kekasih

    Buenos Aires

    Mantan Presiden Argentina Alberto Fernandez akan diadili atas dugaan memukuli mantan kekasihnya. Tuduhan kekerasan terhadap mantan kekasih ini muncul saat Fernandez diselidiki terkait dugaan penipuan selama masa pemerintahannya.

    Mantan kekasih Fernandez (63) yang bernama Fabiola Yanez (43), seperti dilansir AFP, Selasa (18/2/2025), mengadukan sang mantan presiden Argentina atas tuduhan tindak kekerasan. Aduan ini disampaikan setelah rentetan pesan yang merinci dugaan kekerasan muncul dalam penyelidikan terpisah terhadap Fernandez.

    Pesan-pesan tersebut, dengan bukti foto, ditemukan penyelidik Argentina di dalam telepon genggam milik sekretaris pribadi Fernandez, Maria Cantero.

    Telepon genggam itu sedang dianalisis sebagai bagian dari penyelidikan terhadap dugaan penjualan pengaruh selama pemerintahan Fernandez, tahun 2019-2023.

    Yanez yang awalnya tidak berniat melapor ke otoritas berwenang, kemudian menghubungi hakim investigasi untuk mengajukan laporan pidana “atas pemukulan yang saya terima darinya dan ancaman yang saya alami”.

    Menurut putusan hakim setempat pada Senin (17/2) waktu setempat, Fernandez akan didakwa menyebabkan “cedera serius” pada Yanez, yang memiliki seorang anak laki-laki bersama Fernandez, dan menjadikan Yanez sebagai target “ancaman dengan pemaksaan”.

    Lihat juga Video ‘Drama KDRT, Pornografi dan Perselingkuhan Seorang Suami di Gresik’:

    Pasangan ini berpisah setelah Fernandez mengakhiri masa jabatannya tahun 2023 lalu.

    Fernandez membantah tuduhan yang menjeratnya, dan dapat mengajukan banding atas putusan pengadilan nantinya.

    Dalam kasus ini, hakim membekukan sebagian aset Fernandez dan mewajibkan dia untuk memberikan pemberitahuan dini 72 jam jika ada rencana tidak berada di kota kelahirannya, Buenos Aires.

    Lihat juga Video ‘Drama KDRT, Pornografi dan Perselingkuhan Seorang Suami di Gresik’:

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Meningkatnya Risiko dalam Peliputan Berita di Kamboja

    Meningkatnya Risiko dalam Peliputan Berita di Kamboja

    Jakarta

    Pemerintah Kamboja dituduh sedang menargetkan para jurnalis, baik lokal maupun asing, yang meliput isu-isu sensitif. Hal itu menimbulkan pertanyaan, apakah peliputan berita di negara Asia Tenggara tersebut menjadi semakin berisiko?

    Dalam salah satu insiden terbaru, jurnalis asal Inggris, Gerald Flynn, ditolak masuk kembali ke Kamboja di Bandara Internasional Siem Reap bulan lalu setelah berlibur singkat di negara tetangga, Thailand.

    Flynn mengatakan, pejabat imigrasi Kamboja mengatakan visa miliknya palsu dan ia “dilarang masuk secara permanen” ke Kamboja. Ia kemudian dipaksa naik pesawat kembali ke Thailand.

    Flynn merupakan staf penulis di Mongabay, sebuah situs berita konservasi yang berbasis di Amerika Serikat. Ia baru-baru ini berkontribusi dalam sebuah film dokumenter dari media Prancis tentang tantangan lingkungan di Kamboja, di mana temuan itu disebut pemerintah Kamboja sebagai “berita palsu.”

    Ancaman bahaya peliputan berita di Kamboja

    Nathan Paul Southern, seorang jurnalis sekaligus direktur pelaksana di Eyewitness Project, sebuah organisasi jurnalisme investigatif, secara rutin melaporkan berita di Kamboja dalam beberapa tahun terakhir. Ia memperingatkan, segala bentuk peliputan yang mempermalukan negara itu bisa berbahaya.

    “Di Kamboja, hampir semua orang menyensor diri sendiri, berhenti dari profesinya, atau melarikan diri. Melaporkan isu-isu lingkungan itu sangat berbahaya, tetapi meliput krisis lain yang mempermalukan pemerintah juga bisa membuat seseorang terbunuh atau dipenjara,” katanya kepada DW.

    Pada Desember tahun lalu, jurnalis isu lingkungan asal Kamboja, Chhoeung Chheng, ditembak saat sedang menyelidiki pembalakan liar atau penggundulan hutan ilegal di Provinsi Siem Reap. Ia kemudian meninggal akibat luka yang dideritanya. Pihak berwenang mengklaim telah menangkap pelaku penembakan dan menyatakan bahwa insiden itu adalah perselisihan pribadi.

