Category: Bisnis.com Ekonomi

  • Anggaran Perdin Dipotong, PHRI Wanti-wanti Pendapatan Daerah Bisa Tergerus

    Anggaran Perdin Dipotong, PHRI Wanti-wanti Pendapatan Daerah Bisa Tergerus

    Bisnis.com, JAKARTA – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyebut, keputusan pemerintah melakukan efisiensi anggaran termasuk perjalanan dinas tidak hanya berdampak terhadap perhotelan dan restoran saja, tetapi juga pendapatan asli daerah (PAD) dan lapangan kerja.

    Sekretaris Jenderal PHRI Maulana Yusran menyampaikan, ketika ada penurunan aktivitas di setiap kota, hal pertama yang paling terdampak adalah PAD.

    “Tentu pertama PAD-nya akan menurun di setiap kota karena pajak hotel-restoran itu lima besar [sumber] pendapatan asli daerah,” kata Maulana kepada Bisnis, dikutip Rabu (29/1/2025).

    Selain itu, kebijakan tersebut akan membuat pengusaha mengambil langkah efisiensi maupun penyesuaian agar tetap mempertahankan bisnisnya.

    Apalagi, kata dia, daerah-daerah di luar Pulau Jawa seperti Sumatra, Kalimantan, Papua, Sulawesi, dan Nusa Tenggara sangat bergantung pada kegiatan pemerintah. Hal ini mengingat tidak banyak perusahaan swasta yang melakukan aktivitas ekonomi di daerah-daerah tersebut.

    Jika terjadi penurunan aktivitas di daerah-daerah tersebut, pengusaha kemungkinan akan menangguhkan sementara aktivitas kerja untuk pekerja harian maupun merekrut pekerja baru. Padahal, sektor ini berkontribusi positif terhadap pembukaan lapangan kerja.

    “Kalau di sisi kita kan justru membuka lapangan pekerjaan itu yang justru memicu pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

    Pada November 2024, pemerintah sempat menginstruksikan kementerian/lembaga untuk melakukan efisiensi belanja perjalanan dinas tahun anggaran 2024.

    Instruksi tersebut tertuang dalam Surat Nomor S-1023/MK.02/2024, sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet pada 23 Oktober 2024 dan 6 November 2024.

    Kala itu, PHRI bahkan telah mengirimkan surat ke Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati lantaran kebijakan ini dinilai dapat merugikan industri perhotelan hingga triliunan rupiah.

    “Kami sedang menyurati Ibu Menteri Keuangan [Sri Mulyani Indrawati] dan Presiden [Prabowo Subianto] untuk melihat lagi apa yang bocor di situ,” kata Ketua Umum PHRI Hariyadi Sukamdani kepada Bisnis, Selasa (12/11/2024).

    Terbaru, pemerintah kembali menginstruksikan kementerian/lembaga serta pemerintah daerah untuk melaksanakan efisiensi anggaran dalam APBN dan APBD TA 2025.

    Melalui Instruksi Presiden (Inpres) No.1/2025, Prabowo meminta menteri/pimpinan lembaga untuk mengidentifikasi rencana efisiensi yang diantaranya meliputi perjalanan dinas.

    Sementara itu, kepada gubernur dan bupati/walikota, diinstruksikan untuk mengurangi belanja perjalanan dinas sebesar 50%.

    “… mengurangi belanja perjalanan dinas sebesar 50%,” demikian bunyi poin 2 diktum keempat beleid itu, dikutip Rabu (29/1/2025).

  • Tekan Ekspor, Pertamina Bakal Perbarui Kilang Demi Serap Minyak Mentah

    Tekan Ekspor, Pertamina Bakal Perbarui Kilang Demi Serap Minyak Mentah

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Pertamina (Persero) bakal memperbarui kapasitas dan fleksibilitas kilang demi mengolah minyak mentah atau crude oil jatah negara yang seharusnya diekspor.

    Hal ini dilakukan merespons wacana pemerintah yang bakal mengalihkan ekspor minyak mentah untuk diolah dalam negeri. Ini dilakukan demi mendorong komitmen kemandirian energi nasional.

