Category: Bisnis.com

  • Indonesia Pacu Proyek Transisi Energi, Jepang Siap Bantu Melalui AZEC

    Indonesia Pacu Proyek Transisi Energi, Jepang Siap Bantu Melalui AZEC

    Bisnis.com, JAKARTA – Jepang menyatakan kesiapannya untuk membantu upaya transisi energi Indonesia, salah satunya melalui program Asia Zero Emission Community (AZEC).

    Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi menuturkan transisi energi menjadi salah satu fokus utama, baik bagi Pemerintah Indonesia maupun Jepang. Dia mengatakan, sumber energi di kedua negara masih didominasi oleh bahan bakar fosil.

    Seiring dengan hal tersebut, Dubes Masaki menyebut Jepang siap bekerja sama dengan semua negara, termasuk Indonesia, untuk mengakselerasi transisi energi. Dia menuturkan, salah satu upaya kerja sama transisi energi dengan Indonesia dilakukan melalui program AZEC.

    “Saya pikir penting untuk mempercepat kerja sama kita di bidang energi berkelanjutan ini, seperti melalui AZEC,” jelas Masaki dalam media briefing di Kantor Kedubes Jepang di Jakarta, Kamis (5/6/2025).

    Dia menjelaskan, AZEC merupakan program yang digagas pada masa pemerintahan Perdana Menteri Fumio Kishida pada 2022. Masaki menuturkan, program ini diluncurkan dengan menggandeng negara-negara ASEAN.

    Masaki mengatakan, Indonesia menjadi salah satu mitra utama Jepang dalam upaya transisi energi melalui AZEC, mengingat jumlah konsumsi energi Indonesia yang signifikan.

    Dia juga menyebut, saat ini hampir setengah dari total proyek kerja sama transisi energi di bawah AZEC merupakan kemitraan antara Indonesia dan Jepang. Masaki mencontohkan, kerja sama terbaru Indonesia dan Jepang melalui AZEC adalah pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) Muara Laboh di Solok, Sumatra Barat, pada Mei 2025.

    Masaki melanjutkan, Indonesia juga memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan (EBT). Salah satu sumber potensial, menurutnya, adalah tenaga panas bumi (geothermal), mengingat profil geografis Indonesia yang memiliki banyak gunung berapi.

    Selain itu, Indonesia juga dapat mengembangkan pembangkit listrik bertenaga sampah. Menurutnya, jenis energi tersebut sangat tepat dikembangkan, mengingat Indonesia memiliki masalah dalam pengelolaan sampah (waste management).

    “Jadi ini bisa menyelesaikan bukan hanya masalah energi, tetapi juga soal waste management. Sekarang perusahaan dan pemerintah kami sedang bekerja sama dengan Indonesia untuk mengembangkan proyek pemanfaatan sampah menjadi listrik,” jelasnya.

  • BRIN Bantah Heatwave Sebagai Penyebab Cuaca Panas di RI

    BRIN Bantah Heatwave Sebagai Penyebab Cuaca Panas di RI

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menjelaskan cuaca panas ekstrem yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia bukanlah fenomena gelombang panas atau heatwave, melainkan hot spell. 

    Hal ini disampaikan oleh Peneliti Bidang Klimatologi dan Perubahan Iklim BRIN, Erma Yulihastin, berdasarkan hasil kajian selama satu dekade terakhir.

    “Kalau ditanya tentang heatwave di Indonesia, dari hasil BRIN, itu kami mendeteksi bukan heatwave, tapi namanya hot spell ya,” kata Erma saat dihubungi Bisnis pada Kamis (5/6/2025). 

    Dia menuturkan bahwa hot spell adalah kondisi suhu panas yang melampaui ambang batas ekstrem, namun belum memenuhi kriteria heatwave yang umumnya terjadi pada suhu di atas 40 derajat Celcius secara konsisten.

    Lebih lanjut, Erma menjelaskan bahwa fenomena hot spell berkaitan dengan posisi matahari terhadap ekuator. Wilayah Indonesia yang berada di garis ekuator akan mengalami suhu yang lebih panas dibandingkan yang jauh dari garis ekuator. 