    Kematian Chhoeung mengingatkan pada kasus serupa yang terjadi satu dekade sebelumnya, ketika jurnalis Tiang Try ditembak dan dibunuh saat sedang menyelidiki pembalakan liar di Kamboja.

    Pihak berwenang Kamboja juga dituduh menindak para advokasi aktivis lingkungan dengan menjatuhkan hukuman penjara terberat.

    Pada Juli 2024, 10 anggota kelompok aktivis Mother Nature dijatuhi hukuman enam hingga delapan tahun penjara atas tuduhan bersekongkol melawan negara Kamboja.

    Para aktivis lingkungan itu sedang menyelidiki pencemaran limbah di Sungai Tonle Sap di Phnom Penh dan telah lama berkampanye menentang perusakan lingkungan di Kamboja, dengan tuduhan terkait dengan korupsi.

    “Pemerintah Kamboja semakin agresif terhadap segala bentuk kritik, sekecil apa pun, dan bagi banyak orang hal ini dapat mengancam nyawa atau mengubah hidup mereka secara drastis, baik bagi jurnalis yang berani dan berdedikasi seperti Gerry maupun bagi masyarakat biasa yang hanya mengungkapkan kekhawatirannya di Facebook,” kata Southern.

    “Jurnalis, aktivis, dan pekerja nonpemerintah asal Kamboja yang tidak memilih meninggalkan negara ini dengan berani mengambil risiko paling besar, tetapi mereka justru paling sedikit menerima dukungan dan perhatian internasional.”

    Memenjarakan para jurnalis

    Pada November 2024, Mech Dara, seorang jurnalis terkenal asal Kamboja, mengumumkan bahwa ia memilih berhenti dari profesinya dua bulan setelah ditangkap dan dihukum atas tuduhan penghasutan setelah menerbitkan laporan yang mengungkap skandal penipuan dan korupsi online. Dara menghabiskan lebih dari 30 hari dalam tahanan praperadilan dan masih menghadapi hukuman hingga dua tahun penjara.

    Tuduhan serupa juga dialami oleh jurnalis asal Kamboja lainnya, Sok Oudom, yang dijatuhi hukuman 20 bulan penjara pada 2020, karena dianggap telah menyiarkan berita palsu dengan tujuan menimbulkan hasutan.

    Sejak 2017, beberapa media di Kamboja juga dicabut izin penyiarannya, termasuk Voice of Democracy (VOD), salah satu media independen terakhir di Kamboja.

    Akibatnya, semakin banyak warga Kamboja yang beralih ke media sosial untuk mendapatkan asupan berita. Namun, mengunggah di media sosial pun juga berisiko bagi para jurnalis.

    Pada 2021, Khou Piseth didakwa atas tuduhan penghasutan setelah mengkritik pejabat di media sosial Facebook terkait kebijakan COVID-19, menurut laporan berita. Pada tahun yang sama, Youn Chhiv, yang mengelola situs Koh Kong Hot News, dijatuhi hukuman satu tahun penjara setelah ia “mengunggah komentar yang menimbulkan keresahan” di Facebook, menurut Vey Phearom, wakil jaksa di pengadilan provinsi Koh Kong.

    Serangan terhadap jurnalisme

    Aliansi Jurnalis Kamboja (CamboJA), sebuah asosiasi jurnalis berbasis keanggotaan yang bersifat netral secara politik, telah mencatat setidaknya ada 14 kasus di mana jurnalis menjadi target secara hukum atau fisik dari Juli hingga September 2024.

    Nop Vy, Direktur Eksekutif CamboJA, mengatakan bahwa pemerintah Kamboja semakin tidak toleran terhadap jurnalisme investigatif.

    “Kami (telah) menemukan bahwa hukum pidana (Kamboja) lebih sering (digunakan) untuk melawan jurnalis, bukan hukum perdata atau pers, dan itu membuat suasana yang menakutkan bagi pers,” katanya kepada DW melalui email.

    “Keputusan pemerintah Kamboja untuk menolak masuknya jurnalis asal Inggris, Gerald Flynn, ke Kamboja dan melarangnya dari negara ini adalah serangan terang-terangan terhadap jurnalisme dan menjadi contoh lain dari ketidaktoleranan otoritas Kamboja terhadap jurnalisme yang kritis dan investigatif.”

    Menanggapi kekhawatiran terkait kebebasan pers itu, Kementerian Informasi Kamboja menegaskan komitmen pihaknya untuk terus melindungi jurnalis dan menjamin kebebasan pers di negara itu.

    Dalam pernyataan yang dimuat oleh The Phnom Penh Post mengenai kondisi media di Kamboja pada 2024, seorang juru bicara kementerian bertekad untuk terus menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi para jurnalis di Kamboja, mendukung pengembangan profesional mereka, dan menegakkan kebebasan pers.

