Category: Detik.com Ekonomi

  • Pohon Panjat Pinang di Tangerang Laris Manis Jelang HUT RI

    Pohon Panjat Pinang di Tangerang Laris Manis Jelang HUT RI

    Foto Bisnis

    Rengga Sancaya – detikFinance

    Senin, 11 Agu 2025 19:00 WIB

    Tangerang – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, permintaan pohon panjat pinang di Kota Tangerang, Banten, meningkat tajam.

  • Genjot Kinerja Layanan Digital, Bank Mandiri Raih 6 Penghargaan Ini

    Genjot Kinerja Layanan Digital, Bank Mandiri Raih 6 Penghargaan Ini

    Jakarta

    Bank Mandiri berinovasi dalam memberikan layanan keuangan dan gaya hidup nasabah guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

    Melalui transformasi digital, bank bersandi saham BMRI telah menyediakan tiga solusi andalan SuperApp Livin’ by Mandiri untuk nasabah ritel, SuperPlatform Kopra by Mandiri bagi nasabah pebisnis hingga wholesale, dan Livin’ Merchant bagi pelaku UMKM.

    Senior Vice President (SVP) Digital Wholesale Banking Bank Mandiri BD Budi Prasetyo menyatakan inovasi merupakan bagian strategis Bank Mandiri dalam menghadirkan end-to-end digital ecosystem yang mendorong pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Sehingga memberikan pengalaman yang lebih unggul bagi nasabah wholesale, pebisnis, UMKM, hingga ritel.

    Langkah strategis Bank Mandiri ini sejalan dengan semangat HUT Ke-80 Kemerdekaan Indonesia, Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju.

    “Solusi tersebut berhasil menjadi pilihan utama nasabah terbukti dari volume transaksi Kopra by Mandiri melonjak 13% year on year (yoy) menjadi 583 juta transaksi dengan nilai transaksi tumbuh 19% yoy menjadi lebih dari Rp 10.000 triliun per Mei 2025. Sedangkan Livin’ Merchant semakin diandalkan oleh pelaku bisnis dengan pertumbuhan pengguna terdaftar 13% yoy menjadi 2,7 juta pengguna,” ujar BD Budi dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (11/8/2025).

    Sementara itu, pengguna terdaftar Livin’ by Mandiri berhasil tumbuh 24% year on year menjadi 31,6 juta pengguna per Mei 2025. Pada periode yang sama, Super App andalan Bank Mandiri ini telah memproses pertumbuhan volume transaksi 26% yoy menjadi 1,83 miliar kali dengan kenaikan nilai transaksi 12% yoy menjadi Rp 1.744 triliun.

    Berkat kinerja tersebut, Bank Mandiri kembali mencatatkan prestasi gemilang di kancah global dengan meraih 6 penghargaan internasional dari ajang bergengsi The Digital Banker – Global Transaction Banking Innovation Awards 2025.

    Bank berlogo pita emas ini dinobatkan sebagai Best Bank for Cash Management in Indonesia, Best Bank for Supply Chain Finance in Indonesia, Best Bank for Trade Finance in Indonesia, Best Bank for Transaction Banking Services in Indonesia, Best Bank for Transaction Banking Services in South East Asia, dan Best Digital Payments Initiative.

    Penghargaan yang Bank Mandiri peroleh ini berdasarkan penilaian terhadap kinerja perseroan satu tahun terakhir serta esai terkait inovasi digital yang tengah dijalankan.

    Pencapaian ini mengukuhkan posisi Bank Mandiri sebagai institusi keuangan terdepan dalam inovasi layanan digital yang menjawab kebutuhan nasabah ritel, UMKM, hingga korporasi.

    Kopra by Mandiri

    Budi menyatakan solusi Kopra by Mandiri kini melayani berbagai segmen nasabah mulai dari korporasi, institusi keuangan, pemerintah, hingga UKM. Sejak 2024, Kopra mengalami pengembangan masif dengan berbagai fitur baru yang memperkuat kapabilitas di bidang cash management, trade finance, dan value chain.

    Sejak 2024 Kopra by Mandiri melakukan pengembangan massif yang tidak hanya mengoptimalkan setiap fitur existing untuk memberikan pengalaman transaksi terintegrasi yang mendukung efisiensi dan performa bisnis, tetapi juga menghadirkan sejumlah fitur baru guna memenuhi kebutuhan nasabah wholesale yang semakin kompleks.

    Terdapat berbagai layanan komprehensif di Kopra by Mandiri mulai dari cash management, trade, dan value chain.

    Budi menyatakan pada solusi Cash Management, Kopra by Mandiri memfasilitasi transaksi nasabah secara end-to-end mulai dari pembayaran dengan fasilitas bulk payment yang memungkinkan pemrosesan hingga 50.000 transaksi. Juga manajemen likuiditas perusahaan dengan hadirnya educational landing page yang memberikan deskripsi detail serta contoh ilustratif dari setiap solusi likuiditas.

