Category: Detik.com Internasional

  • Masjid di Myanmar Ambruk Akibat Gempa M 7,7, 3 Orang Tewas

    Masjid di Myanmar Ambruk Akibat Gempa M 7,7, 3 Orang Tewas

    Naypyitaw

    Sebuah masjid di Myanmar ambruk sebagian saat gempa bumi dahsyat berkekuatan Magnitudo 7,7 mengguncang pada Jumat (28/3) siang. Sedikitnya tiga jemaah yang sedang menjalankan salat Jumat tewas di dalam masjid.

    Insiden ambruknya sebuah masjid itu, seperti dilaporkan Reuters dan dilansir CNN, Jumat (28/3/2025), terjadi di area kota Taungoo, wilayah Bago bagian tengah.

    Dua saksi mata yang ada di kota tersebut menuturkan kepada Reuters bahwa para jemaah sedang menjalankan ibadah salat Jumat ketika bangunan masjid ambruk saat gempa dahsyat mengguncang.

    “Kami sedang salat ketika gempa mulai terjadi… Tiga orang tewas di lokasi,” ucap salah satu saksi mata, yang enggan disebut namanya, saat berbicara kepada Reuters.

    Laporan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing, Myanmar. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Gempa susulan dengan kekuatan mencapai Magnitudo 6,4 dilaporkan mengguncang area yang sama di Myanmar sekitar beberapa menit setelah gempa pertama dilaporkan mengguncang sekitar pukul 12.50 waktu setempat.

    Dampak gempa ini terhadap wilayah Myanmar belum diketahui secara jelas, dengan minimnya informasi yang disampaikan otoritas junta militer. Meskipun keterangan sejumlah warga Myanmar menyebut gedung-gedung ambruk dan jembatan runtuh akibat gempa tersebut.

    Otoritas junta militer Myanmar telah menetapkan “situasi darurat” di enam wilayah, termasuk Bago yang menjadi lokasi insiden ambruknya masjid tersebut.

    Lima wilayah lainnya yang berada di bawah status “situasi darurat” terdiri atas Sagaing, Mandalay, Magway, Shan dan Naypyitaw — ibu kota yang dibangun oleh militer dan menjadi rumah bagi pemimpin tertinggi junta Myanmar.

    Enam wilayah itu disebut sebagai wilayah yang terdampak paling parah akibat gempa dahsyat tersebut.

    Junta Myanmar juga menyerukan bantuan kemanusiaan internasional usai gempa terjadi. Seruan semacam ini tergolong langka dan jarang dilakukan saat bencana alam terjadi di negara terisolasi tersebut.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Junta Myanmar Tetapkan Keadaan Darurat Usai Gempa, Minta Bantuan Asing

    Junta Myanmar Tetapkan Keadaan Darurat Usai Gempa, Minta Bantuan Asing

    Naypyitaw

    Junta militer Myanmar menetapkan keadaan darurat untuk sedikitnya enam wilayah setelah gempa bumi dahsyat berkekuatan Magnitudo 7,7 mengguncang negara itu. Junta Myanmar juga mengajukan permintaan langka untuk bantuan kemanusiaan internasional.

    Laporan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing, Myanmar. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Gempa susulan dengan kekuatan mencapai Magnitudo 6,4 dilaporkan mengguncang area yang sama di Myanmar sekitar beberapa menit setelah gempa pertama dilaporkan mengguncang sekitar pukul 12.50 waktu setempat.

    Dampak gempa ini terhadap wilayah Myanmar belum diketahui secara jelas, dengan minimnya informasi yang disampaikan otoritas junta militer. Meskipun keterangan sejumlah warga Myanmar menyebut gedung-gedung ambruk dan jembatan runtuh akibat gempa tersebut.

    Junta militer Myanmar dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP dan CNN, Jumat (28/3/2025), menyatakan bahwa “situasi darurat” telah diumumkan di enam wilayah, yang terdiri atas Sagaing, Mandalay, Bago, Magway, Shan dan Naypyitaw — ibu kota yang dibangun oleh militer dan menjadi rumah bagi pemimpin tertinggi junta Myanmar.