    “Kami mendesak semua jurnalis untuk bekerja dengan jujur, integritas, dan tanpa keberpihakan, menjaga martabat dan disiplin, serta mengedepankan kepentingan publik, mematuhi standar etika, dan menghormati prinsip-prinsip jurnalistik guna meningkatkan nilai dan kualitas jurnalisme serta keberlanjutan sektor media di Kamboja,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

    Dinasti yang berkuasa

    Partai Rakyat Kamboja (CPP) telah berkuasa sejak 1979 di negara itu. Banyak kritikus menyebut para pemimpin Kamboja ini sebagai “Dinasti Hun.”

    Mantan Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Sen telah memimpin negara ini selama hampir empat dekade, sebelum akhirnya menyerahkan kekuasaan kepada putranya, PM Hun Manet, pada 2023.

    Di bawah kepemimpinan keduanya, pemerintah Kamboja semakin memperketat cengkeramannya dengan melarang adanya oposisi politik, menargetkan media independen, serta menindak para kritikus dan pembangkang baik di dalam maupun luar negeri.

    Aleksandra Beilakowska, manajer advokasi di Reporters Without Borders (RSF), memperingatkan bahwa Kamboja telah menekan para media independen untuk mengendalikan opini publik dan semakin memperkuat kekuasaan dinasti itu.

    “Dengan menekan jurnalis, pemerintah Kamboja mengirimkan pesan menakutkan dan mengancam siapa pun yang masih mencoba meminta pertanggungjawaban dari para penguasa,” katanya.

    Kamboja kini berada di peringkat ke-151 dari 180 negara dan wilayah, dalam Indeks Kebebasan Pers Dunia laporan RSF. Posisi Kamboja itu turun sembilan peringkat dalam dua tahun terakhir.

    Artikel ini diadaptasi dari bahasa Inggris

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Badai Musim Dingin Landa AS, 14 Orang Tewas

    Badai Musim Dingin Landa AS, 14 Orang Tewas

    Kentucky

    Badai musim dingin dahsyat yang melanda wilayah Amerika Serikat (AS) bagian tengah dan timur menewaskan total sedikitnya 14 orang. Badai musim dingin ini terjadi setelah banjir, angin kencang, dan suhu yang sangat dingin melanda wilayah tersebut.

    Layanan Cuaca Nasional (NWS), pada Senin (17/2) waktu setempat, memperingatkan soal sistem badai musim dingin yang membawa udara Arktik yang akan memicu “rekor dingin”, dengan angin dingin diperkirakan mencapai minus 51 derajat Celsius di Montana dan North Dakota.

    “Saya mendapatkan berita yang lebih sulit. Jumlah korban tewas di Kentucky kini meningkat menjadi 12 orang,” kata Gubernur Kentucky, Andry Beshear, seperti dilansir AFP, Selasa (18/2/2025). Angka itu menambah jumlah korban jiwa dari delapan hari sebelumnya.

    Gubernur West Virginia, Patrick Morrisey, dalam laporan terpisah menyebut negara bagiannya menyaksikan setidaknya satu kematian akibat cuaca buruk tersebut.

    “Kami mengonfirmasi satu korban jiwa saat ini,” kata Morrisey dalam konferensi pers, sembari memperingatkan bahwa banjir lebih lanjut diperkirakan akan terjadi.

    “Masih ada beberapa orang yang hilang,” sebutnya.

    Satu korban tewas lainnya ada di Atlanta, Georgia. Menurut pejabat dinas pemadam kebakaran setempat, Scott Powell, satu korban itu tewas ketika sebuah pohon yang berukuran “sangat besar” tumbang menimpa rumahnya pada Minggu (16/2) waktu setempat.

    Lihat juga Video ‘Korban Tewas Banjir di Kentucky AS Bertambah Jadi 11 Orang’:

    Sebagian besar korban di Kentucky, menurut Beshear, tewas tenggelam ketika terjebak di dalam kendaraan mereka akibat air banjir yang naik dengan cepat. Para korban tewas itu mencakup seorang ibu dan anaknya.

    Gubernur setempat mendesak masyarakat untuk menghindari jalan raya di seluruh negara bagian, di mana otoritas lokal dan federal telah mengumumkan keadaan darurat. Beshear menyebut lebih dari 1.000 orang telah diselamatkan oleh tim pertolongan pertama dalam waktu 24 jam.

    NWS memperingatkan bahwa sistem cuaca dingin akan berdampak pada wilayah yang luas, menyebabkan suhu turun di dataran tengah, pesisir timur, dan hingga ke pantai teluk agian selatan.

    “Massa udara Arktik yang sangat dingin diperkirakan akan terus berdampak pada wilayah utara-tengah AS dan juga menyebar lebih jauh ke selatan dan timur dalam beberapa hari ke depan,” demikian peringatan NWS.

    Aliran listrik untuk ribuan rumah telah pulih pada Senin (17/2) waktu setempat. Namun lebih dari 50.000 pelanggan masih mengalami pemadaman listrik di negara bagian West Virgina, Pennsylvania, dan Maryland.

