Category: CNBCindonesia.com

  • Iran Ogah Didikte AS soal Nuklir, Perang Dunia 3 di Depan Mata?

    Iran Ogah Didikte AS soal Nuklir, Perang Dunia 3 di Depan Mata?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Iran diperkirakan akan secara resmi menolak proposal terbaru dari Amerika Serikat terkait penyelesaian sengketa nuklir yang telah berlangsung selama puluhan tahun.

    Seorang diplomat senior Iran yang dekat dengan tim negosiasi menyebut tawaran tersebut sebagai “non-starter”, atau titik awal yang gagal, karena dinilai tidak mengakomodasi kepentingan Iran dan tidak mencerminkan pelunakan sikap Washington terhadap isu pengayaan uranium.

    “Iran sedang menyusun tanggapan negatif terhadap proposal AS, yang dapat diartikan sebagai penolakan,” ujar diplomat tersebut kepada Reuters, Senin (2/6/2025).

    Proposal dari Washington itu disampaikan melalui Menteri Luar Negeri Oman, Sayyid Badr Albusaidi, yang mengunjungi Teheran dalam kapasitasnya sebagai mediator pembicaraan antara Iran dan Amerika Serikat.

    Proposal nuklir terbaru ini datang setelah lima putaran pembicaraan antara Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi dan utusan Timur Tengah Presiden AS Donald Trump, Steve Witkoff. Namun, sejumlah hambatan utama masih belum teratasi.

    Iran secara tegas menolak permintaan AS untuk menghentikan program pengayaan uranium dan menolak mengirimkan seluruh persediaan uranium yang telah diperkaya ke luar negeri, bahan baku potensial untuk senjata nuklir.

    “Dalam proposal ini, posisi AS terkait pengayaan uranium di tanah Iran tidak berubah, dan tidak ada penjelasan jelas mengenai pencabutan sanksi,” kata diplomat Iran tersebut, yang berbicara tanpa menyebut nama karena sensitivitas isu tersebut.

    Araqchi menyatakan bahwa Teheran akan menyampaikan tanggapan resmi dalam waktu dekat. Iran menuntut pencabutan segera seluruh sanksi yang diberlakukan oleh AS dan berdampak besar terhadap ekonomi nasional yang berbasis minyak.

    Namun, pihak AS hanya bersedia mencabut sanksi terkait nuklir secara bertahap.

    Sejak 2018, puluhan lembaga penting dalam perekonomian Iran, termasuk bank sentral dan Perusahaan Minyak Nasional Iran, masuk dalam daftar hitam sanksi AS karena dituduh mendukung terorisme dan proliferasi senjata.

    Adapun kebijakan “tekanan maksimum” kembali digencarkan oleh Presiden Trump sejak kembali menjabat pada Januari, termasuk pengetatan sanksi dan ancaman aksi militer jika negosiasi tidak menghasilkan kesepakatan.

    Selama masa jabatan pertamanya pada 2018, Trump menarik AS keluar dari perjanjian nuklir 2015 dan kembali memberlakukan sanksi yang melumpuhkan ekonomi Iran. Sebagai respons, Iran meningkatkan pengayaan uranium secara signifikan melampaui batas kesepakatan.

    Menurut penilaian Komite Negosiasi Nuklir Iran di bawah pengawasan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, proposal AS dianggap “sepenuhnya sepihak” dan tidak dapat memenuhi kepentingan nasional Iran.

    “Teheran menganggap proposal ini sebagai upaya sepihak untuk memaksakan kesepakatan buruk melalui tuntutan berlebihan,” tegas diplomat tersebut.

    Kebuntuan dalam negosiasi ini memperparah ketegangan di kawasan Timur Tengah. Pemerintah AS menekankan bahwa tujuan mereka adalah untuk membatasi potensi Iran mengembangkan senjata nuklir yang dapat memicu perlombaan senjata dan membahayakan keamanan sekutu, khususnya Israel, yang menganggap program nuklir Iran sebagai ancaman eksistensial.

    Sementara itu, para pemimpin Iran bersikeras bahwa tujuan nuklir mereka sepenuhnya damai dan digunakan untuk keperluan energi dan penelitian medis. Meski begitu, Iran menyatakan bersedia menerima pembatasan tertentu dalam program pengayaan, asalkan disertai jaminan mutlak bahwa Washington tidak akan kembali mengingkari perjanjian seperti yang terjadi pada 2018.

