Category: CNBCindonesia.com

  • Pemilu AS Makin Dekat, Apa Dampaknya pada Pasar Keuangan?

    Pemilu AS Makin Dekat, Apa Dampaknya pada Pasar Keuangan?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tidak terasa, pemilu presiden AS sudah semakin dekat, para investor pun sedang dalam mode waspada. Ini mengingat, hasil kebijakan ekonomi Kamala Harris dan Donald Trump yang kontras dapat berdampak signifikan terhadap pasar keuangan.

    Dengan keputusan-keputusan penting yang menyangkut tarif pajak, regulasi, kebijakan energi, dan perdagangan, potensi peningkatan volatilitas pasar tergantung pada siapa yang melenggang ke Gedung Putih dan seperti apa keseimbangan kekuatan baru di Kongres AS nantinya.

    Analis Keuangan Octa Broker, Kar Yong Ang membeberkan perbedaan visi ekonomi para kandidat dan kemungkinan skenario untuk reaksi pasar pasca-pemilu, yang menyediakan wawasan penting bagi trader untuk menavigasi lanskap keuangan yang tidak menentu ke depannya.

    Asal tahu saja, kurang dari seminggu menuju pemilu presiden AS, investor dan trader bersiap menghadapi potensi dampaknya pada pasar keuangan. Meskipun kedua kandidat (Kamala Harris dan Donald Trump) menyatakan ingin mencapai tujuan yang sama khususnya menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan basis manufaktur AS, namun pendekatan mereka terhadap kebijakan ekonomi sangatlah berbeda.

    Oleh sebab itu, respon pasar keuangan hampir pasti akan berbeda tergantung siapa yang akhirnya melenggang ke Gedung Putih. Tak hanya itu, penting juga memperhitungkan kemungkinan perubahan dalam dominasi kekuasaan di Capitol Hill, karena 33 dari 100 senator dan seluruh 435 delegasi di DPR juga akan mencalonkan diri kembali pada November ini.

    Foto: Pemilu Amerika Serikat (Dok Ist)

    “Di Octa Broker, kami memutuskan untuk menyampaikan pandangan kami tentang apa yang dapat diharapkan dari pemilu mendatang dan dampak apa yang mungkin terjadi pada pasar keuangan secara umum, juga emas dan dolar AS secara khusus,” ungkap dia dalam keterangan resminya, Minggu (3/11/2024).

    Sebelum memaparkan kemungkinan skenarionya, berikut ini adalah rangkuman visi kebijakan ekonomi Wakil Presiden Kamala Harris, kandidat Partai Demokrat, dan mantan Presiden Donald Trump, kandidat Partai Republik, dan menggarisbawahi perbedaan utama mereka. Perlu diingat, pembahasan ini akan berfokus secara khusus pada kebijakan ekonomi kandidat yang diperkirakan akan memiliki dampak terbesar pada pasar keuangan dan memengaruhi trader rata-rata.

    Dengan demikian, fokus umumnya adalah pada kebijakan pajak, regulasi, kebijakan energi, kebijakan luar negeri, dan tarif. Artikel ini tidak akan membahas detail kebijakan lainnya, seperti hak aborsi, imigrasi, perumahan, dan kebijakan perawatan kesehatan.

    Perbandingan Kandidat

    Kebijakan pajak

    Harris secara umum mendukung pajak yang lebih tinggi, terutama bagi orang kaya. Ia mendukung usulan untuk meningkatkan tarif pajak penghasilan tertinggi menjadi 39,6% (dari 37%) dan memperkenalkan pajak minimum baru sebesar 25% pada individu dengan kekayaan bersih tinggi yang melebihi US$100 juta, termasuk pada keuntungan modal yang belum terealisasi. Ia juga mengusulkan kenaikan pajak keuntungan modal menjadi 28% (dari 20%) dan kenaikan tarif pajak perusahaan menjadi 28%.

    Penurunan pajak merupakan landasan platform ekonomi Donald Trump. Pada dasarnya ia mendukung penurunan pajak karena alasan ideologis, tetapi juga melihatnya sebagai cara untuk mendorong perusahaan manufaktur agar tetap berproduksi di dalam negeri dan tidak melakukan alih daya produksi ke negara lain. Ia berjanji akan menurunkan tarif pajak perusahaan menjadi 15% (dari 21%) untuk perusahaan yang berproduksi di Amerika Serikat. Trump juga ingin memperpanjang semua pemotongan pajak individu yang diterapkan pada tahun 2017, tetapi diproyeksikan akan berakhir pada tahun 2025.

    Regulasi
    Harris bukanlah pelopor deregulasi. Ia menginginkan pengawasan yang lebih ketat pada industri perbankan dan kemungkinan akan mendukung persyaratan modal baru untuk bank-bank besar. Selain itu, Harris berjanji akan menerapkan ‘larangan pertama kalinya untuk peningkatan harga yang tidak wajar pada pangan dan bahan makanan’. Meskipun Harris memulai karier politiknya di Silicon Valley, ia kini menyerukan peraturan untuk mengatasi bahaya Artificial Intelligence (AI) dan menambah aturan privasi data. Ia tampak mendukung terciptanya pendekatan federal terhadap tata kelola AI.

