Category: Bisnis.com Nasional

  • Presiden Prabowo Ulang Tahun ke-74 Hari Ini, Jelang 1 Tahun jadi Presiden

    Presiden Prabowo Ulang Tahun ke-74 Hari Ini, Jelang 1 Tahun jadi Presiden

    Bisnis.com, JAKARTA – Hari ini, 17 Oktober 2025, Presiden Prabowo tepat menginjak usia 74 tahun.

    Ayahnya bernama Soemitro Djojohadikusumo yang berasal dari Kebumen, Jawa Tengah. Ayah Prabowo merupakan seorang pakar ekonomi dan juga politisi Partai Sosialis Indonesia yang saat itu baru saja selesai menjabat sebagai Menteri Perindustrian di Kabinet Natsir pada April 1952.

    Sedangkan Ibunya bernama Dora Marie Sigar atau yang dikenal dengan nama Dora Soemitro. 

    Prabowo adalah politikus, pengusaha, dan purnawirawan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat yang menjabat sebagai Presiden Indonesia sejak 20 Oktober 2024 untuk masa periode 2024—2029.

    Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan ke-26 di bawah kepemimpinan presiden Joko Widodo dari tahun 2019 hingga 2024.

    Prabowo Subianto juga seorang pengusaha setelah pensiun dari militer.

    Putera begawan ekonomi Sumitro Djojohadikusumo ini sempat menetap di Amman, Yordania. Prabowo praktis tak pernah muncul di depan publik. 

    Dilansir dari laman resmi Gerindra, nama mantan Pangkostrad dan Danjen Kopassus ini kembali mencuat, menyusul keikutsertaannya dalam konvensi calon presiden Partai Golkar.

    Kemudian dalam Musyawarah Nasional (Munas) VI Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) dan Kongres V Petani 5 Desember 2004 di Jakarta, dia terpilih menjadi Ketua Umum HKTI periode 2004-2009 menggantikan Siswono Yudo Husodo dengan memperoleh 309 suara, mengalahkan Sekjen HKTI Agusdin Pulungan, yang hanya meraih 15 suara dan satu abstein dari total 325 suara.

    Diakui, keikutsertaannya dalam konvensi Partai Golkar bukan dilatarbelakangi oleh hasrat, apalagi ambisi untuk berkuasa. Seperti sering diucapkan, bahkan sejak masih aktif dalam dinas militer, dirinya telah bersumpah hendak mengisi hidupnya untuk mengabdi kepada bangsa dan rakyat Indonesia.

    ”Kalau bukan karena dorongan teman-teman dan panggilan nurani untuk ikut memulihkan negara dari kondisi keterpurukan, ingin rasanya saya tetap mengabdi di jalur bisnis. Saya ingin jadi petani,” ucap Prabowo.

    Sejak didirikannya pada 2008, Prabowo juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Gerindra. Dirinya sempat maju sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2009 dan calon presiden pada Pilpres 2014 serta Pilpres 2019.

    Kursus/Pelatihan:

    ○ Kursus Dasar Kecabangan Infanteri (1974)
    ○ Kursus Para Komando (1975)
    ○ Jump Master (1977)
    ○ Kursus Perwira Penyelidik (1977)
    ○ Free Fall (1981)
    ○ Counter Terorist Course Gsg-9 Germany (1981)
    ○ Special Forces Officer Course, Ft. Benning U.S.A. (1981)

    Jabatan:
    ○ Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (1996-1998)
    ○ Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat (1998)
    ○ Komandan Sekolah Staf Dan Komando ABRI (1998)