    Sejumlah wilayah yang rentan mengalami kondisi ini antara lain Sumatra (seperti Pekanbaru, Riau, Jambi), serta beberapa kawasan di Pulau Jawa seperti Jakarta, Semarang, dan Surabaya.

    “Jadi wilayah yang terkena itu adalah yang di dekat ekuator, tetapi termasuk juga pantura yang ada di Jawa,” kata Erma.

    Data BRIN mencatat suhu di beberapa wilayah telah melampaui angka 37 derajat Celsius. Namun, kondisi tersebut belum mencapai ambang heatwave. Fenomena ini kerap terjadi pada Maret, April, Mei, September, Oktober, dan November. 

    Selain menjelaskan soal hot spell, Erma juga mengungkap tren kemarau basah yang terdeteksi secara reguler sejak 2018 hingga 2022. 

    Fenomena ini terjadi selama musim kemarau, terutama pada Mei hingga September, dan dipicu oleh anomali kelembaban serta gangguan atmosfer seperti pusaran siklonik di Samudera Hindia.

    “Soal kemarau basah sendiri sebenarnya sudah secara general atau reguler terjadi sejak tahun 2018 sampai 2022. Kami mendeteksi bahwa ada fenomena yang bisa memicu kondisi dari kemarau basah itu,” jelasnya.

    Erma menjelaskan bahwa selama periode 2018 hingga 2022, BRIN mendeteksi adanya anomali basah yang terjadi di Indonesia pada musim kemarau. 

    Dia menyebut gangguan cuaca berskala sinoptik berperan dalam mengubah karakter musim kemarau menjadi lebih basah dibandingkan kondisi normal.

    “Sehingga kemungkinannya kita akan menghadapi lebih sering kondisi basah pada musim kemarau itu lebih tinggi probabilitasnya dibanding dengan kondisi yang normal atau musim kemarau yang kering,” pungka Erma.

    Penjelasan BRIN ini sejalan dengan pernyataan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, yang menyebut cuaca panas saat ini merupakan bagian dari masa pancaroba, bukan gelombang panas.

    “Benar penjelasan BMKG. Suhu panas di Indonesia bukan karena heat wave. Saat masa pancaroba [April—Mei dan Oktober—November] suhu udara di banyak kota di Indonesia lebih tinggi daripada saat musim hujan [Desember—Maret] atau musim kemarau [Juni—September],” kata Thomas kepada Bisnis pada Selasa (3/6/2025).

    Thomas juga menyoroti dampak urban heat island yang menyebabkan suhu di kota-kota besar meningkat akibat emisi kendaraan, industri, dan aktivitas rumah tangga.

    “Efek pemanasan kota [urban heat island] akibat emisi karbon dioksida dari kendaraan bermotor, industri, dan kegiatan rumah tangga menyebabkan suhu udara di kota-kota besar makin tinggi, termasuk malam hari,” ujarnya.

    Sementara itu, BMKG memprediksi bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami kemarau basah tahun ini. 

    Sekitar 84% wilayah diperkirakan masih menerima curah hujan tinggi hingga puncak musim kemarau di Agustus 2025, didorong oleh suhu muka laut yang hangat, monsun aktif, serta pengaruh La Nina dan Indian Ocean Dipole (IOD) negatif.

  • Istana Tolak Tanggapi Desakan Pemakzulan Gibran: Enggak Ada Respons

    Istana Tolak Tanggapi Desakan Pemakzulan Gibran: Enggak Ada Respons

    Bisnis.com, JAKARTA – Istana Kepresidenan menolak menanggapi isu pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang kembali mencuat setelah adanya surat yang dikabarkan dikirimkan ke DPR.

    Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro mengaku mengetahui keberadaan surat tersebut dari berbagai media dan grup percakapan.

    “Apa ya, ya saya baca lah di media banyak beredar kan, berseliweran kan, mampir ke grup-grup WA,” ujar Juri saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (5/6/2025).