    Enam wilayah itu disebut sebagai wilayah yang terdampak paling parah akibat gempa dahsyat tersebut.

    Pemimpin junta Myanmar, Min Aung Hlaing, menurut laporan wartawan AFP, tiba di sebuah rumah sakit di Naypyitaw, yang menjadi tempat para korban luka dirawat.

    Jumlah korban jiwa akibat gempa ini belum diumumkan secara resmi oleh otoritas junta Myanmar.

    Namun fakta bahwa junta Myanmar yang terisolasi meminta bantuan internasional — yang jarang dilakukan saat bencana alam terjadi — menunjukkan bahwa kemungkinan ada banyak korban jiwa dan terjadi kerusakan dalam skala besar.

    Zaw Min Tun menambahkan bahwa donor darah sangat diperlukan untuk pasien-pasien yang ada di Mandalay, Naypyitaw dan Sagaing.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gedung di Bangkok Ambruk Imbas Gempa Myanmar, 3 Orang Tewas-Puluhan Luka

    Gedung di Bangkok Ambruk Imbas Gempa Myanmar, 3 Orang Tewas-Puluhan Luka

    Bangkok

    Sedikitnya tiga orang tewas setelah gedung 30 lantai yang sedang dibangun di Bangkok, Thailand, ambruk menyusul gempa dahsyat yang berpusat di negara tetangga, Myanmar. Puluhan orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

    Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) sebelumnya menyebut pusat gempa Myanmar berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Guncangan gempa turut dirasakan kuat di wilayah Thailand, termasuk Bangkok, yang memiliki banyak gedung bertingkat. Akibat guncangan gempa itu, sebuah gedung setengah jadi di area Chatuchak Park ambruk dalam hitungan detik.

    Wakil Perdana Menteri (PM) Thailand, Phumtham Wechayachai, seperti dilansir AFP, Jumat (28/3/2025), melaporkan bahwa sedikitnya tiga orang, yang semuanya pekerja, tewas dalam insiden ambruknya gedung setengah jadi itu.

    Phumtham juga menyebut sekitar 81 orang terjebak di dalam reruntuhan gedung. Sebelumnya Institut Nasional untuk Kedokteran Darurat (NIEM) melaporkan ada sekitar 43 pekerja yang terjebak di dalam reruntuhan.

    Laporan otoritas Thailand, seperti dilansir CNN, menyebut sekitar 50 orang mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

    Gubernur Bangkok, Chadchart Sittipunt, melaporkan secara terpisah bahwa banyak gedung bertingkat di area Bangkok yang mengalami kerusakan akibat guncangan gempa Myanmar. Jumlah gedung yang rusak, sebut Chadchat, belum diketahui namun inspeksi sedang dilakukan.

    PM Thailand Tetapkan Bangkok Jadi Zona Darurat Usai Gempa

    PM Paetongtarn Shinawatra telah menetapkan Bangkok sebagai “zona darurat” menyusul guncangan gempa Myanmar. Warga diimbau menghindari gedung bertingkat dan tidak menggunakan lift untuk sementara waktu.

    “Perdana Menteri dengan segera menginstruksikan Kementerian Dalam Negeri untuk menetapkan Bangkok sebagai zona darurat, dan memberikan pemberitahuan kepada provinsi-provinsi di seluruh negeri untuk menangani situasi tersebut sebagai keadaan darurat nasional, yang memungkinkan bantuan publik segera jika diperlukan,” demikian pernyataan kantor PM Thailand, seperti dilansir CNN.

    “Perdana Menteri segera kembali ke Bangkok dan mendesak masyarakat untuk menghindari gedung-gedung bertingkat, hanya menggunakan tangga, dan tetap tenang,” sebut pernyataan kantor PM Thailand tersebut.