    Jabatan Sekarang:
    ○ Ketua Umum HKTI periode 2010-2015
    ○ Ketua Umum HKTI periode 2008-2013
    ○ Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) periode 2007-2011
    ○ Komisaris Perusahaan Migas Karazanbasmunai di Kazakhstan
    ○ Komisaris Utama PT Tidar Kerinci Agung (Perusahaan Produksi Minyak Kelapa Sawit), Jakarta, Indonesia
    ○ Presiden Dan Ceo PT Nusantara Energy (Migas, Pertambangan, Pertanian, Kehutanan Dan Pulp) Jakarta, Indonesia
    ○ Presiden Dan Ceo PT Jaladri Nusantara (Perusahaan Perikanan) Jakarta, Indonesia

  • Pemerintah Rencana Gratiskan Biaya Pengurusan dan Penerbitan IMB bagi Ponpes Seluruh Indonesia

    Pemerintah Rencana Gratiskan Biaya Pengurusan dan Penerbitan IMB bagi Ponpes Seluruh Indonesia

    Bisnis.com, SURABAYA – Pemerintah pusat berencana untuk membebaskan biaya pengurusan dan penerbitan dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) atau yang sebelumnya lazim dikenal masyarakat dengan dokumen Izin Mendirikan Bangunan (IMB) bagi pondok pesantren.

    Rencana tersebut mencuat setelah tragedi naas ambruknya bangunan tiga lantai, termasuk musala di area asrama putra Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (29/10/2025).

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjelaskan bahwa rencana tersebut akan didiskusikan lebih lanjut dengan para pemangku kepentingan terkait di pemerintah pusat dan daerah.

    “Nanti kita duduk bersama dulu semuanya ya. Terkait dengan tadi kita yang membahas dulu adalah perumahan rakyat dulu, masyarakat berpenghasilan rendah. Untuk yang lain-lain, tentunya kita akan duduk bersama dulu dengan pemerintah daerah, dan juga tentunya dari Kementerian Perumahan,” ungkap AHY usai acara “Sosialisasi Program Kredit Perumahan” di Surabaya, Kamis (16/10/2025).

    Sementara itu, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menjelaskan bahwa rencana menggratiskan pengurusan dokumen PBG/IMB bagi pondok pesantren secara cuma-cuma sudah dibicarakan pihaknya dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karanvian.

    “Saya setuju [biaya pengurusan PBG ponpes digratiskan], tadi saya sudah diskusi sebentar ya. Tadi kan ditanya soal pesantren, saya juga tadi sudah diskusi sama Pak Mendagri ya, tentu MBR [masyarakat berpenghasilan rendah) itu BPHTB [bea perolehan hak atas tanah dan bangunan], PBG [persetujuan bangunan gedung] gratis,” ungkap Maruarar. 

    Selanjutnya, Ara sapaan akrabnya berharap rencana untuk menggratiskan biaya pengurusan PBG/IMB bagi seluruh pondok pesantren di tanah air dapat direalisasikan dalam waktu dekat. Namun, ia menegaskan bahwa segenap pengurus ponpes juga harus melengkapi persyaratan yang diperlukan dalam pengurusan PBG/IMB tersebut.

    “Kita setuju kalau [pengurusan PBG/IMB] pesantren itu digratiskan ya. Supaya bisa bagus. Nanti mohon dukungan dari Pak Menko [AHY] supaya bisa juga berjalan ya. Supaya juga seperti MBR, tapi peraturannya, prosesnya tetap berjalan dengan baik. Syaratnya dipenuhi. Tapi kalau boleh pembiayaannya itu bisa gratis. Dari pihak kami setuju, Pak Mendagri juga mohon dukungannya,” pungkasnya. 

