Category: Bisnis.com Nasional

  • AHY Tak Ikut Silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hambalang, Kenapa?

    AHY Tak Ikut Silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hambalang, Kenapa?

    Bisnis.com, HAMBALANG – Partai Demokrat mengonfirmasi bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak dapat hadir dalam acara silaturahmi Koalisi Indonesia Maju yang diadakan di Hambalang, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025).

    Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf M Effendi memberikan penjelasan terkait ketidakhadiran AHY di Hambalang. 

    Menurut Dede, awalnya AHY berencana ikut serta dalam pertemuan tersebut. Namun, setelah mendapat kabar duka, AHY memutuskan untuk melayat.

    “Infonya masih belum fix, tetapi yang jelas, karena ini adalah Bendahara Umum, tentunya kita harus melakukan takziah. Jadi kemungkinan besar Mas AHY akan datang ke sana karena harus dimakamkan hari ini,” ujarnya kepada wartawan di Hambalang, Jumat (14/2/2025).

    Lebih lanjut, Dede meminta dukungan doa untuk bendahara umum tersebut, mengingat situasi yang sedang dihadapi.

    Terkait dengan kehadiran Presiden ke-6 Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Dede mengonfirmasi bahwa beliau sudah hadir di acara tersebut. “Pak SBY sudah masuk di dalam,” katanya.

    Untuk kehadiran elite Demokrat lainnya, Dede menyebutkan bahwa informasi lengkap mengenai siapa saja yang melayat belum diterima.

    “Kami belum mendapat info, tapi yang jelas tadi di grup mengatakan kalau Ketum (Ketua Umum) mungkin akan langsung ke sana,” pungkas Dede.

    Sekadar informasi, Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio dikabarkan meninggal dunia, Jumat (14/2/2025).

    Kabar duka itu menyebar dari pesan WhatsApp. Salah satunya yang didapat dari Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.

    “Iya benar. Telah meninggal dunia, Bang Renville Antonio, Bendum Demokrat,” tulis Herzaky, Jumat (14/2/2025).

  • Puncak HUT Gerindra Digelar Besok, Jokowi dan Megawati Bakal Hadir?

    Puncak HUT Gerindra Digelar Besok, Jokowi dan Megawati Bakal Hadir?

    Bisnis.com, JAKARTA – Partai Gerindra akan menggelar puncak acara HUT ke-17 di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor pada Sabtu (15/2). Beberapa ketua umum partai politik akan hadir dalam perayaan tersebut. 

    Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo menuturkan bahwa beberapa ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dikonfirmasi akan hadir. 

    “Sebagian bisa hadir, InsyaAllah bisa hadir, sebagian konfirmasinya akan hadir di besok, di SICC, besok pagi,” ujarnya kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2/2025). 

    Adapun, kala ditanya apakah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) tutur hadir, ia masih belum bisa memastikan. Namun, Jokowi sudah diundang oleh Gerindra. 

    “Belum, belum dapat konfirmasi. Nanti kami cek,” tutur Prasetyo. 

    Kemudian, sama seperti Jokowi, Ketua Umum Partai PDI-Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri juga masih belum dapat dipastikan kehadirannya. 

    “Sepertinya belum, karena informasinya kan beliau masih ada di luar negeri,” jelasnya. 

    Adapun, pada Jumat hari ini (14/2) partai-partai yang masuk dalam KIM Plus tengah melakukan silaturahmi di Kediaman di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. 

    Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya menjelaskan bahwa pertemuan di Hambalang dilakukan dalam rangka ulang tahun Partai Gerindra dan ini juga menjadi bagian dari konsolidasi, karena bisa saling berkomunikasi.

    Kendati demikian, dia enggan membeberkan topik apa yang besok akan dibahas dalam pertemuan itu. Namun yang pasti silaturahmi menjadi agenda utama, sehingga tak membahas hal yang berkaitan pemerintahan.

    Willy berpandangan dengan pertemuan yang semakin sering dilakukan, bisa menjadi modal yang kokoh agar pemerintahan berjalan.

    “Ya kalau semakin sering kita ketemu, tentu ini menjadi modal besar, modal dasar yang cukup kokoh untuk pemerintahan bisa berjalan,” tukasnya.