    “Semua lembaga pemerintah telah diberi pengarahan, dan sekolah-sekolah telah diinstruksikan untuk memulangkan anak-anak lebih awal,” imbuh pernyataan itu.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • PM Thailand Tetapkan Bangkok Jadi Zona Darurat Menyusul Gempa M 7,7 Myanmar

    PM Thailand Tetapkan Bangkok Jadi Zona Darurat Menyusul Gempa M 7,7 Myanmar

    Bangkok

    Perdana Menteri (PM) Thailand Paetongtarn Shinawatra menetapkan ibu kota Bangkok sebagai “zona darurat” menyusul guncangan gempa dahsyat yang berpusat di Myanmar dan turut dirasakan di negara tersebut. Warga diimbau menghindari gedung bertingkat dan tidak menggunakan lift untuk sementara waktu.

    “Perdana Menteri dengan segera menginstruksikan Kementerian Dalam Negeri untuk menetapkan Bangkok sebagai zona darurat, dan memberikan pemberitahuan kepada provinsi-provinsi di seluruh negeri untuk menangani situasi tersebut sebagai keadaan darurat nasional, yang memungkinkan bantuan publik segera jika diperlukan,” demikian pernyataan kantor PM Thailand, seperti dilansir CNN, Jumat (28/3/2025).

    Paetongtarn langsung menghentikan kunjungan resminya ke Phuket untuk menggelar “rapat mendesak” setelah guncangan gempa dirasakan di Thailand pada Jumat (28/3) siang. Guncangan itu berasal dari gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,7 yang berpusat di dekat Sagaing, Myanmar.

    “Perdana Menteri segera kembali ke Bangkok dan mendesak masyarakat untuk menghindari gedung-gedung bertingkat, hanya menggunakan tangga, dan tetap tenang,” sebut pernyataan kantor PM Thailand tersebut.

    “Semua lembaga pemerintah telah diberi pengarahan, dan sekolah-sekolah telah diinstruksikan untuk memulangkan anak-anak lebih awal,” imbuh pernyataan itu.

    Pemerintah Thailand memperingatkan lebih banyak gempa susulan dapat terjadi selama 24 jam ke depan.

    Laporan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) sebelumnya menyebut pusat gempa berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing, Myanmar. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Gempa susulan dengan kekuatan mencapai Magnitudo 6,4 dilaporkan mengguncang area yang sama di Myanmar sekitar beberapa menit setelah gempa pertama.

    Guncangan gempa Myanmar itu turut dirasakan kuat di wilayah Thailand bagian utara dan ibu kota Bangkok, dengan warga dilaporkan panik berlarian ke luar gedung saat guncangan terasa. Sebuah gedung 30 lantai yang sedang dibangun di area Chatuchak runtuh menjadi puing, dengan 43 pekerja terjebak di dalamnya.

    Guncangan gempa juga turut dirasakan di Provinsi Yunnan, China bagian barat daya.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Bangunan Ambruk-Jembatan Runtuh di Myanmar Akibat Gempa M 7,7

    Bangunan Ambruk-Jembatan Runtuh di Myanmar Akibat Gempa M 7,7

    Naypyitaw

    Kerusakan bangunan dan infrastruktur publik terjadi di wilayah Myanmar setelah diguncang gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,7 pada Jumat (28/3) siang. Warga Myanmar menuturkan guncangan gempa terasa kuat selama beberapa menit dan memicu kepanikan.

    Laporan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa itu berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing, Myanmar. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Gempa susulan dengan kekuatan mencapai Magnitudo 6,4 dilaporkan mengguncang area yang sama di Myanmar sekitar beberapa menit setelah gempa pertama.

    “Gempa itu sangat mengguncang dan berlangsung selama tiga menit hingga empat menit,” tutur seorang penduduk Yangon di Myanmar bagian selatan, yang enggan disebut namanya, seperti dilansir CNN, Jumat (28/9/2024).

