Category: Bisnis.com

  • Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun di 2025, Menkeu: Tahun Depan Lebih Besar

    Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun di 2025, Menkeu: Tahun Depan Lebih Besar

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memastikan adanya penambahan anggaran yang cukup besar untuk Sekolah Rakyat pada tahun 2026.

    Anggaran untuk sekolah rakyat pada tahun ini sebesar Rp7 triliun, tambahan anggaran untuk tahun 2026 akan diumumkan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.

    “Bapak Presiden nanti tanggal 15 Agustus menyampaikan RAPBN 2026 yang akan dibahas dengan DPR termasuk Sekolah Rakyat itu, anggarannya meningkat cukup besar,” kata Menkeu Sri Mulyani usai meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas 10 Jakarta Selatan, Jakarta, Sabtu (9/8/2025).

    Dia menjelaskan bahwa anggaran untuk Program Sekolah Rakyat tahun ini mencapai Rp7 triliun yang terbagi tidak hanya di Kementerian Sosial tapi juga sejumlah kementerian/lembaga lain termasuk Kementerian Pekerjaan Umum.

    Penambahan itu juga penting mengingat jumlah Sekolah Rakyat akan bertambah lebih lebih dari 100. Dengan Kementerian Sosial menyatakan pada 15-16 Agustus akan beroperasi 100 titik Sekolah Rakyat dan bertambah 59 titik pada September.

    Total ada 159 titik Sekolah Rakyat yang akan menampung lebih dari 15.000 siswa di seluruh Indonesia.

    “Tahun depan akan meningkat jauh lebih besar karena tadi operating-nya satu tahun untuk 200 sekolah yang diperkirakan akan berjalan, jadi kita menyediakan anggaran cukup besar,” jelasnya.

    Selain operasi fasilitas sekolah dan biaya pengajar, anggaran itu juga akan termasuk biaya pembangunan jika suatu daerah belum memiliki fasilitas mumpuni.

    Tidak hanya itu, pemerintah berencana menyediakan laptop untuk digunakan masing-masing siswa ketika mengikuti kegiatan belajar mengajar di Sekolah Rakyat, termasuk 15 ribu lebih unit untuk tahun ini.

    Pemberian unit laptop itu juga dikonfirmasi oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf yang mengatakan bahwa 15 ribu laptop itu untuk memenuhi kebutuhan para pelajar di total 159 sekolah yang sudah dan akan beroperasi tahun ini.

    “Untuk tahap pertama ini baru yang 9.700 lebih,” kata Mensos Saifullah Yusuf, menjelaskan rencananya diberikan akhir Agustus atau awal September 2025 ini.

  • Prabowo Hadiri Parade Nasional Peringatan HUT ke-60 Singapura

    Prabowo Hadiri Parade Nasional Peringatan HUT ke-60 Singapura

    Bisnis.com, SINGAPURA — Presiden Prabowo Subianto tiba di Singapura untuk menghadiri Parade Hari Nasional 2025 yang diselenggarakan sore ini, Sabtu (9/8/2025), waktu setempat.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi, pesawat kepresidenan yang membawa Presiden Prabowo mendarat di Pangkalan Udara Paya Lebar, Singapura, sekitar pukul 15.40 waktu setempat.

    Sebelumnya, Kepala Negara bertolak ke Singapura dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 13.10 WIB.

    Keberangkatannya dilepas oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Pangdam Jaya Mayjen TNI Deddy Suryadi, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Djati Wiyoto, Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma Erwin Sugiandi, serta Danrem 051 Nugroho Imam Santoso.

    Prabowo tampak mengenakan baju safari putih lengan pendek yang menjadi khas dari busananya. Dia juga tak lupa mengenakan peci hitam, sebagaimana yang kerap dilakukannya pada kunjungan-kunjungan ke luar negeri.

    Kepala Negara terlihat didampingi oleh sejumlah pejabat Kabinet Merah Putih seperti Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya serta Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus Aris Marsudiyanto.

    “Kehadiran Presiden Prabowo menjadi bentuk penghormatan dan dukungan Indonesia atas peringatan hari kemerdekaan Singapura. Selain itu, kehadiran Presiden Prabowo juga menjadi simbol persahabatan yang kokoh antara Indonesia dan Singapura,” demikian bunyi keterangan resmi Sekretariat Presiden, Sabtu (9/8/2025).

    Adapun, Parade Hari Nasional 2025 dijadwalkan berlangsung di the Padang, Singapura dengan melibatkan ribuan peserta dari berbagai elemen masyarakat yang tahun ini mengusung tema “Majulah Singapura”.

    Tema ini menandai 60 tahun perjalanan sebagai suatu bangsa dengan merefleksikan masa lalu untuk menatap masa depan dengan keberanian dan persatuan.

    Dikutip dari situs resmi Kantor Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong, Hari Ulang Tahun ke-60 Singapura menandakan enam dekade kemerdekaan negara tersebut sebagai negara demokratis dan independen.

    “Bersama-sama, kita akan mengamankan masa depan yang lebih cerah bagi diri kita sendiri, anak-anak kita, dan generasi mendatang. Selamat Hari Nasional. Majulah Singapura!,” demikian ujar PM Wong kepada masyarakat Singapura pada pesan kemerdekaannya, Jumat (8/8/2025).

  • Rekor! Pengguna KRL Commuter Line Jabodetabek Tembus 31,4 Juta

    Rekor! Pengguna KRL Commuter Line Jabodetabek Tembus 31,4 Juta

    Bisnis.com, JAKARTA — KAI Commuter kembali mencatat rekor jumlah pengguna KRL Commuter Line. Hingga akhir Juli 2025, totalnya menembus 31.400.484 atau 31,4 juta pengguna di wilayah Jabodetabek.

    VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengatakan volume tertinggi sebanyak 1.192.018 orang pada Selasa, 7 Juli lalu. Dia menyampaikan angka itu juga merupakan rekor volume harian tertinggi sepanjang 2025 ini.

    Per Juli 2025 juga tercatat mengalami pertumbuhan sekitar 7,39% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2024 lalu, yaitu sebanyak 29.240.516 orang. 