    Lihat juga Video ‘Korban Tewas Banjir di Kentucky AS Bertambah Jadi 11 Orang’:

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Israel Bentuk Badan Khusus Tangani Keberangkatan Sukarela Warga Gaza

    Israel Bentuk Badan Khusus Tangani Keberangkatan Sukarela Warga Gaza

    Jakarta

    Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengatakan bahwa sebuah badan khusus akan dibentuk untuk menangani “keberangkatan sukarela” warga Gaza. Ini disampaikan setelah pemerintah Israel menyatakan komitmennya terhadap usulan Amerika Serikat untuk mengambil alih wilayah Palestina dan memindahkan penduduknya.

    “Menteri Pertahanan Israel Katz mengadakan pertemuan hari ini (Senin) mengenai keberangkatan sukarela penduduk Gaza, yang pada akhirnya ia memutuskan bahwa sebuah direktorat untuk keberangkatan sukarela penduduk Gaza akan dibentuk di dalam kementerian pertahanan,” kata sebuah pernyataan Kementerian Pertahanan Israel, dilansir Al Arabiya dan AFP, Selasa (18/2/2025).

    Awal bulan ini, Katz mengatakan bahwa ia telah memerintahkan tentara untuk merumuskan rencana guna mengizinkan warga Palestina meninggalkan Gaza. Dia menambahkan bahwa ia menyambut baik rencana Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang dapat memungkinkan sebagian besar penduduk Gaza untuk pindah ke berbagai tempat di seluruh dunia.”

    Rencana awal yang disampaikan selama pertemuan pada hari Senin (17/2) tersebut, “mencakup bantuan ekstensif yang akan memungkinkan setiap penduduk Gaza yang ingin beremigrasi secara sukarela ke negara ketiga untuk menerima paket komprehensif, yang mencakup, antara lain, pengaturan keberangkatan khusus melalui laut, udara, dan darat,” demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Israel.

    Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa dia “berkomitmen pada rencana Trump untuk menciptakan Gaza yang berbeda.”. Netanyahu juga bertekad bahwa setelah perang, “tidak akan ada Hamas maupun Otoritas Palestina” yang memerintah wilayah tersebut.

    Usulan Trump untuk “pengambilalihan” Gaza oleh AS dan relokasi warga Palestina di negara-negara lain seperti Mesir dan Yordania tidak memiliki rincian, tetapi telah memicu kemarahan internasional yang meluas.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Dihantam Embargo dan Krisis Ekonomi, Warga Rusia Serbu Barang Bekas

    Dihantam Embargo dan Krisis Ekonomi, Warga Rusia Serbu Barang Bekas

    Jakarta

    Masyarakat Rusia kini semakin mengandalkan toko barang bekas dan bengkel reparasi sebagai alternatif pembelian barang baru. Menurut para ahli, kondisi ekonomi yang tidak stabil mendorong masyarakat, terutama generasi muda, untuk memangkas pengeluaran, termasuk dalam hal perjalanan, hiburan, dan barang mewah.

    Tingkat inflasi Rusia pada 2024 mencapai 9,52 persen, yang melampaui perkiraan bank sentral yang mematok angka maksimal 8,5 persen. Upaya pemerintah untuk meredam lonjakan harga, termasuk menaikkan suku bunga, sejauh ini belum efektif.

    Ekonom Rusia, Igor Lipsiz, bahkan meyakini bahwa inflasi riil jauh lebih tinggi dari angka resmi. Dia membandingkan kondisi ekonomi Rusia saat ini dengan era Soviet, di mana anggaran negara lebih dialokasikan untuk kebutuhan militer, sementara isu sosial menjadi prioritas kedua. Dalam kondisi seperti ini, layanan reparasi dan penjualan barang bekas justru mendapat keuntungan.

    Barang mewah bekas

    Tren penjualan barang bekas berlabel mewah juga terus meningkat. Andrej Fedotowskij, pemilik butik “Komilfo” dan ketua Asosiasi Toko Barang Bekas Rusia, menyebut bahwa fenomena ini sebenarnya sudah muncul sebelum situasi ekonomi memburuk. Namun, sanksi Barat dan hengkangnya merek-merek besar dari Rusia akibat perang di Ukraina mempercepat perkembangannya.

    Menurut Fedotowskij, banyak pemilik barang mewah kini memilih menjual koleksi pribadi untuk mendapatkan kembali sebagian dari uang yang telah dibelanjakan.

    Di sisi lain, konsumen melihat ini sebagai peluang untuk memiliki barang bermerek dengan harga lebih terjangkau. Meskipun harga di toko barang bekas ikut naik sekitar 8 hingga 9 persen, angka ini tetap lebih rendah dibanding lonjakan harga barang baru yang diimpor secara tidak resmi ke Rusia.