    Selain itu, pemerintah juga menegaskan seluruh minyak mentah bagian negara yang semula akan diekspor akan dialihkan seluruhnya untuk diproses di kilang domestik.

    Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso memastikan pihaknya mendukung langkah pemerintah untuk memaksimalkan crude domestik bisa diolah di dalam negeri.

    Untuk menjaga ketahanan energi nasional, Pertamina pun akan memperbaharui kilang demi mengolah crude tersebut.

    “Kilang-kilang milik Pertamina terus di-upgrade secara kapasitas dan fleksibilitasnya agar bisa mengolah berbagai jenis crude melalui proyek Refinery Development Master Plan [RDMP],” jelas Fadjar kepada Bisnis, Selasa (28/1/2025).

    Dia mencontohkan, pembaharuan itu akan dilakukan Kilang Balikpapan. Adapun kilang tersebut ditargetkan dapat beroperasi penuh tahun ini.

    Menurutnya, kapasitas pengolahan kilang tersebut juga akan meningkat, yaitu bertambah 100 ribu barel per hari.

    “Sehingga total kapasitas pengolahan menjadi 360.000 barel per hari,” imbuh Fadjar.

    Senada, Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Hermansyah Y Nasroen mengaku pihaknya akan mendukung rencana pemerintah untuk mengolah crude pada kilang di dalam negeri.

    “Kami di kilang akan berbenah menyiapkan seluruh kilang untuk dapat menyerap minyak mentah domestik sesuai arahan pemerintah tersebut,” katanya.

    Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan ekspor minyak mentah akan dioptimalkan pemanfaatannya oleh kilang minyak dalam negeri sehingga meningkatkan produksi bahan bakar minyak (BBM) nasional.

    Dia pun meminta Satuan Kerja Khusus Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), maupun Pertamina untuk mengimplementasikan hal tersebut.

    “Kami dorong SKK Migas, KKKS, dan Pertamina agar minyak mentah domestik memberikan nilai tambah dalam negeri sehingga turut mengurangi impor,” ujar Bahlil melalui keterangan resmi, Senin (27/1/2025).

    Menurutnya, kebijakan ini menjadi langkah penting dalam mempercepat tercapainya tujuan swasembada energi. Oleh karena itu,  pemerintah juga tengah meningkatkan kapasitas dan fleksibilitas teknologi kilang dalam negeri.

    Dalam catatannya, kilang-kilang utama seperti Balikpapan, Cilacap, dan Dumai saat ini sudah mampu mengolah minyak mentah dengan spesifikasi beragam, termasuk jenis minyak mentah yang sebelumnya dianggap tidak memenuhi standar.  

    Di sisi lain, Bahlil juga mendorong percepatan pembangunan kilang baru seperti Kilang Tuban dan Balongan untuk meningkatkan kapasitas pengolahan dalam beberapa tahun ke depan.

    “Perkiraan ekspor minyak mentah tahun ini sekitar 28 juta barel. Sekitar 12-13 juta barel ditargetkan dapat dioptimalkan untuk menambah pasokan kilang minyak dalam negeri,” katanya.

  • 100 Hari Prabowo-Gibran: Isu Kerja Sama Internasional & MBG Paling Disorot Publik

    100 Hari Prabowo-Gibran: Isu Kerja Sama Internasional & MBG Paling Disorot Publik

    Bisnis.com, JAKARTA — Isu kerja sama internasional dan Program Makan Bergizi Gratis atau MBG paling banyak mendapatkan sorotan dari publik sepanjang 100 hari pertama Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka memimpin Indonesia. 

    Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Big Data Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto dalam Diskusi Publik ‘100 hari Asta Cita Ekonomi, Memuaskan?’ pada Rabu (29/1/2025).

    “Paling besar perbincangan terkait delapan isu Asta Cita ekonomi, itu adalah kerja sama internasional. Itu adalah isu yang paling tinggi mendapat sorotan publik selama 100 hari pemerintahan Prabowo-Gibran,” tuturnya. 

    Dalam data yang Eko himpun dari media sosial (X dan YouTube), isu kerja sama internasional diperbincangkan sebanyak 25.608 perbincangan, sementara program MBG pada posisi kedua dengan 25.570 perbincangan. 