    “Peningkatan ini mencerminkan tingginya minat masyarakat terhadap moda transportasi publik yang aman, cepat, dan terjangkau,” ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip pada Sabtu (9/8/2025).  

    Joni memandang peningkatan ini juga didorong oleh momentum kembalinya aktivitas anak sekolah usai libur serta meningkatnya mobilitas masyarakat menjelang semester baru. 

    Peningkatan yang sama juga terasa jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yaitu Juni 2025 yang tercatat sebanyak 28.204.967 orang. Secara bulanan pun, jumlah pengguna Commuter Line pada Juli 2025 meningkat 11,3%.  

    Lintas layanan yang menghubungkan wilayah aglomerasi seperti Commuter Line Bogor, Commuter Line Cikarang, dan Commuter Line Rangkasbitung menjadi rute dengan volume pengguna terbanyak.

    Tercatat, lintas Bogor sebanyak 13.981.877 pengguna, lintas Cikarang sebanyak 7.843.758 pengguna, dan lintas Rangkasbitung sebanyak 6.883.290 pengguna. 

    Lebih lanjut, Joni menambahkan bahwa pada Juli 2025 kemarin, Stasiun Bogor dan Stasiun Tanah Abang merupakan stasiun pemberangkatan dan tujuan dengan jumlah pengguna terbanyak. 

    Stasiun Bogor mencatat sebanyak 1.632.070 orang yang naik dan sebanyak 1.637.289 orang yang turun, atau rata-rata 51.913 orang per hari yang naik dan 51.091 orang per hari yang turun di stasiun tersebut pada hari kerja.

    “Di Stasiun Tanah Abang pada Juli 2025 kemarin tercatat sebanyak 1.461.211 orang yang naik dan 1.371.307 orang yang turun, dengan rata-rata sebanyak 51.422 orang yang naik dan 48.215 orang yang turun setiap hari kerja,” tambah Joni.

    Selain cepat dan terjangkau, ketepatan waktu juga menjadi salah satu keunggulan utama dan alasan masyarakat menggunakan transportasi Commuter Line yang bebas dari kemacetan di jalan raya.

    Dengan mengoperasikan sebanyak 1.063 perjalanan tiap harinya, pada Juli 2025 kemarin On Time Performance atau ketepatan waktu jadwal keberangkatan mencapai 99,1 persen dan ketepatan kedatangan Commuter Line Jabodetabek sebesar 98,8 persen.

    “Kami berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan layanan di seluruh lini, baik layanan di stasiun maupun dalam perjalanan Commuter Line. KAI Commuter juga terus mengutamakan keselamatan perjalanan kereta api dalam mewujudkan transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau,” tutup Joni.

    Meski demikian, pada 5 Agustus lalu terjadi insiden pada KRL Commuter Line 1189 (Bogor—Jakarta Kota) di jalur IX emplasemen Stasiun Jakarta Kota pada pukul 07.17 WIB. 

    Petugas terkait dan tim dari Kereta Bantuan NR yang berada di lokasi telah berhasil mengevakuasi kereta untuk mengembalikan posisi roda kereta di atas rel. Evakuasi selesai dilakukan pada pukul 09.57 WIB. 

    Meski evakuasi sudah selesai, kereta belum dapat serta merta melaju sampai Jakarta Kota. Untuk tetap melayani pengguna, hingga pukul 09.50 WIB KAI Commuter melakukan rekayasa pola operasi perjalanan Commuter Line Bogor hanya sampai Stasiun Jayakarta dan Stasiun Gondangdia untuk kembali ke arah Depok/Bogor.

    Perjalanan kembali normal pada pukul 12.14 WIB, di mana kereta yang hanya sampai Stasiun Manggarai, telah dapat melaju sampai Stasiun Jakarta Kota.

  • Daftar Kota Termacet di Dunia, Peringkat Jakarta Naik!

    Daftar Kota Termacet di Dunia, Peringkat Jakarta Naik!

    Bisnis.com, JAKARTA — Peringkat Jakarta sebagai kota termacet di dunia pada 2024 naik tiga peringkat dari posisi 10 menjadi posisi 7 di dunia. Kepadatan lalu lintas di Jakarta bahkan mengalahkan Los Angeles di AS dan Cape Town di Afrika.

    INRIX Global Traffic Scorecard 2024 menilai data dan tren transportasi di antara 946 kawasan perkotaan yang dianalisis secara global. Temuan ini memberikan kemampuan kepada otoritas jalan raya, perencana transportasi, insinyur, pembuat kebijakan, dan masyarakat umum untuk memantau dan mengukur lalu lintas di wilayah masing-masing.

    Data tersebut menunjukkan 25 kota termacet di dunia, 10 kota utamanya adalah Istanbul, New York, Chicago, Mexico City, dan London. Kemudian diikuti Paris, Jakarta, LA, Cape Town, dan Brisbane.

    “Hasil ini disebabkan oleh populasi yang besar dan permintaan kendaraan yang terus meningkat di jaringan jalan masing-masing kota,” tulis laporan tersebut, dikutip pada Sabtu (9/8/2025).

    Adapun dampak ini mengukur pengaruh kumulatif kemacetan relatif terhadap populasi. Seiring dengan pertumbuhan permintaan perjalanan kendaraan yang lebih cepat daripada pasokan jalan, kemacetan lalu lintas dan keterlambatan cenderung meningkat.

    INRIX turut mencatat jam yang terbuang akibat macet di Istanbul, New York, dan Chicago masing-masing mencapai 105, 102, dan 102 jam per pengemudi per tahunnya.

    Rata-rata para pengemudi di Indonesia membuang waktunya 89 jam menghadapi kemacetan di Jakarta. Waktu tersebut lebih panjang dari 2023 yang sebesar 65 jam. Angka tersebut meningkat 37%. Alhasil, kecepatan rata-rata pengemudi pun hanya 13 kilometer per jam.

    Sebagian besar wilayah metropolitan teratas dari 2023 masih muncul dalam daftar wilayah paling macet untuk 2024, meskipun banyak yang berubah posisi, termasuk Istanbul yang menduduki peringkat teratas untuk pertama kalinya.