    “Spesifik pada layanan Value Chain, Kopra by Mandiri melayani kebutuhan nasabah yang melibatkan baik principal, supplier, atau distributor untuk pengajuan dan penerimaan invoice, maupun permintaan pembayaran invoice. Dalam rangka mendukung closed-loop ecosystem, Kopra to Livin’ Financing hadir sebagai solusi value chain guna mempercepat proses penagihan pembayaran invoice langsung ke akun Livin’ pemasok,” terang Budi.

    Sejalan dengan itu, Bank Mandiri mentransformasi perbankan ritel dengan Livin’ by Mandiri untuk nasabah perorangan dengan lebih dari150 fitur dalam genggaman, mencakup kebutuhan nasabah untuk melakukan saving, moving, borrowing, dan growing, serta beyond banking seperti lifestyle dan loyalty, lewat berbagai fitur merupakan yang pertama di industri perbankan Indonesia.

    Tidak berhenti di situ, untuk memperluas pasar pelaku bisnis, Budi menyatakan Livin’ Merchant telah menjadi Point of Sales versi mobile terlengkap dari industri banking sebagai merchant solutions yang mendukung digitalisasi UMKM Indonesia. Terlebih, 60% pengguna Livin’ Merchant berasal dari non-urban areas.

    “Layanan Livin’ Merchant memiliki keunggulan dimana proses onboarding cepat hanya dalam 8 menit, baik itu untuk UMKM maupun badan usaha dengan NIB. Bebas biaya berlangganan bulanan serta 0% MDR QRIS. Selain itu, pencairan atau settlement 3x sehari ke rekening merchant Menerima berbagai jenis pembayaran kartu melalui card dongle dan QRIS, memberikan fleksibilitas pembayaran yang lebih besar,” jelas Budi.

    Selain itu, terdapat fitur Multi-Outlet memungkinkan owner/merchant mengelola lebih dari satu cabang dalam satu aplikasi, seperti menambahkan outlet, melakukan assign karyawan ke setiap outlet, menetapkan pajak dan biaya layanan, hingga memonitor laporan keuangan dari semua outlet. Juga ada solusi F&B terintegrasi untuk efisiensi operasional untuk mendukung pertumbuhan bisnis F&B di Indonesia serta Value Chain Ordering and Financing.

    “Dedikasi para Mandirian menjadi elemen penting di balik pencapaian ini. Konsistensi dalam menjaga kualitas layanan dan membangun kepercayaan nasabah menjadi fondasi Bank Mandiri dalam mempertahankan kinerja unggul di tengah tantangan pasar yang terus berubah,” tutur Budi.

    Ke depan, Bank Mandiri akan terus mendorong inovasi dan layanan bagi nasabah serta memperluas inklusi keuangan secara menyeluruh. Dengan pendekatan yang responsif dan berorientasi solusi, Bank Mandiri optimistis dapat menjaga momentum pertumbuhan serta memperkuat kontribusinya terhadap sistem keuangan nasional.

    (hns/hns)

  • Joao Ungkap Alasan Mundur dari Dirut Agrinas, Singgung Anggaran Nol

    Joao Ungkap Alasan Mundur dari Dirut Agrinas, Singgung Anggaran Nol

    Jakarta

    Joao Angelo De Sousa Mota resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Agrinas Pangan Nusantara pada hari ini, Senin (11/8/2025). Pengunduran diri ini dilakukan tepat enam bulan setelah ia menjabat sebagai Dirut.

    Joao mengungkapkan alasan mundurnya karena belum mampu memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian negara maupun kesejahteraan petani.

    “Kami sampai hari ini belum dapat memberikan kontribusi yang nyata dan langsung kepada ekonomi negara maupun kontribusi kami dalam mewujudkan kesejahteraan petani,” katanya, dikutip dari keterangan yang dikonfirmasi pihak Humas Agrinas Pangan Nusantara, Senin (11/8/2025).

    Ia juga meminta maaf kepada masyarakat, khususnya petani, serta Presiden Prabowo Subianto yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk menjabat sebagai Dirut PT Agrinas Pangan Nusantara. Permintaan maaf tersebut disampaikan karena ia belum memberikan hasil kerja maksimal.

    “Oleh karena itu, kami dengan sangat menyesal mohon maaf kepada seluruh warga negara, khususnya kepada petani, kepada negara, dan Presiden yang sudah menunjuk kami untuk mengemban jabatan ini. Jadi, perkenankan saya menyampaikan pengunduran diri saya dan izinkan saya untuk meminta maaf,” ujarnya.

    Selain itu, Joao mengatakan keputusannya mundur juga dipicu oleh tidak adanya dukungan dari stakeholder-stakeholder terkait dalam mewujudkan keinginan Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai swasembada pangan. Ia menyinggung anggaran Agrinas yang hingga kini masih nihil.

    “Keseriusan Presiden dalam mendukung dan menggerakkan segala upaya untuk membuka kedaulatan pangan ini tidak didukung sepenuhnya oleh stakeholder atau para pembantu-pembantunya,” katanya.