    Namun, saat ditanya lebih lanjut mengenai sikap Istana terkait surat tersebut, Juri menegaskan bahwa tidak ada respons resmi dari pemerintah.

    “Enggak perlu direspon, enggak ada respon. Sudah lama itu sorotan. Ya, diserahkan kan ke DPR. Saya enggak tahu bagaimana respons DPR-MPR, saya enggak tahu. Nanti tanyalah pada DPR-MPR,” lanjutnya.

    Dasco Mengaku Tidak Tahu

    Di sisi lain, Wakil Ketua DPR sekaligus Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengaku belum membaca surat dari Forum Purnawirawan TNI terkait usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yang sudah dilayangkan ke DPR.

    Dasco menyebut surat tersebut saat ini masih berada di Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Indra Iskandar. Sebab itu, dia belum bisa membaca surat tersebut.

    “Ini kan kebetulan reses, saya kan dateng, pak sekjennya tidak ada. Saya mau lihat suratnya, suratnya masih di Sekjen, jadi belum sempat baca,” katanya di Kompleks Parlemen, senayan, Jakarta Pusat, Rabu (4/6/2025).

    Dasco menjelaskan tujuan dirinya datang hari ini ke DPR semula bukan untuk melihat surat tersebut, tetapi ingin meneken surat-surat lain.

    “Tidak, saya kan tanda tangan surat-surat, terus saya bilang ‘eh katanya itu ada surat dari forum?’, ‘masih di sekjen pak, sekjennya lagi keluar’,” terangnya.

    Oleh karena itu, Dasco menegaskan dirinya masih belum bisa mengomentari soal surat pemakzulan Wapres Gibran tersebut.

    Isi Surat ke DPR

    Sebelumnya, Sekjen DPR RI Indra Iskandar mengonfirmasi bahwa surat itu telah sampai ke Senayan. Surat itu juga telah diteruskan ke pimpinan MPR-DPR.

    “Iya, benar kami sudah terima surat tersebut dan sudah kami teruskan ke pimpinan,” ujar Indra pada Selasa (3/6/2025).

    Berdasarkan salinan dokumen yang diperoleh Bisnis, surat itu bernomor 003/FPPTNI/V/2025 dan bertitimangsa Jakarta, 26 Mei 2025. Surat ditujukan kepada Ketua MPR RI dan Ketua DPR RI periode 2024—2029.

    Dalam argumentasi hukumnya, Forum Purnawirawan Prajurit TNI menilai bahwa pencalonan Gibran melanggar prinsip hukum, etika publik, dan konflik kepentingan.

    Pasalnya, Gibran memperoleh tiket pencalonan melalui perubahan batas usia capres-cawapres berdasarkan Putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023, yang dinilai melanggar UU Nomor 48/2009 tentang Kekuasaan Kehakiman.

    Proses itu dinilai cacat hukum karena Ketua Hakim MK yang memutuskan perkara adalah paman Gibran sendiri, yakni Anwar Usman.

    “Dengan demikian, terbukti bahwa keputusan tersebut menunjukkan tidak independen karena adanya intervensi melalui relasi keluarga langsung (paman-keponakan) antara Ketua MK Anwar Usman dengan Sdr. Gibran Rakabuming Raka. Hal ini bertentangan dengan prinsip imparsialitas lembaga peradilan dan asas fair trialdalam hukum tata negara,” dikutip dari surat tersebut pada Rabu (4/6/2025).

  • Menaker Bocorkan Tanggal Pencairan BSU Juni 2025, Kapan?

    Menaker Bocorkan Tanggal Pencairan BSU Juni 2025, Kapan?

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli telah menerbitkan pedoman pemberian bantuan subsidi upah (BSU) bagi pekerja. Lantas, kapan BSU mulai dicairkan?

    Menanggapi hal itu, Yassierli mengharapkan penyaluran BSU kepada 17,3 juta pekerja dengan upah di bawah Rp3,5 juta dan 288.000 guru honorer dapat dilakukan sebelum minggu kedua Juni 2025.

