Category: Detik.com Ekonomi

  • Lantik 5 Pejabat Eselon I, Mentan: Jangan Korupsi!

    Lantik 5 Pejabat Eselon I, Mentan: Jangan Korupsi!

    Jakarta

    Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melantik lima pejabat eselon I. Amran menyebut beberapa di antaranya telah menduduki jabatan tersebut sebagai pelaksana tugas.

    Amran mengingatkan agar eselon I yang dilantik dapat mempercepat target cetak sawah baru. Hal ini juga sejalan dengan meningkat produksi pangan ke depan.

    “Itu-itu saja kemarin, Plt setahun, nggak apa-apa, yang penting cetak sawah tercapai,” kata Amran dalam konferensi pers di Kementan, Jakarta Selatan, Jumat (28/11/2025).

    Selain itu, dia juga memperingatkan agar pejabat tersebut tidak melakukan korupsi. Menurutnya tindakan itu tidak hanya merugikan negara, tetapi juga akan mencoreng nama baik keluarga.

    “Pesannya tadi pidato saya singkat, cuma tiga poin. Satu, jangan korupsi, dua kerja keras. Yang ketiga, kamu ingat anak istrimu kalau mau berbuat macam-macam. Karena kehormatan keluarga kamu ada di kamu. Kamu berbuat macam-macam, hancur nama keluarga di luar. Sanksi sosial beredar,”jelasnya.

    Daftar Pejabat yang Dilantik

    1. Dr. Ir. Suwandi, M.Si sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian.
    2. Dr. Ir. Hermanto, M.P. sebagai Direktur Jenderal Lahan dan Irigasi Pertanian;
    3. Dr. Ir. Muhammad Taufiq Ratule, M.Si sebagai Direktur Jenderal Hortikultura;
    4. Tin Latifah, SP, M.Si sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan Regulasi dan Reformasi Birokrasi;
    5. Letjen TNI Purnawirawan Irham Waroihan, S.Sos sebagai Inspektur Jenderal

    (ada/ara)

  • Perkuat Sektor Hulu, 7 Anak Usaha Pertamina Dominasi Produksi Migas RI

    Perkuat Sektor Hulu, 7 Anak Usaha Pertamina Dominasi Produksi Migas RI

    Jakarta

    PT Pertamina (Persero) terus memperkuat sektor hulu dengan mendorong peningkatan kinerja produksi anak usaha yang dipimpin oleh Pertamina Hulu Energi sebagai Subholding Hulu. Hal ini terbukti dengan masuknya 7 anak usaha hulu Pertamina dalam daftar 10 perusahaan penghasil minyak terbesar di Indonesia yang dirilis oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) beberapa waktu lalu.

    Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Muhammad Baron mengatakan Pertamina terus berupaya untuk meningkatkan produksi migas untuk mendukung target swasembada energi nasional.

    “Seluruh program strategis Pertamina dirancang untuk selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto terutama dalam memperkuat swasembada energi melalui penerapan dual growth strategy,” kata Baron dalam keterangan tertulis, Jumat (28/11/2025).

    Menurut Baron, strategi ganda yang dijalankan Pertamina fokus pada memaksimalkan bisnis legasi migas dan mempercepat transisi energi rendah karbon. Bisnis migas tetap menjadi andalan dalam memperkuat ketahanan energi nasional sehingga Pertamina terus melakukan inovasi dan improvisasi untuk meningkatkan kinerja hulu migas.

    Di tengah tekanan parameter global dan penurunan laju produksi migas alami (declining natural rate), Pertamina mencatatkan produksi migas sebesar 1.032 juta barel setara minyak sampai dengan bulan Oktober 2025.

    “Di sisi operasional produksi migas tetap terjaga di atas 1 juta barel setara minyak. Ini tentunya menunjukkan komitmen Pertamina dalam menjaga ketahanan energi dan memberi nilai terbaik bagi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Baron.