  • Owner Almaz diduga Pekerjakan Karyawan di Bawah Umur

    Owner Almaz diduga Pekerjakan Karyawan di Bawah Umur

    Bisnis.com, JAKARTA — Melalui unggahan video reels di akun Instagram @coachyudicandra https://www.instagram.com/reel/DP3Yg14CZWo/ pada 16 Oktober 2025, ada perbincangan antara Yudi Candra selaku pemilik akun tersebut dengan Irma Ganeza, yang juga merupakan adik dari mantan Walikota Payakumbuh, menyebutkan bahwa dia mencari tahu besaran gaji yang diberikan oleh OW pada karyawan yakni sebesar 1,2 juta rupiah , saat Irma bermitra dengan OW dalam menjalankan bisnis kuliner dengan brand Kebuli Abuya. Hal tersebut ditelusuri oleh Irma sendiri karena merasa ada kejanggalan pada turn over karyawan yang begitu tinggi. “Ketidaknyamanan dalam karyawan bekerja salah satunya adalah gaji yang tidak layak, sehingga karyawan manapun akan susah untuk bekerja dan melayani dengan hati,” begitu disampaikan oleh Irma dalam sebuah podcast dengan Coach Yudi Candra, yang juga merupakan konsultan bisnis.

     

    Masih dalam unggahan video pendek tersebut, Irma juga menambahkan bahwa ada dugaan mempekerjakan karyawan di bawah umur, sembari ia membandingkan bahwa untuk spesifikasi ART di Jakarta saja kisaran gajinya sekitar 2 hingga 3 juta Rupiah per bulan itupun tidak mungkin mempekerjakan karyawan di bawah umur. Melalui postingan video pendek di akun Instagram tersebut, Yudi Candra juga men-tag akun Instagram @kemnaker juga @bpjs.ketenagakerjaan untuk melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai kebenaran dugaan praktik non-etikal dalam bisnis yang dilakukan oleh OW, pada bisnis kuliner miliknya yang bermitra dengan Irma Ganeza.

     

    Jika hal ini benar terjadi, artinya menambah deretan tuduhan ketidaketis-an OW, yang merupakan pemilik dari brand Kebuli Abuya juga Almaz Fried Chicken, dalam menjalankan kerajaan bisnis kulinernya. Hal ini sangatlah disayangkan mengingat imej dari brand yang dibangun oleh OW dalam naungan PT. Abuya Berkah Indonesia (ABINDO) kerap kali mengusung nilai-nilai Islami yang begitu kental. Sudah sepatutnya hal ini menjadi koreksi internal bagi manajemen ABINDO sendiri dalam menjalankan etika bisnis.

     

     

  • Prabowo Minta Mendiktisaintek Siapkan 2.000 Anak Muda untuk Kerja di BUMN dan Swasta

    Prabowo Minta Mendiktisaintek Siapkan 2.000 Anak Muda untuk Kerja di BUMN dan Swasta

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa sumber daya manusia (SDM) unggul merupakan fondasi utama dalam mendorong transformasi ekonomi Indonesia menuju negara maju.

    Hal itu disampaikan dalam rapat terbatas Kabinet Merah Putih di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

    Dalam rapat tersebut, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya mengatakan bahwa Prabowo menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) untuk segera menyiapkan lebih dari 2.000 profesional muda terbaik Indonesia agar siap mengisi posisi strategis di berbagai sektor nasional.

    “Presiden menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar dalam waktu dekat ini siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional,” tulis Teddy.

    Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar pemerintah dalam membangun ekosistem talenta nasional yang kuat di bidang prioritas seperti teknologi, energi, pangan, dan keuangan digital. Pemerintah memandang percepatan penyiapan SDM unggul sebagai kunci utama menghadapi disrupsi industri masa depan yang menuntut adaptasi cepat dan kompetensi tinggi.

    Selain memperkuat kemampuan individu, inisiatif tersebut juga ditujukan untuk mendorong sinergi antara dunia pendidikan dan dunia kerja, agar lulusan perguruan tinggi lebih siap menjawab kebutuhan industri dan pembangunan nasional.

    Sebelumnya, pada Juli 2025, Presiden Prabowo telah mengumpulkan 82 profesional muda yang dipilih secara ketat oleh Kementerian Diktisaintek. Mereka tergabung dalam program Presidential Fellowship in Economics and Business Leadership, program pengembangan kepemimpinan yang digagas langsung oleh Presiden.

