Category: Detik.com Internasional

  • Thailand Deportasi Warga Uighur ke China, AS Keluarkan Peringatan Keamanan

    Thailand Deportasi Warga Uighur ke China, AS Keluarkan Peringatan Keamanan

    Bangkok

    Thailand melakukan deportasi terhadap 40 warga Uighur ke China. Deportasi itu dilakukan meski ada peringatan dari kelompok hak asasi manusia bahwa warga Uighur dapat menghadapi kemungkinan penyiksaan dan bahkan kematian di China.

    Dilansir BBC dan Reuters, Minggu (2/3/2025), kelompok tersebut diperkirakan telah diterbangkan kembali ke wilayah Xinjiang di China pada Kamis (27/2) setelah ditahan selama 10 tahun di sebuah pusat penahanan Bangkok.

    China telah dituduh melakukan kejahatan kemanusiaan dan kemungkinan genosida terhadap penduduk Uighur dan kelompok etnis Muslim lainnya di wilayah barat laut Xinjiang. Beijing telah membantah semua tuduhan tersebut.

    Ini adalah pertama kalinya Thailand mendeportasi warga Uighur sejak 2015. Deportasi tersebut awalnya dilakukan secara rahasia setelah kekhawatiran serius disampaikan oleh Amerika Serikat (AS) dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

    Media Thailand melaporkan beberapa truk, termasuk dengan jendela yang ditutupi plastik hitam, meninggalkan pusat penahanan imigrasi utama Bangkok pada Kamis pagi waktu setempat. Beberapa jam kemudian, situs pelacak penerbangan Flightrader24 menunjukkan penerbangan tak terjadwal China Southern Airlines meninggalkan Bangkok dan akhirnya tiba di Xinjiang.

    Pemerintah Thailand kemudian mengatakan telah memutuskan untuk mengirim 40 warga Uighur kembali ke China. Thailand mengatakan menahan orang lebih dari satu dekade adalah hal yang tidak dapat dibenarkan.

    Thailand juga menyebut tidak ada negara ketiga yang mau untuk menerima mereka. Turki, yang telah memberikan suaka kepada warga Uighur di masa lalu, juga tidak menerima.

    “Di negara mana pun di dunia, tindakan harus mematuhi prinsip hukum, proses internasional, dan hak asasi manusia,” kata Shinawatra.

    Beijing mengatakan 40 imigran ilegal China dipulangkan dari Thailand. Tetapi, China menolak mengonfirmasi bahwa kelompok tersebut adalah warga Uighur.

    “Pemulangan tersebut dilakukan sesuai dengan hukum China dan Thailand, hukum internasional, dan praktik internasional,” kata kementerian luar negeri.

    Media pemerintah China mengatakan kelompok tersebut telah ‘disihir’ oleh organisasi kriminal dan terdampar di Thailand setelah meninggalkan China tersebut secara ilegal.

    AS pun merespons langkah Thailand. Kedutaan Besar AS di Bangkok mengeluarkan peringatan keamanan bagi warga negara AS di Thailand sehari setelah deportasi rahasia 40 warga Uighur ke China.

    “Deportasi serupa telah memicu serangan balasan yang brutal di masa lalu,” demikian peringatan keamanan yang diunggah di situs web kedutaan.

    Para diplomat dan analis keamanan mengatakan langkah Thailand melakukan deportasi 100 warga Uighur ke China pada bulan Juli 2015 telah menyebabkan pengeboman mematikan sebulan kemudian di sebuah kuil di Bangkok yang menewaskan 20 orang dalam serangan terburuk di Thailand.

    Pihak berwenang Thailand saat itu menyimpulkan serangan itu terkait dengan tindakan keras mereka terhadap jaringan perdagangan manusia, tanpa secara khusus menghubungkan kelompok itu dengan orang Uighur. Dua orang etnis Uighur ditangkap terkait dengan insiden itu dan persidangan mereka terus berlanjut meski mengalami penundaan berulang kali.

    Kedutaan Besar Jepang di Thailand juga mengirim email peringatan kepada warganya setelah deportasi itu.

    “Ini bukan perubahan dalam penilaian risiko tentang Thailand,” demikian isi email tersebut.

    Tonton juga Video: 129 Pekerja Migran Indonesia Dideportasi dari Malaysia Lewat Batam

    (haf/haf)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Hamas Desak Penerapan Gencatan Senjata Tahap 2

    Hamas Desak Penerapan Gencatan Senjata Tahap 2

    Jakarta

    Israel telah menyetujui usulan Amerika Serikat (AS) untuk memperpanjang gencatan senjata di Gaza hingga bulan suci Ramadan dan hari raya Paskah Yahudi pada pertengahan April. Hamas menolaknya dan mendesak segera dilakukannya perjanjian gencatan senjata tahap kedua menuju gencatan senjata permanen.

    Dilansir AFP, Minggu (2/3/2025), Hamas mengatakan bahwa mereka bersikeras pada pelaksanaan fase gencatan senjata kedua setelah Israel menyetujui perpanjangan sementara fase awal.

    “Satu-satunya cara untuk mencapai stabilitas di kawasan tersebut dan pemulangan para tahanan adalah dengan menyelesaikan pelaksanaan perjanjian… dimulai dengan pelaksanaan fase kedua,” kata pemimpin Hamas Mahmoud Mardawi dilansir AFP.

    Untuk diketahui, tahap pertama gencatan senjata mulai berlaku pada tanggal 19 Januari lalu berakhir pada Sabtu, 1 Maret. Israel setuju usulan AS agar perjanjian tahap pertama ini diperpanjang hingga pertengahan April.

    Tahap kedua dari kesepakatan itu seharusnya mengamankan pembebasan puluhan sandera yang masih berada di Gaza dan membuka jalan bagi berakhirnya perang secara permanen.