    Di lain sisi, dia pun enggan menyebutkan hadiah yang dipersiapkan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Dia hanya mengatakan lihat saja esok hari.

    “Kalau disampaikan di sini nanti nggak suprise lagi. InsyaAllah [ada kado], kita tunggu saja besok,” pungkas Willy.

  • Prabowo Boyong KIM Plus ke Hambalang, PDIP Ikut?

    Prabowo Boyong KIM Plus ke Hambalang, PDIP Ikut?

    Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) DPP Partai Gerindra Prasetyo Hadi mengatakan bahwa Partai PDI-Perjuangan (PDIP) tidak turut diundang dalam pertemuan partai pendukung pemerintah di Hambalang, Bogor, Jawa Barat

    Prasetyo menuturkan bahwa pada hari Ini, Jumat (14/2/2025) seluruh partai KIM Plus melakukan silaturahmi. Adapun, PDIP tak diundang karena bukan bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. 

    “Ah, kan bukan, [PDIP] belum bagian dari KIM, belum, belum,” jelasnya ketika ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/2). 

    Adapun, kala ditanya apakah Megawati akan turut hadir dalam acara puncak HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor pada Sabtu (15/2), Dia masih tidak dapat memastikan. 

    “Sepertinya belum karena informasinya kan beliau masih ada di luar negeri,” jelasnya. 

    Diberitakan sebelumnya, Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan menggelar pertemuan dengan para Ketua Umum Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus. 

    Pertemuan ini direncanakan berlangsung hari ini, Jumat (14/2//2025) di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya. 

    “Iya diundang ke Hambalang besok setelah Jumatan,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (13/2/2025).

    Kendati demikian, dia enggan membeberkan topik apa yang besok akan dibahas dalam pertemuan itu. Namun yang pasti silaturahmi menjadi agenda utama, sehingga tak membahas hal yang berkaitan pemerintahan. 

    “Saya pikir cuma selebrasi, silaturahmi itu yang menjadi agenda utama. Nggak ada rapat apa-apa karena dari sekian banyak, ya DPR juga diundang, semua partai juga diundang, semua sahabat-sahabat organisasi juga semua diundang,” jelasnya.

    Seperti diketahui, KIM plus terdiri dari 17 partai politik. Pada tahap awal, koalisi ini terdiri dari 10 partai politik yakni Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda), Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA), dan Partai Keadilan dan Persatuan (PKP). 

    Selanjutnya setelah pemilihan presiden memperoleh pemenang dalam satu putaran, koalisi bertambah dengan bergabungnya Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Partai Buruh, dan Partai Ummat.

  • Zulhas Naik Motor ke Hambalang untuk Hadiri Pertemuan KIM Plus

    Zulhas Naik Motor ke Hambalang untuk Hadiri Pertemuan KIM Plus

    Bisnis.com, HAMBALANG – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menghadiri acara silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Hambalang, Jawa Barat.

    Dalam kesempatan tersebut, Zulhas memberikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto yang baru saja terpilih kembali sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

    “Pertama-tama saya mengucapkan selamat kepada Pak Prabowo yang telah terpilih kembali menjadi Ketua Umum Gerindra. Selamat juga untuk pengumuman pencalonan 2029 yang tentunya PAN sebagai partai teman seperjuangan dan teman setia siap untuk diajak berbicara,” ujar Zulkifli Hasan.

    Acara silaturahmi tersebut juga direncanakan untuk membahas langkah-langkah koalisi, termasuk pengumpulan partai koalisi bersama kepala daerah dan anggota DPR RI.

    Menanggapi pertanyaan mengenai agenda pembahasan, Zulhas mengatakan belum mengetahui pembahasan di dalam.

    “Kami dengar saja nanti,” katanya.

    Namun, dia menegaskan bahwa yang akan berkumpul adalah seluruh kepala daerah yang berasal dari Koalisi Indonesia Maju.

    Berdasarkan pantauan Bisnis, Zulhas tiba di Hambalang dengan menggunakan motor, sebuah tindakan yang menarik perhatian media.

    Dalam kesempatan ini, Zulhas juga mengajak seluruh anggota koalisi untuk bersama-sama membahas agenda yang dapat memperkuat kerja sama politik dalam menghadapi Pemilu 2029 mendatang.