    Para peserta program ini merupakan lulusan berbagai universitas terkemuka dalam dan luar negeri, dan telah melalui proses seleksi berlapis untuk memastikan kualitas, integritas, serta visi kepemimpinan mereka.

    Program fellowship tersebut menjadi bagian dari strategi jangka panjang pemerintah untuk mencetak generasi pemimpin baru di bidang ekonomi dan bisnis, sekaligus memperkuat basis SDM nasional yang inovatif, adaptif, dan berdaya saing global.

    Di sisi lain, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan, Presiden memberi perhatian khusus pada peran Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) sekaligus mempercepat riset-riset strategis untuk mendukung swasembada nasional.

    “Selain diberi tugas untuk menyiapkan sumber daya manusia terutama di bidang STEM, Bapak Presiden juga memberikan mandat kepada Menteri Diktisaintek untuk melakukan penelitian terhadap teknologi-teknologi yang memungkinkan kita mencapai swasembada energi maupun pangan,” ujar Prasetyo Hadi.

    Menurutnya, fokus penelitian mencakup teknologi bibit unggul, inovasi di bidang energi baru dan terbarukan, serta pengembangan teknologi pengolahan mineral dan turunannya yang bersumber dari kekayaan alam Indonesia.

    “Termasuk juga penelitian di bidang mineral dan turunan-turunannya dari sumber daya alam yang kita miliki,” pungkasnya.

  • Prabowo Minta Mendiktisaintek Siapkan Teknologi untuk Capai Swasembada Energi dan Pangan

    Prabowo Minta Mendiktisaintek Siapkan Teknologi untuk Capai Swasembada Energi dan Pangan

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto meminta Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto untuk menyiapkan teknologi untuk mencapai target swasembada energi dan pangan.

    Hal ini disampaikan dalam rapat terbatas (ratas) bersama jajaran Kabinet Merah Putih yang digelar di Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

    Usai rapat, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan, Presiden memberi perhatian khusus pada peran Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) sekaligus mempercepat riset-riset strategis untuk mendukung swasembada nasional.

    “Selain diberi tugas untuk menyiapkan sumber daya manusia terutama di bidang STEM, Bapak Presiden juga memberikan mandat kepada Menteri Diktisaintek untuk melakukan penelitian terhadap teknologi-teknologi yang memungkinkan kita mencapai swasembada energi maupun pangan,” ujar Prasetyo Hadi.

    Rapat tersebut juga menegaskan pentingnya sinergi antara lembaga riset, perguruan tinggi, dan dunia industri guna mempercepat penerapan hasil penelitian dalam skala produksi dan pengembangan ekonomi nasional.

    Dia melanjutkan bahwa langkah ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk menjadikan Indonesia lebih mandiri dalam energi, pangan, dan industri berbasis sumber daya alam, dengan riset dan inovasi sebagai pondasi utama.

    Menurutnya, fokus penelitian mencakup teknologi bibit unggul, inovasi di bidang energi baru dan terbarukan, serta pengembangan teknologi pengolahan mineral dan turunannya yang bersumber dari kekayaan alam Indonesia.

    “Termasuk juga penelitian di bidang mineral dan turunan-turunannya dari sumber daya alam yang kita miliki,” tandas Prasetyo.

  • Prabowo Pimpin Ratas di Hambalang, Bahas Aturan DHE hingga Peningkatan Pajak

    Prabowo Pimpin Ratas di Hambalang, Bahas Aturan DHE hingga Peningkatan Pajak

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas (ratas) bersama jajaran Kabinet Merah Putih di kediamannya, Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

    Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengatakan bahwa rapat yang berlangsung sejak pagi hingga siang itu membahas sejumlah isu strategis mulai dari devisa hasil ekspor (DHE), penerimaan pajak, ketahanan pangan, hingga revitalisasi pabrik pupuk nasional.