    Selain alasan ekonomi, tren ini juga sejalan dengan gaya hidup berkelanjutan yang semakin populer secara global. Bahkan, kelompok masyarakat Rusia yang mapan secara finansial pun kini mulai beralih ke ekonomi sirkular dengan membeli barang bekas daripada yang baru.

    Fedotowskij juga mencatat bahwa permintaan terhadap barang mewah bekas paling tinggi terjadi di daerah yang mengalami lonjakan pendapatan, seperti kota-kota dengan industri pertahanan. “Di beberapa wilayah, gaji bulanan telah naik menjadi sekitar 2.000–3.000 euro,” ujarnya.

    Reparasi jadi pilihan

    Lonjakan harga barang baru, terutama barang impor, mendorong masyarakat Rusia untuk lebih memilih memperbaiki perangkat lama daripada membeli yang baru. Animo ini menyebabkan meningkatnya permintaan layanan reparasi, yang secara tidak langsung mengurangi limbah dan dampak lingkungan.

    Platform e-commerce Avito, yang awalnya berfokus pada jual beli antarindividu, kini menjadi salah satu pemain utama dalam perdagangan daring di Rusia dengan pendapatan mencapai sekitar 19 miliar euro pada 2023. Avito mencatat peningkatan tajam dalam permintaan barang bekas serta layanan reparasi.

    Menurut data Avito, jumlah iklan jasa reparasi perangkat rumah tangga naik 45 persen pada 2022 dan melonjak hingga 64 persen pada 2023. Permintaan untuk perbaikan mesin cuci dan pengering bahkan meningkat drastis hingga 181 persen. Namun, permintaan reparasi komputer turun 30 persen, diduga akibat kesulitan impor suku cadang akibat sanksi Barat.

    Tren ramah lingkungan atau adaptasi ekonomi?

    Organisasi lingkungan di Rusia menyambut baik meningkatnya minat terhadap barang bekas dan perbaikan perangkat sebagai langkah menuju konsumsi yang lebih berkelanjutan. Menurut asosiasi lingkungan “Razdelnyj Sbor” atau “Pemilahan Sampah”, lebih dari 78 persen tekstil yang dibuang di Rusia sebenarnya masih layak didaur ulang atau digunakan kembali.

    Irina Schasminowa dari “Razdelnyj Sbor” menyebut bahwa sekitar 20 persen keluarga di Rusia tidak mampu membeli pakaian baru, sementara di kota-kota besar, ratusan kilogram pakaian terbuang setiap harinya. Organisasi ini juga mencatat peningkatan partisipasi masyarakat dalam bursa tukar pakaian amal yang mereka selenggarakan.

    Namun, dampak krisis ekonomi terhadap sektor daur ulang masih menjadi tantangan besar. Anna Garkuscha dari “Razdelnyj Sbor” menyatakan bahwa banyak perusahaan pengolahan limbah menghadapi kesulitan memperbaiki peralatan mereka akibat sanksi. Beberapa pusat daur ulang bahkan terpaksa tutup karena masalah finansial dan kurangnya dukungan pemerintah.

    Menurut Garkuscha, situasi ekonomi justru meredam minat masyarakat terhadap isu lingkungan. “Daur ulang sering kali lebih mahal dibanding produksi baru, yang akhirnya membuat harga produk jadi lebih tinggi,” ujarnya. Ia pun berpendapat bahwa lonjakan minat terhadap barang bekas dan jasa reparasi lebih dipicu oleh faktor ekonomi ketimbang meningkatnya kesadaran lingkungan.

    Diadaptasi dari artikel DW berbahasa Jerman

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Zelensky Kunjungi Arab Saudi Usai Pertemuan Pejabat Rusia-AS di Saudi

    Zelensky Kunjungi Arab Saudi Usai Pertemuan Pejabat Rusia-AS di Saudi

    Jakarta

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan mengunjungi Arab Saudi pada hari Rabu (19/2/2025), sehari setelah pertemuan di kerajaan tersebut antara para pejabat tinggi Rusia dan Amerika Serikat.

    Zelensky telah mengumumkan rencana kunjungan itu beserta persinggahan di Uni Emirat Arab (UEA) dan Turki minggu lalu, tanpa menyebutkan tanggalnya. Pemimpin Ukraina itu menambahkan bahwa ia tidak punya rencana untuk bertemu dengan para pejabat Rusia atau AS di Saudi.

    Dilansir kantor berita AFP, Selasa (18/2/2025), juru bicara Zelensky, Sergiy Nykyforov mengatakan Zelensky akan mengunjungi Arab Saudi bersama istrinya, sebagai bagian dari kunjungan resmi yang “telah direncanakan sejak lama”.

    Perjalanannya ke Saudi akan dilakukan satu hari setelah Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov bertemu dengan pejabat-pejabat AS, sebagai bagian dari apa yang dikatakan Kremlin sebagai upaya untuk memperbaiki hubungan Moskow dengan Washington.

    Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio mendarat pada hari Senin lalu di Arab Saudi, di mana ia akan berbicara dengan para pejabat Saudi tentang Gaza.

    Sementara itu, Zelensky mengatakan pada hari Senin lalu, bahwa ia telah mengadakan “percakapan yang berarti dengan Presiden Mohammed bin Zayed Al Nahyan di Abu Dhabi.” UEA telah memainkan peran penting dalam memfasilitasi pertukaran tahanan Rusia dan Ukraina. Zelensky mengatakan mediasi UEA tersebut telah “menyelamatkan banyak nyawa.”

    Ia juga mengatakan kedua pihak telah menandatangani dokumen kerja sama ekonomi dan membahas isu-isu kemanusiaan.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Menteri Garis Keras Israel Bilang Hamas Harus Tinggalkan Gaza

    Menteri Garis Keras Israel Bilang Hamas Harus Tinggalkan Gaza

    Jakarta

    Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich mengatakan bahwa kelompok Hamas harus menyerahkan senjata mereka dan meninggalkan Gaza.

    Menteri garis keras Israel itu berbicara pada Senin (17/2) waktu setempat menjelang rapat kabinet untuk membahas fase berikutnya dari gencatan senjata antara Israel dan Hamas.

    Dilansir kantor berita AFP, Selasa (18/2/2025), Smotrich dalam sebuah pernyataan video mengatakan ia “akan mendesak pemungutan suara” oleh para menteri atas rencana Presiden Amerika Serikat Donald Trump tentang Gaza, dan bahwa Israel harus “mengeluarkan ultimatum yang jelas kepada Hamas — segera bebaskan semua sandera, tinggalkan Gaza dan pergi ke negara lain, dan letakkan senjata Anda”.

    “Jika Hamas menolak ultimatum ini, Israel akan membuka gerbang neraka,” kata Smotrich, mengulang kata-kata yang dilontarkan sebelumnya oleh Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

    Sebagai penentang keras penghentian perang Gaza, Smotrich mengancam akan keluar dari koalisi yang berkuasa di bawah Netanyahu, jika perang tidak dilanjutkan setelah berakhirnya tahap pertama gencatan senjata.

    Rencana Trump kurang terperinci tetapi telah memicu kemarahan yang meluas secara internasional atas seruannya untuk memukimkan kembali warga Palestina di negara-negara lain seperti Mesir dan Yordania, di bawah “pengambilalihan” AS atas Gaza.

    Smotrich mengatakan Israel harus melakukan “penaklukan penuh” atas wilayah tersebut.

    “Mereka atau kita. Kita hancurkan Hamas, atau Hamas akan menghancurkan kita,” kata Smotrich.

    “Saya meminta perdana menteri untuk menyatakan bahwa begitu perang berlanjut setelah Fase Satu, Israel akan, sejak hari pertama, merebut 10 persen wilayah Gaza, membangun kedaulatan penuh di sana, dan segera menerapkan hukum Israel”, tambahnya.

    “Lebih jauh, harus diumumkan bahwa begitu pertempuran dimulai lagi, semua bantuan kemanusiaan akan dihentikan sepenuhnya.” Smotrich lebih lanjut mengatakan bahwa menurut rencana yang saat ini sedang dipersiapkan, “penduduk Gaza akan diizinkan pergi, tetapi hanya ke satu arah — tanpa kemungkinan untuk kembali”.

    Sejak fase pertama gencatan senjata dimulai bulan lalu, 19 sandera Israel telah dibebaskan dengan imbalan lebih dari 1.100 tahanan Palestina. Dari 251 orang yang ditangkap dalam serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel, sebanyak 70 orang masih berada di Gaza, termasuk 35 orang yang menurut militer Israel telah tewas.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Macron Tawarkan Prancis sebagai Gerbang India ke Eropa

    Macron Tawarkan Prancis sebagai Gerbang India ke Eropa

    Jakarta

    Perdana Menteri India Narendra Modi mengakhiri lawatannya ke Prancis pekan dengan mengunjungi Marseille, kota pelabuhan di Mediterania. Presiden Prancis Emmanuel Macron mempromosikan Marseille sebagai pintu gerbang utama Eropa bagi Koridor Ekonomi India-Timur Tengah-Eropa, IMEC.

    IMEC, yang diumumkan pada KTT G20 2023 di New Delhi, adalah proyek jalur rel dan maritim yang bertujuan meningkatkan perdagangan antara India dan Eropa melalui Israel, Uni Emirat Arab (UEA) dan Arab Saudi. Koridor ini disebut-sebut sebagai pesaing potensial bagi inisiatif Sabuk dan Jalan, BRI, milik Cina.

    Amerika Serikat, di bawah pemerintahan Joe Biden, memimpin inisiatif ini dengan dukungan Prancis, Italia, dan Jerman yang bergabung bersama India, Arab Saudi, serta UEA sebagai penandatangan perjanjian.