    Karena alasan ideologis, Trump meyakini regulasi yang lebih ramping dan ingin memangkas birokrasi di bidang AI dan kripto. Partai Republik secara umum berjanji membela hak warga Amerika untuk menambang Bitcoin (BTC) dan mengelola aset digital secara mandiri. Selain itu, mereka menjanjikan kebebasan transaksi digital dari pengawasan dan kontrol pemerintah. Mereka juga berencana membatalkan perintah eksekutif Presiden Biden tentang AI, yang mereka yakini menghambat inovasi.

    Kebijakan energi

    Harris dipandang sebagai pendukung setia energi bersih dan terbarukan. Sebelumnya ia mengadvokasi ‘biaya polusi iklim’ dan mengusulkan penghapusan subsidi federal untuk bahan bakar fosil. Namun, ia telah berulang kali menyatakan tidak mendukung pelarangan rekahan hidraulik dan tetap mendukung ekstraksi minyak dan gas.

    Trump telah berjanji untuk membantu industri minyak dan gas dengan menyetujui jaringan pipa baru serta mengizinkan kembali perekahan hidraulik di tanah federal. Secara umum, Trump bukan merupakan penggemar berat energi terbarukan dan telah mengatakan bahwa ia akan mempertimbangkan penghentian keringanan pajak untuk pembelian kendaraan listrik.
    Kebijakan luar negeri

    Harris sejalan dengan presiden saat ini, Joe Biden. Ia mengatakan bahwa Amerika Serikat akan mendukung Ukraina ‘selama diperlukan’ dan menyerukan solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina. Harris mendukung kerja sama militer di dalam NATO dan memilih bekerja sama dengan Tiongkok dalam menghadapi tantangan internasional utama.

    Trump mempertahankan pendekatan yang cukup agresif terhadap Tiongkok. Ia menganggap Tiongkok sebagai pesaing strategis dan ingin mengurangi defisit perdagangan bilateral Amerika Serikat yang besar dengan negara tersebut. Trump adalah pendukung setia Israel dan telah mengambil sikap bermusuhan terhadap Iran. Dia berkeinginan menjadi perantara kesepakatan damai antara Rusia dan Ukraina dan sangat tidak mungkin melanjutkan pemberian bantuan militer untuk Ukraina.

    Perdagangan

    Harris mengatakan bahwa pakta perdagangan harus mencakup ketentuan yang melindungi pekerja Amerika dan lingkungan. Ia bukan penggemar tarif baru, tetapi menyarankan bahwa Amerika Serikat harus mengurangi ketergantungan pada perdagangan dengan Tiongkok.
    Trump condong ke arah proteksionisme. Ia secara tegas berjanji untuk ‘menghentikan alih daya produksi dan mengubah Amerika Serikat menjadi negara adikuasa manufaktur’. Ia telah menguraikan rencana untuk tarif luas sebesar 10% hingga 20% untuk hampir semua impor dan tarif sebesar 60% atau lebih untuk barang-barang yang berasal dari Tiongkok. Trump secara terbuka mengatakan bahwa ia akan merundingkan ulang kesepakatan perdagangan bebas Amerika Utara.

    “Ketika Anda bangun pada tanggal 6 November untuk mengecek hasil pemilu presiden AS, ada dua hal yang perlu diingat. Pertama, penting untuk disadari bahwa kemenangan kandidat yang mana pun akan sangat menentukan. Kedua, sangat penting juga untuk memastikan komposisi baru Badan Legislatif,” ujar Kar Yong Ang.

    Menurutnya, jika Harris atau Trump memenangkan suara nasional dengan mayoritas tipis atau Electoral College memberi hasil yang beragam dan tidak pasti, investor mungkin akan merasa gelisah dan volatilitas pasar akan meningkat.

    “Hasil yang bertentangan tidak baik untuk pasar, karena dapat memicu perselisihan di antara pihak-pihak dan menunda keputusan ekonomi penting dalam skenario terbaik dan menyebabkan keresahan sosial serta kekerasan dalam skenario terburuk,” imbuhnya.

    Dia melanjutkan, komposisi DPR dan Senat sama pentingnya karena keduanya akan sangat menentukan keseimbangan kekuasaan dan arah undang-undang.

    Menurut simulasi ABC News, Partai Republik memenangi kendali Senat sebanyak 88 kali dari 100, yang berarti sangat tidak mungkin Partai Demokrat dapat menguasai majelis tinggi Kongres AS. Namun, jika menyangkut DPR, peluangnya adalah 50/50. Jadi, tampaknya masuk akal bila disimpulkan bahwa hanya ada empat skenario potensial dalam pemilu ini (lihat tabel di bawah).

    Skenario 1 dan 2

    Skenario 1 dan 2 mengasumsikan bahwa Kamala Harris yang menjadi Presiden Amerika Serikat berikutnya, tetapi kekuasaan eksekutifnya sangat terbatas atau terbatas sebagian. Apabila Partai Republik menguasai DPR dan Senat, inisiatif kebijakan Harris akan diblokir atau diubah secara substansial.

    Secara keseluruhan, masa jabatan presiden Harris yang berhadapan dengan Kongres yang bermusuhan akan menciptakan lingkungan politik yang tidak stabil dan tidak dapat diprediksi, hal yang tidak disukai para investor. Akibatnya, kinerja ekonomi akan buruk, saham akan turun, dan dolar akan melemah.

    “Pemerintah yang dilumpuhkan oleh disfungsi dan kebuntuan adalah skenario terburuk bagi ekonomi AS secara umum dan dolar AS secara khusus.’Kemungkinan kelumpuhan pemerintah dalam jangka panjang sangat tinggi dalam skenario ini. Pasar saham AS pasti akan terpukul,” kata dia.

    Inisiatif progresif Harris mengenai iklim dan lingkungan jelas akan terhambat, sementara kebijakan fiskal dan ekonomi akan menjadi pokok pertikaian utama, yang akan berujung pada kebuntuan besar dalam anggaran. Pada saat yang sama, masa kepresidenan Harris dapat mengakibatkan penurunan belanja pemerintah, yang akan berdampak pada deflasi, sehingga memicu Federal Reserve (Fed) untuk terus menurunkan suku bunga. Namun, itu juga akan berdampak negatif terhadap dolar AS dalam jangka panjang.

    Sebaliknya, pelemahan greenback mungkin berdampak positif pada komoditas, terutama emas, karena harganya akan lebih terjangkau bagi pemegang mata uang lainnya. Faktor bullish lain untuk komoditas secara umum dan emas, khususnya, adalah bahwa konflik di Eropa Timur kemungkinan akan berlarut-larut di bawah pemerintahan Harris, mengingat ia lebih mendukung penyediaan senjata daripada mendorong kesepakatan damai.

    “Secara keseluruhan, saya rasa masa kepresidenan Harris akan disambut dengan reaksi bearish di pasar ekuitas AS, terutama di sektor energi. Perusahaan yang berfokus pada energi terbarukan mungkin berkinerja lebih baik, tetapi tetap akan menurun dalam jangka panjang karena Harris akan kesulitan mendorong agenda lingkungannya. Dolar AS hampir pasti akan sell-off, sementara euro dan yuan Tiongkok akan menguat,” jelasnya.

    Skenario 3 dan 4

    Skenario 3 dan 4 mengasumsikan bahwa Donald Trump yang menjadi Presiden Amerika Serikat, tetapi kekuasaan eksekutifnya akan dibatasi sebagian oleh DPR yang didominasi Demokrat atau, alternatifnya, ia berhasil meraih kemenangan besar dengan Partai Republik mengambil alih kendali penuh atas kedua dewan Kongres.

    Dalam kasus ini, investor kemungkinan akan bersorak (setidaknya dalam jangka pendek) karena Trump berjanji memangkas birokrasi dan menurunkan pajak. Indeks saham akan meningkat, dan dolar dapat menguat. Namun, tetap akan ada risiko jangka panjang yang terkait dengan kebijakan perdagangan Trump.

    “Ketakutan atas keberlanjutan utang AS tentu akan meningkat di bawah kepemimpinan Trump. Ia akan memperpanjang sekaligus memperbesar pemotongan pajak, yang pada dasarnya akan mengakibatkan pelonggaran kebijakan fiskal, dan pada akhirnya akan memaksa Fed untuk bersikap hawkish,” ungkap dia.

    Dia menambahkan, kemenangan telak Partai Republik tentunya merupakan skenario yang paling menguntungkan bagi dolar AS dalam jangka menengah. Pemotongan pajak yang bersifat inflasi akan meningkatkan perekonomian dan berpotensi memaksa Fed untuk menghentikan kampanye pemotongan suku bunga, yang akan mendukung dolar AS versus mata uang lainnya.

    Akan tetapi, defisit AS yang sangat besar kemungkinan akan terus meluas. Reuters memperkirakan bahwa rencana pemotongan pajak Donald Trump akan menambah sekitar $3,6 triliun hingga $6,6 triliun pada defisit federal selama satu dekade.

    Di satu sisi, pemotongan pajak dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan ekonomi AS, yang seharusnya mendukung harga minyak, terutama mengingat Trump kemungkinan akan memberlakukan sanksi yang lebih ketat terhadap Iran.

    Di sisi lain, produksi minyak mentah dan gas alam AS dapat meningkat karena pemerintahan Trump kemungkinan akan mendukung perusahaan-perusahaan yang terlibat dalam produksi bahan bakar fosil.

    Kebijakan perdagangan diperkirakan tidak akan menjadi prioritas utama Trump, tetapi ia mungkin tetap memberlakukan tarif baru pada tahun 2025-2026. Pertama dan terutama, ini akan berdampak negatif pada Tiongkok dan mata uangnya, yuan.

    Pada saat yang sama, kemenangan Trump akan menjadi faktor pendorong utama bagi industri kripto secara umum dan mata uang digital secara khusus. Ia tidak merahasiakan dukungannya terhadap kripto dan bahkan menganjurkan pembentukan cadangan Bitcoin nasional.

    Secara keseluruhan, Yong merasa masa kepresidenan Trump akan disambut dengan reaksi bullish di pasar ekuitas AS, terutama di sektor energi, dan khususnya dalam hasil kemenangan telak. Perusahaan yang berfokus pada energi terbarukan akan berkinerja buruk, bitcoin akan menguat, sementara euro dan yuan Tiongkok akan jatuh.

    “Namun, sebagian dari pasar telah memperhitungkan kemenangan Trump. Oleh karena itu, dalam skenario klasik ‘beli rumor, jual berita’, harga aset yang baru saja saya sebutkan di atas mungkin benar-benar turun segera setelah pemilu, tetapi kemungkinan akan tetap didukung pada tahun 2025,” tandas dia.

    (rah/rah)

  • FBI Beri Peringatan Keras! Jangan Cas HP di Sini..

    FBI Beri Peringatan Keras! Jangan Cas HP di Sini..

    Jakarta, CNBC Indonesia – Mengisi daya handphone (HP) bak sudah menjadi kebutuhan di mana pun dan kapan pun. Namun siapa sangka, mengisi daya HP bisa membawa petaka tersendiri.

    Bahkan, Biro Investigasi Amerika Serikat (FBI) memberi peringatan keras untuk tidak mengisi daya HP sembarangan khususnya di fasilitas pengisian baterai ponsel gratis (charging stations) ruang publik.

    FBI menyebut penjahat telah berhasil membajak fasilitas umum tersebut dan dapat menginfeksinya dengan malware. Hal itu merujuk perangkat lunak yang dapat memberikan akses peretas ke ponsel, tablet, atau komputer masyarakat.

    “Hindari menggunakan stasiun pengisian gratis di bandara, hotel, atau pusat perbelanjaan,” begitu CNBC International melansir cuitan FBI Denver, dikutip Minggu (3/11/2024).

    “Penjahat telah menemukan cara untuk menggunakan port USB publik untuk memasukkan malware dan perangkat lunak pemantauan ke perangkat. Bawa pengisi daya dan kabel USB Anda sendiri dan gunakan stop kontak listrik sebagai gantinya,” tambahnya.

    FBI menawarkan panduan serupa di situs webnya untuk menghindari fasilitas charging umum tersebut. Namun buletin itu tidak menunjukkan contoh kerugian konsumen dari pembajakan tersebut.

    Komisi Komunikasi Federal (FCC) juga telah memperingatkan tentang “juice jacking” ini sejak 2021 lalu. Pada saat itu FCC memperingatkan bahwa perangkat konsumen dengan kabel USB dapat dibajak melalui perangkat lunak yang kemudian dapat menyedot nama pengguna dan kata sandi.

    “Komisi mengatakan kepada konsumen untuk menghindari fasilitas publik tersebut,” tulis CNBC International lagi.

    (pgr/pgr)

  • Buruan Cek, Ini KTP NIK yang Dipakai Orang Buat Pinjol atau Tidak

    Buruan Cek, Ini KTP NIK yang Dipakai Orang Buat Pinjol atau Tidak

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kecanggihan teknologi sepaket dengan risiko yang dapat ditimbulkan jika masyarakat tidak senantiasa menjaga kewaspadaan. Apalagi, teknologi jasa keuangan dapat berpotensi menciptakan kejahatan yang saat ini marak terjadi.

    Hanya melalui Kartu Tanda Penduduk atau KTP yang dipakai oleh pihak tak bertanggung jawab, dapat merugikan si pemiliknya ke dalam lilitan utang pinjaman online atau pinjol.

    Sebab, pinjol bisa diproses hanya dengan menggunakan KTP secara daring atau online, tanpa harus melakukan verifikasi wajah atau swafoto (selfie) sambil menggenggam KTP.

    Untuk mengetahui apakah KTP Anda digunakan untuk pinjol atau tidak, dapat dicek melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pengecekan ini dapat dilakukan secara online maupun offline.

    Berikut ini cara detail pengecekannya:

    Untuk pengecekan KTP melalui SLIK OJK secara online cukup mudah, Anda hanya perlu menyiapkan beberapa dokumen pendukung seperti KTP, foto diri, dan foto diri dengan KTP.

    Cara online

    1. Akses situs https://idebku.ojk.go.id atau mengunduh aplikasi iDebku OJK

    2. Di halaman utama, pilih opsi ‘Pendaftaran’

    3. Isi formulir dengan informasi yang diminta seperti jenis debitur, jenis identitas, nomor identitas, dan kode captcha

    4. Pastikan semua informasi yang Anda masukkan benar

    5. Klik ‘Selanjutnya’ setelah yakin informasi sudah sesuai

    6. Unggah dokumen pendukung seperti KTP dan foto diri

    7. Klik ‘Ajukan Permohonan’

    8. Setelah pendaftaran selesai, Anda akan menerima nomor pendaftaran

    9. Untuk mengecek status permohonan, gunakan menu ‘Status Layanan’ dengan memasukkan nomor pendaftaran yang telah Anda dapatkan

    10. OJK akan memproses permohonan iDeb dalam waktu satu hari kerja melalui email yang Anda daftarkan.

    Cara offline

    1. Pemohon datang langsung ke kantor OJK.

    2. Siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan sesuai jenis permohonan:

    • Untuk perseorangan: fotokopi KTP (untuk WNI) atau paspor (untuk WNA), dan surat kuasa jika diperlukan.

    • Untuk yang telah meninggal: fotokopi KTP/Paspor, dokumen asli surat keterangan kematian, dan dokumen yang membuktikan hubungan kekeluargaan/ahli waris.

    • Untuk badan usaha: fotokopi identitas badan usaha (NPWP, akta pendirian, perubahan anggaran dasar terakhir), identitas pengurus, dan surat kuasa jika diperlukan.

    3. OJK akan melakukan pengecekan sesuai dengan formulir dan dokumen pendukung yang diserahkan.

    4. Hasil dari permohonan akan dikirimkan melalui email yang telah didaftarkan sebelumnya.

    (pgr/pgr)

  • Foto Sepekan: Banjir Bandang Spanyol – Kebakaran Pabrik Minyak Bekasi

    Foto Sepekan: Banjir Bandang Spanyol – Kebakaran Pabrik Minyak Bekasi

    FOTO

    Foto Sepekan: Banjir Bandang Spanyol – Kebakaran Pabrik Minyak Bekasi

    News

    7 menit yang lalu

  • Puluhan Ilmuwan Serempak Teriak ‘Kiamat’, Bumi Terancam Kacau Balau

    Puluhan Ilmuwan Serempak Teriak ‘Kiamat’, Bumi Terancam Kacau Balau

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemanasan global yang mengakibatkan pencairan es di Atlantik Utara dan aliran arus laut yang krusial menjadi fokus sejumlah pemerintahan negara. Sebab, 44 ilmuwan iklim dunia juga telah meminta pemangku kebijakan negara-negara Nordik, yang meliputi Denmark, Islandia, Norwegia, Finlandia, dan Swedia, untuk mengatasi fenomena tersebut.

    Para ilmuan itu menyampaikan melalui surat terbuka yang dipublikasikan secara online pada Senin (21/10) lalu. Ahli iklim Universitas Pennsylvania Michael Mann dan ilmuwan lainnya mengatakan risiko melemahnya sirkulasi laut di Atlantik telah sangat diremehkan dan memerlukan tindakan segera.

    Arus yang dimaksud adalah arus yang membentuk Sirkulasi Terbalik Meridian Atlantik (AMOC), sebuah sabuk konveyor laut raksasa yang mencakup Arus Teluk dan mengangkut panas ke Belahan Bumi Utara.

    Penelitian menunjukkan bahwa AMOC melambat dan dalam waktu dekat mencapai titik kritis karena pemanasan global yang akan menyebabkan kekacauan iklim Bumi.

    “Perubahan sirkulasi laut seperti itu akan berdampak buruk dan tidak dapat diubah terutama bagi negara-negara Nordik, tetapi juga bagi bagian lain dunia,” tulis para ilmuwan dalam surat tersebut, dikutip dari Live Science, Minggu, (3/11/2024).

    Keruntuhan AMOC akan menyebabkan pendinginan besar dan cuaca ekstrem di negara-negara Nordik. Hal ini akan memperbesar dan memperdalam “gumpalan dingin” yang telah terbentuk di atas Atlantik Utara bagian timur karena melambatnya arus pembawa panas.

    Keruntuhan arus laut juga kemungkinan akan mempercepat dampak iklim di Belahan Bumi Utara, yang mengancam pertanian di Eropa Barat Laut.

    “Wilayah lain juga akan merasakan dampaknya,” kata para ilmuwan dalam surat.

    Jika AMOC terhenti, hal itu akan memicu pergeseran ke selatan dalam sistem monsun tropis, dengan konsekuensi bencana bagi pertanian dan ekosistem.

    Arus laut yang terhenti juga dapat semakin meningkatkan permukaan laut di sepanjang pantai Atlantik Amerika dan membuat ekosistem laut dan perikanan menjadi “pergolakan.”

    Para ilmuwan mengirimkan surat tersebut kepada Dewan Menteri Nordik, sebuah forum antarpemerintah yang bertugas untuk mempromosikan kerja sama di antara negara-negara Nordik.

    Mereka mendesak para pembuat kebijakan untuk mempertimbangkan secara serius risiko yang ditimbulkan akibat keruntuhan AMOC dan untuk mendesak mitra internasional agar tetap ingat degan Perjanjian Paris 2015, yang bertujuan untuk menjaga kenaikan suhu global rata-rata hingga 1,5 derajat Celsius di atas tingkat praindustri.

    (pgr/pgr)

  • Isyarat Terbaru Bahlil, Kendaraan Ini Bakal Dilarang Isi BBM Subsidi

    Isyarat Terbaru Bahlil, Kendaraan Ini Bakal Dilarang Isi BBM Subsidi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah sedang mengkaji skema baru terkait dengan subsidi. Salah satu subsidi yang sedang dibahas yakni subsidi energi yakni untuk Bahan Bakar Minyak (BBM).

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menegaskan, pihaknya dengan beberapa lembaga terkait akan mengadakan rapat mengenai skema subsidi energi termasuk diantaranya subsidi BBM, listrik serta Liquefied Petroleum Gas (LPG) pada pekan depan.

    Nantinya, rapat tersebut akan membahas mengenai siapa yang berhak menerima subsidi. Maklum, saat ini subsidi untuk energi terlalu besar hingga mencapai angka Rp 435 triliun.

    Dengan begitu, perlu ada skema yang pas supaya subsidi tersebut tidak terlalu membengkak dan tepat sasaran. “Nah, kami nanti rapat kemungkinan hari Senin atau Selasa, kami mulai rapat tim untuk menggodok. Dengan jumlah subsidi yang begitu besar, kalau tidak tepat sasaran itu kan tidak pas, sementara subsidi ini kan diberikan kepada saudara-saudara kita yang berhak untuk menerimanya,” ungkap Menteri Bahlil saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, dikutip (3/11).

    Salah satu isyarat Bahlil diantaranya untuk subsidi BBM untuk lebih tepat sasaran adalah, kendaraan khususnya mobil dengan pelat hitam dan mobil dengan kapasitas CC besar sejatinya tidak boleh membeli BBM bersubsidi.

    “Contoh BBM, masa mobil pelat hitam yang CC-nya gede dikasih gitu kan. Jadi ini yang akan kita kelola baik lah,” tandasnya.

    Sebelumnya, Penasihat Presiden Urusan Energi Purnomo Yusgiantoro mengungkapkan, ada dua opsi skema subsidi energi yang bisa diterapkan pemerintah agar anggaran subsidi menjadi lebih tepat sasaran.

    Purnomo pun tidak menampik fakta bahwa saat ini subsidi energi, termasuk untuk BBM, LPG, saat ini belum tepat sasaran. Dia menjabarkan, saat ini ada dua kemungkinan skema subsidi BBM cs yang bisa diberlakukan di Indonesia. “Ada dua pilihan, selalu saya katakan kalau itu pilihan ujung-ujungnya keputusan politik, political decision antara legislatif dan eksekutif,” ungkapnya di Jakarta, dikutip Senin (28/10/2024).

    Pertama, Purnomo mengatakan bahwa skema subsidi energi yang saat ini masih dikerahkan untuk produknya, bisa diubah menjadi Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang membutuhkan.

    Jika skema subsidi ini yang dipakai, kemungkinan bisa membuat harga BBM yang saat ini disubsidi akan naik bertahap menjadi harga keekonomian.

    “Satu, kalau aku mau make subsidi langsung, harga harus bertahap naik sampai ke harga keekonomian harga pasar, tapi kemudian kan ada pendapatan tambahan itu dikembalikan ke rakyat dengan BLT atau dengan cash transfer, satu,” kata Purnomo.

    Kedua, lanjut Purnomo, skema subsidi yang bisa dilakukan adalah dengan sistem kuota, alias subsidi masih diberikan pada jenis produknya, namun perlu ada pemutakhiran data masyarakat yang memang berhak menerima atau membeli produk energi yang disubsidi tersebut. “Pilihan kedua, seperti sekarang, tapi pakai sistem kuota, jadi targeting,” paparnya.

    Dengan begitu, kata Purnomo, pemerintah harus memutar otak untuk menentukan skema subsidi apa yang cocok untuk diberlakukan khususnya untuk BBM cs. “Berarti kan nggak tepat sasaran, itu yang mesti direview juga untuk beberapa komoditi yang subsidi Pertalite, Solar, B35, LPG, minyak tanah, (listrik golongan) R1, R2,” tutupnya.

    (pgr/pgr)

  • Jangan Lupa! Transmart Gelar Diskon Besar-Besaran 50% + 20% Hari Ini

    Jangan Lupa! Transmart Gelar Diskon Besar-Besaran 50% + 20% Hari Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Program Transmart Full Day Sale kembali hadir dengan diskon gila-gilaan hingga 50% + 20% bagi pelanggan yang menggunakan kartu kredit Bank Mega, kartu kredit Bank Mega Syariah, dan aplikasi Allo Bank.

    Promo ini berlangsung, Minggu (1/11/2024) mulai dari toko buka hingga tutup pukul 22.00. Diskon tersebut berlaku untuk berbagai produk mulai kebutuhan sehari-hari, pakaian, buah-buahan, hingga barang-barang elektronik.

    Berikut Syarat dan Ketentuan Transmart Full Day Sale

    – Diskon tambahan 20% hanya untuk menggunakan Allo Prime, Allo PayLater, kartu kredit Bank Mega dan Mega Syariah

    – Diskon tambahan 20% hanya berlaku 9 Juni 2024 mulai buka toko-22.00 (Waktu Setempat) di seluruh toko Transmart

    – Khusus untuk elektronik maksimal pembelian 2 unit per kategori (TV, AC, Kulkas, Mesin Cuci, Audio (tipe PAS Pro)) small Appliance tanpa pembatasan

    – Khusus untuk pembelian ayam maksimal 2 Ekor & Daging 2 kg

    – Khusus untuk sepeda listrik maksimal pembelian 2 unit

    – Khusus untuk Kosmetik dan Fragrance berlaku diskon 10% regular dan tidak berlaku diskon di Body Shop & Sport Station

    – Diskon tidak berlaku untuk Minyak Goreng, Susu Bayi & Anak, Mie Instant, Beras Terigu, Telur, Rokok, Item Kebutuhan Rumah Tangga di Katalog dan Instore Promo, Minuman Beralkohol, Parcel/Hampers, Gadget & Laptop, Motor Listrik dan produk lainnya yang bertanda “Tidak Berlaku Diskon”

    – Diskon tidak berlaku untuk kartu Mega Corporate, Mega Wholesale Card, Mega Groserindo, TVS, dan Trans Hello

    – Tidak dapat refund dan tidak berlaku pembelian partai besar (Pedagang)

    – Cicilan bunga 0% dan cicilan bunga ringan tidak berlaku untuk Sepeda Listrik dan Motor Listrik.

    Tunggu apalagi, pastikan ke Transmart Full Day Sale ya!

    (pgr/pgr)

  • BMKG Bongkar Alasan RI Panas Mendidih, Ternyata Ada Fenomena Ekstrem

    BMKG Bongkar Alasan RI Panas Mendidih, Ternyata Ada Fenomena Ekstrem

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemanasan global mengakibatkan perubahan iklim yang dapat menimbulkan cuaca panas. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan prediksi baru soal La Nina di Indonesia, di mana salah satunya memastikan La Nina akan terjadi tahun ini.

    Prediksi tersebut merupakan hasil monitoring IOD dan ENSO Dasarian II Oktober 2024. Hasilnya menunjukkan status ENSO netral. “Hasil monitoring indeks IOD dan ENSO Dasarian II Oktober 2024, menunjukkan indeks IOD yang melewati batas ambang IOD negative (indeks -1.11), namun baru berlangsung 1 dasarian sehingga statusnya tetap Indian Ocean Dipole (IOD) netral,” mengutip BMKG dalam keterangannya, dikutip Minggu (3/10/2024).

    “Anomali SST di Nino 3.4 juga menunjukkan kondisi yang melewati batas ambang La Nina dengan indeks (indeks -0.64), namun baru berlangsung satu dasarian sehingga statusnya tetap ENSO Netral,” tambah BMKG.

    Netral merupakan angin pasat dari timur ke arah barat menghasilkan arus laut yang mengarah ke barat disebut Sirkulasi Walker. Suhu permukaan akan lebih hangat di barat dibandingkan bagian timur.

    Sementara El Nino adalah angin yang berembus dari timur ke barat melemah atau berbalik arah, terkait dengan meluasnya suhu permukaan yang hangat di bagian timur dan tengah Pasifik. La Nina adalah hembusan angin pasat dari timur ke arah barat sepanjang ekuator yang lebih kuat dari biasanya, membuat suhu permukaan bagian timur lebih dingin.

    Sementara itu, La Nina dipastikan terjadi tahun ini. Namun untuk mengonfirmasinya perlu waktu. Fenomena La Nina biasanya ditandai dengan curah hujan tinggi dan angin kencang dibanding biasanya.

    “La Nina IOD Netral diprediksi berlangsung hingga awal tahun 2025. Sementara itu, ENSO diprediksi berpotensi menuju La Nina lemah mulai Oktober 2024,” sebut BMKG.

    Deputi bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan menjelaskan membenarkan tanda tersebut. Namun juga menambahkan belum bisa mengonfimasi La Nina.

    “Betul [muncul pertanda La Nina tapi belum bisa dikonfirmasi]. Lebih dari 1 bulan [waktu yang menunjukkan tren yang dibutuhkan untuk mengonfirmasi La Nina],” kata Ardhasena melalui pesan singkat saat dikonfirmasi CNBC Indonesia.

    (pgr/pgr)

  • Harga BBM di Seluruh SPBU RI Resmi Naik, Berlaku 3 November 2024

    Harga BBM di Seluruh SPBU RI Resmi Naik, Berlaku 3 November 2024

    Jakarta, CNBC Indonesia – Seluruh Badan Usaha Penyedia Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU kompak menaikkan harga produk BBM-nya per 1 November 2024 kemarin. Diantara yang menaikkan produk BBM-nya adalah PT Pertamina, Shell Indonesia, BP-AKR dan juga Vivo Energy Indonesia.

    Pertamina misalnya, harga BBM non subsidi yang mengalami kenaikan adalah Pertamax Green 95 (RON 95) menjadi Rp 13.150 per liter, naik dari sebelumnya RP 12.700 per liter pada periode Oktober 2024. Kemudian, Pertamax Turbo (RON 98) kini naik menjadi Rp 13.500 per liter dari sebelumnya Rp 13.250 per liter.

    Adapun Dexlite per 1 November ini dibanderol menjadi Rp 13.050 per liter dari sebelumnya Rp 12.700 per liter pada Oktober 2024. Lalu, Pertamina DEX kini naik menjadi Rp 13.440 per liter dari sebelumnya Rp 13.150 per liter.

    Sementara itu, harga BBM non subsidi Pertamax (RON 92) per 1 November 2024 ini masih tetap di harga Rp 12.100 per liter, tidak mengalami perubahan dari periode Oktober 2024 lalu.

    Begitu juga dengan jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) yakni Pertalite (RON 90) masih dibanderol pada harga Rp 10.000 per liter dan BBM Solar Subsidi Rp 6.800 per liter.

    Begitu juga dengan Shell. Shell resmi menaikkan harga BBM jenis Shell V-Power kini dibanderol Rp 13.310 per liter dari sebelumnya Rp 13.070 per liter pada periode Oktober 2024. Harga Shell V-Power Diesel kini juga dibanderol Rp 13.510 per liter, naik dari sebelumnya Rp 13.250 per liter pada periode Oktober 2024.

    Lalu, Shell V-Power Nitro+ kini dibanderol Rp 13.540 per liter di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat, naik dari bulan lalu Rp 13.260 per liter, serta Shell Diesel Extra Rp 13.170 per liter di Jawa Timur, naik dari sebelumnya Rp 12.840 per liter pada periode Oktober 2024.

    Sama seperti BBM Pertamax, khusus jenis Shell Super (RON 92) harga yang diberlakukan masih sama seperti bulan lalu yakni Rp 12.290 per liter untuk daerah Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

    Hal serupa juga di SPBU BP-AKR. Harga BBM BP Ultimate naik menjadi Rp 13.310 dari sebelumnya Rp 13.070 per liter, BBM BP Ultimate Diesel Rp 13.510 per liter di Jabodetabek, naik dari sebelumnya Rp 13.250 per liter, dan BP Diesel dibanderol Rp 13.170 per liter di Jawa Timur, dari sebelumnya Rp 12.840 per liter. Sedangkan, BP 92 tetap di harga Rp 12.290 per liter.

    Berikut daftar terbaru harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP-AKR Per 1 November 2024:

    BBM Pertamina DKI Jakarta:

    Biosolar: Rp 6.800 per liter

    Pertalite: Rp 10.000 per liter

    Pertamax (RON 92): Rp 12.100 per liter

    Pertamax Turbo (RON 98): Rp 13.500 per liter

    Pertamax Green 95 (RON 95): Rp 13.150 per liter

    Dexlite: Rp 13.050 per liter

    Pertamina DEX: Rp 13.440 per liter.

    BBM Shell

    Shell Super: Rp 12.290 per liter

    Shell V-Power: Rp 13.310 per liter

    Shell V-Power Diesel: Rp 13.510 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    Shell Diesel Extra: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    Shell V-Power Nitro:+ Rp 13.540 per liter (kecuali di Jawa Timur)

    BBM BP-AKR:

    BP Ultimate: Rp 13.310 per liter

    BP 92: Rp 12.290 per liter

    BP diesel: Rp 13.170 per liter (hanya di Jawa Timur)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.510 per liter (Jabodetabek).

    BBM Vivo:

    Revvo 90: Rp 12.090 per liter

    Revvo 92: Rp 12.200 per liter

    Revvo 95: Rp 13.200 per liter

    Primus Diesel Plus: Rp 13.450 per liter

    (pgr/pgr)

  • Tarif Tol Sambungan BSD Resmi Naik, CBD-Legok Mulai Berbayar

    Tarif Tol Sambungan BSD Resmi Naik, CBD-Legok Mulai Berbayar

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tol Serpong-Serbaraja (Serbaraja) Seksi 1B yaitu Simpang Susun CBD BSD – Simpang Susun Legok sepanjang 5,73 Km yang beroperasi tanpa tarif sejak 30 September 2024, mulai per 3 November 2024 ini akhirnya berbayar.

    Hal ini diumumkan langsung oleh PT Trans Bumi Serbaraja melalui instagram resminya @infotolserbaraja, dikutip Minggu (3/11/2024).

    “Mohon dicatat ya, bahwa mulai tanggal 3 November 2024, Pukul 00.00, akan ada penyesuaian tarif tol untuk Seksi 1A dan pemberlakuan tarif tol untuk seksi 1B. Adapula ketentuan ini berdasarkan SK Tarif 1A dan 1B: 2808/KPTS/M/2024,” tulis PT Trans Bumi Serbaraja.

    Adapun untuk tarifnya:

    CBD-Legok

    Golongan I: Rp 7.000

    Golongan II: Rp 11.000

    Golongan III: Rp 11.000

    Golongan IV: Rp 14.500

    Golongan V: Rp 14.500

    Legok-CBD

    Golongan I: Rp 7.000

    Golongan II: Rp 11.000

    Golongan III: Rp 11.000

    Golongan IV: Rp 14.500

    Golongan V: Rp 14.500

    Selain itu, untuk Tol Serpong-Balaraja Seksi IA yang menghubungkan Serpong dan Simpang Susun CBD akan mengalami penyesuaian tarif atau naik per 3 November 2024 ini. Berikut daftar tarif terbarunya..

    Serpong-CBD:

    Golongan I: Rp 6.000

    Golongan II: Rp 9.000

    Golongan III: Rp 9.000

    Golongan IV: Rp 12.500

    Golongan V: Rp 12.500

    CBD-Serpong

    Golongan I: Rp 6.000

    Golongan II: Rp 9.000

    Golongan III: Rp 9.000

    Golongan IV: Rp 12.500

    Golongan V: Rp 12.500

    (pgr/pgr)