    “Presiden mengadakan rapat koordinasi dengan beberapa menteri dan jajaran terkait seperti biasa untuk mendengar update dan membicarakan kendala agar bisa dicari jalan keluarnya,” ujarnya usai rapat.

    Menurut Prasetyo, dalam rapat tersebut Menteri Keuangan menjadi salah satu pejabat yang melaporkan perkembangan terkini, terutama terkait evaluasi aturan DHE dan peningkatan penerimaan pajak.

    “Bapak Presiden menghendaki agar aturan devisa hasil ekspor terus dilakukan penyempurnaan supaya dapat berjalan optimal. Sekaligus juga dibahas mengenai progres peningkatan pajak di bawah kepemimpinan Menteri Keuangan yang baru,” kata Prasetyo.

    Selain isu fiskal, Menteri Pertanian juga menyampaikan laporan mengenai kondisi pangan nasional. Presiden, kata Prasetyo, menekankan pentingnya menjaga ketersediaan pupuk dan memerintahkan agar dilakukan revitalisasi pabrik-pabrik pupuk guna meningkatkan efisiensi produksi.

    “Bapak Presiden memerintahkan Menteri Pertanian untuk mencari skema dan terobosan agar ketersediaan pupuk aman, bahkan jika memungkinkan merevitalisasi pabrik-pabrik pupuk supaya efisien dan harga pupuk bisa turun, meringankan petani kita,” ujarnya.

    Dalam rapat itu, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) juga memaparkan perkembangan program penguatan SDM di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics). Selain itu, Presiden memberi mandat khusus agar kementerian tersebut mempercepat riset teknologi energi dan pangan.

    “Beliau juga diberi tugas melakukan penelitian terhadap teknologi yang memungkinkan kita mencapai swasembada energi dan pangan, termasuk teknologi bibit serta pengolahan mineral,” jelas Prasetyo.

    Turut hadir pula Menteri Pertahanan, yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Penertiban Kawasan Hutan. Dalam kesempatan itu, Menhan melaporkan hasil pemulihan lahan sawit yang dikembalikan ke negara karena ditemukan pelanggaran izin.

    “Secara periodik beliau memberikan laporan kepada Bapak Presiden mengenai jumlah luasan sawit yang sudah berhasil dikembalikan kepada negara,” ujar Prasetyo.

    Dia menambahkan, rapat yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo tersebut merupakan bagian dari rangkaian evaluasi rutin terhadap kinerja kementerian dan pelaksanaan program prioritas nasional.

    “Saya kira itu rapat dari pagi hingga siang hari ini yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden,” pungkas Prasetyo.

  • Mahfud Ungkap Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung

    Mahfud Ungkap Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung

    Bisnis.com, JAKARTA – Mantan Menkopolhukam, Mahfud MD menyebut ada dugaan mark up anggaran dalam proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Whoosh.

    Mahfud menyampaikan Indonesia memperhitungkan pembangunan kereta cepat US$52 juta per kilometer, sedangkan berdasarkan perhitungan Cina biaya per kilometer US$17 juta-18 juta.

    “Dugaan mark upnya gini. Menurut pihak Indonesia, biaya per 1 KM kereta Whoosh itu 52 juta US dolar. Tapi di Cina sendiri hitungannya 17 sampai 18 US dolar. Naik tiga kali lipat kan,” ungkapnya dalam akun YouTube Mahfud MD Official, dikutip Kamis (16/10/2025).

    Dalam catatan Bisnis, biaya pembangunan Whoosh per kilometernya menelan biaya Rp780 miliar dan dinilai lebih murah dibanding proyek MRT yang mencapai Rp1,1 triliun.

    Kendati demikian, dia meminta pihak terkait berupaya menyelidiki dugaan tersebut sehingga mengetahui sosok yang diduga melakukan mark up.