    Sebelumnya diberitakan, dalam pernyataan yang disampaikan kantor Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu, Israel telah menyetujui usulan AS untuk memperpanjang gencatan senjata di Gaza hingga bulan suci Ramadan dan hari raya Paskah Yahudi pada pertengahan April. Sebuah pernyataan dari kantor Netanyahu mengatakan Israel menerima usulan dari utusan Presiden AS Donald Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff.

    “Israel mengadopsi rencana utusan Presiden AS Steve Witkoff untuk gencatan senjata sementara selama Ramadan” yang akan berakhir pada akhir Maret “dan Pesach”, Paskah Yahudi selama delapan hari yang akan dirayakan pada pertengahan April, kata pernyataan tersebut, yang dirilis setelah tengah malam waktu Israel.

    (fca/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • PM Inggris Sambut Hangat Zelensky yang Diusir Trump, Beri Pinjaman Rp 47 T

    PM Inggris Sambut Hangat Zelensky yang Diusir Trump, Beri Pinjaman Rp 47 T

    London

    Perdana Menteri Inggris Keir Starmer memberi sambutan hangat kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Pertemuan itu dilakukan sehari setelah Zelensky terlibat cekcok heboh hingga diusir oleh Presiden AS Donald Trump.

    Dilansir AFP, Minggu (2/3/2025), pertemuan itu dilakukan menjelang pertemuan puncak di London untuk membahas cara mendukung Ukraina memerangi pasukan Rusia. Starmer menegaskan kembali dukungannya untuk Kyiv.

    “Dalam kemitraan dengan sekutu kami, kami harus mengintensifkan persiapan kami untuk elemen jaminan keamanan Eropa di samping diskusi berkelanjutan dengan Amerika Serikat,” katanya dalam pernyataan yang disampaikan Sabtu (1/3) malam.

    “Sekarang saatnya bagi kita untuk bersatu guna menjamin hasil terbaik bagi Ukraina, melindungi keamanan Eropa, dan mengamankan masa depan kolektif kita,” tambahnya.

    Ukraina dan Inggris juga meneken perjanjian pinjaman sebesar GBP 2,26 miliar atau sekitar Rp 47,2 triliun. Uang itu dipinjamkan Inggris untuk mendukung kemampuan pertahanan Ukraina, yang akan dibayar kembali dengan keuntungan dari aset Rusia yang dilumpuhkan Ukraina.

    “Dana tersebut akan diarahkan untuk produksi senjata di Ukraina,” kata Zelensky lewat akun media sosialnya.

    “Ini adalah keadilan sejati, orang yang memulai perang harus menjadi orang yang membayar,” sambungnya.

    “Anda sangat, sangat diterima di Downing Street,” kata Starmer kepada Zelensky.

    “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Anda, rakyat Inggris, atas dukungan yang begitu besar sejak awal perang ini,” jawab Zelensky.

    Zelensky dan Starmer bertemu secara tertutup selama sekitar 75 menit dan berpelukan lagi saat akan berpisah. Zelensky juga dijadwalkan bertemu dengan Raja Charles III pada Minggu (2/3).

    Zelensky akan menghadiri pembicaraan darurat di London dengan para pendukung Kyiv dari Eropa. Pertemuan itu juga akan dihadiri oleh Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau.

    Zelensky sebelumnya bertemu dengan Trump di Gedung Putih pada Jumat (28/2). Namun, pertemuan itu berujung pada cekcok yang menggagalkan penandatanganan kesepakatan mineral langka hingga diusirnya Zelensky dari Gedung Putih.

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • 139 Menit Menegangkan Trump Vs Zelensky di Gedung Putih

    139 Menit Menegangkan Trump Vs Zelensky di Gedung Putih

    Washington DC

    Para koki Gedung Putih sedang bekerja di West Wing untuk menata piring berisi ayam rosemary, bubur akar seledri, dan sawi hijau yang rencananya disajikan dalam makan siang bersama Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Namun, makanan itu tak pernah disajikan usai apa yang terjadi di Ruang Oval.

    Dilansir CNN, Minggu (2/3/2025), suasana mengejutkan terjadi di dalam Ruang Oval. Presiden AS Donald Trump dan Wakil Presiden AS JD Vance memarahi tamu mereka, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang dianggap menjadi kehancuran hubungan global yang belum pernah terlihat sebelumnya.

    Bagi para pendukung Ukraina, momen itu adalah bencana. Namun, hal itu bukanlah hasil yang tidak terduga.

    Berbagai upaya telah dilakukan untuk mempersiapkan Zelensky agar berhasil bertemu dengan Trump, yang terkenal mudah terbuai pujian dan sangat peka terhadap perlakuan yang diterimanya. Presiden Ukraina itu telah diperingatkan agar fokus sepenuhnya pada kesepakatan mineral dan menghindari terlibat dalam pertengkaran dengan Trump.

    “Saya katakan kepadanya pagi ini ‘Jangan terpancing. Jangan biarkan media atau siapa pun membuat Anda berdebat dengan Presiden Trump. Apa yang dilakukannya hari ini adalah memulihkan hubungan’,” kata Senator Lindsey Graham, yang termasuk dalam sekelompok senator Republik dan Demokrat yang bertemu Zelensky sebelum datang ke Gedung Putih.

    Para pemimpin Eropa lain yang lebih dulu datang ke AS telah memberikan arahan mereka kepada Zelensky, termasuk Presiden Prancis Emmanuel Macron yang berhasil mendekati Trump dengan menyeimbangkan pujian dan penolakan. Yang lain lagi, termasuk beberapa pejabat AS, telah mencoba mencegah Zelensky melakukan perjalanan ke Washington dengan keyakinan masih diperlukan upaya untuk memperkuat hubungan yang telah menjadi permusuhan.

    Namun saat Zelensky memasuki gerbang Gedung Putih pada hari Jumat (28/2), hanya sedikit yang dapat meramalkan betapa hebohnya 139 menit berikutnya. Meski demikian, beberapa pihak telah mendeteksi tanda-tanda awal adanya masalah.