    “Sehingga kami sampai hari ini tidak mendapatkan dukungan maksimal untuk bisa membuat langkah-langkah nyata yang sudah kami siapkan, termasuk dukungan anggaran. Sampai hari ini Agrinas Pangan Nusantara masih nol,” tambahnya.

    Tonton juga video “Pemerintah Bentuk Agrinas, Bakal Gabung Danantara” di sini:

    (rrd/rrd)

  • Kenika Rilis UPS Online, Solusi Lindungi Data & Peralatan di Sektor Vital

    Kenika Rilis UPS Online, Solusi Lindungi Data & Peralatan di Sektor Vital

    Jakarta

    Dalam dunia yang semakin bergantung pada teknologi, kebutuhan akan pasokan listrik yang stabil dan andal menjadi sangat penting. Terutama di sektor vital seperti rumah sakit, pusat data, dan industri.

    UPS Kenika, yang telah lama berkecimpung di bidang Uninterruptible Power Supply (UPS), kembali menegaskan komitmennya menyediakan produk berkualitas tinggi dengan layanan purna jual terbaik.

    Produk UPS online Kenika hadir dalam dua pilihan, Single Phase dan 3 Phase, dengan kapasitas mulai dari 1kVA hingga 120kVA.

    Produk ini dirancang untuk memberikan perlindungan optimal bagi beban kritis. Berbeda dengan UPS jenis offline atau line-interactive, UPS online Kenika menggunakan teknologi double conversion yang mengubah daya listrik AC menjadi DC lalu kembali ke AC bersih dan stabil sebelum disuplai ke perangkat.

    Seluruh produk Kenika dirancang untuk menjamin keamanan data dan perlindungan alat-alat penting dari gangguan listrik yang tidak terduga.

    Bagi rumah sakit dan institusi yang mengutamakan keamanan data serta kelangsungan operasional alat vital, UPS Kenika menjadi pilihan tepat. Didukung tim teknis profesional dan layanan purna jual yang responsif, Kenika siap menjadi mitra terpercaya dalam menjaga kelancaran operasional.

    Fokus pada UPS Online: Perlindungan Maksimal untuk Beban Kritis

    Memasuki kuartal ketiga 2025, Kenika secara khusus mendorong produk unggulannya: UPS Online baik single phase maupun 3 phase, dengan kapasitas mulai dari 1kVA hingga 120kVA.

    Berbeda dengan UPS jenis offline atau line-interactive, UPS Online Kenika menggunakan teknologi double conversion. Teknologi ini mengubah daya listrik AC input menjadi DC, lalu kembali menjadi AC yang bersih dan stabil sebelum disalurkan ke perangkat elektronik. Proses ini memastikan:

    Isolasi total dari gangguan jaringan seperti lonjakan (surge), penurunan tegangan (sag), pemadaman listrik, noise, hingga distorsi harmonik.

    Regulasi tegangan dan frekuensi presisi, memberikan daya output sempurna tanpa jeda saat beralih ke baterai.

    Stabilitas optimal, sangat ideal untuk peralatan dengan tingkat sensitivitas tinggi.

    Aplikasi Utama: Menjaga Data dan Nyawa

    Solusi UPS Online Kenika dirancang untuk memenuhi tuntutan tinggi di dua bidang utama:

    Keamanan data di pusat data, server, jaringan komunikasi, dan perangkat IT, mencegah kerugian akibat listrik tidak stabil atau padam mendadak. Kapasitas 1kVA cocok untuk server tunggal, sedangkan 120kVA mampu melindungi seluruh ruang server.

    Keselamatan pasien dan operasional rumah sakit, menjaga peralatan diagnostik (CT-scan, MRI, X-ray, laboratorium) tetap beroperasi, memastikan perangkat pemantauan pasien di ICU, HCU, dan ruang operasi tetap menyala, serta menjaga sistem informasi rumah sakit agar selalu online. Perangkat pendukung seperti elevator, sistem komunikasi internal, dan penerangan darurat tetap berfungsi.

    UPS Online 3 Phase Kenika – Solusi Andal untuk Industri dan Gedung Komersial

    Foto: dok. Kenika

    UPS Online 3 Phase Kenika ditujukan untuk sektor industri, gedung perkantoran, rumah sakit besar, dan pusat data dengan beban besar. Kapasitasnya mulai 10kVA hingga 120kVA, dilengkapi power factor hingga 0,9, teknologi DSP untuk keandalan tinggi, serta modul yang scalable sesuai kebutuhan. Fitur komunikasi SNMP memungkinkan pemantauan jarak jauh.