    Dalam daftar Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) 7 anak usaha Pertamina yang masuk dalam 10 perusahaan penghasil minyak terbesar di Indonesia sebagai berikut:

    – Exxon Mobil Cepu Ltd (PI Pertamina 45%) 153.900 bph
    – Pertamina Hulu Rokan (151.02 bph)
    – Pertamina EP (68.497 bph)
    – Pertamina Hulu Energi ONWJ (25.501 bph)
    – Pertamina Hulu Mahakam (23.639 bph)
    – Pertamina Hulu Energi OSES (17.177 bph)
    – Pertamina Hulu Sanga-Sanga (13.105 bph).

    “Secara nasional, Pertamina mengelola 24 persen blok migas yang berkontribusi terhadap produksi minyak sebesar 69 persen dan gas 37 persen dari total produksi nasional,” tutup Baron.

    Sebelumnya, pada acara Rapat Dengar Pendapat di DPR Komisi VI, Rabu 19 November 2025, Anggota Komisi VI DPR RI Khilmi memberikan apresiasi tinggi kepada PT Pertamina (Persero) atas keberhasilannya menjaga stabilitas pasokan dan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) nasional.

    “Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target net zero emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina,” pungkas Baron.

    (ega/ega)

  • Garuda Buka-bukaan Suntikan Modal Rp 23 T hingga Operasikan 78 Pesawat

    Garuda Buka-bukaan Suntikan Modal Rp 23 T hingga Operasikan 78 Pesawat

    Jakarta

    PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) mengoperasikan 78 armada hingga Oktober 2025. Tercatat sebanyak 58 pesawat dalam kondisi serviceable. Kemudian untuk armada yang dikelola anak usaha Garuda, PT Citilink Indonesia mengoperasikan 64 armada dengan 32 pesawat serviceable.

    Garuda Grup terus mengakselerasi kinerja armada melalui dukungan shareholder loan (SHL). Melalui langkah ini, serviceability armada Garuda lebih dari 13 pesawat.

    Sementara itu, Citilink akan mereaktivasi 9 pesawat sejak bulan September lalu. Artinya, pada akhir 2025 jumlah armada siap operasi Citilink akan mencapai 36 pesawat.

    “Dengan terjaganya serviceability pesawat baik di Garuda Indonesia maupun Citilink, kami melihat momentum pemulihan yang semakin solid,” ungkap Direktur Utama Garuda Indonesia, Glenny Kairupan, dalam keterangan tertulis, Jumat (28/11/2025).

    Suntikan Modal Rp 23 Triliun

    Glenny menjelaskan, peningkatan kapasitas ini menjadi indikator kuat atas transformasi yang berjalan on the track. Belum lama ini, perseroan menerima penyertaan modal dari Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) Rp 23,67 triliun.

    Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 12 November 2025, dana segar tersebut akan dialokasikan untuk memperkuat modal kerja dan pemeliharaan armada sebesar Rp 8,7 triliun. Sementara Rp 14,9 triliun digunakan Citilink untuk kebutuhan modal kerja dan penyelesaian kewajiban pembelian avtur periode 2019-2021.

    Saat ini, Garuda telah menghubungkan 38 destinasi domestik melalui 52 rute, serta 15 destinasi internasional melalui 20 rute. Konektivitas ini didukung jaringan kemitraan strategis yang mencakup 21 codeshare partners dan 70 Special Prorate Agreements, sehingga membuka akses hingga 1.228 rute global.

    “Garuda Indonesia juga turut mempertahankan peringkat idBBB stable outlook, yang sekaligus menegaskan ketahanan finansial, keberlanjutan operasional, serta komitmen Garuda Indonesia sebagai grup penerbangan nasional,” jelasnya.

    Wakil Direktur Utama Garuda Indonesia, Thomas Oentoro, menjelaskan Garuda Grup fokus pada sejumlah agenda strategis untuk memperkuat daya saing dan transformasi kinerja. Fokus ini mencakup optimalisasi jaringan dan rute penerbangan, optimalisasi frekuensi dengan basis profitabilitas yang sustain, melalui segmentasi charter, ancillary revenue, hingga optimalisasi keterisian kursi melalui strategic pricing yang presisi.

    Selain itu, Garuda Grup juga fokus pada profitabilitas dan fondasi tata kelola dan kinerja yang berkelanjutan. Dengan tata kelola yang kuat dan fokus bisnis, perseroan percaya akan berdiri sebagai maskapai dengan nilai tambah tinggi.