    “Sebelum minggu kedua kita berharap sudah disalurkan,” kata Yassierli ketika ditemui di Kantor Kemnaker, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2025).

    Kemnaker sebelumnya telah menerbitkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) yang mengatur soal pedoman pemberian BSU 2025 kepada pekerja/buruh.

    Regulasi itu tertuang dalam Permenaker No.5/2025 tentang Pedoman Pemberian Bantuan Pemerintah Berupa Subsidi Gaji/Upah Bagi Pekerja/Buruh. Melalui beleid itu, Yassierli mengatur syarat bagi pekerja yang dapat menerima program tersebut, yakni Warga Negara Indonesia (WNI)  yang dibuktikan dengan nomor induk kependudukan, peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan April 2025, dan menerima gaji/upah di bawah Rp3,5 juta per bulan.

    Menyusul terbitnya regulasi tersebut, kata Yassierli, langkah selanjutnya adalah pemadanan data penerima BSU, sesuai dengan data yang dimiliki oleh BPJS Ketenagakerjaan. 

    Adapun, pemadanan data dilakukan guna memastikan agar penyaluran BSU tepat sasaran. “Kuncinya di data nanti, dan data kita di BPJS Ketenagakerjaan itu sudah semakin baik,” ujarnya. 

    Selain BSU, Yassierli menuturkan bahwa pemerintah juga menyiapkan sejumlah paket stimulus yang diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat. Paket stimulus itu seperti diskon tiket dan tarif tol.

    “Jadi bentuknya tidak hanya BSU, ada sekian banyak yang kita berharap itu menyasar sekian banyak segmen,” pungkasnya. 

    Diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati sebelumnya mengatakan, pemerintah telah menyiapkan langkah mitigasi berbasis Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sesuai mandat Undang-Undang No.62/2024 tentang APBN 2025.

    Langkah tersebut diambil untuk merespons pelemahan proyeksi ekonomi global dan ketidakpastian yang dipicu oleh ketegangan geopolitik dan kebijakan moneter global.

    “Situasi akan memberi pengaruh pada perekonomian nasional baik dari sisi harga komoditas ekspor maupun volatilitas sektor keuangan maupun nilai tukar dan suku bunga,” ujar Sri Mulyani di Jakarta, Senin (2/6/2025).

    Salah satu stimulus yang disiapkan pemerintah yakni BSU senilai Rp300.000 per bulan. Bantuan ini akan diberikan selama bulan untuk 17,3 juta pekerja bergaji di bawah Rp3,5 juta dan 288.000 guru honorer. Total anggaran mencapai Rp10,72 triliun untuk program BSU tersebut.

  • Dugaan Korupsi Laptop, Kejagung Cegah 3 Eks Stafsus Nadiem Makarim ke Luar Negeri

    Dugaan Korupsi Laptop, Kejagung Cegah 3 Eks Stafsus Nadiem Makarim ke Luar Negeri

    Bisnis.com, JAKARTA — Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menerbitkan pencekalan tiga staf khusus (stafsus) mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud) Nadiem Makarim. 

    Kapuspenkum Kejagung RI, Harli Siregar mengatakan tiga stafsus yang dicekal itu yakni adalah Fiona Handayani (FH), Jurist Tan (JT), dan Stafus sekaligus tenaga teknis Ibrahim Arief (IA).

    “Itu kemarin yang sudah digeledah, yang sudah ada dua berjenis kelamin perempuan dan satu laki-laki,” ujarnya di Kejagung, Kamis (5/6/2025).

    Dia menambahkan pencekalan itu dilakukan lantaran tiga orang yang berkapasitas sebagai saksi itu mangkir dalam pemanggilan pertama penyidik sebelumnya. 

    “Nah, tetapi sudah dijadwal bahwa tiga orang ini tidak menghadiri, tidak hadir dalam pemeriksaan yang sudah dijadwal kemarin dan dua hari yang lalu,” tambahnya.