    Dari 100 Peringkat Global Teratas, 69 mengalami penundaan lebih banyak daripada 2023. Sebanyak 22 kota mengalami perbaikan dengan jam yang terbuang lebih sedikit, dan 9 hampir tidak mengalami perubahan dalam waktu yang terbuang.

    Secara umum, kemacetan lalu lintas di seluruh dunia meningkat pada tahun 2024 seiring dengan kembalinya pekerja ke kantor di Amerika Serikat dan Eropa Barat, serta penurunan harga bahan bakar.

    Di Amerika Serikat, data terbaru tentang kerja jarak jauh menunjukkan pergeseran besar-besaran dari bekerja dari rumah ke commuting ke kantor, dipimpin oleh kawasan metropolitan yang didominasi teknologi seperti San Jose, San Francisco, dan Seattle.

    Kembalinya pekerja ke kantor telah meningkatkan penggunaan transportasi di semua moda (kecuali bekerja dari rumah), namun banyak yang masih di bawah level pra-Covid19. Penggunaan transportasi umum di AS meningkat 6%, sementara commuting dengan bersepeda dan mobil masing-masing meningkat 4,2% dan 2,3%.

    Berikut Daftar 25 Kota Termacet di Dunia Menurut INRIX:

     Istanbul
    New York City
    Chicago
    Mexico City
    London
    Paris
    Jakarta
    Los Angeles
    Cape Town
    Brisbane
    Bangkok
    Boston
    Philadelphia
    Miami
    Dublin
    Rome
    Houston
    Brussels
    Atlanta
    Warsawa
    Melbourne
    Washington
    Seattle
    Milan
    Toronto

  • KAI Tebar Diskon Tiket Kereta Api 20% Jelang HUT RI, Cek Syaratnya!

    KAI Tebar Diskon Tiket Kereta Api 20% Jelang HUT RI, Cek Syaratnya!

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI Daop 1 Jakarta memberikan diskon tiket kereta api komersial sebesar 20 persen untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI.

    Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko mengatakan promo itu merupakan bentuk apresiasi kepada pengguna setia kereta api sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk merayakan kemerdekaan dengan cara yang positif dan bermanfaat.

    “Diskon ini menjadi kesempatan bagi pelanggan untuk merasakan layanan KAI dengan harga yang lebih terjangkau,” kata Ixfan di Jakarta, Sabtu, (9/8/2025).

    Dia pun mengajak seluruh masyarakat agar memanfaatkan momentum HUT RI untuk bepergian dengan kereta api sebagai transportasi yang nyaman, tepat waktu, dan lebih ramah lingkungan.

    Sejumlah syarat dan ketentuan dalam program “Merdeka” itu, yakni pembelian tiket dengan tarif diskon dapat dilakukan di seluruh saluran (channel) penjualan KAI pada 12-17 Agustus 2025, untuk keberangkatan pada 17 Agustus 2025.

    Kemudian, tarif diskon berlaku untuk kereta api komersial di Pulau Jawa dan Sumatra, dan diskon tidak berlaku untuk kereta Luxury, Compartement, Priority, Imperial, Panoramic dan/atau kereta wisata lainnya.

    Selain itu, diskon juga tidak berlaku pada tarif khusus, dan tidak dapat digabung dengan reduksi atau diskon lainnya. Terakhir, tiket dengan tarif diskon dapat dibatalkan dan diubah jadwal sesuai aturan yang berlaku.

    Pada hari-hari biasa, KAI Daop 1 Jakarta mengoperasikan rata-rata 69 Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ), sementara pada akhir pekan jumlahnya melonjak menjadi 73 sampai 75 KAJJ.

    Dari jumlah tersebut, keberangkatan didominasi oleh Stasiun Gambir dengan 34 hingga 41 KAJJ per hari, serta Stasiun Pasar Senen sebanyak 34 KAJJ per hari.

    KAI mengajak masyarakat untuk memanfaatkan promo tersebut dengan melakukan pembelian tiket lebih awal, mengingat jumlah tempat duduk dengan tarif promo terbatas.

  • Telkomsel Pamerkan 6 Solusi AI Terkini di KSTI Indonesia 2025

    Telkomsel Pamerkan 6 Solusi AI Terkini di KSTI Indonesia 2025

    Bisnis.com, BANDUNG – Telkomsel menegaskan komitmennya dalam mendukung percepatan kemajuan bangsa melalui partisipasinya dalam Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri (KSTI) Indonesia 2025, yang berlangsung pada 7-9 Agustus 2025 di Institut Teknologi Bandung (ITB).

    Konvensi strategis ini dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, menandai pentingnya sinergi antara teknologi, industri, dan kebijakan pemerintah dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 serta misi strategis pemerintah, Asta Cita.

    KSTI Indonesia 2025 merupakan konvensi nasional yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek), dengan tema utama “Sains dan Teknologi untuk Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi”.

    Ajang ini menjadi momentum penting dalam merumuskan peta jalan riset nasional, mengintegrasikan teknologi dalam kebijakan pembangunan, serta memperkuat sinergi lintas sektor demi ekonomi nasional yang berdaya saing tinggi.

    Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna, mengatakan, “Selama 30 tahun terakhir, Telkomsel terus hadir sebagai bagian dari perjalanan inovasi majukan Indonesia. Partisipasi aktif kami di KSTI 2025 ini merupakan wujud nyata dari komitmen perusahaan untuk terus mengakselerasi adopsi teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) demi tercapainya Visi Indonesia Emas 2045. Kami percaya, pemanfaatan AI secara strategis tidak hanya mampu meningkatkan produktivitas dan efisiensi, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan kesejahteraan masyarakat.”