    Berikut merupakan fitur unggulan dan spesifikasi produk UPS Online 3 Phase Kenika:

    Fitur unggulan:

    Kapasitas besar mulai dari 10kVA hingga 120kVA

    Efisiensi tinggi dengan power factor hingga 0,9

    Teknologi DSP untuk keandalan tinggi

    Modular dan scalable sesuai kebutuhan

    Dilengkapi komunikasi SNMP untuk monitoring jarak jauh

    Spesifikasi umum:

    Kapasitas: 10kVA – 120kVA

    Tegangan input: 380V/400V/415V (default 380V)

    Input power factor: >0,95

    Frekuensi input: 40-70Hz

    Tegangan output: 380V/400V/415V (default 380V)

    Output power factor: 1,0

    Frekuensi output: 50Hz ± 1%

    Waveform: Pure Sine Wave

    UPS Online Single Phase Kenika – Solusi Andal untuk Kantor dan Laboratorium

    Foto: dok. Kenika

    UPS Online Single Phase Kenika memiliki kapasitas 1kVA hingga 10kVA, cocok untuk kantor, laboratorium, rumah sakit, dan server kecil. Dilengkapi teknologi double conversion, power factor 1.0, panel LCD interaktif, serta sistem pendingin canggih.

    Konfigurasinya fleksibel untuk penggunaan di sistem jaringan atau rak server. UPS ini memastikan perangkat mendapatkan daya bersih, stabil, dan terlindungi dari lonjakan, penurunan tegangan, maupun noise listrik.

    Berikut merupakan fitur unggulan dan spesifikasi produk UPS Online Single Phase Kenika :

    Fitur unggulan:

    Kapasitas 1kVA hingga 10kVA

    DSP tingkat lanjut dan teknologi 3-level

    Output power factor 1,0

    Panel LCD interaktif

    Sistem pendinginan canggih

    Konfigurasi fleksibel untuk jaringan atau rak server

    Spesifikasi umum:

    Kapasitas: 1kVA – 10kVA

    Tegangan input: 220V

    Input power factor: >0,99

    Frekuensi input: 40-70Hz (auto-sensing)

    Tegangan output: 220V

    Output power factor: 0,9

    Frekuensi output: 50Hz/60Hz ± 0,1Hz

    Waveform: Pure Sine Wave

    Ayo Lindungi Bisnis dan Rumah dari Risiko Listrik Padam!

    Untuk pengguna rumahan atau bisnis skala kecil, UPS Offline Kenika menjadi pilihan praktis dan ekonomis. Meski sederhana, UPS ini tetap memberikan daya cadangan instan dan fungsi AVR untuk melindungi perangkat dari lonjakan arus.

    Kenika menegaskan bahwa investasi UPS bukan hanya soal cadangan listrik, tetapi perlindungan menyeluruh bagi aset berharga dan kelancaran operasional. Informasi lengkap, katalog produk, dan pemesanan dapat diakses melalui situs resmi: www.kenika.com

    Tonton juga video “Mungkinkah PLTN Pertama di Indonesia Bakal Beroperasi di 2032?” di sini:

    (anl/ega)

  • Gaji Puluhan Juta Tak Cukup, Warga Stres Belanja Sabun & Tisu Toilet

    Gaji Puluhan Juta Tak Cukup, Warga Stres Belanja Sabun & Tisu Toilet

    Jakarta

    Sebagian besar orang dewasa di Amerika Serikat (AS) merasa stres memikirkan biaya bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari yang terus meningkat. Bahkan tak sedikit masyarakat di negara itu yang merasa uang miliknya hanya cukup untuk membeli sabun dan tisu toilet.

    Menurut jajak pendapat dari The Associated Press (AP) – NORC Center for Public Affairs Research, hampir 50% warga Negeri Paman Sam itu mengatakan biaya bahan makanan merupakan sumber stres utama mereka saat ini. Sementara 33% responden lain mengatakan biaya itu merupakan sumber stres ‘ringan’ mereka sekarang.

    “Hanya 14% responden yang mengatakan itu bukan sumber stres, menggarisbawahi kecemasan yang masih dirasakan sebagian besar warga Amerika tentang biaya kebutuhan sehari-hari,” tulis Associated Press (AP) dalam laporannya.

    Belum lagi tanggungan seperti biaya tempat tinggal atau jumlah uang di rekening bank juga menjadi sumber stres para pekerja atau orang dewasa Amerika. Bahkan secara luas, beban biaya ini terasa lebih berat bagi warga Amerika muda, yang cenderung tidak memiliki tabungan dengan jumlah besar atau memiliki properti seperti orang dewasa yang berusia lebih tua.

    Misalkan saja ada Adam Bush (19), yang tinggal di Portland, New York. Ia yang bekerja sebagai tukang las, membuat suku cadang untuk perusahaan otomotif ternama asal Jepang dengan penghasilan kurang dari US$ 50.000 atau setara Rp 813,95 juta per tahun (kurs Rp 16.279/dolar AS).

    Jika dihitung per bulan pria muda ini bisa membawa pulang Rp 67,82 juta, angka yang terlihat cukup besar namun tidak cukup untuk tinggal di New York. Bahkan dirinya harus menggunakan layanan bayar nanti alian pay later untuk belanja bahan makanan atau hiburan.

    “Saya terus memperhatikan harga naik, jadi saya mencari barang termurah,” katanya.

    Kemudian ada juga Esther Bland (78) yang tinggal di Buckley, Washington. Ia merasa cukup stres setiap kali harus belanja meski ia sudah mendapatkan cukup banyak bantuan finansial dari jaminan sosial dan tunjangan disabilitasnya setiap bulan.