    Warganet lebih banyak berkomentar terkait kerja sama internasional dalam media sosial Youtube ketimbang X. Sementara itu, perbincangan seputar MBG sama ramainya antara di X maupun YouTube. 

    Bukan tanpa sebab, kerja sama internasional mendapatkan sentimen positif yang tinggi karena Presiden Prabowo diyakini mampu mengangkat kembali martabat Indonesia di kancah internasional. 

    Di sisi lain, Eko menyampaikan bahwa dari data tersebut, masyarakat senang dengan keaktifan yang ditunjukkan Prabowo dalam forum internasional. 

    Bahkan, aksi Prabowo Subianto yang fasih berbahasa Inggris dan berpidato di forum internasional tanpa teks, membuat warganet terpukau dan membicarakannya di media sosial.  

    “Melalui hal ini, publik berharap Indonesia dapat menjadi negara yang lebih mandiri dan kompetitif,” jelas Eko.

    Lebih lanjut, isu terkait program 3 juta rumah berada di posisi ketiga dengan 18.590 perbincangan. Kemudian, isu swasembada pangan yang digemborkan Prabowo, tercatat 15.285 diperbincangkan. 

    Sementara itu, isu terkait PHK massal diperbincangkan sebanyak 15.163 kali. Berbeda dari swasembada pangan, isu swasembada energi hanya disorot dalam 4.020 perbincangan. 

    Adapun, isu pembangunan desa terpantau 3.171 perbincangan. Terakhir, isu penghapusan kredit macet UMKM hanya diperbincangkan sebanyak 488 kali. 

    Secara umum, isu yang memiliki sentimen positif tertinggi yakni kerja sama internasional dengan 39,5%, sementara 49,6% berkomentar netral, dan sisanya negatif. 

    Komentar yang memiliki sentimen negatif atas isu Makan Bergizi Gratis sebanyak 24,1%, sementara 50,8% di antaranya netral dan sisanya positif. 

    Eko menuturkan bahwa dominasi perbincangan/komentar terkategori netral pada delapan isu yang dianalisi menggambarkan publik sejatinya masih menunggu realisasi janji-janji Asta Cita Ekonomi. 

  • Pertamina Terbuka Cari Peluang Blok Migas Baru Bareng Petronas

    Pertamina Terbuka Cari Peluang Blok Migas Baru Bareng Petronas

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Pertamina (Persero) menyambut baik dorongan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim yang ingin Petroliam Nasional Bhd (Petronas) dan perusahaan minyak pelat merah itu membuat kerja sama baru terkait eksplorasi migas maupun bisnis.

    Adapun, pernyataan Anwar Ibrahim itu dilontarkan tatkala menerima kunjungan Presiden Prabowo Subianto di Menara Kembar Petronas, Kuala Lumpur, Senin (27/1/2025).

    Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Perseroan menyambut baik pertemuan kedua pemimpin negara. 

    “Khususnya untuk memperkuat hubungan baik antara Pertamina dan Petronas yang selama ini sudah berjalan,” kata Fadjar kepada Bisnis, Rabu (29/1/2025).

    Dia menuturkan, saat ini Pertamina sudah memiliki beberapa kerja sama dengan Petronas, baik di eksplorasi migas maupun usaha lain. Contohnya, pengelolaan Blok Masela.

    Fadjar menyebut, 20% hak partisipasi Blok Masela digenggam oleh Pertamina, sementara Petronas mengempit 15% hak partisipasi dari blok yang sama. 

    Kemudian, Subholding Integrated Marine Logistics Pertamina, Pertamina International Shipping juga telah bekerja sama dengan Petronas untuk jasa sewa kapal.

    “Setelah ini tentu kami berharap kerja sama antara kedua perusahaan dapat terus ditingkatkan khususnya dalam mencari peluang blok migas baru yang bisa berdampak baik bagi ketahanan energi kedua negara,” tutur Fadjar.

    Sebelumnya, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menuturkan persahabatan antara Malaysia dengan Indonesia perlu diperluas dan ditingkatkan. Hal ini baik yang terkait dengan ekonomi, perdagangan, investasi, pendidikan, penelitian, teknologi pangan, industri hilir, energi, hingga pertahanan. 

