Category: Bisnis.com Nasional

  • Tim Reformasi Polri Buka Layanan Hotline, Siap Tampung Masukan Masyarakat

    Tim Reformasi Polri Buka Layanan Hotline, Siap Tampung Masukan Masyarakat

    Bisnis.com, JAKARTA — Komisi Percepatan Reformasi Polri membuka hotline bagi masyarakat yang ingin memberikan masukan soal rekomendasi untuk Polri.

    Ketua Komisi Percepatan Reformasi Polri, Jimly Asshiddiqie mengatakan masyarakat yang ingin memberikan rekomendasi atau masukan bisa dikirim melalui WhatsApp maupun email.

    Nomor WA hotline tim reformasi Polri itu adalah 0813-1797-771. Kemudian, untuk email bisa dikirim ke Sekretariat.reformasikepolisian@gmail.com. 

    “Jadi kami bikin WA sendiri WA sekretariat untuk menampung masukan baik yang tertulis, kan setebal-tebalnya kan bisa ditulis sekarang baik melalui email maupun melalui WA,” ujar Jimly di PTIK, Jakarta, Rabu (19/11/2025).

    Di samping itu, Jimly menjelaskan bahwa dalam satu bulan ini pihaknya bakal terus menampung tiap masukan dari sejumlah pihak terkait dengan Polri ke depannya.

    Setelah itu, pihaknya bakal merumuskan kebijakan untuk nantinya bakal diserahkan kepada Presiden Prabowo Subianto.

    “Pokoknya bulan pertama kami buka telinga dulu, buka mata. Nanti kami 10 orang punya ini punya pendapat sendiri-sendiri, mulai kasak-kusuk ini. Cuma belum bisa membuat keputusan sebagai institusi. Belum. Kita denger aja dulu,” pungkasnya.

    Sekadar informasi, sejauh ini tim reformasi Polri telah menerima audiensi dengan sejumlah pihak. Salah satunya, dari Gerakan Nurani Bangsa (GNB) yang diprakarsai istri Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid pada Kamis (13/11/2025).

  • Resmikan Jembatan Kabanaran, Prabowo Dorong Akses Wisata DIY Terus Meningkat

    Resmikan Jembatan Kabanaran, Prabowo Dorong Akses Wisata DIY Terus Meningkat

    Bisnis.com, SOLO – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa sektor pariwisata akan terus menjadi salah satu fokus utama pemerintah, seiring peningkatan kunjungan wisata yang mencapai 20% pada tahun ini.

    Pernyataan itu disampaikan saat meresmikan pembangunan dua jembatan, dua underpass, dan satu flyover di kawasan Jembatan Kabanaran, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (19/11/2025).

    Presiden Ke-8 RI itu menyebut pariwisata memiliki dampak ekonomi besar, baik dari sisi devisa maupun penyerapan tenaga kerja. Oleh karena itu, penguatan infrastruktur menjadi langkah strategis untuk membuka akses menuju kawasan wisata potensial di berbagai daerah.

    “Karena pariwisata adalah penyumbang devisa yang sangat besar dan adalah penyerap lapangan kerja yang sangat besar pula jadi kita harus mendorong pariwisata. Alhamdulillah tahun ini pariwisata kita meningkat 20%, salah satu peningkatan sangat berarti dalam perkembangan ekonomi kita,” katanya.

    Prabowo juga menyoroti nilai historis kawasan Kabanaran yang menjadi lokasi perjuangan Pangeran Mangkubumi melawan Belanda. Dengan hadirnya infrastruktur baru, pemerintah berharap konektivitas menuju kawasan tersebut semakin lancar dan membuka peluang pengembangan wisata budaya berbasis sejarah dan spiritualitas Jawa.

    “Tadi kita sudah mendengar arti historis dari tempat ini bahwa ini akan diharapkan mempermudah konektivitas, mempermudah akses juga kepada daerah yang begitu indah, begitu penting dalam budaya Jawa penuh spiritualitas,” imbuhnya

    Lebih lanjut, dia menambahkan, pemerintah telah mendengar berbagai rencana pengembangan kawasan tersebut, termasuk kemungkinan pembangunan fasilitas wisata seperti hotel dan sarana pendukung lainnya.

