Category: Bisnis.com Nasional

  • Santri Ikut Ngecor Pesantren, Ini Tanggapan Menteri PU

    Santri Ikut Ngecor Pesantren, Ini Tanggapan Menteri PU

    Bisnis.com, SURABAYA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo juga turut angkat suara mengenai tradisi dari para santri yang diduga ikut dilibatkan dalam proses pembangunan di lingkungan pondok pesantren.

    Dugaan tersebut muncul dan ramai sehingga menjadi sorotan publik, setelah kejadian ambruknya gedung musala Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur pada Senin (29/9/2025) silam.

    “Belum, jangan bilang begitu. Nggak boleh boleh ngomong begitu lah. Ini kan santri, dari santri, untuk santri. Konsepnya kan itu,” ucap Dody seusai meninjau lokasi kejadian, Senin (6/10/2025) malam.

    Terdapat kabar bahwa para santri di Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo diduga dilibatkan dalam proses pengecoran lantai atap gedung. Namun, Dody tak mau berkomentar lebih tentang hal itu. Menurutnya, pembangunan pesantren memang berasal dari santri dan untuk santri.

    “Pondok pesantren kan dibikin dari santri, untuk santri. Jadi nggak bisa bilang [anak] di bawah umur [dilibatkan] segala macam,” sebut Dody.

    Meski begitu, Dody menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan evaluasi dan audit terhadap gedung-gedung pondok pesantren di seluruh penjuru tanah air. Supaya kejadian yang terjadi di Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo tidak terulang kembali.

    “Nanti secara bertahap kita akan lakukan perbaikan sana-sini, agar kejadian ini pokoknya tidak terulang lagi,” pungkasnya. 

  • Hanya 50 yang Kantongi PBG, MenPU Mau Evaluasi Seluruh Bangunan Ponpes di Indonesia

    Hanya 50 yang Kantongi PBG, MenPU Mau Evaluasi Seluruh Bangunan Ponpes di Indonesia

    Bisnis.com, SURABAYA – Menteri Pekerjaan Umum (MenPU), Dody Hanggodo menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan kepada pihaknya untuk melakukan evaluasi total terhadap kondisi seluruh bangunan pondok pesantren yang berdiri di Tanah Air.

    “Kita evaluasi semua pondok pesantren. Sesuai arahan presiden, semua pondok pesantren kita evaluasi pelan-pelan,” tuturnya Dody usai meninjau gedung Pondok Pesantren Al-Khoziny yang ambruk, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin, Senin (6/10/2025) malam.

    Dirinya juga menjelaskan bahwa hanya 50 pondok pesantren di Indonesia yang mengantongi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Sedangkan berdasarkan data Kementerian Agama, pada 2024/2025, total ponpes yang tercatat di Indonesia sebanyak 42.433, dan mayoritas berdiri di Pulau Jawa.

    Adapun PBG merupakan izin yang diterbitkan oleh pemerintah bagi pemilik bangunan atau perwakilannya. Sebelum terbitnya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja serta Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021, dokumen ini lazim dikenal dengan nama Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

    Dody menegaskan bahwa sejumlah instansi pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap kondisi dari bangunan pondok pesantren di seluruh wilayah tanah air secara bertahap. Agar kejadian ambruknya bangunan seperti yang terjadi di Ponpes Al-Khoziny, tidak terulang kembali di masa yang akan datang.

    “Ya makanya itu pelan-pelan kita bereskan soal kualitas bangunan masing-masing, bersama-sama dengan pemda setempat. Kita benahi semuanya, Kemenag, Kemendagri, dan pemda setempat terlibat bersama-sama untuk membenahi semua bangunan di Ponpes, supaya kejadian ini tidak terulang lagi,” tegasnya.

    Namun, Dody enggan untuk berkomentar lebih mengenai analisis Kementerian PU terkait kondisi gedung tiga lantai Ponpes Al Khoziny yang ambruk pada Senin (29/9/2025) lalu. Ia juga tidak mengungkap pembicaraannya dengan pihak pengurus pondok pesantren yang sempat ditemuinya.

    “Hari ini saya tidak berani bicara, berkomentar lebih karena semua fokus ke search and rescue,” katanya.

    Setelah operasi pencarian dan evakuasi korban nantinya tuntas dilakukan oleh Basarnas dan sejumlah unsur terkait, Dody mengatakan pihaknya akan bicara lebih jauh. Termasuk mengenai rencana rehabilitasi gedung tersebut ke depannya.