    Pembahasan ini tidak lepas dari utang proyek kereta cepat Whoosh yang mencapai Rp4 triliun pada tahun 2025.  Mahfud menyinggung bahwa beban Whoosh disebabkan oleh biaya bunga yang membengkak.

    “Indonesia disepakati pada waktu itu berdasar hitung-hitungannya dari ahli UI dan UGM itu bisa dibangun dengan bunga 0,1% dengan Jepang. Tiba-tiba sesudah Jepang minta kenaikan sedikit gitu oleh pemerintah dibatalkan. Dipindah ke Cina dengan bunga 2%, tiba-tiba 2% dengan overrun pembengkakan kemudian menjadi 3,4%,” ujar Mahfud.

    Naiknya bunga pinjaman mengakibatkan Indonesia kesulitan membayar utang kepada Cina. Adapun dia mendukung sikap Menteri Keuangan Purbaya yang enggan membayar utang Whoosh menggunakan APBN.

    Meski begitu, dia meminta pemerintah segera mengambil kebijakan progresif membayar utang agar beban tidak semakin bertambah dan terhindar dari gagal bayar.

  • DPR RI Bongkar Titik Rawan Korupsi Dana Haji 2026

    DPR RI Bongkar Titik Rawan Korupsi Dana Haji 2026

    Bisnis.com, CIREBON – Penyelenggaraan ibadah haji dinilai masih menyimpan sejumlah titik rawan korupsi yang perlu diantisipasi sejak dini.

    Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriani Gantina, menegaskan bahwa pengawasan ketat terhadap seluruh aspek pengelolaan dana haji menjadi hal mendesak agar penyimpangan tidak terjadi, terutama menjelang musim haji 2026.

    Menurut Selly, potensi penyimpangan dapat muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari penggelembungan atau mark up pengadaan barang dan jasa, hingga praktik suap dalam pembagian kuota khusus kepada sejumlah penyelenggara perjalanan haji dan umrah. 

    Dia menilai, titik-titik rawan tersebut harus disikapi serius oleh semua pihak, terutama oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebagai lembaga pengelola dana haji.

    “Kita tahu penyelenggaraan ibadah haji ini sangat kompleks. Karena itu, potensi korupsi bisa muncul di berbagai lini. Mulai dari pengadaan hingga pembagian kuota. Maka transparansi dan akuntabilitas dari pengelolaan dana haji harus diperkuat,” ujar Selly dalam kegiatan sosialisasi pengelolaan keuangan haji di Kota Cirebon, Kamis (16/10/2025).

    Selly mengapresiasi langkah BPKH yang selama ini telah berupaya meningkatkan transparansi dan keterbukaan informasi kepada publik. Menurutnya, masyarakat kini mulai merasakan manfaat keberadaan lembaga tersebut, terutama dalam menjaga dan mengembangkan dana haji yang mencapai Rp171 triliun.

    Ia menambahkan, perubahan regulasi melalui Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Haji menjadi dasar penting dalam memperkuat sistem pengawasan dan prinsip kehati-hatian (prudent) dalam pengelolaan dana umat.

    “Dengan adanya perubahan undang-undang, pengelolaan dana haji diharapkan bisa lebih prudent dan memberikan nilai manfaat yang lebih besar bagi jamaah,” kata Selly.

    Lebih lanjut, Selly menjelaskan bahwa sinergi antara pemerintah, BPKH, DPR, dan masyarakat menjadi kunci utama agar dana haji benar-benar dikelola secara optimal dan sesuai prinsip syariah.

    Dia juga menekankan pentingnya partisipasi publik untuk memberikan masukan serta melakukan pengawasan sosial terhadap kebijakan yang diambil.

    “Sinergi ini tidak bisa berjalan kalau hanya dari satu pihak. Harus ada masukan dari masyarakat agar tata kelola dan kebijakan pengelolaan dana haji semakin baik,” ujarnya.