    “Kekuatan kinerja operasional harus berjalan seiring dengan governance excellence, disiplin finansial, accountability business process dan penguatan value creation. Setiap inisiatif operasional harus menghasilkan added value yang terukur-baik bagi pengguna jasa, investor, maupun ekosistem aviasi nasional,” jelas Thomas.

    (ahi/ara)

  • Melihat Lagi Keseruan Booth PIS di Pertamina Eco RunFest 2025

    Melihat Lagi Keseruan Booth PIS di Pertamina Eco RunFest 2025

    Jakarta

    Pertamina Eco RunFest 2025 menjadi salah satu acara lari terbesar tahun ini dan menghadirkan ribuan peserta dari berbagai usia yang memadati Istora Senayan. Dalam suasana meriah tersebut, booth Pertamina International Shipping (PIS) menjadi salah satu titik yang paling mencuri perhatian, penuh dengan aktivitas interaktif dan pengalaman maritim yang jarang ditemui di festival olahraga.

    Booth PIS terlihat selalu dipenuhi pengunjung yang datang setelah menyelesaikan kategori lari seperti 1.5K Family Run, 5K Fun Run, 10K, hingga Half Marathon. Banyak yang langsung mengarah ke area PIS untuk berfoto, bermain, atau sekadar beristirahat sambil menikmati dekorasi laut yang dipenuhi elemen hiu, paus, dan miniatur kapal.

    Suasananya terasa ramai namun hangat, membuat booth ini jadi tempat persinggahan favorit di antara venue festival.

    Keramaian tersebut dipicu oleh tiga aktivitas utama yang disiapkan PIS. Pertama, Wave & Snap Photobooth yang memungkinkan pengunjung berpose dan mencetak foto secara gratis hanya dengan mengikuti akun Instagram PIS.

    Kedua, Make It Sail, tempat anak-anak dan orang dewasa mewarnai gambar kapal yang kemudian muncul bergerak di layar LED. Ketiga, Treasure Dip, permainan berburu biota laut tersembunyi yang memicu tawa sekaligus memicu kompetisi kecil antar pengunjung.

    Tak sedikit peserta lari yang membagikan ceritanya tentang pengalaman di booth ini. Nana, peserta 5K, mengatakan bahwa booth PIS menjadi yang paling berkesan baginya pada Eco RunFest tahun itu.

    “Booth ini beda dari yang lain sih menurutku. Kapal yang aku warnain bisa muncul di layar LED, lucu banget. Terus aku bela-belain antre lama buat main Treasure Dip, seru banget,” ujar Nana di Istora Senayan, Minggu (23/11/2025).

    Keseruan serupa juga dialami keluarga peserta 1.5K Family Run, Siska dan Rabiul, juga sangat antusias saat mengunjungi booth PIS setelah menyelesaikan lari bersama anak-anak mereka. Keluarga kecil ini juga menyempatkan diri berfoto di Wave & Snap, yang menurutnya jadi kenang-kenangan seru setelah berlari.

    “Photobooth-nya lucu dan hasilnya bagus. Cuma follow Instagram PIS, kami bisa langsung photobooth-nya, gratis pula,” tambahnya.

    Melihat Lagi Keseruan Booth PIS di Pertamina Eco RunFest 2025 Foto: Shali Irda/detikcom

    Lebih lanjut, Fahyadi, yang juga menjadi salah satu peserta yang merasa antusias dengan aktivitas yang ditawarkan di booth PIS.

    “Tadi saya follow Instagram PIS dan photobooth, dua kali dapat bintang, lalu spin wheel dan menang emas,” jelasnya.

    Ia juga turut mengapresiasi bagaimana PIS menghadirkan area yang nyaman untuk semua usia, terutama anaknya yang juga mengikuti aktivitas Make It Sail.

    Selain dekorasi laut yang menarik, booth PIS juga memberikan pengalaman edukatif. Seorang pengunjung bernama Ina mengatakan area ini menjadi salah satu booth paling informatif baginya.

    “Booth PIS ini sangat menarik ya, apalagi banyak ornamen laut seperti hiu dan paus. Di dalamnya juga edukatif dan aku jadi bisa tahu sejarah tentang perkapalan,” ujarnya.

