Category: CNBCindonesia.com News

  • Begini Reaksi Puan Dengar Kabar Heboh Isi Minyakita ‘Disunat’

    Begini Reaksi Puan Dengar Kabar Heboh Isi Minyakita ‘Disunat’

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, ikut buka suara soal temuan minyak goreng kemasan sederhana merek pemerintah, Minyakita yang diduga mengalami pengurangan volume isi. Puan mengatakan DPR akan mengecek langsung kebenaran informasi ini terlebih dahulu.

    “Ya terkait dengan hal tersebut nanti akan dikoordinasikan dengan komisi terkait untuk menanyakan bahkan kemudian bisa meninjau langsung,” kata Puan saat ditemui di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Selasa (11/3/2025).

    Terlebih dari hal tersebut, Puan menegaskan stok Minyakita di lapangan harus tercukupi. Apalagi saat Ramadan dan menjelang Lebaran, kebutuhan masyarakat akan minyak goreng sangat tinggi.

    Foto: Harga Minyakita di Pasar Tebet Timur, Jakarta Selatan dipatok Rp17.000 per liter. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)
    Harga Minyakita di Pasar Tebet Timur, Jakarta Selatan dipatok Rp17.000 per liter. (CNBC Indonesia/Martyasari Rizky)

    “Yang pasti jangan sampai kebutuhan minyak kita dalam bulan puasa dan menjelang lebaran nanti kemudian pasokannya itu terganggu dalam kebutuhannya untuk masyarakat,” tegasnya.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) bahkan tak ragu mendorong tindakan tegas bagi pelaku.

    “Kalau ada yang curang, penjarakan,” tegas Zulhas ketika dimintai tanggapannya terkait kasus ini.

    (wur/wur)

  • Prabowo Antar Kepulangan Sekjen Partai Komunis Vietnam di Lanud Halim

    Prabowo Antar Kepulangan Sekjen Partai Komunis Vietnam di Lanud Halim

    Jakarta,CNBC Indonesia – Presiden Prabowo Subianto mengantar kepulangan Sekretaris Jenderal Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam To Lam dan ibu Ngo Phu ‘o’ ng Ly di Lapangan Udara Halimperdana Kusuma, Selasa (11/3/2025).

    Terlihat Prabowo mengenakan setelan jas berwarna abu-abu. Kemudian, ia langsung mengantarkan To Lam ke pesawat yang bertuliskan Vietnam Airlines. Sembari berpisah kedua tokoh ini juga menyalami seluruh delegasi yang hadir.

    Tampak hadir dari pemerintah Indonesia, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno.

    Kemarin, Senin (10/3), Prabowo sempat melakukan pertemuan bilateral dengan To Lam. Dalam pertemuan ini, keduanya sepakat meningkatkan hubungan perdagangan kedua negara. RI dan Vietnam sepakat mencapai hubungan ekonomi mencapai US$ 18 miliar pada 2028 mendatang.

    “Kita setuju untuk capai hubungan ekonomi bilateral capai target US$ 18 miliar pada 2028 yang akan datang,” kata Prabowo, saat memberikan keterangan pers bersama, Senin (10/3/2025).

    Ia juga menyambut baik investasi Vietnam di Indonesia dibidang otomotif, pertanian dan lainnya. Menurutnya ini akan membantu kedua negara untuk meningkatkan ketahanan pangan.

    “Dan kita bahkan bisa menjadi penyumbang bagi pangan dunia,” kata Prabowo.

    Tidak hanya itu, Prabowo mengungkapkan kedua negara setuju atas kerja sama di bidang perikanan ekonomi digital, ekonomi hijau, kerja sama bank sentral, dan industri teknologi tinggi.

    Terkait dengan kerja sama di bidang keamanan, RI dan Vietnam sepakat meningkatkan industri pertahanan, juga dalam latihan bersama, tukar menukar perwira, peningkatan latihan, hingga patroli bersama.

    Prabowo juga mengatakan kedua negara menyambut baik visi ASEAN menuju 2024 yang akan dideklarasikan pada KTT ASEAN bulan Mei mendatang di Kuala Lumpur Malaysia.