    Menurut Anwar, perluasan kerja sama itu juga termasuk kolaborasi antara Petronas dan Pertamina. 

    “Ini termasuk kolaborasi yang disinggung dalam pertemuan hari ini yang melibatkan Petronas dan Pertamina, dua perusahaan raksasa di kawasan yang dapat mengooordinasikan perjanjian dalam eksplorasi dan area bisnis baru,” kata Anwar melalui akun Instagram resminya, @anwaribrahim_my.

    Anwar pun menegaskan bahwa Malaysia dan Indonesia memiliki sejarah, bahasa, dan budaya yang sangat dekat. Oleh karena itu, kedua negara harus memanfaatkan segala kekuatan yang dimiliki untuk mendorong kemampuan satu sama lain.

  • Garuda Indonesia-Pelita Air Terancam Kebijakan Hemat Anggaran Prabowo

    Garuda Indonesia-Pelita Air Terancam Kebijakan Hemat Anggaran Prabowo

    Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi maskapai penerbangan nasional, Indonesia National Air Carriers Association (INACA) menyebut kebijakan hemat anggaran perjalanan dinas yang diterapkan Presiden Prabowo Subianto bakal mengancam industri penerbangan Tanah Air.

    Sekjen INACA Bayu Sutanto menyampaikan, kebijakan efisiensi anggaran utamanya perjalanan dinas dapat berdampak bagi jumlah pax segmen pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

    “Tentu ada dampaknya bagi jumlah pax segmen pemerintah pusat/daerah dengan adanya pengurangan budget perjalanan pejabat pemerintah tersebut,” kata Bayu kepada Bisnis, dikutip Rabu (29/1/2025).

    Dia menuturkan, segmen pemerintah khususnya perjalanan dinas berkontribusi besar terhadap industri penerbangan, yakni sekitar 30%-35%.

    Dalam hal ini, Bayu menyebut bahwa maskapai penerbangan yang berada di bawah naungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berpotensi paling terdampak dengan adanya kebijakan ini.

    “Tentu yang potensi terdampak besar ke maskapai-maskapai BUMN seperti Garuda Indonesia, Citilink, dan Pelita Air,” ujarnya.

    Pada November 2024, pemerintah sempat menginstruksikan kementerian/lembaga untuk melakukan efisiensi belanja perjalanan dinas tahun anggaran 2024.

    Instruksi tersebut tertuang dalam Surat Nomor S-1023/MK.02/2024, sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet pada 23 Oktober 2024 dan 6 November 2024. 

    Terbaru,  pemerintah kembali menginstruksikan kementerian/lembaga serta pemerintah daerah untuk melaksanakan efisiensi anggaran dalam APBN dan APBD TA 2025.

    Melalui Instruksi Presiden (Inpres) No.1/2025, Prabowo meminta menteri/pimpinan lembaga untuk mengidentifikasi rencana efisiensi yang diantaranya meliputi perjalanan dinas.

    Sementara, kepada Gubernur dan bupati/walikota, diinstruksikan untuk mengurangi belanja perjalanan dinas sebesar 50%.

    “… mengurangi belanja perjalanan dinas sebesar 50%,” demikian bunyi poin 2 diktum keempat beleid itu, dikutip Rabu (29/1/2025).

  • Jadwal, Rute, dan Tarif DAMRI Bandara Soekarno-Hatta 2025

    Jadwal, Rute, dan Tarif DAMRI Bandara Soekarno-Hatta 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Pada masa libur panjang, bandara acap kali menjadi tempat yang ramai. Adapun, untuk menuju Bandara Soekarno-Hatta, DAMRI menyediakan rute dari Jabodetabek dan luar Jabodetabek.

    Rute menuju dan dari Bandara Soekarno-Hatta ini beroperasi setiap hari termasuk akhir pekan atau weekend dan hari libur nasional.

    Berdasarkan pantauan Bisnis pada DAMRI Apps, berikut jadwal, rute, dan tarif DAMRI menuju Bandara Soekarno-Hatta:

    Jadwal dan tarif DAMRI Bandara Soekarno-Hatta 2025

    Jakarta

    1. Stasiun KCIC Halim: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 17.30 sampai dengan 21.30 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 07.00 sampai dengan 19.30 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    2. Stasiun Gambir: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 13.00 sampai dengan 20.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 30 menit.