    Dari kalangan mahasiswa, suara positif datang dari Malik dan Fajar, mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) yang ikut hadir di Pertamina Eco RunFest. Mereka menikmati suasana festival yang meriah dan isi booth yang membuat pelayaran terasa lebih dekat dengan masyarakat.

    “Pendapat saya tentang acara ini ya, udah pasti seru banget. Banyak stand makanan, ada konser juga. Semoga (Pertamina) bisa jadi perusahaan yang dikenal banyak orang, lebih baik lagi, dan semoga bisa sering bikin acara seperti ini,” ungkap Malik dan Fajar.

    Tidak hanya booth PIS yang menciptakan suasana meriah, tetapi keseluruhan festival juga hidup berkat hadirnya Energizing Music Festival yang menampilkan deretan musisi populer, seperti GAC, King Nassar, Kunto Aji, Salma Salsabil, Yura Yunita, Maliq & D’Essentials, dan masih banyak lagi.

    Meskipun penuh hiburan, PIS tetap membawa pesan penting tentang keberlanjutan laut. Melalui permainan biota laut, panel edukasi tentang kapal energi, dan visual sejarah dari Pinisi hingga VLCC, PIS mengajak pengunjung memahami peran maritim dalam kehidupan sehari-hari, serta pentingnya menjaga ekosistem laut dari dampak perubahan lingkungan.

    Kehadiran booth PIS di Eco RunFest 2025 pada akhirnya menjadi lebih dari sekadar aktivitas hiburan. Ia menjadi ruang dialog santai antara pelayaran, masyarakat, dan generasi muda. Dengan pendekatan visual yang menarik dan aktivitas yang dekat dengan keluarga, PIS berhasil menghadirkan pengalaman maritim yang inklusif dan mudah dipahami.

    Melihat kembali ke belakang, momen-momen di booth PIS pada Eco RunFest 2025 memperlihatkan bagaimana edukasi, hiburan, dan semangat menjaga laut bisa dipadukan dalam satu ruang yang fun dan penuh energi.

    Melalui keterlibatan seperti ini, PIS memperkuat perannya bukan hanya sebagai pelayaran energi, tetapi juga sebagai penggerak literasi maritim bagi masyarakat luas.

    (ega/ega)

  • Pemerintah Kerahkan Banyak Alat Berat Tangani Bajir & Longsor di Aceh-Sumbar

    Pemerintah Kerahkan Banyak Alat Berat Tangani Bajir & Longsor di Aceh-Sumbar

    Jakarta

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah melakukan berbagai upaya penanganan bencana longsor dan banjir di Aceh dan Sumatra Barat (Sumbar). Sejumlah alat berat turut dikerahkan untuk mempercepat proses penanganan bencana.

    Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan dirinya telah menginstruksikan seluruh unit teknis Kementerian untuk turun langsung ke lapangan dan memastikan penanganan darurat berlangsung secepat mungkin. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo.

    “Kementerian PU telah menginstruksikan seluruh Balai yang ada di Sumatera Barat untuk bergerak cepat dan hadir di lokasi. Fokus kita adalah membuka kembali akses utama, memastikan fungsi infrastruktur air baku dan drainase, serta memberikan dukungan fasilitas dasar bagi masyarakat. Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama,” kata Dody dalam keterangan resminya, Jumat (28/11/2025).

    Ia menegaskan pemerintah akan terus hadir hingga seluruh infrastruktur yang terdampak pulih kembali. Setelah tahap tanggap darurat, proses rehabilitasi dan rekonstruksi akan dipersiapkan sesuai kebutuhan teknis di lapangan.

    “Kementerian PU memastikan seluruh infrastruktur yang rusak akan mendapatkan penanganan sesuai dengan kebutuhan teknis. Pemerintah hadir sepenuhnya untuk memastikan masyarakat dapat segera kembali beraktivitas dengan aman,” tegas Dody.

    Penanganan Bencana di Aceh

    Melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh dan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera I Aceh, Kementerian PU telah menurunkan cukup banyak alat berat untuk membuka dan memulihkan akses masyarakat di sejumlah titik bencana.