    Dengan demikian, Harli menuturkan bahwa upaya cekal ini dilakukan agar tiga mantan anak buah Nadiem Makarim itu bisa kooperatif dalam perkara dugaan korupsi di Kemendikbudristek tersebut.

    Rencananya, Ibrahim, Fiona dan Jurist bakal dilakukan pemanggilan kedua pada pekan depan.

    “Oleh karenanya, seperti yang sudah kami sampaikan penyidik mempertimbangkan untuk melakukan upaya cegah tangkal [cekal] terhadap yang bersangkutan itu sudah dilakukan per tanggal 4 Juni 2025,” pungkas Harli.

    Sekadar informasi, kasus ini bermula saat Kemendikbudristek menyusun pengadaan peralatan TIK bagi SD, SMP dan SMA. Peralatan TIK yang dimaksud adalah laptop Chromebook.

    Singkatnya, perangkat TIK itu dinilai tidak efektif. Oleh sebab itu, Kejagung menilai ada dugaan pemufakatan jahat dalam pengadaan alat TIK senilai Rp9,9 triliun tersebut. 

  • Ajudan Beberkan Kondisi Terkini Jokowi Usai Alami Alergi Kulit

    Ajudan Beberkan Kondisi Terkini Jokowi Usai Alami Alergi Kulit

    Bisnis.com, JAKARTA – Komisaris Polisi Syarif Muhammad Fitriansyah, yang merupakan ajudan Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menginformasikan bahwa kondisi kesehatan mantan Presiden tersebut kini sudah menunjukkan perkembangan positif setelah sempat mengalami alergi kulit.

    “Sudah mulai membaik,” ujarnya kepada Bisnis melalui pesan teks, Kamis (5/6/2025).

    Lebih lanjut, Syarif turut menepis kabar yang menyebutkan bahwa Jokowi sempat dibawa ke rumah sakit akibat alergi tersebut.

    “Tidak, itu hoaks,” tandas Syarif. 

    Sekadar informasi, akibat kondisi kesehatannya itu, Jokowi tak menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila di Jakarta pada  Senin (2/6/2025). 

    Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani angkat bicara terkit dengan absennya Presiden Ke-7 Joko Widodo, Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, dan Wakil Presiden Ke-13 Ma’ruf Amin dalam Hari Lahir (Harlah) Pancasila.

    Ditemui di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Muzani enggan berspekulasi. Dia mengaku tidak mengetahui alasan ketidakhadiran mereka karena dirinya hadir hanya sebagai tamu. 

    “Saya enggak tahu itu. Ini acara BPIP, saya di sini sebagai tamu, saya petugas membaca Pancasila,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (2/6/2025).

    Meski begitu, dia menekankan bahwa suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri dalam sebuah acara yang digelar oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu.

    Dia mengamini bahwa dengan turut hadir dalam acara tersebut pertemuan antara dua tokoh nasional itu berlangsung sangat cair.

    “Suasana pertemuan antara Presiden Prabowo dengan Ibu Megawati berlangsung sangat akrab, penuh kekeluargaan, dan saling banyak bercanda,” ujar Muzani 

    Dia bahkan menyebut sempat melihat keduanya saling berbisik. Namun, dia mengaku belum mengetahui apa yang dibisikkan.

    “Tapi keakraban dan kekeluargaan penuh mewarnai dan menjadi pemandangan di depan mata kami,” tambahnya.

    Muzani mengatakan dirinya merasa bersyukur bisa menyaksikan momen tersebut, di mana para pemimpin bangsa saling menyapa dan berbicara akrab.

    “Sekarang itu kami bersyukur, bergembira, dan bersenang karena pemimpin-pemimpin bangsa semuanya saling tegur sapa, saling bersalaman, dan saling ngobrol,” ucapnya.

    Sejumlah tokoh nasional lain juga hadir dalam acara BPIP itu, antara lain Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla.

    “Tadi semuanya ada,” pungkas Muzani.