    “Oh, Anda berpakaian rapi,” kata Trump dengan nada sarkasme saat dia menyapa Zelensky dan menjabat tangannya.

    Sebelum pertemuan di Ruang Oval berubah menjadi adu mulut, Zelensky ditanya oleh seorang reporter dari media yang dipilih langsung oleh Gedung Putih untuk berada di ruangan tersebut selama pembicaraan ‘mengapa tidak mengenakan jas di kantor tertinggi Amerika Serikat?’.

    “Saya akan mengenakan kostum setelah perang ini berakhir, ya,” kata Zelensky, menanggapi dalam bahasa Inggris.

    “Mungkin sesuatu seperti milik Anda, ya, mungkin sesuatu yang lebih baik. Saya tidak tahu, kita lihat saja nanti. Mungkin sesuatu yang lebih murah. Terima kasih,” sambung Zelensky.

    Zelensky sendiri tidak datang dengan tangan kosong. Dia membawa sabuk UFC yang dimenangkan oleh petinju Ukraina, Oleksandr Usyk, tahun lalu. Sabuk emas berwarna-warni itu diletakkan di salah satu meja saat kedua pria itu mulai berbicara.

    Selama 40 menit pertama pembicaraan mereka, Trump tidak menunjukkan kepahitan terhadap Zelensky, melainkan membahas kesepakatan mineral yang akan mereka tanda tangani. Bahkan, di lantai atas di Ruang Timur, sebuah meja kayu panjang telah disiapkan untuk upacara penandatanganan dengan empat kursi siap untuk para penandatangan.

    Namun, hal itu tidak pernah terjadi. Suasana mulai berubah menegangkan saat Wapres AS Vance bergabung dalam percakapan.

    “Tunggu sebentar. Hei, saya ingin menanggapi ini,” ujarnya untuk mendukung upaya Trump dalam mengakhiri konflik.

    “Jalan menuju perdamaian dan jalan menuju kemakmuran mungkin melibatkan diplomasi,” katanya, mengarahkan komentarnya kepada Zelensky.

    Saat itulah semuanya memburuk. Zelensky yang marah dan tidak terbiasa dengan teguran publik setelah 3 tahun dukungan kuat Barat terlihat dengan marah memaparkan gencatan senjata yang telah dilanggar Rusia di masa lalu.

    “Diplomasi macam apa, JD, yang sedang kamu bicarakan? Apa, apa yang kamu miliki, apa yang kamu, apa maksudmu?” tanya Zelensky dengan nada tidak percaya.

    “Saya berbicara tentang jenis diplomasi yang akan mengakhiri kehancuran negaramu,” ujar Vance menanggapi dari sofa di sebelah Trump.

    Suasana semakin berubah memanas. Dia kemudian memarahi Zelensky dengan menyebutnya tidak sopan.

    “Saya pikir tidak sopan bagi Anda untuk datang ke Ruang Oval untuk mencoba mengajukan gugatan di depan media Amerika,” kata Vance dengan teguran tajam.

    “Anda seharusnya berterima kasih kepada presiden karena telah mencoba mengakhiri konflik ini,” sambung Vance.

    Zelensky mencoba bicara. Namun, Trump meledak dalam kemarahan.

    “Anda tidak memiliki kartu sekarang,” teriaknya terhadap Zelensky.

    “Anda mempertaruhkan nyawa jutaan orang. Anda mempertaruhkan Perang Dunia III,” ujarnya.

    Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

    Beberapa menit kemudian, Trump mengusir media dari ruangan.

    “Ini akan menjadi acara televisi yang hebat, saya akan mengatakan itu,” serunya saat wartawan keluar.

    Delegasi Ukraina yang bingung, termasuk duta besar Ukraina untuk Washington Oksana Markarova, yang berhenti mencatat selama pertemuan dan hanya meletakkan kepalanya di tangannya iktu meninggalkan Ruang Oval untuk berkumpul kembali di Ruang Roosevelt, di ujung lorong.

    Trump berkumpul dengan para penasihat utamanya untuk menilai situasi, termasuk Vance, Menteri Luar Negeri Marco Rubio, dan Menteri Keuangan Scott Bessent. Dia merasa sangat marah dan mengatakan dirinya tidak dihormati dengan nada bicara Zelensky.

    “Zelensky memainkannya dengan sangat salah. Dia datang ke Oval dengan bertingkah seperti orang tangguh. Itu tidak berjalan dengan baik. Semua orang di ruangan itu merasa terhina,” kata seorang pejabat AS.

    Trump akhirnya memutuskan Zelensky ‘tidak dalam posisi untuk bernegosiasi’. Dia mengarahkan Rubio dan penasihat keamanan nasional Mike Waltz untuk menyampaikan pesan kepada Ukraina yang menunggu, yakni ‘Sudah waktunya bagi Zelensky untuk pergi’.

    “Waktu tidak berpihak pada Anda di sini,” kata Waltz kepada Fox News pada hari Sabtu, menceritakan percakapannya dengan Zelensky.

    “Waktu tidak berpihak pada Anda di medan perang. Waktu tidak berpihak kepada Anda dalam hal situasi dunia dan yang terpenting bantuan AS dan toleransi para pembayar pajak tidaklah tak terbatas,” sambungnya.

    Ukraina memprotes dengan mengatakan mereka ingin melanjutkan perundingan. Namun, pejabat Gedung Putih menyebut permintaan itu ditolak.

    Piring berisi salad, ayam, dan crème brûlée untuk makan siang telah diletakkan di gerobak di lorong kantor sekretaris pers. Saat itulah Ukraina diperintahkan untuk pergi.

    Diplomasi yang gagal itu berlangsung dalam rentang waktu kurang dari tiga jam. Iring-iringan mobil Zelensky tampak meninggalkan gerbang Gedung Putih pada pukul 13.42 waktu setempat tanpa kemeriahan atau pelepasan.