    “Kalau kami itu kan nanti setelah Kepala Basarnas mengerjakan tugasnya [evakuasi], baru kami urusan berikutnya. Saya yang membangun dan sebagainya, tapi sekarang posisinya search and rescue,” pungkasnya. 

  • Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Merauke Papua Hari Ini 7 Oktober

    Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Merauke Papua Hari Ini 7 Oktober

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa berkekuatan magnitudo 5,4 mengguncang Merauke, Papua pada Selasa (7/10/2025).

    Menurut laporan BMKG, gempa berpusat di Timur Laut Merauke, Papua. Gempa terjadi pada pukul 00.11 WIB. BMKG juga mencatat gempa terjadi di kedalaman 55 kilometer.

    “[Gempa] 00:11:10WIB, Lok:7.96LS, 148.56BT (891 km TimurLaut MERAUKE-PAPUA), Kedlmn:55 Km,” tulis BMKG dalam akun media sosial X, Selasa (7/10/2025).

    Hingga saat ini, belum ada laporan lanjutan dari BMKG terkait dengan dampak dari gempa tersebut.

    “Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” ujar BMKG.

  • Momen Prabowo Tinjau Langsung Tambang Ilegal yang Rugikan Negara Rp300 Triliun di Bangka

    Momen Prabowo Tinjau Langsung Tambang Ilegal yang Rugikan Negara Rp300 Triliun di Bangka

    Bisnis.com, BANGKA – Udara pagi di Bandara Depati Amir, Kabupaten Bangka Tengah, Senin (6/10/2025), terasa lebih sibuk dari biasanya. Deru mesin pesawat kepresidenan Boeing 737-800/BBJ mendarat dengan mulus di landasan.

    Dari kejauhan, jajaran pejabat daerah dan pusat telah berdiri rapi, menunggu sosok Presiden Prabowo Subianto. Pagi itu, Prabowo datang untuk menyaksikan momen bersejarah penyerahan aset Barang Rampasan Negara (BRN) terbesar sepanjang sejarah industri pertambangan timah di Tanah Air.

    Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis, serta Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Hendro Pandowo berdiri menyambut. Begitu Presiden turun dari tangga pesawat, suasana formal bercampur hangat.

    Presiden Ke-8 RI itu tidak lama berlama-lama di bandara. Dengan pengawalan ketat, rombongan segera menuju Kota Pangkal Pinang. Di sana, tepatnya di Smelter PT Tinindo Internusa, sebuah acara monumental digelar penyerahan aset rampasan negara dengan total nilai yang fantastis, Rp300 triliun.

    Smelter PT Tinindo Internusa pagi itu tampak megah. Menurut pantauan Bisnis di bagian gudang, tumpukan balok timah, aluminium, hingga kristal Sn tertata rapi.

    Bau khas logam bercampur debu industri memenuhi udara. Para pekerja smelter berdiri di sisi barisan, sebagian masih mengenakan helm proyek, menyaksikan peristiwa yang jarang mereka bayangkan sebelumnya bahwa orang nomor satu di Indonesia itu hadir langsung, menyaksikan barang rampasan negara yang nilainya mencapai Rp6—Rp7 triliun dan mewakili kerugian negara sekitar Rp300 triliun akibat praktik tambang ilegal.

    Kepala negara terlihat berkeliling smelter, meninjau langsung tumpukan barang rampasan. Dia berhenti sejenak di depan sebuah tumpukan timah bertuliskan “Garuda RI 1”, menyentuh permukaannya, lalu berbicara singkat kepada Jaksa Agung.

    Presiden Prabowo Subianto saat meninjau penyerahan enam unit smelter sitaan negara di Smelter PT Tinindo Internusa, Kecamatan Bukitintan, Kota Pangkal Pinang, Senin (6/10/2025). Foto: Akbar Evandio

    Prosesi penyerahan aset dilakukan berjenjang. Jaksa Agung Burhanuddin terlebih dahulu menyerahkan secara simbolis kepada Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara. Aset diserahkan lagi kepada CEO Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Rosan Roeslani, sebelum akhirnya resmi diterima oleh Direktur Utama PT Timah Tbk. Restu Widiyantoro.

    Tepuk tangan mengiringi setiap tahap serah terima, seolah menandai langkah baru dalam tata kelola kekayaan alam Indonesia. Presiden Ke-8 RI yang berdiri di barisan depan, memperhatikan dengan wajah serius.

    Ketika tiba gilirannya berbicara, Kepala negara pun berjalan ke lokasi wartawan berkumpul. Sorot kamera wartawan langsung mengarah. Dengan suara berat khasnya, Prabowo membuka pernyataan dengan lantang mengucapkan terima kasih kepada jajaran aparat yang dinilainya memberikan bukti konkret dalam memulihkan kekayaan negara.