    “Dan kita mendengar ada rencana-rencana untuk membangun kawasan ini untuk mendukung pariwisata, mungkin akan ada hotel-hotel yang bagus. Fasilitas-fasilitas memang harus kita dorong pariwisata,” tandas Prabowo.

  • Prabowo Perintahkan Menkes Bangun 66 RS Baru Berstandar RS Kardiologi Solo

    Prabowo Perintahkan Menkes Bangun 66 RS Baru Berstandar RS Kardiologi Solo

    Bisnis.com, SOLO — Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintah memiliki kewajiban menyediakan layanan kesehatan yang layak dan modern untuk seluruh rakyat. 

    Orang nomor satu di Indonesia itu langsung memerintahkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk menerapkan standar RS KEI sebagai acuan nasional.

    “Sebetulnya sudah alokasi, dan sudah saya instruksikan ke Menteri Kesehatan untuk segera membangun 66 rumah sakit baru, dan sudah mulai dibangun. Tapi saya minta bahwa 66 ini diupayakan tidak kalah dengan standar rumah sakit ini,” tegas Prabowo saat meresmikan Rumah Sakit Kardiologi Emirates–Indonesia (KEI) di Solo, Jawa Tengah, Rabu (19/11/2025).

     Saat berbicara di hadapan tamu undangan, Prabowo bahkan menanyakan langsung kesiapan Menkes Budi Gunadi Sadikin. 

    “Menkes bisa? Bisa dulu jawabnya,” katanya disambut tawa sejumlah hadirin.

    Sekadar informasi, Rumah sakit khusus jantung tersebut merupakan hibah dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) kepada Kementerian Kesehatan RI dengan nilai mencapai Rp417,3 miliar atau setara US$25 juta.

    Peresmian itu turut dihadiri Wakil Ketua Kantor Kepresidenan Persatuan Emirat Arab bidang Pembangunan dan Syuhada, Paduka Yang Mulia Sheikh Theyab bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan, yang mewakili pemerintah UEA. 

    RS KEI, yang dibangun sejak 2023, telah menjalani soft launching serah terima pada 29 September 2025 sebelum akhirnya resmi beroperasi penuh.

    Dalam sambutannya, Prabowo juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden UEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan atas perhatian besarnya terhadap Indonesia. 

    Dia juga menegaskan bahwa pembangunan rumah sakit modern ini merupakan kelanjutan dari inisiatif yang digagas Presiden Ke-7 RI Joko Widodo.

    “Pembangunan rumah sakit ini juga adalah salah satu inisiatif dari Presiden Joko Widodo. Dimulai atas inisiatif beliau, saat beliau menjabat. Ya, saya sangat beruntung sudah jadi, saya yang resmikan. Takdir itu tidak bisa ditolak, ya ini kebesaran hati,” kata Prabowo berkelakar.

  • Prabowo Minta Anak Sekolah Tak Perlu Menyambut Presiden di Jalan Saat Kunker, Ini Alasannya

    Prabowo Minta Anak Sekolah Tak Perlu Menyambut Presiden di Jalan Saat Kunker, Ini Alasannya

    Bisnis.com, SOLO — Presiden Prabowo Subianto menyinggung momen saat dirinya tiba di lokasi dan melihat banyak anak sekolah berdiri di pinggir jalan untuk menyambut kedatangannya.

    Dia mengaku terharu, tetapi sekaligus merasa prihatin karena para pelajar harus menunggu di bawah terik matahari.

    Hal ini dia sampaikan saat meresmikan pembangunan dua jembatan, dua underpass, dan satu flyover dalam acara yang digelar di Jembatan Kabanaran, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (19/11/2025).

    “Tadi saya mendarat dalam perjalanan ke sini terima kasih saya disambut oleh rakyat dan banyak anak-anak sekolah saya terkesan tapi kasian juga mereka berdiri lama di panas,” katanya.

    Di hadapan para pejabat dan masyarakat yang hadir, Prabowo menyampaikan apresiasi atas kerja seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan infrastruktur tersebut.

    Namun, dia melanjutkan agar agenda penyambutan tersebut untuk bisa ditiadakan dalam kunjungan kerja (kunker) pejabat selanjutnya.

    “Saya minta Seskab nanti tolong dibuat surat ke semua bupati wali kota kalau seandainya saya kunjungan kerja mohon anak-anak sekolah tidak perlu menyambut saya di pinggir jalan biarlah mereka di sekolah masing-masing,” katanya.