    Dalam konvensi ini, Telkomsel menampilkan sejumlah kapabilitas AI unggulan yang berdampak positif terhadap ekonomi dan telah diimplementasikan di berbagai sektor, termasuk:

    AI Smart Planning – Teknologi perencanaan infrastruktur telekomunikasi presisi dan efisien.
    AI Smart Manufacturing – Proses inspeksi produksi melalui otomasi manufaktur berbasis AI.
    AI Smart Mining – Penggunaan kendaraan otonom berbasis AI untuk keselamatan dan efisiensi.
    AI Education – Dashboard LLM untuk pembelajaran yang lebih personal, fleksibel, interaktif.
    AI Farming – Solusi pertanian cerdas yang membantu berbagai kebutuhan petani.
    AI Translator – Teknologi penerjemah bahasa real-time melalui kacamata pintar.

    Selama beberapa tahun terakhir, Telkomsel secara konsisten memanfaatkan AI secara end-to-end di berbagai lini operasional dan proses bisnis, mulai dari perencanaan dan pemeliharaan jaringan dengan Autonomous Network, peningkatan pengalaman pengguna layanan digital melalui MyTelkomsel, hingga layanan pelanggan dengan Asisten Virtual Veronika dan TED.

    Atas implementasi solusi jaringan pintar berbasis AI, Telkomsel – satu-satunya perintis Autonomous Network asal Indonesia – pada Juli 2025 lalu meraih empat  penghargaan internasional Outstanding Catalyst dari TM Forum’s Innovation Awards. Selain itu, Telkomsel juga terus menggelar program pengembangan talenta digital mahir AI baik untuk internal maupun eksternal melalui AI Academy, Talent  Accelerator IndonesiaNEXT, Impact Incubator NextDev dan DCE, hingga Creative Digital Literacy InternetBAIK.

    Melalui berbagai inovasi ini, Telkomsel tidak hanya menegaskan posisi sebagai pelopor pemanfaatan AI di Indonesia, tetapi juga turut mendorong transformasi digital nasional yang selaras dengan misi Asta Cita pemerintah, guna memastikan Indonesia siap bersaing di era digital dan AI.

    “KSTI 2025 sekaligus menjadi momentum strategis bagi Telkomsel untuk terus menyalakan semangat Indonesia dalam menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-80. Kami berharap, kehadiran teknologi AI terdepan dari Telkomsel dapat semakin memperkuat optimisme bangsa dalam menyongsong Indonesia yang maju, dengan rakyat sejahtera, bersatu berdaulat,” tutup Indra.

    Informasi lebih lanjut tentang KSTI Indonesia 2025 dapat diakses melalui laman resmi ksti2025.kemdiktisaintek.go.id.

  • BI Jakarta Buka Suara soal Viral Fenomena Rojali & Rohana

    BI Jakarta Buka Suara soal Viral Fenomena Rojali & Rohana

    Bisnis.com, JAKARTA – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jakarta buka suara soal ramainya fenomena Rombongan Jarang Beli (Rojali) dan Rombongan Hanya Nanya (Rohana). Istilah tersebut kerap kali dikaitkan dengan turunnya daya beli masyarakat. Namun, benarkah demikian? 

    Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) DKI Jakarta Iwan Setiawan tak menampik bahwa fenomena ‘Rojali & Rohana’ memang ramai di jagad media sosial.

    Meski demikian, dia mengatakan khusus di Jakarta, fenomena tersebut tidak berdampak besar terhadap ekonomi secara keseluruhan karena daya beli masyarakat Jakarta yang resilien.

    “Dari sisi purchasing power, Jakarta punya daya tahan atau resiliensi, masih cukup kuat,” katanya saat ditemui di Jakarta, Jumat (8/8/2025). 

    Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta merilis perekonomian Jakarta tumbuh sebesar 5,18% pada kuartal II/2025 (year on year/yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan ekonomi nasional di angka 5,12%.

    DKI Jakarta juga tercatat menjadi penyumbang tertinggi struktur perekonomian nasional pada kuartal II/2025, yakni sebesar 16,61%.

    Sementara itu, dia mengatakan sektor konsumsi rumah tangga Jakarta tetap tumbuh cukup tinggi Kuartal II/2025.

    Menurut Iwan, konsumsi rumah tangga Jakarta tumbuh kuat sebesar 5,13% (yoy), sedikit meskipun melambat dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya sebesar 5,36% yoy.

    “Konsumsi [rumah tangga Jakarta] masih di level lebih dari 5%, ini masih mendorong pertumbuhan karena pangsa konsumsi di Jakarta itu hampir 60%,” katanya.

    Sementara itu, dia mencatat konsumsi pemerintah pada kuartal II/2025 tumbuh 5,16% (yoy), melambat dari periode yang sama tahun lalu sebesar 9,22% (yoy), seiring normalisasi belanja pegawai dan belanja bansos setelah pada Triwulan I-2025.

    Di sisi lain, Iwan menuturkan hampir semua sektor utama lapangan usaha di Jakarta juga mencatatkan kinerja yang baik.

    Ekonomi Jakarta terutama ditopang oleh lapangan usaha perdagangan yang tumbuh 5,91% (yoy) lebih tinggi dari periode sebelumnya (4,35% yoy), didorong oleh meningkatnya aktivitas masyarakat terutama pada periode libur anak sekolah, cuti bersama dan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN). 

    Lapangan usaha informasi dan komunikasi juga tumbuh tinggi sebesar 5,65% (yoy) yang didorong oleh tetap tingginya penggunaan data dan internet serta jumlah penonton bioskop pada periode libur anak sekolah.

    Sedangkan lapangan usaha konstruksi, lapangan usaha jasa perusahaan, lapangan usaha akomodasi dan makan minum serta lapangan usaha transportasi.

    Pergudangan juga masih tumbuh tinggi didukung oleh tingginya aktivitas dan permintaan masyarakat pada periode libur anak sekolah, cuti bersama serta berlangsungnya HBKN seperti Paskah, Waisak, IduIAdha dan Tahun Baru Islam.

    Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal II/2025

    Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi pada tiga bulan kedua atau kuartal II/2025 sebesar 5,12% secara tahunan atau year on year (YoY) dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

    Moh. Edy Mahmud, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, menjelaskan bahwa produk domestik bruto atau PDB Indonesia atas dasar harga berlaku pada kuartal II/2025 mencapai Rp5.947 triliun. Lalu, PDB atas harga konstan mencapai Rp3.396,3 triliun.