    “Saya ucapkan terima kasih kepada aparat, Panglima TNI, Angkatan Laut, Bakamla, Bea Cukai, semua pihak yang telah bergerak dengan cepat sehingga bisa diselamatkan aset-aset ini,” ujarnya di Smelter PT Tinindo Internusa, Senin (6/10/2025). 

    Prabowo menekankan bahwa apa yang terlihat hari itu bukan sekadar barang sitaan, melainkan simbol keseriusan negara menegakkan hukum.

    “Saya sampaikan penghargaan kepada Jaksa Agung, semua petugasnya, pejabat-pejabat semuanya. Ini bukti pemerintah serius sudah bertekad membasmi penyelundupan, membasmi illegal mining, membasmi semua yang melanggar hukum. Kita tegakkan, dan kita tidak peduli siapa yang ada di sini,” katanya tegas.

    Lebih lanjut, Pria yang berulang tahun pada 17 Oktober itu juga menyebutkan nilai kerugian negara dari praktik ilegal ini mencapai sekitar Rp300 triliun. Angka fantastis yang membuat banyak orang di lokasi menghela napas.

    “Kerugian negara sudah berjalan Rp300 triliun. Ini kita berhentikan,” ucapnya mantap.

    Prabowo juga menyinggung soal tanah jarang (rare earth) monasit yang ikut disita. Nilainya bisa melampaui angka yang diumumkan hari itu.

    “Monasit itu satu ton bisa ratusan ribu dolar, US$200.000,” kata Prabowo.

    Pernyataan itu membuka mata banyak pihak bahwa potensi kekayaan Bangka Belitung bukan hanya timah, tetapi juga mineral strategis yang dibutuhkan industri global, mulai dari baterai kendaraan listrik hingga teknologi satelit.

    Di akhir kunjungan, Prabowo kembali menegaskan kepada seluruh aparat agar tindak tersebut terus dilakukan ke depan guna memulihkan kekayaan negara yang dirampas oleh tangan tak bertanggung jawab.

    “Saya minta diteruskan. Jangan berhenti di sini. Kita selamatkan kekayaan negara untuk rakyat,” ucapnya.

    Laporan resmi menyebutkan daftar barang rampasan yang diserahkan hari itu mencakup 108 unit alat berat. Kemudian terdapat 99,04 ton produk kristal Sn (cristalyzer); 94,47 ton crude tin dalam 112 balok; Aluminium 15 bundle (15,11 ton) dan 10 jumbo bag (3,15 ton).

    Belum lagi adanya Logam timah Rfe 29 bundle (29 ton); Mess karyawan 1 unit; Kendaraan 53 unit; tanah 22 bidang seluas 238.848 m²; Alat pertambangan 195 unit; logam timah 680.687,6 kg dan 6 unit smelter.

    Termasuk uang tunai yang telah masuk kas negara senilai Rp202,7 miliar, US$3,1 juta, JPY53 juta, SGD524.000, EUR765, KRW100.000, dan AUD1.840. 

    Di balik angka-angka itu, terselip kisah panjang tentang praktik tambang ilegal yang merugikan negara dan masyarakat. Selama bertahun-tahun, kerugian negara dibiarkan bocor. Kini, dengan tindakan tegas, pemerintah berusaha mengembalikan apa yang seharusnya menjadi hak rakyat.

    Langkah Presiden Prabowo ini dinilai tidak hanya sebagai tindakan hukum, tetapi juga pesan politik. Dengan turun langsung, dia menunjukkan bahwa penegakan hukum bukan retorika. Aset yang kembali ke negara adalah bukti nyata bahwa pemerintah berpihak pada rakyat.

    Lebih jauh, aset yang kembali ke negara diyakini dapat memperkuat kedaulatan ekonomi.

    “Kita selamatkan kekayaan negara untuk rakyat kita,” ujar Prabowo berulang kali, menegaskan fokusnya.

    Rombongan kemudian bertolak kembali ke bandara. Namun gema pernyataannya masih terasa di udara Pangkal Pinang. Bagi masyarakat, hari itu bukan hanya soal barang rampasan, melainkan simbol bahwa negara hadir dan berani melawan mafia tambang.

  • Istri Wapres Ke-4 RI Karlinah Umar Wirahadikusumah Tutup Usia

    Istri Wapres Ke-4 RI Karlinah Umar Wirahadikusumah Tutup Usia

    Bisnis.com, JAKARTA – Karlinah Umar Wirahadikusumah, istri dari Wakil Presiden Ke-4 Republik Indonesia Umar Wirahadikusumah, dikabarkan meninggal dunia di Jakarta pada Senin.