  • Sahabat-AI Tandai Transisi Indonesia dari Konsumen Jadi Pencipta Teknologi

    Sahabat-AI Tandai Transisi Indonesia dari Konsumen Jadi Pencipta Teknologi

    Bisnis.com, SURABAYA — Peluncuran Sahabat-AI, model bahasa besar (LLM) dengan 70 miliar parameter yang dikembangkan oleh Indosat Ooredoo Hutchison dan GoTo Group menandai transisi Indonesia dari sekadar konsumen menjadi pencipta teknologi.

    CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, menyebut model bahasa ini bukan hanya simbol kemajuan teknologi, tetapi juga representasi nyata dari kolaborasi, kemandirian, dan gotong royong digital Indonesia.

    Peluncuran Sahabat-AI menjadi momen penting yang menandai transisi Indonesia dari sekadar konsumen menjadi pencipta teknologi.

    “Kita tahu bahwa saat ini Indonesia adalah salah satu negara dengan konsumsi AI tertinggi di dunia. Sekarang saatnya kita beralih, dari hanya pengguna menjadi produsen,” ujar Vikram Sinha dalam keterangan tertulis, Rabu (4/6/2025).

    Yang membedakan Sahabat-AI dari banyak LLM global lainnya, kata Sinha, bukan hanya jumlah parameternya, tapi juga efisiensi dan kedaulatan infrastrukturnya.

    Menurutnya, model ini ditopang oleh GPU Merdeka, sovereign cloud dari AI Factory Lintasarta yang merupakan bagian dari Indosat Group.

    Bermodalkan GPU dari NVIDIA, pengoperasian model bahasa ini jauh lebih efisien dibanding banyak LLM global yang membutuhkan lebih banyak GPU.

    GPU Merdeka merupakan GPU-as-a-Service (GPUaaS) pertama di Indonesia yang sepenuhnya dibangun dan dioperasikan di dalam negeri oleh talenta lokal.

    Diluncurkan pada 2024 silam, layanan ini mengandalkan infrastruktur superkomputer berbasis teknologi NVIDIA dan menghadirkan akses terhadap kemampuan generative AI, machine learning, rendering, serta aplikasi CAD dengan latensi rendah dan efisiensi energi tinggi.

    “GPU Merdeka kini menjadi tulang punggung penting dalam mendukung pengembangan model-model AI lokal seperti Sahabat-AI,” ujarnya.

    Perjalanan Sahabat-AI dimulai sejak lebih dari setahun lalu. CEO GoTo, Patrick Walujo, menjelaskan bahwa awalnya mereka mencari mitra pengembangan dari luar negeri, termasuk Amerika Serikat.

    Namun akhirnya bersama Indosat yang didukung oleh NVIDIA, barulah emiten teknologi ini berhasil menciptakan LLM untuk kebutuhan peningkatan pengalaman penggunanya. 

    Kini, hanya dalam waktu sekitar 200 hari, Indonesia telah memiliki LLM dengan 70 miliar parameter, lompatan besar dari sebelumnya yang hanya 7 dan 9 miliar parameter.

    “Ini bukan hanya soal angka, tapi tentang semangat untuk membuka akses. Sahabat-AI bukan hanya milik Indosat dan GoTo, tapi milik kita semua. Ini semangat gotong royong digital Indonesia,” ujar Sinha.

    Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Hafid, memberikan apresiasi tinggi atas peluncuran Sahabat-AI.

    Meutya berharap kemunculan model bahasa ini menjadi pemicu perkembangan teknologi Indonesia dan bersaing dengan negara-negara lain.

    “Dengan hadirnya Sahabat-AI 70 miliar parameter, kita harapkan ini bisa menjadikan Indonesia sekelas dengan model-model global dari berbagai negara. Kita boleh berikan apresiasi,” ujarnya.

    Lebih dari itu, dia juga menekankan bahwa teknologi ini harus mencerminkan budaya dan sopan santun Indonesia.

    “Pemerintah meminta agar pengembangan chatbot berbasis Sahabat-AI dapat menjawab pertanyaan masyarakat kepada lembaga pemerintah dengan bahasa yang sopan, konteks yang relevan, dan kecepatan yang bisa diandalkan,” tegasnya.