    “Sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan 2/2025 bila dibandingkan dengan triwulan 2/2024 atrau secara YoY tumbuh sebesar 5,12%,” ujar Moh. Edy Mahmud, Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, di Gedung BPS, Jakarta, Selasa (5/8/2025).

    menjelaskan, kinerja perekonomian kuartal II/2025 masih ditopang oleh konsumsi masyarakat yang terjaga. Itu, jelasnya, terlihat dari indeks penjualan ritel (riil) dan impor barang konsumsi yang terus tumbuh secara tahunan.

    Kemudian, transaksi uang elektronik dari kartu debit dan kredit tumbuh 6,26%, sedangkan transaksi online atau elektronik tumbuh 7,55%.

    Edy juga memaparkan bahwa pertumbuhan itu turut ditopang oleh respons kebijakan pemerintah untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat berupa stimulus ekonomi. Stimulus berupa diskon transportasi, bantuan sosial (bansos) serta bantuan subsidi upah (BSU) turut mendukung pertumbuhan.

    “Hasil dari respons kebijakan menopang triwulan II/2025, salah satunya kebijakan terkait dengan paket stimulus untuk menjaga daya beli berupa diskon transportasi, bansos, subsidi upah dan sebagainya,” ungkapnya pada konferensi pers di Gedung BPS, Jakarta, Selasa (5/8/2025).

    Kemudian, Edy turut menyebut jumlah penumpang angkutan rel atau mobilitas masyarakat mendorong juga aktivitas ekonomi khususnya pada hari besar keagamaan serta libur sekolah.

    Kemudian, realisasi investasi dalam negeri dan asing yang tumbuh 11,5%, serta pada saat yang sama belanja barang modal oleh pemerintah turut mendorong capaian pertumbuhan tersebut.

    Adapun, kebijakan dari sisi moneter seperti keputusan Bank Indonesia (BI) untuk menahan suku bunga acuan menjadi 5,05% turut dinilai sebagai salah satu faktor pendukung.

  • Daftar 10 Lagu Wajib Nasional Buat Upacara dan Lomba 17 Agustus dan Liriknya

    Daftar 10 Lagu Wajib Nasional Buat Upacara dan Lomba 17 Agustus dan Liriknya

    Bisnis.com, JAKARTA – Hari kemerdekaan 17 Agustus menjadi momen yang tepat untuk mengingat kembali lagu wajib nasional, berikut karya-karya musisi lintas generasi yang sempat menjadi ikon musik bertema nasionalisme.

    Menyambut HUT ke-80 RI, lagu-lagu mereka biasanya terus diputar sebagai lagu wajib acara terkait perayaan hari kemerdekaan, maupun sesederhana musik latar ketika Lomba 17 Agustus-an.

    Berikut merupakan 10 Lagu Wajib Nasional yang wajib dikenal, beserta pengarang dan lirik lengkapnya, juga beberapa lagu populer bertema kebanggsaan yang mampu membangkitkan jiwa patriotisme:

    1. Indonesia Raya (versi tiga stanza)

    Sebagai lagu kebangsaan yang diputar setiap upacara bendera, semua warga Indonesia sudah pasti hafal stanza pertama lagu Indonesia Raya di luar kepala. 

    Namun, untuk menghayati lebih dalam karya Wage Rudolf Supratman yang diperkenalkan sejak Sumpah Pemuda ini, tak ada salahnya mulai memutar lagu lengkap alias versi tiga stanza pada momen menyambut hari kemerdekaan.

    Stanza I

    Indonesia tanah airku,

    Tanah tumpah darahku,

    Di sanalah aku berdiri,

    Jadi pandu ibuku.

    Indonesia kebangsaanku,

    Bangsa dan tanah airku,

    Marilah kita berseru,

    Indonesia bersatu.

    Hiduplah tanahku,

    Hiduplah negeriku,

    Bangsaku, Rakyatku, semuanya,

    Bangunlah jiwanya,

    Bangunlah badannya,

    Untuk Indonesia Raya.

     

    Refrein

    Indonesia Raya,

    Merdeka, merdeka,

    Tanahku, negeriku yang kucinta!

    Indonesia Raya,

    Merdeka, merdeka,

    Hiduplah Indonesia Raya.

     

    Stanza II

    Indonesia, tanah yang mulia,

    Tanah kita yang kaya,

    Di sanalah aku berdiri,

    Untuk s’lama-lamanya.

    Indonesia, tanah pusaka,

    Pusaka kita semuanya,

    Marilah kita mendoa,

    Indonesia bahagia.

    Suburlah tanahnya,

    Suburlah jiwanya,

    Bangsanya,

    Rakyatnya, semuanya,

    Sadarlah hatinya,

    Sadarlah budinya,

    Untuk Indonesia Raya.

     

    Kembali ke Refrain

     

    Stanza III

    Indonesia, tanah yang suci,

    Tanah kita yang sakti,

    Di sanalah aku berdiri,

    N’jaga ibu sejati.

    Indonesia, tanah berseri,

    Tanah yang aku sayangi,

    Marilah kita berjanji,

    Indonesia abadi.

    Selamatlah rakyatnya,

    Selamatlah putranya,

    Pulaunya, lautnya, semuanya,

    Majulah negerinya,

    Majulah pandunya,

    Untuk Indonesia Raya.

     

    Kembali ke Refrein

    2. Hari Merdeka

    Sesuai judulnya, lagu Hari Merdeka yang dibuat Muhammad Husein bin Salim bin Ahmad bin Saim bin Ahmad al-Mutahar (Husein Mutahar) ini wajib diputar selama 17 Agustus-an.

    Sekadar info, Pria yang juga penggagas awal ide pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) ini menciptakan Hari Merdeka pada 1946 berdasarkan tantangan Bung Karno pada suatu pagi, untuk membuat lagu yang mampu memompa semangat nasionalisme.