    Dalam hal ini sebanyak 31 unit alat berat telah dimobilisasi BPJN Aceh, Kementerian PU di lapangan melalui tiga wilayah kerja, yakni Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) I meliputi Loader 2 unit, Excavator 4 unit, Trado 1 unit, dan Dump truck 10 unit.

    Selanjutnya PJN II berupa Loader 3 unit dan Backhoe loader 1 unit serta PJN III meliputi Loader 3 unit, Dump truck 3 unit, Excavator 1 unit, Grader 1 unit, Crane 1 unit, dan mobil Pick up 1 unit.

    Berdasarkan koordinasi terbaru dengan BPBD di beberapa kabupaten, Kementerian PU menerima usulan dukungan peralatan untuk titik-titik penanganan prioritas seperti 1 unit alat berat tambahan akan dikerahkan hari ini Jumat (28/11) untuk pembersihan lumpur dan sampah banjir di Aceh Tenggara.

    Dua unit alat berat juga sudah berada di lokasi bencana Kabupaten Pidie Jaya yang dimobilisasi oleh BWS Sumatera I. Pemda melalui BPBD akan menyampaikan titik lanjutan yang perlu ditangani oleh BBWS.

    Kemudian, menindaklanjuti permintaan Kepala Dinas PU Aceh Barat, Kementerian PU akan mengerahkan 1 unit alat berat tambahan dari mitra kerja terdekat untuk mendukung percepatan penanganan banjir di Aceh Barat.

    Alat-alat berat ini diketahui sudah berada di sejumlah lokasi terdampak bencana dan tengah melakukan penanganan dengan fokus pembersihan material longsoran, normalisasi saluran drainase, penanganan titik rawan, dan memastikan kelancaran arus lalu lintas.

    Penanganan Bencana di Sumbar

    Di Sumatra Barat, material longsor yang menutup badan jalan di ruas nasional Padang-Bukittinggi menjadi salah satu dampak paling signifikan dari cuaca ekstrem tersebut. Kondisi ini terjadi di kawasan Lembah Anai sempat membuat jalur tersebut tidak dapat dilalui.

    “Akses jalan Padang-Bukittinggi terputus imbas tanah longsor di daerah Lembah Anai. Longsor tersebut menutup jalan sehingga tidak dapat dilewati. Saat ini sedang kita lakukan penanganan dan pembersihan. Semalam ada satu titik yang sudah kita tangani, tetapi pagi tadi longsor lagi dan ada beberapa tambahan titik lokasi,” ungkap Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat, Elsa Putra Friandi.

    Kemudian dalam laporan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera V juga menunjukkan intensitas hujan sangat tinggi, di antaranya mencapai 212 mm/hari di DAS Anai. Sehingga, menyebabkan luapan sungai, banjir, sedimentasi, dan longsor di Padang Pariaman, Kota Padang, Kabupaten Solok, Tanah Datar, Agam, Pesisir Selatan, dan Pasaman Barat.

    Kepala BWS Sumatera V, Naryo Widodo, menjelaskan sejumlah intake PDAM juga terganggu akibat penumpukan sedimen, rumah dan lahan pertanian tergenang, serta akses permukiman dan fasilitas umum terdampak. Untuk itu pihaknya menerjunkan alat berat dan bantuan teknis ke berbagai lokasi terdampak.

    “BWS Sumatera V telah mengirimkan beberapa unit alat berat termasuk excavator long arm untuk menangani sedimen pada intake PDAM di Sungai/Batang Kuranji serta mengirimkan bantuan bronjong ke daerah Solok dan Tanah Datar. Kami juga menyiapkan penanganan lanjutan berupa normalisasi sungai, pembentukan alur, serta usulan pembangunan struktur pengendali banjir sesuai masterplan yang sudah tersedia,” jelas Naryo.

    Selain pemulihan akses dan pengamanan infrastruktur sungai, Kementerian PU melalui Balai Penataan Bangunan, Prasarana, dan Kawasan (BPBPK) Sumatera Barat juga memberikan dukungan berupa sarana prasarana dasar bagi masyarakat terdampak.