    Prabowo menegaskan bahwa jika ingin berinteraksi dengan pelajar, dia lebih memilih mendatangi ruang kelas daripada membuat mereka menunggu terlalu lama.

    Orang nomor satu di Indonesia itu pun menekankan pentingnya menjaga waktu belajar siswa dan keselamatan mereka.

    “Saya khawatir mengurangi waktu jam sekolah mereka. Kalau saya mau periksa saya akan masuk ke ruang kelas saja. Saya seneng tiap kali liat wajah-wajah rakyat wajah-wajah anak-anak itu saya juga tambah semangat, saya tambah muda karena energi dari mereka, tapi saya kasian mereka nunggu lama di bawah panas terik matahari,” tuturnya

    Dalam penutup, Prabowo kembali menyampaikan penghargaan kepada seluruh pihak yang terlibat, termasuk Sri Sultan Hamengkubuwono X yang hadir dalam acara tersebut.

    “Selamat kepada semua pihak, terima kasih Sri Sultan. Saya kira tadi kapten dari pasukan khusus. Baik saya kira demikian jangan lama-lama Prabowo dikasih podium. Selamat bekerja mudah-mudahan kita jumpa lagi,” tandas Prabowo.

  • Momen Refly Harun Walk Out Usai Roy Suryo Cs Ditolak dalam Audiensi Reformasi Polri

    Momen Refly Harun Walk Out Usai Roy Suryo Cs Ditolak dalam Audiensi Reformasi Polri

    Bisnis.com, JAKARTA — Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun Dkk walk out (WO) alias keluar saat melakukan audiensi dengan tim reformasi Polri hari ini, Rabu (19/11/2025).

    Refly menjelaskan soal kronologi dari WO dalam audiensi ini. Awalnya, Refly mengaku diundang oleh tim reformasi Polri yang diketuai Jimly Asshiddiqie ke PTIK.

    Setelah itu, Refly mengajukan Roy Suryo Cs untuk dilibatkan dalam audiensi ini. Sebab, dalam undangan kepada Refly ada kata “dan lain-lain”. Refly pun mengatakan bahwa Jimly tidak keberatan dengan nama yang diajukan sejak awal.

    “Rupanya last minute, sebenarnya malam, Pak Jimly WA saya, mengatakan bahwa RRT tidak boleh masuk karena dalam status tersangka,” ujar Refly di PTIK, Jakarta, Rabu (19/11/2025).

    Setelah itu, Refly mengaku tidak memberikan informasi soal kehadiran Roy Suryo Cs dalam acara audiensi itu. Sebab, menurutnya, audiensi ini bisa menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi terkait dugaan kriminalisasi Roy Suryo dkk.

    “Ketika datang, tentu kaget Pak Jimly. Saya mohon maaf untuk itu ya. Kalau memang didengar Pak Jimly, saya mohon maaf. Lalu, rupanya dikasih pilihan. Apakah keluar atau duduk di belakang,” imbuhnya.

    Refly mengungkap alasan pihaknya memilih WO karena Roy Suryo, Rismon Sianipar, Tifa Tifauziah (RRT) tidak diperkenankan untuk berdiskusi dalam forum tim Reformasi ini karena berstatus tersangka.

    Roy Suryo Cs telah diberikan pilihan untuk hadir dalam audiensi, namun di tempatkan di belakang atau keluar. Setelah itu, Roy Cs dan Refly kompak memilih keluar dari acara audiensi.

    “Dan rupanya ada keberatan dati tim, yang diperkuat mantan Kapolri Idham Azis yang mengatakan kalau tersangka tidak boleh ikut, opsinya keluar, ada juga opsi duduk di belakang tapi tidak ngomong. Tadi berdasarkan solidaritas kita, kalau RRT keluar, maka kita keluar,” pungkas Refly.

    Senada dengan Refly, Roy menyatakan bahwa dirinya tidak diperkenankan berbicara meski ada di dalam. Oleh karena itu, Roy Cs sepakat untuk keluar.

    “Maka kami sepakat untuk walk out ya. Jadi kami sekarang serahkan kepada masyarakat apa penilaian masyarakat pada tim yang harusnya menerima kami selaku semua yang ada,” tutur Roy.