    Tujuh belas Agustus tahun empat lima

    Itulah hari kemerdekaan kita

    Hari merdeka nusa dan bangsa

    Hari lahirnya bangsa Indonesia

    Merdeka

    Sekali merdeka tetap merdeka

    Selama hayat masih dikandung badan

    Kita tetap setia tetap sedia

    Mempertahankan Indonesia

    Kita tetap setia tetap sedia

    Membela negara kita

    3. Indonesia Tetap Merdeka

    Lagu yang singkat-padat, namun sarat unsur patriotisme yang wajib diperkenalkan sejak dini, salah satunya Indonesia Tetap Merdeka karya Cornel Simanjuntak. 

    Punya latar belakang guru dengan bakat seni, Cornel Simanjuntak membuat beberapa lagu bertema heroik dan patriotik selepas dikirim ke Yogyakarta, karena pahanya tertembak dalam peperangan melawan penjajah di Jakarta dan Karawang.

    Sorak-sorak bergembira

    Bergembira semua

    Sudah bebas negeri kita

    Indonesia merdeka

    Indonesia merdeka

    Republik Indonesia

    Itu lah hak milik kita

    Untuk slama-lamanya

     

    4. Bangun Pemudi Pemuda

    Karya musisi Alfred Simanjuntak atau akrab disapa Pak Siman ini kerap diputar pada perayaan menyambut hari kemerdekaan maupun Sumpah Pemuda. 

    Pak Siman memiliki latar belakang sebagai pengajar dan wartawan, juga pembuat lagu anak-anak dan rohani. Cikal-bakal lagu Bangun Pemudi Pemuda pun awalnya merupakan mars Sekolah Rakyat Sempurna Indonesia yang juga diciptakannya. 

    Bangun pemudi pemuda Indonesia

    Tangan bajumu singsingkan untuk negara

    Masa yang akan datang kewajibanmu lah

    Menjadi tanggunganmu terhadap nusa

    Menjadi tanggunganmu terhadap nusa

    Sudi tetap berusaha jujur dan ikhlas

    Tak usah banyak bicara trus kerja keras

    Hati teguh dan lurus pikir tetap jernih

    Bertingkah laku halus hai putra negri

    Bertingkah laku halus hai putra negri

     

    5. Garuda Pancasila

    Lagu yang ditulis oleh Sudharnoto pada 1956 ini awalnya bernama Mars Pancasila. Lantas, bersama Pamu Rahardjo sebagai penggubah, sehingga hari ini dikenal dengan Garuda Pancasila. 

    Sudharnoto berkarier sebagai musisi dan penyiar radio, kendati sempat mengenyam kuliah bidang kedokteran. Dia juga pernah menjadi anggota pimpinan pusat dari Lembaga Kebudayaan Rakyat (Lekra). 

    Garuda Pancasila

    Akulah pendukungmu

    Patriot proklamasi

    Sedia berkorban untukmu

    Pancasila dasar negara

    Rakyat adil makmur sentosa

    Pribadi bangsaku

    Ayo maju, maju

    Ayo maju, maju

    Ayo maju, maju!

     

    6. Berkibarlah Benderaku

    Tokoh pencipta lagu anak legendaris, Saridjah Niung atau dikenal sebagai Ibu Soed menciptakan Berkibarlah Benderaku pada 1947. 

    Inspirasinya datang setelah melihat kegigihan seorang pimpinan kantor RRI bernama Jusuf Ronodipuro yang pada Agresi Militer Belanda I menolak untuk menurunkan Bendera Merah Putih yang berkibar di kantor RRI, walaupun dalam ancaman senjata api dari pasukan Belanda.

    Ibu Soed menjadi guru musik dan pengarang lagu sejak zaman penjajahan Belanda dan Jepang. Dia terkenal karena jiwa patriotismenya yang tinggi, terutama dalam hal memberikan semangat dan keceriaan bagi anak-anak di era itu. Tak heran, lagu-lagunya melegenda buat lanskap pendidikan anak usia dini sampai hari ini.

    Sekadar info, sebagai pemain biola, Ibu Soed turut mengiringi lagu Indonesia Raya bersama W.R. Supratman saat lagu itu pertama kali dikumandangkan dalam acara Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928.

    Berkibarlah benderaku

    Lambang suci gagah perwira

    Di seluruh pantai Indonesia

    Kau tetap pujaan bangsa

    Siapa berani menurunkan engkau

    Serentak rakyatmu membela

    Sang merah putih yang perwira

    Berkibarlah selama-lamanya

    Kami rakyat Indonesia

    Bersedia setiap masa

    Mencurahkan segenap tenaga

    Supaya kau tetap cemerlang

    Tak goyang jiwaku menahan rintangan

    Tak gentar rakyatmu berkorban

    Sang merah putih yang perwira

    Berkibarkah selama-lamanya

     

    7. Bagimu Negeri

    Lagu besutan tokoh musik keroncong Kusbini ini ternyata tercipta atas permintaan Bung Karno pada 1942 untuk memperbanyak lagu bertema perjuangan, dalam rangka mengimbangi banyaknya lagu-lagu propaganda Jepang kala itu.

    Selain menjadi legenda keroncong, Kusbini juga penulis buku tentang musik dan tercatat sebagai tokoh pendiri Sekolah Musik Indonesia Yogyakarta SMINDO 1954 yang kemudian menjadi AMI dan ISI Yogyakarta.

    Padamu negeri kami berjanji

    Padamu negeri kami berbakti

    Padamu negeri kami mengabdi

    Bagimu negeri jiwa raga kami

     

    8. Satu Nusa Satu Bangsa

    Karya dari pengajar musik dan filolog Batak, Liberty Manik ini terinspirasi dari semangat Sumpah Pemuda dengan merujuk pada tiga inti dari Sumpah Pemuda, yaitu satu nusa (satu Tanah Air), satu bangsa, dan satu bahasa. 