    Diberitakan sebelumnya, Presiden RI sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan menggelar pertemuan dengan para Ketua Umum Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM Plus.

    Pertemuan ini direncanakan berlangsung hari ini, Jumat (14/2//2025) di kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya.

    “Iya diundang ke Hambalang besok setelah Jumatan,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (13/2/2025).

    Menurut dia, pertemuan itu digelar dalam rangka ulang tahun Partai Gerindra dan ini juga menjadi bagian dari konsolidasi, karena bisa saling berkomunikasi.

  • Heboh Penambahan Stafsus di Tengah Efisiensi, Istana Buka Suara

    Heboh Penambahan Stafsus di Tengah Efisiensi, Istana Buka Suara

    Bisnis.com, BOGOR – Istana merespons isu penambahan staf khusus (stafsus) di tengah upaya efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menjelaskan bahwa jumlah staf khusus yang ditunjuk oleh Presiden atau Menteri tidak signifikan dibandingkan dengan anggaran yang diefisienkan.

    Menurutnya, meskipun ada penunjukan staf khusus, tetapi anggaran yang mereka terima tetap terjangkau dan efisien.

    “Coba cek saja, berapa gaji staf khusus. Totalnya berapa? Apakah sampai Rp15 juta? Gaji mereka tidak besar. Jadi, jika ada 3 staf khusus yang dilantik, itu tidak akan mempengaruhi anggaran secara signifikan,” kata Hasan kepada wartawan, Jumat (14/2/2025).

    Menurutnya, staf khusus ini bertugas untuk mendukung kinerja menteri dan bukan menjadi beban anggaran. Bahkan, kata Hasan setiap menteri dibatasi untuk memiliki maksimal lima staf khusus dan di kantor Hasan Nasbi sendiri hanya ada tiga staf khusus.

    “Dari sisi efisiensi, ini bukan apple to apple. Anggaran untuk staf khusus tidak perlu dibandingkan dengan penghematan besar yang dilakukan di sektor lain. Angka gaji staf khusus cukup kecil, tidak signifikan,” jelasnya.

    Terkait dengan staf khusus di pemerintah daerah (Pemda), Hasan menjelaskan bahwa kebijakan pengangkatan staf khusus di Pemda saat ini memang dilarang, dan mekanisme pengangkatan staf khusus tetap diatur oleh masing-masing kementerian atau lembaga di tingkat pusat.

    “Di Pemda, mereka punya mekanisme sendiri. Jadi kebijakan ini tetap sesuai arahan Presiden,” tandas Hasan.

    Untuk diketahui, belum lama ini Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin melantik artis Deddy Corbuzier sebagai staf khusus Menteri Pertahanan pada Selasa (11/2/2025).

    Deddy mengaku siap melanjutkan tugas dan pekerjaan baru sebagai staf khusus Menteri Pertahanan di bidang Komunikasi Sosial dan Publik pada Kementerian Pertahanan.

    “Sebuah kehormatan besar dapat melanjutkan tugas dan pekerjaan baru saya bersama Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin,” tuturnya melalui akun Instagram @dc.kemhan di Jakarta, Selasa (11/2/2025).

    Deddy mengatakan bahwa selama dua tahun terakhir dirinya telah ditunjuk oleh Menhan sebelumnya Prabowo Subianto jadi Komcad di Kemenhan.

    Merujuk Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 140 Tahun 2024 tentang Organisasi Kementerian Negara, pada Pasal 70 ayat (1) disebutkan bahwa staf khusus mempunyai tugas memberikan saran dan pertimbangan kepada Menteri Koordinator atau Menteri sesuai penugasan Menko atau Menteri. Dijelaskan pula pada Pasal 71 ayat (1) bahwa staf khusus dapat berasal dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan non-PNS.

    Adapun, hak keuangan dan fasilitas lainnya bagi staf khusus diberikan paling tinggi setara dengan jabatan struktural eselon I.b atau jabatan pimpinan tinggi madya.

    Namun, dalam hal staf khusus berhenti atau telah berakhir masa baktinya tidak memperoleh uang pensiun dan uang pesangon. Demikian bunyi Pasal 73 ayat (1) dan (3).