    “Bangunan tempat tinggal saya tidak stabil,” ucapnya.

    Dituturkan penduduk Yangon itu bahwa mereka tidak bisa melakukan panggilan telepon sekitar 30 menit usai gempa mengguncang sekitar pukul 12.53 waktu setempat. Pasokan listrik juga saat ini terputus, meskipun akses internet masih berfungsi dengan baik.

    “Listrik tidak tersedia — tetapi biasanya kami hanya mendapatkan listrik kurang dari 12 jam setiap hari,” ucap penduduk Yangon itu melalui pesan teks kepada CNN.

    Namun sejumlah warga Myanmar menuturkan bahwa kerusakan terjadi di area Sagaing dan Mandalay. Salah satu warga yang tinggal di Mandalay, kota berpenduduk 1,5 juta jiwa, menuturkan dirinya melihat sebuah gedung lima lantai “ambruk di depan mata saya”.

    “Kami semua berlarian ke luar rumah saat semuanya mulai berguncang. Semua orang di kota saya keluar ke jalanan dan tidak seorang pun berani kembali ke dalam gedung,” ujarnya saat berbicara kepada Reuters.

    Seorang warga Mandalay lainnya, Htet Naing Oo, mengatakan sebuah kedai teh ambruk dengan beberapa orang terjebak di dalamnya. “Kami tidak bisa masuk. Situasinya sangat buruk,” ucapnya.

    Sebuah jembatan yang menghubungkan wilayah Ava dan Sagaing runtuh setelah gempa mengguncang. Insiden itu terekam video yang dibagikan di media sosial. Rekaman video itu menunjukkan beberapa bagian Jembatan Sagaing Lama yang runtuh dan jatuh ke dalam Sungai Irrawaddy, yang mengalir dari utara ke selatan di negara tersebut.

    Keterangan seorang petugas dari Departemen Pemadam Kebakaran Myanmar yang berbicara kepada Reuters menyebut pihaknya mulai mencari korban dan menaksir besarnya kerusakan akibat gempa.

    “Sejauh ini kami belum memiliki informasi,” katanya.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gedung Setengah Jadi di Bangkok Ambruk Imbas Gempa, 43 Pekerja Terjebak

    Gedung Setengah Jadi di Bangkok Ambruk Imbas Gempa, 43 Pekerja Terjebak

    Bangkok

    Sebuah gedung pencakar langit setinggi 30 lantai yang sedang dalam proses pembangunan di Bangkok, Thailand, ambruk usai guncangan akibat gempa bumi yang berpusat Myanmar yang dirasakan kuat di negara tersebut. Sebanyak 43 pekerja dilaporkan terjebak di dalam reruntuhan gedung tersebut.

    Gedung yang ambruk itu, seperti dilansir AFP dan CNN, Jumat (28/3/2025), terletak di area Chatuchak Park, sebelah utara Bangkok.

    Foto-foto yang diambil dari lokasi kejadian menunjukkan gedung setengah jadi itu hancur menjadi puing-puing dan balok logam ringsek parah dalam hitungan detik setelah guncangan gempa terasa.

    Laporan otoritas darurat Thailand menyebut ada 50 orang di dalamnya ketika gedung setengah jadi itu ambruk tiba-tiba.

    Menurut Institut Nasional untuk Kedokteran Darurat, ada sekitar 43 orang, semuanya pekerja, yang terjebak di dalam reruntuhan gedung.

    Sebanyak tujuh orang lainnya mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

    Guncangan keras yang dirasakan di wilayah Thailand bagian utara dan ibu kota Bangkok bersumber dari gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,7 berpusat di wilayah Myanmar bagian tengah.

    Gempa kuat ini tercatat mengguncang wilayah Myanmar pada pukul 12.50 waktu setempat. Gempa susulan dengan kekuatan mencapai Magnitudo 6,4 dilaporkan mengguncang area yang sama di Myanmar sekitar beberapa menit kemudian.