    Dalam kesempatan itu, Prabowo mengucapkan terima kasih atas kunjungan yang sudah dilakukan, rencananya ia akan melakukan kunjungan balasan ke Vietnam dalam waktu dekat.

    (emy/haa)

  • Keras! Zulhas Ancam Tindak Pejabat Tak Beres Urus Pupuk Bersubsidi

    Keras! Zulhas Ancam Tindak Pejabat Tak Beres Urus Pupuk Bersubsidi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Dalam upaya memastikan penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran, pemerintah membentuk kelompok kerja (Pokja) Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Pupuk Bersubsidi. Dia pun mengingatkan pejabat terkait penyaluran pupuk bersubsidi agar tidak melakukan penyimpangan.

    “Jadi ini Pokja Pupuk Bersubsidi, ya. Karena yang 9,55 juta ton (pupuk) itu bukan barang dagangan, itu pupuk bersubsidi. Oleh karena itu, perlu diawasi,” kata  Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) dalam Konferensi Pers di kantornya, Selasa (11/3/2025).

    Menurut Zulhas, dengan adanya kebijakan pupuk subsidi yang diawasi ketat, hal ini telah memberikan hasil nyata terhadap produksi beras yang dihasilkan gabah petani RI. Di mana berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat produksi padi setara beras pada Januari-April 2025 mencapai 13,9 juta ton.

    “Sementara konsumsi beras kita rata-rata 2,6 juta ton per bulan. Kalau dikali empat bulan, totalnya 10,4 juta ton. Artinya, kita surplus 3,5 juta ton,” jelasnya.

    Surplus ini, kata Zulhas, menjadi kabar baik bagi ketahanan pangan nasional. Jika Bulog bisa menyerap minimal 2 juta ton dari surplus tersebut, maka Indonesia bisa mengamankan stok beras tanpa perlu impor hingga tahun depan.

    “Salah satu sebabnya adalah pupuk yang tepat waktu sehingga produktivitas naik. Sebelum waktu tanam, pupuk sudah sampai,” ucap dia.

    Adapun Pokja yang baru dibentuk ini, lanjut Zulhas, akan terus memantau penyaluran 9,55 juta ton pupuk subsidi supaya tidak terjadi penyimpangan. Evaluasi dilakukan secara berkala untuk memastikan pupuk tiba tepat waktu dan sesuai kebutuhan musim tanam.

    “Ini kan terus menerus diawasi. Sehingga nanti setahun 9,5 juta ton itu ke mana saja diawasi. Karena kalau enggak diawasi, nanti tahun depan telat lagi,” katanya.

    Saat ditanya apakah evaluasi ini bisa berujung pada tindakan hukum, Zulhas menegaskan akan menyerahkan kepada aparat jika ada penyimpangan.

    “Ya, kalau ada yang tidak beres, ya serahkan ke hukum. Kalau ada pejabat yang tidak beres, ya ditindak,” tandasnya.

    (dce)

  • Video: Satgas Pangan Bongkar Modus Kecurangan Takaran Minyakita

    Video: Satgas Pangan Bongkar Modus Kecurangan Takaran Minyakita

    Video Breaking News

    Video: Satgas Pangan Bongkar Modus Kecurangan Takaran Minyakita

    News

    1 jam yang lalu

  • RI Mau Buat Kilang Minyak Raksasa Kapasitas 1 Juta Barel per Hari

    RI Mau Buat Kilang Minyak Raksasa Kapasitas 1 Juta Barel per Hari

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah bakal membangun pabrik pengolahan atau kilang minyak (refinery) berkapasitas 1 juta barel per hari (bph). Rencananya pembangunan kilang ini akan dilakukan di beberapa tempat.

    Bahlil mengungkapkan hal ini usai Rapat Terbatas (Ratas) dengan Presiden Prabowo Subianto terkait hilirisasi, di Istana Negara, Senin (10/3/2025). Dalam rapat itu Bahlil mengungkapkan ada perubahan terkait putusan terakhir.