    3. Pool DAMRI Kemayoran: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 05.00 sampai dengan 18.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 07.00 sampai dengan 20.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    4. Terminal Blok M: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 04.00 sampai dengan 18.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    5. Terminal Lebak Bulus: Tarif yang berlaku sebesar Rp90.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 03.00 sampai dengan 18.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    6. Terminal Pasar Minggu: Tarif yang berlaku sebesar Rp95.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 04.00 sampai dengan 18.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    7. Terminal Rawamangun: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 04.00 sampai dengan 19.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    8. Terminal Kampung Rambutan: Tarif yang berlaku sebesar Rp95.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 03.00 sampai dengan 19.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    9. Terminal Tanjung Priok: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 05.00 sampai dengan 18.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 22.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    10. Mall Kelapa Gading: Tarif yang berlaku sebesar Rp80.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 05.00 sampai dengan 18.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 21.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    Bogor

    1. Botani Square Bogor: Tarif yang berlaku sebesar Rp130.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 02.00 sampai dengan 20.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 23.00 WIB dengan interval waktu 30 menit.

    2. Cibinong City Mall: Tarif yang berlaku sebesar Rp120.00033.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 03.00 sampai dengan 17.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 07.00 s/d 22.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    Tangerang

    1. Pool DAMRI Ciputat: Tarif yang berlaku sebesar Rp90.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 05.00 sampai dengan 19.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 07.00 sampai dengan 21.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

    2. Intermark BSD: Tarif yang berlaku sebesar Rp85.000.

    Jam operasional menuju bandara setiap pukul 05.00 sampai dengan 19.00 WIB, sedangkan rute sebaliknya pukul 06.00 sampai dengan 21.00 WIB dengan interval waktu 60 menit.

  • Wamen PU Klaim Jalan Berlubang Tol Cipali Telah Diperbaiki

    Wamen PU Klaim Jalan Berlubang Tol Cipali Telah Diperbaiki

    Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti merespons sejumlah pengguna Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) yang mengeluhkan insiden pecah ban akibat jalan berlubang di ruas tersebut.

    Diana menekankan pentingnya keamanan dan keselamatan pengendara di jalan tol. Dia pun meminta badan usaha jalan tol (BUJT) untuk meningkatkan jumlah tim inspeksi untuk mempercepat perbaikan.

    “Di Cipali saya dengar banyak lubang yang menyebabkan kendaraan pecah ban dan ada velg yang rusak, tadi saya lihat sudah ada perbaikan-perbaikan yang dilakukan. Berarti ketika kemarin rusak, BUJT langsung lakukan perbaikan,” ungkap Diana melalui keterangan resmi dikutip Rabu (29/1/2025).

    Dia lantas mengapresiasi langkah BUJT yang sigap memperbaiki kerusakan. Diana menjelaskan bahwa salah satu penyebab munculnya kerusakan seperti lubang jalan adalah curah hujan ekstrem pada akhir dan awal tahun.

    “Air adalah musuh utama jalan. Namun, kami menekankan kepada badan usaha jalan tol untuk segera melakukan perbaikan,” katanya.

    Terkait dengan kesiapan jalan tol menghadapi arus mudik Lebaran 2025, Diana meminta seluruh BUJT untuk segera melakukan preservasi jalan tol. 

    “Setelah libur 5 hari ini, mulai besok sampai Lebaran kita masih punya waktu 1,5 bulan karena mulai H-15 Lebaran sudah tidak boleh ada pekerjaan konstruksi,” kata Diana. 

    “Saya mengingatkan untuk dilakukan perbaikan terus secara berkala dan yang ada lubang. Nanti Lebaran curah hujan tidak terlalu tinggi berarti jalan aman dari air dan lubang,” imbuhnya.

    Sebelumnya, sejumlah pengguna Jalan Tol Cipali mengeluhkan insiden pecah ban akibat jalan berlubang di ruas tersebut. Kejadian ini memicu keresahan di kalangan pengguna jalan, terutama di tengah meningkatnya intensitas lalu lintas akibat musim liburan.