    Guncangan gempa juga turut dirasakan di Provinsi Yunnan, China bagian barat daya.

    Sejauh ini belum diketahui apakah ada korban jiwa akibat gempa kuat ini.

    Guncangan imbas gempa Myanmar sempat memicu kepanikan di kawasan ramai Bangkok, dengan orang-orang panik berlarian ke jalanan saat gedung-gedung berguncang. Guncangan ini memaksa penghentian sementara untuk sejumlah layanan kereta metro dan kereta ringan di area ibu kota Thailand tersebut.

    Perdana Menteri (PM) Thailand Paetongtarn Shinawatra, menurut postingan media sosial X, langsung menghentikan kunjungan resmi ke Phuket untuk menggelar “rapat mendesak” setelah guncangan gempa dirasakan di Thailand pada Jumat (28/3) siang waktu setempat.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Guncangan Gempa Myanmar Bikin Panik Bangkok, PM Thailand Rapat Darurat

    Guncangan Gempa Myanmar Bikin Panik Bangkok, PM Thailand Rapat Darurat

    Bangkok

    Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,7 yang mengguncang wilayah Myanmar turut dirasakan di wilayah Thailand, termasuk ibu kota Bangkok. Perdana Menteri (PM) Thailand Paetongtarn Shinawatra menggelar rapat darurat usai guncangan gempa memicu kepanikan publik di negaranya.

    Guncangan gempa yang berpusat di dekat Sagaing, Myanmar itu, seperti dilansir AFP, Jumat (28/3/2025), turut terasa di Thailand bagian utara dan ibu kota Bangkok. Kepanikan pun tak terhindarkan di kawasan ramai Bangkok, dengan orang-orang panik berlarian ke jalanan saat gedung-gedung berguncang.

    “Saya mendengarnya dan saya sedang tidur di dalam rumah. Saya berlari sejauh yang saya bisa dengan memakai piyama keluar dari gedung,” tutur salah satu penduduk kota wisata populer Chiang Mai, DuangJai, saat berbicara kepada AFP.

    Seorang penduduk Chiang Mai lainnya, Sai yang berusia 76 tahun, menuturkan dirinya sedang bekerja di minimarket saat guncangan mulai terasa.

    “Saya bergegas keluar dari toko bersama para pelanggan lainnya. Ini merupakan guncangan terkuat yang pernah saya rasakan dalam hidup saya,” ucapnya.

    Guncangan gempa Myanmar ini dilaporkan memicu kerusakan terhadap sejumlah bangunan di Bangkok, dan memaksa penghentian sementara untuk sejumlah layanan kereta metro dan kereta ringan di area ibu kota Thailand tersebut.

    PM Paetongarn, menurut postingan media sosial X, langsung menghentikan kunjungan resmi ke Phuket untuk menggelar “rapat mendesak” setelah guncangan gempa dirasakan di Thailand pada Jumat (28/3) siang waktu setempat.

    Laporan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa bumi Magnitudo 7,7 itu berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing, Myanmar. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Gempa kuat ini tercatat mengguncang wilayah Myanmar pada pukul 12.50 waktu setempat. Gempa susulan dengan kekuatan mencapai Magnitudo 6,4 dilaporkan mengguncang area yang sama di Myanmar sekitar beberapa menit kemudian.

    Guncangan gempa juga turut dirasakan di Provinsi Yunnan, China bagian barat daya.

    Sejauh ini belum diketahui secara jelas besarnya kerusakan dan apakah ada korban jiwa akibat gempa kuat ini.

    Namun laporan jurnalis AFP di Myanmar menyebut bongkahan langit-langit ruangan berjatuhan, dinding mengalami retak-retak, dan ruas jalanan tertekuk di Naypyitaw, ibu kota Myanmar, akibat gempa kuat tersebut.