    Satu nusa

    Satu bangsa

    Satu bahasa kita

    Tanah air

    Pasti jaya

    Untuk Selama-lamanya

    Indonesia pusaka

    Indonesia tercinta

    Nusa bangsa

    Dan Bahasa

    Kita bela bersama

     

    9. Indonesia Pusaka

    Karya komponis paling berpengaruh di Indonesia, Ismail Marzuki ini menjadi satu dari sekian banyak lagu populer bertema kebangsaan yang dirinya ciptakan, seperti Halo Halo Bandung, Rayuan Pulau Kelapa, Sepasang Mata Bola, dan Gugur Bunga

    Berisi ungkapan rasa cinta dan syukur terhadap Tanah Air, lagu Indonesia Pusaka menjadi salah satu lagu wajib nasional yang kerap mengaduk emosi dan membawa perasaan haru. 

    Indonesia tanah air beta

    Pusaka abadi nan jaya

    Indonesia sejak dulu kala

    Slalu dipuja-puja bangsa

    Disana tempat lahir beta

    Dibuai dibesarkan bunda

    Tempat berlindung di hari tua

    Sampai akhir menutup mata

    Indonesia tanah air beta

    Pusaka abadi nan jaya

    Indonesia sejak dulu kala

    Slalu dipuja-puja bangsa

    Disana tempat lahir beta

    Dibuai dibesarkan bunda

    Tempat berlindung di hari tua

    Sampai akhir menutup

    Mata

     

    10. Dari Sabang Sampai Merauke

    Berisi ungkapan aar rakyat Indonesia mencintai semua wilayah kepulauan yang ada di Tanah Air, membawa karya besutan RWY. Larassumbogo atau R. Suharjo ini wajib diajarkan kepada anak-anak sejak dini.

    Dari Sabang sampai Merauke

    Berjajar pulau pulau

    Sambung menyambung menjadi satu

    Itulah Indonesia

    Indonesia Tanah Airku

    Aku berjanji padamu

    Menjunjung Tanah Airku

    Tanah Airku Indonesia

    Lagu bertema kebangsaan populer lainnya:

    Tanah Airku – Ibu Soed

    Bendera Merah Putih – Ibu Soed

    Maju Tak Gentar- Cornel Simanjuntak

    Mengheningkan Cipta – Truno Prawit

    Syukur – H. Mutahar

    Hymne Guru – Sartono

    Halo-Halo Bandung – Ismail Marzuki

    Gugur Bunga – Ismail Marzuki

    Rayuan Pulau Kelapa – Ismail Marzuki

    Ibu Kita Kartini – W.R. Supratman

    Kebyar & Kebyar – Gombloh

    Garuda di Dadaku – NTRL

    Bendera – Eross Candra, dibawakan oleh Cokelat

    Dari Mata Sang Garuda – Pee Wee Gaskins

    Dimana Merdeka – Kelompok Penerbang Roket

    Rumah Kita – Ian Antono, God Bless

    Meraih Bintang – Pay, dibawakan Via Vallen

  • Ekonomi China Tertekan: Deflasi Produsen 34 Bulan Beruntun Buntut Perang Harga

    Ekonomi China Tertekan: Deflasi Produsen 34 Bulan Beruntun Buntut Perang Harga

    Bisnis.com, JAKARTA — Inflasi harga konsumen China pada Juli 2025 tercatat tidak berubah dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di tengah upaya pemerintah Negeri Panda untuk membatasi persaingan harga berlebihan yang dinilai memperlemah daya beli dan menekan laba industri.

    Dilansir dari Bloomberg, Sabtu (9/8/2025), Biro Statistik Nasional China melaporkan indeks harga konsumen (consumer price index/CPI) bulan lalu berada di level 0% secara tahunan (year on year/YoY). Realisasi itu lebih baik dibandingkan perkiraan konsensus ekonom Bloomberg yang memproyeksikan penurunan 0,1%.

    Sebagai perbandingan, pada Juni 2025, inflasi konsumen China berbalik positif setelah empat bulan berturut-turut mengalami kontraksi.

    Di sisi lain, tekanan deflasi di sektor manufaktur belum mereda. Indeks harga produsen (producer price index/PPI) pada Juli kembali turun 3,6% (yoy), sama dengan penurunan Juni yang menandai deflasi harga pabrik selama 34 bulan berturut-turut.

    Pemerintah China tengah menghadapi tantangan ganda—melemahnya permintaan domestik dan perang harga yang semakin intens di dalam negeri. Persaingan ketat, yang dipicu kelebihan kapasitas di sejumlah sektor industri, telah mendorong perusahaan untuk menurunkan harga demi mempertahankan pangsa pasar.

    Praktik ini dinilai menggerus keuntungan, menekan upah, dan memperlemah konsumsi rumah tangga. Kampanye pemerintah untuk membatasi persaingan harga berlebihan menjadi salah satu prioritas utama yang diputuskan dalam pertemuan Politburo Partai Komunis pada akhir Juli.

    Presiden Xi Jinping bahkan menyerukan untuk “memutus involusi,” istilah yang merujuk pada kondisi kompetisi intens akibat kapasitas berlebih yang memaksa pelaku usaha bekerja lebih keras meski hasilnya semakin kecil.

    Xi juga mempertanyakan perlunya pemerintah daerah berlomba masuk ke industri yang sama, seperti kecerdasan buatan (artificial intelligence) dan kendaraan energi baru.

    Meski demikian, upaya pemerintah membatasi perang harga dinilai belum banyak mempengaruhi persepsi masyarakat. Indeks ekspektasi harga, berdasarkan survei bank sentral terhadap rumah tangga, terus menurun sejak akhir tahun lalu.

    Ukuran yang lebih luas dari tingkat harga di seluruh perekonomian, yaitu deflator produk domestik bruto (PDB), telah menyusut selama sembilan kuartal berturut-turut—periode terpanjang dalam beberapa dekade terakhir.

    Resiliensi permintaan luar negeri terhadap produk-produk China membantu perekonomian bertahan dari tekanan tarif impor Amerika Serikat (AS). Hanya saja, lemahnya daya beli domestik membuat perusahaan sulit mengalihkan kenaikan biaya produksi ke konsumen, sehingga laba industri terus tergerus.

    Persaingan ekspor yang ketat akibat kapasitas berlebih juga mendorong pelaku usaha menurunkan harga jual ke pasar luar negeri. Langkah ini memicu kritik tajam dari sejumlah mitra dagang dan meningkatkan potensi friksi perdagangan.