    Kepala BPBPK Sumatera Barat, Maria Doeni Isa, menyampaikan dua unit toilet portable telah disiapkan di lokasi terdampak, sementara dua unit hunian umum (HU) dikirimkan ke SMP 44 Kecamatan Pauh, Kota Padang, yang saat ini difungsikan sebagai tempat penampungan sementara.

    (fdl/fdl)

  • Indonesia Eximbank Perkuat Integrasi Regional dan Ekspor dalam AEBF 2025

    Indonesia Eximbank Perkuat Integrasi Regional dan Ekspor dalam AEBF 2025

    Jakarta

    Indonesia Eximbank sebagai Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) memperkuat perannya dalam integrasi perdagangan regional melalui keikutsertaan dalam the 30th Annual Meeting of The Asian Exim Bank Forum (AEBF) di Kerala, India.

    Forum yang digelar pada 17-20 November ini mempertemukan pimpinan Exim Bank seluruh Asia untuk memperkuat kolaborasi, bertukar pengalaman, dan mengakselerasi perdagangan intra-regional. Pada pertemuan tersebut, Indonesia Eximbank menandatangani beberapa kerja sama strategis

    Pertama, komitmen Bersama (Joint Statement) dengan UK Export Finance (UKEF). UKEF akan memberikan dukungan teknis bagi proses aksesi Indonesia ke Organization for Economic Cooperation and Development (OECD), khususnya tiga instrumen Export Credit Group (ECG) yaitu: anti-bribery, environmental, social and governance (ESG), dan sustainable financing untuk proyek-proyek Indonesia di luar negeri.

    Kedua, Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan Export Finance Australia (EFA). Hal ini meliputi kolaborasi co-financing dan dukungan pendanaan serta dukungan keahlian teknis terkait pengaturan skema kredit, penjaminan, dan asuransi untuk memperkuat kesiapan Indonesia Eximbank dalam memenuhi standar OECD.

    Ketiga, Offer Letter dari Export-Import Bank of India berupa dukungan capacity building guna mempelajari praktik terbaik dalam pembiayaan UKM (SME financing).

    Selain itu, sejumlah bilateral meeting juga menghasilkan peluang kolaborasi konkret, antara lain:

    AfrEximbank (African Export-Import Bank): Mengidentifikasi sejumlah proyek bersama di Afrika yang melibatkan perusahaan Indonesia, khususnya di sektor infrastruktur, manufaktur, dan jasa. Kolaborasi difokuskan pada co-financing dan penjaminan untuk memperkuat ekspansi perusahaan Indonesia di Kawasan Afrika.Export Development Canada (EDC): EDC mencatat sekitar 300 perusahaan. Penanaman Modal Asing (PMA) Kanada beroperasi di Indonesia. Keduanya akan mengidentifikasi perusahaan berorientasi ekspor untuk dikembangkan sebagai peluang kerja sama pembiayaan dan penjaminan dalam skema kolaboratif IEB – EDC.Export-Import Bank of Malaysia: Pertemuan menghasilkan beberapa inisiatif. Proyek bersama yang akan ditindaklanjuti guna memperkuat rantai pasok regional Indonesia – Malaysia.

    Sementara itu, Ketua Dewan Direktur sekaligus Plt. Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank, Sukatmo Padmosukarso menyampaikan pentingnya memperkuat kolaborasi regional bagi ekspor nasional. Indonesia melalui Indonesia Eximbank berkomitmen memperkuat kolaborasi dan integrasi perdagangan regional melalui AEBF.

    “Lebih dari 70 persen perdagangan Indonesia berada di Kawasan Asia. Indonesia Eximbank berkomitmen memastikan eksportir dapat memanfaatkan integrasi ini secara optimal. Dalam konteks aksesi OECD, kami fokus mengadopsi praktik terbaik dari Exim Bank dan Export Credit Agency (ECA) global agar mandat lembaga benar-benar mengisi market gap dengan tetap menjaga prudensi dan risk appetite,” katanya, dalam keterangan tertulis, Jumat (28/11/2025).

    Diketahui, Annual Meeting AEBF tahun ini mengusung tema Samriddhi Sutra (Guide to Prosperity): Empowering Connections through a Shared Vision for Regional Prosperity yang mengajak seluruh anggota untuk merefleksikan sinergi dan memproyeksikan kolaborasi demi terciptanya kemakmuran kolektif di Kawasan Asia.