    Tanah di wilayah Myanmar disebut bergetar hebat selama sekitar setengah menit sebelum akhirnya tenang.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Gempa M 7,7 Guncang Myanmar, Guncangan Terasa hingga Thailand-China

    Gempa M 7,7 Guncang Myanmar, Guncangan Terasa hingga Thailand-China

    Naypyitaw

    Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7,7 mengguncang wilayah Myanmar bagian tengah pada Jumat (28/3) waktu setempat. Guncangan akibat gempa kuat ini juga dirasakan di luar Myanmar, seperti di beberapa wilayah Thailand dan China yang berbatasan dengan negara tersebut.

    Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), seperti dilansir AFP, Jumat (28/3/2025), melaporkan bahwa pusat gempa bumi berada di area berjarak 16 kilometer sebelah barat laut kota Sagaing. Pusat gempa disebut ada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan Bumi.

    Gempa kuat ini mengguncang wilayah Myanmar pada pukul 12.50 waktu setempat.

    Laporan jurnalis AFP yang ada di Naypyitaw, ibu kota Myanmar, menyebut ruas jalanan setempat tertekuk akibat gempa kuat tersebut, dengan langit-langit ruangan berjatuhan.

    Guncangan akibat gempa ini juga terasa di seluruh wilayah Thailand bagian utara, dan hingga ke ibu kota Bangkok. Kepanikan dilaporkan sempat terjadi di kawasan ramai Bangkok, dengan orang-orang panik berlarian ke jalanan saat gedung-gedung berguncang.

    Sejumlah layanan kereta metro dan kereta ringan di Bangkok dihentikan sementara imbas gempa ini.

    Tidak hanya di Thailand, guncangan gempa juga terasa di area Provinsi Yunnan, China bagian barat daya. Laporan badan gempa Beijing mencatat guncangan yang dirasakan berkekuatan Magnitudo 7,9.

    Sejauh ini, belum diketahui adanya kerusakan parah dan korban jiwa akibat gempa kuat ini.

    Gempa bumi relatif umum terjadi di Myanmar, di mana enam gempa kuat berkekuatan Magnitudo 7 atau lebih mengguncang negara itu antara tahun 1930 hingga tahun 1956 silam di dekat Sesar Sagaing, yang membentang dari utara ke selatan melintasi bagian tengah negara tersebut.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Memanas! 6 Orang Tewas Digempur Israel di Lebanon

    Memanas! 6 Orang Tewas Digempur Israel di Lebanon

    Beirut

    Serangan udara Israel kembali menghantam wilayah Lebanon bagian selatan, dengan Tel Aviv mengklaim menargetkan anggota-anggota kelompok Hizbullah. Laporan otoritas Beirut menyebut sedikitnya enam orang tewas akibat gempuran Israel tersebut.

    Serangan udara itu, seperti dilansir AFP, Jumat (28/3/2025), merupakan yang terbaru dari rentetan gempuran Israel yang melanda wilayah Lebanon bagian selatan beberapa waktu terakhir, meskipun gencatan senjata antara Tel Aviv dan Hizbullah masih berlaku sejak November tahun lalu.

    “Dua orang tewas dalam serangan musuh di desa Baraashit (distrik Nabatieh),” sebut Kementerian Kesehatan Lebanon dalam pernyataannya, merujuk pada serangan udara Israel.

    Dalam penyataan awal, seperti dikutip kantor berita National News Agency (NNA), Kementerian Kesehatan Lebanon menyebut “serangan musuh Israel terhadap sebuah mobil di area Yohmor al-Shaqeef menyebabkan kematian tiga orang”.

    Laporan NNA menyatakan sebuah drone menargetkan kendaraan di dekat kota tersebut, dalam serangan yang terjadi bersamaan dengan tembakan artileri.

    Militer Israel, dalam pernyataan terpisah, mengklaim serangannya di Lebanon menargetkan “beberapa teroris Hizbullah yang diidentifikasi sedang memindahkan senjata di area Yohmor di Lebanon bagian selatan. Tel Aviv menegaskan militernya “menyerang para teroris tersebut”.