    Sebab pendapatan bulanan Bland dari jaminan sosial dan tunjangan disabilitas itu sebagian besar hanya cukup digunakan untuk membayar tagihan listrik, air, dan tv kabel serta kebutuhan dasar lainnya. Jika tunjangan itu dicabut, mungkin dirinya tidak akan memiliki sumber pendapatan lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

    Meski tergolong cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, pada akhirnya ia tetap harus mengurangi pengeluaran dengan tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah.

    “Sabun, tisu dapur, tisu toilet. Saya beli bensin di Costco tapi sudah lama sekali harga bensin di bawah US$ 3 per galon di sini. Saya sering di rumah. Mobil saya hanya menempuh jarak sekitar 80 kilometer seminggu,” paparnya.

    Tonton juga video “Kata Sri Mulyani soal Gaji Guru-Dosen Kecil” di sini:

    (igo/fdl)

  • Gaji Puluhan Juta Tak Cukup, Warga Stres Belanja Sabun & Tisu Toilet

    Gaji Puluhan Juta Tak Cukup, Warga Stres Belanja Sabun & Tisu Toilet

    Jakarta

    Sebagian besar orang dewasa di Amerika Serikat (AS) merasa stres memikirkan biaya bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari yang terus meningkat. Bahkan tak sedikit masyarakat di negara itu yang merasa uang miliknya hanya cukup untuk membeli sabun dan tisu toilet.

    Menurut jajak pendapat dari The Associated Press (AP) – NORC Center for Public Affairs Research, hampir 50% warga Negeri Paman Sam itu mengatakan biaya bahan makanan merupakan sumber stres utama mereka saat ini. Sementara 33% responden lain mengatakan biaya itu merupakan sumber stres ‘ringan’ mereka sekarang.

    “Hanya 14% responden yang mengatakan itu bukan sumber stres, menggarisbawahi kecemasan yang masih dirasakan sebagian besar warga Amerika tentang biaya kebutuhan sehari-hari,” tulis Associated Press (AP) dalam laporannya.

    Belum lagi tanggungan seperti biaya tempat tinggal atau jumlah uang di rekening bank juga menjadi sumber stres para pekerja atau orang dewasa Amerika. Bahkan secara luas, beban biaya ini terasa lebih berat bagi warga Amerika muda, yang cenderung tidak memiliki tabungan dengan jumlah besar atau memiliki properti seperti orang dewasa yang berusia lebih tua.

    Misalkan saja ada Adam Bush (19), yang tinggal di Portland, New York. Ia yang bekerja sebagai tukang las, membuat suku cadang untuk perusahaan otomotif ternama asal Jepang dengan penghasilan kurang dari US$ 50.000 atau setara Rp 813,95 juta per tahun (kurs Rp 16.279/dolar AS).

    Jika dihitung per bulan pria muda ini bisa membawa pulang Rp 67,82 juta, angka yang terlihat cukup besar namun tidak cukup untuk tinggal di New York. Bahkan dirinya harus menggunakan layanan bayar nanti alian pay later untuk belanja bahan makanan atau hiburan.

    “Saya terus memperhatikan harga naik, jadi saya mencari barang termurah,” katanya.

    Kemudian ada juga Esther Bland (78) yang tinggal di Buckley, Washington. Ia merasa cukup stres setiap kali harus belanja meski ia sudah mendapatkan cukup banyak bantuan finansial dari jaminan sosial dan tunjangan disabilitasnya setiap bulan.

    Sebab pendapatan bulanan Bland dari jaminan sosial dan tunjangan disabilitas itu sebagian besar hanya cukup digunakan untuk membayar tagihan listrik, air, dan tv kabel serta kebutuhan dasar lainnya. Jika tunjangan itu dicabut, mungkin dirinya tidak akan memiliki sumber pendapatan lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

    Meski tergolong cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, pada akhirnya ia tetap harus mengurangi pengeluaran dengan tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah.

    “Sabun, tisu dapur, tisu toilet. Saya beli bensin di Costco tapi sudah lama sekali harga bensin di bawah US$ 3 per galon di sini. Saya sering di rumah. Mobil saya hanya menempuh jarak sekitar 80 kilometer seminggu,” paparnya.

    Tonton juga video “Kata Sri Mulyani soal Gaji Guru-Dosen Kecil” di sini:

    (igo/fdl)

  • Kala BPS Diadukan ke PBB soal Data Pertumbuhan Ekomi RI 5,12%

    Kala BPS Diadukan ke PBB soal Data Pertumbuhan Ekomi RI 5,12%

    Center of Economic and Law Studies (CELIOS) mengirimkan surat permintaan investigasi pada Badan Statistik PBB yakni United Nations Statistics Division (UNSD) dan United Nations Statistical Commission.

    Surat itu dilayangkan karena data pertumbuhan kuartal II 2025 yang dirilis BPS menimbulkan indikasi adanya perbedaan dengan kondisi riil perekonomian Indonesia.