    Sekadar informasi, rombongan Refly Harun yang turut WO dalam audiensi ini diantaranya Roy Suryo; Rismon Sianipar; Tifauzia Tyassuma; M. Said Didu; Edy Mulyadi; Yanuar Aziz; dan Nur Sam.

  • Resmikan RS Kardiologi Emirates-Indonesia di Solo, Prabowo: Inisiatif Jokowi

    Resmikan RS Kardiologi Emirates-Indonesia di Solo, Prabowo: Inisiatif Jokowi

    Bisnis.com, SOLO — Presiden Prabowo Subianto meresmikan Rumah Sakit Kardiologi Emirates–Indonesia (RS KEI) di Surakarta, Rabu (19/11/2025). Pembangunan rumah sakit tersebut ternyata merupakan inisiatif Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

    Peresmian ini menandai babak baru penguatan layanan jantung nasional melalui dukungan hibah strategis dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA).

    Kehadiran RS KEI diproyeksikan menjadi pusat rujukan kardiovaskular unggulan bagi wilayah Jawa Tengah, DIY, dan sekitarnya.

    Dalam sambutannya, Presiden Ke-8 RI itu menyampaikan apresiasi atas dukungan UEA dan menegaskan bahwa investasi kesehatan seperti RS KEI merupakan bagian dari prioritas pemerintah untuk mempercepat akses layanan jantung berkualitas dan mengurangi angka kematian akibat penyakit kardiovaskular.

    “Saya menyambut sangat bangga dan bahagia dengan kehadiran RS Kardiologi Emirates-Indonesia. RS ini adalah simbol persahabatan antara dua bangsa Indonesia dan Uni Emirat Arab,” kata Prabowo dalam forum tersebut.

    Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengucapkan terima kasih secara khusus kepada Jokowi.

    “Pembangunan rumah sakit ini juga adalah salah satu inisiatif dari Presiden Joko Widodo, alhamdulillah Dimulai atas inisiatif beliau, dimulai pada saat beliau menjabat. Ya, saya sangat beruntung sudah jadi, saya yang resmikan. Takdir itu tidak bisa ditolak. Ya, ini kebesaran hati,” jelasnya.

    RS KEI merupakan hasil kerja sama besar yang dibangun pada periode 2023–2025 dan telah melalui masa soft launching serta serah terima bangunan pada 29 September 2025. Rumah sakit ini berstatus RS Kelas A di bawah Kementerian Kesehatan RI.

    Adapun, dari sisi fasilitas RS ini memiliki Kapasitas Tempat Tidur mulai dari 1 unit VVIP, 3 unit VIP, sebanyak 65 unit ruang rawat biasa, Cardiac Unit mencapai 7 ruangan, KRIS dengan 9 unit, lalu 9 ruangan ICU/ICVCU, dan 6 ruang Isolasi.

    Tahap ekspansi berikutnya akan meningkatkan kapasitas menjadi 130 tempat tidur.

    Layanan dan Teknologi Modern

    RS KEI menyediakan layanan jantung komprehensif, meliputi Cathlab (1 ruang), Operating Theater (2 ruang + 1 ruang hybrid), Poliklinik Jantung dan layanan penunjang (Echo, TMT, Holter), Endoskopi dan bronkoskopi, IGD 24 jam, Radiologi lengkap (MSCT, MRI, USG, X-Ray), serta Laboratorium, farmasi, instalasi gizi dan ruang Rehabilitasi jantung.

    RS ini memiliki luas tapak hingga 17.962 m², luas bangunan kurang lebih 10.668 m² dengan ketinggian 17,9 meter.

    Bangunan terdiri dari 4 lantai yakni IGD & poliklinik, rawat inap, kamar operasi & ICU/ICVCU, serta area manajemen

    Seluruh pembangunan dibiayai melalui hibah Pemerintah UEA mencapai Rp417,3 miliar

    Pada tahap pertama operasional, RS KEI diperkuat 114 tenaga kesehatan, termasuk bantuan SDM dari RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta.

    Kekuatan Dokter Spesialis Jantung untuk menunjang operasional RS ini mencapai total 16 dokter yang terdiri dari intervensi, imaging, vaskular, aritmia.