    Dia diantar ke hotel tempatnya dan para penasihatnya menginap. Kurang dari satu jam kemudian, dia mengirim pesan di media sosial yang mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada AS.

    “Terima kasih Amerika, terima kasih atas dukungan Anda, terima kasih atas kunjungan ini. Ukraina membutuhkan perdamaian yang adil dan abadi dan kami bekerja keras untuk itu,” ujarnya.

    Sementara itu, tempat yang telah disiapkan untuk konferensi pers Trump dan Zelensky dibongkar. Meja besar tempat kedua pemimpin menandatangani perjanjian, dengan latar belakang tiga bendera Ukraina dan tiga bendera Amerika, juga dipindahkan.

    Selama beberapa jam berikutnya, Trump bekerja di dalam West Wing bersama stafnya. Dia terlihat di Ruang Oval bersama Susie Wiles, kepala stafnya, dan penasihat lainnya sebelum dia keluar meninggalkan Gedung Putih untuk akhir pekan.

    Marine One sudah menunggu, tetapi Trump berhenti untuk berbicara sekali lagi dan memberi kesan pada rangkaian peristiwa luar biasa hari itu.

    “Dia ingin terus berjuang, berjuang, dan berjuang. Kami ingin mengakhiri kematian,” kata Trump kepada wartawan di South Lawn.

    Trump juga sempat ditanya apakah ia ingin Zelensky mundur. Namun, Trump menolak menjawab secara langsung.

    “Saya ingin seseorang yang akan berdamai,” ujarnya.

    Tak lama setelah Trump lepas landas, Zelensky tampil di Fox News, untuk wawancara yang ditonton Trump di pesawat kepresidenan. Zelensky mengatakan bahwa dia tidak yakin bahwa dia berutang permintaan maaf kepada Trump atas ledakan kemarahan di Ruang Oval. Tapi, dia menyatakan penyesalannya bahwa semua itu terungkap di televisi agar dapat disaksikan oleh seluruh dunia.

    “Menurut saya itu tidak baik. Menurut saya itu tidak baik. Rakyat Anda telah membantu menyelamatkan rakyat kami. Kami sangat, sangat berterima kasih,” ujarnya.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Suasana Tarawih Perdana di Malaysia yang Baru Mulai Puasa Ramadan Hari Ini

    Suasana Tarawih Perdana di Malaysia yang Baru Mulai Puasa Ramadan Hari Ini

    Kuala Lumpur

    Umat Muslim di Malaysia telah melaksanakan salat tarawih perdana kemarin malam. Malaysia memang menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada 2 Maret 2025 atau sehari lebih lama dibanding Indonesia.

    Dilansir Bernama, Minggu (2/3/2025), kemeriahan menyambut bulan Ramadan 1446 H terlihat saat umat Islam di Malaysia memadati masjid untuk salat tarawih berjemaah pertama pada Sabtu (1/3) malam.

    Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz Shah di Selangor yang berkapasitas 24.000 orang dipenuhi oleh jemaah. Warga tampak memenuhi bagian dalam dan halaman masjid.

    Hal itu menyebabkan jalanan menuju masjid tersebut dipenuhi kendaraan. Pengelola masjid bahkan harus menyiapkan layanan antar-jemput dengan mobil golf bagi jemaah yang parkir jauh dari masjid.

    Berikutnya, sekitar 2.000 jamaah berkumpul di Masjid Abidin di Kuala Terengganu untuk melaksanakan salat tarawih yang dipimpin oleh imam asal Mesir, Sheikh Mohamed Abdul Hamed Kulaib. Situasi yang sama juga terjadi di masjid-masjid yang terdapat di Kelantan, Johor, Putrajaya hingga Penang.

    Jemaah juga memenuhi masjid dan tempat yang tersedia untuk membaca Al-Qur’an agar bisa khatam pada akhir Ramadan. Di Sarawak, sekitar 3.000 jemaah memadati Masjid Jamek Kuching meskipun hujan telah mengguyur sejak sore.

    Suasana yang sama juga terjadi di Sabah di mana Masjid Kota Kinabalu dipenuhi lebih dari 1.000 jemaah untuk melaksanakan salat tarawih. Selain Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam juga menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada 2 Maret 2025.

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Hari Pertama Ramadan, Buldoser Israel Hancurkan Rumah di Tepi Barat Palestina

    Hari Pertama Ramadan, Buldoser Israel Hancurkan Rumah di Tepi Barat Palestina

    Tepi Barat

    Buldoser militer Israel memasuki kamp pengungsi Nour Shams di Tepi Barat, Palestina, yang diduduki oleh Israel. Buldoser itu menghancurkan rumah-rumah dan merusak jalan-jalan di lingkungan al-Manshiya pada hari pertama Ramadan.

    Dilansir Anadolu Agency, Minggu (2/3/2025), kepala Komite Rakyat kamp Nour Shams, Nihad Al-Shawish, mengatakan beberapa buldoser militer menyerbu lingkungan al-Manshiya dan menghancurkan jalan-jalan serta sebagian bangunan tempat tinggal pada Sabtu (1/3).

    Dia mengatakan pasukan Israel memaksa penduduk di sekitar area kamp Nour Shams untuk mengungsi. Dia menyebut Israel bersiap menghadapi ‘ledakan skala besar’.

    “Tentara telah memerintahkan semua penduduk kamp untuk pergi,” kata Shawish.

    Serangan militer di Nour Shams telah memasuki hari ke-21. Pasukan Israel telah menargetkan kota-kota di Tepi Barat utara, khususnya Jenin dan Tulkarem, selama lebih dari sebulan.

    Serangan militer itu telah menewaskan sedikitnya 64 orang dan membuat ribuan orang mengungsi. Pada 23 Februari, tank-tank Israel memasuki kamp pengungsi Jenin dalam eskalasi militer yang belum pernah terjadi sejak 2002.