  • Rekeningmu Masih Berstatus Dormant? Segera Lakukan Ini

    Rekeningmu Masih Berstatus Dormant? Segera Lakukan Ini

    Jakarta

    Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah selesai melakukan analisis atas 122 juta rekening dormant (tidak aktif). Ratusan juta rekening yang sempat terdampak penghentian sementara transaksi dipastikan akan aktif kembali.

    Sejak Mei 2025, PPATK telah memberikan arahan resmi kepada perbankan untuk melakukan pencabutan penghentian sementara transaksi (cabut Hensem) atas rekening dormant. Saat ini, lebih dari 100 juta atau 90% rekening telah kembali aktif, mayoritas adalah rekening yang tidak aktif dalam waktu 5 tahun hingga 35 tahun.

    “Proses di PPATK sudah selesai. Selanjutnya, mekanisme aktivasi kembali sepenuhnya berada di masing-masing bank, sesuai kebijakan internal mereka. Kami terus mendorong percepatan layanan ini, sambil memastikan bahwa kedepan rekening yang dilepas benar-benar aman dari potensi penyalahgunaan,” kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dalam keterangan resmi PPATK, Sabtu (9/8/2025).

    Bagi masyarakat yang rekeningnya masih berstatus dormant atau terhenti sementara, langkah yang dapat dilakukan adalah:

    1. Nasabah diminta untuk mengunjungi kantor pusat atau kantor cabang bank terdekat.

    2. Apabila tidak memungkinkan untuk hadir secara tatap muka maka nasabah menghubungi layanan nasabah resmi bank (telepon, email, live chat, aplikasi mobile banking).

    3. Nasabah mempersiapkan dokumen identitas dan bukti kepemilikan rekening sesuai ketentuan bank.

    Sebagai upaya pelindungan bagi masyarakat dari penyalahgunaan rekening dormant, PPATK meminta perbankan untuk mendapatkan secara proaktif informasi terkini mengenai identitas dan keberadaan nasabahnya melalui kontak langsung dengan nasabah baik secara tatap muka, maupun secara online.

    Prosedur reaktivasi rekening dormant ini merupakan salah satu proses mengenali pengguna jasa atau Know Your Customer (KYC). PPATK berharap rekening nasabah terbebas dari jual beli rekening ataupun potensi peretasan, penyalahgunaan serta penyimpangan yang beberapa waktu ini sangat marak terjadi dan tentunya akan mengorbankan hak serta kepentingan pemilik rekening yang sah.

    Lebih lanjut dijelaskan, kebijakan penghentian sementara bukanlah bentuk hukuman atau penghapusan hak, melainkan langkah preventif untuk melindungi dana nasabah dan menjaga integritas sektor jasa keuangan dan stabilitas ekonomi.

    Kebijakan ini berbasis pada laporan perbankan dan hasil pengkinian informasi nasabah yang dilakukan oleh perbankan langsung. Hal ini merupakan upaya pemerintah dalam mencegah penyalahgunaan rekening dormant dari berbagai kejahatan seperti penipuan, jual beli rekening, judi online, korupsi, narkotika, peretasan, serta tindak pidana lainnya yang sangat merugikan nasabah pemilik sah rekening.

    PPATK mengimbau agar masyarakat, pertama memastikan data dan identitas di bank selalu mutakhir dengan melakukan kontak langsung dengan Bank. Kedua, tidak meminjamkan atau menjual identitas pribadi dan rekening kepada pihak lain. Ketiga, segera melapor jika menemukan aktivitas dan transaksi mencurigakan pada rekeningnya.

    (ada/fdl)

  • Haruskah Gaji Suami Diserahkan Semua ke Istri? Ini Kata Pakar

    Haruskah Gaji Suami Diserahkan Semua ke Istri? Ini Kata Pakar

    Jakarta

    Menjadi pasangan suami-istri umumnya punya kesepakatan dalam mengelola keuangan. Kesepakatan mengelola keuangan rumah tangga tentu berbeda tiap keluarga. Namun, patutkah suami memberikan seluruh gajinya kepada istri?

    Perencana keuangan dari Mitra Rencana Edukasi, Mike Rini, menegaskan posisi suami sebagai kepala keluarga wajib memenuhi kebutuhan finansial keluarganya. Tentunya, mulai dari sandang, pangan, dan papan bagi istri dan anak-anaknya.

    “Apakah wajib memberikan keseluruhan gajinya? Ini menurut saya proporsional. Harus kita sesuaikan dengan kebutuhan dari keluarganya. Kita sudah mengidentifikasi kewajiban dari suami, dia harus memampukan dirinya untuk memberikan nafkah,” ujar Mike saat dihubungi detikcom, Sabtu (9/8/2025).

    Mike bilang, soal suami memberikan keseluruhan gajinya kepada istri itu bersifat teknis. Semua tentu bergantung pada kemampuan dan kapasitas gaji suami untuk memenuhi kebutuhan utama. Di sisi lain, istri juga harus memberikan gambaran total kebutuhan sambil memerhitungkan kebutuhan keuangan si suami.

    “Di sini berarti juga harus memperhitungkan bahwa suami juga memiliki kebutuhan keuangan pribadi. (Misal) untuk transportasi ke kantor, komunikasi pribadi, hal-hal yang berkaitan dengan pekerjaannya dia,” terang Mike.

    Bahkan, Mike bilang tidak hanya soal alokasi uang untuk kebutuhan penunjang pekerjaan suami, melainkan juga untuk kebutuhan pribadinya. Menjadi hal yang penting agar suami tetap punya porsi dari gajinya untuk dapat menikmati hobinya.

    “Kebutuhannya juga bukan hanya pekerjaan suami, tapi juga kebutuhan pribadi. Seperti hobinya dia, untuk entertainment-nya dia. Give some personal space untuk suaminya, dan itu dialokasikan secara finansial dari gaji suami,” beber Mike.

    “Kalau soal jumlah, ini bisa diatur sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Yang penting, antara suami-istri sudah sepakat bahwa kewajiban memberikan nafkah itu ada pada suami. Tinggal masalah teknisnya bisa disesuaikan,” tambah Mike.

    Mike melakukan contoh penghitungan, misal kebutuhan biaya hidup mengambil porsi setengah dari seluruh gaji suami, perlu untuk membuat pos pengeluaran anggaran dari kebutuhan tersebut.

    Mike juga menyarankan agar pos pengeluaran wajib seperti membayar cicilan, asuransi, dan tagihan dengan menggunakan autodebit. Selain menghindari terlewat bayar, hal ini Mike nilai juga lebih praktis untuk dilakukan.

    “Itu (tagihan dan cicilan) bisa langsung di-autodebit dari gaji suaminya. Jadi, lebih praktis. Juga perlu dibuat anggaran yang jelas mengenai pos-pos pengeluaran apa saja yang perlu dialokasikan. Lalu, teknis pelaksanaan dari pembayaran atau pemenuhan berbagai pos pengeluaran itu seperti apa,” tandasnya.

    (fdl/fdl)

  • 8 Koin Kuno Termahal di Indonesia yang Sangat Dicari Kolektor

    8 Koin Kuno Termahal di Indonesia yang Sangat Dicari Kolektor

    Jakarta

    Koin kuno punya daya tarik tersendiri bagi para kolektornya. Tak jarang, para kolektor rela membayar mahal koin kuno impiannya untuk bisa dikoleksi. Lantas, seperti apa koin kuno termahal di Indonesia yang sering dicari kolektor?

    Koin kuno adalah mata uang berbentuk koin yang diterbitkan sejak puluhan hingga ratusan tahun silam. Koin kuno sering dicari oleh kolektor karena terbilang langka dan harganya yang mahal. Bahkan harga koin kuno diperkirakan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah! Berikut adalah contoh koin kuno termahal di Indonesia.

    1. Uang Logam Gambar Kelapa Sawit

    Uang logam Rp 1.000 bergambar kelapa sawit. Tahun emisi 1993 Foto: Dok. Bank IndonesiaUang logam Rp 1.000 bergambar kelapa sawit. Tahun emisi 1993 Foto: Dok. Bank Indonesia

    Gladdys Collection adalah salah satu penjual di situs jual-beli online Tokopedia yang menjual koin kuno Rp 1000 bergambar kelapa sawit dengan harga sebesar Rp 100 juta per keping. Penjual lain juga menawarkan dengan harga jutaan hingga puluhan juta. Uang logam Rp 1000 yang bergambar kelapa sawit memiliki emisi tahun 1993 dan masih berlaku sebagai alat pembayaran. Bank Indonesia (BI) sampai saat ini belum menarik peredaran uang logam tersebut.

    2. Uang Logam Rp 25 Tahun Emisi 1971

    Uang logam kuno Rp 25 tahun emisi 1971. Foto: Rosmha Widiyani/detikcom

    Indonesia pada tahun 1971 pernah menerbitkan uang logam bergambar burung dan sudah tidak berlaku setelah 24 Juni 2012. Pihak bank BI bahkan pernah menghimbau masyarakat yang memiliki uang logam Rp 25 Tahun Emisi 1971 untuk ditukarkan dalam batas waktu yang sudah ditentukan. Penarikan uang oleh BI dilakukan demi menjaga kualitas uang rupiah yang beredar di masyarakat.

    Namun, siapa sangka bahwa uang logam Rp 25 Tahun Emisi 1971 saat ini menjadi salah satu koin kuno termahal di Indonesia dengan harga mencapai ratusan ribu rupiah. Berdasarkan salah satu situs jual beli online Tokopedia, Lucian Skyberg Figure menjual uang koin kuno Rp 50 tahun 1971 dengan harga Rp 450.000 per keping.

    3. Uang Koin Kuno Rp 100 Tahun Emisi 1973

    Pecahan uang Rp. 100 dalam bentuk logam dan diproduksi pada tahun 1973 juga masuk kategori koin kuno termahal di Indonesia. Menurut akun Supandi Jaya di situs jual beli online Tokopedia, koin asli keluaran tahun 1973 dengan nilai Rp. 100 ini dijual dengan harga mencapai Rp 10.000.000. Wah, harga yang terbilang fantastis ini cukup menjadi alasan mengapa banyak yang mencari dan menjual koin kuno sebagai koleksi.

    4. Koin Emas Bergambar Presiden Soeharto URK TE 1995

    Tahukah Anda bahwa pada tahun 1995, Bank Indonesia menerbitkan koin emas pecahan Rp 850.000 yang terbuat dari material emas kuning sebesar 23 karat. Koin ini bergambar Mantan Presiden Indonesia, yaitu Soeharto dan dilengkapi dengan logo DHN-45. Harga koin emas bergambar presiden Soeharto tersebut dijual oleh akun Wie Numismatika di Tokopedia dengan harga Rp 85.000.000.

    5. Uang Koin Rp 100 Tahun Emisi 1978

    Selanjutnya, koin kuno termahal di Indonesia selanjutnya pernah beredar di tahun 1978 dengan nominal sebesar Rp 100. Koin tersebut memiliki ciri khas bergambar wayang dan rumah gadang. Berdasarkan wawancara detikcom dengan kolektor Yohanes Dicky, koin kuno yang sering dicari para kolektor adalah koin keluaran zaman Belanda, uang seri wayang dengan harga jual yang cukup tinggi.

    6. Uang Koin Rp 25 Tahun Emisi 1991

    Uang logam kuno Rp 25 tahun emisi 1991. Foto: CNCB

    Uang Rp 25 yang pernah diterbitkan pada tahun 1991 ini sudah ditarik dari peredaran uang logam. Aturan tersebut berdasarkan pada Peraturan Bank Indonesia Nomor: 12/14/PBI/2020 tentang Pencabutan dan Penarikan Uang Logam. Meski sudah tidak beredar, uang Rp 25 keluaran tahun 1991 menurut situs jual online Tokopedia dijual dengan harga mulai dari ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.

    7. Uang Koin Rp 50 Tahun Emisi 1971

    Uang logam kuno Rp 50 tahun emisi 1971. Foto: Photo by Wikimedia Common

    Koin kuno Rp 50 keluaran tahun 1971 juga sudah dicabut dan ditarik dari peredaran sejak tahun 2002. Peraturan tersebut juga berlaku untuk uang koin Rp 5 Tahun Emisi 1970 dan 1974, Rp 25 Tahun Emisi 1971, dan Rp 100 Tahun emisi 1973 dan 1978. Saat ini harga uang koin Rp 100 keluaran 1971 dijual mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

    8. Uang koin Rp 500 Tahun Emisi 1992

    Uang logam kuno Rp 500 tahun emisi 1992. Foto: De Agostini via Getty Images

    Pada tahun 1992, Bank Indonesia pernah menerbitkan uang koin nominal Rp 500 bergambar bunga melati besar dan berwarna emas. Sayangnya, koin Rp 500 Tahun Emisi 1992 sudah ditarik dari peredaran berdasarkan peraturan Bank Indonesia Nomor:8/27/PBI/2006 dan saat ini banyak dijual di situs jual beli online. Harganya cukup fantastis, yaitu puluhan hingga ratusan juta rupiah.

    Cara Jual Uang Kuno Ke Kolektor Agar Laku Tinggi

    Ternyata ada cara yang bisa dilakukan supaya uang kuno dapat dijual ke kolektor dengan harga tinggi. Hal ini dijelaskan oleh Steven Cochran dalam artikelnya yang ada di Gainesville Coins. Menurut Steven, menjual koin kuno ke kolektor sebaiknya memperhatikan beberapa hal seperti berikut:

    1. Melihat Kondisi Koin Kuno yang Hendak Dijual

    Mahal tidaknya harga koin kuno memperhatikan kondisi dan tampilan koin saat ini. Sebagian ahli bahwa menggunakan Photograde Online untuk memeriksa kondisi koin kuno yang dijual.

    2. Menentukan Nilai dari Koin Kuno

    Setelah melihat dan memeriksa kondisi koin, selanjutnya adalah menentukan dari koin kuno yang hendak dijual. Perlu diperhatikan bahwa harga dapat naik-turun serta kolektor juga sewaktu-waktu dapat menjual kembali koin yang didapatkan dan mendapatkan profit.

    3. Tentukan Tempat untuk Menjual Koin Kuno

    Salah satu cara supaya koin kuno yang Anda miliki dapat terjual adalah menemukan tempat jual-beli koin. Salah satu contohnya adalah toko koin kuno lokal yang menyediakan layanan jual-beli koin kuno.

    4. Tawarkan Secara Online

    Cara yang satu ini sering dipakai oleh para kolektor untuk mencari dan menjual koin kuno, yaitu menawarkan di toko dan situs jual-beli online. Anda cukup memasang foto, menulis deskripsi, dan menyertakan harga koin yang hendak dijual.

    Nah, itulah informasi tentang koin kuno termahal di Indonesia dan cara untuk menjual koin supaya laku di pasaran. Siapa tahu koin kuno yang Anda koleksi memiliki nilai jual yang tinggi dan menarik para kolektor untuk membeli.

    (fdl/fdl)