    Dengan sumber daya alam, infrastruktur, dan talenta muda yang dimiliki, Indonesia dinilai memiliki semua yang dibutuhkan untuk menjadi pusat pengembangan AI dunia.

    “Sahabat-AI adalah perjalanan kolektif. Ini tentang Indonesia. Kita tidak akan berhenti sampai kita benar-benar memberdayakan seluruh masyarakat dengan teknologi,” kata Vikram Sinha memungkasi. 

  • Dasco Unggah Momen Temui Megawati, Dapat Wejangan untuk Prabowo

    Dasco Unggah Momen Temui Megawati, Dapat Wejangan untuk Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengunggah momen menemui Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri.

    Momen pertemuan dengan Megawati itu diunggah Dasco dalam Instagram pribadinya @sufmi_dasco pada Kamis (5/6/2025).

    Terlihat, dalam momen itu turut hadir Ketua DPR RI Puan Maharani, eks Menkumham Yasonna Laoly, dan Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah dan Mensesneg Prasetyo Hadi.

    “Diterima Langsung Oleh Presiden Indonesia ke-5 Ibu Megawati Soekarnoputri di Kediamannya beberapa hari lalu,” tulis Dasco dalam unggahan Instagram-nya.

    Dalam foto tersebut juga nampak Dasco, Megawati, Puan dan tiga orang lainnya berbincang di ruangan yang dihiasi lukisan Megawati dan Soekarno.

    Selain itu, Dasco juga mengunggah sesi foto dengan Hadi Prasetyo, Puan Maharani dan Megawati di ruangan tersebut.

    Adapun, meski tidak dijelaskan secara detail terkait pembicaraan pihaknya dengan kubu partai berlogo banteng itu, Dasco mengaku bahwa dirinya telah mendapatkan wejangan dari Megawati.

    “Saya mendapatkan wejangan dan masukan demi kepentingan bangsa dan negara saat ini dibawah kepemimpinan Pak Prabowo,” pungkasnya.

  • Trump Bakal PHK Sepertiga Pegawai NASA Tahun Depan, Anggaran Dipangkas 24%

    Trump Bakal PHK Sepertiga Pegawai NASA Tahun Depan, Anggaran Dipangkas 24%

    Bisnis.com, JAKARTA— Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump berencana memangkas anggaran National Aeronautics and Space Administration (NASA) secara drastis pada tahun fiskal 2026. 

    Pemerintahan Trump disebut akan melakukan pemangkasan anggaran sebesar 24% dan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap hampir sepertiga karyawan NASA. Rencana tersebut terungkap dalam dokumen anggaran rinci yang dirilis Gedung Putih pada 30 Mei lalu.

    Melansir laman Live Science pada Kamis (5/6/2025) dalam anggaran tersebut, NASA hanya akan menerima dana sebesar US$18,8 miliar pada 2026, turun dari US$24,8 miliar pada tahun sebelumnya. 

    Ini merupakan pemotongan anggaran satu tahun terbesar dalam sejarah NASA. Menurut The Planetary Society, dana tersebut merupakan level terendah NASA sejak tahun 1961 jika disesuaikan dengan inflasi.

    Pemotongan paling besar menyasar program sains NASA, yang akan turun hampir 47% menjadi US$3,9 miliar. Akibatnya, sejumlah misi penting akan dibatalkan, termasuk Mars Sample Return. 

    Ini merupakan proyek ambisius untuk membawa pulang sampel Mars yang telah dikumpulkan rover Perseverance. Misi lainnya yang terancam dihentikan adalah New Horizons yang merupakan penjelajah sistem tata surya luar yang pernah melintasi Pluto, Juno (pengorbit Jupiter), Mars Odyssey, MAVEN, dan kerja sama NASA dalam proyek Rosalind Franklin milik Badan Antariksa Eropa.

    “Secara keseluruhan, anggaran ini bertujuan membatalkan 41 proyek sains atau sepertiga dari keseluruhan portofolio sains NASA. Proyek-proyek ini unik dan akan membutuhkan miliaran dolar untuk diganti,” tulis The Planetary Society dalam pernyataannya. 