    Pihak berwenang Palestina telah memperingatkan serangan militer Israel yang terus berlanjut merupakan bagian dari rencana yang lebih luas oleh pemerintah Netanyahu untuk mencaplok Tepi Barat dan mendeklarasikan kedaulatan atas wilayah itu. Palestina menganggap aksi itu berarti menandai berakhirnya solusi dua negara.

    Mahkamah Internasional menyatakan pendudukan Israel yang telah berlangsung lama atas wilayah Palestina adalah ‘melanggar hukum’ dan menuntut evakuasi semua permukiman di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

    Lihat juga Video: Israel Kini Bombardir Tepi Barat, 10 Warga Palestina Tewas

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Jepang Hadapi Kebakaran Hutan Terbesar dalam 3 Dekade, Ribuan Warga Dievakuasi

    Jepang Hadapi Kebakaran Hutan Terbesar dalam 3 Dekade, Ribuan Warga Dievakuasi

    Tokyo

    Ribuan orang dievakuasi dari beberapa wilayah di Jepang utara saat kebakaran hutan terbesar dalam tiga dekade terjadi. Kebakaran hutan menewaskan satu orang.

    Dilansir AFP dan NHK, Minggu (2/3/2025), sekitar 2.000 orang telah meninggalkan wilayah di sekitar kota Ofunato di Jepang utara untuk tinggal bersama teman atau kerabat. Sementara, lebih dari 1.200 orang dievakuasi ke tempat penampungan.

    “Kami masih memeriksa ukuran wilayah yang terkena dampak, tetapi ini adalah yang terbesar sejak kebakaran hutan tahun 1992 di Kushiro, Hokkaido,” kata seorang juru bicara badan penanggulangan bencana kepada AFP.

    Foto: Kebakaran hutan di Jepang (AFP/STR)

    Beberapa laporan memperkirakan kebakaran telah menyebar hingga 1.800 hektare. Rekaman udara dari NHK menunjukkan asap putih mengepul empat hari setelah kobaran api pertama kali muncul.

    Helikopter militer tampak berusaha memadamkan api. Satu mayat yang terbakar telah ditemukan dan lebih dari 80 bangunan rusak.

    Afif memaparkan sebanyak 24 daerah akan melaksanakan PSU lalu dua daerah yang harus melakukan perbaikan berita acara rekapitulasi. Dia mengatakan KPU akan melaksanakan semua putusan MK dengan penuh tanggung jawab.

    “Untuk perbaikan di daerah-daerah yang ada PSU (berjumlah) 24 dan 2 tempat yang perbaikan berita acara dan juga rekapitulasi yang bebannya diberikan di KPU RI. Semuanya kita harus laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

    ADVERTISEMENT

    `;
    var mgScript = document.createElement(“script”);
    mgScript.innerHTML = `(function(w,q){w[q]=w[q]||[];w[q].push([“_mgc.load”])})(window,”_mgq”);`;
    adSlot.appendChild(mgScript);
    },
    function loadCreativeA() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    adSlot.innerHTML = “;

    console.log(“πŸ” Checking googletag:”, typeof googletag !== “undefined” ? “βœ… Defined” : “❌ Undefined”);

    if (typeof googletag !== “undefined” && googletag.apiReady) {
    console.log(“βœ… Googletag ready. Displaying ad…”);
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    } else {
    console.log(“⚠️ Googletag not loaded. Loading GPT script…”);
    var gptScript = document.createElement(“script”);
    gptScript.src = “https://securepubads.g.doubleclick.net/tag/js/gpt.js”;
    gptScript.async = true;
    gptScript.onload = function () {
    console.log(“βœ… GPT script loaded!”);
    window.googletag = window.googletag || { cmd: [] };
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.defineSlot(‘/4905536/detik_desktop/news/static_detail’, [[400, 250], [1, 1], [300, 250]], ‘div-gpt-ad-1708418866690-0’).addService(googletag.pubads());
    googletag.enableServices();
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    };
    document.body.appendChild(gptScript);
    }
    }
    ];

    var currentAdIndex = 0;
    var refreshInterval = null;
    var visibilityStartTime = null;
    var viewTimeThreshold = 30000;

    function refreshAd() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) return;

    currentAdIndex = (currentAdIndex + 1) % ads.length;
    adSlot.innerHTML = “”; // Clear previous ad content
    ads[currentAdIndex](); // Load the appropriate ad

    console.log(“πŸ”„ Ad refreshed:”, currentAdIndex === 0 ? “Creative B” : “Creative A”);
    }

    var observer = new IntersectionObserver(function(entries) {
    entries.forEach(function(entry) {
    if (entry.isIntersecting) {
    if (!visibilityStartTime) {
    visibilityStartTime = new Date().getTime();
    console.log(“πŸ‘€ Iklan mulai terlihat, menunggu 30 detik…”);

    setTimeout(function () {
    if (visibilityStartTime && (new Date().getTime() – visibilityStartTime >= viewTimeThreshold)) {
    console.log(“βœ… Iklan terlihat 30 detik! Memulai refresh…”);
    refreshAd();
    if (!refreshInterval) {
    refreshInterval = setInterval(refreshAd, 30000);
    }
    }
    }, viewTimeThreshold);
    }
    } else {
    console.log(“❌ Iklan keluar dari layar, reset timer.”);
    visibilityStartTime = null;
    if (refreshInterval) {
    clearInterval(refreshInterval);
    refreshInterval = null;
    }
    }
    });
    }, { threshold: 0.5 });

    document.addEventListener(“DOMContentLoaded”, function() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (adSlot) {
    ads[currentAdIndex](); // Load the first ad
    observer.observe(adSlot);
    }
    });

    Ada 1.700 petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan dari seluruh negeri untuk memadamkan api. Jumlah kebakaran hutan di Jepang telah menurun sejak puncaknya pada tahun 1970-an.

    Menurut data pemerintah, ada sekitar 1.300 kebakaran di seluruh Jepang pada tahun 2023 yang terkonsentrasi pada periode Februari hingga April ketika udara mengering dan angin bertiup kencang.