    Tenaga Medis Lain juga berada di angka 43 dokter umum dan spesialis dan 55 tenaga kesehatan lain (perawat, radiografer, fisikawan medis, analis lab, dan lainnya)

    Rumah sakit membutuhkan biaya operasional sekitar Rp65 miliar per tahun, atau sekitar Rp195 miliar untuk tiga tahun pertama.

    Di sisi lain, sejak soft launching hingga minggu kedua November 2025, RS KEI telah mencatat 252 kunjungan pasien. Mengingat, peresmian RS KEI hadir di tengah beban penyakit jantung yang terus meningkat. 

    Secara global, WHO mencatat 17,9 juta kematian akibat penyakit jantung pada 2021, dan diperkirakan naik menjadi 23,6 juta jiwa pada 2030. Belum lagi, di Indonesia, penyakit jantung menjadi penyebab 316.292 kematian per tahun menurut data IHME pada 2023.

    Termasuk, membebani pembiayaan kesehatan hingga Rp19,2 triliun pada 2024 termasuk masalah waktu tunggu bedah jantung mencapai 3 bulan di RS Harapan Kita

    Alhasil, RS KEI diharapkan memperkuat kapasitas layanan dan mengurangi antrian pasien jantung di tingkat nasional.

  • Intip Fasilitas RS Kardiologi Emirates-Indonesia di Solo yang Diresmikan Prabowo

    Intip Fasilitas RS Kardiologi Emirates-Indonesia di Solo yang Diresmikan Prabowo

    Bisnis.com, SOLO — Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia (KEI) yang berlokasi di Solo, Jawa Tengah secara resmi diresmikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Kantor Kepresidenan Persatuan Emirat Arab bidang Pembangunan dan Syuhada, Sheikh Theyab bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi, rumah sakit ini dilengkapi berbagai ruang perawatan, instalasi medis, hingga ruang operasi hibrida berteknologi tinggi yang tersebar di beberapa lantai.

    Pada lantai dasar (GF), KEI menyediakan sejumlah fasilitas pelayanan dasar seperti ruang rawat jalan, prosedur dialisis, ruang periksa gigi, area radiologi, farmasi, hingga kantin. 

    Sementara lantai satu (L1) menjadi pusat area perawatan yang mencakup ruang rawat inap, bangsal umum, Cardiac Care Unit (CCU), taman penyembuhan (healing garden), serta musala dan ruang laktasi.

    Untuk layanan premium, lantai dua (L2) dilengkapi ruang rawat inap VIP dan Presidential Suite, Day Surgery Unit (DSU), Intensive Care Unit (ICU), serta ruang operasi hibrida yang menjadi salah satu fasilitas unggulan rumah sakit tersebut.

    Terdapat pula Lab Kateterisasi Jantung (Cath Lab) dan fasilitas endoskopi dengan teknologi digital mutakhir.

    Sementara itu, ruang operasi memperlihatkan peralatan medis berteknologi tinggi, termasuk sistem pencahayaan operasi terkini, meja operasi multifungsi, perangkat pemantauan pasien, mesin anestesi modern, serta peralatan kardiologi invasif.

    Ruangannya tampak sangat bersih, luas, dan dirancang dengan standar keselamatan tinggi, menegaskan kesiapan KEI dalam melayani tindakan medis kompleks.

    Di lantai yang sama juga terdapat Pusat Kesehatan & Fisioterapi, memberikan layanan pemulihan menyeluruh bagi pasien pasca tindakan jantung. 

    Sementara laboratorium dan kantor manajemen berada di lantai tiga (L3), mendukung kelancaran operasional rumah sakit.

    Kehadiran Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia menambah opsi fasilitas kesehatan spesialis jantung di Tanah Air, dengan menawarkan pengalaman pelayanan modern dan lengkap sesuai standar internasional.

    Deskripsi RS Kardiologi Emirates-Indonesia

    Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia merupakan simbol hubungan yang mendalam dan jangka panjang antara Uni Emirate Arab dan Indonesia. Hal ini merupakan bukti persahabatan, saling menghormati yang telah berkembang antara kedua negara selama bertahun-tahun. 

    Latar belakang pendirian rumah sakit kardiologi di Indonesia dilandaskan oleh kebutuhan dan penanganan prevalensi penyakit kardiovaskular di negara Indonesia. Sebagai respons atas tantangan ini, Uni Emirate Arab mewujudkan sebuah sarana yang mutakhir dan memberikan secercah cahaya harapan dalam pengobatan. 