    Adapun informasi tersebut di antaranya disampaikan oleh organisasi istri prajurit TNI yakni Pengurus Pusat Dharma Pertiwi melalui akun Instagram-nya. Karlinah wafat pada usia 95 tahun di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, setelah menjalani perawatan medis.

    “Semoga amal ibadah almarhumah diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran serta keikhlasan,” tulis unggahan akun Dharma Pertiwi dikutip dari Antara, Senin (6/10/2025).

    Dari informasi yang diterima, almarhumah disemayamkan di rumah duka yang berlokasi di Jalan Teuku Umar Nomor 61, Jakarta. Selanjutnya jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata pada Senin siang.

    Adapun dia merupakan perempuan kelahiran Bandung pada 30 Juli 1930 saat masih dalam masa penjajahan Hindia Belanda, dengan nama Karlinah Djaja Atmadja. Selain sebagai istri Wakil Presiden, Karlinah juga dikenal sebagai aktivis sosial di masanya.

    Karlinah mendampingi Umar Wirahadikusumah yang menjadi Wakil Presiden dalam kurun waktu 1983-1988 saat era Orde Baru Presiden Ke-2 Soeharto.

    Selama hidupnya, Karlinah pun mendapatkan sejumlah tanda kehormatan dari pemerintah, yakni Bintang Mahaputera Adipradana, Satyalancana Kebhaktian Sosial. Selain itu, dia juga mendapatkan tanda kehormatan dari Jerman dan Yordania.

  • Kronologi Prajurit Gugur Usai Terjatuh dari Tank Jelang HUT ke-80 TNI

    Kronologi Prajurit Gugur Usai Terjatuh dari Tank Jelang HUT ke-80 TNI

    Bisnis.com, JAKARTA — Prajurit TNI kembali gugur menjelang hari ulang tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Lapangan Monas, Jakarta.

    Informasi gugurnya prajurit TNI Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad Letjen Mohammad Fadjar.

    “Betul. Innalillahi waina ilaihi rojiun,” ujar Fadjar kepada wartawan, Senin (6/10/2025).

    Dia mengungkap bahwa prajurit yang meninggal itu adalah Pratu Johari Alfarizi. Johari meninggal sehari sebelum HUT TNI atau pada Sabtu (4/10/2025).

    Kala itu, Johari terjatuh dari ketinggian 4 meter saat bertugas dari atas Tank Marder. Dalam insiden itu, Pratu Johari mengalami patah leher.

    “Alm Pratu Johari Alfarizi saat bertugas terjatuh dari atas Tank Marder yang sedang diangkut Transporter dan mengalami patah leher,” imbuhnya.

    Dia menambahkan, jenazah Johari telah diantar ke Aceh Tenggara untuk dimakamkan secara militer. Pengantaran jenazah itu dilakukan pada Minggu (6/10/2025).

    “Jenazah diantar ke Aceh Tenggara kemarin malam dan hari ini dimakamkan secara militer,” pungkasnya.

    Dalam catatan Bisnis, Johari bukan satu-satunya prajurit TNI yang meninggal dalam rangkaian HUT ke-80 TNI. Pasalnya, Prajurit TNI AL Praka Mar Zaenal Mutaqim juga telah gugur dalam rangkaian HUT tersebut.

    Adapun, Praka Zaenal meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan saat melaksanakan penerjunan Rubber Duck Operations (RDO) dalam rangkaian kegiatan Presidential Inspection. 

    Insiden tersebut terjadi pada Kamis (2/10/2025). Kala itu, Praka Zaenal mengalami kecelakaan di udara pada saat proses pembukaan parasut.

  • Daftar Nama 10 Korban Jiwa Ambruknya Ponpes Al-Khoziny, Total 54 Meninggal Dunia

    Daftar Nama 10 Korban Jiwa Ambruknya Ponpes Al-Khoziny, Total 54 Meninggal Dunia

    Bisnis.com, SURABAYA – Sekitar 10 jenazah korban ambruknya bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur telah berhasil diidentifikasi. Dengan demikian, total korban meninggal dunia akibat insiden tersebut mencapai 54 orang hingga Senin (6/10/2025). 

    Lima jenazah telah teridentifikasi oleh petugas medis di rumah sakit Sidoarjo dan lima lainnya teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur.