    Video amatir yang beredar di media sosial memperlihatkan pengendara terpaksa menghentikan kendaraan mereka di bahu jalan untuk mengganti ban yang pecah. 

    Beberapa kendaraan bahkan terlihat mengalami kerusakan parah, membuat perjalanan mereka terhenti total. Lokasi yang paling banyak disorot adalah di sekitar KM 117 dan KM 123, di mana lubang-lubang besar tampak menjadi penyebab utama insiden ini. 

  • Pantau Kebijakan Trump, The Fed Diprediksi Tahan Suku Bunga pada FOMC Januari

    Pantau Kebijakan Trump, The Fed Diprediksi Tahan Suku Bunga pada FOMC Januari

    Bisnis.com, JAKARTA — Bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve atau The Fed, diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya pada Federal Open Market Committee (FOMC) periode Januari 2025.

    Kebijakan tersebut akan memberi The Fed lebih banyak waktu untuk menurunkan inflasi dan menilai dampak kebijakan Presiden AS Donald Trump terhadap perekonomian.

    Pemotongan suku bunga akan dilakukan setelah tiga kali penurunan berturut-turut sejak September yang menurunkan suku bunga acuan Fed sebesar satu poin persentase penuh. Kisaran target mereka sekarang adalah 4,25% hingga 4,5%.

    Beberapa pembuat kebijakan mengatakan mereka memperkirakan penurunan suku bunga yang lebih sedikit tahun ini setelah data menunjukkan ekonomi AS berada pada posisi yang kokoh dan tingkat inflasi yang lebih tinggi dari yang diantisipasi. Data Desember untuk pengukur inflasi pilihan Fed, indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi, akan dirilis pada Jumat (31/1/2025) mendatang.

    Namun, setelah serangkaian data mengejutkan dan ketidakpastian mengenai bagaimana ekonomi AS akan merespons berbagai kebijakan baru Trump terkait perdagangan, perpajakan, imigrasi, dan regulasi, para pejabat cenderung tidak berkomitmen pada jalur suku bunga tertentu.

    “Mereka tidak melakukan pemotongan suku bunga. Tetapi mereka ingin mempertahankan sebanyak mungkin opsi untuk menyesuaikan suku bunga dana federal lebih lanjut sepanjang tahun,” kata Gregory Daco, kepala ekonom untuk EY dikutip dari Bloomberg pada Rabu (29/1/2025).

    Keputusan suku bunga The Fed akan dirilis pada pukul 2 siang waktu Washington pada Rabu waktu setempat atau Kamis (30/1/2025) waktu Indonesia. Ketua The Fed Jerome Powell akan mengadakan konferensi pers pasca-pertemuan 30 menit kemudian. 

    Penyesuaian di Masa Depan

    Pengamat The Fed tidak memperkirakan Federal Open Market Committee (FOMC) melakukan banyak perubahan dalam pernyataan pasca-pertemuan mereka.

    Daco menuturkan, poin yang merujuk pada tingkat dan waktu penyesuaian tambahan saat ini telah memberikan fleksibilitas kepada para pembuat kebijakan untuk mengubah pendekatan mereka sesuai dengan perkembangan ekonomi.

    Powell hampir pasti akan ditanya oleh para wartawan soal bagaimana dia dan koleganya memasukkan kebijakan Trump dalam proyeksi ekonomi mereka. Namun pejabat The Fed baru akan merilis proyeksi ekonomi terbaru dalam pertemuan kebijakan bulan Maret.

    Risalah dari pertemuan bulan Desember menunjukkan sejumlah peserta memasukkan asumsi awal tentang rencana Trump dalam proyeksi mereka, dan hampir semua peserta melihat risiko kenaikan inflasi yang makin meningkat.

    Ketua The Fed Jerome PowellPerbesar

    Menurut Daco, investor juga ingin mendengar lebih banyak dari Powell mengenai “suku bunga netral,” yaitu tingkat suku bunga di mana The Fed tidak merangsang atau memperlambat ekonomi.

    Selama setahun terakhir, para pejabat telah menaikkan perkiraan mereka untuk tingkat netral ini. Jika banyak pembuat kebijakan percaya bahwa suku bunga saat ini sudah mendekati tingkat netral, ini menunjukkan bahwa kecepatan pemotongan akan lebih lambat dan jumlah total pemotongan mungkin lebih sedikit.