    Dengan nilai ekspor USD266,5 miliar tahun 2024, serta jangkauan pasar lebih dari 180 negara, Indonesia terus memperkuat posisinya dalam rantai nilai regional. Melalui Pembiayaan, Penjaminan, Asuransi, dan Jasa Konsultasi, Indonesia Eximbank berkomitmen mendukung pertumbuhan inklusif dan ketahanan rantai pasok regional. Indonesia Eximbank siap memperluas kolaborasi, memperkuat co-financing, dan mendorong munculnya proyek-proyek baru di Asia maupun Afrika melalui kemitraan berkelanjutan dengan berbagai Exim Bank dan ECA.

    (akd/ega)

  • Bank Mandiri Mau Rombak Pengurus Lagi

    Bank Mandiri Mau Rombak Pengurus Lagi

    Jakarta

    Anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), berencana merombak jajaran pengurus perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar pada Jumat (19/12) mendatang. Perubahan pengurus menjadi salah satu mata acara utama dalam agenda tersebut.

    RUPSLB Bank Mandiri memuat tiga mata acara inti. Pertama, Persetujuan perubahan Anggaran Dasar Bank Mandiri. Kedua, pendelegasian kewenangan persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Bank Mandiri tahun 2026. Ketiga, perubahan susunan pengurus Bank Mandiri.

    “Berdasarkan surat Kepala BP BUMN No. SR-69/BPU/11/2025 tanggal 19 November 2025 perihal Penambahan Agenda Perubahan Pengurus pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Tahun 2025, mata acara Rapat ini diusulkan sebagai salah satu Mata Acara yang akan dimintakan persetujuan kepada Rapat,” tulis Manajemen Bank Mandiri dalam Keterbukaan Informasi, dikutip Jumat (28/11/2025).

    Sebagai informasi, Bank Mandiri sebelumnya sempat menggelar RUPSLB pada awal Agustus lalu. Dalam acara tersebut, para pemegang saham Bank Mandiri menyetujui pengangkatan Riduan sebagai Direktur Utama (Dirut) menggantikan Darmawan Junaidi.

    Sebelumnya diketahui, Riduan menjabat sebagai Wakil Direktur Utama (Wadirut) Bank Mandiri. Dengan diangkatnya Riduan, maka posisi Wadirut Bank Mandiri diisi oleh Henri Panjaitan. Selain itu, pemegang saham Bank Mandiri juga resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris Independen Bank Mandiri.

    Komisaris dan Direksi Bank Mandiri

    Komisaris

    Komut/Komisaris Independen: Kuswiyoto
    Wakomut/Komisaris Independen: Zainudin Amali
    Komisaris: M. Yusuf Ateh
    Komisaris: Yuliot Tanjung
    Komisaris Independen: Mia Amiati
    Komisaris: Luky Alfirman
    Komisaris Independen : Zulkifli Zaini

    Direksi

    Direktur Utama: Riduan
    Wakil Direktur Utama: Henry Panjaitan
    Direktur Operation: Timothy Utama
    Direktur Information & Technology: Sunarto
    Dir Human Capital & Compliance: Eka Fitria
    Direktur Risk Management: Danis Subyantoro
    Direktur Commercial Banking: Totok Priyambodo
    Direktur Corporate Banking: M. Rizaldi
    Direktur Consumer Banking: Saptari
    Direktur Treasury & International: Ari Rizaldi
    Direktur Finance & Strategy: Novita Widyasari
    Direktur Network & Retail Funding: Jan Winston Tambunan

    (ahi/ara)

  • Pemerintah Kirim 34.200 Ton Beras & 6.858 KL Minyak Goreng ke Aceh-Sumut

    Pemerintah Kirim 34.200 Ton Beras & 6.858 KL Minyak Goreng ke Aceh-Sumut

    Jakarta

    Pemerintah akan mengirim bantuan pangan beras dan minyak goreng ke daerah dilanda banjir dan longsor, yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Secara total disiapkan sebanyak 34.200 ton beras dan 6.858 kiloliter (KL) minyak goreng.