    Perlu diketahui, jabatan struktural eselon I.b atau jabatan pimpinan tinggi madya ini setara dengan PNS golongan IV/d. Ini artinya, gaji pokok stafsus Menhan seperti Deddy Corbuzier berada di rentang Rp3.723.000–Rp6.114.500 per bulan. Hal ini mengacu Perpres Nomor 10 Tahun 2024.

    Selain itu, stafsus Menhan juga akan mendapatkan tunjangan kinerja (tukin). Dalam Perpres Nomor 104 Tahun 2018 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kementerian Pertahanan membagi klasifikasi tukin ke dalam 17 kelas jabatan, yakni dari rentang Rp1.968.000–Rp29.085.000 per bulan.

    Namun, pendapatan yang diperoleh stafsus Menhan bukan hanya gaji pokok dan tukin saja, melainkan juga berhak menerima Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji ketiga belas.

    Menurut Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 15 Tahun 2024, tunjangan ini diberikan paling banyak sebesar tunjangan Hari Raya dan gaji ketiga belas yang diberikan kepada pejabat yang setara atau setingkat hak keuangannya atau hak administratifnya.

  • Profil Renville Antonio, Bendahara Partai Demokrat yang Meninggal Akibat Kecelakaan

    Profil Renville Antonio, Bendahara Partai Demokrat yang Meninggal Akibat Kecelakaan

    Bisnis.com, JAKARTA — Politisi Partai Demokrat Andi Arief menyampaikan berita duka cita, yaitu Bendahara Umum Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur.

    “Baru mendengar kabar, Renville Antonio, Bendahara Umum Partai Demokrat meninggal karena kecelakaan di Situbondo Jawa Timur. Kami bersedih,” tulis Andi melalui akun X, @Andiarief, Jumat (14/2/2025).

    Kabar tersebut sontak membuat kaget dunia perpolitikan Indonesia, khususnya bagi kader dan simpatisan Partai Demokrat yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

    Profil Renvile Antonio 

    Berdasarkan informasi yang dihimpun Bisnis, Renville Antonio lahir di Jakarta pada 15 Juli 1987. Renville merupakan sarjana hukum dari Universitas Surabaya pada 1999. Pada tahun 2007. 

    Kemudian, Renville memiliki dua gelar magister yang diperoleh dari Universitas Airlangga Magister Hukum dan Universitas Narotama Magister Manajemen.

    Selain itu, dia juga tercatat meraih gelar doktor di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Unair pada 2024.

    Dalam karir politiknya, Renville aktif sebagai anggota DPRD Jawa Timur dari 2004-2019. Selain itu, dia juga aktif sebagai Sekretaris DPD Demokrat Jawa Timur 2011-2019. 

    Setahun berselang, Renville mengemban tugas sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur 2019–2020. Baru, sejak 2020 hingga saat ini dia menjabat sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat.

  • Berita Duka Cita, Bendahara Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Dunia

    Berita Duka Cita, Bendahara Partai Demokrat Renville Antonio Meninggal Dunia

    Bisnis.com, JAKARTA — Berita duka cita datang dari Partai Demokrat. Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Renville Antonio meninggal dunia akibat kecelakaan di Situbondo, Jawa Timur.

    Kabar tersebut disampaikan oleh Politisi senior Demokrat Andi Arief dalam cuitannya di akun X pada Jumat (14/2/2025).

    “Baru mendengar kabar, Renville Antonio, Bendahara Umum Partai Demokrat meninggal karena kecelakaan di Situbondo Jawa Timur. Kami bersedih,” tulis Andi melalui akun X, @Andiarief.

    Selain itu, kabar tersebut juga dibenarkan DPD Demokrat Jakarta. Dalam akun media sosial Instagram @demokratdki, partai ikut berduka cita atas meninggalnya Renville.

    “Kehilangan beliau adalah kehilangan yang sangat mendalam bagi kami semua. Semoga almarhum Bang Renville Antonio husnul khotimah. Kami bersaksi bahwa beliau orang baik,” tulis @demokratdki.