    Meski demikian , Teleskop Luar Angkasa Nancy Grace Roman yang sangat dinanti tidak masuk dalam daftar pemangkasan, walau hanya mendapat alokasi US$156,6 juta yang mana kurang dari setengah dari yang direncanakan NASA sebelumnya.

    Anggaran ini juga mengusulkan pemangkasan jumlah tenaga kerja NASA dari 17.391 menjadi 11.853 orang atau ada penurunan sekitar 32%. 

    Selain itu, Kantor Keterlibatan STEM NASA akan dihapus dengan alasan bahwa NASA akan tetap mampu menginspirasi generasi masa depan lewat misi-misinya.  

    Menurut The Planetary Society, kebijakan ini merupakan ancaman besar yang bisa “mematikan” salah satu aktivitas NASA yang paling penting, paling berhasil, dan paling banyak mendapat dukungan publik, yaitu program sainsnya.

    “Penghancuran sumber daya NASA secara radikal dan cepat akan mengurangi produktivitas, mengancam hilangnya pengetahuan institusional, dan menciptakan ketidakpastian ekonomi bagi industri nasional,” tulis The Planetary Society. 

    Selain pemangkasan program sains, anggaran tersebut juga mengonfirmasi pembatalan proyek stasiun luar angkasa Gateway yang akan mengorbit Bulan, serta penghentian roket Space Launch System (SLS) dan kapsul Orion setelah misi Artemis 3 yakni pendaratan berawak ke Bulan yang ditargetkan pada 2027. 

    Sebagai gantinya, pemerintah akan mengandalkan kendaraan swasta melalui program baru bertajuk “Commercial Moon to Mars (M2M) Infrastructure and Transportation Program” dengan alokasi dana sebesar US$864 juta.

    Namun demikian, rencana ini masih berupa proposal dan belum memiliki kekuatan hukum hingga disetujui oleh Kongres. The Planetary Society menilai anggaran ini tidak akan disetujui karena kemungkinan besar akan langsung ditolak begitu sampai di Kongres.

    “Kami melihat anggaran ini sebagai sesuatu yang sudah mati saat tiba di Kongres,” ungkap The Planetary Society.

  • Jaksa Agung Burhanuddin Bantah Mundur, Kalau Diganti: Itu Hak Presiden

    Jaksa Agung Burhanuddin Bantah Mundur, Kalau Diganti: Itu Hak Presiden

    Bisnis.com, JAKARTA — Jaksa Agung (JA) ST Burhanuddin membantah isu mengundurkan diri dari jabatan yang sudah diembannya selama lebih dari 5 tahn terakhir. 

    Dia menyatakan masih berkantor setiap hari. “Kapuspen sudah bilang, tidak ada saya mundur,” ujar Burhanuddin di Kejagung, Kamis (5/6/2025).

    Namun demikian, Burhanuddin menekankan bahwa kewenangan untuk mengganti atau penunjukan jabatan Jaksa Agung merupakan hak atau kewenangan Presiden.

    “Tapi, apapun itu hak prerogatifnya presiden, jadi, kalau saya mundur tidak ada,” pungkasnya.

    Sebelumnya, beredar narasi di media sosial bahwa JA Burhanuddin telah berpamitan di internal Kejagung pada pertengahan Mei 2025.

    Bahkan, dari narasi itu, Presiden Prabowo Subianto digadang-gadang telah mengantongi nama jaksa senior pengganti ST Burhanuddin.

    Namun, kala itu, Kapuspenkum Kejagung RI Harli Siregar langsung membantah rumor tersebut. Selain itu, JA juga disebut masih memberikan arahan kepada bawahannya.

    “Ya, beliau bekerja seperti biasa. Tadi pagi saya juga masih melakukan kerja-kerja kita dan beliau memberikan berbagai arahan, petunjuk. dan itu dilakukan setiap hari,” ujar Harli di Kejagung, Senin (19/5/2025).