    Para wartawan kemungkinan juga akan menekan Powell untuk menjelaskan kondisi apa yang harus terjadi sebelum The Fed kembali menurunkan suku bunga, serta faktor-faktor yang dapat memaksa mereka mempertimbangkan kenaikan suku bunga. Setelah laporan ketenagakerjaan Desember yang sangat kuat, para ekonom di Bank of America Corp. bahkan memperkirakan langkah The Fed berikutnya bisa jadi adalah kenaikan suku bunga.

    Namun, kekhawatiran tersebut mereda setelah indeks harga konsumen utama—yang tidak mencakup makanan dan energi—naik lebih rendah dari perkiraan pada Desember. Hal ini menandai penurunan pertama dalam enam bulan. Para pembuat kebijakan menyambut baik laporan tersebut, tetapi menegaskan bahwa masih ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai target inflasi 2%.

    Tekanan Politik

    Powell juga mungkin akan diminta untuk menanggapi kritik terbaru Trump terhadap bank sentral.

    “Saya rasa saya memahami suku bunga jauh lebih baik daripada mereka, dan saya yakin saya memahaminya lebih baik daripada orang yang terutama bertanggung jawab atas keputusan itu,” kata Trump pada 23 Januari, dalam pernyataan yang tampaknya ditujukan kepada Powell.

    Powell sebelumnya kerap mengabaikan atau menghindari komentar Trump tentang kebijakan moneter, tetapi pernyataan ini, yang datang di pekan pertama Trump kembali menjabat, menunjukkan bahwa ketua The Fed bisa menghadapi tekanan lebih besar dari pemerintahan baru.

    “The Fed kemungkinan harus menghadapi upaya Trump untuk mempengaruhi kebijakan moneter, baik melalui penunjukan pejabat maupun potensi cara lain untuk meningkatkan pengaruhnya terhadap institusi tersebut,” tulis Michael Feroli, kepala ekonom AS di JPMorgan Chase & Co., dalam sebuah catatan email pada Jumat.

    Dia memperkirakan pertemuan minggu ini akan menjadi awal yang membosankan untuk tahun yang penuh gejolak bagi The Fed.

  • Imbas Hujan Deras, Banjir Kepung Terminal 1-3 Bandara Soetta

    Imbas Hujan Deras, Banjir Kepung Terminal 1-3 Bandara Soetta

    Bisnis.com, JAKARTA – Curah hujan yang tinggi menyebabkan Terminal 1-3 Bandara Soekarno-Hatta sempat tergenang banjir pada Selasa malam (28/1/2025).

    Momen tersebut lantas diabadikan oleh sejumlah warganet di berbagai platform media sosial. Akun @jakartabarat24jam tampak membagikan sebuah video yang memperlihatkan antrean kendaraan mobil di depan akses masuk ke Terminal 2.

    “Pantauan dari Bandara Soetta, Tangerang, Banten malam ini, akses menuju terminal 2 tidak bisa dilalui kendaraan roda empat karena genangan banjir,” tulis akun tersebut di platform Instagram, dikutip Rabu (29/1/2025).

    Momen serupa juga terjadi di Terminal 1 dan 3. Dalam unggahan akun @pegawaikantor di platform X (dulunya Twitter), membagikan sebuah foto yang memperlihatkan sejumlah kendaraan terendam banjir.

    Kemudian, dalam video berdurasi 12 detik, akun tersebut juga membagikan kondisi Terminal 1 yang bocor akibat hujan deras pada Selasa malam (28/1/2025).

    “Terminal 3 CGK banjiiir, terminal 1 bocooor. Inilah progam luk en pil yang dibangga2in?” tulis akun tersebut.

    Akun @borahtae**** melalui platform X juga mengimbau para calon penumpang untuk berangkat lebih awal lantaran banjir yang melanda sekitar bandara.

    Dalam unggahannya pada Selasa malam (28/1/2025), dia menyebut, kendaraan pribadi belum bisa mengakses terminal 1 dan 2 akibat banjir dan hujan deras.