    Pada tahun lalu, Renville Antonio meraih gelar doktor di Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga usai mempertahankan disertasinya dalam ujian terbuka di kampus setempat pada akhir Oktober 2024. 

    Dalam kesempatan tersebut, Renville mengaku Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berperan besar memberikan semangat dan dorongan, sehingga dirinya, di sela-sela tugas dan kesibukannya di struktur PD berhasil menyelesaikan disertasi tersebut.
    “Kami mengucapkan terima kasih yang tidak henti-hentinya kepada Ketum PD Doktor Agus Harimurti Yudhoyono yang tidak henti-hentinya memberikan dukungan dan semangat,” katanya dilansir dari Antara pada 12 Oktober 2024. 

    Renville berharap disertasinya dengan judul “Partai Politik Dalam Pengembangan Profesionalitas Anggota Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia” menjadi sumbangsih yang berarti untuk pengembangan keilmuan ke depannya.

    Dia juga berharap agar rekrutmen kader partai politik ke depan bisa menghasilkan anggota legislatif yang profesional.

  • Prabowo Bertekad Jaga Biaya Hidup Rakyat Tetap Stabil Usai Pandemi Covid-19

    Prabowo Bertekad Jaga Biaya Hidup Rakyat Tetap Stabil Usai Pandemi Covid-19

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintahannya akan menjaga biaya hidup rakyat tetap stabil pasca pandemi Covid-19 yang melanda dunia. 

    Prabowo bertekad untuk tetap menjaga biaya hidup tetap stabil dan terkendali agar masyarakat Indonesia tetap bisa menjalankan kehidupan dengan layak.

    “Menjaga agar biaya hidup tetap terkendali tetap menjadi prioritas utama, karena hanya dengan memastikan bahwa setiap warga negara menikmati kualitas hidup yang layak, kita dapat mendapatkan dukungan rakyat yang lebih luas untuk visi besar kita,” tuturnya saat memberikan keynote speech secara daring untuk forum International World Governments Summit 2025 di Dubai, pada Kamis (13/2/2025).

    Lebih lanjut, Prabowo turut menyampaikan rasa syukurnya bahwa di 100 hari kerja, pemerintahannya mendapatkan presentase kepercayaan publik hingga 81%.

    “Sebuah angka yang jauh melampaui persentase pemilih yang memilih saya pada pemilu lalu. Saya menyadari bahwa masyarakat Indonesia sepenuhnya mendukung agenda transformasi strategis ini,” imbuhnya.

    Dengan kepercayaan masyarakat itu, Prabowo mengatakan dia makin bersemangat dan optimistis untuk melanjutkan amanah dan tanggung jawabnya.

    “Kepercayaan dan optimisme masyarakat menginspirasi kami untuk terus melanjutkan pekerjaan kami, memastikan bahwa setiap orang Indonesia mendapatkan manfaat dari kemajuan yang kami bangun bersama,” pungkas Prabowo.

  • Prabowo Absen di World Governments Summit: Saya Baru Dilantik Jadi Ketum Parpol

    Prabowo Absen di World Governments Summit: Saya Baru Dilantik Jadi Ketum Parpol

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto mengakui berharap dapat bisa hadir secara langsung dalam pertemuan World Governments Summit yang digelar di Dubai tersebut.

    Namun, orang nomor satu di Indonesia itu mengaku berhalangan lantaran harus mengikuti Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra di Hambalang, Jawa Barat, Kamis (13/2/2025).

    “Saya berharap bisa hadir secara langsung, tetapi jadwal saya tidak memungkinkan. Beberapa jam yang lalu saya baru saja terpilih untuk lima tahun ke depan sebagai Ketua Umum partai politik saya,” katanya dalam forum itu.

    Sebelumnya, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa dalam KLB tersebut menelurkan 5 hasil keputusan, salah satunya Prabowo kembali menjadi Ketum Gerindra periode 2025—2030.

    “Menetapkan kembali Pak Prabowo sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra periode 2025-2030. DPC dan DPD meminta agar Pak Prabowo kembali menjadi Ketua Umum. Ketika ditanya, beliau menyatakan bahwa jika itu adalah permintaan kader, maka beliau siap menerima,” katanya kepada wartawan di Hambalang, Kamis (13/2/2025).

    Lebih lanjut, Muzani mengatakan KLB juga turut menyampaikan laporan pertanggungjawaban dari masing-masing DPP Partai Gerindra periode 2020—2025.

    Dia menyampaikan bahwa laporan ini dinilai sangat memuaskan dalam hal prestasi politik, kepercayaan rakyat, hingga keuangan. Semua DPC dan DPD menerima laporan tersebut tanpa catatan.

    Ketiga, kata Muzani, tak hanya menjadi Ketua Umum tetapi partai juga turut menetapkan Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina Gerindra.

    “DPD dan DPC peserta Kongres meminta agar Pak Prabowo tetap menjadi Ketua Dewan Pembina, yang bertanggung jawab atas arah kebijakan partai. Pak Prabowo menyatakan kesediaannya,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, Muzani menyebut kongres memandatkan Prabowo menjadi formatur tunggal, termasuk menentukan kepengurusan baru.

    Dia menjelaskan bahwa kongres memberikan mandat kepada Prabowo sebagai formatur tunggal untuk menyempurnakan anggaran dasar, anggaran rumah tangga, serta susunan pengurus DPP Partai Gerindra.

    Terakhir, kata Muzani, Prabowo juga diminta kembali menjadi calon presiden (capres) pada 2029.

    “Kongres meminta Pak Prabowo agar bersedia maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2029. Beliau menjawab, ‘Insya Allah’ tetapi meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai presiden dan memenuhi janji kepada rakyat,” pungkas Muzani.

  • Prabowo Ungkap Alasan Indonesia Ingin Gabung OECD hingga BRICS

    Prabowo Ungkap Alasan Indonesia Ingin Gabung OECD hingga BRICS

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto mengemukakan alasan Indonesia ingin bergabung di banyak organisasi internasional, mulai dari Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) hingga BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan).

    Prabowo mengatakan Indonesia sejak dulu menganut gerakan non-blok dan prinsip-prinsip kesetaraan. Dalam hal ini, menurut dia, diplomasi yang seimbang menjadi penting.

    Hal ini diungkapkannya saat berbicara sebagai keynote speaker di forum internasional World Government Summit yang digelar pada Kamis (13/2/2025) di Dubai, secara virtual.

    “Kami berusaha untuk mendengarkan sebanyak yang kami katakan, menjalin kemitraan berdasarkan kepercayaan dan saling menghormati,” katanya dalam forum itu.

    Melalui pendekatan non-blok, menurut Prabowo, Indonesia aktif dalam partisipasi di banyak organisasi internasional di antaranya BRICS.

    Indonesia, lanjut orang nomor satu di Indonesia itu, juga mengajukan permohonan untuk bergabung dengan OECD, CPTPP, dan Forum Indo-Pasifik.

    “Pendekatan ini (non-blok) memandu partisipasi Indonesia dalam banyak organisasi internasional: BRICS, kita juga mengajukan permohonan untuk bergabung dengan OECD, CPTPP, dan Forum Indo-Pasifik, yang mengadvokasi dialog yang setara ketimbang permusuhan,” jelasnya.

    Menurutnya, upaya itu juga menandai hubungan Indonesia dengan negara-negara besar seperti Amerika Serikat dan Republik Rakyat China sambil menjaga kemerdekaan negara secara pribadi.

    Prabowo melanjutkan bahwa ke depannya, Indonesia ingin untuk memperkuat perannya sebagai kekuatan untuk stabilitas dan pembangunan regional sambil mempertahankan posisinya sebagai jembatan antara Global South dan Global North untuk mempromosikan perdamaian, kerja sama, dan stabilitas.

    Meski begitu, Kepala Negara mengatakan, untuk menjadi aktor di panggung global, hal yang juga tidak kalah penting adalah menjaga ketertiban di ‘rumah’ sendiri atau dalam negeri.

    “Kami harus mengerjakan pekerjaan rumah kita sendiri. Pengaruh internasional kami dan kemampuan kami untuk memberikan kontribusi yang berarti terhadap stabilitas global terkait dengan kekuatan kami, ketahanan kami sendiri, dan kemajuan ekonomi serta kesejahteraan sosial bangsa dan rakyat kami,” tegas Prabowo.