Category: Detik.com Ekonomi

  • Proyek Raksasa Abadi Masela Jalan, RI Kantongi Investasi Rp 340 T

    Proyek Raksasa Abadi Masela Jalan, RI Kantongi Investasi Rp 340 T

    Jakarta

    Desain dan rekayasa atau Front End Engineering and Design (FEED) proyek Liquefied Natural Gas (LNG) Abadi Blok Masela resmi dimulai secara seremonial. FEED ini ditargetkan selesai dalam tiga bulan dan dilanjutkan dengan Final Investment Decision (FID) pada tahun depan. Proyek ini ditargetkan dapat on stream pada 2029.

    Pekerjaan FEED mencakup peninjauan dan penetapan spesifikasi fasilitas untuk memproduksi dan memproses hidrokarbon dari Lapangan Gas Abadi, serta pembangunan pabrik LNG darat (Onshore LNG/OLNG).

    FEED meliputi empat paket utama, yakni OLNG, Floating Production Storage and Offloading (FPSO), Subsea Umbilicals, Risers and Flowlines (SURF), serta Gas Export Pipeline (GEP). Masing-masing paket memasukkan teknologi Carbon Capture and Storage (CCS) atau penangkapan dan penyimpanan karbon.

    “Hari ini kita menyaksikan langkah penting dalam pengembangan Lapangan Abadi Blok Masela. Proyek ini bukan hanya proyek migas biasa, tetapi salah satu pilar ketahanan energi sekaligus motor penggerak pembangunan nasional dan daerah,” kata Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis (28/8/2025).

    Yuliot menyebut proyek ini diproyeksikan mampu memproduksi gas bumi sebesar 9,5 juta ton LNG per tahun, sekitar 150 juta kaki kubik standar gas per hari (MMSCFD), dan 35 ribu barel kondensat per hari. Proyek ini diharapkan mengurangi ketergantungan impor sekaligus meningkatkan daya saing industri dalam negeri.

    Investasi proyek Abadi Masela mencapai US$ 20,94 miliar kurs asumsi sekitar Rp 16.300/US$ atau sekitar Rp 341 triliun. Pada fase pengembangan, proyek ini diperkirakan menyerap 12.611 tenaga kerja, sementara fase operasi tetap melibatkan sekitar 850 tenaga kerja.

    “Kami berkomitmen memastikan proyek ini berjalan dengan standar lingkungan tinggi, termasuk implementasi Carbon Capture and Storage (CCS),” pungkasnya.

    Lihat juga Video: BUMN Diminta Jokowi Jadi Mitra Inpex di Blok Masela

    (rrd/rrd)

  • Indeks Kepercayaan Industri RI Naik Tipis, Ini Sektor yang Paling Moncer

    Indeks Kepercayaan Industri RI Naik Tipis, Ini Sektor yang Paling Moncer

    Jakarta

    Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada Agustus 2025 naik ke 53,55 atau meningkat 0,66 poin dibandingkan Juli 2025. Nilai IKI meningkat 1,15 poin dibandingkan dengan nilai IKI Agustus tahun lalu sebesar 52,40.

    Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif menilai peningkatan IKI di Agustus 2025 ini masih ekspansif terutama disebabkan adanya 21 subsektor yang berkontribusi pada Produk Domestik Bruto (PDB). Namun, ada dua subsektor yang masih mengalami kontraksi.

    “Besarnya IKI pada Agustus 2025 ini masih ekspansif terutama disebabkan adanya 21 subsektor yang PDB besar itu berada pada status ekspansif. Ada 21 subsektor yang ekspansif dan kontribusi PDB-nya itu sebesar 95,6%,” kata Febri dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (28/8/2025).

    Febri mengatakan dua subsektor dengan nilai IKI tertinggi, yakni industri alat angkutan lainnya (KBLI 30) dan industri pencetakan dan reproduksi media rekaman (KBLI 18). Sementara, dua subsektor yang mengalami kontraksi adalah industri barang logam, bukan mesin dan peralatannya (KBLI 25) serta industri reparasi dan pemasangan mesin dan peralatan (KBLI 33).