    “Tadi kami melakukan rapat untuk membahas implementasi teknis. Dimana salah satu yang kami bahas adalah fokus pada refinery yang tadinya kita akan bangun kurang lebih sekitar 500 ribu barel karena kita impor sekitar 1 juta barel per day. Tadi ada terjadi perubahan akan kita bangun nanti 1 juta barel akan kita bangun di beberapa tempat,” kata Bahlil, saat memberikan keterangan pers, Senin (10/3/2025).

    Bahlil mengungkapkan pembangunan kilang itu akan dilakukan di Jawa, Sulawesi, Maluku, dan Papua sehingga ini menjadi pemerataan.

    Selain itu, Bahlil juga mengungkapkan pemerintah akan membangun oil storage dengan kapasitas 1 juta barel per hari (bph).

    Terkait pembangunan pabrik pengolahan batu bara, dalam hal ini proyek gasifikasi batu bara menjadi Dimethyl Ether (DME). Sebagai pengganti gas LPG.

    “Di samping itu kita juga akan langsung melakukan pembangunan DME sebagai subtitusi dari LPG. ini akan kita lakukan disamping hilirisasi di sektor perikanan perhutanan perkebunan,” kata Bahlil.

    Dikerahui pembangunan industri DME kali ini, tidak akan lagi bergantung dengan investor luar negeri, melainkan sumber daya dan modal dalam negeri, yang akan dijalankan melalui kebijakan Pemerintah. Adapun, nilai investasi dari proyek DME ini diperkirakan mencapai US$ 11 miliar atau sekitar Rp 180 triliun (asumsi kurs Rp 16.450 per US$).

    Sedangkan untuk hilirisasi komoditas lain bahlil juga akan mengungkapkan akan terus mendorong bauksit, nikel, dan timah. Selain itu juga pasir kuarsa untuk diolah menjadi panel surya.

    “Pasir kuarsa ini kita akan tarik sebagai mineral kritikal menjadi potensi keunggulan komparatif bagi bangsa kita,” kata Bahlil.

    (haa/haa)

  • Hasil Pertemuan Prabowo dan Sekjen Partai Komunis Vietnam To Lam

    Hasil Pertemuan Prabowo dan Sekjen Partai Komunis Vietnam To Lam

    Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan salah satu hasil pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam To Lam untuk meningkatkan perdagangan. Salah satunya kedua negara sepakat mencapai hubungan ekonomi mencapai US$ 18 miliar pada 2028 mendatang.

    “Kita setuju untuk capai hubungan ekonomi bilateral capai target US$ 18 miliar pada 2028 yang akan datang,” kata Prabowo, saat memberikan keterangan pers bersama, Senin (10/3/2025).

    Ia juga menyambut baik investasi Vietnam di Indonesia di bidang otomotif, pertanian dan lainnya. Menurutnya, ini akan membantu kedua negara untuk meningkatkan ketahanan pangan.

    “Dan kita bahkan bisa menjadi penyumbang bagi pangan dunia,” kata Prabowo.

    Tidak hanya itu Prabowo mengungkapkan kedua negara setuju atas kerja sama di bidang perikanan ekonomi digital, ekonomi hijau, kerja sama bank sentral, dan industri teknologi tinggi.

    Terkait dengan kerja sama di bidang keamanan, kedua negara sepakat meningkatkan industri pertahanan, juga dalam latihan bersama, tukar menukar perwira, peningkatan latihan, hingga patroli bersama.

    Prabowo juga mengatakan kedua negara menyambut baik visi ASEAN menuju 2024 yang akan dideklarasikan pada KTT ASEAN bulan Mei mendatang di Kuala Lumpur Malaysia.

    Dalam kesempatan itu Prabowo mengucapkan terima kasih atas kunjungan yang sudah dilakukan, rencananya ia akan melakukan kunjungan balasan ke Vietnam dalam waktu dekat.