    RS KEI ini mendukung transformasi layanan kesehatan di Indonesia dan sejalan dengaj visi bangsa untuk memperkuat layanan kesehatan dan meningkatkan kesetaraan akses terhadap layanan kesehatan berkualitas tinggi di seluruh penjuru negeri. 

    Rumah sakit ini menjadi sebuah tempat penyembuhan, lingkungan yang dikelilingi oleh taman hijau, yang dirancang untuk mempromosikan kesehatan, dan pemulihan dalam berbagai aspek.

    Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia memberikan penghormatan kepada konteks budaya kedua bangsa, dan berkomitmen terhadap keberlanjutan dengan pengelolaan lingkungan melalui penggunaan sistem efisiensi hemat energi. 

    Dan perancangan pada rumah sakit yang mengedepankan nuansa material lokal dan tradisional, dengan sentuhan akhir modern yang memadukan elemen kedua budaya dan artistik dari Uni Emirate Arab dan Indonesia, semua dibalut dalam tampilan berkerarifan lokal. 

    Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia hadir sebagai bentuk bukti dedikasi Uni Emirate Arab dalam mendorong kemitraan global dan meningkatkan sistem layanan kesehatan di seluruh dunia. Rumah sakit ini menggemakan pesan dari Arab Yang Mulia Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan Presiden Uni Emirate Arab. 

  • Profil Ketua Sidang Rospita yang Viral di Sidang Ijazah Jokowi

    Profil Ketua Sidang Rospita yang Viral di Sidang Ijazah Jokowi

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua sidang ijazah Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) Rospita Vici Paulyn viral usai mencecar pihak KPU Surakarta, Jawa Tengah hingga Universitas Gajah Mada (UGM) di sidang Komisi Informasi Pusat (KIP), Jakarta, Senin (17/11/2025)

    Persidangan ini merupakan lanjutan dari gugatan yang diajukan para pemohon mulai dari akademisi, aktivis, dan jurnalis yang tergabung dalam Bongkar ljazah Jokowi (Bonjowi).

    Sementara itu, pihak termohon mencakup lima pihak, yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM), KPU RI, KPU DKI Jakarta, KPU Surakarta, dan Polda Metro Jaya.

    Dalam sidang lanjutan itu, sempat memanas ketika KPU Surakarta mengonfirmasi bahwa arsip pencalonan Jokowi saat maju sebagai Wali Kota Solo telah dimusnahkan.

    Pernyataan itu langsung memicu interupsi tegas dari Ketua Majelis, Rospita Vici Paulyn, yang mempertanyakan dasar hukum pemusnahan dokumen negara yang dinilai krusial.

    “PKPU nomor berapa yang menyatakan itu dimusnahkan?” tanya Rospita.

    Rospita mempertanyakan bagaimana dokumen negara, yang berpotensi menjadi objek sengketa, dapat dimusnahkan hanya dalam satu tahun, terlebih PKPU yang menjadi acuan baru terbit pada 2023 dan belum melewati tiga tahun retensi minimal pada 2025.

    Selain itu, dalam sidang ini juga menyoroti soal keberadaan arsip akademik Jokowi selama kuliah di Fakultas Kehutanan, UGM.

    Pasalnya, UGM menyatakan bahwa mereka tidak memiliki dokumen Kartu Rencana Studi (KRS) maupun laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) atas nama Jokowi.

    Profil Rospita Vici Paulyn

    Berdasarkan lama komisiinformasi.go.id yang dikutip Rabu (19/11/2025), Rospita Vici Paulyn adalah Ketua Bidang Penelitian Komisi Informasi.

    Dia lahir pada 11 Juni 1974 di Jayapura, Papua. 

    Sebelum berkarier di Komisi Informasi, Rospita sempat menjadi Dosen di Lembaga Manajemen Sukabumi 4, dan sebagai Direktur pada perusahaan Jasa Konstruksi CV Prima Karya Khatulistiwa hingga 2016. 

    Perempuan lulusan Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Tanjungpura Pontianak ini sempat menjadi Komisioner Komisi Informasi Kalimantan Barat (Kalbar). Dia pun dipercaya menjadi Ketua Komisi Informasi Kalbar.