    Lihat juga Video: Langit California Berubah Jingga Imbas Kebakaran Hutan

  • Momen Warga Gaza Buka Puasa Pertama di Tengah Reruntuhan Sisa Perang

    Momen Warga Gaza Buka Puasa Pertama di Tengah Reruntuhan Sisa Perang

    Gaza

    Umat Muslim di Gaza, Palestina, telah menjalani hari pertama Ramadan 1446 H kemarin. Warga Gaza harus buka puasa di tengah bangunan yang hancur akibat perang.

    Dilansir Al-Jazeera dan AFP, Minggu (2/3/2025), Ramadan tahun ini dimulai saat gencatan senjata. Warga bersyukur tidak ada serangan udara yang mengguncang saat berbuka puasa ataupun tak ada ledakan saat matahari terbit.

    Lampu gantung warna-warni tampak menghiasi sejumlah sudut Gaza. Warga juga mulai kembali beraktivitas di sejumlah lokasi, terutama pasar masih berdiri.

    Toko-toko yang belum hancur telah buka kembali dan pedagang kaki lima telah kembali. Supermarket besar di Nuseirat juga telah membuka pintunya.

    Foto: Suasana buka puasa pertama di Jabalia, Gaza Utara (AFP/BASHAR TALEB)

    Rak-rak kembali terisi. Ada berbagai cokelat, biskuit, keripik, hiasan Ramadan hingga kurma.

    Afif memaparkan sebanyak 24 daerah akan melaksanakan PSU lalu dua daerah yang harus melakukan perbaikan berita acara rekapitulasi. Dia mengatakan KPU akan melaksanakan semua putusan MK dengan penuh tanggung jawab.

    “Untuk perbaikan di daerah-daerah yang ada PSU (berjumlah) 24 dan 2 tempat yang perbaikan berita acara dan juga rekapitulasi yang bebannya diberikan di KPU RI. Semuanya kita harus laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

    ADVERTISEMENT

    `;
    var mgScript = document.createElement(“script”);
    mgScript.innerHTML = `(function(w,q){w[q]=w[q]||[];w[q].push([“_mgc.load”])})(window,”_mgq”);`;
    adSlot.appendChild(mgScript);
    },
    function loadCreativeA() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    adSlot.innerHTML = “;

    console.log(“πŸ” Checking googletag:”, typeof googletag !== “undefined” ? “βœ… Defined” : “❌ Undefined”);

    if (typeof googletag !== “undefined” && googletag.apiReady) {
    console.log(“βœ… Googletag ready. Displaying ad…”);
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    } else {
    console.log(“⚠️ Googletag not loaded. Loading GPT script…”);
    var gptScript = document.createElement(“script”);
    gptScript.src = “https://securepubads.g.doubleclick.net/tag/js/gpt.js”;
    gptScript.async = true;
    gptScript.onload = function () {
    console.log(“βœ… GPT script loaded!”);
    window.googletag = window.googletag || { cmd: [] };
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.defineSlot(‘/4905536/detik_desktop/news/static_detail’, [[400, 250], [1, 1], [300, 250]], ‘div-gpt-ad-1708418866690-0’).addService(googletag.pubads());
    googletag.enableServices();
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    };
    document.body.appendChild(gptScript);
    }
    }
    ];

    var currentAdIndex = 0;
    var refreshInterval = null;
    var visibilityStartTime = null;
    var viewTimeThreshold = 30000;

    function refreshAd() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) return;

    currentAdIndex = (currentAdIndex + 1) % ads.length;
    adSlot.innerHTML = “”; // Clear previous ad content
    ads[currentAdIndex](); // Load the appropriate ad

    console.log(“πŸ”„ Ad refreshed:”, currentAdIndex === 0 ? “Creative B” : “Creative A”);
    }

    var observer = new IntersectionObserver(function(entries) {
    entries.forEach(function(entry) {
    if (entry.isIntersecting) {
    if (!visibilityStartTime) {
    visibilityStartTime = new Date().getTime();
    console.log(“πŸ‘€ Iklan mulai terlihat, menunggu 30 detik…”);

    setTimeout(function () {
    if (visibilityStartTime && (new Date().getTime() – visibilityStartTime >= viewTimeThreshold)) {
    console.log(“βœ… Iklan terlihat 30 detik! Memulai refresh…”);
    refreshAd();
    if (!refreshInterval) {
    refreshInterval = setInterval(refreshAd, 30000);
    }
    }
    }, viewTimeThreshold);
    }
    } else {
    console.log(“❌ Iklan keluar dari layar, reset timer.”);
    visibilityStartTime = null;
    if (refreshInterval) {
    clearInterval(refreshInterval);
    refreshInterval = null;
    }
    }
    });
    }, { threshold: 0.5 });

    document.addEventListener(“DOMContentLoaded”, function() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (adSlot) {
    ads[currentAdIndex](); // Load the first ad
    observer.observe(adSlot);
    }
    });

    Namun, warga masih kesulitan untuk berbelanja karena kehancuran luar biasa akibat perang. Banyak warga Palestina yang membuat makanan seadanya dan makan bersama-sama saat berbuka puasa pada hari pertama Ramadan.

    Salah satunya dilakukan warga di tengah reruntuhan dan kerusakan di Rafah, Gaza selatan. Warga tampak berkumpul di tengah reruntuhan untuk buka puasa bersama dengan makanan dan minuman seadanya.

    Perang di Gaza terjadi sejak Oktober 2023. Israel meluncurkan serangan besar-besaran ke Gaza dengan dalih menghancurkan Hamas usai serangan kelompok Palestina itu ke wilayah Israel.

    Serangan Hamas menewaskan sedikitnya 1.200 orang di Israel. Ada ratusan orang yang menjadi sandera.