    Prabowo berharap di Vietnam bisa melakukan penandatanganan implementasi kerjasama zona ekonomi antara dua negara. Ia berharap parlemen Indonesia bisa melakukan ratifikasi dalam waktu dekat begitu juga dengan Vietnam.

    “Yaitu perjanjian kerja sama antara kedua negara yang menyelesaikan suatu persoalan yang cukup lama tidak kita selesaikan. Mungkin belasan tahun alhamdulilah,” katanya.

    Menurut Prabowo, Indonesia Vietnam memiliki hubungan panjang yang didasari latar belakang yang sama, yakni melakukan perlawanan terhadap penjajahan selama ratusan tahun

    Sehingga dalam pertemuan itu, kedua negara setuju ingin meningkatkan hubungan kerja sama menjadi comprehensive strategic partnership, dan memperkuat kerja sama di hampir semua bidang.

    (haa/haa)

  • Mentan Sebut Proyek Food Estate Bisa Gagal Jika Parsial & Tak Holistik

    Mentan Sebut Proyek Food Estate Bisa Gagal Jika Parsial & Tak Holistik

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah sebut proyek lumbung pangan atau food estate gagal. Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan penyebab utama kegagalan program ini adalah tidak adanya penggunaan teknologi secara masif.

    Sementara itu, hubungan dagang memanas. China memutuskan akan menjatuhkan tarif hingga 100% untuk produk pangan asal Kanada per Senin 10 maret 2025.

    Selengkapnya dalam Evening Up, CNBC Indonesia (Senin, 10/03/2025)

  • Geng Musuh AS Terjunkan Militer dekat Arab Jelang Nego Damai Ukraina

    Geng Musuh AS Terjunkan Militer dekat Arab Jelang Nego Damai Ukraina

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ketegangan geopolitik makin meningkat dengan diumumkannya latihan militer gabungan antara Rusia, China, dan Iran di lepas pantai Iran. Di saat yang bersamaan, delegasi Ukraina bersiap menggelar perundingan dengan perwakilan Amerika Serikat di Arab Saudi untuk membahas solusi damai bagi perang yang terus berlangsung dengan Rusia.

    Dilansir Newsweek, Kementerian Pertahanan China mengumumkan pada Minggu (9/3/2025) bahwa latihan militer gabungan bertajuk “Security Belt 2025” akan berlangsung bulan ini di dekat Pelabuhan Chabahar, Iran Tenggara, yang berbatasan langsung dengan Laut Oman. Latihan ini melibatkan armada dari ketiga negara, termasuk setidaknya satu kapal perusak dan kapal pendukung dari China.

    Kantor berita Iran juga melaporkan bahwa latihan ini akan diawasi oleh sejumlah negara, termasuk Azerbaijan, Afrika Selatan, Oman, Qatar, dan Uni Emirat Arab. Latihan serupa telah dilakukan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk pada Maret 2024 dan Maret 2023, sebagai bentuk peningkatan kerja sama militer antara ketiga negara.

    Kerja sama ini makin memperkuat aliansi strategis antara Rusia, China, dan Iran, yang oleh banyak pengamat sering disebut sebagai bagian dari “Axis of Evil”, istilah yang digunakan untuk menggambarkan negara-negara yang berseberangan dengan kepentingan AS dan sekutunya.

    Ketiga negara ini memiliki kepentingan bersama dalam menentang dominasi AS di berbagai wilayah, termasuk Timur Tengah dan Eropa Timur.

    Perundingan Perdamaian

    Di sisi lain, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan pada Sabtu bahwa ia akan bertemu dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman, dalam beberapa hari mendatang. Setelah pertemuan itu, pejabat tinggi Ukraina akan tetap berada di Arab Saudi untuk melakukan pembicaraan dengan perwakilan AS pada Selasa.

    Delegasi Ukraina mencakup Kepala Kantor Presiden Ukraina Andriy Yermak, Wakil Kepala Kantor Presiden Pavlo Palisa, serta Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan Ukraina, Andriy Sybiha dan Rustem Umerov.