    Selain itu, Rospita sempat menggeluti jabatan di sejumlah organisasi mulai dari Ketua Umum Forum Sarjana Perempuan (FORSSAP) Kalimantan Barat, Ketua I Ikatan Alumni Fakultas Teknik (IAFT) Universitas Tanjungpura hingga tergabung dalam Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kalimantan Barat.

  • Momen Prabowo dan Putra Pangeran MBZ Tinjau RS Kardiologi Emirates-RI di Solo

    Momen Prabowo dan Putra Pangeran MBZ Tinjau RS Kardiologi Emirates-RI di Solo

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto bersama dengan Paduka Yang Mulia Sheikh Theyab bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan meninjau Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia (KEI) di Solo, Jawa Tengah, Rabu (19/11/2025).

    Menurut pantauan Bisnis, orang nomor satu di Indonesia itu tiba di lokasi RS pada pukul 10.13 WIB yang nantinya akan langsung melakukan peresmian secara resmi Rumah Sakit Jantung bertaraf internasional tersebut usai peninjauan.

    Kepala negara bersama pangeran turut meninjau rumah sakit dengan didampingi Wakil Ketua Kantor Kepresidenan Persatuan Emirat Arab bidang Pembangunan dan Syuhada.

    Sheikh Theyab merupakan anak dari Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Yang Mulia Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan. 

    Dengan mengenakan safari cokelat, Presiden Ke-8 RI itu didampingi oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prastyo Hadi, dan Kepala Badan Komunikasi Pemerintah (Bakom) RI Angga Raka Prabowo.

    Prabowo melakukan peninjauan terhadap sejumlah fasilitas RS, mulai ruang operasi dan pra operasi. 

    Prabowo juga meninjau sejumlah ruang kamar pasien. Serta taman penyembuhan (healing garden) yang berada di lantas tersebut. 

    Sekadar Informasi, Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia yang berada di Solo Technopark ini dibangun menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirate Arab (UEA) ke Indonesia senilai Rp417,3 miliar atau setara dengan US$25 juta. 

    Seluruh anggaran pembangunan ditanggung UEA, sementara operasionalnya dikelola oleh Kementerian Kesehatan. 

    RS Kardiologi ini memiliki spesifikasi modern dengan kapasitas awal 130 tempat tidur dan peralatan canggih seperti Hybrid Cathlab, CT Scan, dan MRI.

    Fasilitasnya mencakup layanan darurat (IGD dengan sembilan tempat tidur), rawat jalan, rawat inap (termasuk VIP dan President Suite), ICU, Cathlab, serta pusat riset dan bedah jantung.

  • Prabowo Resmikan RS Kardiologi di Solo, Hibah Rp417,3 Miliar dari Uni Emirat Arab

    Prabowo Resmikan RS Kardiologi di Solo, Hibah Rp417,3 Miliar dari Uni Emirat Arab

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto akan meresmikan Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia (RS KEI), fasilitas kesehatan khusus jantung yang dibangun melalui hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) kepada Pemerintah Indonesia.

    Peresmian berlangsung di kawasan Solo Technopark, lokasi berdirinya rumah sakit tersebut pada Rabu (19/11/2025). RS KEI menjadi pusat layanan kardiologi terbaru di Indonesia dengan fasilitas modern dan teknologi medis mutakhir.

    Layanan yang tersedia mencakup diagnostik jantung, kardiologi intervensi, serta bedah jantung, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kapasitas penanganan penyakit kardiovaskular di Tanah Air.

    Rumah sakit ini juga telah terintegrasi dalam sistem pelayanan kesehatan nasional. Pasien dapat memanfaatkan layanan menggunakan BPJS Kesehatan dengan rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat pertama.

    Dalam tahap awal operasionalnya, RS KEI berada di bawah naungan Kementerian Kesehatan dan dikelola oleh RSUP Dr. Sardjito.

    Pembangunan RS KEI merupakan hasil hibah senilai Rp417,3 miliar dari Uni Emirat Arab kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

    Hibah tersebut dialokasikan secara khusus untuk mendirikan fasilitas kesehatan jantung berstandar internasional di Solo.

    Dengan diresmikannya RS KEI, pemerintah berharap layanan kesehatan jantung di Indonesia semakin merata, sekaligus memperkuat kerja sama strategis antara Indonesia dan Uni Emirat Arab di sektor kesehatan.