    Pada Agustus 2025, nilai IKI variabel pesanan baru mengalami peningkatan sebesar 2,98 poin atau mencapai 57,38. Selanjutnya, nilai IKI variabel persediaan produk juga meningkat sebesar 2,05 poin atau mencapai 57,04. Namun, nilai variabel produksi masih kontraksi dan menurun 4,15 poin atau mencapai 44,84.

    “Kenapa turun variabel produksinya? Kita sudah sampaikan bahwa kita lihat industri masih wait and see untuk melakukan proses produksi,” terang Febri.

    Febri menerangkan variabel produksi menurun bukan berarti semua pabrik berhenti produksi. Pelaku industri masih melihat pergerakan ekonomi dalam negeri maupun global. Ditambah ada tarif perdagangan yang ditetapkan oleh Amerika Serikat (AS).

    Melihat variabel pesanan baru yang meningkat, Febri menyebut permintaan permintaan atas produk manufaktur Indonesia baik permintaan ekspor maupun domestik sangat tinggi.

    “Kalau permintaan naik tinggi dari mana industri memenuhi permintaan itu? Ya sementara dari produk yang ada menumpuk di gudang. Produk yang di bulan-bulan sebelumnya masih banyak dan itu yang digunakan memenuhi permintaan domestik dan permintaan ekspor yang menaik,” jelas Febri.

    Secara umum, kegiatan usaha Agustus 2025 termasuk baik, yang mana 79,8% perusahaan yang menyampaikan kegiatan usahanya membaik dan stabil. Lalu ada 32,9% perusahaan responden yang menyatakan usahanya baik dan 20,2% perusahaan yang menurun pada Agustus 2025.

    “Optimisme pelaku usaha relatif terjaga dalam waktu enam bulan ke depan,” imbuhnya.

    Lihat juga Video: Bedah APBN 2025: Strategi Menjaga Stabilitas dan Kepercayaan Pasar

    (rea/ara)

  • Luncurkan Patriot Bond, Danantara Undang Konglomerat Hingga Seskab Teddy

    Luncurkan Patriot Bond, Danantara Undang Konglomerat Hingga Seskab Teddy

    Jakarta

    Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) meluncurkan patriot bond atau obligasi patriot. Peluncuran ini disaksikan oleh sejumlah pengusaha Indonesia.

    Informasi ini didapat dari unggahan Chairman Kura Kura Bali Special Economic Zone Tantowi Yahya di Instagram resminya @tantowiyahyaofficial. Pada salah satu unggahannya, Tantowi mengatakan sempat menghadiri undangan Danantara dalam peluncuran Patriot Bond.

    Peluncuran itu dilaksanakan di salah satu hotel bintang lima di Jakarta yakni Grand Hyatt. Acara tersebut tentu dihadiri oleh CEO BPI Danantara, Rosan Roeslani.

    “Memenuhi undangan CEO Danantara yang juga Menteri Investasi/Kepala BKPM, Roslan Roeslani dalam pertemuan dengan para pengusaha nasional dalam peluncuran Patriot Bond,” kata dia dalam unggahannya empat hari lalu, dikutip Kamis (28/8/2025).

    Lebih lanjut, acara tersebut ternyata juga dihadiri oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya. Hal ini juga dibuktikan dengan unggahan foto Tantowi bersama Teddy.

    “Untuk pertama kali menyaksikan Seskab, Letkol Teddy Indra Wijaya pidato di depan publik. Itu terjadi dalam peluncuran Patriot Bond Danantara ke para pengusaha nasional siang tadi di Jakarta. Ternyata beliau ini bicaranya lancar, tanpa teks dan dengan humor-humor spontan,” tulisnya.

    Tantowi menyebut, obligasi patriot itu diluncurkan dalam rangka mencari dana untuk proyek pengelolaan sampah menjadi energi. Karena menurutnya di sejumlah daerah sudah masuk status darurat sampah.

    “Pemerintah melalui Danantara mencari dana untuk membiayai sejumlah proyek waste to energy yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia. Sejumlah daerah sudah dalam keadaan darurat terkait sampah, satu diantaranya Bali,” ungkapnya.

    Dalam laporan dari The Straits Times, sejumlah pengusaha telah sepakat untuk membeli patriot bond. Hal ini diketahui menurut sumber Straits Times yang mengetahui langsung masalah tersebut.

    Obligasi tersebut mengincar pengumpulan dana hingga US$ 4 miliar atau setara Rp 50 triliun. Terdapat dua jenis obligasi yang diluncurkan Danantara dengan imbal hasil sebesar 2%.

    Sebelumnya, berdasarkan dokumen yang dilihat detikcom, Senin (26/8/2025) penerbitan patriot bond tersebut menjadi salah satu strategi pembiayaan baru yang diusung Danantara untuk memperkuat ketahanan finansial sekaligus menciptakan dampak jangka panjang bagi perekonomian nasional.

    Hasil dana tersebut akan diinvestasikan ke sektor energi transisi dan lainnya, dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas, menciptakan lingkungan yang lestari, dan melindungi lingkungan.

    Chief Investment Officer (CIO) Danantara Pandu Sjahrir mengatakan Patriot Bond merupakan instrumen pembiayaan strategis yang lazim digunakan di berbagai negara, seperti Jepang dan Amerika Serikat, untuk memperkuat kemandirian pembiayaan nasional.

    “Melalui obligasi ini, negara memperoleh sumber pendanaan jangka menengah-panjang yang stabil, sementara pelaku usaha memiliki akses pada instrumen investasi yang aman dan bermanfaat bagi perekonomian nasional,” katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (26/8/2025).

    Lihat juga Video Menlu Sugiono Ajak Jerman Perbanyak Investasi Lewat Danantara

    (ada/fdl)

  • Prabowo Sindir Noel, Malu Ada Anggota Gerindra Ditangkap KPK

    Prabowo Sindir Noel, Malu Ada Anggota Gerindra Ditangkap KPK

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto memberikan sindiran keras kepada anggota Gerindra yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku agak malu dengan kejadian tersebut.

    Dalam agenda APKASI Otonomi Expo 2025, di ICE BSD, Tangerang, Banten, Prabowo mulanya memaparkan salah satu resep kemakmuran bagi masyarakat. Di depan kepala daerah yang hadir dia menyebutkan kemakmuran bisa dicapai bila pemerintahan bisa bersih dan adil.

    Bila pemerintah korupsi kemakmuran rakyat tidak akan bisa dicapai. Dia pun menyerukan upaya bersih-bersih internal pemerintah, siapapun bila melanggar harus ditindak tak peduli dari partai mana.

    “Pemerintah yang korup tidak mungkin bawa kemakmuran kepada rakyat. Kita sudah lama jadi orang Indonesia. Entah dari partai mana. Kita harus berani koreksi diri kita. Kita harus berani,” ujar Prabowo dalam agenda yang dihelat Kamis (28/8/2025).

    Dari situ, Prabowo kembali bicara soal pidato kenegaraannya yang menyebut bila ada anggota Partai Gerindra, partai yang dipimpinnya, terseret kasus korupsi dia tidak akan melindungi orang tersebut.

    Justru beberapa hari setelah dia bicara hal itu, ada anggota Gerindra masuk radar KPK dan diciduk operasi tangkap tangan (OTT) dan menjadi tersangka. Prabowo tidak menyebut nama eks Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer alias Noel. Namun, Noel diketahui anggota Gerindra yang kemudian ditangkap KPK.