    Sementara, serangan Israel menewaskan lebih dari 48 ribu warga Palestina di Gaza. Ratusan ribu orang terluka dan jutaan orang menjadi pengungsi. Kini, suasana di Gaza lebih tenang usai gencatan senjata dimulai Januari lalu.

  • Hamas Tegaskan Siap Sepakati Gencatan Senjata Permanen di Gaza

    Hamas Tegaskan Siap Sepakati Gencatan Senjata Permanen di Gaza

    Jakarta

    Hamas menegaskan kembali kesiapannya untuk melanjutkan tahap-tahap yang tersisa dari perjanjian gencatan senjata di Gaza. Tahap pertama gencatan senjata hampir berakhir dengan ketidakpastian atas langkah-langkah selanjutnya.

    “Kami menegaskan keinginan kami untuk menyelesaikan tahap-tahap yang tersisa dari perjanjian gencatan senjata, yang mengarah pada gencatan senjata yang komprehensif dan permanen, penarikan penuh pasukan pendudukan dari Jalur Gaza, rekonstruksi dan pencabutan pengepungan,” kata Hamas mengacu pada ketentuan-ketentuan kesepakatan yang sebelumnya diuraikan oleh para mediator, dilansir AFP, Minggu (2/3/2025).

    Hamas menyampaikan komentar mereka dalam sebuah surat kepada pertemuan puncak Liga Arab tentang Gaza yang akan diadakan pada Selasa (4/3).

    Tahap pertama gencatan senjata Israel-Hamas akan berakhir pada Sabtu (1/3), tetapi negosiasi pada tahap berikutnya, yang bertujuan untuk mengamankan gencatan senjata permanen, sejauh ini belum meyakinkan.

    Gencatan senjata mulai berlaku pada 19 Januari setelah lebih dari 15 bulan perang yang dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 terhadap Israel, yang paling mematikan dalam sejarah negara itu.

    Afif memaparkan sebanyak 24 daerah akan melaksanakan PSU lalu dua daerah yang harus melakukan perbaikan berita acara rekapitulasi. Dia mengatakan KPU akan melaksanakan semua putusan MK dengan penuh tanggung jawab.

    “Untuk perbaikan di daerah-daerah yang ada PSU (berjumlah) 24 dan 2 tempat yang perbaikan berita acara dan juga rekapitulasi yang bebannya diberikan di KPU RI. Semuanya kita harus laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.

    ADVERTISEMENT

    `;
    var mgScript = document.createElement(“script”);
    mgScript.innerHTML = `(function(w,q){w[q]=w[q]||[];w[q].push([“_mgc.load”])})(window,”_mgq”);`;
    adSlot.appendChild(mgScript);
    },
    function loadCreativeA() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    adSlot.innerHTML = “;

    console.log(“πŸ” Checking googletag:”, typeof googletag !== “undefined” ? “βœ… Defined” : “❌ Undefined”);

    if (typeof googletag !== “undefined” && googletag.apiReady) {
    console.log(“βœ… Googletag ready. Displaying ad…”);
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    } else {
    console.log(“⚠️ Googletag not loaded. Loading GPT script…”);
    var gptScript = document.createElement(“script”);
    gptScript.src = “https://securepubads.g.doubleclick.net/tag/js/gpt.js”;
    gptScript.async = true;
    gptScript.onload = function () {
    console.log(“βœ… GPT script loaded!”);
    window.googletag = window.googletag || { cmd: [] };
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.defineSlot(‘/4905536/detik_desktop/news/static_detail’, [[400, 250], [1, 1], [300, 250]], ‘div-gpt-ad-1708418866690-0’).addService(googletag.pubads());
    googletag.enableServices();
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    };
    document.body.appendChild(gptScript);
    }
    }
    ];

    var currentAdIndex = 0;
    var refreshInterval = null;
    var visibilityStartTime = null;
    var viewTimeThreshold = 30000;

    function refreshAd() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) return;

    currentAdIndex = (currentAdIndex + 1) % ads.length;
    adSlot.innerHTML = “”; // Clear previous ad content
    ads[currentAdIndex](); // Load the appropriate ad

    console.log(“πŸ”„ Ad refreshed:”, currentAdIndex === 0 ? “Creative B” : “Creative A”);
    }

    var observer = new IntersectionObserver(function(entries) {
    entries.forEach(function(entry) {
    if (entry.isIntersecting) {
    if (!visibilityStartTime) {
    visibilityStartTime = new Date().getTime();
    console.log(“πŸ‘€ Iklan mulai terlihat, menunggu 30 detik…”);

    setTimeout(function () {
    if (visibilityStartTime && (new Date().getTime() – visibilityStartTime >= viewTimeThreshold)) {
    console.log(“βœ… Iklan terlihat 30 detik! Memulai refresh…”);
    refreshAd();
    if (!refreshInterval) {
    refreshInterval = setInterval(refreshAd, 30000);
    }
    }
    }, viewTimeThreshold);
    }
    } else {
    console.log(“❌ Iklan keluar dari layar, reset timer.”);
    visibilityStartTime = null;
    if (refreshInterval) {
    clearInterval(refreshInterval);
    refreshInterval = null;
    }
    }
    });
    }, { threshold: 0.5 });

    document.addEventListener(“DOMContentLoaded”, function() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (adSlot) {
    ads[currentAdIndex](); // Load the first ad
    observer.observe(adSlot);
    }
    });

    Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah mengirim delegasi ke Kairo, dan mediator Mesir mengatakan “pembicaraan intensif” pada tahap kedua telah dimulai dengan kehadiran delegasi dari Israel serta sesama mediator Qatar dan Amerika Serikat.

    Namun hingga Sabtu (1/3), tidak ada tanda-tanda konsensus, dan juru bicara Hamas Hazem Qassem mengatakan kelompok itu menolak “perpanjangan tahap pertama dalam formulasi yang diusulkan oleh pendudukan (Israel)”.

    Ia meminta para mediator “untuk mewajibkan pendudukan untuk mematuhi perjanjian dalam berbagai tahapannya”.