    “temen-temen yg ada penerbangan pagi, saranku berangkat lebih cepet yaaaa. soalnya sekitar bandara banjir dan ujan masih deres banget, bahkan akses ke terminal 1&2 gak bisa pake kendaraan pribadi. untuk terminal 3 (aku terminal 3) masih aman. sekian,” imbaunya.

    Selain Terminal 1-3, akun lainnya juga memperlihatkan banjir yang merendam akses jalan menuju M1 transit oriented development (TOD) Bandara Soetta.

    Akun @Anisah**** dalam unggahannya membagikan sebuah video berdurasi 7 detik yang memperlihatkan genangan air setinggi pinggang orang dewasa pada Selasa malam (28/1/2025).

    Merepsons unggahan tersebut, akun Contact Center Angkasa Pura Indonesia @angkasapura172 menyebut bahwa jalan menuju M1 TOD yang sempat tergenang air akibat curah hujan yang tinggi di area Bandara Soekarno Hatta sudah dapat dilewati dengan aman.

    “Pagi Sobat API, jalan menuju M1 TOD yang sempat tergenang air akibat curah hujan yang tinggi di area Bandara Soekarno Hatta untuk saat ini sudah dapat dilewati dengan aman,” tulis akun tersebut, Rabu (29/1/2025).

  • KKP Segel Proyek Reklamasi Ilegal PT CPS di Pulau Pari

    KKP Segel Proyek Reklamasi Ilegal PT CPS di Pulau Pari

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) resmi menyegel proyek reklamasi yang dilakukan PT CPS di Pulau Pari, Daerah Khusus Jakarta pada Selasa (28/1/2025). Perusahaan ini disebut melakukan reklamasi di luar izin yang diberikan.

    Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Doni Ismanto Darwin menyampaikan, Polsus PWP3K Ditjen PSDKP pada Selasa (28/1/2025) melakukan pengawasan ulang terhadap lokasi kegiatan yang sebelumnya dilaporkan melakukan reklamasi di luar izin yang diberikan.

    Hasil pengawasan menunjukkan tidak ada aktivitas yang berlangsung di lokasi tersebut. Petugas hanya menemukan sejumlah pekerja berjaga dan alat berat yang tidak beroperasi.

    “Untuk memastikan kegiatan dihentikan sepenuhnya, KKP memasang spanduk penghentian kegiatan, disaksikan langsung oleh perwakilan PT CPS,” ungkap Doni dalam keterangannya, Rabu (29/1/2025).

    Doni menuturkan, langkah ini merupakan tindak lanjut dari pemeriksaan lapangan pada 20 Januari 2025. Saat itu, pihaknya menemukan aktivitas reklamasi berupa galian dan urukan substrat seluas ±18 m², yang direncanakan sebagai kolam labuh dan sandar kapal.

    Dia menyebut, aktivitas yang dilakukan PT CPS melanggar ketentuan dalam Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (PKKPRL) yang diterbitkan pada 12 Juli 2024. Pasalnya, izin tersebut hanya mencakup pembangunan cottage apung dan dermaga wisata di area seluas 180 hektare (ha).

    Seiring dengan adanya penyegelan yang dilakukan KKP melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), telah menjadwalkan pengumpulan bahan dan keterangan dari pihak PT CPS pada 30 Januari 2025.

    Langkah ini, kata Doni, bertujuan untuk mendalami dugaan pelanggaran dan menentukan sanksi administratif sesuai ketentuan.

    Dalam catatan Bisnis, KKP melalui Ditjen PSDKP mempertimbangkan menjatuhkan sanksi kepada PT CPS atas indikasi pelanggaran yang telah dilakukan.

    Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyebut, pihaknya telah melakukan penilaian KKPRL pada 22 Januari 2025 dan ditemukan indikasi pelanggaran.

    “Indikasi pelanggaran ditindaklanjuti sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” kata Trenggono dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Kamis (23/1/2025).

    Tindakan yang dilakukan PT CPS terindikasi melanggar Undang-undang No.27/2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil sebagaimana telah diubah dengan UU No.6/2023 tentang Cipta Kerja. 

    Adapun, KKP belum bisa mengungkap secara luas nama lengkap perusahaan tersebut lantaran masih dalam proses pulbaket.