    “Kadang ngeri juga dengan ucapan saya. Di MPR 15 Agustus, inget pidato saya? Kalaupun ada anggota Gerindra yang melanggar saya tidak akan lindungi. Eh beberapa hari kemudian, ada anggota Gerindra (yang ditangkap KPK),” ujar Prabowo.

    Menurut Prabowo anggota Gerindra itu belum banyak ikut kaderisasi dan juga mendapatkan pembekalan politik mendalam di Partai Gerindra. Maka wajar saja, jika orang itu terjerat kasus korupsi.

    Meski begitu, Prabowo tetap merasa malu dengan kejadian yang terjadi pada anggota Gerindra tersebut. Menurutnya bisa jadi orang itu khilaf.

    “Tetap saya agak malu saya. Sebenarnya saya, orangnya itu menarik ya. Mungkin dia khilaf saudara-saudara. Tapi, apakah tidak ingat istri dan anaknya? Kalau tangan diborgol, pakai baju oranye, apa tidak inget anak dan istrinya?” sindir Prabowo keras.

    “Saya kasihan kadang-kadang, tapi apa boleh buat,” sindirnya lagi.

    Di akhir, ia menekankan dirinya sudah berkali-kali menyatakan agar lembaga-lembaga pemerintah bisa membersihkan diri dari korupsi. Kalau tidak, aparat hukum sendiri yang akan membersihkannya.

    “Saudara sudah dengar saya pidato berapa kali, dari sebelum, pada saat, dan sesudah dilantik saya ingatkan terus semua lembaga bersihkan dirimu sebelum kau akan dibersihkan. Dan kau akan dibersihkan, pasti,” tegas Prabowo.

    (acd/acd)

  • Ribuan Buruh Kepung DPR! Tuntut Gaji Naik 10% & Pajak THR Dihapus

    Ribuan Buruh Kepung DPR! Tuntut Gaji Naik 10% & Pajak THR Dihapus

    Jakarta

    Ribuan buruh yang tergabung dalam Partai Buruh dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menggelar aksi unjuk rasa di depan depan Gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta, menuntut kenaikan upah tinggi tahun depan dan penghapusan pajak tunjangan hari raya (THR).

    Berdasarkan pantauan detikcom di lokasi, Kamis (28/8/2025), massa buruh satu per satu mulai berkumpul di depan Gedung DPR sekitar pukul 10.00 WIB. Pada awalnya massa datang menggunakan kendaraan pribadinya masing-masing.

    Dalam kesempatan itu, satu mobil komando sudah terparkir di depan gerbang Gedung DPR yang berada di Jalan Gatot Subroto. Hingga sekitar pukul 10.20 WIB, ratusan buruh mulai berdatangan dalam barisan memenuhi jalan.

    Para buruh ini berjalan berbaris sembari membawa bendera Partai Buruh dan KSPI, diikuti satu mobil komando lagi. Massa juga tampak membawa spanduk berwarna dasar oranye dan putih panjang bertuliskan salah satu tuntutan utama mereka, yakni hapus outsourcing dan tolak upah murah.

    Hingga pukul 10.40 WIB jumlah massa terus bertambah, hingga aksi demonstrasi kemudian dimulai dengan menyanyikan Indonesia Raya dan Mars Biruh. Setelahnya Presiden Partai Buruh Said Iqbal mulai berorasi.

    Dalam orasinya Said Iqbal turut menyoroti pemberian tunjangan perumahan untuk anggota DPR yang mencapai Rp 50 juta per bulan. Jumlah ini dinilai berlebihan, terlebih jika dibandingkan dengan biaya yang dimiliki buruh untuk tempat tinggal.

    Menurutnya hal yang wajar masyarakat, khususnya buruh marah atas pemberitaan tunjangan hingga Rp 50 juta per bulan saat upah mereka masih sangat minim.

    “Dia naikin tunjangan perumahan saja Rp 50.000.000. Kali 12 bulan, setahun Rp 600.000.000. Nyewa di mana itu Rp 600.000.000, di surga? Mahal banget,” paparnya.

    Demo Buruh di DPR Foto: Ignacio Geordy OswaldoMassa buruh mengusung 6 tuntutan, yaitu:

    1. Hapus Outsourching dan Tolak Upah Murah (HOSTUM). Naikkan Upah Minimum Tahun 2026 sebesar 8,5% sampai 10,5%.

    2. Setop PHK: Bentuk Satgas PHK.

    3. Reformasi Pajak Perburuhan: Naikkan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) Rp. 7.500.000,- (tujuh juta lima ratus ribu rupiah) per bulan, Hapus pajak pesangon, Hapus pajak THR, Hapus pajak JHT, Hapus diskriminasi pajak perempuan menikah.

    4. Sahkan Rancangan Undang-undang (RUU) Ketenagakerjaan tanpa Omnibuslaw.

    5. Sahkan RUU Perampasan Aset: Berantas Korupsi.

    6. Revisi RUU Pemilu: Redesign Sistem Pemilu 2029.

    Lihat Video: Titik Rute dan Tuntutan Massa Buruh Demo 28 Agustus di Jakarta

    (igo/fdl)

  • RM Padang Sederhana Bakal Nongol di IKN

    RM Padang Sederhana Bakal Nongol di IKN

    Jakarta

    Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan PT Vitka Delifood resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait pengembangan lahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara. Lewat kerja sama ini, Rumah Makan Sederhana (RM Sederhana) akan hadir di IKN.

    PT Vitka Delifood akan mengembangkan lahan seluas 12.713 m² di KIPP 1A. Lahan itu akan digunakan untuk membangun perkantoran, lembaga riset, restoran, masjid, serta fasilitas pendukung lainnya untuk mendukung aktivitas masyarakat di IKN.

    Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa pembangunan tahap pertama (fase 1) dari area ini rencananya akan dimulai pada kuartal IV 2025.

    “Kerja sama ini menjadi salah satu langkah konkret dalam menghadirkan kuliner Nusantara di IKN. Kami berharap kerja sama ini dapat mempercepat terwujudkan ekosistem kota di IKN,” ujar Basuki dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (28/8/2025).

    Basuki mengatakan, kolaborasi ini mencerminkan peran penting sektor swasta dalam mempercepat pembangunan IKN.

    Dengan hadirnya RM Sederhana beserta fasilitas pendukung lain, IKN tidak hanya membangun pusat pemerintahan, tetapi juga menciptakan ruang hidup yang inklusif, berkelanjutan, dan mencerminkan kekayaan budaya Indonesia.

    “Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari pembangunan IKN. Kehadiran RM Sederhana di IKN diharapkan dapat memberikan sajian kuliner khas yang sudah dikenal luas masyarakat,” ujar Komisaris Utama PT Vitka Delifood, Asman Abnur.

    Lihat juga Video: Mampir ke RM Padang Peranakan Legendaris

    (acd/acd)

  • Zulhas Janji Bereskan Sampah Setinggi Gedung 14 Lantai Pakai Teknologi Ini

    Zulhas Janji Bereskan Sampah Setinggi Gedung 14 Lantai Pakai Teknologi Ini

    Jakarta

    Pemerintah akan melibatkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) menyelesaikan persoalan sampah yang sudah berlangsung puluhan tahun.

    Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas awalnya bicara soal sampah yang menggunung seperti gedung 14 lantai. Saat ini revisi Perpres Nomor 35 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Lingkungan sedang dibahas.

    “Saya juga dikasih penanggung jawab sampah. Sampah ini sudah puluhan tahun nggak kelar, menggunung. Bukan gedung saja, sampah itu 14 lantai,” kata Zulhas dalam Indonesia Summit 2025 di Jakarta, Kamis (28/8/2025).

    Zulhas berjanji bisa menyelesaikan persoalan tersebut dalam waktu dua tahun. Apalagi saat ini ada teknologi bernama incinerator yang bisa menyulap sampah menjadi listrik.

    “Saya janji dua tahun yang menggunung-gunung sampai itu selesai dalam dua tahun. Jadi, ada teknologi namanya incinerator,” ujar Zulhas.

    Mengubah Sampah Jadi Energi

    Sebelumnya, Zulhas sudah memaparkan perkembangan proyek sulap sampah menjadi listrik ke Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, bakal ada Peraturan Presiden yang dirilis khusus untuk menjadi payung hukum dan petunjuk teknis proyek waste to energy alias sampah jadi energi.

    Zulhas menjanjikan masalah sampah yang membludak di berbagai daerah di Indonesia bisa diatasi dengan baik lewat proyek ini. Proyek ini bisa beroperasi penuh paling lambat dua tahun setelah Perpres dikeluarkan.

    “Saya tadi katakan kami sudah selesai tanda tangan tinggal nunggu Perpres satu dua hari ini turun, proses 6 bulan untuk administrasi, 1 setengah tahun untuk pengerjaan. Mudah-mudahan 2 tahun persoalan sampah bisa diatasi,” sebut Zulhas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (26/8/2025).

    Lihat juga Video: Pemerintah Segera Uji Coba Sulap Sampah Jadi Energi Listrik

    (ily/ara)

  • Kemarau Basah Bikin Penjualan Layang-Layang Sepi di Tangerang Selatan

    Kemarau Basah Bikin Penjualan Layang-Layang Sepi di Tangerang Selatan

    Snapshots

    Ari Saputra – detikFinance

    Kamis, 28 Agu 2025 11:00 WIB

    Tangerang Selatan – Musim kemarau basah dengan hujan deras membuat penjualan layang-layang di Tangerang Selatan menurun. Helmi, perajin layangan, tetap tekun menjaga tradisi ini.

  • Pesta 3.000 Orang Aja Susah

    Pesta 3.000 Orang Aja Susah

    Jakarta

    Jumlah penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Agustus 2025 baru menyentuh angka 20 juta. Meski meningkat dari Juli yang sebanyak 7 juta penerima, capaian tersebut masih jauh dari target Presiden Prabowo Subianto.

    Prabowo menargetkan tahun ini program MBG bisa menyasar hingga 82,9 juta penerima. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan atau Zulhas mengaku eksekusi MBG tidaklah mudah, mengingat program ini baru pertama kali dijalankan.

    “MBG ini kita akan kasih makan 82 juta orang. Baru pertama kali, tidak mudah. Kita pesta 3.000 aja susah, oleh karena itu perlu waktu. Sekarang sudah sampai 20 juta dari 82 juta, jadi masih 20%,” ujarnya dalam Indonesia Summit 2025 di Jakarta, Kamis (28/8/2025).

    Dengan empat bulan tersisa di 2025, Zulhas meminta waktu lebih untuk mengejar target tersebut. Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menyebut jika tahun ini belum selesai, maka tahun depan lebih banyak penerima MBG.

    “Iya jadi kasih waktu. Jadi kalau nggak selesai tahun ini, tahun depan mungkin bisa lebih banyak lagi,” sebut Zulhas.

    Kendala MBG

    Saat dikonfirmasi ulang soal target 82 juta penerima MBG tahun ini, Zulhas menjawab soal kendala seperti penyediaan makanan, pembagian, hingga pendataan penerima. Apalagi jumlah yang disasar mencapai puluhan juta orang.

    “Iya tapi kan 82 juta tidak mudah. Masaknya, baginya, pendataannya,” ujarnya.

    Zulhas juga menyinggung tantangan melatih Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) yang bertugas mendukung program MBG. Jika pelatihan selesai ia percaya lebih banyak orang yang bisa mendapat MBG.

    “Itu melatih 30.000 orang aja perlu waktu 6 bulan melatih tenaganya. Jadi 6 bulan kita nggak bisa kerja. Nah sekarang baru selesai hampir 10.000, maka sekarang sudah 20 juta. Kalau 30.000 selesai dia akan lebih banyak lagi. Soal waktu saja,” tutup Zulhas.

    (ily/ara)

  • Cepat dan Inovatif, Pengeboran LLE-5ST Dongkrak Produksi Minyak Pertamina

    Cepat dan Inovatif, Pengeboran LLE-5ST Dongkrak Produksi Minyak Pertamina

    Jakarta

    Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) mengebor sumur LLE-5ST di Lapangan Lima di area lepas pantai Kabupaten Karawang. Dalam uji produksi pertama mampu mampu menghasilkan hingga 2.635 barel per hari (BOPD) pada Jumat (22/8).

    Pengembangan ini merupakan tindak lanjut dari studi pemrosesan ulang data seismik dengan teknik Pre-Stack Depth Migration (PSDM). Hasilnya menunjukkan lapisan ini terbukti mengandung minyak dalam jumlah yang signifikan.

    General Manager PHE ONWJ, Muzwir Wiratama, menuturkan target utama pengeboran adalah lapisan batuan LL-30 yang terdiri dari batu pasir dari formasi main dan merupakan pengembangan minyak di area selatan Lapangan Lima.

    “Keberhasilan ini menunjukkan langkah maju dalam upaya ONWJ mendukung peningkatan produksi minyak nasional. Alhamdulillah, kami berhasil mencapai target produksi. Capaian ini merupakan buah hasil dari kolaborasi dan kerja tim yang solid secara internal, dukungan para mitra kami dan tentunya dukungan pimpinan dan fungsi fungsi terkait di SKK Migas,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (28/8/2025).

    Keberhasilan ini membuka potensi besar untuk pengembangan lebih lanjut di wilayah selatan Lapangan Lima. Pengeboran sumur LLE-5ST merupakan hasil pengeboran ulang (sidetrack) dari sumur lama (LLE-5) yang sudah tidak aktif sejak 2012.

    Adapun teknik yang digunakan adalah directional drilling (pengeboran berarah) agar bisa menjangkau lapisan batuan bawah tanah yang masih potensial untuk menghasilkan minyak, meskipun lokasinya berada di wilayah yang belum banyak dieksploitasi sebelumnya.

    Pengeboran dibuat melengkung seperti huruf “J”, yang memungkinkan mencapai reservoir di bawah tanah yang jauh dari titik awal pengeboran. PHE ONWJ juga mencatatkan keberhasilan lain dalam uji produksi ini, salah satunya, proses pengeboran yang memakan waktu 37 hari, jauh lebih singkat dari target 46,2 hari. Selain itu, proyek ini berhasil selesai dieksekusi lebih cepat dari rencana awal pada 2026.

    Selain itu, Wira mengatakan PHE ONWJ akan terus memantau produksi dari sumur ini dan melakukan optimasi teknis seperti menyesuaikan jumlah gas yang dimasukkan ke dalam sumur (gas lift) serta ukuran klep pengendali aliran (choke). Tujuannya agar produksi minyak terus meningkat secara stabil, optimal dan efisien.

    Wira juga menegaskan komitmen PHE ONWJ untuk terus meningkatkan produksi dengan tetap menjaga keselamatan, keamanan, kecepatan, dan kualitas operasi.

    “Insya Allah, produksi minyak dari lapangan ONWJ akan terus bertambah,” ujarnya optimistis.

    Dengan keberhasilan pengeboran sumur LLE-5ST, PHE ONWJ tidak hanya berhasil menambah potensi cadangan dari Lapangan Lima, tetapi juga mengukuhkan keberhasilan Perusahaan dalam mengejar tujuan produksi yang lebih tinggi, dengan teknik inovatif dan eksekusi yang lebih cepat.

    (ega/ega)