    Secara rinci, untuk Aceh akan dikirim bantuan beras sebanyak 10.613 ton dan minyak goreng 2.122 KL, Sumatera Utara 16.893 ton beras dan minyak goreng 3.378 KL, dan Sumatera Barat 6.794 ton beras dan minyak goreng 1.358 KL.

    “Pemerintah akan mengirim bantuan pertama beras (untuk) Sumatera Utara 16.000 ton kemudian minyak goreng 3.000 (kiloliter). (Untuk) Sumatera Barat, kita kirim beras 6.700 ton, minyak goreng 1.300 (kiloliter) dan Aceh kita kirim beras 10.000 ton, minyak goreng 2.000 (kiloliter),” kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dalam konferensi pers di Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Jumat (28/11/2025).

    Pengiriman bantuan pangan ini melibatkan Perum Bulog dan Satuan Tugas (Satgas Pangan) TNI-Polri. Untuk menindaklanjuti dampak banjir terhadap kondisi pertanian di tiga wilayah tersebut, Amran telah memerintahkan tim Kementan untuk turun langsung mengecek.

    Namun, dia meyakini ketahanan pangan di tiga wilayah tersebut dalam kondisi aman. Ia mengatakan, untuk Aceh dan Sumatera Utara saja produksi berasnya suplus, sehingga diklaim kondisi pangan daerah tersebut aman.

    “Ini segera kita turun di lapangan. Insyaallah, kalau kami sudah agak pulih, kami langsung turun ke lapangan, cek langsung. Nggak masalah (kondisi pangan), (stok) 871.000 ton beras Aceh. Kemudian Sumatera Utara, kita juga surplus, cukup besar,” terang dia.

    Sementara dampak dari produksi pangan di tiga wilayah tersebut, Amran mengakui bencana tersebut akan berdampak pada produksi beras. Namun, besaran lahan yang terdampak menurutnya tidak besar, sehingga pengaruh ke produksi pangan sangat kecil.

    “Oh nggak, nggak, kecil (dampaknya). Dari luas lahan kita 7,3 juta hektare (total seluruh Indonesia). Yang kena (dampak banjir) 50 ha, 100 ha, kecil, sangat kecil. Iya menurunkan (produksi), tapi 0,0001%,” pungkasnya.

    Lihat Video ‘BNPB Bakal Modifikasi Cuaca Demi Percepat Penanganan Bencana Sumatera’:

    (ahi/ara)

  • Dolar AS Masih Betah di Level Rp 16.600

    Dolar AS Masih Betah di Level Rp 16.600

    Jakarta

    Mata uang dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah pagi ini, Jumat (28/11). Mata uang Paman Sam bergerak di level Rp 16.600-an pada awal pembukaan.

    Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar dolar AS saat ini menguat 15 poin atau sekitar 0,09% ke level Rp 16.651. Pada penutupan perdagangan kemarin, Kamis (28/11), dolar AS berada di level Rp 16.648.

    Mata uang Paman Sam ini juga bergerak variatif terhadap sejumlah mata uang asing lainnya. Terhadap mata uang euro misalnya, dolar AS melemah 0,11%.

    Kemudian melemah juga terhadap yen Jepang (JPY) sebesar 0,03%. Pelemahan juga terjadi terhadap mata uang GBP sebesar 0,03%.

    Sementara itu, dolar AS menguat terhadap mata uang AUD yang menguat 0,03%. Kemudian melemah terhadap dolar Kanada (CAD) sebesar 0,01%. Sedangkan terhadap mata uang Swiss (CHF), mata uang Negeri Paman Sam tersebut menguat sebesar 0,07%.

    (ahi/ara)

  • Kalau Masyarakat Nggak Puas, Bea Cukai Bisa Dibekukan

    Kalau Masyarakat Nggak Puas, Bea Cukai Bisa Dibekukan

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkap dirinya telah meminta waktu kepada Presiden Prabowo Subianto untuk memperbaiki kinerja Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). Lantaran citra DJBC yang kurang baik di mata masyarakat.

    Purbaya mengatakan jika tidak ada perbaikan ada ancaman DJBC akan dibekukan dan kembali seperti pada masa orde baru menggunakan perusahaan swasta asal Swiss, Societe Generale de Surveilance (SGS).