    “Marseille bisa menjadi pintu masuk utama ke pasar Eropa,” kata Macron, menggambarkan IMEC sebagai “katalis luar biasa” bagi proyek investasi dan kerja sama konkret.

    Di Marseille, Modi menghadiri presentasi CMA CGM Group, perusahaan logistik dan perkapalan Prancis yang ingin berkontribusi dalam merealisasikan IMEC.

    “Saat India memperluas jaringan perdagangan dan maritimnya, kerja sama dengan para pemimpin industri akan berperan penting dalam meningkatkan konektivitas, rantai pasokan, dan pertumbuhan ekonomi,” tulis Modi di media sosial.

    Prancis Incar Peran Sentral

    Tahun lalu, Macron menunjuk utusan khusus untuk IMEC guna memperkuat peran Prancis dalam proyek ini.

    Namun, analis India Swasti Rao mengatakan bahwa meskipun Prancis bisa menjadi jalur utama perdagangan India dengan Uni Eropa, Marseille bukan satu-satunya opsi.

    “Pelabuhan Marseille memang memiliki kapasitas besar, tetapi India juga mempertimbangkan opsi lain, seperti Pelabuhan Trieste di Italia,” katanya kepada DW.

    Italia bahkan dikabarkan akan menunjuk utusan khusus untuk IMEC guna memperdalam keterlibatannya dalam proyek ini.

    IMEC Hadapi Tantangan Besar

    Para ahli menilai IMEC menghadapi berbagai tantangan, mengingat pembangunan sepanjang 4.800 kilometer jalur pelabuhan, rel, dan infrastruktur transportasi lainnya yang melewati zona geopolitik sensitif.

    Arab Saudi telah mengumumkan investasi senilai USD20 miliar Namun, jumlah itu dinilai belum cukup untuk membangun infrastruktur yang diperlukan. Hingga kini, Uni Eropa belum mengalokasikan dana untuk proyek ini.

    Koridor IMEC dirancang untuk mengangkut barang dari India melalui Pelabuhan Khalifa di UEA, kemudian diteruskan dengan kereta melalui Arab Saudi dan Yordania ke Pelabuhan Haifa di Israel, sebelum dikirim ke Eropa melalui Laut Mediterania. Namun, banyak jalur rel di Timur Tengah masih belum tersedia.

    Saat ini, Cina adalah eksportir terbesar ke UE, sementara India berada di peringkat kesembilan. India masih sangat bergantung pada impor dari Cina, yang menimbulkan kekhawatiran bahwa rantai pasokannya tetap terhubung dengan ekonomi Cina, membuat negara-negara Eropa tetap rentan terhadap dominasi pasokan dari Beijing.

    Perang Israel-Hamas yang berkecamuk sejak serangan Hamas pada 7 Oktober telah menghambat upaya normalisasi hubungan antara Arab Saudi dan Israel, menimbulkan keraguan atas kelangsungan IMEC melalui Timur Tengah.

    Prancis Jadi Mitra Strategis India di Eropa

    Meskipun IMEC menghadapi banyak tantangan, kunjungan Modi ke Prancis menunjukkan bahwa India tetap berupaya memperkuat hubungan bilateral dan perdagangan dengan Prancis.

    “Dari perspektif India, IMEC adalah cara ideal untuk membuka jalur perdagangan baru. Namun, situasi di Timur Tengah mengubah strategi,” kata analis Rao.

    “Kini India berupaya memperkuat konektivitas dengan Eropa, baik melalui IMEC maupun jalur lainnya,” tambahnya.

    „Prancis adalah pusat strategis India di Eropa,” ujarnya, menegaskan bahwa kerja sama bilateral bertujuan meningkatkan perdagangan India dengan UE, terlepas dari apakah IMEC benar-benar terwujud.

    India Incar Jet Tempur Prancis

    Selain perdagangan, kerja sama pertahanan juga menjadi pilar utama hubungan India-Prancis.

    Sumber DW melaporkan bahwa India berencana membeli 26 jet tempur Rafale buatan Prancis, menambah 33 unit yang sudah dimiliki Angkatan Udara India, IAF.

    India juga tengah mempertimbangkan pembelian tiga kapal selam Scorpene dari Prancis, melengkapi enam unit yang telah dibeli sebelumnya. Total nilai kontrak pertahanan ini mencapai €10,6 miliar.

    “Militer India tidak lagi tertarik pada peralatan Rusia,” ujar analis pertahanan Rahul Bedi dari New Delhi, merujuk pada dampak perang Ukraina terhadap reputasi senjata Rusia.

    Menurut laporan Stockholm International Peace Research Institute, SIPRI, tahun lalu, Prancis kini menjadi eksportir senjata terbesar kedua di dunia, menggeser Rusia ke posisi ketiga.

    Pada KTT Kecerdasan Buatan (AI) di Paris, Modi duduk di antara Macron dan Wakil Presiden AS JD Vance, menegaskan persaingan Prancis dan AS dalam menjual peralatan militer ke India, yang merupakan pengimpor senjata terbesar di dunia.