    Seluruh jenazah yang teridentifikasi oleh tim DVI tersebut telah melalui pemeriksaan menyeluruh dari tim forensik, dengan mencocokan data post mortem (PM) dengan ante mortem (AM). Proses identifikasi dilakukan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya, Jwa Timur. 

    Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Jatim, Kombes Pol Khusnan menjelaskan, dua jenazah yang berhasil diidentifikasi pada Minggu (5/10/2025) malam, melalui metode ilmiah seperti pemeriksaan gigi, medis, dan pencocokan properti pribadi yang ditemukan di lokasi kejadian.

    “Tim DVI Polda Jatim telah berhasil melaksanakan identifikasi terhadap dua jenazah,” ucap Kombes Khusnan di RS Bhayangkara, Surabaya, Senin (6/10/2025).

    Jenazah yang berhasil teridentifikasi tersebut, dengan nomor post mortem PM RSB B011 dan ante mortem AM 041 atas nama Nurudin (13), warga Karang Gayam, Blega, Bangkalan. Proses pencocokan dilakukan melalui pemeriksaan gigi, data medis, dan barang milik korban yang ditemukan di lokasi reruntuhan.

    “Yang pertama teridentifikasi melalui gigi, medis dan properti barang kepemilikan cocok dengan jenazah PM RSB B011 dengan data AM 041 sebagai Nurudin, laki-laki, 13 tahun dengan alamat Karang Gayam, Blega, Bangkalan,” ucapnya.

    Sementara itu, jenazah kedua dengan nomor post mortem PM RSB B021 dan ante mortem AM 035 teridentifikasi sebagai Ahmad Rijalul Haq (16), warga Jalan Dakuan Baru, Surabaya. 

    Identifikasi tersebut dilakukan melalui pencocokan gigi, medis, properti, serta sidik jari yang sesuai dengan data keluarga korban.

    “Kemudian nomor dua teridentifikasi melalui gigi medis, properti, sidik jari, cocok dengan jenazah nomor PM RSB B021 dengan data ante mortem AM 035 sebagai Ahmad Rijalul Haq. Laki-laki 16 tahun dengan alamat Jalan Dakuan Baru 1 Nomor 57, Surabaya,” paparnya.

    Sebelumnya, pada Sabtu (4/10/2025), tim DVI Polda Jawa Timur juga telah berhasil mengidentifikasi tiga jenazah korban peristiwa ambruknya Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo tersebut.

    Jenazah dengan nomor PM RSBB 002 teridentifikasi sebagai Firman Nur (16) warga Tembok Lor 38A, Surabaya. Lalu, jenazah PM RSBB 003 teridentifikasi sebagai Muhammad Azka Ibadur Rahman (13) warga Jalan Randu Indah, Kenjeran, Surabaya. 

    Sementara jenazah selanjutnya, PM RSBB 006, teridentifikasi dengan nama Daul Milal (15) warga Sitok Kapasan, Surabaya.

    45 Kantong Jenazah Dikirim ke RS Bhayangkara Surabaya 

    Khusnan menambahkan, total terdapat 45 kantong jenazah yang telah dikirim ke RS Bhayangkara, Surabaya. Dari jumlah tersebut, delapan korban telah berhasil diidentifikasi, lalu ditambah dua jenazah yang baru diumumkan berhasil teridentifikasi oleh petugas.

    “Sebanyak 45 kantong jenazah yang dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya. Dari 45 ini, yang lima diidentifikasi ketika di Sidoarjo, yang tiga kemarin sudah dikirim, berarti total delapan, ditambah sekarang ada dua yang sudah teridentifikasi,” paparnya.

    Selain itu, saat ini tim DVI juga masih berproses untuk mengindentifikasi empat kantong berisi bagian tubuh (body part) yang akan senantiasa diperiksa untuk memastikan identitas para korban lainnya.

    Tim identifikasi ini merupakan gabungan dari Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri, tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS) Polda Jatim, serta Persatuan Dokter Forensik Indonesia.

    “Kemudian dari 45 itu, teman-teman, itu ada empat yang terdiri atas body part,” pungkasnya.

    Sebagai informasi, hingga Senin (6/10/2025) dini hari, total korban peristiwa tersebut yang berhasil ditemukan berjumlah 158 orang. Terdiri dari 104 yang dinyatakan dalam kondisi selamat, 54 meninggal dunia, dan lima kantong yang berisi potongan tubuh.

    Sedangkan korban yang masih belum ditemukan berjumlah 9 orang. Data tersebut masih dapat bertambah karena potongan tubuh yang telah dievakuasi petugas masih belum bisa teridentifikasi, apakah saling berhubungan satu sama lain atau tidak.

    Daftar korban meninggal dunia tragedi ambruknya bangunan Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo 

    1. Maulana Alfan, 15 tahun, warga Surabaya

    2. Mochammad Mashudul Haq, 14 tahun, warga Surabaya

    3. Muhammad Soleh, 22 tahun, warga Tanjung Pandan, Bangka Belitung

    4. Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas, 17 tahun, warga Surabaya

    5. Moch Agus Ubaidillah, 14 tahun, warga Krembangan, Surabaya

    6. Firman Nur, 16 tahun, warga Tembok Lor Surabaya 

    7. Muhammad Azka Ibadurrahman, 13 tahun, warga Kenjeran, Surabaya

    8. Daul Milal, 15 tahun, warga Sidokapasan Surabaya

    9. Nurudin, 13 tahun, warga Bangkalan

    10. Ahmad Rijalul Haq, 16 tahun, warga Surabaya

  • Peneliti BRIN Duga Dentuman di Cirebon Karena Meteor Besar Jatuh

    Peneliti BRIN Duga Dentuman di Cirebon Karena Meteor Besar Jatuh

    Bisnis.com, JAKARTA – Warga Cirebon dihebohkan dengan adanya bola api dan dentuman besar yang muncul pada Minggu Malam 5 Oktober 2025.

    Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Jamalludin mengatakan analisis berdasarkan kesaksian, disimpulkan fenomena itu merupakan meteor yang cukup besar yang melintas wilayah tersebut.

    “Saya menyimpulkan itu adalah meteor cukup besar yang melintas memasuki wilayah Kuningan – Kab Cirebon dari arah barat daya sekitar pukul 18.35 – 18.39,” ujarnya saat dikonfirmasi Bisnis.

    Dia mengatakan berdasarkan kesaksian warga telah terjadi adanya dentuman yg terdengar di wilayah Kuningan dan Kab Cirebon,  terdeteksi adanya getaran oleh BMKG Cirebon (ACJM) pada pukul 18:39:12 WIB, dan ada yang menyaksikan bola api yang meluncur dan ada rekaman CCTV pukul 18:35 WIB.

    Menurut Thomas, ketika memasuki atmosfer yang lebih rendah meteor bisa menimbulkan gelombang kejut berupa suara dentuman dan terdeteksi oleh BMKG Cirebon pukul 18.39.12 WIB.

    “Meteor jatuh di laut Jawa,” tambahnya.

    Dia juga menambahkan fenomena meteor besar jatuh di Indonesia cukup jarang terjadi.

    Kejadian terakhir di Indonesia pada 2008 dengan meteor berukuran sekitar 10 meter dengan dampak suara dentuman dan getaran jendela kaca rumah warga.

    Sementara itu, Kepala Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menyebutkan sensor seismik BMKG dengan Kode ACJM yang berlokasi Atanajapura Cirebon mencatat adanya event getaran yang signifikan terjadi pada pukul 18:39 WIB malam ini.

    Waktu catatan tersebut sesuai dengan kejadian munculnya bola api dan dentuman yang disaksikan warga.

  • Fakta-Fakta Penangkapan Hacker Bjorka

    Fakta-Fakta Penangkapan Hacker Bjorka

    Bisnis.com, JAKARTA – Baru-baru ini, polisi mengatakan telah menangkap hacker Bjorka karena diduga telah menjual data orang Indonesia, tetapi apakah yang ditangkap adalah Bjorka asli?

    Hacker Bjorka Kembali naik daun di Indonesia. Kehadiran Bjorka  di Indonesia menjadi pro kontra, sebab ada netizen yang suka tetapi ada juga yang tidak suka.

    Bjorka juga acap kali dikenal sebagai sosok yang mengkritisi kebijakan pemerintah. Hacker asal Indonesia ini juga pernah viral dan mengirimi pesan kepada Kominfo terkait data registrasi SIM card.

    Simak Fakta-fakta tentang penangkapan Bjorka:

    1. Kominfo Sebut Bjorka Jual Data NPWP

    Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo Prabunindya Revta Revolusi menyampaikan terkait dugaan kebocoran data nomor pokok wajib pajak (NPWP) yang dilakukan oleh peretas (hacker) Bjorka di Breach Forums. Kini pihaknya tengah menindaklanjuti terkait adanya dugaan kebocoran data NPWP.

    Sejumlah data pajak petinggi negara mulai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi bocor di situs Breach Forums.

    “Saat ini, Kementerian Kominfo sedang menindaklanjuti dan terus berkoordinasi secara intensif bersama BSSN [Badan Siber dan Sandi Negara], DJP Kementerian Keuangan, dan Kepolisian RI,” kata Prabu melalui keterangan di laman resmi Kemenkominfo, dikutip pada Senin (23/9/2024).

    Prabu menyampaikan bahwa Kemenkominfo telah mengirimkan surat permintaan klarifikasi kepada DJP Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada 18 September 2024 terkait dugaan kebocoran data pribadi. Hal ini mengacu Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PP PSTE).

    Dalam keterangan resminya, Kemenkominfo menegaskan bahwa Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi (UU PDP) mengatur ketentuan pidana terhadap setiap orang yang dengan sengaja dan melawan hukum, salah satunya apabila mengungkapkan data pribadi yang bukan miliknya dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4 miliar.

    2. Polri Sebut Data Jokowi dan Sri Mulyani Bocor

    Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Himawan Bayu Aji mengatakan penyelidikan itu dilakukan melalui kolaborasi dengan pihak terkait, seperti Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

    “Kita juga sedang melakukan penyelidikan [kasus kebocoran data NPWP],” ujarnya di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (24/9/2024).

    Dia menambahkan, salah satu kolaborasi untuk membuat terang kasus dugaan kebocoran data itu dengan menunggu hasil digital forensik bersama BSSN. Kini polisi juga menunggu dengan komunikasi dengan BSSN untuk melakukan forensic.

    Diberitakan sebelumnya, Bjorka diduga memperjualbelikan data NPWP dari Direktorat Jenderal atau Ditjen Pajak Kementerian Keuangan. Nama Presiden Joko Widodo dan anak-anaknya, yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, juga Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan anak buahnya dalam dugaan kebocoran data itu. 

    3. Polisi Sebut Borjka Jual Beli Data Ilegal di Dark Web

    Polda Metro Jaya masih menghitung keuntungan WFT (22) pria yang diduga peretas atau hacker Bjorka dalam perkara jual beli data ilegal di dark web. Wakil Direktur Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus mengatakan pihaknya masih perlu waktu untuk menghitung keuntungan dari perbuatan WFT tersebut.

    “Iya masih kita hitung, kan butuh waktu untuk membuka harta kekayaan. Butuh waktu belum kita dapatkan, butuh waktu,” ujarnya kepada wartawan, Sabtu (4/10/2025).

    Fian mengemukakan bahwa keuntungan Bjorka dalam memperjualbelikan data yang diperolehnya itu bisa sampai puluhan juta dalam satu kali transaksi. Transaksi transaksi tersebut menggunakan metode pembayaran mata uang kripto alias cryptocurrency.

    “Pengakuannya sekali dia menjual data itu kurang lebih nilainya puluhan juta. Jadi tergantung orang-orang yang membeli data yang dia jual, melalui dark forum,” imbuhnya.

    4. Bjorka Kritisi Lembaga Gizi MBG

    Baru-baru ini, akun Instagram yang diduga milik peretas (hacker) yang dikenal dengan nama Bjorka, @bjorkanism, membantah kabar dirinya telah ditangkap oleh pihak kepolisian.

    Melalui unggahan pada Sabtu (4/10/2025), akun yang mengaku sebagai Bjorka itu menyatakan masih bebas. Dia sekaligus menyindir pemerintah Indonesia agar fokus pada urusan lain seperti permasalahan makan bergizi gratis.

    “Ya, aku masih hidup dan bebas. Urus saja lembaga gizi bodoh kalian itu, fokus pada masalah di negaramu sendiri, jangan bicarakan aku sebelum aku ungkap data sialan itu,” tulis akun tersebut dalam unggahan Instagram Story.

    Unggahan itu muncul tak lama setelah Polda Metro Jaya menyatakan telah menangkap seorang pria yang mengaku sebagai pemilik akun Bjorka. Penangkapan tersebut terkait dugaan akses ilegal, manipulasi, dan peretasan data 4,9 juta nasabah bank.

    Sebelumnya, Kasubidpenmas Polda Metro Jaya Kombes Reonald Simanjuntak mengatakan pria tersebut berinisial WFT (22). Dia ditangkap di Minahasa, Sulawesi Utara pada 23 September 2025. “Yang bersangkutan ditangkap pada Selasa, 23 September 2025 di Desa Totolan, Kecamatan Kakas Barat, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara,” ujar Reonald di Polda Metro Jaya, Kamis (2/10/2025).

    Wadirsiber Polda Metro Jaya AKBP Fian Yunus mengatakan Bjorka terkenal dengan pemilik akun di dark web sejak 2020. Dia juga sempat mengganti akunnya beberapa kali seperti @SkyWave, @ShintHunter, hingga terakhir @Opposite6890 pada Agustus 2025.

    Tujuan penggantian akun ini dilakukan untuk menyamarkan diri sendiri agar sulit dilacak oleh aparat penegak hukum (APH). Adapun, tindak pidana yang dipersangkakan terhadap Bjorka ini berkaitan dengan data yang diperjualbelikan

    “Pelaku mengklaim bahwa yang bersangkutan memiliki data-data dari beberapa institusi baik di dalam maupun di luar negeri dan itu diperjualbelikan,” tutur Fian.

    Sementara itu, Wakil Direktur Siber Polda Metro Jaya AKBP Fian Yunus mengakui bahwa pihaknya masih perlu menelusuri bukti lain untuk menyatakan bahwa WFT merupakan Bjorka asli.

  • Prabowo Minta Setiap Dapur MBG Wajib Punya Test Kit Kebersihan

    Prabowo Minta Setiap Dapur MBG Wajib Punya Test Kit Kebersihan

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan khusus terkait standar kebersihan dan kesehatan yang harus dipenuhi oleh program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa Kepala Negara menekankan pentingnya perlengkapan dapur yang memenuhi standar higienis untuk menjamin kualitas makanan bagi masyarakat.

    Hal ini disampaikan olehnya usai mendampingi Presiden Prabowo Subianto selepas menggelar pertemuan terbatas dengan sejumlah anggota Kabinet Merah Putih di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Minggu (5/10/2025) malam.

    “Presiden menegaskan kepada Kepala BGN bahwa setidaknya pada minggu depan ini, dapur-dapur harus sudah dilengkapi dengan alat tes kit untuk mengecek kebersihan makanan, alat pencuci dan pengering higienis dengan air hangat, serta perangkat khusus untuk mencegah bakteri. Selain itu, penyediaan filter air bersih juga menjadi kewajiban,” jelas Teddy.

    Arahan ini, menurutnya, merupakan bagian dari upaya pemerintah memastikan keberhasilan program MBG tidak hanya dalam aspek distribusi, tetapi juga dalam menjaga kesehatan masyarakat penerima manfaat.

    Apalagi, kata Teddy, rapat ini memang membahas perkembangan berbagai program strategis pemerintah di bidang kesejahteraan rakyat dan ketahanan nasional 

    Dia mengatakan orang nomor satu di Indonesia itu melakukan pertemuan tersebut bertujuan untuk memantau secara langsung progres sejumlah program prioritas pemerintah. 

    “Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah Menteri dan anggota Kabinet Merah Putih untuk membahas perkembangan berbagai program, antara lain MBG, Koperasi Desa, Kampung Nelayan, Ketahanan Pangan dan Energi, Stimulus Ekonomi, dan berbagai program lainnya,” tandas Teddy.

    Keracunan MBG 

    Jumlah orang yang keracunan makan bergizi gratis (MBG) masih terus bertambah. Hal ini sebagaimana laporan yang disampaikan Badan Gizi Nasional (BGN) bahwa lebih dari 6.457 orang terdampak keracunan MBG hingga 30 September 2025.

    Kepala BGN Dadan Hidayana menyampaikan data tersebut dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI dengan Menteri Kesehatan, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, serta Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkait penanganan kasus MBG.

    “Kalau dilihat dari sebaran kasus, maka kita lihat bahwa di wilayah 1 [Pulau Sumatra] itu tercatat ada yang mengalami gangguan pencernaan sejumlah 1.307 orang,” kata Dadan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (1/10/2025).

    Lebih lanjut, dia mencatat di wilayah 2 yang mencakup pulau jawa, setidaknya terdapat 4.147 jumlah korban keracunan MBG, ditambah laporan baru hari ini sebanyak 60 orang.

    Sementara itu, wilayah 3 yang mencakup kawasan Indonesia timur terdapat 1.003 orang terdampak keracunan MBG berdasarkan catatan BGN.

    Dia lantas mencontohkan kejadian luar biasa di wilayah 3 tepatnya Banggai yang berdampak kepada 330 orang beberapa waktu lalu.

    Menurut Dadan, penyebab keracunan ialah pergantian supplier sehingga menu yang disajikan adalah ikan cakalang berkualitas buruk, sedangkan ikan yang sebelumnya berkualitas baik.

    Dia memaparkan bahwa hal ini juga disebabkan keinginan untuk mengakomodasi potensi sumber daya lokal.

    Oleh karenanya, Dadan menekankan bahwa kasus keracunan MBG banyak terjadi imbas standar operasional prosedur yang belum dipenuhi dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).