    Selly menambahkan penempatan dana haji saat ini tidak hanya dilakukan dalam bentuk deposito, tetapi juga melalui berbagai instrumen investasi yang berbasis syariah, seperti pembiayaan proyek strategis, investasi di pasar modal syariah, hingga kerja sama dengan lembaga keuangan syariah.

    Politisi asal Jawa Barat itu berharap, pengelolaan dana haji yang semakin transparan dan akuntabel dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat sekaligus mengurangi beban biaya keberangkatan di masa mendatang.

    “Kita berharap nilai manfaat yang dikembangkan oleh BPKH bisa membantu mengurangi biaya pelunasan jamaah, sehingga mereka lebih ringan secara finansial,” pungkas Selly.

  • Prabowo Gelar Ratas di Kertanegara, Beri Arahan soal Pertanian hingga Ekonomi

    Prabowo Gelar Ratas di Kertanegara, Beri Arahan soal Pertanian hingga Ekonomi

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas bersama jajaran kabinet Merah Putih di Kertanegara, Jakarta, Kamis (16/10/2025).

    Rapat tersebut membahas sejumlah agenda strategis pemerintah khususnya di bidang pertanian, ekonomi dan perbankan, serta pendidikan.

    Dalam keterangan tertulisnya, Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa Presiden memberikan sejumlah arahan kepada para menteri untuk segera mengambil langkah konkret. 

    Di bidang pertanian, kata Teddy, Presiden Ke-8 RI itu menugaskan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk memproduksi pupuk berkualitas tinggi. 

    “Presiden menugaskan Menteri Pertanian untuk segera memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, guna meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional,” tulis Seskab Teddy.

    Selain bidang pertanian, Presiden juga menaruh perhatian pada sektor ekonomi dan perbankan. Menurut Seskab, Presiden menekankan optimalisasi pemanfaatan devisa hasil ekspor (DHE). 

    “Presiden menekankan pentingnya optimalisasi pemanfaatan devisa hasil ekspor (DHE) agar dapat mendorong stabilitas ekonomi nasional dan memperkuat cadangan devisa negara.” lanjutnya.

    Sementara di bidang pendidikan, Presiden memberikan perhatian terhadap penyiapan sumber daya manusia (SDM) unggul yang siap bekerja di sejumlah sektor strategis nasional.

    “Presiden menginstruksikan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi untuk menyiapkan lebih dari 2.000 putra-putri terbaik Indonesia agar dalam waktu dekat ini siap bekerja di sektor-sektor strategis, baik di BUMN maupun perusahaan swasta nasional,” tandas Teddy.

  • Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Papua, Ada Gempa Susulan

    Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Papua, Ada Gempa Susulan

    Bisnis.com, JAKARTA – BMKG melaporkan telah terjadi gempa magnitudo 6,6, pada hari ini, Kamis 16 Oktober 2025 pukul 12:48:53 WIB di Papua.

    Berdasarkan data BMKG, pusat gempa berlokasi 1.94 LS, 139.03 BT, Pusat gempa berada di darat 32 km Tenggara Sarmi.

    Gempa ini merupakan gempa dangkal dengan kedalaman 18 Km dan dirasakan di Sarmi, Jayapura, Wamena, Timika, dan Nabire.

    Berikut kejadian gempa di Papua hari ini

    #Gempa Mag:4.3, 16-Oct-2025 13:30:19WIB, Lok:1.78LS, 139.04BT (78 km BaratLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:10 Km

    Gempa Mag:4.4, 16-Oct-2025 13:24:29WIB, Lok:1.87LS, 139.11BT (67 km BaratLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:10 Km

    Gempa Mag:3.6, 16-Oct-2025 13:16:21WIB, Lok:2.00LS, 138.91BT (61 km BaratLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:10 Km 

    Gempa Mag:3.9, 16-Oct-2025 13:12:30WIB, Lok:1.81LS, 139.07BT (74 km BaratLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:10 Km