    Ekonom Bloomberg Eric Zhu menilai bahwa meski kampanye pembatasan kompetisi sudah berjalan, perekonomian China masih membutuhkan waktu panjang untuk keluar dari tekanan deflasi. 

    “Para pembuat kebijakan menyadari bahwa mengatasi persaingan yang tidak teratur merupakan kunci untuk menangani akar permasalahan deflasi — dan langkah-langkah lanjutan kemungkinan akan menyusul,” tulis Eric Zhu dalam laporannya.

  • Duh! Jepang Terancam Alami Krisis Beras, Ini Biang Keroknya

    Duh! Jepang Terancam Alami Krisis Beras, Ini Biang Keroknya

    Bisnis.com, JAKARTA — Panen padi di Jepang terancam gagal imbas cuaca ekstrem yang melanda negara tersebut dan mengancam kelangkaan beras serta lonjakan harga. Sementara ketidakpuasan publik semakin meningkat akibat kenaikan biaya hidup.

    Wilayah penghasil beras utama seperti Tohoku dan Hokuriku mengalami curah hujan terendah dalam catatan yang mencakup hampir 80 tahun pada Juli, sedangkan gelombang panas bulan ini telah memecahkan rekor suhu dan menghanguskan sebagian besar wilayah negara.

    Profesor emeritus spesialis kebijakan pertanian di Universitas Miyagi Kazunuki Ohizumi menyampaikan bahwa cuaca ekstrem dapat mempengaruhi panen yang biasanya dimulai pada akhir musim panas.

    Hal tersebut berisiko memperburuk harga beras yang sudah sekitar 50% lebih tinggi dari tahun lalu. Kondisi ini juga dapat menambah tekanan pada anggaran rumah tangga dan pemimpin politik.

    Terlebih, pasokan beras di Jepang telah tertekan oleh cuaca buruk dalam beberapa tahun terakhir.

    “Karena panas dan kekeringan, hampir pasti bahwa baik hasil panen maupun volume distribusi akan berkurang,” ujarnya, dikutip dari Bloomberg, pada Sabtu (9/8/2025).

    Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Jepang menyampaikan risiko tersebut dapat menyebar ke wilayah lain tergantung pada kondisi cuaca di masa mendatang. Volume produksi tahun ini akan diketahui setelah panen musim gugur, kata kementerian tersebut.

    Kekurangan beras menyebabkan krisis nasional pada awal musim panas ini, karena harga yang menyentuh rekor tertinggi memaksa beberapa sekolah untuk mengurangi penyajian beras sebagai menu makan siang, serta toko dan restoran menaikkan harga hidangan beras.

    Kekurangan ini dapat ditelusuri kembali ke musim panas yang sangat panas pada 2023 yang menghasilkan hasil panen terendah dalam lebih dari satu dekade.

    Panen yang buruk lagi dapat memicu kritik lebih lanjut terhadap Partai Liberal Demokratik yang berkuasa, yang mengalami kekalahan historis dalam pemilihan majelis tinggi pada Juli, sebagian karena krisis beras.

    Lebih lanjut Ohizumi menyampaikan bahwa jika tidak ada dampak dari panas dan kekeringan, produksi beras di Jepang tahun ini diperkirakan meningkat sekitar 8% menjadi 7,35 juta ton metrik karena luas lahan tanam diperkirakan akan bertambah. Namun, cuaca ekstrem telah meningkatkan ketidakpastian tentang hasil panen, sehingga sulit untuk memprediksi produksi.

    Beberapa pihak percaya bahwa upaya untuk meningkatkan penanaman dapat mengimbangi dampak cuaca ekstrem. Profesor dari Universitas Utsunomiya Masayuki Ogawa mengatakan dia memperkirakan produksi beras akan meningkat karena luas lahan tanam yang diperluas.

    Departemen Pertanian AS, yang membuat perkiraan panen global, saat ini memperkirakan produksi beras Jepang pada 2025 sebesar 7,28 juta ton. Meskipun angka ini hampir sama dengan tahun sebelumnya, data menunjukkan ini akan menjadi panen terkecil sejak 2003.

    Ogawa dari Universitas Utsunomiya menyampaikan harga ditentukan sebagian besar berdasarkan kontrak awal. Namun, dengan prospek pasokan dan permintaan yang tidak pasti, harga kemungkinan akan naik pada akhirnya.

    Situasi di Jepang kontras dengan pasokan yang membaik dan harga yang turun di sebagian besar dunia berkat cuaca yang menguntungkan dan panen yang baik di negara-negara produsen utama seperti India.

    Harga beras acuan Asia telah turun ke level terendah dalam hampir delapan tahun, menandakan kelegaan lebih lanjut bagi miliaran orang yang mengonsumsi beras setiap hari.

    Jepang menerapkan kontrol ketat atas impor beras untuk melindungi industri dalam negerinya. Hanya 770.000 ton beras bebas bea yang diimpor setiap tahun, sedangkan impor di luar kuota tersebut dikenakan bea masuk sebesar ¥341 (US$2,30) per kilogram.

    Meskipun harga beras di supermarket telah turun dari puncaknya untuk saat ini, pemerintah sedang berusaha mencari solusi jangka panjang—tidak hanya untuk peristiwa cuaca terbaru, tetapi juga untuk perubahan iklim yang mengancam gangguan jangka panjang pada industri beras yang menjadi kebanggaan negara.

    Dalam perubahan dari kebijakan yang telah berlaku puluhan tahun, Perdana Menteri Shigeru Ishiba bulan ini mendorong petani untuk mengabaikan batas produksi beras dan meningkatkan penanaman. Pemerintah telah membentuk tim tugas dan mengerahkan truk air untuk membantu irigasi tanaman.

    Negara ini juga kini menanam beras di daerah yang dulu dianggap terlalu dingin untuk budidaya. Pulau Hokkaido di utara telah menjadi wilayah produsen terbesar kedua setiap tahun sejak 2018, dan memiliki produksi per unit area yang lebih tinggi daripada produsen utama, Prefektur Niigata.