    Setelah meninggalkan Prancis, Modi bertolak ke Amerika Serikat untuk bertemu dengan Presiden Donald Trump, yang mengumumkan rencana peningkatan penjualan senjata AS ke India senilai miliaran dolar, termasuk jet tempur.

    Namun, analis India menilai New Delhi lebih memilih peralatan militer Prancis, meskipun harganya lebih mahal.

    “Peralatan Prancis lebih mahal dibanding buatan AS, tetapi memiliki lebih sedikit pembatasan,” kata Bedi.

    “Amerika Serikat menerapkan banyak protokol mengenai di mana dan terhadap siapa peralatan dapat digunakan. Prancis jauh lebih fleksibel,” tambahnya.

    Diadaptasi dari artikel DW berbahasa Inggris

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Delta Air Lines Terbalik Saat Mendarat di Toronto, Penyebab Diselidiki

    Delta Air Lines Terbalik Saat Mendarat di Toronto, Penyebab Diselidiki

    Toronto

    Pesawat maskapai Amerika Serikat (AS), Delta Air Lines, yang terbalik saat melakukan pendaratan setelah badai salju melanda Toronto, Kanada, merupakan jenis Bombardier CRJ900. Penyebab insiden ini sedang diselidiki lebih lanjut oleh otoritas Kanada dengan dibantu Badan Keselamatan Transportasi Nasional AS (NTSB).

    Pesawat yang mengudara dari Bandara Internasional Minneapolis-St Paul di AS ini, seperti dilansir Reuters, Selasa (18/2/2025), mengalami insiden saat melakukan pendaratan di Bandara Toronto Pearson, Kanada, pada Senin (17/2) waktu setempat.

    Pendaratan dilakukan di tengah cuaca berangin setelah badai salju melanda Toronto. Foto yang diambil dari lokasi kejadian menunjukkan kondisi badan pesawat yang terbalik di atas landasan yang diselimuti salju dengan bagian lambung menghadap ke atas.

    Penyebab terbaliknya pesawat saat melakukan pendaratan itu belum diketahui secara jelas.

    Otoritas Kanada mengatakan pihaknya akan menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Badan Keselamatan Transportasi Kanada (TSB) mengatakan pihaknya sedang mengerahkan tim penyelidik ke lokasi kejadian.

    Pihak NTSB dalam pernyataannya mengatakan tim penyelidik dari AS akan membantu penyelidikan oleh otoritas Kanada.

    Otoritas Bandara Toronto Pearson, dalam pernyataannya, menyebut pihaknya menghadapi angin kencang dan suhu sangat dingin ketika maskapai-maskapai penerbangan berupaya mengatasi penundaan penerbangan setelah badai salju pada akhir pekan memicu timbunan salju setebal lebih dari 22 cm di area bandara.

    Menurut situs pelacakan penerbangan FlightRadar24, pesawat Delta Air Lines itu melakukan pendaratan di Toronto pukul 14.13 waktu setempat setelah mengudara selama 86 menit dan berhenti di dekat persimpangan landasan pacu nomor 23 dan nomor 15.

    “Pesawat terbalik dan terbakar,” ucap seorang pekerja darurat kepada menara pengawas lalu lintas udara di Bandara Toronto Pearson, setelah operator menara pengawas melihat beberapa penumpang berjalan di dekat badan pesawat yang terbalik itu.

    Terdapat 76 penumpang dan empat awak di dalam pesawat itu saat insiden terjadi. Sejauh ini, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun sekitar 18 orang di antaranya mengalami luka-luka, dengan tiga orang di antaranya, termasuk seorang anak, mengalami luka kritis.

    Salah satu penumpang pesawat itu, John Nelson, memposting video ke Facebook yang menunjukkan situasi di lokasi setelah insiden itu terjadi. Video itu menunjukkan mobil pemadam kebakaran menyemprotkan air ke badan pesawat yang terbalik di landasan yang tertutup salju.

    Nelson menuturkan kepada CNN bahwa tidak indikasi aneh sebelum pendaratan dilakukan. “Kami menyentuh daratan, dan kami berada dalam posisi terguling ke samping, dan kemudian kami terbalik,” tuturnya.

    “Saya bisa melepaskan sabuk pengaman saya dan terjatuh ke bawah. Lalu beberapa orang seperti tergantung dan membutuhkan bantuan untuk turun, dan yang lainnya bisa turun sendiri,” ucap Nelson.

    Pihak maskapai Delta Air Lines mengatakan pesawat yang mengalami insiden di Toronto itu sedang dioperasikan oleh anak perusahaannya, Endeavour Air. Pesawat jenis Bombardier CRJ900 itu disebut berusia 16 tahun dan dirakit oleh Bombardier Kanada dengan mesinnya dibuat oleh GE Aerospace.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu