Category: CNBCindonesia.com News

  • Detik-Detik Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Tengah Kota, 2 Orang Tewas

    Detik-Detik Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Tengah Kota, 2 Orang Tewas

    Kota-kota di Jerman telah dilanda beberapa serangan kekerasan dalam beberapa bulan terakhir, termasuk penikaman dan serangan menabrak mobil. Keamanan adalah tema utama dalam pemilihan umum bulan lalu, yang dimenangkan oleh aliansi konservatif CDU/CSU yang dipimpin oleh Friedrich Merz, yang diperkirakan akan menjadi kanselir berikutnya. REUTERS/Heiko Becker

  • Seram! Stasiun Bekasi Dikepung Banjir-Ratusan Motor Tenggelam

    Seram! Stasiun Bekasi Dikepung Banjir-Ratusan Motor Tenggelam

    Bekasi, CNBC Indonesia – Banjir melanda Bekasi dan sekitarnya. Bahkan, di sekitar kawasan Stasiun Bekasi tepatnya pintu selatan atau arah Jalan Ir. Juanda terpantau tergenang banjir sedalam paha orang dewasa.

    Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, Selasa (3/3/2025) pukul 14:50 WIB, banjir masih menggenangi Jalan Ir. Juanda Bekasi. Sementara itu bagian pintu selatan atau pintu Jalan Ir. Juanda juga masih lumpuh. Penumpang KRL Commuter Line dialihkan ke pintu utara Jalan Perjuangan.

    Namun yang menjadi perhatian adalah ratusan motor yang terparkir di dalam stasiun dan tempat penitipan di sekitar kawasan Stasiun Bekasi. Ratusan motor tersebut terendam.

    Foto: Banjir melanda Stasiun Bekasi dengan luapan air yang mengganggu perlintasan di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). (CNBC Indonesia/Chandra Dwi)
    Banjir melanda Stasiun Bekasi dengan luapan air yang mengganggu perlintasan di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). (CNBC Indonesia/Chandra Dwi)

    Sementara itu, emplasemen Stasiun Bekasi tepatnya di jalur 7 dan 8 juga masih terdapat genangan air. Meski begitu, KRL Commuter Line masih tetap jalan dengan pola rekayasa operasi.

    Untuk aliran listrik di Stasiun Bekasi juga masih menggunakan genset. Fasilitas seperti lift dan eskalator mati dan tidak bisa digunakan pengguna KRL Commuter Line.

    (chd/wur)

  • Alasan Trump Suka dengan Putin Tapi Tidak dengan Zelensky

    Alasan Trump Suka dengan Putin Tapi Tidak dengan Zelensky

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunjukkan ketidaksukaan ke Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. Hal ini setidaknya terlihat dari pertengkaran verbal keduanya di Ruang Oval, Gedung Putih, pekan lalu.

    Awalnya, pertemuan berjalan cukup baik selama 23 menit pertama. Terlihat pertemuan yang sopan meskipun kaku antara seorang presiden Amerika dan seorang pemimpin asing.

    Situasi kemudian memanas 39 menit. Bahkan ada kesan Trump lebih menyukai Presiden Rusia Vladimir Putin.

    Ya, mengutip tulisan khusus New York Times, Trump memang tampaknya benar-benar kesal selama diskusi dengan Zelensky karena kata-kata kasar mantan komedian itu ke Putin. Trump, yang tidak mengatakan apa-apa selain hal-hal baik tentang penguasa Kremlin itu, tampak tersinggung atas namanya dan memarahi Zelensky karena bersikap bermusuhan terhadap orang yang telah menginvasi negaranya.

    “Dia membenci kita,” kata Zelensky kepada Trump, mencoba menjelaskan bahwa Putin adalah agresor, bukan korban.

    “Ini bukan tentang saya. Dia membenci orang Ukraina. Dia pikir kita bukan sebuah negara.”

    Zelensky pun menjelaskan pernyataan Trump pekan lalu yang menyebut Ukraina memulai perang salah besar. Ia menegaskan “Putin memulai perang ini”.

    Trump kemudian tidak setuju. Ia mulai menegur Zelensky karena bersikap jahat.

    “Sangat menyenangkan berbicara buruk tentang orang lain,” kata Trump, nadanya mencemooh.

    “Tetapi saya ingin masalah ini segera diselesaikan,” katanya.

    “Ini bukan cinta,” tegasnya menjelaskan bahwa ia menganggap Zelensky sebagai pihak yang bersalah.

    “Itulah sebabnya Anda berada dalam situasi ini.”

    Lalu mengapa Trump sepertinya lebih suka Putin dibanding Zelensky?

    Mengutip Carnegie Politika, publikasi digital yang menampilkan analisis soal Rusia dan Ukraina, Putin pintar mengambil hati Trump. Ini terjadi saat pembebasan Marc Fogel seorang warga negara AS yang ditahan di Rusia atas tuduhan narkoba terjadi pekan lalu.

    Trump berbicara dengan Putin secara langsung. Putin pun memanfaatkan keinginan Trump itu, memperlakukan pria 78 tahun itu sesuai keinginannya “dianggap cepat dan tegas”.

    Komunikasi untuk memberikan Trump kesan keberhasilan dan kesuksesan yang dilakukan Putin. Putin hanya perlu membebaskan Fogel.

    Kasus yang sama juga terjadi di Ukraina. Putin siap memberi Trump kemenangan dengan perdamaian dengan Ukraina.

    “Ia memulai perang dan akan menghentikannya jika kondisi tertentu terpenuhi dan kata-kata yang tepat diucapkan,” ujar analisis lembaga itu, dikutip Selasa (4/3/2025).

    “Selama seperempat abad berkuasa, Putin telah mengusulkan agar Rusia dan Amerika Serikat bekerja sama untuk mengalahkan musuh bersama, mulai dari teroris Islam dan perompak Somalia hingga COVID-19 dan bahkan pemanasan global,” tambahnya.

    “Ia percaya bahwa kemenangan seperti itu akan membawa kedua negara lebih dekat, melampaui hambatan politik dan ideologis, perbedaan antara kekuatan yang dapat diubah dan yang tidak dapat diubah, dan bahkan penindasan domestik Rusia, seperti yang berhasil dilakukan Stalin dan Roosevelt pada tahun 1940-an.”

    Hal ini berbeda dengan Zelensky. Dimuat Politico, Zelenskyy melakukan kesalahan fatal dengan terlibat dalam debat di depan kamera dengan Trump dan wakilnya JD Vance di Gedung Putih. Itu memalukan buat Trump dan menimbulkan kemarahannya.

    Kebencian Pribadi Trump ke Zelensky sejak 2019

    Indian Express juga mencoba membedah ini. Laman itu mengatakan tampaknya Trump memendam ketidaksukaan pribadi terhadap Zelensky.

    “Trump membenci Ukraina. Dia dan orang-orang di sekitarnya percaya bahwa Ukraina adalah penyebab semua masalah Trump..,” kata seorang pengusaha Ukraina-Amerika yang pernah bekerja dengan pengacara Trump, Rudy Giuliani, Lev Parnas.

    “Dia membenci Zelensky dengan penuh semangat, dan Zelensky mengetahuinya,” tambahnya.

    Trump dan Zelensky memang punya sejarah yang sudah terjalin setidaknya lima tahun lalu, sekitar 2019. Saat itu, Zelensky tidak melakukan sesuatu yang Trump inginkan.

    Ini terkait kasus pemakzulan Trump di masa dirinya menjabat di periode pertama. Kala itu muncul isu bahwa pemilu AS 2016 yang dimenangkan Trump terkait campur tangan Rusia.

    “Penyelidikan oleh otoritas Amerika mengklaim bahwa Rusia telah meretas email Partai Demokrat dan merilisnya. Dokumen yang bocor menunjukkan bahwa pimpinan Partai Demokrat lebih memilih Hillary Clinton sebagai kandidat Presiden daripada Bernie Sanders, yang merusak reputasi Clinton,” tulis laman itu, yang juga bersumber dari Politico.

    “Namun, Trump mengatakan peretasan itu dilakukan oleh Ukraina untuk mencemarkan nama baik Rusia. Begitu ia menjadi Presiden, dalam panggilan telepon yang menentukan pada tahun 2019, ia bahkan meminta Zelensky untuk menyelidiki masalah tersebut dan mengembalikan server yang ia yakini berada di Ukraina. Zelensky menyetujui hal ini akan memperkuat teori campur tangan Ukraina.”

    Namun, ini bukan satu-satunya bantuan yang Trump minta. Ia juga meminta Zelensky untuk menyelidiki putra Joe Biden, Hunter Biden, terkait perusahaan migas di sana.

    Ia bahkan membuat kunjungan ke Gedung Putih untuk Zelensky. Di mana Trump berjanji akan memberikan bantuan militer senilai hampir US$400 juta untuk Ukraina dengan syarat bantuan ini diberikan.

    Namun permintaan itu justru menjadi masalah. Ini dibawa ke Kongres AS dan Trump dimakzulkan atas tindakannya meminta penyelidikan Hunter.

    (sef/sef)

  • ‘Neraka’ Bocor Serang Tetangga RI, Pemerintah Tutup Sekolah

    ‘Neraka’ Bocor Serang Tetangga RI, Pemerintah Tutup Sekolah

    Jakarta, CNBC Indonesia – Suhu ekstrem bak “neraka bocor” kini menyerang tetangga RI, Filipina. Negeri itu pun terpaksa menutup sekolah di hampir separuh ibu kota Senin.

    Sebuah badan peringatan cuaca nasional memperingatkan indeks panas, ukuran suhu udara dan kelembapan relatif, akan mencapai tingkat “bahaya” di Manila dan dua wilayah lain di negara tersebut. Suhu diperkirakan mencapai 33 Celcius.

    “Lebih dari 68.000 siswa di 42 sekolah ditangguhkan kegiatan belajar mengajarnya,” dikutip dari AFP, Selasa (4/3/2025).

    “Kram panas dan kelelahan akibat panas mungkin terjadi,” kata badan itu memperingatkan penduduk, dikutip Selasa (4/3/2025).

    “Di distrik Valenzuela, pejabat sekolah Annie Bernardo mengatakan 69 sekolahnya telah diinstruksikan untuk beralih ke model pembelajaran alternatif, termasuk kelas daring.”

    Gelombang panas juga melanda sebagian besar wilayah Filipina pada bulan April dan Mei tahun lalu. Hal ini menyebabkan penangguhan kelas tatap muka hampir setiap hari, yang memengaruhi jutaan siswa.

    Suhu di Manila mencapai rekor 38,8 Celsius pada 27 April tahun lalu. Suhu rata-rata global mencapai rekor tertinggi pada tahun 2024 dan bahkan sempat melampaui ambang batas pemanasan kritis 1,5 derajat Celsius.

    Pada bulan Januari, badan anak-anak PBB UNICEF mengatakan cuaca ekstrem mengganggu sekolah sekitar 242 juta anak di 85 negara tahun lalu, termasuk Filipina, dengan gelombang panas yang memiliki dampak terbesar. Aktivitas manusia, termasuk pembakaran bahan bakar fosil tanpa batas selama beberapa dekade, telah menghangatkan planet ini dan mengubah pola cuaca.

    Periode basah yang lebih basah dan periode kering yang lebih kering, meningkatkan panas dan badai di negeri itu. Hal ini membuat populasi lebih rentan terhadap bencana.

    (sef/sef)

  • Intip Latihan Perang RI vs Thailand-AS-Singapura-Jepang-Malaysia-Korea

    Intip Latihan Perang RI vs Thailand-AS-Singapura-Jepang-Malaysia-Korea

    FOTO Internasional

    Intip Latihan Perang RI vs Thailand-AS-Singapura-Jepang-Malaysia-Korea

    News

    1 jam yang lalu

  • Karyawan Sritex Dipekerjakan Lagi – VW Recall 60 Ribu Unit Mobil

    Karyawan Sritex Dipekerjakan Lagi – VW Recall 60 Ribu Unit Mobil

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sritex bangkit kembali dengan skema baru. Sebanyak 8.000 karyawan yang terkena PHK akan kembali bekerja dalam dua minggu ke depan.

    Sementara itu, Volkswagen Group of America tarik ribuan mobil di AS. Hal ini dilakukan karena terjadi masalah pada sistem transmisi yang membuat mobil dapat terguling sendiri jika rem parkir tidak diaktifkan.

    Selengkapnya dalam Evening Up, CNBC Indonesia (Senin, 03/03/2025)

  • Atasi Pencemaran Udara, Menteri LH Tindak 14 Titik Hingga April 2025

    Atasi Pencemaran Udara, Menteri LH Tindak 14 Titik Hingga April 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia –Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol berencana menyegel 14 titik pencemaran udara sebelum musim kemarau tiba, sekitar bulan April-Juni 2025. Hanif menyebut titik-titik itulah yang kerap membuat udara Jakarta tercemar bahkan sempat membuat jakarta sebagai kota dengan udara paling buruk di dunia pada 2024 lalu.

  • Danantara Bakal Danai Deret Proyek Hilirisasi Prabowo, Apa Saja?

    Danantara Bakal Danai Deret Proyek Hilirisasi Prabowo, Apa Saja?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Rosan Roeslani mengungkapkan saat ini tengah mengkaji proyek-proyek investasi yang akan didanai oleh Danantara.

    Hal ini diungkapkan Rosan, usai rapat terbatas (Ratas) dengan Presiden Prabowo Subianto terkait hilirisasi, di Istana Negara, Senin (3/3/2025) malam.

    “Kita akan review di hilirisasi, dari hilirisasi mineral, batu bara, kemudian juga produk pertanian, produk lautan seperti rumput laut, dan yang lain-lainnya. Kita mendiskusikan, kita melihat proyek-proyek ini dampaknya gimana dari segi penciptaan lapangan pekerjaan, dampaknya ke segi ekspor seperti apa, penurunan importnya seperti apa, dan juga kesiapan tentunya dari pendanaannya,” kata Rosan.

    Rosan menjelaskan nantinya juga akan melakukan koordinasi kembali dengan kementerian terkait untuk proyek yang akan didanai oleh Danantara.

    “Jadi Danantara juga kita akan melalui proses yang proper, melalui proses kementerian Investasi, due diligence, itu semua step akan kita lalui, karena kita juga terbuka sesuai dengan industrialisasi yang ingin kita tempuh, yang ingin kita capai, sehingga kita bisa punya industri yang sehat, yang berkelanjutan, berkesinambungan, di saat bersamaan ini mempunyai dampak yang besar terhadap pertumbuhan perekonomian kita,” kata Rosan.

    Ia pun mencontohkan salah satu hilirisasi yang paling feasible untuk didanai oleh Danantara adalah rumput laut. Meski ia tidak memberikan contoh proyek yang lebih rinci.

    Namun menurutnya pihaknya akan melihat kesiapan beberapa proyek tersebut, khususnya terkait feasibility study-nya yang lebih rinci, terkait proyek hilirisasi yang akan dibiayai oleh Danantara.

    “Contohnya rumput laut, nelayan, budidaya ini kan sangat bisa melibatkan petani, budidaya udang, dan yang lain-lainnya. Jadi tidak semata-mata hanya dari melihat return-nya saja, misalnya return-nya 14% atau 15%. Tetapi juga dilihat dampak-dampak lainnya yang positif, yang terutama dampak ini bisa terus menerus. Seperti salah satu produk yang tadi kita sampaikan adalah rumput laut yang memang sangat-sangat positif, dan produk turunannya kan sangat banyak untuk rumput laut ini,” kata Rosan.

    (dce)

  • KPK Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi LPEI, Kerugian Rp 11,7 T

    KPK Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi LPEI, Kerugian Rp 11,7 T

    Jakarta, CNBC Indonesia –Komisi Pemberantasan Korupsi telah menetapkan lima orang tersangka kasus dugaan korupsi pemberian fasilitas kredit oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Hal ini disampaikan oleh PLT Direktur Penyidikan KPK Budi Sukmo Wibowo dalam konferensi pers di gedung KPK. Dalam kasus ini, Budi menyatakan LPEI memberikan kredit kepada 11 debitur. Potensi kerugian negara dari pemberian kredit kepada 11 debitur itu berjumlah Rp 11,7 triliun.

    Selengkapnya dalam Manufacture Check, CNBC Indonesia (Senin, 03/03/2025)

  • Video: Zulhas Sebut Program MBG Butuh Rp 1-2 T Per Bulan

    Video: Zulhas Sebut Program MBG Butuh Rp 1-2 T Per Bulan

    Video: Zulhas Sebut Program MBG Butuh Rp 1-2 T Per Bulan

    News

    5 jam yang lalu