    “Di pihak kami, kami berkomitmen penuh untuk dialog konstruktif, dan kami berharap dapat mendiskusikan serta menyepakati langkah-langkah dan keputusan yang diperlukan,” ujar Zelensky.

    Ia juga menambahkan bahwa terdapat “usulan realistis” yang akan diajukan dalam perundingan tersebut.

    Utusan Presiden AS Donald Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, mengonfirmasi bahwa pihaknya tengah mengatur pertemuan dengan Ukraina, kemungkinan di Riyadh atau Jeddah. Namun, perubahan kebijakan Washington terhadap Kyiv belakangan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan sekutu Eropa Ukraina.

    Salah satu momen paling kontroversial adalah ketika Zelensky mendapatkan teguran keras dari Trump dan Wakil Presiden JD Vance dalam kunjungannya ke Gedung Putih baru-baru ini. Hal ini semakin menegaskan potensi pergeseran sikap AS terhadap konflik Ukraina-Rusia.

    Trump bahkan menghentikan seluruh bantuan militer AS yang sedang dalam perjalanan ke Ukraina, termasuk pasokan yang hanya berjarak beberapa mil dari perbatasan Ukraina. Selain itu, ia juga menangguhkan sebagian berbagi intelijen AS dengan Kyiv.

    Keith Kellogg, utusan Trump untuk Ukraina dan Rusia, menyatakan bahwa Kyiv “membawa masalah ini kepada diri mereka sendiri.” Sementara itu, Trump sendiri mengatakan pada Jumat bahwa AS “berjalan baik dengan Rusia” dan menambahkan bahwa lebih mudah baginya untuk bekerja sama dengan Moskow dibandingkan dengan Kyiv.

    Dampak Latihan Militer

    Latihan militer gabungan Rusia, China, dan Iran dipandang sebagai unjuk kekuatan terhadap AS dan sekutunya. Kehadiran kapal perang dari tiga negara besar ini di perairan strategis seperti Laut Oman juga dapat meningkatkan ketegangan dengan negara-negara Barat.

    Sementara itu, hasil perundingan Ukraina-AS masih belum pasti. Beberapa analis menilai bahwa dengan menurunnya dukungan AS terhadap Ukraina, posisi Kyiv dalam negosiasi dengan Rusia bisa semakin lemah.

    Sejumlah pihak juga khawatir bahwa pendekatan Trump yang lebih lunak terhadap Moskow dapat mengarah pada kesepakatan damai yang tidak sepenuhnya menguntungkan bagi Ukraina.

    Andriy Yermak mengungkapkan bahwa ia telah berbicara dengan Penasihat Keamanan Nasional AS Mike Waltz dan “menyepakati pertemuan tim kami dalam waktu dekat.” Namun, masih belum jelas bagaimana AS akan menyeimbangkan kebijakannya dalam perang ini.

    (luc/luc)

  • Video: Terkendala Akses Penerbangan, Begini Nasib KEK Tanjung Kelayang

    Video: Terkendala Akses Penerbangan, Begini Nasib KEK Tanjung Kelayang

    Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur KEK Tanjung Kelayang Daniel Alexander Napitupulu mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi. Khususnya terkait penerbangan. Padahal, menurut Daniel, kunjungan wisatawan khususnya manca negara mengalami peningkatan hingga lebih dari 50% di 2024. Lantas apa saja upaya yang sudah dilakukan?

    Saksikan dialog Safrina Nasution bersama Direktur KEK Tanjung Kelayang Daniel Alexander Napitupulu di Program Manufacture Check CNBC Indonesia, Senin (10/03/2025).

  • 60 Pabrik Tutup, Pengusaha Tekstil Minta Pemerintah Tanggung Jawab

    60 Pabrik Tutup, Pengusaha Tekstil Minta Pemerintah Tanggung Jawab

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kalangan pertekstilan nasional, meminta pemerintah bertanggung jawab atas tutupnya puluhan perusahaan tekstil dan produk tekstil yang berujung pada pemutusan hubungan kerja massal di Indonesia.

    Selengkapnya dalam Manufacture Check, CNBC Indonesia (Senin, 10/03/2025)