    Dalam laporannya, NNA menyebut “satu orang tewas dan seorang lainnya terluka akibat serangan drone Israel… terhadap sebuah mobil di kota Maaroub”.

    Menurut militer Israel, angkatan udaranya “menyerang dan memusnahkan… seorang komandan batalion” dalam Pasukan Radwan, pasukan elite Hizbullah, di area Derdghaiya, dekat Maaroub.

    Tel Aviv menuduh komandan batalion Hizbullah itu “melancarkan dan mengerahkan sejumlah serangan teror terhadap warga sipil Israel” dan pasukan Israel selama pertempuran berlangsung, serta mengarahkan “serangan teror terhadap Front Dalam Negeri Israel” selama beberapa bulan terakhir.

    Israel terus melancarkan serangan terhadap wilayah Lebanon sejak gencatan senjata berlaku pada 27 November tahun lalu. Tel Aviv menghantam target militer Hizbullah, yang dituduh telah melanggar perjanjian gencatan senjata.

    Akhir pekan lalu, rentetan serangan Israel menewaskan delapan orang di wilayah Lebanon bagian selatan.

    Serangan terbaru Israel ini disebut sebagai respons terhadap tembakan roket dari Lebanon, yang pertama kali menghantam wilayah Israel sejak gencatan senjata. Tidak ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas tembakan roket itu, dengan Hizbullah membantah sebagai dalangnya.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Geger Penikaman di Jantung Kota Amsterdam, 5 Orang Luka-luka

    Geger Penikaman di Jantung Kota Amsterdam, 5 Orang Luka-luka

    Amsterdam

    Serangan penikaman terjadi di jantung kota Amsterdam, Belanda. Sedikitnya lima orang mengalami luka-luka dalam insiden ini, dengan dua korban luka di antaranya mengalami luka serius.

    Pelaku penikaman telah ditahan polisi setelah dilumpuhkan oleh seorang saksi yang ada di lokasi serangan pada Kamis (27/3) waktu setempat.

    Kepolisian Amsterdam, seperti dilansir AFP, Jumat (28/3/2025), sebelumnya menyebut ada empat korban luka, namun kebingungan muncul karena pelaku penikaman juga luka-luka.

    “Update: dalam insiden penikaman sore ini, bukan empat orang, melainkan lima orang yang mengalami luka-luka. Selain itu, tersangka sendiri juga luka-luka,” tutur Kepolisian Amsterdam dalam pernyataan terbaru via media sosial X pada Kamis (27/3).

    Motif di balik penikaman ini belum diketahui secara jelas.

    Pihak kepolisian menolak untuk memberikan indikasi apa pun mengenai motif penikaman yang terjadi di dekat Dam Central Square. Ditegaskan kepolisian bahwa penyelidikan terhadap serangan penikaman ini sedang berlangsung.

    Dalam pernyataannya, Kepolisian Amsterdam mengatakan pihaknya “mempertimbangkan kemungkinan bahwa tersangka mungkin menargetkan korban-korbannya secara acak, tapi motif pastinya masih belum diketahui”.

    Lihat juga Video Penikaman di Mal Israel: Satu Orang Tewas, Pelaku Dibunuh

    Juru bicara Kepolisian Amsterdam menambahkan bahwa tersangka sedang menerima perawatan medis dan akan diinterogasi kemudian.

    Sementara itu, lima korban luka terdiri atas seorang wanita berusia 67 tahun dan seorang pria berusia 69 tahun — keduanya berasal dari Amerika Serikat (AS), kemudian seorang pria berusia 26 tahun dari Polandia, seorang wanita asal Belgia berusia 73 tahun, dan seorang gadis berusia 19 tahun dari Amsterdam.

    Dua korban luka di antaranya, menurut polisi, mengalami luka serius dan kini sedang dirawat di rumah sakit.

    Lihat juga Video Penikaman di Mal Israel: Satu Orang Tewas, Pelaku Dibunuh

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini