Category: Detik.com Ekonomi

  • Proyek Tol Trans Jawa Ruas Terakhir Dikebut, Begini Progresnya

    Proyek Tol Trans Jawa Ruas Terakhir Dikebut, Begini Progresnya

    Jakarta

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi tengah menuntaskan pembangunan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) mulai dari Gending hingga Besuki sepanjang 49,68 kilometer. Ditargetkan ruas ini akan rampung akhir tahun 2025.

    Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan, kehadiran jalan tol dibutuhkan untuk mempercepat distribusi barang dan jasa, meningkatkan efisiensi serta menurunkan biaya transportasi.

    “Karena diharapkan dapat memangkas waktu tempuh antar wilayah pada sektor logistik, sehingga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pusat-pusat ekonomi baru,” kata Dody, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (28/8/2025).

    Pembangunan Tol Probolinggo-Banyuwangi mulai dari Gending hingga Besuki terbagi dalam 3 seksi, yakni Seksi 1 Gending-Kraksaan sepanjang 12,88 km dengan progres konstruksi hingga 25 Juli 2025 telah mencapai 89,97%, Seksi 2 Kraksaan-Paiton sepanjang 11,20 km telah mencapai 97,18%, dan Seksi 3 Paiton-Besuki telah mencapai 76,26%.

    Diharapkan, dengan selesainya pembangunan ruas tol ini akan mempersingkat waktu tempuh dari arah Probolinggo menuju Besuki yang semula sekitar 1 jam 15 menit menjadi 30 menit dengan kecepatan rata-rata 80-100 km/jam.

    Secara keseluruhan, jalan tol Probolinggo-Banyuwangi memiliki panjang 175,46 km dan terbagi menjadi dua tahap pembangunan. Tahap 1 menghubungkan Probolinggo-Besuki sepanjang 49,68 km, dan Tahap 2 menghubungkan Besuki-Banyuwangi sepanjang 126,10 km. Penyelesaian jalan tol ini nantinya dapat memangkas waktu tempuh Probolinggo sampai dengan Banyuwangi yang semula 5 jam melalui jalan arteri, menjadi hanya 2 jam.

    Untuk Tahap 1 secara keseluruhan progres pembebasan lahan sudah di atas 99%, sehingga pekerjaan konstruksi jalan tol dapat segera selesai dengan target tuntas pada kuartal IV 2025. Pembangunan Tahap I ini akan memiliki tiga Gerbang Tol (GT), yaitu GT Kraksaan, GT Paiton, dan GT Besuki dan 3 buah simpang susun yaitu Simpang Susun (SS) Kraksaan, SS Paiton dan SS Besuki.

    Tol Probolinggo-Banyuwangi merupakan ruas pamungkas dari jaringan Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan ujung barat hingga ujung timur Pulau Jawa. Tol ini hadir untuk meningkatkan konektivitas serta mempermudah mobilitas orang, barang dan jasa.

    Kehadiran Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi diharapkan menjadi katalisator pengembangan sektor pariwisata, pertanian, dan industri di wilayah Ujung Timur Pulau Jawa meliputi Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso, dan Kabupaten Banyuwangi yang dikenal dengan kawasan Tapal Kuda.

    (acd/acd)

  • Dolar AS Melemah ke Rp 16.300-an, Rupiah Mulai Menguat

    Dolar AS Melemah ke Rp 16.300-an, Rupiah Mulai Menguat

    Jakarta

    Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Mata uang Paman Sam pada pembukaan hari ini, Kamis (28/8/2025) berada di level Rp 16.300-an.

    Mengutip data Bloomberg, nilai tukar dolar AS berada pada level Rp 16.364 atau melemah 4 poin (0,02%).

    Selanjutnya, pergerakan dolar AS terhadap sejumlah mata uang lainnya terpantau variatif dengan cenderung melemah. Seperti dolar AS terpantau melemah 0,13% terhadap EUR.

    Lalu terhadap mata uang Jepang JPY, dolar AS melemah 0,09%. Dolar AS juga melemah terhadap dolar Australia (AUD) sebesar 0,15%. Sementara terhadap yuan China menguat 0,02%.

    Nilai tukar dolar AS terhadap bath Thailand melemah 0,18%, begitu juga terhadap dolar Singapura melemah 0,12%.

    Lalu berdasarkan data Reuters, dolar AS juga melemah 5 poin atau 0,03% di level Rp 16.355. Reuters memperkirakan dolar AS bergerak di rentang Rp 16.350 hingga Rp 16.360.

    Lihat juga Video Trump Ancam Tarif 150% ke BRICS: Mereka Coba Hancurkan Dolar AS!

    (ada/fdl)

  • IHSG Hari Ini Dibuka Menguat ke 7.956

    IHSG Hari Ini Dibuka Menguat ke 7.956

    Jakarta

    Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada zona hijau pagi ini. Pergerakan IHSG terpantau naik dan mendekati level 8.000.

    Dikutip dari RTI, Kamis (28/8/2025), IHSG pukul 9.14 WIB berada di level 7.956,02 naik 0,25% atau 19,85 poin. IHSG dibuka pada level 7.951,86.

    IHSG bergerak ke level tertinggi 7.977,67. Kemudian berada di level terendah 7.941,93.

    Volume transaksi tercatat 6,422 miliar saham dengan nilai Rp 2,94 triliun. Frekuensi transaksi tercatat 248.183 kali.

    IHSG menguat secara mingguan sebesar 0,80%. Secara tiga bulanan bahkan penguatan terjadi sampai 11,36% dan sepanjang 2025 menguat 12,35%.

    IHSG secara bulanan juga sudah mengalami penguatan 0,80%. Secara enam bulanan telah menguat 12,45%.

    (rea/ara)

  • Harga Emas Antam Naik Rp 4.000 Per Gram, Cek Update Terbarunya!

    Harga Emas Antam Naik Rp 4.000 Per Gram, Cek Update Terbarunya!

    Jakarta

    Harga emas keluaran Logam Mulia Antam 24 Karat hari ini, Kamis (28/8/2025), masih melanjutkan tren kenaikan sejak dua hari yang lalu. Harga emas Antam hari ini naik Rp 4.000 per gram dan berada di level Rp 1.944.000 per gram.

    Berdasarkan situs Logam Mulia Antam, satuan harga emas hari ini yang terkecil ukuran 0,5 gram berada di angka Rp 1.022.000. Sementara harga emas 10 gram dijual dengan harga Rp 18.935.000 dan ukuran emas terbesar yakni 1.000 gram (1 kg) dibanderol Rp 1.884.600.000.

    Jika ditarik dalam sepekan terakhir, harga emas Antam berada di rentang Rp 1.916.000 – 1.944.000 per gram. Sedangkan dalam sebulan terakhir, pergerakan harga emas Antam berada di Rp 1.890.000-1.959.000 per gram.

    Harga emas hari ini untuk buyback emas Antam juga ikut naik sebesar Rp 4.000 per gram dan berada di level Rp 1.790.000 per gram. Harga buyback adalah jika Anda ingin menjual emas, maka Antam akan membelinya dengan harga tersebut.

    Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2024, setiap transaksi buyback dengan nilai di atas Rp10.000.000 akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5%. PPh Pasal 22 tersebut akan dipotong langsung dari total nilai transaksi pada saat pelaksanaan buyback.

    Berikut rincian Harga Emas Hari Ini dari Antam 1 Gram hingga 1.000 Gram, Kamis, (28/8/2025).

    Harga emas 0,5 gram: Rp 1.022.000
    Harga emas 1 gram: Rp 1.944.000
    Harga emas 2 gram Rp 3.828.000
    Harga emas 3 gram Rp 5.717.000
    Harga emas 5 gram: Rp 9.495.000
    Harga emas 10 gram: Rp 18.935.000
    Harga emas 25 gram: Rp 47.212.000
    Harga emas 50 gram: Rp 94.345.000
    Harga emas 100 gram: Rp 188.612.000
    Harga emas 250 gram: Rp 471.265.000
    Harga emas 500 gram: Rp 942.320.000
    Harga emas 1.000 gram: Rp 1.884.600.000

    Demikian rincian harga emas hari ini keluaran Antam 1 gram hingga 1.000 gram, Kamis (28/8/2025).

    Lihat juga Video: Harga Emas Meroket, Tembus Rp 2 Juta!

    (igo/fdl)

  • Manajemen PGN Dirombak, Arief Kurnia Dirut-Wamenkum Eddy Hiariej Komisaris

    Manajemen PGN Dirombak, Arief Kurnia Dirut-Wamenkum Eddy Hiariej Komisaris

    Jakarta

    PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau PGN menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang memuat satu mata acara utama, yakni perubahan jajaran direksi dan komisaris. Agenda tersebut disetujui 77,98% suara pemegang saham yang hadir dalam RUPSLB pada Rabu (27/8).

    Dikutip dari Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), RUPSLB menyepakati pengangkatan Arief Kurnia Risdianto sebagai Direktur Utama (Dirut) PGN. Selain itu, RUPSLB juga menyetujui pengangkatan Tony Setia Boedi Hoesodo sebagai Komisaris Utama (Komut) dan Komisaris Independen Perseroan.

    Di jajaran komisaris, terdapat Wakil Menteri dari Kabinet Merah Putih, yakni Edward Omar Sharif Hiariej. Diketahui, pria yang akrab disapa Eddy ini menjabat sebagai Wakil Menteri Hukum (Wamenkum) di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Kepemimpinan PGN baru ini diharapkan dapat membawa PGN semakin solid dan lincah menghadapi tantangan-tantangan volatilitas perekonomian dan sektor energi, sejalan dengan peran utama Perseroan dalam menyalurkan gas bumi untuk seluruh sektor pelanggan dengan terus memperhatikan prinsip berkelanjutan.

    “Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Dewan Komisaris dan Direksi yang telah mengantarkan PGN untuk mencapai kinerja terbaik dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, Kamis (28/8/2025).

    PGN berkomitmen melanjutkan pengembangan infrastruktur gas bumi yang terintegrasi dan menjangkau masyarakat. Inisiatif sejalan langkah dengan bisnis PGN yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah gas bumi bagi negara dan masyarakat.

    “Diversifikasi bisnis gas bumi juga akan terus berkembang untuk mengoptimalkan peran gas bumi dalam rangka percepatan transisi energi menuju Net Zero Emission. Dukungan dari Pemerintah dan seluruh stakeholder akan memperkuat PGN untuk mencapai target-target pemanfaatan gas bumi untuk ketahanan energi nasional,” tutupnya.

    Susunan Komisaris dan Direksi PGN

    Komisaris

    Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Tony Setia Boedi Hoesodo
    Komisaris: Edward Omar Sharif Hiariej
    Komisaris: Rambe Kamarulzaman
    Komisaris: Thanon Aria Dewangga
    Komisaris Independen: Conny Lolyta Rumondor
    Komisaris Independen: Widjono Hardjanto

    Direksi

    Direktur Utama: Arief Kurnia Risdianto
    Direktur Keuangan: Catur Dermawan
    Direktur Komersial: Aldiansyah Idham
    Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis: Mirza Mahendra
    Direktur Infrastruktur dan Teknologi: Hery Murahmanta
    Direktur Manajemen Risiko: Eri Surya Kelana
    Direktur SDM dan Penunjang Bisnis: Rachmat Hutama

    Tonton juga Video: Anugerah Ekonomi Hijau: PGN hingga Wuling Sabet Kategori Program Ramah Lingkungan

    (ara/ara)

  • Video Bos BPS Dicecar Anggota DPR soal Data Ekonomi Tumbuh 5,12%

    Video Bos BPS Dicecar Anggota DPR soal Data Ekonomi Tumbuh 5,12%

    Komisi X DPR menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti, Selasa (26/8) malam. Di situ, sejumlah anggota Komisi X mencecar Amalia terkait data pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025.

    Banyak yang meragukan data BPS soal angka pertumbuhan RI yang mencapai 5,12%. Lalu, apa kata BPS?

  • Sumur Baru Pertamina Hasilkan 2.635 Barel Minyak Per Hari

    Sumur Baru Pertamina Hasilkan 2.635 Barel Minyak Per Hari

    Jakarta

    Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) mengebor sumur LLE-5ST di Lapangan Lima di area lepas pantai Kabupaten Karawang. Dalam uji produksi pertama mampu mampu menghasilkan hingga 2.635 barel per hari (BOPD) pada Jumat (22/8).

    General Manager PHE ONWJ Muzwir Wiratama menuturkan, target utama pengeboran adalah lapisan batuan LL-30 yang terdiri dari batu pasir dari formasi main dan merupakan pengembangan minyak di area selatan Lapangan Lima.

    “Keberhasilan ini menunjukkan langkah maju dalam upaya ONWJ mendukung peningkatan produksi minyak nasional. Alhamdulillah, kami berhasil mencapai target produksi. Capaian ini merupakan buah hasil dari kolaborasi dan kerja tim yang solid secara internal, dukungan para mitra kami dan tentunya dukungan pimpinan dan fungsi fungsi terkait di SKK Migas,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (27/8/2025).

    Pengembangan ini merupakan tindak lanjut dari studi pemrosesan ulang data seismik dengan teknik Pre-Stack Depth Migration (PSDM). Hasilnya menunjukkan lapisan ini terbukti mengandung minyak dalam jumlah yang signifikan.

    Keberhasilan ini membuka potensi besar untuk pengembangan lebih lanjut di wilayah selatan Lapangan Lima. Pengeboran sumur LLE-5ST merupakan hasil pengeboran ulang (sidetrack) dari sumur lama (LLE-5) yang sudah tidak aktif sejak 2012

    Teknik yang digunakan adalah directional drilling (pengeboran berarah) agar bisa menjangkau lapisan batuan bawah tanah yang masih potensial untuk menghasilkan minyak, meskipun lokasinya berada di wilayah yang belum banyak dieksploitasi sebelumnya.

    Pengeboran dibuat melengkung seperti huruf “J”, yang memungkinkan mencapai reservoir di bawah tanah yang jauh dari titik awal pengeboran. PHE ONWJ juga mencatatkan keberhasilan lain dalam uji produksi ini, salah satunya, proses pengeboran yang memakan waktu 37 hari, jauh lebih singkat dari target 46,2 hari. Selain itu, proyek ini berhasil selesai dieksekusi lebih cepat dari rencana awal pada 2026.

    Wira, panggilan akrab Muzwir Wiratama mengatakan, PHE ONWJ akan terus memantau produksi dari sumur ini dan melakukan optimasi teknis seperti menyesuaikan jumlah gas yang dimasukkan ke dalam sumur (gas lift) serta ukuran klep pengendali aliran (choke). Tujuannya agar produksi minyak terus meningkat secara stabil, optimal dan efisien.

    Wira juga menegaskan komitmen PHE ONWJ untuk terus meningkatkan produksi dengan tetap menjaga keselamatan, keamanan, kecepatan, dan kualitas operasi. “Insya Allah, produksi minyak dari lapangan ONWJ akan terus bertambah,” ujarnya optimistis.

    Dengan keberhasilan pengeboran sumur LLE-5ST, PHE ONWJ tidak hanya berhasil menambah potensi cadangan dari Lapangan Lima, tetapi juga mengukuhkan keberhasilan Perusahaan dalam mengejar tujuan produksi yang lebih tinggi, dengan teknik inovatif dan eksekusi yang lebih cepat.

    (ily/ara)

  • Gaji Tunggal ASN Batal Berlaku 2026, Ini Penjelasan Kemenkeu

    Gaji Tunggal ASN Batal Berlaku 2026, Ini Penjelasan Kemenkeu

    Jakarta

    Wacana sistem penggajian tunggal (single salary) untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN/PNS) muncul dalam Buku II Nota Keuangan Beserta Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026. Apa kata Kementerian Keuangan (Kemenkeu)?

    Direktur Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kemenkeu, Rofyanto Kurniawan mengatakan wacana itu diarahkan untuk diterapkan dalam jangka menengah. Artinya tidak untuk diberlakukan pada 2026.

    “Itu disebutkan jangka menengah ya, jadi memang nggak dalam waktu yang pendek. Belum, belum, 2026 belum (diterapkan),” kata Rofyanto kepada wartawan di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (27/8/2025).

    Dalam Buku II Nota Keuangan Beserta RAPBN 2026, sistem penggajian tunggal memang disebut sebagai salah satu yang akan dilakukan pada periode jangka menengah bersama penataan proses bisnis dalam kelembagaan pembangunan, transformasi manajemen ASN, serta transformasi kesejahteraan. Kemudian mendorong human capital management ASN berbasis digital melalui strategi percepatan digitalisasi manajemen ASN, termasuk interoperabilitas sistem informasi ASN dan HR analytics.

    Kembali ke Rofyanto, dia menyebut perkembangan dan situasi keadaan fiskal akan menjadi pertimbangan pemerintah untuk menetapkan skema penggajian tunggal ASN tersebut.

    “Ya dalam jangka menengah nanti tentunya kita melihat perkembangan, keadaan dan sebagainya. Jadi nanti akan jadi pertimbangan pemerintah dalam menyiapkan skema gajinya,” tuturnya.

    Wacana single salary untuk ASN sebenarnya sudah lama bergulir. Ini adalah sistem gaji yang hanya akan memuat satu jenis penghasilan dari gabungan berbagai komponen penghasilan.

    Lihat juga Video: Seputar THR-Gaji ke-13 ASN yang Merogoh APBN Rp 99,5 T

    (aid/rrd)

  • Petani Tebu Ancam Kepung Kemendag, Ini Sebabnya!

    Petani Tebu Ancam Kepung Kemendag, Ini Sebabnya!

    Jakarta

    Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) mengancam akan melakukan aksi unjuk rasa jika Kementerian Perdagangan (Kemendag) tak segera merevisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

    Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional (DPN) APTRI, M Nur Khabsyin, mengatakan permintaan ini disampaikan seiring menumpuknya stok molasis (tetes tebu) dari petani yang tak kunjung terserap imbas Permendag 16 Tahun 2025 yang membuka keran impor etanol tanpa kuota maupun persetujuan teknis dari badan terkait.

    Sebab etanol sendiri merupakan salah satu produk akhir dari pengolahan tetes tebu. Di mana menurut Nur saat ini tangki-tangki penyimpanan tetes tebu di pabrik gula akan segera meluap karena sudah kelebihan stok.

    “Kalau tidak direvisi atau tidak kembali ke Permendag yang sebelumnya (Permendag 8/2024), petani tebu tetap akan melakukan ujuk rasa di Kementerian Perdagangan,” kata Nur saat ditemui di sela-sela Seminar Ekosistem Gula Nasional di Royal Kuningan Hotel, Jakarta Selatan, Rabu (27/8/2025).

    Senada, Ketua Umum DPN APTRI Soemitro Samadikoen meminta agar pemerintah tetap memberlakukan Permendag 8/2024, meski telah dicabut dan diganti dengan Permendag 16/2025. Menurutnya, langkah ini bisa mengendalikan tetes gula di pabrik.

    “Sambil menunggu revisi, maka dimohon pemberlakuan Permendag ini atau ditunda, kembali kepada Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Sehingga nanti impor bahan yang itu bisa kita hasilkan, impor etanol kita ini tidak hanya dibatasi bea masuknya tetapi juga dibatasi kuantitasnya,” ujar Soemitro.

    Menurutnya jika aturan ini tidak segera direvisi, maka stok tetes tebu petani di pabrik-pabrik penggilingan akan luber karena kapasitas tampung sudah penuh.

    Masalahnya, komoditas tetes tebu ini lebih rentan untuk disimpan dalam waktu lama daripada gula. Sebab komoditas ini harus disimpan dalam wadah khusus yang jumlahnya sangat terbatas.

    “Kalau ini tidak ditindak segera, 5 hari yang lalu teman-teman petani Rejoagung melaporkan tetes di Rejoagung akan luber. Kalau ini luber berarti pabrik harus berhenti giling. Kalau itu berhenti giling, tebu yang sekarang sudah saatnya tebang bisa juga tertunda dan ini akan menunda banyak tebu,” paparnya.

    “Terus kami terima laporan juga beberapa pabrik yang sudah ini akhirnya kita kerahkan kepada yang sudah memberikan DP. anehnya molasis ini sudah dikasih DP, tapi karena macet yang sudah dikasih DP juga tidak mau ambil. Karena dia tidak punya tempat penyimpanan,” tutup Soemitro.

    Lihat juga Video: Gibran Panen Tebu di Sleman, Ada Titiek Soeharto-Panglima TNI

    (igo/fdl)

  • Pekerja Formal Beralih ke Live Shopping!

    Pekerja Formal Beralih ke Live Shopping!

    Jakarta

    Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, mengungkap fenomena baru yang terjadi di dunia kerja. Menurutnya, banyak pegawai kantoran, termasuk yang bekerja di bank, kini beralih ke live shopping untuk mencari penghasilan.

    Menurut Raffi, perkembangan teknologi yang begitu pesat memaksa orang untuk beradaptasi. Bahkan, tak sedikit yang meninggalkan pekerjaan formal demi mencoba peluang baru di dunia online, salah satunya melalui live shopping.

    “Sekarang teman-teman saya, yang di daerah-daerah, yang rata-rata tadinya misalnya dari pegawai bank, dari kerja apapun itu tiba-tiba ‘udah ah, gue jualan live shopping’. Dia kan belum ke industri kreatif, dia berusaha untuk mencoba beradaptasi dengan teknologi yang ada. Mereka bisa cari uang juga, bisa mencari rezeki juga,” kata Raffi saat berbicara di acara Indonesia Summit 2025 di Jakarta, Rabu (27/8/2025).

    Fenomena ini, menurut Raffi, menjadi pelajaran bagi generasi muda untuk lebih peka terhadap perubahan zaman. Ia menekankan adaptasi adalah kunci untuk bertahan di tengah situasi ekonomi yang dinamis.

    “Tapi sebenarnya kalau saya pribadi untuk para generasi muda itu, sebenarnya kita harus bisa beradaptasi dengan harus bisa menjadi unggulan lah. Sebenarnya untuk lapangan pekerjaan sendiri, saya sebagai anak muda, generasi muda, apapun sebenarnya bisa kita lakukan kok. Apalagi sekarang kalau tadi ada dari Menteri Ekonomi Kreatif, anak-anak muda itu semuanya harus kreatif,” ujarnya.

    Tak hanya itu, Raffi juga mengajak anak muda untuk berani memulai dari nol. Menurutnya, memulai usaha kecil seperti restoran atau UMKM bukanlah masalah. Jika dijalani dengan konsistensi, usaha kecil pun bisa tumbuh besar, apalagi jika dilakukan melalui kolaborasi.

    “Terutama untuk generasi muda, saya mewakili generasi muda ya. Apapun itu, sekarang kita harus membuka keran yang banyak. Jadi terutama untuk yang para teman-teman swasta, nggak apa-apa semuanya memulai lagi dari nol, memulai lagi UMKM, restoran yang kecil juga nggak masalah,” katanya.

    “Restoran kecil bisa menjadi besar. Dan UMKM juga bisa berkolaborasi. Kolaborasi apapun itu juga bisa dilakukan bukan UMKM aja. Restoran kecil bisa menjadi besar. Dan UMKM juga bisa berkolaborasi. Kolaborasi apapun itu juga bisa dilakukan bukan UMKM aja,” sambungnya.

    Ia menegaskan, jika generasi muda tidak mau belajar dan mengikuti perkembangan zaman, maka mereka akan kesulitan beradaptasi dan tertinggal jauh.

    “Intinya kita harus peka dengan perkembangan zaman yang ada sekarang. Intinya itu sih, kalau kita nggak mau belajar, ngggak mau mengikuti perkembangan zaman, ya kita juga susah untuk kita beradaptasi,” tutup Raffi.

    Lihat juga Video: TikTok Shop Dilarang, Bagaimana dengan Live Shopping Tokopedia-Shopee?

    (ada/fdl)