    Mengacu pada Gaza pascaperang, Hamas mengatakan pihaknya “sepenuhnya siap untuk menghadapi opsi apa pun yang disetujui oleh Palestina” tetapi mengatakan pihaknya “dengan tegas” menolak “upaya untuk memaksakan proyek atau bentuk administrasi non-Palestina atau kehadiran pasukan asing di wilayah mana pun di Jalur Gaza”.

    Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah melontarkan gagasan bagi Amerika Serikat untuk “mengambil alih” Gaza dan agar warga Palestina dimukimkan kembali di tempat lain, sebuah gagasan yang ditolak oleh Palestina sendiri serta negara tetangga Mesir dan Yordania.

  • Pasukan AS Bunuh Pemimpin Militer Terafiliasi Al-Qaeda di Suriah

    Pasukan AS Bunuh Pemimpin Militer Terafiliasi Al-Qaeda di Suriah

    Jakarta

    Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa mereka telah membunuh seorang pemimpin militer utama Hurras al-Din. Kelompok ini cabang Al-Qaeda di Suriah yang mengumumkan pembubarannya pada bulan Januari.

    Dilansir AFP, Minggu (2/3/2025),Komando Pusat AS (CENTCOM), yang bertanggung jawab atas pasukan AS di Timur Tengah, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukannya pada tanggal 23 Februari “melakukan serangan udara presisi di Suriah Barat Laut, yang menargetkan dan membunuh Muhammed Yusuf Ziya Talay, pemimpin militer senior organisasi teroris Hurras al-Din.”

    Sejak Hurras al-Din mengumumkan pada akhir Januari bahwa mereka membubarkan diri, serangan udara AS telah menewaskan beberapa pemimpin kelompok tersebut, menurut CENTCOM.

    Pada tanggal 22 Februari, dikatakan bahwa “serangan udara presisi” telah menewaskan Wasim Tahsin Bayraqdar, seorang pemimpin kelompok yang digolongkan AS sebagai organisasi teroris.

    Pasukan AS berada di Suriah sebagai bagian dari koalisi internasional yang dibentuk pada tahun 2014 untuk memerangi para jihadis kelompok negara Islam.

    ADVERTISEMENT

    `;
    var mgScript = document.createElement(“script”);
    mgScript.innerHTML = `(function(w,q){w[q]=w[q]||[];w[q].push([“_mgc.load”])})(window,”_mgq”);`;
    adSlot.appendChild(mgScript);
    },
    function loadCreativeA() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    adSlot.innerHTML = “;

    console.log(“πŸ” Checking googletag:”, typeof googletag !== “undefined” ? “βœ… Defined” : “❌ Undefined”);

    if (typeof googletag !== “undefined” && googletag.apiReady) {
    console.log(“βœ… Googletag ready. Displaying ad…”);
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    } else {
    console.log(“⚠️ Googletag not loaded. Loading GPT script…”);
    var gptScript = document.createElement(“script”);
    gptScript.src = “https://securepubads.g.doubleclick.net/tag/js/gpt.js”;
    gptScript.async = true;
    gptScript.onload = function () {
    console.log(“βœ… GPT script loaded!”);
    window.googletag = window.googletag || { cmd: [] };
    googletag.cmd.push(function () {
    googletag.defineSlot(‘/4905536/detik_desktop/news/static_detail’, [[400, 250], [1, 1], [300, 250]], ‘div-gpt-ad-1708418866690-0’).addService(googletag.pubads());
    googletag.enableServices();
    googletag.display(‘div-gpt-ad-1708418866690-0’);
    googletag.pubads().refresh();
    });
    };
    document.body.appendChild(gptScript);
    }
    }
    ];

    var currentAdIndex = 0;
    var refreshInterval = null;
    var visibilityStartTime = null;
    var viewTimeThreshold = 30000;

    function refreshAd() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (!adSlot) return;

    currentAdIndex = (currentAdIndex + 1) % ads.length;
    adSlot.innerHTML = “”; // Clear previous ad content
    ads[currentAdIndex](); // Load the appropriate ad

    console.log(“πŸ”„ Ad refreshed:”, currentAdIndex === 0 ? “Creative B” : “Creative A”);
    }

    var observer = new IntersectionObserver(function(entries) {
    entries.forEach(function(entry) {
    if (entry.isIntersecting) {
    if (!visibilityStartTime) {
    visibilityStartTime = new Date().getTime();
    console.log(“πŸ‘€ Iklan mulai terlihat, menunggu 30 detik…”);

    setTimeout(function () {
    if (visibilityStartTime && (new Date().getTime() – visibilityStartTime >= viewTimeThreshold)) {
    console.log(“βœ… Iklan terlihat 30 detik! Memulai refresh…”);
    refreshAd();
    if (!refreshInterval) {
    refreshInterval = setInterval(refreshAd, 30000);
    }
    }
    }, viewTimeThreshold);
    }
    } else {
    console.log(“❌ Iklan keluar dari layar, reset timer.”);
    visibilityStartTime = null;
    if (refreshInterval) {
    clearInterval(refreshInterval);
    refreshInterval = null;
    }
    }
    });
    }, { threshold: 0.5 });

    document.addEventListener(“DOMContentLoaded”, function() {
    var adSlot = document.getElementById(“ad-slot”);
    if (adSlot) {
    ads[currentAdIndex](); // Load the first ad
    observer.observe(adSlot);
    }
    });

    Setelah aliansi pemberontak yang dipimpin oleh kelompok Islam radikal Hayat Tahrir al-Sham menggulingkan Presiden Bashar al-Assad dan mengambil alih kekuasaan di Damaskus pada tanggal 8 Desember, Hurras al-Din mengatakan bahwa aliansi tersebut tidak perlu ada lagi.

    Kelompok tersebut, termasuk para jihadis asing, bermarkas di pegunungan Suriah barat laut.