    Dua pejabat Iran mengatakan kepada Reuters pekan lalu bahwa Teheran dapat mempertimbangkan penghentian sementara pengayaan uranium apabila AS bersedia membebaskan dana Iran yang dibekukan dan mengakui hak Iran atas pengayaan uranium untuk tujuan sipil sebagai bagian dari kesepakatan politik menuju perjanjian yang lebih luas.

    Dalam konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Mesir di Kairo, Abbas Araqchi juga menyinggung kemungkinan serangan Israel. “Saya tidak berpikir Israel akan melakukan kesalahan sebesar itu dengan menyerang Iran,” ujarnya.

    Tekanan tidak hanya datang dari Washington. Pada April lalu, Menteri Pertahanan Arab Saudi mengirim pesan tegas kepada Teheran agar mempertimbangkan dengan serius tawaran terbaru AS guna menghindari risiko konflik militer dengan Israel.

    Namun, di sisi lain, pengaruh regional Iran kini menurun, seiring dengan kemunduran militer kelompok poros perlawanan (Axis of Resistance) yang selama ini menjadi sekutu Iran, seperti Hamas, Hizbullah, Houthi di Yaman, dan milisi Syiah di Irak.

     

    (luc/luc)

  • Potret Serbuan ‘Gila’ Drone Ukraina Hancurkan Puluhan Jet Bomber Rusia

    Potret Serbuan ‘Gila’ Drone Ukraina Hancurkan Puluhan Jet Bomber Rusia

    Serangan ini diperkirakan menimbulkan kerugian hingga US$7 (sekitar Rp 114 triliun) miliar bagi Rusia, merusak 34% armada pembom strategis di salah satu pangkalan utama. Target utamanya adalah Pangkalan Udara Belaya di Irkutsk, sekitar 4.300 km dari garis depan, menjadikannya serangan drone Ukraina paling jauh. Video pembom Tu-95 terbakar beredar di media sosial, namun belum terverifikasi secara independen. (Tangkapan Layar Video Reuters/)

  • Bisnis Restoran di RI Seperti Mati, Tak Ada Loker Baru-Magang Ditolak

    Bisnis Restoran di RI Seperti Mati, Tak Ada Loker Baru-Magang Ditolak

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kondisi bisnis yang tengah tertekan tidak hanya dialami sektor perhotelan, tapi juga usaha restoran. Bahkan, belakangan banyak pengusaha restoran atau di sektor makanan dan minuman (food and beverages/ FnB) yang dilaporkan harus gulung tikar karena menurunnya daya beli.

    Bisnis restoran disebut bagaikan tak bernyawa, pengusaha pun tak membuka lowongan kerja (loker) karyawan baru. Bahkan, tak menerima pekerja magang.

    Karenanya mudah ditemui banyak restoran utamanya skala usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang tutup. Tidak ketinggalan, restoran besar pun harus menghadapi biaya operasional yang tinggi, namun pendapatan cenderung menurun.

    “Belum ada tanda-tanda kehidupan,” Ketua Bidang Resto Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Emil Arifin kepada CNBC Indonesia, Senin (2/6/2025).

    Naiknya biaya operasional terlihat dari tarif air PDAM meningkat hingga 71%, gas industri naik 20%, dan UMP naik 9% tahun ini. Margin keuntungan pun makin menipis.

    Langkah efisiensi pun sudah mulai dilakukan oleh hotel. Dari survei PHRI, pemangkasan tenaga kerja terutama menyasar pekerja kontrak dan harian lepas dan beberapa hotel bahkan menghentikan sementara seluruh proses rekrutmen.

    Di sektor restoran, kondisi serupa juga dirasakan. Perwakilan pelaku usaha hotel, Baskoro, menyebut belum ada PHK dilakukan, namun rekrutmen tenaga baru dan program magang dihentikan.

    “Kami tidak rekrut orang baru, tidak terima magang dulu. Semua kami tahan,” ucap Ketua PHRI DKI Jakarta Sutrisno Iwantono.

    Kondisi ini membuat industri hotel dan restoran yang sebelumnya menjadi tulang punggung sektor pariwisata dan penyerap tenaga kerja di Jakarta dengan 603.000 orang bergantung pada sektor ini, terancam masuk ke fase kritis.

    “Kalau tidak ada intervensi cepat dari pemerintah, seperti relaksasi anggaran perjalanan dinas dan perbaikan strategi promosi wisata, krisis ini bisa berdampak lebih luas, bahkan ke sektor lain seperti UMKM, logistik, dan seni budaya,” tegas Sutrisno.

    (dce)

  • Korut Resmi Gabung Rusia, Kim Jong Un-Putin Akhirnya Satukan Kekuatan

    Korut Resmi Gabung Rusia, Kim Jong Un-Putin Akhirnya Satukan Kekuatan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Korea Utara (Korut) membela kerja sama militernya dengan Rusia, menyebut aliansi itu sebagai upaya menjaga “perdamaian dan stabilitas” di Asia dan Eropa. Pernyataan ini disampaikan pada Senin (2/6/2025), menyusul kecaman dari kelompok pemantau sanksi internasional.

    Melansir AFP, kedua negara telah memperkuat kerja sama militer dalam beberapa tahun terakhir, dengan Pyongyang memasok senjata dan pasukan untuk mendukung perang Moskow melawan Ukraina.

    Sekitar 600 tentara Korea Utara telah tewas dan ribuan lainnya terluka saat bertempur untuk Rusia, menurut anggota parlemen Korea Selatan Lee Seong-kweun, mengutip dinas intelijen negara tersebut.

    Sebuah kelompok pemantau sanksi multilateral yang mencakup Korea Selatan, Amerika Serikat, Jepang, dan delapan negara lain pada Jumat mengutuk hubungan tersebut sebagai “melanggar hukum”.

    Sebagai tanggapan, Pyongyang mengatakan bahwa kerja samanya dengan Moskow “ditujukan untuk melindungi kedaulatan, integritas teritorial, dan kepentingan keamanan negara-negara” serta “memastikan perdamaian dan stabilitas di kawasan Eurasia”.

    Pernyataan oleh seorang pejabat kementerian luar negeri menggambarkan hubungan dengan Rusia sebagai “puncak hubungan antarnegara”.

    “(Pyongyang dan Moskow) dapat membangun tatanan dunia multipolar yang didasarkan pada rasa hormat sejati terhadap kedaulatan, kesetaraan, dan keadilan,” kata pernyataan tersebut.

    Tim Pemantau Sanksi Multilateral, yang diluncurkan Oktober lalu, memantau dan melaporkan pelanggaran sanksi Dewan Keamanan PBB terhadap Korea Utara, meskipun beroperasi secara independen dari PBB.

    Pembentukannya menyusul veto Rusia terhadap resolusi Dewan Keamanan yang secara efektif mengakhiri sistem yang berlaku untuk memantau kepatuhan Pyongyang terhadap sanksi PBB yang pertama kali diterapkan pada tahun 2006 dan kemudian diperkuat beberapa kali.

    Menurut kelompok tersebut, kapal kargo berbendera Rusia mengirimkan sebanyak “sembilan juta butir amunisi artileri campuran dan peluncur roket ganda” pada tahun 2024 dari Korea Utara ke Rusia.

    Sebagai balasannya, “Rusia diyakini telah menyediakan peralatan pertahanan udara dan rudal antipesawat kepada Korea Utara,” katanya.

    Korea Utara pada April mengonfirmasi untuk pertama kalinya bahwa mereka telah mengerahkan pasukan ke Rusia untuk mendukung perang Moskow di Ukraina.

    (tfa)

  • Potret Presiden Terpilih Negara NATO, “Pria Tangguh” Penantang Putin

    Potret Presiden Terpilih Negara NATO, “Pria Tangguh” Penantang Putin

    Foto Internasional

    Potret Presiden Terpilih Negara NATO, “Pria Tangguh” Penantang Putin

    News

    4 jam yang lalu

  • Trump Makin Ganas, Produk China Dibabat Habis

    Trump Makin Ganas, Produk China Dibabat Habis

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintahan Donald Trump makin kencang menutup celah bisnis teknologi China di Amerika Serikat (AS). Baru-baru ini, pemerintahan Trump mengumumkan pelarangan terhadap perusahaan AS dan negara sekutu untuk menggunakan chip AI buatan Huawei asal China.

    Selanjutnya, Trump dikabarkan melarang perusahaan China seperti DJI dan Autel untuk menjual drone di AS.

    Washington Post melaporkan perintah larangan jualan akan segera ditandatangani minggu ini. Bentuknya tidak mencakup larangan langsung.

    Komunitas intelijen disebut akan melakukan tinjauan dengan cepat apakah pembuat drone China menimbulkan risiko keamanan nasional atau tidak. Perintah larangan juga mewajibkan pemerintah federal berinvestasi pada industri drone domestik, dikutip dari PC Magazine, Selasa (2/6/2025).

    Laporan yang sama mengatakan akan ada pembaruan pada peraturan federal mengenai lokasi yang diizinkan untuk drone komersial bisa terbang.

    Kebijakan baru tersebut didukung salah satu pendiri dan CEO Commercial Drone Alliance, Lisa Ellman. Dia mengatakan peraturan akan membuat industri drone AS lebih meningkat lagi.

    Menurutnya, organisasi tersebut telah berusaha melobi pemerintah untuk waktu yang lama.

    PC Mag menuliskan telah beredar isu drone asal China akan dilarang. Bahkan AS telah memasukkan DJI dalam daftar Chinese Military-Industrial Complex pada 2022.

    Daftar itu menunjukkan tingkat kekhawatiran keamanan AS. Negara itu juga melarang melakukan ekspor teknologi pada perusahaan yang masuk dalam daftar.

    Jauh sebelumnya, drone China telah dilarang digunakan oleh militer AS sejak 2018. Beberapa wilayah yang melarang seperti kepolisian Florida, Missisippi dan Tennessee.

    DJI juga hampir dilarang terkait Undang-undang Otorisasi Pertahanan Nasional (NDAA) pada Desember 2024.

    (fab/fab)

  • Daikin Bangun Pabrik-Butuh 2.500 Orang, Wamenaker Larang Pungli Loker

    Daikin Bangun Pabrik-Butuh 2.500 Orang, Wamenaker Larang Pungli Loker

    Jakarta, CNBC Indonesia – Di tengah laporan maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) di pabrik-pabrik di Indonesia serta keluhan pengusaha akan aksi-aksi premanisme yang mengganggu investasi, warga di Cikarang, Jawa Barat bisa bernapas lega. Setidaknya, dengan adanya investasi pabrikan asal Jepang, Daikin, yang akan membangun pabriknya di Greenland International Industrial Center (GIIC), Cikarang, di bawah PT Daikin Industries Indonesia (DIID).

    Produsen AC ini akan membangun fasilitas produksi untuk produksi massal AC hunian di pabrik berskala penuh pertama di Indonesia. Dengan investasi Rp3,3 triliun, pabrikan baru ini bakal membuka 2.500 lapangan pekerjaan. Pabrik ini diharapkan dapat meluncurkan unit AC hunian yang diproduksi secara lokal ke pasar Indonesia pada bulan Juli 2025.

    Disebutkan, warga sekitar pabrik berpeluang bekerja namun harus mengikuti serangkaian tes. Karang Taruna dan Perangkat Desa Pasirranji terlibat, namun bukan untuk mengurus keamanan seperti lahan parkir, melainkan rekrutmen bekerja.

    Tujuan dibukanya lowongan kerja (loker) bagi warga sekitar karena pemerintah ingin membentuk ekosistem industri yang adil dan berkelanjutan.

    Dalam mencapai hal tersebut, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer mengaku tengah mempersiapkan dua Surat Edaran (SE), yakni tentang larangan pungutan biaya dalam proses rekrutmen, dan kedua tentang pelonggaran batas usia pencari kerja.

    “Kami ingin menciptakan iklim industri yang bersih dari tekanan oknum. Negara harus hadir melindungi pelaku usaha yang berorientasi pada produktivitas, kesejahteraan tenaga kerja, dan pembangunan nasional,” kata Noel dalam keterangannya, Senin (2/6/2025).

    Menyusul dibukanya pabrik AC hunian skala penuh pertamanya di Indonesia, perusahaan mengadakan perekrutan massal yang dilakukan pada bulan Mei 2025. Perekrutan ini diikuti lebih dari 5.000 pendaftar yang berdomisili di kawasan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Rekrutmen berlangsung di Kantor Desa Pasirranji ini terdiri dari beberapa rangkaian tes. Pertama, tes fisik yang pelaksanaannya dibantu oleh Karang Taruna Desa Pasirranji. Kedua, dilanjutkan dengan psikotes. Para peserta yang lolos nantinya juga akan melalui serangkaian skill test yang diselenggarakan.

    “Melalui rekrutmen besar-besaran ini, Daikin membuka akses yang setara bagi semua orang, khususnya yang berdomisili di daerah operasional pabrik untuk bergabung dengan kami,” kata Direktur PT Daikin Industries Indonesia (DIID) dan PT Daikin Airconditioning Indonesia (DID) Budi Mulia.

    Dari lebih 5.000 pendaftar, tersaring 2.500 orang untuk mengikuti psikotest yang pelaksanaannya akan dibagi ke dalam dua hari. Beberapa posisi yang dibuka antara lain divisi Perakitan (Assembly), Part Fabrication, hingga Part Supply. Posisi ini terbuka untuk fresh graduate maupun bagi yang sudah berpengalaman di pabrik.

    “Meski nantinya akan melewati proses pelatihan, bagi mereka (pelamar) yang memiliki skill seperti brazing, forklift, crane, painting, dan towing akan menjadi nilai tambah,” kata Senior Human Resources Manager PT Daikin Industries Indonesia (DIID) Danang Saputro.

    Pekerja tersebut bakal mengurangi jumlah pengangguran yang belakangan menjadi masalah sosial. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, angka pengangguran terbuka di Kabupaten Bekasi saat ini mencapai angka 8,82 persen dari total 1,6 juta penduduk, atau berkisar 142 ribu orang.

    “Bagi peserta yang lolos akan mengikuti agility test, skill test, interview, dan check up yang seluruhnya tidak dipungut biaya, alias gratis. Setelah melalui serangkaian proses rekrutmen, peserta nantinya akan mengikuti program pelatihan khusus bagi karyawan baru selama empat hari,” sebut Danang.

    (dce)

  • Hotel-Hotel di Jakarta Dijual Online, Ada yang Bintang 3 Dilego Rp60 M

    Hotel-Hotel di Jakarta Dijual Online, Ada yang Bintang 3 Dilego Rp60 M

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kalangan pelaku usaha perhotelan mengungkapkan, saat ini banyak hotel yang tengah dijual. Hal itu terjadi karena banyak hotel tidak mampu bertahan akibat tingginya biaya operasional sedangkan pendapatan terus menurun.

    Di situs jual beli seperti OLX juga banyak hotel di Jakarta yang tengah diobral, pemilik aset rela menurunkan harga hotelnya besar-besaran agar bisa segera terjual.

    Terpantau, salah satu hotel yang tengah dijual di OLX disebutkan berlokasi Jl. KH Zainal Arifin Jakarta Pusat dilego dengan harga Rp140 miliar sudah termasuk semua furniture di dalamnya. Luas bangunan 3.500 m2 dengan tinggi 8,5 lantai, 87 kamar, 2 meeting room, parkir 26 mobil serta legalitas Sertifikat Hak Milik (SHM). Hotel ini beroperasi pada tahun 2015.

    Kemudian ada hotel yang ditawarkan Rp130 miliar. Luas tanahnya 3.000 m2 dengan jumlah lantai sebanyak 9 lantai serta basement, kemudian jumlah kamar sebanyak 100 kamar.

    “Kalau di OLX ada, benar mau dijual itu, sepanjang ada di OLX,” kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta Sutrisno Iwantono kepada CNBC Indonesia, Senin (2/6/2025).

    Hotel lain yang tengah diobral adalah hotel berlokasi di Cideng, Jakarta Pusat yang merupakan hotel Bintang 3 dijual dengan nilai 50% dari nilai Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). NJOP total bernilai Rp119 miliar namun ditawarkan dengan harga bersih Rp60 miliar, artinya ada diskon Rp59 miliar.

    Iwan membenarkan, hotel-hotel tersebut memang tengah dijual. Namun Ia mengaku tidak mengetahui alasan dijualnya hotel tersebut.

    “Masalahnya apa? Saya nggak tau ya, itu urusan internal dari mereka,” kata Iwantono.

    (dce)

  • Komdigi Pastikan Proyek Pusat Data Nasional Jalan Terus, Ini Jadwalnya

    Komdigi Pastikan Proyek Pusat Data Nasional Jalan Terus, Ini Jadwalnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan proyek Pusat Data Nasional (PDN) tetap berlanjut meski ada kasus tindak pidana korupsi Pusat Data Nasional Sementara (PDNS).

    Staf Khusus Menteri bidang Komunikasi dan Politik Kementerian Komdigi Arnanto Nurprabowo membocorkan kapan PDN akan diresmikan.

    “Yang jelas sesegera mungkin,” ucapnya kepada wartawan pada Senin (2/6/2025).

    Lebih lanjut Arnanto mengatakan, saat ini PDN dalam tahap melengkapi standar layak operasi.

    Ia juga mengatakan Menteri Komdigi Meutya Hafid pun akan mengadakan acara di PDN Cikarang dalam waktu dekat.

    Terkait korupsi PDNS, imbuh dia, Kementerian Komdigi menyerahkan proses hukum ke pihak berwajib.

    “Kalau terkait kelanjutannya sudah ranah hukum, kita ikuti aturan yang berlaku saja dari aparat penegak hukum,” ucapnya.

    Sebelumnya, setelah sempat beberapa kali ditunda, Kementerian Komunikasi dan Digital memastikan uji coba Pusat Data Nasional I (PDN I) pada Juni 2025. Ini dilakukan setelah serah terima Maret 2025 dan masuk tahap asesmen keamanan serta operasional Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

    “PDN adalah fondasi penting dalam memperkuat ekosistem digital pemerintahan. Kami bekerja sama dengan Bappenas dan kementerian terkait untuk memastikan sistem yang terintegrasi dan berkelanjutan,” ujar Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, dalam keterangan resminya dikutip Senin (5/5/2025).

    Proyek PDN termasuk dalam 8 Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden dan 17 program prioritas nasional, dengan fokus utama meningkatkan akurasi dan akuntabilitas penyaluran bansos digital.

    Sebagai informasi, Mantan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika periode 2016-2024, Semuel Abrijani Pangerapan ditetapkan jadi salah satu tersangka dugaan korupsi Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2020-2024. Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus) menetapkan lima tersangka dalam kasus tersebut.

    Selain Semuel, ada juga Bambang Dwi Anggono (BDA), selaku Direktur Layanan Aplikasi Informatika Pemerintah Pada Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Pemerintahan Kemenkominfo periode 2019-2023. Berikutnya Nova Zanda atau NZ, merupakan penjabat membuat komitmen (PPK) dalam pengadaan barang atau jasa dan Pengelolaan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) pada Kementerian Komunikasi dan Informatika tahun 2020 sampai dengan 2024.

    Tersangka keempat adalah Alfi Asman (AA) selaku Direktur Bisnis PT Aplika Nusa Lintas Arta periode 2014-2023. Terakhir bernama Pini Panggar Agusti (PPA) selaku Account Manager PT Dokotel Teknologi (2017-2021).

    (dce)

  • Video: Prabowo Rilis 5 Paket Insentif Daya Beli – Badai PHK Guncang As

    Video: Prabowo Rilis 5 Paket Insentif Daya Beli – Badai PHK Guncang As

    Jakarta, CNBC Indonesia –Presiden Prabowo Subianto resmi mengumumkan pemberian paket insentif. Pengumuman dilakukan setelah rapat terbatas dengan beberapa Menteri Ekonomi Kabinet Merah Putih.

    Sementara itu, gelombang pemutusan hubungan kerja kembali mengguncang pasar tenaga kerja Amerika Serikat. Menurut data Worker Adjustment and Retraining Notification (ACT), lebih dari 130 perusahaan telah mengajukan pemberitahuan resmi bahwa mereka akan melakukan PHK massal pada Juni 2025.

    Selengkapnya dalam program Evening up CNBC Indonesia, Senin (02/06/2025).